1
A D D E N D U M 01
D O K U M E N T E N D E R
Nomor: 01.B/74401064/32.A./APBN/2021 Tanggal: 13 Oktober 2021
Untuk Pengadaan Pekerjaan Konstruksi
Pembangunan Jaringan Irigasi D.I Lematang Kota Pagaralam Phase II Paket II; Sumatera Selatan; Kota Pagar Alam; 0 km; 0 hektar; F; K; MYC
Kelompok Kerja (Pokja) Pemilihan 32.A. BP2JK Wilayah Sumatera Selatan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Tahun Anggaran 2021-2024
2
A D E N D U M 0 1
Dokumen Tender
Metode Tender, Prakualifikasi, Dua File, Sistem Harga Terendah Ambang Batas, Kontrak Harga Satuan
Tanggal 13 Oktober 2021
PENDAHULUAN
Adendum 01 ini dikeluarkan sebagai penjelasan tambahan kepada Peserta Tender yang belum terangkum / perubahan – perubahan yang terjadi dalam Dokumen Tender.
Berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2021 Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan Perlem LKPP nomor 12 Tahun 2021 Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi Melalui Penyedia, dengan Metode Tender, Prakualifikasi, Dua File, Sistem Harga Terendah Ambang Batas, Kontrak Harga Satuan, maka Dokumen Tender yang telah diunggah (upload) terdahulu tetap digunakan, dengan penyesuaian dituangkan dalam Adendum 01 ini.
Adendum 01 ini merupakan bagian yang tak terpisahkan dan menjadi satu kesatuan dengan Dokumen Tender pada Paket Pekerjaan :
No Nama Pekerjaan
1. Pembangunan Jaringan Irigasi D.I Lematang Kota Pagaralam Phase II Paket II;
Sumatera Selatan; Kota Pagar Alam; 0 km; 0 hektar; F; K; MYC
Dalam hal terjadi perbedaan antara penjelasan yang diberikan dalam Adendum dengan Dokumen Tender, maka yang mengikat adalah penjelasan yang ada dalam Adendum ini.
BAB IV LEMBAR DATA PEMILIHAN (LDP)
Semula :
A. Identitas Pokja Pemilihan
1.1 Identitas Pokja Pemilihan:
a. Pokja Pemilihan : 32.A. BP2JK Provinsi Sumatera Selatan [diisi nama Pokja Pemilihan, contoh: Pokja Pekerjaan
Konstruksi UKPBJ Kementerian…]
b. Alamat Pokja Pemilihan: Jl. Demang Lebar Daun No. 3 Kel. Demang Lebar Daun Kec. Ilir Barat I, Palembang Sumatera Selatan
[diisi alamat Pokja Pemilihan]
c. Website LPSE : https://lpse.pu.go.id/eproc4 [diisi alamat website LSPE]
3
Menjadi :
A. Identitas Pokja Pemilihan
1.1 Identitas Pokja Pemilihan:
a. Pokja Pemilihan : Pokja Pemilihan 32.A BP2JK Wilayah Sumatera Selatan
b. Alamat Pokja Pemilihan: Jl. Demang Lebar Daun No. 3 Kel. Demang Lebar Daun Kec. Ilir Barat I, Palembang Sumatera Selatan
c. Website LPSE : https://lpse.pu.go.id/eproc4
Semula :
B. Lingkup Pekerjaan
1.2 dan 7 Lingkup Pekerjaan:
a. Nama paket pekerjaan : Pembangunan Jaringan Irigasi D.I. Lematang Kota Pagaralam Phase II Paket II [diisi nama paket pekerjaan yang ditenderkan]
b. Uraian singkat dan lingkup pekerjaan:
1. Pekerjaan Umum
2. Sistem Keamanan Konstruksi 3. Pekerjaan Saluran Sekunder 4. Pekerjaan Bangunan
5. Pekerjaan Pintu Air 6. Pekejaan Lain-Lain
[diisi uraian secara singkat dan jelas, dan ruang lingkup pekerjaan/kegiatan yang dilaksanakan]
c. Lokasi pekerjaan : Kota Pagaralam, Provinsi Sumatera Selatan
[diisi nama alamat, kabupaten/kota serta provinsi pekerjaan/kegiatan yang dilaksanakan]
Menjadi :
B. Lingkup Pekerjaan
1.2 dan 7 Lingkup Pekerjaan:
a. Nama paket pekerjaan : Pembangunan Jaringan Irigasi D.I Lematang Kota Pagaralam Phase II Paket II; Sumatera Selatan; Kota Pagar Alam; 0 km; 0 hektar; F; K; MYC b. Uraian singkat dan lingkup pekerjaan:
1. Pekerjaan Umum
2. Sistem Keamanan Konstruksi 3. Pekerjaan Saluran Sekunder 4. Pekerjaan Bangunan
5. Pekerjaan Pintu Air 6. Pekejaan Lain-Lain
4
c. Lokasi pekerjaan : Kota Pagaralam, Provinsi Sumatera Selatan
Semula :
F. Persyaratan Teknis
17.4 Persyaratan teknis:
4. Bagian Pekerjaan yang disubkontrakkan:
a. Paket pekerjaan dengan nilai pagu anggaran di atas Rp 25.000.000.000,00 (dua puluh lima miliar rupiah) sampai dengan Rp50.000.000.000,00 (lima puluh miliar rupiah)
No. Jenis Pekerjaan yang wajib disubkontrakkan Pekerjaan Spesialis pada Pekerjaan Utama (kepada Penyedia Jasa Pekerjaan Konstruksi Spesialis)
1. __________________
2. __________________
Dst
Pekerjaan bukan Pekerjaan Utama (kepada Penyedia Jasa Pekerjaan Konstruksi kualifikasi kecil)
1. __________________
2. __________________
Dst
b. Paket pekerjaan dengan nilai pagu anggaran di atas Rp50.000.000.000,00 (lima puluh miliar rupiah)
No. Jenis Pekerjaan yang wajib disubkontrakkan Pekerjaan Spesialis pada Pekerjaan Utama
(kepada Penyedia Jasa Pekerjaan Konstruksi Spesialis)
1. Pekerjaan Pintu Air 2. __________________
Dst
Pekerjaan bukan Pekerjaan Utama (kepada Penyedia Jasa Pekerjaan
5
Konstruksi kualifikasi kecil dari Provinsi Setempat)
1. Pekerjaan Lain-lain 2. __________________
Dst
[Diisi pekerjaan spesialis pada pekerjaan utama dan pekerjaan bukan pekerjaan utama yang wajib disubkontrakkan, sesuai ketentuan pada SSUK]
Menjadi :
F. Persyaratan Teknis
17.4 Persyaratan teknis:
4. Bagian Pekerjaan yang disubkontrakkan:
a. Paket pekerjaan dengan nilai pagu anggaran di atas Rp 25.000.000.000,00 (dua puluh lima miliar rupiah) sampai dengan Rp50.000.000.000,00 (lima puluh miliar rupiah)
No. Jenis Pekerjaan yang wajib disubkontrakkan Pekerjaan Spesialis pada Pekerjaan Utama (kepada Penyedia Jasa Pekerjaan Konstruksi Spesialis)
1. __________________
2. __________________
Dst
Pekerjaan bukan Pekerjaan Utama (kepada Penyedia Jasa Pekerjaan Konstruksi kualifikasi kecil)
1. __________________
2. __________________
Dst
b. Paket pekerjaan dengan nilai pagu anggaran di atas Rp50.000.000.000,00 (lima puluh miliar rupiah)
No. Jenis Pekerjaan yang wajib disubkontrakkan Pekerjaan Spesialis pada Pekerjaan Utama
(kepada Penyedia Jasa Pekerjaan Konstruksi Spesialis)
1. Pekerjaan Pintu Air (SP011) 2. __________________
Dst
Pekerjaan bukan Pekerjaan Utama (kepada Penyedia Jasa Pekerjaan Konstruksi kualifikasi kecil dari Provinsi
6 Setempat)
1. Pekerjaan Papan OP 2. __________________
Dst
Semula : G. Unsur,
Kriteria, dan Ambang Batas Unsur
27.8.b.2), 27.8.b.3).a), 27.8.b.3).b), 27.8.b.3).c), 27.8.b.3).d), 27.8.b.3).e), 27.8.b.3).f),
dan 27.8.g
No Unsur, Sub Unsur dan Kriteria Nilai Unsur
Nilai Sub Unsur
Ambang Batas Unsur
1 METODE PELAKSANAAN 60 57
a
Kesesuaian antara tahapan/urutan pekerjaan dari awal sampai akhir secara garis besar dan uraian/cara kerja dari masing-masing jenis pekerjaan utama;
20
b Kesesuaian antara metode kerja dengan peralatan utama yang ditawarkan/diperlukan
dalam pelaksanaan Pekerjaan 20 c Kesesuaian antara metode kerja dengan spesifikasi/volume pekerjaan yang disyaratkan. 20
2 PERALATAN UTAMA 18 15
N
o Jenis Kapasitas
Minimal Jumlah
1 Excavator PC-200 0.93 m3 3 2
2 Bulldozer 21 ton 2 2
3 Dump Truck 11 ton 3 2
4 Vibration Roller 10 ton 3 2 5 Batching Plant 60 m3/hr 1 2
6 Truck Mixer 4 m3 3 2
7 Water Tanker 3000 liter 3 2
8 Mesin Las 250 A 3 1
9 Portable Concrete Mixer 0.3 m3 3 2 1
0 Hand Stamper 80 Kg 2 1
3 PERSONIL MANAJERIAL 8 7
No
Jabatan dalam pekerjaan yang
akan dilaksanakan
Pengalaman Kerja Profesional
(Tahun)
Sertifik at Kompet
ensi Kerja
1 Manajer Pelaksanaan/Proye
k (1 orang)
Minimal 10 tahun dalam
bidang pelaksanaan
Konstruksi saluran air, Pelabuhan, Dam dan Prasarana Sumber Daya Air Lainnya sebagai Project Manager/Ke
pala Proyek/Supe
rintendent
Ahli Teknik Sumber Daya Air - Utama
2
7
2 Manager Teknik 1 (1 Orang)
Minimal 8 tahun dalam
bidang pelaksanaan
Konstruksi saluran air, Pelabuhan, Dam dan Prasarana Sumber Daya Air Lainnya sebagai Site
Manager
Ahli Teknik Sumber Daya Air - Madya
2
3 Manager Keuangan (1
Orang)
Minimal 5 tahun dibidang Keuangan pelaksanaan
konstruksi
2
4 Ahli K3 Kontruksi (1 Orang)
Ahli Utama K3 Konstruksi
Ahli Utama
K3 Kontruk
si
2
4 BAGIAN PEKERJAAN YANG
DISUBKONTRAKKAN 6 5
a
Mensubkontrakkan sebagian pekerjaan utama kepada penyedia jasa spesialis (apabila telah tersedia penyedia jasa spesialis) dan dalam penawarannya sudah menominasikan penyedia jasa spesialis tersebut
3
b
mensubkontrakkan Pekerjaan bukan Pekerjaan Utama kepada Penyedia Jasa Pekerjaan Konstruksi kualifikasi kecil dari Provinsi Setempat
3
5 DOKUMEN RENCANA KESELAMATAN
KONTRUKSI (RKK) 8 6
a Elemen SMKK Meliputi :
4
1 Kepemimpinan dan partisipasi pekerja dalam keselamatan kontruksi
2 Perencanaan keselamatan kontruksi 3 Dukungan keselamatan kontruksi 4 Operasi keselamatan kontruksi 5 Evaluasi kinerja keselamatan kontruksi b Pakta komitmen yang ditandatangani oleh
pimpinan tertinggi perusahaan penyedia jasa 4
Total Bobot Keseluruhan Unsur 100 90
Menjadi :
G. Unsur, Kriteria, dan Ambang Batas Unsur
27.8.b.2), 27.8.b.3).a), 27.8.b.3).b), 27.8.b.3).c), 27.8.b.3).d), 27.8.b.3).e), 27.8.b.3).f),
dan 27.8.g
1. Unsur Teknis Yang Dinilai dan Ambang Batas (AB) Masing-Masing Unsur.
No Unsur, Sub Unsur dan Kriteria Nilai Unsur
Nilai Sub Unsur
Amba ng Batas Unsur
1 METODE PELAKSANAAN 60 57
a
Kesesuaian antara tahapan/urutan pekerjaan dari awal sampai akhir secara garis besar dan uraian/cara kerja dari masing-masing jenis
pekerjaan utama;
20 b Kesesuaian antara metode kerja dengan
peralatan utama yang ditawarkan/diperlukan
dalam pelaksanaan Pekerjaan 20
8
c Kesesuaian antara metode kerja dengan spesifikasi/volume pekerjaan yang disyaratkan. 20
2 PERALATAN UTAMA 18 15
No Jenis Kapasitas
Minimal Jumlah
1 Excavator PC-200 0.93 m3 3 2
2 Bulldozer 21 ton 2 2
3 Dump Truck 11 ton 3 2
4 Vibration Roller 10 ton 3 2 5 Batching Plant 60 m3/hr 1 2
6 Truck Mixer 4 m3 3 2
7 Water Tanker 3000 liter 3 2
8 Mesin Las 250 A 3 1
9 Portable Concrete
Mixer 0.3 m3 3 2
10 Hand Stamper 80 Kg 2 1
3 PERSONIL MANAJERIAL 8 7
N o
Jabatan dalam pekerjaan yang
akan dilaksanakan
Pengalaman Kerja Profesional
(Tahun)
Sertifik at Kompet
ensi Kerja
1 Manajer
Pelaksanaan/Proye k (1 orang)
Minimal 10 tahun dalam
bidang pelaksanaan
Konstruksi saluran air, Pelabuhan, Dam dan Prasarana
Sumber Daya Air Lainnya sebagai Project Manager/Ke
pala Proyek/Supe
rintendent
Ahli Teknik Sumber Daya Air - Utama
2
2 Manager Teknik 1 (1 Orang)
Minimal 8 tahun dalam
bidang pelaksanaan
Konstruksi saluran air, Pelabuhan, Dam dan Prasarana
Sumber Daya Air Lainnya sebagai Site
Manager
Ahli Teknik Sumber Daya Air - Madya
2
3 Manager Keuangan (1
Orang)
Minimal 5 tahun dibidang Keuangan pelaksanaan
konstruksi
2
4 Ahli K3 Kontruksi (1 Orang)
Ahli Utama K3 Konstruksi
Ahli Utama
K3 Kontruk
si
2
4 BAGIAN PEKERJAAN YANG
DISUBKONTRAKKAN 6 5
a
Mensubkontrakkan sebagian pekerjaan utama kepada penyedia jasa spesialis (apabila telah tersedia penyedia jasa spesialis) dan dalam penawarannya sudah menominasikan penyedia jasa spesialis tersebut
3
9
a. Kriteria Penilaian Unsur dan Sub Unsur
1) Unsur Metode pelaksanaan pekerjaan memenuhi persyaratan substantif yang ditetapkan dan diyakini menggambarkan penguasaan dalam menyelesaikan pekerjaan
a) Sub Unsur Tahapan/urutan pekerjaan dari awal sampai akhir secara garis besar dan uraian/cara kerja dari masing-masing jenis pekerjaan utama;
(1) penilaian dilakukan untuk masing- masing pekerjaan utama;
(2) pekerjaan utama yang diuraikan cara kerja/metode dilengkapi dengan gambar gambar, bagan alir dan table/grafik yang mendukung pekerjaan dan tahapannya secara berurutan maka pekerjaan utama tersebut diberi nilai 100%;
(3) pekerjaan utama yang diuraikan cara kerja/metode dilengkapi dengan sebagian gambar-gambar dan/atau bagan alir dan/atau table/grafik yang mendukung pekerjaan dan tahapannya secara berurutan maka pekerjaan utama tersebut diberi nilai 90%;
(4) pekerjaan utama yang diuraikan cara kerja/metode tanpa dilengkapi dengan gambar- gambar, bagan alir dan table/grafik yang mendukung pekerjaan dan tahapannya secara berurutan maka pekerjaan utama tersebut diberi nilai 80%;
(5) apabila terdapat salah satu pekerjaan utama yang tidak diuraikan atau menguraikan cara kerja/metode dan/atau tahapan pekerjaan dari awal sampai akhir secara garis besar tidak berurutan maka Sub Unsur Tahapan/urutan pekerjaan dari awal sampai akhir secara garis besar dan uraian/cara kerja dari masing-masing jenis pekerjaan utama diberi niliai 0;
(6) Nilai sub unsur adalah nilai rata-rata dari seluruh pekerjaan utama.
b) Sub Unsur Kesesuaian antara metode kerja dengan peralatan utama yang
ditawarkan/diperlukan dalam pelaksanaan
b
mensubkontrakkan Pekerjaan bukan Pekerjaan Utama kepada Penyedia Jasa Pekerjaan Konstruksi kualifikasi kecil dari Provinsi Setempat
3
5 DOKUMEN RENCANA KESELAMATAN
KONTRUKSI (RKK) 8 6
a Elemen SMKK Meliputi :
4
1 Kepemimpinan dan partisipasi pekerja dalam keselamatan kontruksi
2 Perencanaan keselamatan kontruksi 3 Dukungan keselamatan kontruksi 4 Operasi keselamatan kontruksi 5 Evaluasi kinerja keselamatan kontruksi
b Pakta komitmen yang ditandatangani oleh pimpinan tertinggi perusahaan penyedia jasa 4
Total Bobot Keseluruhan Unsur 100 90
10 pekerjaan;
(1) penilaian dilakukan untuk masing- masing pekerjaan utama;
(2) pekerjaan utama yang diuraikan cara/metode kerjanya dilengkapi dengan penggunaan peralatan utama yang diperlukan dalam pelaksanaan pekerjaan maka Sub Unsur Kesesuaian antara metode kerja dengan
peralatan utama yang ditawarkan/diperlukan dalam pelaksanaan pekerjaan diberi nilai 100%;
(3) pekerjaan utama yang diuraikan cara/metode kerja dilengkapi dengan sebagian penggunaan peralatan utama yang diperlukan dalam pelaksanaan pekerjaan maka pekerjaan utama tersebut diberi nilai 90%;
(4) pekerjaan utama yang diuraikan cara/metode kerja tanpa dilengkapi dengan penggunaan peralatan utama yang diperlukan dalam pelaksanaan pekerjaan maka pekerjaan utama tersebut diberi nilai 80% (dalam hal peralatan utama yang ditawarkan oleh peserta sesuai dengan persyaratan peralatan dalam LDP;
(5) apabila terdapat salah satu pekerjaan utama yang tidak diuraikan atau menguraikan cara kerja/metode dan/atau tahapan pekerjaan dari awal sampai akhir secara garis besar tidak berurutan maka Sub Unsur Tahapan/urutan pekerjaan dari awal sampai akhir secara garis besar dan uraian/cara kerja dari masing-masing jenis pekerjaan utama diberi nilai 0;
(6) Nilai sub unsur adalah nilai rata-rata dari seluruh pekerjaan utama.
c) Sub Unsur Kesesuaian antara metode kerja dengan spesifikasi/volume pekerjaan yang disyaratkan;
(1) penilaian dilakukan untuk masing- masing pekerjaan utama;
(2) pekerjaan utama yang diuraikan cara/metode kerja dan memenuhi
spesifikasi/volume pekerjaan yang disyaratkan maka Sub Unsur Kesesuaian antara metode kerja dengan spesifikasi/volume pekerjaan yang disyaratkan diberi nilai 100%;
(3) pekerjaan utama yang diuraikan cara/metode kerja tidak mencantumkan spesifikasi/volume pekerjaan yang disyaratkan maka Sub Unsur Kesesuaian antara metode kerja dengan spesifikasi/volume pekerjaan yang disyaratkan diberi nilai 80%;
(4) Nilai sub unsur adalah nilai rata-rata dari seluruh pekerjaan utama;
(5) apabila terdapat salah satu pekerjaan utama yang diuraikan cara/metode kerja dan tidak sesuai dengan spesifikasi teknis/volume
11
pekerjaan yang disyaratkan atau apabila terdapat salah satu pekerjaan utama yang tidak diuraikan cara kerja/metode maka Sub Unsur Kesesuaian antara metode kerja dengan spesifikasi/volume pekerjaan yang disyaratkan diberi nilai 0.
d) Nilai Sub Unsur = nilai bobot kriteria dikali nilai sub unsur.
e) Nilai Unsur = jumlah total nilai sub unsur.
2) Unsur Peralatan utama
a) Penilaian hanya dilakukan terhadap calon penyedia jasa yang menyampaikan peralatan utama (Jenis) sesuai dengan yang disyaratkan dalam Lembar Data Pemilihan (LDP);
b) Dalam hal kapasitas, komposisi, dan jumlah peralatan minimal yang ditawarkan berbeda dengan yang tercantum dalam Dokumen Tender (Lembar Data Pemilihan), maka Pokja Pemilihan akan membandingkan produktivitas alat tersebut berdasarkan metode pelaksanaan pekerjaan yang ditawarkan. Apabila perbedaan peralatan
menyebabkan metode tidak dapat dilaksanakan atau produktivitas yang diinginkan tidak tercapai sesuai dengan target serta waktu yang dibutuhkan, maka tidak dinilai atau Unsur Peralatan Utama diberi nilai 0;
c) Unsur peralatan utama, apabila Jenis, Kapasitas, Jumlah sesuai dengan yang disyaratkan dalam
Lembar Data Pemilihan (LDP), dan
Kepemilikan/Status seluruhnya Milik Sendiri/Sewa Beli/Sewa yang dilengkapi dengan bukti kepemilikan peralatan/ bukti pembayaran sewa beli/ untuk peralatan sewa, selain menyampaikan surat perjanjian sewa harus disertai dengan bukti kepemilikan/penguasaan terhadap peralatan dari pemberi sewa, maka diberi nilai 100%;
d) Nilai Sub Unsur = nilai bobot kriteria dikali nilai sub unsur.
e) Nilai Unsur = jumlah total nilai sub unsur.
3) Unsur Personil manajerial
a) Penilaian hanya dilakukan terhadap calon penyedia jasa yang menyampaikan personil manajerial (Jabatan dalam pekerjaan yang akan dilaksanakan) sesuai dengan yang disyaratkan dalam Lembar Data Pemilihan (LDP);
b) Sub unsur Personil manajerial apabila
pengalaman kerja profesional (Tahun) dilengkapi pengalaman kerja atau referensi kerja dari
pengguna jasa dan Surat pernyataan kepemilikan sertifikat kompetensi kerja, maka diberi nilai sesuai parameter Penilaian Pengalaman Kerja Profesional jika tidak maka diberi nilai 0;
c) Pengalaman kerja dihitung per tahun dengan memperhatikan lama bulan pelaksanaan kontruksi;
d) Parameter Penilaian Pengalaman Kerja
12
Profesional mengikuti ketentuan sebagai berikut:
(1) Untuk Manajer Proyek dan Manajer Teknis
Penilaian pengalaman kerja profesional Manajer Pelaksana/Proyek dan Manajer Teknis dihitung berdasarkan kesesuaian pengalaman terhadap :
(a) Pekerjaan konstruksi bidang pembangunan Konstruksi saluran air,
Pelabuhan, Dam, dan Prasarana Sumber Daya Air Lainnya mendapat nilai 1;
(b) Pekerjaan konstruksi di luar bidang pembangunan Konstruksi saluran air,
Pelabuhan, Dam, dan Prasarana Sumber Daya Air Lainnya mendapat nilai 0,7;
(c) Nilai total pengalaman adalah nilai penjumlahan pengalaman kerja yang dihitung pertahun berdasarkan kesesuaian terhadap bidang persyaratan pengalaman kerja dibagi persyaratan minimal tahun pengalaman kerja profesional;
(d) Nilai sub unsur masing-masing personil manajerial = nilai total pengalaman x 100% x nilai maksimal sub unsur masing-masing personil manajerial;
(e) Nilai unsur personil manajerial = nilai penjumlahan dari nilai sub unsur masing- masing personil manajerial.
(2) Untuk Manajer Keuangan
Penilaian pengalaman kerja profesional Manajer Keuangan dihitung berdasarkan kesesuaian pengalaman terhadap:
(a) Pekerjaan konstruksi bidang Jasa
Pelaksana Konstruksi saluran air, Pelabuhan, Dam, dan Prasarana Sumber Daya Air Lainnya mendapat nilai 1;
(b) Pekerjaan konstruksi di luar bidang Jasa Pelaksana Konstruksi mendapat nilai 0,7;
(c) Nilai total pengalaman adalah nilai penjumlahan pengalaman kerja yang dihitung pertahun berdasarkan kesesuaian terhadap bidang persyaratan pengalaman kerja dibagi persyaratan minimal tahun pengalaman kerja profesional;
(d) Nilai sub unsur masing-masing personil manajerial = nilai total pengalaman x 100%
x nilai maksimal sub unsur masing-masing personil manajerial;
(e) Nilai unsur personil manajerial = nilai penjumlahan dari nilai sub unsur masing- masing personil manajerial.
(3) Untuk Ahli K3 Konstruksi
Penilaian pengalaman kerja profesional Manajer Keuangan dan Ahli K3 Konstruksi dihitung berdasarkan kesesuaian pengalaman terhadap:
13
(a) Keselamatan Kerja bidang Jasa Pelaksana Konstruksi mendapat nilai 1;
(b) Keselamatan Kerja di luar bidang Jasa Pelaksana Konstruksi mendapat nilai 0;
(c) Nilai total pengalaman adalah nilai penjumlahan pengalaman kerja yang dihitung pertahun berdasarkan kesesuaian terhadap bidang persyaratan pengalaman kerja dibagi persyaratan minimal tahun pengalaman kerja profesional;
(d) Nilai sub unsur masing-masing personil manajerial = nilai total pengalaman x 100% x nilai maksimal sub unsur masing-masing personil manajerial;
(e) Nilai unsur personil manajerial = nilai penjumlahan dari nilai sub unsur masing- masing personil manajerial.
4) Unsur Bagian Pekerjaan yang disubkontrakkan a) Sub Unsur Mensubkontrakkan sebagian
pekerjaan utama kepada penyedia jasa spesialis (apabila telah tersedia penyedia jasa spesialis) dan dalam penawarannya sudah menominasikan penyedia jasa spesialis tersebut:
(1) mensubkontrakkan sebagian pekerjaan utama paling kurang sesuai daftar yang
disyaratkan dalam Lembar Data Pemilihan (LDP) kepada penyedia jasa spesialis dan dalam
penawarannya sudah menominasikan penyedia jasa spesialis tersebut maka diberi nilai 100%;
(2) mensubkontrakkan sebagian pekerjaan utama tidak sesuai dengan daftar yang
disyaratkan dalam Lembar Data Pemilihan (LDP) kepada penyedia jasa spesialis dan dalam
penawarannya sudah menominasikan penyedia jasa spesialis tersebut maka diberi nilai 0;
(3) tidak mensubkontrakkan sebagian pekerjaan utama kepada penyedia jasa spesialis atau dalam penawarannya tidak menominasikan penyedia jasa spesialis tersebut maka diberi nilai 0;
b) Sub Unsur Mensubkontrakkan sebagian pekerjaan yang bukan pekerjaan utama kepada sub penyedia jasa Usaha Kecil dari lokasi pekerjaan provinsi setempat dalam penawarannya sudah menominasikan sub penyedia jasa Usaha Kecil tersebut:
(1) mensubkontrakkan sebagian pekerjaan yang bukan pekerjaan utama kepada sub penyedia jasa Usaha Kecil dari lokasi pekerjaan provinsi setempat dan dalam penawarannya sudah menominasikan sub penyedia jasa Usaha Kecil tersebut maka diberi nilai 100%;
(2) tidak mensubkontrakkan sebagian
14
pekerjaan yang bukan pekerjaan utama kepada sub penyedia jasa Usaha Kecil dari lokasi pekerjaan provinsi setempat atau dalam penawarannya tidak menominasikan sub penyedia jasa Usaha Kecil tersebut maka diberi nilai 0;
c) Nilai Sub Unsur = nilai persentase kriteria dikali nilai maksimal sub unsur.
d) Nilai Unsur = jumlah total nilai sub unsur.
5) Unsur Dokumen Rencana Keselamatan Konstruksi (RKK)
a) Penilaian hanya dilakukan terhadap calon penyedia jasa yang melampirkan Dokumen Rencana Keselamatan Konstruksi (RKK) lengkap dan sesuai dengan yang disyaratkan dalam Lembar Data Pemilihan (LDP), apabila tidak sesuai maka unsur Dokumen Rencana Keselamatan Konstruksi (RKK) diberi nilai 0.
b) Sub Unsur elemen SMKK :
(1) menilai secara lengkap dan sesuai terhadap elemen SMKK maka diberi nilai 100%, dengan kriteria sebagai berikut ;
(a) Peserta dinyatakan memenuhi elemen Kepemimpinan dan Partisipasi pekerja dalam keselamatan konstruksi apabila
menyampaikan Pakta Komitmen Keselamatan Konstruksi yang memenuhi ketentuan;
i. Mencantumkan 7 (tujuh) pernyataan Komitmen Keselamatan Konstruksi;
ii. Nama paket pekerjaan sesuai dengan nama paket pekerjaan yang ditenderkan.
(b) Peserta dinyatakan memenuhi elemen Perencanaan Keselamatan Konstruksi apabila menyampaikan tabel B.l Identifikasi bahaya, Penilaian risiko, Pengendalian dan Peluang, serta tabel B.2 Rencana tindakan (sasaran khusus & program khusus) yang memenuhi ketentuan:
i. Kolom uraian pekerjaan dan identifikasi bahaya diisi sesuai yang disyaratkan dalam LDP;
ii. Kolom lain telah diisi kecuali kolom keterangan tidak wajib diisi (isian tidak dievaluasi).
(c) Peserta dinyatakan memenuhi elemen dukungan keselamatan konstruksi apabila menyampaikan penjelasan salah satu sub elemen dari elemen dukungan keselamatan konstruksi (isian tidak dievaluasi) atau menyampaikan tabel Jadwal Program Komunikasi yang telah diisi (isian tidak dievaluasi);
(d) Peserta dinyatakan memenuhi elemen
15
Operasi Keselamatan Konstruksi apabila menyampaikan penjelasan salah satu sub elemen dari elemen dukungan keselamatan konstruksi (isian tidak dievaluasi) atau table Analisis Keselamatan Pekerjaan {Job Safety Analysis) yang telah diisi (isian tidak dievaluasi); dan
(e) Peserta dinyatakan memenuhi elemen Evaluasi Kinerja Keselamatan Konstruksi apabila menyampaikan penjelasan salah satu sub elemen dari elemen dukungan
keselamatan konstruksi (isian tidak dievaluasi) atau tabel Jadwal Inspeksi dan Audit yang telah diisi (isian tidak dievaluasi).
(2) menilai secara tidak lengkap atau tidak sesuai atau tidak menilai terhadap Penjelasan elemen SMKK maka diberi nilai 0.
c) Sub Unsur pakta komitmen yang ditandatangani:
(1) pakta komitmen yang ditanda-tangani oleh pimpinan tertinggi badan usaha maka diberi nilai 100%;
(2) pakta komitmen yang tidak ditanda- tangani oleh pimpinan tertinggi badan usaha diberi nilai 100%;
Pakta komitmen yang belum ditandatangani oleh pimpinan tertinggi perusahaan penyedia jasa tidak menggugurkan tetapi wajib disampaikan Pakta Komitmen yang telah ditandatangani pada saat Rapat Persiapan Penandatanganan Kontrak;
(3) Tidak menyampaikan Pakta komitmen maka diberi nilai 0.
d) Nilai Sub Unsur = nilai persentase kriteria dikali nilai maksimum sub unsur.
e) Nilai Unsur = jumlah total nilai sub unsur.
6) Nilai Penawaran Teknis = total keseluruhan unsur = jumlah total dari nilai masing-masing unsur.
2. Ambang batas total keseluruhan unsur: 90.
3. Penawaran dinyatakan lulus teknis apabila masing- masing unsur dan nilai total keseluruhan unsur memenuhi ambang batas unsur dan total keseluruhan unsur
Semula :
J. Sanggah Banding
34.4 Jaminan Sanggah Banding ditujukan kepada Pokja 32.A.
BP2JK Provinsi Sumatera Selatan [diisi nama Pokja
16 Pemilihan]
Menjadi :
J. Sanggah Banding 34.4 Jaminan Sanggah Banding ditujukan kepada Pokja Pemilihan 32.A BP2JK Wilayah Sumatera Selatan
Kerangka Acuan Kerja (KAK)/Spesifikasi Teknis dan Gambar Semula :
1. 01. KAK Konstruksi Paket 211082021.pdf
2. 05. SPESIFIKASI TEKNIS LEMATANG PAKET II FINAL.pdf 3. Album Gambar Lematang Phase II Paket II.pdf
Menjadi :
1. 01. KAK Konstruksi Paket 211082021.pdf -
2. 02. SPESIFIKASI TEKNIS LEMATANG PAKET II FINAL.pdf 3. Addendum Gambar Pekerjaan Phase II Paket II.pdf
BAB IX.
RANCANGAN
KONTRAKSemula :
III. SYARAT-SYARAT KHUSUS KONTRAK KONTRAK
Pasal dalam
SSUK
Ketentuan Data
4.1 & 4.2 Korespondensi Alamat Para Pihak sebagai berikut:
Satuan Kerja Pejabat Penandatangan Kontrak : SNVT PJPA SUMATERA VIII
Nama : PPK Irigasi dan Rawa II
Alamat : Jl.Soekarno Hatta No.869 RT.12 Kel.Talang Kelapa Kec.Alang-alang lebar Palembang Website : Sda.pu.go.id/bbwssumatera 8
E-mail : Irawa_2@yahoo.co.id
17
Faksimili : (0711)414019
Penyedia : ... [diisi nama badan usaha/nama KSO]
Nama : ... [diisi nama yang ttd surat perjanjian]
Alamat : ... [diisi alamat Penyedia]
E-mail : ... [diisi email Penyedia]
Faksimili : ... [diisi nomor faksimili Penyedia]
4.2 & 5.1 Wakil Sah Para Pihak
Wakil Sah Para Pihak sebagai berikut:
Untuk Pejabat Penandatangan Kontrak:
Nama : PPK Irigasi dan Rawa II
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat nomor 59/KPTS/M/2021 tanggal 22 Januari 2021
Untuk Penyedia:
Nama : ... [diisi nama yang ditunjuk menjadi Wakil Sah Penyedia]
Berdasarkan Surat Keputusan …… nomor .…. tanggal ……. [diisi nomor dan tanggal SK pengangkatan Wakil Sah Penyedia]
6.3.b &
6.3.c 44.4 &
44.6
Pencairan Jaminan
Jaminan dicairkan dan disetorkan pada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Kota Palembang Provinsi SumSel [diisi nama kantor Kas Negara]
27.1 Masa
Pelaksanaan
Masa Pelaksanaan selama 960 (Sembilan Ratus Enam Puluh) Hari Kalender [diisi jumlah hari kalender dalam angka dan huruf] hari kalender terhitung sejak Tanggal Mulai Kerja yang tercantum dalam SPMK.
27.4 Masa
Pelaksanaan untuk Serah Terima
Sebagian Pekerjaan (Bagian Kontrak)
1. Masa Pelaksanaan bagian pekerjaan (bagian Kontrak)
……… [diisi bagian pekerjaannya] selama ... [diisi jumlah hari kalender dalam angka dan huruf] hari kalender terhitung sejak Tanggal Mulai Kerja yang tercantum dalam SPMK.
2. Masa Pelaksanaan bagian pekerjaan (bagian Kontrak)
……… [diisi bagian pekerjaannya] selama ... [diisi jumlah hari kalender dalam angka dan huruf] hari kalender terhitung sejak Tanggal Mulai Kerja yang tercantum dalam SPMK.
3. Dst.
Catatan:
Ketentuan di atas diisi apabila diberlakukan serah terima sebagian pekerjaan (secara parsial) sesuai dengan yang dicantumkan dalam dokumen pemilihan (rancangan kontrak)
33.8 Masa
Pemeliharaan
Masa Pemeliharaan berlaku selama 365 (Tiga Ratus Enam Puluh Lima) Hari Kalender [diisi jumlah hari kalender dalam angka dan huruf] hari kalender terhitung sejak Tanggal Penyerahan Pertama Pekerjaan (PHO).
18 33.15 Serah Terima
Sebagian Pekerjaan (Bagian Kontrak)
Dalam Kontrak ini diberlakukan serah terima pekerjaan sebagian atau secara parsial untuk bagian kontrak sebagai berikut:
1. ...
2. ...
3. Dst
[diisi bagian pekerjaan yang akan dilakukan serah terima sebagian pekerjaan (secara parsial sesuai dengan yang dicantumkan dalam dokumen pemilihan (rancangan kontrak)
33.18 Masa
Pemeliharaan untuk Serah Terima
Sebagian Pekerjaan (Bagian Kontrak)
1. Masa Pemeliharaan bagian pekerjaan (bagian Kontrak)……… [diisi bagian pekerjaannya] selama ...
[diisi jumlah hari kalender dalam angka dan huruf] hari kalender terhitung sejak tanggal penyerahan pertama bagian pekerjaan ……… [diisi bagian pekerjaannya].
2. Masa Pemeliharaan bagian pekerjaan (bagian Kontrak)
……… [diisi bagian pekerjaannya] selama ... [diisi jumlah hari kalender dalam angka dan huruf] hari kalender terhitung sejak tanggal penyerahan pertama bagian pekerjaan
……… [diisi bagian pekerjaannya].
3. Dst.
Catatan:
Ketentuan di atas diisi apabila diberlakukan serah terima sebagian pekerjaan (secara parsial) dan sudah ditetapkan dalam Dokumen Pemilihan.
35.1 Gambar As Built dan Pedoman Pengoperasian dan
Perawatan/
Pemeliharaan
Gambar ”As built” diserahkan paling lambat 30 (Tiga Puluh) hari Kalender
dan/atau pedoman pengoperasian dan perawatan/pemeliharaan harus diserahkan paling lambat 30 (Tiga Puluh) hari kalender setelah Tanggal Penyerahan Pertama Pekerjaan.
38.7 Penyesuaian Harga
Penyesuaian harga diberikan [dipilih: diberikan/tidak diberikan]
dalam hal diberikan maka rumusannya sebagai berikut:
Hn = Ho (a+b.Bn/Bo+c.Cn/Co+d.Dn/Do+...)
Hn = Harga Satuan pada saat pekerjaan dilaksanakan;
Ho = Harga Satuan pada saat harga penawaran;
A = Koefisien tetap yang terdiri atas keuntungan dan overhead, dalam hal penawaran tidak mencantumkan besaran komponen keuntungan dan overhead maka a = 0,15
b, c, d
= Koefisien komponen kontrak seperti tenaga kerja, bahan, alat kerja, dsb;
Penjumlahan a+b+c+d+....dst adalah 1,00 Bn,
Cn, Dn
= Indeks harga komponen pada b u l a n saat pekerjaan dilaksanakan
Bo, Co,
= Indeks harga komponen pada bulan penyampaian penawaran.
19 Do
Rumusan tersebut diatas memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
a) Penetapan koefisien bahan, tenaga kerja, alat kerja, bahan bakar, dan sebagainya ditetapkan seperti contoh sebagai berikut:
Pekerjaan KoefisienKomponen
a. b. c. d. a+b+c+d Timbunan 0,15 …. …. …. 1,00 Galian 0,15 …. …. …. 1,00 Galian
dengan alat
0,15 …. …. …. 1,00 Beton 0,15 …. …. …. 1,00 Betonbertula
ng
0,15 …. …. …. 1,00
b) Koefisien komponen kontrak ditetapkan oleh Pejabat Penandatangan Kontrak dari perbandingan antara harga bahan, tenaga kerja, alat kerja, dan sebagainya (apabila ada) terhadap Harga Satuan dari pembobotan HPS dan dicantumkan dalam Dokumen Pemilihan (Rancangan Kontrak).
c) Indeks harga yang digunakan bersumber dari penerbitan BPS.
d) Dalam hal indeks harga tidak dimuat dalam penerbitan BPS, digunakan indeks harga yang dikeluarkan oleh instansi teknis.
e) Rumusan penyesuaian Harga Kontrak ditetapkan sebagai berikut:
Pn = (Hn1xV1)+(Hn2xV2)+(Hn3xV3)+.... dst Pn = Harga Kontrak setelah dilakukan penyesuaian
Harga Satuan;
Hn = Harga Satuan baru setiap jenis komponen pekerjaan setelah dilakukan penyesuaian harga menggunakan rumusan penyesuaian Harga Satuan;
V = Volume setiap jenis komponen pekerjaan yang dilaksanakan.
f) Pembayaran penyesuaian harga dilakukan oleh Pejabat Penandatangan Kontrak, apabila Penyedia telah mengajukan tagihan disertai perhitungan beserta data-data dan telah dilakukan audit sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
g) Penyedia dapat mengajukan tagihan secara berkala paling cepat 6 (enam) bulan setelah pekerjaan yang diberikan penyesuaian harga tersebut dilaksanakan.
h) Pembayaran penyesuaian harga dilakukan oleh Pejabat Penandatangan Kontrak, apabila Penyedia telah mengajukan tagihan disertai perhitungan beserta data-data dan telah dilakukan audit sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
20 45.b Pembayaran
Tagihan
Batas akhir waktu yang disepakati untuk penerbitan SPP oleh Pejabat Penandatangan Kontrak untuk pembayaran tagihan angsuran adalah ... (... dalam huruf ...) hari kerja terhitung sejak tagihan dan kelengkapan dokumen penunjang yang tidak diperselisihkan diterima oleh Pejabat Penandatangan Kontrak .
49.i Hak dan Kewajiban Penyedia
Hak dan kewajiban Penyedia : 1. ……….
2. ……….
3. Dst
[diisi hak dan kewajiban Penyedia yang timbul akibat lingkup pekerjaan selain yang sudah tercantum dalam SSUK]
56.3 Tindakan Penyedia yang Mensyaratkan Persetujuan Pejabat Penandatanga n Kontrak
Tindakan lain oleh Penyedia yang memerlukan persetujuan Pejabat Penandatangan Kontrak adalah ... [diisi selain yang sudah tercantum dalam SSUK, apabila ada]
56.3 Tindakan Penyedia yang Mensyaratkan Persetujuan Pengawas Pekerjaan
Tindakan lain oleh Penyedia yang memerlukan persetujuan Pengawas Pekerjaan adalah ... [diisi selain yang sudah tercantum dalam SSUK, apabila ada]
58 Kepemilikan Dokumen
Penyedia diperbolehkan menggunakan salinan dokumen dan piranti lunak yang dihasilkan dari Pekerjaan Konstruksi ini dengan pembatasan sebagai berikut: ... [diisi batasan/ketentuan yang dibolehkan dalam penggunaannya, misalnya: untuk penelitian/riset setelah mendapat persetujuan tertulis dari Pejabat Penandatangan Kontrak ]
65 Fasilitas Pejabat Penandatangan Kontrak akan memberikan fasilitas berupa : ... [diisi fasilitas milik Pejabat Penandatangan Kontrak yang akan diberikan kepada Penyedia untuk kelancaran pelaksanan pekerjaan ini (apabila ada)]
66.1.h Peristiwa Kompensasi
Termasuk Peristiwa Kompensasi yang dapat diberikan kepada Penyedia adalah ... [diisi apabila ada Peristiwa Kompensasi lain, selain yang telah tertuang dalam SSUK]
70.1.e Besaran Uang Muka
Uang muka diberikan paling tinggi sebesar 15% (Lima Belas Perseratus) dari Harga Kontrak.
70.2.d Pembayaran Prestasi Pekerjaan
Pembayaran prestasi pekerjaan dilakukan dengan cara: Termin [diisi dengan memilih Termin/Bulanan]
21
Dokumen penunjang yang disyaratkan untuk mengajukan tagihan pembayaran prestasi pekerjaan :
1. Dokumen Kontrak/Addendum;
2. RMK;
3. RK3K;
4. Jaminan Uang Muka/Pelaksanaan/Pemeliharaan;
5. Surat Pernytaan Keabsahan dan Kebenaran Jaminan Uang Muka;
6. Surat Pernyataan Tidak Memindah tangankan Pekerjaan;
7. Surat Keputusan (SK) Direksi dan Pengawas;
8. Time Schedule;
9. Rincian Penarikan uang muka;
10. Request & Checklist Pekerjaan;
11. BPJS Ketenagakerjaan;
12. Berita Acara PCM;
13. Berita Acara mobilisasi personil;
14. Laporan Harian, Mingguan, Bulanan;
15. Dokumentasi 0% s/d Foto Pelaksanaan Pembayaran 16. Backup Quality (Perhitungan Volume Tertagih) 17. Backup Quality (Hasil Tes/Uji Alat/Material)
18. Surat Pernyataan Bebas Hutang Piutang (Kontraktor) 19. Surat Pernyataan Bebas Hutang Piutang (dari Kades) 20. Berita Acara PHO/BAST
21. Data ukur, backup volume MC.0 & MC.100 22. Gambar Purna (As Bulit Drawing)
[diisi dokumen yang disyaratkan]
70.3.e Pembayaran Bahan dan/atau Peralatan
Penentuan dan besaran pembayaran untuk bahan dan/atau peralatan yang menjadi bagian permanen dari pekerjaan utama (material on site), ditetapkan sebagai berikut:
1. ....[diisi bahan/peralatan].... dibayar ...% dari harga satuan pekerjaan;
2. ....[diisi bahan/peralatan].... dibayar ...% dari harga satuan pekerjaan;
3. ...dst.
[contoh yang termasuk material on site peralatan: eskalator, lift, pompa air stationer, turbin, peralatan elektromekanik;
bahan fabrikasi: sheet pile, geosintetik, konduktor, tower, insulator,wiremesh pabrikasi
bahan jadi: beton pracetak]
[contoh yang tidak termasuk material on site: pasir, batu, semen, aspal, besi tulangan]
22 70.4.c Denda akibat
Keterlambatan
Untuk pekerjaan ini besar denda keterlambatan untuk setiap hari keterlambatan adalah 1/1000 (satu perseribu) dari Harga Kontrak (sebelum PPN) [diisi dengan memilih salah satu dari Harga Kontrak atau harga Bagian Kontrak yang tercantum dalam Kontrak dan belum diserahterimakan apabila ditetapkan serah terima pekerjaan secara parsial]
78.2 Umur
Konstruksi dan Pertanggungan terhadap Kegagalan Bangunan
a. Bangunan Hasil Pekerjaan memiliki Umur Konstruksi selama ... (...dalam huruf...) tahun sejak Tanggal Penyerahan Akhir Pekerjaan.
[diisi sesuai dengan yang tertuang dalam dokumen perancangan]
b. Pertanggungan terhadap Kegagalan Bangunan ditetapkan selama ... (...dalam huruf...) tahun sejak Tanggal Penyerahan Akhir Pekerjaan.
[diisi sesuai dengan umur rencana pada huruf a apabila umur konstruksinya tidak lebih dari 10 (sepuluh) tahun]
79.3 Penyelesaian Perselisihan/
Sengketa
Penyelesaian perselisihan/sengketa para pihak dilakukan melalui Musyawarah Mufakat atau melalui Bandn Arbitrase Nasional (BANI)
Menjadi :
III. SYARAT-SYARAT KHUSUS KONTRAK KONTRAK
Pasal dalam
SSUK
Ketentuan Data
4.1 & 4.2 Korespondensi Alamat Para Pihak sebagai berikut:
Satuan Kerja Pejabat Penandatangan Kontrak : SNVT PJPA SUMATERA VIII
Nama : PPK Irigasi dan Rawa II
Alamat : Jl.Soekarno Hatta No.869 RT.12 Kel.Talang Kelapa Kec.Alang-alang lebar Palembang Website : Sda.pu.go.id/bbwssumatera 8
E-mail : Irawa_2@yahoo.co.id Faksimili : (0711)414019
Penyedia : ... [diisi nama badan usaha/nama KSO]
Nama : ... [diisi nama yang ttd surat perjanjian]
23
Alamat : ... [diisi alamat Penyedia]
E-mail : ... [diisi email Penyedia]
Faksimili : ... [diisi nomor faksimili Penyedia]
4.2 & 5.1 Wakil Sah Para Pihak
Wakil Sah Para Pihak sebagai berikut:
Untuk Pejabat Penandatangan Kontrak:
Nama : PPK Irigasi dan Rawa II
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat nomor 59/KPTS/M/2021 tanggal 22 Januari 2021
Untuk Penyedia:
Nama : ... [diisi nama yang ditunjuk menjadi Wakil Sah Penyedia]
Berdasarkan Surat Keputusan …… nomor .…. tanggal ……. [diisi nomor dan tanggal SK pengangkatan Wakil Sah Penyedia]
6.3.b &
6.3.c 44.4 &
44.6
Pencairan Jaminan
Jaminan dicairkan dan disetorkan pada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Kota Palembang Provinsi SumSel
27.1 Masa
Pelaksanaan
Masa Pelaksanaan selama 960 (Sembilan Ratus Enam Puluh) Hari Kalender terhitung sejak Tanggal Mulai Kerja yang tercantum dalam SPMK.
27.4 Masa
Pelaksanaan untuk Serah Terima
Sebagian Pekerjaan (Bagian Kontrak)
4. Masa Pelaksanaan bagian pekerjaan (bagian Kontrak)
……… [diisi bagian pekerjaannya] selama ... [diisi jumlah hari kalender dalam angka dan huruf] hari kalender terhitung sejak Tanggal Mulai Kerja yang tercantum dalam SPMK.
5. Masa Pelaksanaan bagian pekerjaan (bagian Kontrak)
……… [diisi bagian pekerjaannya] selama ... [diisi jumlah hari kalender dalam angka dan huruf] hari kalender terhitung sejak Tanggal Mulai Kerja yang tercantum dalam SPMK.
6. Dst.
Catatan:
Ketentuan di atas diisi apabila diberlakukan serah terima sebagian pekerjaan (secara parsial) sesuai dengan yang dicantumkan dalam dokumen pemilihan (rancangan kontrak)
33.8 Masa
Pemeliharaan
Masa Pemeliharaan berlaku selama 365 (Tiga Ratus Enam Puluh Lima) Hari Kalender [diisi jumlah hari kalender dalam angka dan huruf] hari kalender terhitung sejak Tanggal Penyerahan Pertama Pekerjaan (PHO).
33.15 Serah Terima Sebagian Pekerjaan (Bagian
Dalam Kontrak ini diberlakukan serah terima pekerjaan sebagian atau secara parsial untuk bagian kontrak sebagai berikut:
1. ...
24 Kontrak) 2. ...
3. Dst
[diisi bagian pekerjaan yang akan dilakukan serah terima sebagian pekerjaan (secara parsial sesuai dengan yang dicantumkan dalam dokumen pemilihan (rancangan kontrak)
33.18 Masa
Pemeliharaan untuk Serah Terima
Sebagian Pekerjaan (Bagian Kontrak)
4. Masa Pemeliharaan bagian pekerjaan (bagian Kontrak)……… [diisi bagian pekerjaannya] selama ...
[diisi jumlah hari kalender dalam angka dan huruf] hari kalender terhitung sejak tanggal penyerahan pertama bagian pekerjaan ……… [diisi bagian pekerjaannya].
5. Masa Pemeliharaan bagian pekerjaan (bagian Kontrak)
……… [diisi bagian pekerjaannya] selama ... [diisi jumlah hari kalender dalam angka dan huruf] hari kalender terhitung sejak tanggal penyerahan pertama bagian pekerjaan
……… [diisi bagian pekerjaannya].
6. Dst.
Catatan:
Ketentuan di atas diisi apabila diberlakukan serah terima sebagian pekerjaan (secara parsial) dan sudah ditetapkan dalam Dokumen Pemilihan.
35.1 Gambar As Built dan Pedoman Pengoperasian dan
Perawatan/
Pemeliharaan
Gambar ”As built” diserahkan paling lambat 30 (Tiga Puluh) hari Kalender
dan/atau pedoman pengoperasian dan perawatan/pemeliharaan harus diserahkan paling lambat 30 (Tiga Puluh) hari kalender setelah Tanggal Penyerahan Pertama Pekerjaan.
38.7 Penyesuaian Harga
Penyesuaian harga diberikan dalam hal diberikan maka rumusannya sebagai berikut:
Hn = Ho (a+b.Bn/Bo+c.Cn/Co+d.Dn/Do+...)
Hn = Harga Satuan pada saat pekerjaan dilaksanakan;
Ho = Harga Satuan pada saat harga penawaran;
A = Koefisien tetap yang terdiri atas keuntungan dan overhead, dalam hal penawaran tidak mencantumkan besaran komponen keuntungan dan overhead maka a = 0,15
b, c, d
= Koefisien komponen kontrak seperti tenaga kerja, bahan, alat kerja, dsb;
Penjumlahan a+b+c+d+....dst adalah 1,00 Bn,
Cn, Dn
= Indeks harga komponen pada b u l a n saat pekerjaan dilaksanakan
Bo, Co, Do
= Indeks harga komponen pada bulan penyampaian penawaran.
Rumusan tersebut diatas memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
i) Penetapan koefisien bahan, tenaga kerja, alat kerja, bahan bakar, dan sebagainya ditetapkan seperti contoh sebagai
25 berikut: Terlampir
Pekerjaan KoefisienKomponen
a. b. c. d. a+b+c+d Timbunan 0,15 …. …. …. 1,00 Galian 0,15 …. …. …. 1,00 Galian
dengan alat
0,15 …. …. …. 1,00 Beton 0,15 …. …. …. 1,00 Betonbertula
ng
0,15 …. …. …. 1,00
j) Koefisien komponen kontrak ditetapkan oleh Pejabat Penandatangan Kontrak dari perbandingan antara harga bahan, tenaga kerja, alat kerja, dan sebagainya (apabila ada) terhadap Harga Satuan dari pembobotan HPS dan dicantumkan dalam Dokumen Pemilihan (Rancangan Kontrak).
k) Indeks harga yang digunakan bersumber dari penerbitan BPS.
l) Dalam hal indeks harga tidak dimuat dalam penerbitan BPS, digunakan indeks harga yang dikeluarkan oleh instansi teknis.
m) Rumusan penyesuaian Harga Kontrak ditetapkan sebagai berikut:
Pn = (Hn1xV1)+(Hn2xV2)+(Hn3xV3)+.... dst Pn = Harga Kontrak setelah dilakukan penyesuaian
Harga Satuan;
Hn = Harga Satuan baru setiap jenis komponen pekerjaan setelah dilakukan penyesuaian harga menggunakan rumusan penyesuaian Harga Satuan;
V = Volume setiap jenis komponen pekerjaan yang dilaksanakan.
n) Pembayaran penyesuaian harga dilakukan oleh Pejabat Penandatangan Kontrak, apabila Penyedia telah mengajukan tagihan disertai perhitungan beserta data-data dan telah dilakukan audit sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
o) Penyedia dapat mengajukan tagihan secara berkala paling cepat 6 (enam) bulan setelah pekerjaan yang diberikan penyesuaian harga tersebut dilaksanakan.
p) Pembayaran penyesuaian harga dilakukan oleh Pejabat Penandatangan Kontrak, apabila Penyedia telah mengajukan tagihan disertai perhitungan beserta data-data dan telah dilakukan audit sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
45.b Pembayaran Tagihan
Batas akhir waktu yang disepakati untuk penerbitan SPP oleh Pejabat Penandatangan Kontrak untuk pembayaran tagihan angsuran adalah ... (... dalam huruf ...) hari kerja terhitung sejak tagihan dan kelengkapan dokumen penunjang yang tidak diperselisihkan diterima oleh Pejabat Penandatangan Kontrak .
26 49.i Hak dan
Kewajiban Penyedia
Hak dan kewajiban Penyedia : 4. ……….
5. ……….
6. Dst
[diisi hak dan kewajiban Penyedia yang timbul akibat lingkup pekerjaan selain yang sudah tercantum dalam SSUK]
56.3 Tindakan Penyedia yang Mensyaratkan Persetujuan Pejabat Penandatanga n Kontrak
Tindakan lain oleh Penyedia yang memerlukan persetujuan Pejabat Penandatangan Kontrak adalah ... [diisi selain yang sudah tercantum dalam SSUK, apabila ada]
56.3 Tindakan Penyedia yang Mensyaratkan Persetujuan Pengawas Pekerjaan
Tindakan lain oleh Penyedia yang memerlukan persetujuan Pengawas Pekerjaan adalah ... [diisi selain yang sudah tercantum dalam SSUK, apabila ada]
58 Kepemilikan Dokumen
Penyedia diperbolehkan menggunakan salinan dokumen dan piranti lunak yang dihasilkan dari Pekerjaan Konstruksi ini dengan pembatasan sebagai berikut: ... [diisi batasan/ketentuan yang dibolehkan dalam penggunaannya, misalnya: untuk penelitian/riset setelah mendapat persetujuan tertulis dari Pejabat Penandatangan Kontrak ]
65 Fasilitas Pejabat Penandatangan Kontrak akan memberikan fasilitas berupa : ... [diisi fasilitas milik Pejabat Penandatangan Kontrak yang akan diberikan kepada Penyedia untuk kelancaran pelaksanan pekerjaan ini (apabila ada)]
66.1.h Peristiwa Kompensasi
Termasuk Peristiwa Kompensasi yang dapat diberikan kepada Penyedia adalah ... [diisi apabila ada Peristiwa Kompensasi lain, selain yang telah tertuang dalam SSUK]
70.1.e Besaran Uang Muka
Uang muka diberikan paling tinggi sebesar 15% (Lima Belas Perseratus) dari Harga Kontrak.
70.2.d Pembayaran Prestasi Pekerjaan
Pembayaran prestasi pekerjaan dilakukan dengan cara: Termin [diisi dengan memilih Termin/Bulanan]
Dokumen penunjang yang disyaratkan untuk mengajukan tagihan pembayaran prestasi pekerjaan :
23. Dokumen Kontrak/Addendum;
24. RMK;
27 25. RK3K;
26. Jaminan Uang Muka/Pelaksanaan/Pemeliharaan;
27. Surat Pernytaan Keabsahan dan Kebenaran Jaminan Uang Muka;
28. Surat Pernyataan Tidak Memindah tangankan Pekerjaan;
29. Surat Keputusan (SK) Direksi dan Pengawas;
30. Time Schedule;
31. Rincian Penarikan uang muka;
32. Request & Checklist Pekerjaan;
33. BPJS Ketenagakerjaan;
34. Berita Acara PCM;
35. Berita Acara mobilisasi personil;
36. Laporan Harian, Mingguan, Bulanan;
37. Dokumentasi 0% s/d Foto Pelaksanaan Pembayaran 38. Backup Quality (Perhitungan Volume Tertagih) 39. Backup Quality (Hasil Tes/Uji Alat/Material)
40. Surat Pernyataan Bebas Hutang Piutang (Kontraktor) 41. Surat Pernyataan Bebas Hutang Piutang (dari Kades) 42. Berita Acara PHO/BAST
43. Data ukur, backup volume MC.0 & MC.100 44. Gambar Purna (As Bulit Drawing)
[diisi dokumen yang disyaratkan]
70.3.e Pembayaran Bahan dan/atau Peralatan
Penentuan dan besaran pembayaran untuk bahan dan/atau peralatan yang menjadi bagian permanen dari pekerjaan utama (material on site), ditetapkan sebagai berikut:
4. ....[diisi bahan/peralatan].... dibayar ...% dari harga satuan pekerjaan;
5. ....[diisi bahan/peralatan].... dibayar ...% dari harga satuan pekerjaan;
6. ...dst.
[contoh yang termasuk material on site peralatan: eskalator, lift, pompa air stationer, turbin, peralatan elektromekanik;
bahan fabrikasi: sheet pile, geosintetik, konduktor, tower, insulator,wiremesh pabrikasi
bahan jadi: beton pracetak]
[contoh yang tidak termasuk material on site: pasir, batu, semen, aspal, besi tulangan]
70.4.c Denda akibat Keterlambatan
Untuk pekerjaan ini besar denda keterlambatan untuk setiap hari keterlambatan adalah 1/1000 (satu perseribu) dari Harga Kontrak (sebelum PPN) [diisi dengan memilih salah satu dari Harga Kontrak atau harga Bagian Kontrak yang tercantum dalam Kontrak dan belum diserahterimakan apabila ditetapkan serah terima pekerjaan secara parsial]
28 78.2 Umur
Konstruksi dan Pertanggungan terhadap Kegagalan Bangunan
c. Bangunan Hasil Pekerjaan memiliki Umur Konstruksi selama ... (...dalam huruf...) tahun sejak Tanggal Penyerahan Akhir Pekerjaan.
[diisi sesuai dengan yang tertuang dalam dokumen perancangan]
d. Pertanggungan terhadap Kegagalan Bangunan ditetapkan selama ... (...dalam huruf...) tahun sejak Tanggal Penyerahan Akhir Pekerjaan.
[diisi sesuai dengan umur rencana pada huruf a apabila umur konstruksinya tidak lebih dari 10 (sepuluh) tahun]
79.3 Penyelesaian Perselisihan/
Sengketa
Penyelesaian perselisihan/sengketa para pihak dilakukan melalui Musyawarah Mufakat atau melalui Bandn Arbitrase Nasional (BANI)