• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI MODEL PXP PADA SISTEM INFORMASI LABORATORIUM INFOKOM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "IMPLEMENTASI MODEL PXP PADA SISTEM INFORMASI LABORATORIUM INFOKOM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

IMPLEMENTASI MODEL PXP PADA SISTEM INFORMASI LABORATORIUM INFOKOM UNIVERSITAS

MUHAMMADIYAH MALANG

COVER

Laporan Tugas Akhir

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Meraih Gelar Sarjana Informatika Universitas Muhammadiyah Malang

Benny Indriawan Priatmaja (201710370312329)

Rekayasa Perangkat Lunak

PROGRAM STUDI INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2021

(2)

ii

LEMBAR PERSETUJUAN

IMPLEMENTASI MODEL PXP PADA SISTEM INFORMASI LABORATORIUM INFOKOM UNIVERSITAS

MUHAMMADIYAH MALANG

TUGAS AKHIR

Sebagai Persyaratan Guna Meraih Gelar Sarjana Strata 1 Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Malang

Menyetujui, Malang, 04-01-2021

Dosen I

Ilyas Nuryasin, S.Kom., M.Kom NIDN. 0701068603

Dosen II

(3)

iii

(4)

iv

LEMBAR PERNYATAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini :

NAMA : BENNY INDRIAWAN PRIATMAJA

NIM : 201710370312329

FAK./JUR : TEKNIK/INFORMATIKA

Dengan ini saya menyatakan bahwa tugas akhir dengan judul “IMPLEMENTASI MODEL PXP PADA SISTEM INFORMASI LABORATORIUM INFOKOM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG” beserta seluruh isinya adalah karya saya sendiri dan bukan merupakan karya tulis orang lain, baik sebagian maupun seluruhnya, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah disebutkan sumbernya.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Apabila kemudian ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini, atau klaim dari pihak lain terhadap keaslian karya saya ini maka saya siap menanggung segala bentuk resiko/sanksi yang berlaku.

(5)

v

ABSTRAK

Laboratorium Infokom merupakan Laboratorium yang secara langsung dikelola oleh Lembaga Infokom. Laboratorium Infokom juga memiliki fungsi untuk melaksanakan kegiatan pendidikan, pelatihan, dan praktikum teknologi informasi dan komunikasi serta mengelola data – data tersebut. Beberapammasalah yanggterjadi dalammpelaksanaan kegiatan disebabkannoleh pengelolaan data kegiatan masihhdijalankan secaraamanual. Oleh karena itu, diperlukan sebuah sistem informasi yang dapat dibangun secara tepat dan cepat. Metode pengembangan perangkat lunak yang dapat memenuhi hal tersebut termasuk kedalam agile software development. Personal Extreme Programming atau PXP merupakan salah satu metode yang ada didalam agile software development dan juga merupakan metode pengembangan dari Extreme Programming yang disesuaikan agar dapat dikerjakan oleh pengembang tunggal. Sistem informasi yang akan dibangun dalam penelitian ini ialah sistem informasi laboratorium. Tahapan awal dari PXP ialah pencarian kebutuhan setelah itu dilanjutkan dengan tahap perencanaan iterasi dengan menentukan prioritas kebutuhan dan diskusi bersama.

Pengembangan sistem akan dilakukan secara iteratif berdasarkan perencanaan yang telah dilakukan sebelumnya. Apabila terdapat perubahan atau penambahan kebutuhan, maka akan dilakukan diskusi dan perencanaan ulang. Berdasarkan hasil penelitian ini, PXP dapat diimplementasikan dalam Studi Kasus ini. Kemampuan, pengalaman serta pemahaman dari seorang pengembang dalam mengerjakan suatu sistem dapat menentukan kesesuaian estimasi pengerjaan sistem dalam metode PXP. Interaksi dengan klien juga berperan penting dalam proses pengembangan sistem agar proses tersebut tetap terarah dan sesuai dengan kebutuhan klien.

(6)

vi

ABSTRACT

Infokom Laboratory is a laboratory directly managed by the Infokom Institute. The Infokom Laboratory also has a function to carry out educational activities, training, and information and communication technology practicum as well as managing these data. Several problems that occurred in the implementation of activities were caused by manual activity data management. Therefore, we need an information system that can be built appropriately and quickly. Software development methods that can fulfill this are included in agile software development. Personal Extreme Programming or PXP is one of the methods that exist in agile software development and is also a development method of Extreme Programming that is tailored so that it can be done by a single developer. The information system to be built in this research is a laboratory information system.

The initial stage of PXP is the search for needs, after which it is continued with the iteration planning stage by determining priority needs and joint discussion. The system development will be carried out iteratively based on the previous planning.

If there are changes or additional needs, there will be discussion and re-planning.

Based on the results of this study, PXP can be implemented in this case study. The ability, experience and understanding of a developer in working on a system can determine the suitability of the estimated system performance in the PXP method.

Interaction with clients also plays an important role in the system development process so that the process remains focused and in accordance with client needs.

(7)

vii

LEMBAR PERSEMBAHAN

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat-Nya, penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini tepat pada waktunya.

Adapun tugas akhir ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan program Strata I (S1) Jurusan Informatika Universitas Muhammadiyah Malang.

Keberhasilan dan proses akhir penyusunan tugas akhir ini tidak lepas dari kontribusi berbagai pihak yang telah membantu dan memungkinkan dalam terwujudnya penyusunan laporan ini. Untuk itu, perkenankan penulis menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Ibu Gita Indah Marthasari, S.T., M.Kom selaku Ketua Jurusan Informatika Universitas Muhammadiyah Malang;

2. Bapak Ilyas Nuryasin, S.Kom., M.Kom selaku Dosen Pembimbing I;

3. Bapak Wildan Suharso, S.Kom., M.Kom selaku Dosen Pembimbing II;

4. Orang tua dan keluarga tercinta yang telah memberikan dukungan moril, motivasi dan do’a;

5. Rekan-rekan baik di lingkungan alih jenjang maupun di luar, terkhusus pada teman – teman alumni kontrakan B32 dan Merjosari 37D, beserta pihak – pihak terkait.

Segala ucapan terima kasih dari penulis tentunya belum cukup, Semoga Allah SWT membalasnya dengan kebaikan yang berlipat ganda. Penulis memohon maaf apabila dalam penulisan terdapat kesalahan dan kekurangan mengingat keterbatasan sumber yang didapatkan dan kekhilafan dalam menyusun laporan ini.

Semoga laporan ini dapat membawa manfaat ilmu pengetahuan terkhusus dalam bidang Informatika.

Malang, 01 Juni 2021

Penulis

(8)

viii

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT. Atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penelitian dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul :

“IMPLEMENTASI MODEL PXP PADA SISTEM INFORMASI LABORATORIUM INFOKOM UNIVERSITAS

MUHAMMADIYAH MALANG”

Di dalam tulisan ini disajikan pokok-pokok bahasan yang meliputi prosedur metode pengembangan Personal Extreme Programming (PXP), yang diawali dengan pembuatan user stories, tahap planning, kemudian masuk ke tahap implementasi pengembangan yang menggunakan iterasi, pengujian sistem testing dan tahap terakhir retrospective.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penulisan tugas akhir ini masih banyak kekurangan dan keterbatasan. Oleh karena itu penulis mengharapkan saran yang membangun agar tulisan ini bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan.

Malang , 1 Juni 2021

Penulis

(9)

ix

DAFTAR ISI

COVER ... i

LEMBAR PERSETUJUAN ... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

LEMBAR PERNYATAAN ... iv

ABSTRAK ... v

ABSRACT ... vi

LEMBAR PERSEMBAHAN ... vii

KATA PENGANTAR ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR TABEL ... xv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Tujuan Penelitian ... 2

1.4 Cakupan Masalah ... 2

1.5 Metodologi ... 3

1.5.1 Pengumpulan Data ... 3

1.5.2 Analisa Kebutuhan ... 3

1.5.3 Analisa Desain Sistem ... 4

1.5.4 Implementasi ... 4

1.5.5 Pengujian ... 4

1.6 Sistematika Penulisan ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 6

2.1 Agile Development Method ... 6

2.2 Personal Extreme Programming ... 7

2.3 User Story ... 12

2.4 Sistem Informasi Manajemen Laboratorium ... 13

2.5 Aplikasi Berbasis Web ... 14

2.6 Konsep Model-View-Controller (MVC) ... 15

2.7 CodeIgniter Framework ... 16

(10)

x

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 18

3.1 Studi Literatur ... 19

3.1.1 Kajian Penelitian Terdahulu ... 19

3.2 Pengembangan Sistem ... 21

3.2.1 Requirement ... 21

3.2.2 Planning ... 24

3.2.3 Iteration Initialization ... 25

3.2.4 Design ... 25

3.2.5 Implementation ... 25

3.2.6 System Testing ... 26

3.2.6 Retrospective ... 26

3.3 Penyusunan Laporan ... 26

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 28

4.1 Planning ... 28

4.1.1 Estimasi User Stories…..……. ... 28

4.1.2 Penentuan Prioritas User Stories ... 29

4.1.3 Perencanaan Iterasi ... 33

4.2 Iterative Development ... 35

4.2.1 Iterasi 1 ... 35

4.2.1.1 Iteration Initialization ... 35

4.2.1.2 Design ... 35

4.2.1.3 Implementation ... 39

4.2.1.3.1 Unit Testing ... 39

4.2.1.3.2 Code Generation ... 41

4.2.1.3.3 Code Refactoring ... 42

4.2.1.4 System Testing ... 42

4.2.1.5 Retrospective ... 44

4.2.2 Iterasi 2 ... 45

4.2.2.1 Iteration Initialization ... 45

4.2.2.2 Design ... 45

4.2.2.3 Implementation ... 47

4.2.2.3.1 Unit Testing ... 47

(11)

xi

4.2.2.3.2 Code Generation ... 48

4.2.2.3.3 Code Refactoring ... 49

4.2.2.4 System Testing ... 49

4.2.2.5 Retrospective ... 51

4.2.3 Iterasi 3 ... 51

4.2.3.1 Iteration Initialization ... 51

4.2.3.2 Design ... 51

4.2.3.3 Implementation ... 55

4.2.3.3.1 Unit Testing ... 55

4.2.3.3.2 Code Generation ... 56

4.2.3.3.3 Code Refactoring ... 57

4.2.3.4 System Testing ... 57

4.2.3.5 Retrospective ... 60

4.2.4 Iterasi 4 ... 60

4.2.4.1 Iteration Initialization ... 60

4.2.4.2 Design ... 61

4.2.4.3 Implementation ... 63

4.2.4.3.1 Unit Testing ... 63

4.2.4.3.2 Code Generation ... 64

4.2.4.3.3 Code Refactoring ... 65

4.2.4.4 System Testing ... 65

4.2.4.5 Retrospective ... 66

4.2.5 Iterasi 5 ... 67

4.2.5.1 Iteration Initialization ... 67

4.2.5.2 Design ... 67

4.2.5.3 Implementation ... 70

4.2.5.3.1 Unit Testing ... 70

4.2.5.3.2 Code Generation ... 72

4.2.5.3.3 Code Refactoring ... 72

4.2.5.4 System Testing ... 72

4.2.5.5 Retrospective ... 74

4.3 Hasil Evaluasi ... 74

(12)

xii

4.3.1 Ketidaksesuaian Estimasi Pengerjaan User Stories ... 74

4.3.2 Timeline ... 74

BAB V PENUTUP ... 77

5.1 Kesimpulan ... 77

5.2 Saran ... 78

DAFTAR PUSTAKA ... 79

LAMPIRAN ... 81

(13)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Skema Metodologi Penelitian ... 18

Gambar 3.2 Contoh wawancara saat penggalian kebutuhan ... 22

Gambar 4.1 CRC Card Pelatihan Mahasiswa ... 36

Gambar 4.2 CRC Card Pelatihan Dosen ... 36

Gambar 4.3 CRC Card Pelatihan Staff ... 36

Gambar 4.4 Prototype Stories-01 Form Registrasi Pelatihan Mahasiswa ... 37

Gambar 4.5 CRC Card Evaluasi Pelatihan Mahasiswa... 38

Gambar 4.6 CRC Card Evaluasi Pelatihan Dosen ... 38

Gambar 4.7 CRC Card Evaluasi Pelatihan Staff ... 38

Gambar 4.8 Prototype Stories-02 Tambah Nilai Sementara ... 39

Gambar 4.9 Potongan Kode Unit Testing Pelatihan Mahasiswa ... 40

Gambar 4.10 Potongan Kode Unit Testing Pelatihan Dosen ... 40

Gambar 4.11 Hasil Unit Testing Iterasi ke-1 ... 40

Gambar 4.12 Potongan Kode Pelatihan Mahasiswa ... 41

Gambar 4.13 Potongan Kode Pelatihan Dosen ... 41

Gambar 4.14 Tampilan Daftar Pelatihan Mahasiswa ... 43

Gambar 4.15 CRC Card Praktikum ... 45

Gambar 4.16 Prototype Stories-03 Form Registrasi Praktikum Mahasiswa ... 46

Gambar 4.17 CRC Card Evaluasi Praktikum ... 46

Gambar 4.18 Prototype Stories-04 Daftar Nilai Tugas ... 47

Gambar 4.19 Potongan Kode Unit Testing Praktikum Mahasiswa ... 48

Gambar 4.20 Hasil Unit Testing Iterasi ke-2 ... 48

Gambar 4.21 Potongan Kode Unit Testing Praktikum Mahasiswa ... 49

Gambar 4.22 Tampilan Form Tambah Registrasi Peserta Praktikum ... 50

Gambar 4.23 CRC Card Recruitment Mahasiswa ... 52

Gambar 4.24 CRC Card Recruitment Dosen & Staff ... 52

Gambar 4.25 Prototype Stories-05 Form Registrasi Recruitment Instruktur ... 53

Gambar 4.26 CRC Card Evaluasi Recruitment Mahasiswa ... 54

(14)

xiv

Gambar 4.27 CRC Card Evaluasi Recruitment Dosen & Staff ... 54

Gambar 4.28 Prototype Stories-06 Daftar Hasil Akhir Recruitment Instruktur ... 55

Gambar 4.29 Potongan Kode Unit Test Recruitment Instruktur ... 56

Gambar 4.30 Hasil Unit Testing Iterasi ke-3 ... 56

Gambar 4.31 Potongan Kode Unit Test Recruitment Instruktur ... 57

Gambar 4.32 Tampilan Daftar Recruitment Instruktur Pelatihan Mahasiswa ... 59

Gambar 4.33 CRC Card Profil Mahasiswa ... 61

Gambar 4.34 Prototype Stories-08 Daftar Nilai Pelatihan ... 62

Gambar 4.35 CRC Card Laporan Kegiatan ... 62

Gambar 4.36 Prototype Stories-10 Grafik Nilai Pelatihan Mahasiswa ... 63

Gambar 4.37 Potongan Kode Unit Test Laporan Pelatihan ... 63

Gambar 4.38 Hasil Unit Testing Iterasi ke-4 ... 64

Gambar 4.39 Potongan Kode Laporan Pelatihan ... 64

Gambar 4.40 Tampilan Diagram Nilai Praktikum Mahasiswa ... 66

Gambar 4.41 CRC Card Jadwal Lab ... 68

Gambar 4.42 Prototype Stories-07 Daftar Jadwal Pelatihan Mahasiswa ... 68

Gambar 4.43 CRC Card Jadwal Lab Mahasiswa ... 69

Gambar 4.44 Prototype Stories-09 Daftar Jadwal Pelatihan Mahasiswa ... 69

Gambar 4.45 CRC Card Lihat Jadwal Lab ... 70

Gambar 4.46 Prototype Stories-11 Daftar Jadwal Pelatihan Mahasiswa ... 70

Gambar 4.47 Potongan Kode Unit Test Kelola Jadwal Lab ... 71

Gambar 4.48 Hasil Unit Testing Iterasi ke-5 ... 71

Gambar 4.49 Potongan Kode Kelola Jadwal Lab ... 72

Gambar 4.50 Tampilan Daftar Jadwal Pelatihan Mahasiswa ... 73

(15)

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Perbandingan praktik antara XP dan PXP... 7

Tabel 3.1 Kajian Penelitian Terdahulu ... 19

Tabel 3.2 User Stories ... 23

Tabel 4.1 Hasil Estimasi Waktu Pengerjaan User Stories ... 28

Tabel 4.2 Hasil Penentuan Value pada Masing – Masing User Stories ... 31

Tabel 4.3 Hasil Penentuan Risk pada Masing – Masing User Stories ... 32

Tabel 4.4 Hasil Perencanaan Iterasi ... 34

Tabel 4.5 Black Box Testing Iterasi ke-1 ... 42

Tabel 4.6 Verifikasi Estimasi Waktu Pengerjaan Iterasi ke-1... 44

Tabel 4.7 Black Box Testing Iterasi ke-2 ... 49

Tabel 4.8 Verfikasi estimasi Waktu Pengerjaan Iterasi ke-2 ... 51

Tabel 4.9 Black Box Testing Iterasi ke-3 ... 57

Tabel 4.10 Verifikasi Estimasi Waktu Pengerjaan Iterasi ke-3 ... 60

Tabel 4.11 Black Box Testing Iterasi ke-4 ... 65

Tabel 4.12 Verifikasi Estimasi Waktu Pengerjaan Iterasi ke-4 ... 66

Tabel 4.13 Black Box Testing Iterasi ke-5 ... 73

Tabel 4.14 Verifikasi Estimasi Waktu Pengerjaan Iterasi ke-5 ... 74

Tabel 4.15 Ketidaksesuaian Estimasi Pengerjaan User Stories ... 75

Tabel 4.16 Timeline Pengembangan ... 75

(16)

79

DAFTAR PUSTAKA

[1] D. Riana, R. Sanjaya, O. Kalsoem,” Sistem Informasi Manajemen Laboratorium Patologi Anatomi Menggunakan Model MVC Berbasis Laravel Framework, “Konferensi Nasional Sistem Informasi (KNSI)., pp. 237-242, Maret, 2018.

[2] V. R. Handayani, R. Wijianto, A. Anggoro, “ Sistem Informasi Pendaftaran Seleksi Kerja Berbasis Web pada BKK (Bursa Kerja Khusus) Tunas Insan Karya SMK Negeri 2 Banyumas, “Jurnal Evolusi., Vol. 6., No. 1., pp. 76-84, 2018.

[3] Lembaga Infokom, “Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) Infokom Universitas

Muhammadiyah Malang” [online]. Available :

http://infokom.umm.ac.id/id/pages/tupoksi.html

[4] R. Rahmi, R. Perdana Sari, and R. Suhatman, “Pendekatan Metodologi Extreme Programming pada Aplikasi E-Commerce (Studi kasus Sistem Informasi Penjualan Alat-alat Telekomunikasi),” J. Komput. Terap., vol. 2, pp. 83-92, 2016.

[5] R. Agarwal and D. Umphress,”Extreme Programming for a Single Person Team,” in Proceedings of the 46th Annual Southeast Regional Conference, pp.

82-87, 2008.

[6] Y. Dzhurov, I. Krasteva,and S. Ilieva, “Personal Extreme Programming - An Agile Process for Autonomous Developers,” 2009.

[7] I. G. Stamelos and P. Sfetsos, Agile Software Development Quality Assurance. Information Science Reference, 2007.

[8] R. F. Malik, M. Fachrurrozi, R. Prabowo, “Sistem Informasi Manajemen Laboratorium Menggunakan Metode Agile dengan Konsep Model-View- Controller Data Access Object, “ KNTIA., Vo. 4., pp. 65-69, Januari, 2017.

[9] S. Suehring and J. Valade, PHP, MySQL, JavaScript & HTML All-in-One For Dummies. Hoboken, New Jersey: John Wiley & Sons, Inc, 2003.

(17)

80 [10] R. Fahmillah, Pembangunan Website Pondok Pesantren Darul Iman

Karawang Menggunakan Framework CodeIgniter. Bandung: Fakultas Teknik UNPAS, 2018.

[11] G. I. Marthasari, W. Suharso, and F. Ardiansyah, ”Personal Extreme Programming with MoSCoW Prioritization for Developing Library Information System” Proceeding of EECSI., pp. 537-541, October, 2018.

[12] A. F. Septiyanto, W. Suharso, and I. Nuryasin, “Sistem Informasi Program Keluarga Harapan (PKH) Menggunakan Metode Personal Extreme Programming dengan Metode Prioritas Ranking,” Jurnal Repositor.,Vol. 2., No. 12, 2020.

[13] A. Hanifah, G. I. Marthasari, and W. Suharso, “Rancang Bangun Sistem Informasi Persediaan Barang dan Penjualan Berbasis Web,” Jurnal Repositor, 2020.

[14] S. F. Taslim, G. I. Marthasari, and W. Suharso, “Rancang Bangun Sistem Manajemen Pergudangan Berbasis Website Pada PT. Astragraphia (Cabang Depo Jayapura),” Jurnal Repositor.,Vol. 2., No. 6, 2020.

[15]

[16]

[17]

R. G. Hidayat, I. Nuryasin, and W. Suharso, “Implementasi Sistem Informasi Penjualan dan Persediaan Menggunakan webERP Pada Cribo Inc Malang,”

Jurnal Repositor.,Vol. 2., No. 8, 2020.

S. Kosasi, “Pembuatan Sistem E-Commerce Produk Meubel Berbasis Komponen,”IC ITECS., November, 2014.

A. Hidayat, Aminudin, I. Nuryasin, “Rancang Bangun Sistem Informasi Pembukuan Keuangan Menggunakan Arsitektur Hierarchical Model view controller Dengan Pendekatan PXP (Studi Kasus: CV. Anugrah Mandiri),”

Jurnal Repositor., Vol. 2., No.7, 2020.

(18)

Referensi

Dokumen terkait

Penyebab lainnya dapat pula disebabkan sistem pendidikan yang terdapat di Indonesia yang masih menggunakan sistem mengajar secara satu arah, yang dilakukan tanpa

• Untuk mengelola program – program dan kegiatan – kegiatan yang ada, pada manajemen nasional Lembaga Penanggulangan Bencana PP Muhammadiyah memerlukan tenaga pengelola yang

terlihat hasilnya. Nilai-nilai luhur terse- but berbenturan dengan situasi di sekolah yang tidak mempunyai aturan dan tata tertib yang jelas. Nilai-nilai ter- sebut masih

Heran ya… kadang beberapa pria termasuk gw suka merasa takut ketika ingin mengatakan atau melakukan sesuatu pada wanita terutama target kita… padahal dia bukan hantu ya… tapi rasa

Dengan ini saya menyatakan bahwa Tugas Akhir dengan judul “Implementasi Personal Extreme Programming (PXP) Pada Pengembangan Sistem Customer Relationship

Beberapa definisi yang telah diungkapkan di atas disampaikan bahwa media pembelajaran adalah alat atau perantara yang dikemukakan oleh guru dalam menyampaikan

Dengan ini saya menyatakan bahwa Tugas Akhir dengan judul “CALL CENTER INTERACTIVE BERBASIS ASTERISK UNTUK SISTEM INFORMASI NILAI MAHASISAWA” beserta isinya

Dengan ini saya menyatakan bahwa Tugas Akhir dengan judul “SISTEM INFORMASI REKAP ABSENSI DAN MONITORING DATA SISWA BERBASIS SMS GATEWAY” beserta seluruh isinya