• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III PROSES PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif. sehingga pesan (materi iklan) yang terkandung dalam promosi tersebut dapat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III PROSES PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif. sehingga pesan (materi iklan) yang terkandung dalam promosi tersebut dapat"

Copied!
46
0
0

Teks penuh

(1)

18

A. Konsep Kreatif

Strategi kreatif adalah bagaimana cara menyampaikan pesan dan nilai yang terkandung dalam suatu brand melalui media komunikasi agar tepat sasaran, sehingga pesan (materi iklan) yang terkandung dalam promosi tersebut dapat dimengerti dan dipahami audience. Strategi kreatif sering dianggap sebagai hasil terjemahan dari berbagai informasi mengenai produk dan konsumen sasaran ke dalam posisi tertentu dalam komunikasi yang akhirnya dipakai untuk merumuskan tujuan iklan itu sendiri (Kasali, 1995 : 81)

Pendekatan kreatif yang akan dipakai yaitu dengan memperkenalkan brand identity yang baru kepada target audiens D’Living Resto & Cafe tersebut. Dalam penyampaian pesan juga sangat diperlukan gaya desain dan pemilihan media terkait dan media distribution yang tepat sesuai dengan target audience D’Living Resto & Cafe.

Kegiatan yang akan dilakukan adalah dengan merancang ulang media

promosi D’Living Resto & Cafe yang unik dan khas, yaitu ciri khas yanng

menimbulkan kesan romantis serta elegan. Sehingga D’Living Resto & Cafe

dengan wajah baru, dan dapat memberikan kesan nyaman serta suasana romantis.

(2)

B. Referensi Perancangan

Dalam melakukan perancangan ulang media promosi D’Living Resto &

Cafe penulis menggunakan beberapa referensi perancangan guna menjadi acuan untuk penulis. Berikut ini beberapa referensi perancangan yang diambil oleh penulis :

1. Referensi perancangan Invitation Romantic Dinner

Gambar 15 : Referensi invitation (Sumber : pinterest.com)

Gambar diatas merupakan referensi untuk perancangan Invitation Romantic Dinner D’Living Resto & Cafe, karena kesan yang ditimbulkan sangat feminim.

Romantic dinner biasa disiapkan oleh seorang laki - laki untuk pasangannya,

maka penulis memilih konsep yang sedemikian rupa agar menimbulkan kesan

(3)

Romantis. Untuk font, penulis menyesuaikan dan mencari font yang sesuai untuk konsep Romantic Dinner Rooftop D’Living Resto & Cafe.

Gambar 16 : Referensi visual warna (Sumber : Pinterest.com)

Gambar diatas merupakan referensi pengambilan warna untuk element

media promosi ataupun media placement, warna orange berpadu dengan coklat

terlihat sederhana dan tidak terlalu mencolok jika dilihat. Ditambah dengan warna

cream yang menimbulkan kesan elegant. Dan sedikit warna hijau untuk

mempermanis tampilan.

(4)

2. Referensi Layout dan Grafis Pengikat

Gambar 17 : Referensi visual layout dan grafis pengikat (Sumber :freepik.com)

Gambar 18 : Referensi visual layout dan grafis pengikat (Sumber : http:freepik.com)

(5)

Gambar 19 : Referensi visual layout dan grafis pengikat (Sumber : shutterstock.com)

penulis mengambil contoh referensi diatas untuk referensi penataan layout dan grafis pengikat yang terkesan elegant.

C. Elemen Verbal 1. Headline

Merupakan teks yang ditampilkan dibagian atas artikel atau iklan, yang digunakan untuk menyimpulkan pesan atau untuk menarik perhatian.

(6)

Headline menggunakan logo dan menu konsep yang menjadi andalan D’Living Resto & Cafe. digunakan headline supaya masyarakat bisa lebih mengenal brand dan masyarakat lebih paham bahwa Romantic Dinner D’Living Resto & Cafe ini menjadi andalan.

Tipografi : Menggunakan font Alleana script dan Brain Flower

2. Body Copy

Merupakan teks yang mengulas uraian pesan-pesan yang hendak disampaikan kepada konsumen.

Menampilkan beberapa fasilitas yang disediakan oleh D’Living Resto &

Cafe. Fasilitas ini diletakkan dengan konfigurasi yang menyesuaikan layout.

Tipografi : Menggunakan font Alleana script dan Brain Flower

3. Baseline

Bagian dari promosi yang menampilkan informasi dasar mengenai nama

dan alamat perusahaan.

(7)

Alamat lengkap dan nomor reservasi digunakan sebagai baseline. dibuat dengan beberapa konfigurasi yang menyesuaikan layout.

Tipografi : Menggunakan font Alleana script dan Brain Flower

4. Splash

Splash berarti percikan, yang sengaja dibuat untuk menarik perhatian dari sebuah desain sehingga masyarakat akan langsung tertuju pada desain tersebut.

Splash ini diletakkan disamping promo atau konsep utama D’Living Resto

& Cafe bertuliskan Private Dinner.

Tipografi : Menggunakan font Alleana scrip.

(8)

D. Elemen Visual 1. Ilustrasi Foto

a. Foto

Gambar 20 : Foto Veneu Rooftop D’Living Resto & Cafe (Sumber : Dokumen pribadi)

Menampilkan foto Veneu supaya masyarakat bisa mengetahui lokasi tanpa harus bertanya. Tetapi tidak disemua media menggunakan foto ini.

b. Elemen Grafis

Menggunakan 2 warna yaitu warna white dan yellow. Warna ini

mengikuti warna konsep Romantic Dinner supaya terkesan menjadi warna

(9)

identitas dari D’Living Resto & Cafe dan dicampur dengan ornamen blossom supaya terlihat romantis.

2. Layout

Jenis-jenis layout yang akan digunakan yaitu : a. Mondrian layout

Yaitu penyajian iklan yang mengacu pada bentuk-bentuk

square/landscape/portrait. Masing-masing bidangnya sejajar dengan

bidang penyajian serta memuat gambar/ilustrasi, sehingga membentuk

komposisi yang konseptual.

(10)

b. Picture Window Layout

Yaitu bentuk iklan dimana produk yang diiklankan ditampilkan close up. Bisa dalam bentuk produk itu sendiri atau juga bisa menggunakan model (public figure).

Dalam materi promosi D’Living Resto & Cafe, jenis layout yang digunakan adalah Mondrian layout yaitu masing-masing bidangnya sejajar dengan bidang penyajian dan Picture Window Layout dimana produk yang diiklankan ditampilkan close up. Jadi dalam layout ini ilustrasi dan text akan menjadi daya tarik untuk menarik konsumen yang melihatnya.

3. Warna

Setiap warna mampu memberikan kesan dan identitas tertentu sesuai

kondisi sosial pengamatnya. Masing-masing warna mampu memberikan

respon secara psikologis. Dalam pembuatan materi promosi ini penulis

(11)

ingin menunjukkan kesan kesederhanaan, kekeluargaan dan kenyamanan menggunakan warna-warna seperti :

a. Warna kuning muda :

Memiliki arti keceriaan, kenyamanan dan sederhana, sehingga memberi kesan yang sangat cocok untuk D’Living Resto & Cafe.

Digunakan sebagai warna bagian background layout..

b. Warna kuning muda :

Memiliki kesan tersendiri karena warnanya yang cukup mencolok sehingga cepat untuk menarik perhatian.

c. Warna Orange :

(12)

Warna ini menunjukan kesan kehangatan, persahabatan, ketertarikan serta warna ini memberi kesan yang kuat terhadap sesuatu yang penting. Sehingga digunakan sebagai warna bagian logo dan layout.

d. Warna Coklat :

Warna ini digunakan sebagai warna ornamen pada elemen grafis layout.

e. Warna coklat muda :

Warna ini dapat menimbulkan kesan eksklusif, karena warna ini

sangatlah dekat dengan warna emas, yang akan menimbulkan kesan

mewah dan mahal, sehingga warna ini dijadikan warna font pada

layout supaya terkesan megah dan profesional.

(13)

f. Warna hijau muda :

Memeberikan kesan kesejukan yang menyatu dengan alam, kedamaian, dan kenyamanan.

g. Warna hijau tua :

Menciptakan kesan keterbukaan dan tenang. Sehingga warna ini dijadikan warna font pada layout.

h. Warna Hitam :

Dianggap dapat mewakili pesan yang terdapat di layout

sehingga mudah dibaca dan terlihat oleh konsumen.

(14)

i. Warna Putih :

Warna putih digunakan sebagai pelengkap desain layout.

4. Typography

Typography dapat diartikan sebagai seni mengatur (setting atau pengaturan) dalam memilih jenis huruf (type) dari ratusan jumlah rancangan atau desain jenis huruf yang tersedia, menggunakan ketebalan dan ukuran huruf yang berbeda kemudian mencetaknya (Jefkins 1995 : 248).

Typography yang baik mengarah pada keterbacaan, kemenarikan, dan desain huruf tertentu dapat menciptakan gaya dan karakter atau menjadi karakteristik subyek yang diiklankan.

Jenis font yang dipakai dalam media dan media placement D’Living Resto & Cafe adalah jenis font yang memberi kesan elegant, mewah dan berkarakter, diantaranya adalah:

a. Alleana Script

Jenis huruf ini termasuk jenis fonts Comic Sans MS yang memiliki kesan tegak namun bentuknya yang lucu dan bercirikhas khusus.

Huruf ini terkesan mudah dibaca dan menimbulkan kesan ketertarika sehingga font ini dijadikan sebagai subheadline untk D’Living Resto

& Cafe.

(15)

b. Brain Flower

Jenis huruf ini termasuk jenis font Agency FB yaitu huruf yang tidak memiliki sirip diujungnya. Untuk pilihan bold atau italic dapat disesuaikan tergantung kebutuhan. huruf ini terkesan simple sehingga akan memudahkan pembaca untuk memahami pesan yang disampaikan.

c. Jennifer Lynne

Jenis huruf ini termasuk jenis font Harlow Solid Italic yaitu huruf

yang bgerjenis latin. Alasan pemilihan huruf ini karena huruf ini

mudah terbaca dan simpel. Huruf ini digunakan untuk sisipan

dibeberapa media.

(16)

E. Target Media 1. Daftar Target Media

a. Media Luar Ruang 1) Baliho

2) Billboard 3) Spanduk 4) Name Board 5) Shop sign 6) Street Banner 7) Mobile Branding 8) Cutting Sticker 9) Flyer

b. Media Dalam Ruang 1) X-Banner

c. Media Pendukung 1) Stationary

a) Kartu Nama b) Nota

2) Merchandise

a) Sticker

b) Mug

(17)

c) Gantungan Kunci d) Gift

e) Cactus Mini f) Kaos

2. Penempatan Target Media

a. Media Luar Ruang 1) Baliho

Alasan Pemilihan media :

Alasan pemilihan baliho sebagai salah satu media promosi D’Living Resto & Cafe karena baliho dapat digunakan untuk menarik perhatian konsumen. Baliho akan ditempatkan dipinggir jalan raya.

Media Placement :

Konsep dari Baliho simple tetapi tidak meninggalkan unsur utamanya yaitu menampilkan foto bangunan dan interior dari D’Living Resto &

Cafe, fasilitas dan juga penunjuk arah. Baliho akan ditempatkan dipinggir jalan raya Solo - Wonogiri, dengan harapan para pengguna jalan akan lebih mudah mengetahi lokasi D’Living Resto & Cafe.

2) Billboard

Alasan pemilihan media :

Billboard berfungsi menyampaikan pesan berupa pemberitahuan,

ajakan, atau peringatan yang ditujukan kepada publik sehingga

(18)

billboard ini merupakan media yang sangat efektif sebagai media untuk memperkenalkan konsep baru dari D’Living Resto & Cafe.

Media Placement :

Konsep untuk billboard ini simple, dengan menampilkan logo dan ilustrasi dari Romantic Dinner D’Living Resto & Cafe. Billboard ini nantinya akan dipasang dipinggir jalan raya Solo – Wonogiri.

3) Spanduk

Alasan pemilihan media :

Spanduk dapat mempengaruhi citra produk suatu perusahaan, dan dapat mengingatkan masyarakat umum pada produk yang ditawarkan.

Sehingga spanduk digunakan untuk memperkenalkan citra baru dari D’Living Resto & Cafe dan memperkenalkan Romantic Dinner serta fasilitas.

Media Placement :

Konsep untuk spanduk ini simpel dan elegant yaitu dengan menampilkan logo dari D’Living Resto & Cafe, ilustrasi Romantic Dinner dan informasi tentang fasilitas dari D’Living Resto & Cafe.

Spanduk ini nantinya akan dipasang di tempat pemasangan spanduk

yang letaknya tidak jauh dari lokasi D’Living Resto & Cafe.

(19)

4) Name Board

Alasan pemilihan media :

Name Board berfusngi sebagai identitas perusahaan, sehingga masyarakat akan mudah menemukan dimana perusahaan itu berada.

Hal ini dapat mempermudah konsumen untuk menemukan lokasi.

Media Placement :

Konsep untuk Name Board ini menapilkan logo D’Living Resto &

Cafe, ilustrasi Romantic Dinner serta fasilitas dari D’Living Resto &

Cafe. Name Board akan dipasang ditembok Selatan D’Living Resto &

Cafe.

5) Shop Sign

Alasan pemilihan media :

Shop sign berfungsi sebagai penunjuk arah masuk supaya konsumen tidak binggung mencari jalan masuk menuju D’Living Resto & Cafe, karena lokasi pintu masuk D’Living Resto & Cafe tertutup tempat parkir mobil.

Media Placement :

Konsep untuk Shop sign ini berbentuk panah yang menunjukan arah

masuk dan menapilkan logo D’Living Resto & Cafe. Shop sign ini

diletakkan tepat didepan pintu masuk.

(20)

6) Street Banner

Alasan pemilihan media :

Street Banner berfungsi sebagai media informasi dan promosi bagi suatu perusahaan untuk para pengendara kendaraan bermotor. Banner ini digunakan sebagai penunjuk jarak menuju D’Living Resto & Cafe.

Media Placement :

Konsep Street Banner yaitu menampilkan ilustrasi menu andalan dari D’Living Resto & Cafe, dan petunjuk jarak menuju D’Living Resto &

Cafe. Street Banner akan dipasang di sepanjang jalan raya Yos Sudarso 1km mendekati lokasi D’Living Resto & Cafe.

7) Mobile Branding

Alasan pemilihan media :

Mobile Branding berfungsi sebagai media transportasi D’Living Resto

& Cafe untuk layanan pesan antar. hal ini secara otomatis akan semakin lekat dibenak masyarakat setiap melihat lalu lalang mobile branding ini.

Media Placement :

Konsep mobile branding ini terbilang sederhana karena hanya

membranding mobil dengan warna coklat, orange dan ornamen

sebagai ciri khas dari D’Living Resto & Cafe serta menampilkan logo,

informasi, fasilitas dan nomor layanan pesan antar. Didesain untuk

sebuah mobil avansa.

(21)

8) Cutting Sticker

Alasan pemilihan media :

Cutting Sticker selain memperindah dekorasi juga befungsi sebagai media promosi, karena secara tidak sengaja konsumen akan melihat jendela disekeliling mereka dengan adanya cutting sticker yang menyerupai sand blasting bergambar logo dari D’Living Resto &

Cafe.

Media Placement :

Cutting sticker ini hanya menampilkan logo D’Living Resto & Cafe.

cutting sticker akan ditempelkan di jendela kaca dan pintu masuk.

9) Flyer

Alasan pemilihan media :

Flyer merupakan sarana mempromosikan maupun memperkenalkan brand atau perusahaan. Media ini termasuk efisien karena hanya menggunakan print out kertas yang berisikan informasi dari perusahaan yang mudah dibaca.

Media placement :

Flyer dibuat dengan ukuran 21cm x 10cm, dengan menggunakan

ilustrasi Romantic Dinner dari D’Living Resto & Cafe dan menu

pendukung lainya serta menampilkan informasi fasilitas dan

nomoruntuk info lebih lanjut. Flyer disebarkan kepada pengunjung

acara – acara terkait dengan moment romantis selain itu juga

diletakkan di meja kasir sehingga konsumen dapat mudah mengambil.

(22)

b. Media Dalam Ruang 1) Banner

Alasan pemilihan media :

Banner berfungsi sebagai media informasi dan promosi bagi suatu perusahaan. Banner ini digunakan untuk menyampaikan informasi dan promosi D’Living Resto & Cafe.

Media Placement :

Konsep banner yaitu menampilkan ilustrasi Romantic Dinner dari D’Living Resto & Cafe, dan menyampaikan informasi tentang menu yang akan dihidangkan. Banner ini akan diletakan di depan pintu lift di lobby.

c. Media Pendukung 1) Stationary

a) Kartu Nama

Alasan pemilihan media :

Kartu nama berfungsi sebagai identitas perusahaan, sehingga kartu nama ini sangat penting untuk media promosi. Secara tidak langsung pemberian kartu nama ini dapat memberikan informasi kepada konsumen.

Media placement :

Kartu nama dibuat dengan bentuk line art camera bolak balik.

Konsep desain yang sederhana yaitu perpaduan hitam dan silver

(23)

serta ornamen khas. Tampak depan Menampilkan logo dan contact person pengelola D’Living Resto & Cafe dan tampak belakang menampilkan fasilitas dan nomor layanan. Kartu nama diberikan kepada konsumen dan diletakkan di bagian administrasi.

b) Nota

Alasan pemilihan media :

Nota merupakan bukti transaksi antara klien dengan perusahaan.

Nota ini sangat efektif untuk menjadi bagian dari promosi brand karena secara tidak langsung konsumen selalu melihat brand dari D’Living Resto & Cafe setelah melihat bukti pembayaran.

Media placement :

Desain yang digunakan seperti nota pada umumnya yang menampilkan kolom pesanan dan jumlah total transaksi.

Ditempatkan dimeja kasir.

2) Merchandise a) Sticker

Alasan pemilihan media :

Sticker mempunyai jangkauan yang cukup luas dan dapat ditempel dimana saja sehingga sangat efektif dalam mengenalkan brand D’Living Resto & Cafe.

Media distribution :

Konsep dari sticker ini menampilkan logo dari D’Living Resto &

Cafe. Distribusikan kepada konsumen D’Living Resto & Cafe.

(24)

b) Mug

Alasan pemilihan media :

Mug adalah benda yang digunakan untuk meminum dalam kehidupan sehari-hari, sehingga sangat cocok untuk merchandise dari D’Living Resto & Cafe.

Media distribution :

Desain yang digunakan logo dari D’Living Resto & Cafe.

Didistribusikan kepada konsumen yang melakukan pembelian diatas Rp. 500.000,00.

c) Gantungan Kunci

Alasan pemilihan media :

Gantungan kunci merupakan media promosi yang fleksibel karena dapat digunakan siapa saja dan gantungan kunci akan selalu dibawa kemana saja sehingga sangat efektif untuk konsumen agar selalu disuguhi dengan brand D’Living Resto & Cafe.

Media distribution :

Desain yang digunakan logo dari D’Living Resto & Cafe.

Didistribusikan kepada konsumen yang melakukan pembelian diatas Rp. 250.000,00.

d) Gift

Alasan pemilihan media :

Gift yang digunakan cukup unik, dan dapat diibaratkan sebagai

lambang cinta karena di sini disediakan 2 gift yang berbentuk botol

(25)

dengan diisi tanaman terarium. Maka masing - masing pasangan wajib merawat tanaman itu sehingga dapat diartikan sebagai lambung cinta.

Media distribution :

Desain yang digunakan logo dari D’Living Resto & Cafe.

Didistribusikan kepada konsumen yang melakukan pembelian diatas Rp. 600.000,00.

e) Cactus Mini

Alasan pemilihan media :

Gift yang digunakan menggunakan tanaman cactus yang diartikan sebagai lambang hubungan suatau pasangan. Yang dimana masing - masing pasangan wajib merawat tanaman itu sehingga dapat diartikan sebagai lambung cinta.

Media distribution :

Desain yang digunakan logo dari D’Living Resto & Cafe.

Didistribusikan kepada konsumen yang melakukan pembelian diatas Rp. 1.000.000,00

f) Kaos

Alasan pemilihan media :

Kaos sangat efektif untuk media promosi, karena kaos cenderung

digunakan untuk aktifitas sehari - hari, jadi sangat efektif sebagai

media promoosi.

(26)

Media Using :

Desain yang untuk kaos ini logo dari D’Living Resto & Cafe.

Diberikan kepada konsumen sebagai gift, dengan harapan konsumen selalu disuguhi brand dari D’Living Resto & Cafe.

F. Target Audience

Target Audience adalah sasaran yang nantinya berpengaruh atau mengambil keputusan dalam pembelian/penggunaan produk.

Dalam hal ini, yang menjadi target audience dapat dilihat dari :

1. Target Audience

a. Secara Demografi

1) Jenis Kelamin : Laki-laki dan Perempuan

2) Daerah : Eks karisidenan Surakarta dan Jawa Tengah

3) Sekolah : Pelajar dan Mahasiswa

4) Usia : 17 – 50 tahun

5) Status ekonomi : Menengah dan atas dan menengah ke - atas

6) Agama : Semua kepercayaan

b. Secara Geografis

Di daerah karisidenan Surakarta dan Jawa Tengah serta dari luar Jawa

(27)

c. Secara Psikografi

Wisatawan yang berkunjung didaerah wisata Surakarta serta

pelancong luar kota yang ingin menikmati suasana Eropa di tengah – tengah

kota Solo bersama keluarga.

(28)

G. Estimasi Biaya Produksi D’Living Resto & Cafe

No Nama Media Ukuran Jumlah

Harga Satuan

Total Biaya

1 Baliho 2 x 2,5 m 1 1.750.000 1.750.000

2 Billboard 4 x 2 m 1 3.000.000 3.000.000

3 Spanduk 5 x 1 m 1 90.000 90.000

4 Name Board 1,5 x 2 m 1 800.000 800.000

5 Shop Sign 1 x 1 m 1 200.000 200.000

6 Street Banner 60 x 160 cm 1 80.000 80.000

7

Mobile Branding

4 x 1,9 m 1 1.500.000 1.500.000

8

Cutting Sticker

40 x 60 cm 12 100.000 1.200.000

9 Flyer 21 x 10 cm 200 500 100.000

10 X - Banner 60 x 80 cm 1 60.000 60.000

11 Kartu Nama 9 x 5 cm 1 box 46.000 46.000

12 Nota 10 x 14 cm 50 21.000 1.050.000

13 Sticker

15 x 8 cm,8 x 8 cm,16 x 3 cm

100 2.000 200.000

14 Mug 20 x 8 cm 30 15.000 450.000

15

Gantungan kunci

10 x 2,5 cm, 5 x 5 cm

30 8.000 240.000

(29)

16 kaos S, M, L 15 40.000 640.000

17 Gift 5 x 10 cm 12 75.000 900.000

18 Cactus Mini 8 x 12 cm 12 80.000 960.000

Total 13.266.000

Tabel 3 : Estimasi biaya produksi

(Sumber : Cendana offset, modern digital printing, Extream sticker)

(30)

H. Visualisasi Karya Perancangan

1. Media Luar Ruang a. Baliho

Ukuran : 2m x 6m

Ilustrasi : Foto bangunan, siluet pasangan dinner

Proses : Corel Draw X4

Bahan : MMT

Format : Potrait

Teknik Pembuatan : Digital Printing

Elemen Verbal : Headline, Bodycopy, Baseline

Elemen Visual : Direction, contact, ornamen.

(31)

b. Billboard

Ukuran : 4m x 2m

Ilustrasi : Foto bangunan dan menu

Proses : Corel Draw X4

Bahan : Plat Alumunium dilapisi MMT

Format : Landscape

Teknik Pembuatan : Digital Printing

Elemen Verbal : Headline, Bodycopy, Baseline, splash Elemen Visual : Ilustrasi foto, ornamen dan lokasi, logo,

alamat, contact

(32)

c. Spanduk

Ukuran : 5m x 1m

Ilustrasi : Headline dan foto menu

Proses : Corel Draw X4

Bahan : MMT

Format : Landscape

Teknik Pembuatan : Digital Printing

Elemen Verbal : Headline, Bodycopy, Baseline, spash Elemen Visual : Ilustrasi foto, ornamen, logo, alamat,

contact, kind of facilities.

(33)

d. Name Board

Ukuran : 43cm x 25cm

Ilustrasi : fasilitas

Proses : Corel Draw X4

Bahan : besi dan papan kayu

Format : Potrait

Teknik Pembuatan : 3D Double side

Elemen Verbal : Headline, Bodycopy, Baseline

Elemen Visual : Ilustrasi foto, ornamen, logo, kind of facilities

e. Shop Sign

(34)

Ukuran : 30cm x 45cm

Ilustrasi : -

Proses : Corel Draw X5

Bahan : Mika Acrilyc, art carton

Format : Landscape

Teknik Pembuatan : Digital Printing Elemen Verbal : Headline

Elemen Visual : Logo dan entrance direction.

(35)

f. Street Banner

Ukuran : 60cm x 160cm

Ilustrasi : Foto, lokasi, headline

Proses : Corel Draw X4

Bahan : MMT

Format : Potrait

Teknik Pembuatan : Digital Printing Elemen Verbal : Headlin, baseline

Elemen Visual : Ilustrasi foto, direction, logo, alamat,

contact, ornamen elemen grafis

(36)

g. Cutting Sticker

Ukuran : 40cm x 60cm

Ilustrasi : Logo diapositif

Proses : Corel Draw X4

Bahan : Sticker

Format : Potrait

Teknik Pembuatan : Cutting Sticker

Elemen Verbal : Headline

(37)

h. Mobile Branding

Ukuran : 4m x 1,9m

Ilustrasi : Ornamen grafis pengikat

Proses : Corel Draw X4

Bahan : Sticker

Format : Potrait, landscape Teknik Pembuatan : Cutting Sticker Elemen Verbal : Headline, Baseline

Elemen Visual : Ornamen, facilities, contact

(38)

i. Flyer

Ukuran : 21cm x 10cm

Ilustrasi : Ilustrasi menu, lokasi, dan fasilitas

Proses : Corel Draw X4

Bahan : Art paper 120gr

Format : Potrait

Teknik Pembuatan : Cetak Offset

Elemen Verbal : Headline, Bodycopy, Baseline, splash Elemen Visua : Ilustrasi foto, menu lain, ornamen,

fasilitas, layanan, elemen grafis

(39)

2. Media Dalam Ruang a. X - Banner

Ukuran : 70cm x 160cm

Ilustrasi : Fasilitas

Proses : Corel Draw X4

Bahan : MMT F5

Format : Potrait

Teknik Pembuatan : Digital Printing

Elemen Verbal : Headline, body copy, baseline

Elemen Visual : Ilustrasi foto

(40)

3. Media Pendukung a. Stasionary

1) Kartu Nama

Ukuran : 9cm x 5cm

Ilustrasi : Ornamen

Proses : Corel Draw X5

Bahan : Kertas Art Carton, laminasi doff

Format : Landscape

Teknik Pembuatan : Cetak Offset Elemen Verbal : Headline

Elemen Visual : Logo, nama, alamat, no telp

(41)

b. Nota

Ukuran : A6

Ilustrasi : -

Proses : Corel Draw X5

Bahan : HVS 70 gram

Format : Potrait

Teknik Pembuatan : Cetak Offset Elemen Verbal : Headline

Elemen Visual : Logo, Alamat, kolom No, Tanggal, No

meja.

(42)

b. Merchandise 1) Sticker

Ukuran : 8cm x 8cm

Ilustrasi : -

Proses : Corel Draw X4

Bahan : sticker vynil dof

Format : Landscape, Potrait

Teknik Pembuatan : Digital Printing

Elemen Verbal : Headline

(43)

2) Mug

Ukuran : Diameter 8cm, tinggi9, 5cm Ilustrasi : -

Proses : Corel Draw X4

Bahan : Keramik

Teknik Pembuatan : Press Mug

Elemen Verbal : Headline, baseline

(44)

3) Gantungan kunci

Ukuran : 5cm x 5cm

Ilustrasi : -

Proses : Corel Draw X4

Bahan : Pin

Format : Landscape

Teknik Pembuatan : Digital Printing

Elemen Verbal : Headline

(45)

4) Gift & Cactus Mini (Hand tag)

Ukuran : 5 cm x 2,5 cm

Ilustrasi : -

Proses : Corel Draw X4

Bahan : Art Carton

Format : Landscape

Teknik Pembuatan : Digital Printing

Elemen Verbal : Headline

(46)

5) Kaos

Ukuran : All size

Ilustrasi : -

Proses : Corel Draw X4

Bahan : Cotton pique

Format : Landscape

Teknik Pembuatan : Sablon

Elemen Verbal : Headline

Referensi

Dokumen terkait

Media limbah cair karet mengandung unsur N, P dan C yang dapat mempengaruhi kandungan lipid pada sel mikroalga (Tabel 1). Nitrogen

Umumnya fase gerak yang sering digunakan dalam kromatografi lapis tipis adalah berupa campuran dari pelarut organik dengan tujuan untuk memperoleh pemisahan yang lebih

Apabila banyak udang yang baru ganti kulit, segera dilakukan pengapuran menggunakan dolomit (15-20 kg/1000 m2) dan setelah 10 hari kemudian dapat dipanen. Karena

diletakkan sesuai dengan komposisi yang telah diperhitungkan, maka terlihatlah bentuk yang menyerupai “monitor dengan element ceklist dan topi toga”

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “UPAYA

Setiap tokoh pada cerita “Kura-kura dan Kelinci yang Sombong” memiliki sifat yang berbeda-beda. Sifat yang dimiliki setiap tokoh nantinya akan disesuaikan dengan

Proses layout dimulai dari pemikiran utama kemudian masuk ke layout kasar (roughsket), yaitu penuangan bebas yang berfungsi untuk menciptakan key visual. Pada tahapan ini

Amplop digunakan sebagai kemasan untuk melindungi kop surat, keduanya merupakan media yang berfungsi secara formal dalam mengirim berita sehingga akan terlihat