• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF, INOVATIF, KREATIF, EFEKTIF DAN MENYENANGKAN (PAIKEM) TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN PADA SMK BM. SINAR HUSNI HELVETIA TAHUN PEMBELAJARAN 2011/2012.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF, INOVATIF, KREATIF, EFEKTIF DAN MENYENANGKAN (PAIKEM) TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN PADA SMK BM. SINAR HUSNI HELVETIA TAHUN PEMBELAJARAN 2011/2012."

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF, INOVATIF, KREATIF, EFEKTIF DAN MENYENANGKAN (PAIKEM) TERHADAP HASIL

BELAJAR MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN PADA SMK BM. SINAR HUSNI HELVETIA

TAHUN PEMBELAJARAN2011/2012

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi

Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh:

KHODIJAH KHOIRUNNISA PASARIBU

NIM. 081277110018

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puja dan syukur kehadirat Allah SWT atas segala

rahmat dan karunia-Nya pada peneliti, akhirnya peneliti dapat menyelesaikan

penyusunan skripsi yang berjudul “Pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif,

Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan (PAIKEM) Terhadap Hasil Belajar

Mata Pelajaran Kewirausahaan Pada SMK BM. Sinar Husni Helvetia Tahun

Pembelajaran 2011/2012”.

Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi sebagian persyaratan untuk

memperoleh gelar sarjana pendidikan di Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program

Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri

Medan.

Dalam penulisan skripsi ini peneliti banyak menerima dorongan dan

bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu, dengan segala kerendahan dan

ketulusan hati peneliti ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya

kepada :

1.

Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2.

Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi.

3.

Bapak Drs. Thamrin, M.Si selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi.

4.

Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi

Fakultas Ekonomi

5.

Bapak Drs. Jhonson, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi

(5)

6.

Bapak Drs. Mangarap Sinaga, MS selaku Ketua Prodi Pendidikan

Administrasi Perkantoran dan sekaligus sebagai Dosen Pembimbing Skripsi

yang telah banyak memberikan waktu, bimbingan dan pengarahan kepada

peneliti sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.

7.

Bapak Drs. Sahat Sibarani, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Akademik yang

telah membimbing dan memberikan pengarahan selama proses perkuliahan.

8.

Bapak dan Ibu Dosen dan Staff pegawai Pendidikan Administrasi

Perkantoran yang telah membantu peneliti selama masa perkuliahan dan

penulisan skripsi ini.

9.

Bapak Drs. H. Mhd. Siddik, MM selaku Kepala Sekolah SMK. BM. Sinar

Husni Helvetia.

10.

Bapak Bambang Haryanto, SE selaku guru mata pelajaran Kewirausahaan di

SMK BM. Sinar Husni Helvetia.

11.

Teristimewa saya ucapkan terima kasih kepada kedua orang tuaku tercinta,

Ayahanda tercinta Ali Aceh dan Ibunda tercinta Rosdiani yang telah

membesarkan, mendidik, membimbing, memberikan moril, memberikan

semangat, kasih sayang dan do’a yang begitu berarti sehingga peneliti dapat

menyelesaikan studi sampai penyelesaian skripsi.

12.

Kepada Kakakku tercinta Fathul Jannah dan adik-adikku tercinta (Annisa

Zakiah, Muhammad Yusuf, Murtado Mutohhary dan Butet Solihah) dan

semua keluargaku tercinta yang telah memberikan dukungan, do’a dan

(6)

13.

Buat sahabat terbaikku (Sri Astuti, Nursaadah Nasution, Sri Anggun Ningsih,

Fatimah Yohanna, Eka Sartika, Kakak Janeta Purba) yang telah membantu

dan memberikan dukungan kepada peneliti dalam penyelesaian skripsi ini,

dan kepada semua temanku kelas A-Reguler Pendidikan Admnistrasi

Perkantoran serta seluruh mahasiswa stambuk 2008 Fakultas Ekonomi yang

telah banyak membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

14.

Teman-teman PPLT UNIMED Di SMP N 1 Bintang Bayu (Kiki, Ucie, Sari,

Rahmad, Adam, Misbah, Nanda, Tika, Fitri, Rizal dan Gunawan), kenanglah

persahabatan kita selamanya.

Akhir kata dengan segala kerendahan hati peneliti mengucapkan

terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu menyelesaikan skripsi

ini. Dan semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua yang memerlukannya.

Medan, Juli 2012

Peneliti,

(7)

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ...iv

ABSTRACT ... v

DAFTAR ISI ...vi

DAFTAR TABEL ...ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 7

1.3 Pembatasan Masalah ... 7

1.4 Rumusan Masalah ... 8

1.5 Tujuan Penelitian ... 8

1.6 Manfaat Penelitian ... 9

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 10

2.1 Kerangka Teoritis ... 10

2.1.1 Strategi Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif

Dan Menyenangkan ... 10

2.1.1.1 Strategi Pembelajaran ... 10

2.1.1.2 Strategi Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif

Efektif dan Menyenangkan ... 12

2.1.1.3 Pembelajaran Konvensional ... 32

(8)

Konvensional ... 35

2.1.2 Hasil Belajar ... 37

2.2 Penelitian yang Relevan ... 43

2.3 Kerangka Berpikir ... 45

2.4 Hipotesis ... 47

BAB III METODOLOGI PENELITIAN... 48

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 48

3.2 Populasi dan Sampel ... 48

3.2.1 Populasi ... 48

3.2.1 Sampel ... 48

3.3 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ... 49

3.3.1 Variabel Penelitian ... 49

3.3.2 Definisi Operasional ... 49

3.4 Rancangan dan Prosedur Penelitian ... 50

3.4.1 Rancangan Penelitian ... 50

3.4.2 Prosedur Penelitian ... 50

3.5 Instrumen Penelitian ... 51

3.6 Teknik Pengumpulan Data ... 52

3.6.1 Uji Validitas... 53

3.6.2 Uji Realibilitas Tes ... 53

3.6.3 Indeks Kesukaran ... 54

3.6.4 Uji Daya Beda ... 55

(9)

3.7.1 Menentukan nilai rata-rata dan Simpangan Baku ... 56

3.7.2 Uji Normalitas ... 56

3.7.3 Uji Homogenitas ... 57

3.7.4 Uji Hipotesis ... 58

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 60

4.1 Deskripsi Data Penelitian ... 60

4.1.1 Uji Validitas Tes ... 61

4.1.2 Uji Realibilitas Tes ... 62

4.1.3 Uji Indeks Kesukaran Tes ... 63

4.1.4 Uji Daya Pembeda Tes ... 64

4.2 Analisis Data ... 66

4.2.1 Mean, Standar Deviasi dan Varians ... 66

4.2.2 Uji Normalitas ... 66

4.2.3 Uji Homogenitas ... 68

4.2.4 Uji Hipotesis ... 68

4.3 Hasil Penelitian ... 70

4.4 Pembahasan Hasil Penelitian ... 72

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 77

5.1 Kesimpulan ... 77

5.2 Saran ... 78

(10)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Indikator dalam Penerapan PAIKEM ... 13

Tabel 2.2 Kegiatan Pembelajaran Dan Kemampuan Guru ... 29

Tabel 2.3 Perbedaan Strategi PAIKEM dengan Pembelajaran ... 36

Konvensional... 36

Tabel 3.1 Populasi Siswa Kelas X AP SMK BM. Sinar Husni Helvetia ... 48

Tabel 3.2 Sampel Penelitian ... 49

Tabel 3.3 Desain Penelitian Pengaruh PAIKEM ... 50

Tabel 3.4 Kisi-kisi Tes Kemampuan Kognitif Siswa ... 52

Tabel 4.1 Hasil Perhitungan Tingkat Kesukaran Tiap Item Soal ... 64

Tabel 4.2 Hasil Perhitungan Daya Pembeda Tes ... 65

Tabel 4.3 Mean, Standar Deviasi dan Varians ... 66

Tabel 4.4 Uji Normalitas Nilai Pre-Test ... 67

Tabel 4.5 Uji Normalitas Nilai Post-test ... 67

Tabel 4.6 Uji Homogenitas Nilai Pre-test dan Post-test ... 68

(11)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Silabus Pembelajaran ... 82

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Kelas Eksperimen) ... 84

Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Kelas Kontrol) ... 99

Lampiran 4 Materi Pelajaran ... 108

Lampiran 5 Instrumen Penelitian ... 115

Lampiran 6 Kunci Jawaban ... 120

Lampiran 7 Data Tabel Hasil Validitas Uji Coba Tes ... 121

Lampiran 8 Perhitungan Uji Validitas Tes ... 122

Lampiran 9 Data Tabel Hasil Realibilitas Uji Coba Tes... 124

Lampiran 10 Perhitungan Uji Realibilitas Tes ... 125

Lampiran 11 Data Tabel Hasil Analisis Indeks Kesukaran dan Daya Pembeda Tes 127

Lampiran 12 Perhitungan Indeks Kesukaran Dan Daya Pembeda Soal ... 128

Lampiran 13 Data Hasil Belajar Kelas Eksperimen ... 131

Lampiran 14 Data Hasil Belajar Kelas Kontrol ... 132

Lampiran 15 Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi, dan Varians Data Pre-test

Dan Post-test Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol ... 133

Lampiran 16 Uji Normalitas... 137

Lampiran 17 Uji Homogenitas ... 143

Lampiran 18 Uji Hipotesis ... 145

(12)

ABSTRAK

Khodijah Khoirunnisa Pasaribu, NIM. 081277110018. Pengaruh Strategi

Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan

(PAIKEM) Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Kewirausahaan Pada

SMK BM. Sinar Husni Helvetia Tahun Pembelajaran 2011/2012. Skripsi

Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Administrasi

Perkantoran, Fakultas Ekonomi , Universitas Negeri Medan Tahun 2012.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah ada pengaruh strategi

PAIKEM Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Kewirausahaan? Tujuan dari

penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Strategi PAIKEM Terhadap

Hasil Belajar Mata Pelajaran Kewirausahaan Kelas X SMK BM. Sinar Husni

Helvetia Tahun Pembelajaran 2011/2012.

Penelitian ini dilaksanakan di SMK BM. Sinar Husni Helvetia Tahun

Pembelajaran 2011/2012. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas

X AP SMK BM. Sinar Husni Helvetia yang berjumlah 178 siswa yang terdiri dari

4 kelas. Sedangkan sampel dalam penelitian ini terdiri dari 2 kelas, yaitu kelas X

AP

1

yang berjumlah 40 orang pada kelas eksperimen dan X AP

2

yang berjumlah

40 orang pada kelas kontrol. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah

random sampling. Instrument atau teknik pengumpulan data dalam penelitian ini

adalah tes hasil belajar dalam bentuk pilihan berganda sebanyak 20 soal. Data

yang diperoleh dianalisa melalui uji normalitas, homogenitas dan uji hipotesis

yang dijadikan acuan untuk membuat kesimpulan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar yang diajarkan dengan

strategi PAIKEM lebih tinggi dari hasil belajar yang diajarkan dengan

pembelajaran konvensional. Hasil uji statistik menunjukkan hasil belajar siswa

dengan strategi PAIKEM adalah nilai rata-rata pre-test 40,38 dengan nilai

tertinggi 65 dan nilai terendah 15 serta simpangan baku 10,46 dan post-test

sebesar 70,25 dengan nilai tertinggi 90 dan nilai terendah 45 serta simpangan

baku 11,26. Sedangkan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan pembelajaran

konvensional adalah nilai rata-rata pre-test 38,13 dengan nilai tertinggi 55 dan

nilai terendah 15 serta simpangan baku 10,17 dan post-test sebesar 63,63 dengan

nilai tertinggi 85 dan nilai terendah 50 serta simpangan baku 10,19. Hasil

pengujian hipotesis yang diperoleh

>

yaitu 2,80 > 1,667 pada taraf

signifikan 95% dan

=0,05 dengan kata lain hipotesis diterima. Dengan

demikian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang positif dan signifikan

Strategi PAIKEM Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran

Kewirausahaan di kelas X SMK BM. Sinar Husni Helvetia Tahun Pembelajaran

2011/2012.

(13)

ABSTRACT

Khodijah Khoirunnisa Pasaribu, NIM. 081277110018. Effect of Active

Learning Strategies, Innovative, Creative, Effective and Fun (PAIKEM)

Subject Learning Outcomes Of Entrepreneurship In SMK BM. Sinar Husni

Helvetia Learning Year 2011/2012. Thesis Majoring In Economic Education,

Study Program Education of Office Administration, Faculty of Economics,

State University of Medan in Year 2012.

Problem in this study is whether there is influence strategies Against

PAIKEM Entrepreneurship Subject Learning Outcomes? The purpose of this

study was to determine the effect of PAIKEM Strategy Against the Subject

Learning Outcomes Entrepreneurship Class X SMK BM. Sinar Husni Helvetia

Learning Year 2011/2012.

The research was conducted at SMK BM. Sinar Husni Helvetia Learning

Year 2011/2012. The population in this study were all students in grade X AP

SMK BM. Sinar Husni Helvetia totaling 188 students consisting of 4 classes.

While the sample in this study consisted of two classes, namely X AP

1

which are

40 people in classroom experiments and X AP

2

amounting to 40 people in the

control class. The sampling technique used was random sampling. Instruments or

techniques of data collection in this study is to test learning outcomes in the form

of 20 multiple-choice questions. The data obtained were analyzed through the test

of normality, homogeneity and test the hypothesis that made reference to a

conclusion.

Results showed that learning outcomes are taught with strategies PAIKEM

higher than the results of learning are taught by conventional teaching. Statistical

test results show students' learning outcomes with PAIKEM strategy is the

average value of 40.38 pre-test with the highest score lowest score of 65 and 15

and a standard deviation of 10.46 and 70.25 at post-test with the 90 highest and

lowest values 45 and standard deviation of 11.26. While the learning outcomes of

students taught by conventional teaching is the average value of 38.13 pre-test

with the highest score lowest score of 55 and 15 and a standard deviation of 10.17

and 63.63 at post-test with the highest score lowest score of 85 and 50 and

standard deviation of 10.19. The results obtained by testing the hypothesis that

tabel

count

t

t

is 2.80 > 1.667 at significant level 95% and a = 0.05 in other words

the hypothesis is accepted. It can be concluded that there is a positive and

significant influence of active learning strategies, innovative, creative, effective

and fun (PAIKEM) The Student Learning Outcomes Lesson In Entrepreneurship

in class X SMK BM. Sinar Husni Helvetia Learning Year 2011/2012.

(14)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Masalah

Peningkatan kualitas sumber daya manusia memegang peranan yang

sangat penting dalam menghadapi kemajuan teknologi dan informasi yang sudah

menjalar hampir di segala aspek kehidupan. Pendidikan merupakan salah satu

upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Menurut Mudyahardjo (Dalam Sagala 2003:3) “Pendidikan adalah segala

pengalaman belajar yang berlangsung dalam segala lingkungan dan sepanjang

hidup serta pendidikan dapat diartikan sebagai pengajaran yang diselenggarakan

di sekolah sebagai lembaga pendidikan formal”. Hal ini disebabkan saat ini dunia

pendidikan dipandang sebagai sarana yang efektif dalam usaha melestarikan dan

mewariskan nilai-nilai hidup. Oleh karena itu, pendidikan di sekolah merupakan

faktor yang sangat penting bagi kehidupan bangsa, melalui pendidikan manusia

akan tumbuh dan berkembang sebagai pribadi yang utuh. Keberhasilan suatu

lembaga pendidikan tidak lepas dari peran guru.

Guru adalah pendidik profesional. Sebagai pendidik profesional, guru

bertugas mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, dan

mengevaluasi peserta didik. Menurut Sanjaya (2006:21) bahwa : “Guru dalam

proses pembelajaran mempunyai peran yang sangat penting”. Bagaimana pun

hebatnya kemajuan teknologi, peran guru akan tetap diperlukan dalam pendidikan.

(15)

pelajaran. Kita bisa menilai baik atau tidaknya seorang guru dari penguasaan

materi pelajaran. Dikatakan guru yang baik jika ia dapat menguasai materi

pelajaran, sehingga benar-benar ia berperan sebagai sumber belajar bagi anak

didiknya. Selain dari itu, guru sebagai pendidik dan pengajar dituntut harus

memiliki keterampilan mengajar yang baik. Guru yang terampil mengajar di kelas

akan membuat suasana kelas menjadi aktif dan proses belajar mengajar menjadi

lebih efektif.

Dalam proses belajar mengajar banyak peserta didik mampu menyajikan

tingkat hafalan yang baik terhadap materi ajar yang diterimanya, namun pada

kenyataannya mereka tidak memahaminya. Sebagian besar dari peserta didik tidak

mampu menghubungkan antara apa yang mereka pelajari dengan bagaimana

pengetahuan tersebut akan dipergunakan / dimanfaatkan. Peserta didik memiliki

kesulitan untuk memahami konsep akademik sebagaimana mereka biasa diajarkan

yaitu dengan menggunakan sesuatu yang abstrak dan metode ceramah. Padahal

mereka sangat butuh untuk dapat memahami konsep-konsep yang berhubungan

dengan tempat kerja dan masyarakat pada umumnya di mana mereka akan hidup

dan bekerja.

Dari pengamatan peneliti selama melaksanakan tugas Program

Pengalaman Lapangan Terpadu (PPLT) terdapat kecenderungan perilaku siswa di

dalam kelas antara lain yaitu : 1) Di ruang kelas siswa tenang mendengarkan

uraian guru, 2) Hampir tidak ada siswa yang mempunyai inisiatif untuk bertanya

(16)

Apabila guru bertanya tidak ada siswa yang menjawab, 5) Siswa sibuk sendiri

sewaktu guru menerangkan atau menjelaskan materi pelajaran.

Keaktifan siswa dalam mengikuti proses belajar mengajar hampir tidak

nampak. Siswa jarang sekali mengajukan pertanyaan walaupun guru telah

memancing dengan pertanyaan-pertanyaan yang sekiranya siswa belum jelas.

Suatu kelompok siswa dikatakan belajar secara aktif bila ada mobilitas, misalnya

nampak dari interaksi yang terjadi antara guru dan siswa, dan diantara siswa

sendiri, komunikasi yang terjadi tidak hanya satu arah dari guru ke siswa tetapi

banyak arah. Aktivitas siswa di dalam kelas tidak hanya dari pihak siswa saja

tetapi juga memerlukan aktivitas dari guru. Kurang aktifnya guru dalam

mendekati siswa serta membimbing siswa pada saat pelajaran berlangsung juga

mempengaruhi aktivitas siswa. Guru jarang mendekati dan membimbing siswa

baik secara individual maupun kelompok pada saat pelajaran berlangsung,

sehingga siswa cenderung pasif dan tidak berani mengajukan pertanyaan ataupun

mengeluarkan ide-ide pada saat pelajaran berlangsung. Kondisi di atas ditandai

bahwa dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar guru biasanya kurang

menggunakan metode yang bervariasi dan cenderung mengggunakan metode

konvensional yaitu hanya menggunakan metode ceramah atau tanya jawab. Hal

ini dapat menimbulkan kejenuhan dan menurunnya semangat belajar, sehingga

penguasaan dan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran yang disampaikan

sangat rendah.

Berdasarkan hasil wawancara peneliti dengan salah satu guru

(17)

belajar siswa pada mata pelajaran Kewirausahaan masih rendah karena rata-rata

nilai ulangan dari 40 siswa dalam 1 kelas hanya 60% siswa yang memenuhi

Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yang ditetapkan yakni 70. Hal ini

disebabkan karena dalam proses belajar mengajar guru masih bersifat

konvensional. Dalam proses pembelajaran mata pelajaran yang dilakukan di SMK

BM. Sinar Husni Helvetia guru harus dapat menerapkan pembelajaran yang lebih

menyenangkan dan lebih bermakna bagi siswa. Hal ini juga seharusnya berlaku

pada mata pelajaran kewirausahaan agar siswa dapat menyukai mata pelajaran

kewirausahaan. Mata Pelajaran Kewirausahaan adalah salah satu mata pelajaran

yang termasuk ke dalam bidang usaha yang dapat membantu siswa untuk

membuka usaha dan mengembangkan usaha di dalam dirinya sendiri.

Sehubungan dengan masalah-masalah di atas, maka seorang guru harus

bisa menggunakan strategi mengajar yang tepat dan yang memperhatikan gaya

belajar siswa, strategi mengajar yang membuat siswa merasa nyaman baik secara

fisik maupun psikis untuk belajar dan strategi yang dapat mengaktifkan dan

meningkatkan hasil belajar siswa. Karena itu, seorang guru harus mampu

memilih, menerapkan strategi yang membuat siswa cepat menangkap dan mudah

memahami materi pelajaran serta membuat pelajaran tersebut melekat dalam

ingatan siswa. Oleh karena itu, guru harus mempersiapkan diri dengan

sebaik-baiknya, baik penguasaan keterampilannya maupun tentang prosedur untuk

memprogram pembelajaran dengan strategi belajar yang kaya dengan variasi.

Salah satu usaha yang dilakukan yaitu dengan menggunakan strategi

(18)

Gundiawan (dalam jurnal 2011:2, diakses 22 Februari 2012) mengemukakan

bahwa PAIKEM dikembangkan dari istilah AJEL ( Active Joyfull and Efective

Learning). Untuk pertama kali di Indonesia pada tahun 1999 dikenal dengan

istilah PEAM (Pembelajaran Efektif, Aktif dan Menyenangkan). Namun seiring

perkembangan pendidikan Indonesia PEAM berkembang menjadi PAKEM

(Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan) dan pada tahun 2010

PAKEM disempurnakan menjadi PAIKEM (Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif,

Efektif dan Menyenangkan).

Sedangkan menurut Ismail (2008:45-46) menyatakan bahwa kilas balik

munculnya istilah PAIKEM, yaitu sejak diberlakukannya Undang-Undang RI

Nomor 14 Tahun tentang Guru dan Dosen, telah diterbitkan Peraturan Menteri

Pendidikan Nasional Nomor 18 Tahun 2007 tentang Sertifikasi Guru Dalam

Jabatan. Dalam Permendiknas tersebut diatur pelaksanaan sertifikasi guru melalui

penilaian portofolio dengan sepuluh komponen yang bertujuan mengukur empat

kompetensi pendidik, yaitu kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial dan

professional. Bagi guru yang lulus penilaian portofolio, memperoleh sertifikat

pendidik dan dinyatakan sebagai guru profesional. Sebaliknya bagi guru yang

belum lulus diwajibkan mengikuti kegiatan Pendidikan dan Latihan Profesi Guru

(PLPG). Dalam buku rambu-rambu penyelenggaraan PLPG yang berlaku secara

nasional, salah satu materi pokok yang harus diberikan adalah materi PAIKEM

(Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan). Sejak masa

akhir tahun 2007 istilah PAIKEM mulai dikenal luas dalam praktik dunia

(19)

Suprijono (2009:xi) menyatakan pembelajaran PAIKEM adalah

pembelajaran bermakna yang dikembangkan dengan cara membantu peserta didik

membangun keterkaitan antara informasi (pengetahuan) baru dengan pengalaman

(pengetahuan lain) yang telah dimiliki dan dikuasai peserta didik.

Pembelajaran yang aktif adalah memosisikan guru sebagai orang yang

menciptakan suasana belajar yang kondusif atau sebagai fasilitator dalam belajar,

sementara siswa sebagai peserta belajar yang harus aktif. Pembelajaran inovatif

juga merupakan strategi pembalajaran yang mendorong aktivitas belajar. Maksud

inovatif di sini adalah dalam kegiatan pembelajaran ini terjadi hal-hal yang baru,

bukan saja oleh guru sebagai fasilitator belajar, tetapi juga oleh siswa yang sedang

belajar. Pembelajaran kreatif juga sangat penting dalam rangka pembentukan

generasi kreatif, yang mampu menghasilkan sesuatu untuk kepentingan dirinya

dan orang lain. Pembelajaran yang efektif adalah strategi pembelajaran yang

diterapkan guru dengan maksud untuk menghasilkan tujuan yang telah

ditetapkan. Sedangkan proses pembelajaran yang menyenangkan berkaitan

dengan suasana belajar sehingga siswa dapat memusatkan perhatiannya secara

penuh pada saat belajar. Dengan situasi dan kondisi pembelajaran yang demikian,

siswa akan termotivasi untuk lebih mendalami materi pelajaran yang disajikan

guru.

Berdasarkan uraian di atas maka peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian yang berjudul “Pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif, Inovatif,

(20)

Mata Pelajaran Kewirausahaan Pada SMK BM. Sinar Husni Helvetia Tahun

Pembelajaran 2011/2012”.

1.2

Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka

dapat diidentifikasi beberapa masalah sebagai berikut :

1.

Siswa kurang aktif dalam kegiatan belajar mengajar sehingga hasil belajar

siswa rendah pada mata pelajaran kewirausahaan.

2.

Siswa sulit memahami serta menguasai materi pelajaran kewirausahaan yang

disebabkan cara pengajaran guru yang membosankan.

3.

Strategi pembelajaran yang diterapkan guru belum bervariasi dan cenderung

menggunakan pembelajaran konvensional dengan ceramah dan tanya jawab,

menyebabkan hasil belajar siswa rendah.

1.3

Pembatasan Masalah

Agar permasalahan dalam penelitian ini lebih terarah dan jelas, maka

masalah dalam penelitian ini dibatasi, maka penulis membuat pembatasan

masalah yang akan diteliti yaitu “Pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif, Inovatif,

Kreatif, Efektif dan Menyenangkan (PAIKEM) Terhadap Hasil Belajar Siswa

Pada Mata Pelajaran Kewirausahaan Di Kelas X AP SMK BM. Sinar Husni

(21)

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka yang menjadi rumusan

masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah ada pengaruh yang positif dan

signifikan Strategi Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan

Menyenangkan (PAIKEM) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran

Kewirausahaan Di Kelas X AP SMK BM. Sinar Husni Helvetia Tahun

Pembelajaran 2011/2012”.

1.5

Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah :

1.

Untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan strategi PAIKEM

pada kelas eksperimen.

2.

Untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan pembelajaran

konvensional pada kelas kontrol.

3.

Untuk mengetahui Pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif,

Efektif dan Menyenangkan (PAIKEM) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada

Mata Pelajaran Kewirausahaan Di Kelas X SMK BM. Sinar Husni Helvetia

(22)

1.6

Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini adalah :

1.

Bagi peneliti sendiri, mendapatkan informasi yang bermanfaat guna

meningkatkan wawasan dan pengetahuan mengenai Strategi Pembelajaran

Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan (PAIKEM) sebagai strategi

yang memberikan pemahaman baru dalam proses pembelajaran yang dapat

meningkatkan hasil belajar siswa yang nantinya dapat digunakan dalam

mengajar.

2.

Sumbangan pemikiran kepada sekolah dalam rangka meningkatkan mutu

pendidikan dan sebagai bahan masukan bagi guru untuk menerapkan strategi

Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan (PAIKEM)

sebagai salah satu alternatif dalam proses pembelajaran.

3.

Sebagai referensi, masukan bagi mahasiswa UNIMED dan peneliti lain yang

(23)

DAFTAR PUSTAKA

Ardhana.

2009.

Pendekatan

Pembelajaran

Konvensional.

http://edukasi.kompasiana.com/2009/12/20/pendekatan-pembelajaran-konvensional/ (diakses 21 Februari 2012)

Arikunto, S. 2011. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara.

Asmani, Jamal. 2010. 7 Tips Aplikasi PAKEM. Yogyakarta: DIVA Press

Djamarah dan Zain. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta.

Gundiawan, Andi. 2011. Peningkatan Prestasi Belajar Peserta Didik Pada

Pelajaran Teknologi Informasi Dan Komunikasi Melalui Variasi Metode

Pembelajaran.

http://jurnal.pdii.lipi.go.id/admin/jurnal/3115057_2088-3374.pdf (diakses 22 Februari 2012)

Ismail. 2008. Strategi Pembelajaran Agama Islam Berbasis PAIKEM. Semarang:

RaSAIL Media Group

Jauhar, Mohammad. 2011. Implementasi PAIKEM Dari Behavioristik Sampai

Konstruktivistik. Jakarta : Prestasi Pustakarya

Nugroho, Prima. 2011. Perbedaan pengaruh model PAIKEM dan konvensional

hasil belajar tolak peluru gaya ortodox pada siswa putra kelas VIII SMP

Negeri

16

Surakarta

tahun

pelajaran

2010/2011.

http://digilib.fkip.uns.ac.id/contents/skripsi.php?id_skr=1177(diakses 22

Februari 2012)

Nurdiana, Ayu 2011. Strategi Pembelajaran Berbasis PAIKEM.

http://ayuendahnurdiana.blogspot.com/2011/05/strategi-pembelajaran-berbasis-paikem.html ( diakses 9 Februari 2012)

Rahman, Abdul. 2008. Analisis Hasil Belajar Matematika Berdasarkan

Perbedaan Gaya Kognitif Secara Psikologis dan Konseptual Tempo

Pada Siswa Kelas X SMA 3 Makassar. (Jurnal Pendidikan, diakses 22

Februari 2012)

Rusyani, Endang. Pengembangan Model Pembelajaran Pendidikan Inklusif

Melalui Program Pendidikan Yang Di individualisasikan (Individualized

Educational

Program)

Dan

Sistem

Pendukung

(Support

(24)

Sagala,Syaiful. 2010. Supervisi Pembelajaran dalam Profesi Pendidikan.

Bandung : Penerbit Alfabeta

___________. 2003. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta.

Sanjaya, Wina. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses

Pendidikan. Jakarta: Kencana

Santoso, Agus. 2006. Implementasi Model PAKEM Dalam Meningkatkan

Keterampilan

Berbahasa

Indonesia

DI

Sekolah

Dasar.

http://isjd.pdii.lipi.go.id/admin/jurnal/121064665.pdf.

Sholihin. 2008. Penerapan Metode PAKEM Untuk Meningkatkan Hasil Belajar

Pendidikan Kewarganegaraan ( PKn) Untuk Kelas VI SD Negeri

Ngembat Padas 1 Gemolong Kabupaten Sragen Tahun Ajaran

2008/2009. . http://jurnalpendidikan.com (diakses 22 Februari 2012)

Siagian, Siska. 2010. Pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif,

Efektif, dan Menyenangkan (PAIKEM) Terhadap Hasil Belajar Ekonomi

Siswa Pada Kompetensi Dasar Kelangkaan Sumber Daya Ekonomi

Kelas X SMA 1 Doloksanggul T. A 2010/2011. FE UNIMED

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor –Faktor yang mempengaruhi. Jakarta : PT.

Rineka Cipta.

Sudjana, 2005. Metoda Statistika. Bandung : Tarsito

Suherman, Ayi. 2010. Model Pembelajaran PAKEM Dalam Pendidikan Jasmani

Di

Sekolah

Dasar.

http://jurnal.upi.edu/file/Ayi_Suherman-12.pdf

(diakses 22 Februari 2012)

Sumarno,

Alim

.2011.

Pengertian

Hasil

Belajar.

http://elearning.unesa.ac.id/myblog/alim-sumarno/pengertian-hasil-belajar. (diakses 21 Februari 2012)

Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning “ Teori dan Aplikasi PAIKEM”.

Yogyakarta : Pustaka Belajar.

Uno, Hamzah. 2011. Belajar Dengan Pendekatan PAILKEM. Penerbit PT Bumi

Aksara

(25)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I.

Identitas Pribadi

Nama

: Khodijah Khoirunnisa Pasaribu

Jenis Kelamin

: Perempuan

Tempat/Tanggal Lahir : Pasarmatanggor, 3 Januari 1990

Anak ke-

: 2 (dua) dari 6 bersaudara

Agama

: Islam

Alamat

: Jln. Williem Iskandar Gg. Murni No. 11 C Medan

Identitas Orang Tua

Nama Ayah

: Drs. Ali Aceh

Nama Ibu

: Rosdiani

Agama

: Islam

Alamat

: Pasarmatanggor, Kecamatan Batang Onang

Kabupaten Padang Lawas Utara

II.

Riwayat Pendidikan

1.

SD Negeri No. 146983 Pintu Padang

Tahun 1996 – 2002

2.

MTsN Padangsidimpuan

Tahun 2002 – 2005

3.

MAN 2 Padangsidimpuan

Tahun 2005 – 2008

4.

Diterima di Universitas Negeri Medan Tahun 2008 dan masuk

Jurusan Pendidikan

Ekonomi, Program Studi

Pendidikan Administrasi

Perkantoran , Universitas

Negeri Medan.

Demikianlah dibuat daftar riwayat hidup ini dengan sebenarnya.

Medan, Juli 2012

Peneliti

Khodijah Khoirunnisa Pasaribu

(26)

Referensi

Dokumen terkait

Due to errors in the calibration of the interior orientation of the projector and camera, their relative pose and the pose estimation of the projector-camera system results

Since this study is intended to explore the most LLS the whole students and good language learners apply in learning English, the students’ strategic competence and attitude

Pancakarsa Bangun Reksa melakukan distribusi produk dengan cara distribusi langsung yakni produsen sendiri yang langsung memenuhi order dari konsumen ( owner pabrik)

Pada penulisan ilmiah ini, penulis mencoba mendesain web non komersial mengenai Klub Sepak Bola Persita dengan menggunakan Flash MX yang di dalamnya terdapat beberapa informasi

Meanwhile, the indicators of attitude toward learning English proposed by the 2004 English curriculum for junior high school include having control on his/her own

Perlindungan hukum bagi tenaga kesehatan di RSUD dr M Ashari Pemalang khususnya dari bahaya penularan infeksi dilakukan dengan dasar hukum Kepmenkes Nomor

dilakukan oleh pemerintah terhadap Tempat hiburan Karaoke Keluarga. Hasil penelitian ini dapat ditransformasikan kepada para pelaku usaha tempat. hiburan Karaoke Keluarga

Pada hari ini Rabu tanggal Tiga bulan Desember tahun Dua Ribu Empat Belas, kami selaku Pokja Pengadaan Barang, Jasa Konsultansi dan Jasa Lainnya pada Unit