KOMERSIALISASI HASIL PERUBAHAN ARANSEMEN KARYA CIPTA LAGU ATAU MUSIK BERDASARKAN UNDANG UNDANG NOMOR 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA.
Teks penuh
Dokumen terkait
penelitian ini dipilih judul: PERLINDUNGAN HAK CIPTA ATAS KARYA MUSIK (Studi Tentang Perlindungan Hukum Terhadap Pencipta Lagu).
Skripsi yang berjudul “Perlindungan Hak Cipta Terhadap Hasil Karya Lagu atau Musik Menurut UU No 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta (Studi pada Beberapa Band di Kota Medan)”
memperbanyak lagu dan/atau musik tanpa adanya izin resmi/lisensi atau dengan melanggar isi perjanjian lisensi yang telah diperoleh dari Pencipta, Pemegang Hak Cipta,
Repertoire adalah seluruh karya cipta musik yang diserahkan oleh para pemegang hak cipta untuk dikelola baik dalam maupun luar negeri kepada Karya Cipta Indonesia untuk dikelola
Hak Cipta Lagu atau Musik dapat menjadi Jaminan Fidusia sebagaimana diatur dalam ketentuan Undang-Undang Nomor 42 Tahun 1999 tentang Jaminan Fidusia, akan tetapi
Inventor serta atau ataupun pemegang hak cipta hadapi kerugian dengan cara materiil ataupun immaterial, contoh pelanggaran karya cipta film pada aplikasi Netflix
Di dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 perbuatan tanpa izin mengumumkan ciptaan lagu melalui internet merupakan pelanggaran hak cipta, apalagi jika pelaku
Atas penggunaan PLATFORM, PENCIPTA menyatakan sepakat dan setuju untuk menyerahkan kepada TBW pengelolaan sebagian atau seluruh Hak Ekonomi atas Karya Cipta Lagu dan Musik ciptaan