PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF, INOVATIF, KREATIF, EFEKTIF DAN MENYENANGKAN (PAIKEM) TERHADAP HASIL
BELAJAR MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN PADA SMK BM. SINAR HUSNI HELVETIA
TAHUN PEMBELAJARAN2011/2012
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh:
KHODIJAH KHOIRUNNISA PASARIBU
NIM. 081277110018
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puja dan syukur kehadirat Allah SWT atas segala
rahmat dan karunia-Nya pada peneliti, akhirnya peneliti dapat menyelesaikan
penyusunan skripsi yang berjudul “Pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif,
Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan (PAIKEM) Terhadap Hasil Belajar
Mata Pelajaran Kewirausahaan Pada SMK BM. Sinar Husni Helvetia Tahun
Pembelajaran 2011/2012”.
Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi sebagian persyaratan untuk
memperoleh gelar sarjana pendidikan di Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program
Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri
Medan.
Dalam penulisan skripsi ini peneliti banyak menerima dorongan dan
bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu, dengan segala kerendahan dan
ketulusan hati peneliti ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada :
1.
Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.
2.
Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi.
3.
Bapak Drs. Thamrin, M.Si selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi.
4.
Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
Fakultas Ekonomi
5.
Bapak Drs. Jhonson, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi
6.
Bapak Drs. Mangarap Sinaga, MS selaku Ketua Prodi Pendidikan
Administrasi Perkantoran dan sekaligus sebagai Dosen Pembimbing Skripsi
yang telah banyak memberikan waktu, bimbingan dan pengarahan kepada
peneliti sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
7.
Bapak Drs. Sahat Sibarani, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Akademik yang
telah membimbing dan memberikan pengarahan selama proses perkuliahan.
8.
Bapak dan Ibu Dosen dan Staff pegawai Pendidikan Administrasi
Perkantoran yang telah membantu peneliti selama masa perkuliahan dan
penulisan skripsi ini.
9.
Bapak Drs. H. Mhd. Siddik, MM selaku Kepala Sekolah SMK. BM. Sinar
Husni Helvetia.
10.
Bapak Bambang Haryanto, SE selaku guru mata pelajaran Kewirausahaan di
SMK BM. Sinar Husni Helvetia.
11.
Teristimewa saya ucapkan terima kasih kepada kedua orang tuaku tercinta,
Ayahanda tercinta Ali Aceh dan Ibunda tercinta Rosdiani yang telah
membesarkan, mendidik, membimbing, memberikan moril, memberikan
semangat, kasih sayang dan do’a yang begitu berarti sehingga peneliti dapat
menyelesaikan studi sampai penyelesaian skripsi.
12.
Kepada Kakakku tercinta Fathul Jannah dan adik-adikku tercinta (Annisa
Zakiah, Muhammad Yusuf, Murtado Mutohhary dan Butet Solihah) dan
semua keluargaku tercinta yang telah memberikan dukungan, do’a dan
13.
Buat sahabat terbaikku (Sri Astuti, Nursaadah Nasution, Sri Anggun Ningsih,
Fatimah Yohanna, Eka Sartika, Kakak Janeta Purba) yang telah membantu
dan memberikan dukungan kepada peneliti dalam penyelesaian skripsi ini,
dan kepada semua temanku kelas A-Reguler Pendidikan Admnistrasi
Perkantoran serta seluruh mahasiswa stambuk 2008 Fakultas Ekonomi yang
telah banyak membantu dalam penyelesaian skripsi ini.
14.
Teman-teman PPLT UNIMED Di SMP N 1 Bintang Bayu (Kiki, Ucie, Sari,
Rahmad, Adam, Misbah, Nanda, Tika, Fitri, Rizal dan Gunawan), kenanglah
persahabatan kita selamanya.
Akhir kata dengan segala kerendahan hati peneliti mengucapkan
terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu menyelesaikan skripsi
ini. Dan semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua yang memerlukannya.
Medan, Juli 2012
Peneliti,
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ... i
ABSTRAK ...iv
ABSTRACT ... v
DAFTAR ISI ...vi
DAFTAR TABEL ...ix
DAFTAR LAMPIRAN ... x
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 7
1.3 Pembatasan Masalah ... 7
1.4 Rumusan Masalah ... 8
1.5 Tujuan Penelitian ... 8
1.6 Manfaat Penelitian ... 9
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 10
2.1 Kerangka Teoritis ... 10
2.1.1 Strategi Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif
Dan Menyenangkan ... 10
2.1.1.1 Strategi Pembelajaran ... 10
2.1.1.2 Strategi Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif
Efektif dan Menyenangkan ... 12
2.1.1.3 Pembelajaran Konvensional ... 32
Konvensional ... 35
2.1.2 Hasil Belajar ... 37
2.2 Penelitian yang Relevan ... 43
2.3 Kerangka Berpikir ... 45
2.4 Hipotesis ... 47
BAB III METODOLOGI PENELITIAN... 48
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 48
3.2 Populasi dan Sampel ... 48
3.2.1 Populasi ... 48
3.2.1 Sampel ... 48
3.3 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ... 49
3.3.1 Variabel Penelitian ... 49
3.3.2 Definisi Operasional ... 49
3.4 Rancangan dan Prosedur Penelitian ... 50
3.4.1 Rancangan Penelitian ... 50
3.4.2 Prosedur Penelitian ... 50
3.5 Instrumen Penelitian ... 51
3.6 Teknik Pengumpulan Data ... 52
3.6.1 Uji Validitas... 53
3.6.2 Uji Realibilitas Tes ... 53
3.6.3 Indeks Kesukaran ... 54
3.6.4 Uji Daya Beda ... 55
3.7.1 Menentukan nilai rata-rata dan Simpangan Baku ... 56
3.7.2 Uji Normalitas ... 56
3.7.3 Uji Homogenitas ... 57
3.7.4 Uji Hipotesis ... 58
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 60
4.1 Deskripsi Data Penelitian ... 60
4.1.1 Uji Validitas Tes ... 61
4.1.2 Uji Realibilitas Tes ... 62
4.1.3 Uji Indeks Kesukaran Tes ... 63
4.1.4 Uji Daya Pembeda Tes ... 64
4.2 Analisis Data ... 66
4.2.1 Mean, Standar Deviasi dan Varians ... 66
4.2.2 Uji Normalitas ... 66
4.2.3 Uji Homogenitas ... 68
4.2.4 Uji Hipotesis ... 68
4.3 Hasil Penelitian ... 70
4.4 Pembahasan Hasil Penelitian ... 72
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 77
5.1 Kesimpulan ... 77
5.2 Saran ... 78
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Indikator dalam Penerapan PAIKEM ... 13
Tabel 2.2 Kegiatan Pembelajaran Dan Kemampuan Guru ... 29
Tabel 2.3 Perbedaan Strategi PAIKEM dengan Pembelajaran ... 36
Konvensional... 36
Tabel 3.1 Populasi Siswa Kelas X AP SMK BM. Sinar Husni Helvetia ... 48
Tabel 3.2 Sampel Penelitian ... 49
Tabel 3.3 Desain Penelitian Pengaruh PAIKEM ... 50
Tabel 3.4 Kisi-kisi Tes Kemampuan Kognitif Siswa ... 52
Tabel 4.1 Hasil Perhitungan Tingkat Kesukaran Tiap Item Soal ... 64
Tabel 4.2 Hasil Perhitungan Daya Pembeda Tes ... 65
Tabel 4.3 Mean, Standar Deviasi dan Varians ... 66
Tabel 4.4 Uji Normalitas Nilai Pre-Test ... 67
Tabel 4.5 Uji Normalitas Nilai Post-test ... 67
Tabel 4.6 Uji Homogenitas Nilai Pre-test dan Post-test ... 68
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Silabus Pembelajaran ... 82
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Kelas Eksperimen) ... 84
Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Kelas Kontrol) ... 99
Lampiran 4 Materi Pelajaran ... 108
Lampiran 5 Instrumen Penelitian ... 115
Lampiran 6 Kunci Jawaban ... 120
Lampiran 7 Data Tabel Hasil Validitas Uji Coba Tes ... 121
Lampiran 8 Perhitungan Uji Validitas Tes ... 122
Lampiran 9 Data Tabel Hasil Realibilitas Uji Coba Tes... 124
Lampiran 10 Perhitungan Uji Realibilitas Tes ... 125
Lampiran 11 Data Tabel Hasil Analisis Indeks Kesukaran dan Daya Pembeda Tes 127
Lampiran 12 Perhitungan Indeks Kesukaran Dan Daya Pembeda Soal ... 128
Lampiran 13 Data Hasil Belajar Kelas Eksperimen ... 131
Lampiran 14 Data Hasil Belajar Kelas Kontrol ... 132
Lampiran 15 Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi, dan Varians Data Pre-test
Dan Post-test Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol ... 133
Lampiran 16 Uji Normalitas... 137
Lampiran 17 Uji Homogenitas ... 143
Lampiran 18 Uji Hipotesis ... 145
ABSTRAK
Khodijah Khoirunnisa Pasaribu, NIM. 081277110018. Pengaruh Strategi
Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan
(PAIKEM) Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Kewirausahaan Pada
SMK BM. Sinar Husni Helvetia Tahun Pembelajaran 2011/2012. Skripsi
Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Administrasi
Perkantoran, Fakultas Ekonomi , Universitas Negeri Medan Tahun 2012.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah ada pengaruh strategi
PAIKEM Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Kewirausahaan? Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Strategi PAIKEM Terhadap
Hasil Belajar Mata Pelajaran Kewirausahaan Kelas X SMK BM. Sinar Husni
Helvetia Tahun Pembelajaran 2011/2012.
Penelitian ini dilaksanakan di SMK BM. Sinar Husni Helvetia Tahun
Pembelajaran 2011/2012. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas
X AP SMK BM. Sinar Husni Helvetia yang berjumlah 178 siswa yang terdiri dari
4 kelas. Sedangkan sampel dalam penelitian ini terdiri dari 2 kelas, yaitu kelas X
AP
1yang berjumlah 40 orang pada kelas eksperimen dan X AP
2yang berjumlah
40 orang pada kelas kontrol. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah
random sampling. Instrument atau teknik pengumpulan data dalam penelitian ini
adalah tes hasil belajar dalam bentuk pilihan berganda sebanyak 20 soal. Data
yang diperoleh dianalisa melalui uji normalitas, homogenitas dan uji hipotesis
yang dijadikan acuan untuk membuat kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar yang diajarkan dengan
strategi PAIKEM lebih tinggi dari hasil belajar yang diajarkan dengan
pembelajaran konvensional. Hasil uji statistik menunjukkan hasil belajar siswa
dengan strategi PAIKEM adalah nilai rata-rata pre-test 40,38 dengan nilai
tertinggi 65 dan nilai terendah 15 serta simpangan baku 10,46 dan post-test
sebesar 70,25 dengan nilai tertinggi 90 dan nilai terendah 45 serta simpangan
baku 11,26. Sedangkan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan pembelajaran
konvensional adalah nilai rata-rata pre-test 38,13 dengan nilai tertinggi 55 dan
nilai terendah 15 serta simpangan baku 10,17 dan post-test sebesar 63,63 dengan
nilai tertinggi 85 dan nilai terendah 50 serta simpangan baku 10,19. Hasil
pengujian hipotesis yang diperoleh
>yaitu 2,80 > 1,667 pada taraf
signifikan 95% dan
=0,05 dengan kata lain hipotesis diterima. Dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang positif dan signifikan
Strategi PAIKEM Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran
Kewirausahaan di kelas X SMK BM. Sinar Husni Helvetia Tahun Pembelajaran
2011/2012.
ABSTRACT
Khodijah Khoirunnisa Pasaribu, NIM. 081277110018. Effect of Active
Learning Strategies, Innovative, Creative, Effective and Fun (PAIKEM)
Subject Learning Outcomes Of Entrepreneurship In SMK BM. Sinar Husni
Helvetia Learning Year 2011/2012. Thesis Majoring In Economic Education,
Study Program Education of Office Administration, Faculty of Economics,
State University of Medan in Year 2012.
Problem in this study is whether there is influence strategies Against
PAIKEM Entrepreneurship Subject Learning Outcomes? The purpose of this
study was to determine the effect of PAIKEM Strategy Against the Subject
Learning Outcomes Entrepreneurship Class X SMK BM. Sinar Husni Helvetia
Learning Year 2011/2012.
The research was conducted at SMK BM. Sinar Husni Helvetia Learning
Year 2011/2012. The population in this study were all students in grade X AP
SMK BM. Sinar Husni Helvetia totaling 188 students consisting of 4 classes.
While the sample in this study consisted of two classes, namely X AP
1which are
40 people in classroom experiments and X AP
2amounting to 40 people in the
control class. The sampling technique used was random sampling. Instruments or
techniques of data collection in this study is to test learning outcomes in the form
of 20 multiple-choice questions. The data obtained were analyzed through the test
of normality, homogeneity and test the hypothesis that made reference to a
conclusion.
Results showed that learning outcomes are taught with strategies PAIKEM
higher than the results of learning are taught by conventional teaching. Statistical
test results show students' learning outcomes with PAIKEM strategy is the
average value of 40.38 pre-test with the highest score lowest score of 65 and 15
and a standard deviation of 10.46 and 70.25 at post-test with the 90 highest and
lowest values 45 and standard deviation of 11.26. While the learning outcomes of
students taught by conventional teaching is the average value of 38.13 pre-test
with the highest score lowest score of 55 and 15 and a standard deviation of 10.17
and 63.63 at post-test with the highest score lowest score of 85 and 50 and
standard deviation of 10.19. The results obtained by testing the hypothesis that
tabel
count
t
t
is 2.80 > 1.667 at significant level 95% and a = 0.05 in other words
the hypothesis is accepted. It can be concluded that there is a positive and
significant influence of active learning strategies, innovative, creative, effective
and fun (PAIKEM) The Student Learning Outcomes Lesson In Entrepreneurship
in class X SMK BM. Sinar Husni Helvetia Learning Year 2011/2012.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Masalah
Peningkatan kualitas sumber daya manusia memegang peranan yang
sangat penting dalam menghadapi kemajuan teknologi dan informasi yang sudah
menjalar hampir di segala aspek kehidupan. Pendidikan merupakan salah satu
upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Menurut Mudyahardjo (Dalam Sagala 2003:3) “Pendidikan adalah segala
pengalaman belajar yang berlangsung dalam segala lingkungan dan sepanjang
hidup serta pendidikan dapat diartikan sebagai pengajaran yang diselenggarakan
di sekolah sebagai lembaga pendidikan formal”. Hal ini disebabkan saat ini dunia
pendidikan dipandang sebagai sarana yang efektif dalam usaha melestarikan dan
mewariskan nilai-nilai hidup. Oleh karena itu, pendidikan di sekolah merupakan
faktor yang sangat penting bagi kehidupan bangsa, melalui pendidikan manusia
akan tumbuh dan berkembang sebagai pribadi yang utuh. Keberhasilan suatu
lembaga pendidikan tidak lepas dari peran guru.
Guru adalah pendidik profesional. Sebagai pendidik profesional, guru
bertugas mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, dan
mengevaluasi peserta didik. Menurut Sanjaya (2006:21) bahwa : “Guru dalam
proses pembelajaran mempunyai peran yang sangat penting”. Bagaimana pun
hebatnya kemajuan teknologi, peran guru akan tetap diperlukan dalam pendidikan.
pelajaran. Kita bisa menilai baik atau tidaknya seorang guru dari penguasaan
materi pelajaran. Dikatakan guru yang baik jika ia dapat menguasai materi
pelajaran, sehingga benar-benar ia berperan sebagai sumber belajar bagi anak
didiknya. Selain dari itu, guru sebagai pendidik dan pengajar dituntut harus
memiliki keterampilan mengajar yang baik. Guru yang terampil mengajar di kelas
akan membuat suasana kelas menjadi aktif dan proses belajar mengajar menjadi
lebih efektif.
Dalam proses belajar mengajar banyak peserta didik mampu menyajikan
tingkat hafalan yang baik terhadap materi ajar yang diterimanya, namun pada
kenyataannya mereka tidak memahaminya. Sebagian besar dari peserta didik tidak
mampu menghubungkan antara apa yang mereka pelajari dengan bagaimana
pengetahuan tersebut akan dipergunakan / dimanfaatkan. Peserta didik memiliki
kesulitan untuk memahami konsep akademik sebagaimana mereka biasa diajarkan
yaitu dengan menggunakan sesuatu yang abstrak dan metode ceramah. Padahal
mereka sangat butuh untuk dapat memahami konsep-konsep yang berhubungan
dengan tempat kerja dan masyarakat pada umumnya di mana mereka akan hidup
dan bekerja.
Dari pengamatan peneliti selama melaksanakan tugas Program
Pengalaman Lapangan Terpadu (PPLT) terdapat kecenderungan perilaku siswa di
dalam kelas antara lain yaitu : 1) Di ruang kelas siswa tenang mendengarkan
uraian guru, 2) Hampir tidak ada siswa yang mempunyai inisiatif untuk bertanya
Apabila guru bertanya tidak ada siswa yang menjawab, 5) Siswa sibuk sendiri
sewaktu guru menerangkan atau menjelaskan materi pelajaran.
Keaktifan siswa dalam mengikuti proses belajar mengajar hampir tidak
nampak. Siswa jarang sekali mengajukan pertanyaan walaupun guru telah
memancing dengan pertanyaan-pertanyaan yang sekiranya siswa belum jelas.
Suatu kelompok siswa dikatakan belajar secara aktif bila ada mobilitas, misalnya
nampak dari interaksi yang terjadi antara guru dan siswa, dan diantara siswa
sendiri, komunikasi yang terjadi tidak hanya satu arah dari guru ke siswa tetapi
banyak arah. Aktivitas siswa di dalam kelas tidak hanya dari pihak siswa saja
tetapi juga memerlukan aktivitas dari guru. Kurang aktifnya guru dalam
mendekati siswa serta membimbing siswa pada saat pelajaran berlangsung juga
mempengaruhi aktivitas siswa. Guru jarang mendekati dan membimbing siswa
baik secara individual maupun kelompok pada saat pelajaran berlangsung,
sehingga siswa cenderung pasif dan tidak berani mengajukan pertanyaan ataupun
mengeluarkan ide-ide pada saat pelajaran berlangsung. Kondisi di atas ditandai
bahwa dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar guru biasanya kurang
menggunakan metode yang bervariasi dan cenderung mengggunakan metode
konvensional yaitu hanya menggunakan metode ceramah atau tanya jawab. Hal
ini dapat menimbulkan kejenuhan dan menurunnya semangat belajar, sehingga
penguasaan dan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran yang disampaikan
sangat rendah.
Berdasarkan hasil wawancara peneliti dengan salah satu guru
belajar siswa pada mata pelajaran Kewirausahaan masih rendah karena rata-rata
nilai ulangan dari 40 siswa dalam 1 kelas hanya 60% siswa yang memenuhi
Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yang ditetapkan yakni 70. Hal ini
disebabkan karena dalam proses belajar mengajar guru masih bersifat
konvensional. Dalam proses pembelajaran mata pelajaran yang dilakukan di SMK
BM. Sinar Husni Helvetia guru harus dapat menerapkan pembelajaran yang lebih
menyenangkan dan lebih bermakna bagi siswa. Hal ini juga seharusnya berlaku
pada mata pelajaran kewirausahaan agar siswa dapat menyukai mata pelajaran
kewirausahaan. Mata Pelajaran Kewirausahaan adalah salah satu mata pelajaran
yang termasuk ke dalam bidang usaha yang dapat membantu siswa untuk
membuka usaha dan mengembangkan usaha di dalam dirinya sendiri.
Sehubungan dengan masalah-masalah di atas, maka seorang guru harus
bisa menggunakan strategi mengajar yang tepat dan yang memperhatikan gaya
belajar siswa, strategi mengajar yang membuat siswa merasa nyaman baik secara
fisik maupun psikis untuk belajar dan strategi yang dapat mengaktifkan dan
meningkatkan hasil belajar siswa. Karena itu, seorang guru harus mampu
memilih, menerapkan strategi yang membuat siswa cepat menangkap dan mudah
memahami materi pelajaran serta membuat pelajaran tersebut melekat dalam
ingatan siswa. Oleh karena itu, guru harus mempersiapkan diri dengan
sebaik-baiknya, baik penguasaan keterampilannya maupun tentang prosedur untuk
memprogram pembelajaran dengan strategi belajar yang kaya dengan variasi.
Salah satu usaha yang dilakukan yaitu dengan menggunakan strategi
Gundiawan (dalam jurnal 2011:2, diakses 22 Februari 2012) mengemukakan
bahwa PAIKEM dikembangkan dari istilah AJEL ( Active Joyfull and Efective
Learning). Untuk pertama kali di Indonesia pada tahun 1999 dikenal dengan
istilah PEAM (Pembelajaran Efektif, Aktif dan Menyenangkan). Namun seiring
perkembangan pendidikan Indonesia PEAM berkembang menjadi PAKEM
(Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan) dan pada tahun 2010
PAKEM disempurnakan menjadi PAIKEM (Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif,
Efektif dan Menyenangkan).
Sedangkan menurut Ismail (2008:45-46) menyatakan bahwa kilas balik
munculnya istilah PAIKEM, yaitu sejak diberlakukannya Undang-Undang RI
Nomor 14 Tahun tentang Guru dan Dosen, telah diterbitkan Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional Nomor 18 Tahun 2007 tentang Sertifikasi Guru Dalam
Jabatan. Dalam Permendiknas tersebut diatur pelaksanaan sertifikasi guru melalui
penilaian portofolio dengan sepuluh komponen yang bertujuan mengukur empat
kompetensi pendidik, yaitu kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial dan
professional. Bagi guru yang lulus penilaian portofolio, memperoleh sertifikat
pendidik dan dinyatakan sebagai guru profesional. Sebaliknya bagi guru yang
belum lulus diwajibkan mengikuti kegiatan Pendidikan dan Latihan Profesi Guru
(PLPG). Dalam buku rambu-rambu penyelenggaraan PLPG yang berlaku secara
nasional, salah satu materi pokok yang harus diberikan adalah materi PAIKEM
(Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan). Sejak masa
akhir tahun 2007 istilah PAIKEM mulai dikenal luas dalam praktik dunia
Suprijono (2009:xi) menyatakan pembelajaran PAIKEM adalah
pembelajaran bermakna yang dikembangkan dengan cara membantu peserta didik
membangun keterkaitan antara informasi (pengetahuan) baru dengan pengalaman
(pengetahuan lain) yang telah dimiliki dan dikuasai peserta didik.
Pembelajaran yang aktif adalah memosisikan guru sebagai orang yang
menciptakan suasana belajar yang kondusif atau sebagai fasilitator dalam belajar,
sementara siswa sebagai peserta belajar yang harus aktif. Pembelajaran inovatif
juga merupakan strategi pembalajaran yang mendorong aktivitas belajar. Maksud
inovatif di sini adalah dalam kegiatan pembelajaran ini terjadi hal-hal yang baru,
bukan saja oleh guru sebagai fasilitator belajar, tetapi juga oleh siswa yang sedang
belajar. Pembelajaran kreatif juga sangat penting dalam rangka pembentukan
generasi kreatif, yang mampu menghasilkan sesuatu untuk kepentingan dirinya
dan orang lain. Pembelajaran yang efektif adalah strategi pembelajaran yang
diterapkan guru dengan maksud untuk menghasilkan tujuan yang telah
ditetapkan. Sedangkan proses pembelajaran yang menyenangkan berkaitan
dengan suasana belajar sehingga siswa dapat memusatkan perhatiannya secara
penuh pada saat belajar. Dengan situasi dan kondisi pembelajaran yang demikian,
siswa akan termotivasi untuk lebih mendalami materi pelajaran yang disajikan
guru.
Berdasarkan uraian di atas maka peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian yang berjudul “Pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif, Inovatif,
Mata Pelajaran Kewirausahaan Pada SMK BM. Sinar Husni Helvetia Tahun
Pembelajaran 2011/2012”.
1.2
Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka
dapat diidentifikasi beberapa masalah sebagai berikut :
1.
Siswa kurang aktif dalam kegiatan belajar mengajar sehingga hasil belajar
siswa rendah pada mata pelajaran kewirausahaan.
2.
Siswa sulit memahami serta menguasai materi pelajaran kewirausahaan yang
disebabkan cara pengajaran guru yang membosankan.
3.
Strategi pembelajaran yang diterapkan guru belum bervariasi dan cenderung
menggunakan pembelajaran konvensional dengan ceramah dan tanya jawab,
menyebabkan hasil belajar siswa rendah.
1.3
Pembatasan Masalah
Agar permasalahan dalam penelitian ini lebih terarah dan jelas, maka
masalah dalam penelitian ini dibatasi, maka penulis membuat pembatasan
masalah yang akan diteliti yaitu “Pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif, Inovatif,
Kreatif, Efektif dan Menyenangkan (PAIKEM) Terhadap Hasil Belajar Siswa
Pada Mata Pelajaran Kewirausahaan Di Kelas X AP SMK BM. Sinar Husni
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka yang menjadi rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah ada pengaruh yang positif dan
signifikan Strategi Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan
Menyenangkan (PAIKEM) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran
Kewirausahaan Di Kelas X AP SMK BM. Sinar Husni Helvetia Tahun
Pembelajaran 2011/2012”.
1.5
Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah :
1.
Untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan strategi PAIKEM
pada kelas eksperimen.
2.
Untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan pembelajaran
konvensional pada kelas kontrol.
3.
Untuk mengetahui Pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif,
Efektif dan Menyenangkan (PAIKEM) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada
Mata Pelajaran Kewirausahaan Di Kelas X SMK BM. Sinar Husni Helvetia
1.6
Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini adalah :
1.
Bagi peneliti sendiri, mendapatkan informasi yang bermanfaat guna
meningkatkan wawasan dan pengetahuan mengenai Strategi Pembelajaran
Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan (PAIKEM) sebagai strategi
yang memberikan pemahaman baru dalam proses pembelajaran yang dapat
meningkatkan hasil belajar siswa yang nantinya dapat digunakan dalam
mengajar.
2.
Sumbangan pemikiran kepada sekolah dalam rangka meningkatkan mutu
pendidikan dan sebagai bahan masukan bagi guru untuk menerapkan strategi
Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan (PAIKEM)
sebagai salah satu alternatif dalam proses pembelajaran.
3.
Sebagai referensi, masukan bagi mahasiswa UNIMED dan peneliti lain yang
DAFTAR PUSTAKA
Ardhana.
2009.
Pendekatan
Pembelajaran
Konvensional.
http://edukasi.kompasiana.com/2009/12/20/pendekatan-pembelajaran-konvensional/ (diakses 21 Februari 2012)
Arikunto, S. 2011. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara.
Asmani, Jamal. 2010. 7 Tips Aplikasi PAKEM. Yogyakarta: DIVA Press
Djamarah dan Zain. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta.
Gundiawan, Andi. 2011. Peningkatan Prestasi Belajar Peserta Didik Pada
Pelajaran Teknologi Informasi Dan Komunikasi Melalui Variasi Metode
Pembelajaran.
http://jurnal.pdii.lipi.go.id/admin/jurnal/3115057_2088-3374.pdf (diakses 22 Februari 2012)
Ismail. 2008. Strategi Pembelajaran Agama Islam Berbasis PAIKEM. Semarang:
RaSAIL Media Group
Jauhar, Mohammad. 2011. Implementasi PAIKEM Dari Behavioristik Sampai
Konstruktivistik. Jakarta : Prestasi Pustakarya
Nugroho, Prima. 2011. Perbedaan pengaruh model PAIKEM dan konvensional
hasil belajar tolak peluru gaya ortodox pada siswa putra kelas VIII SMP
Negeri
16
Surakarta
tahun
pelajaran
2010/2011.
http://digilib.fkip.uns.ac.id/contents/skripsi.php?id_skr=1177(diakses 22
Februari 2012)
Nurdiana, Ayu 2011. Strategi Pembelajaran Berbasis PAIKEM.
http://ayuendahnurdiana.blogspot.com/2011/05/strategi-pembelajaran-berbasis-paikem.html ( diakses 9 Februari 2012)
Rahman, Abdul. 2008. Analisis Hasil Belajar Matematika Berdasarkan
Perbedaan Gaya Kognitif Secara Psikologis dan Konseptual Tempo
Pada Siswa Kelas X SMA 3 Makassar. (Jurnal Pendidikan, diakses 22
Februari 2012)
Rusyani, Endang. Pengembangan Model Pembelajaran Pendidikan Inklusif
Melalui Program Pendidikan Yang Di individualisasikan (Individualized
Educational
Program)
Dan
Sistem
Pendukung
(Support
Sagala,Syaiful. 2010. Supervisi Pembelajaran dalam Profesi Pendidikan.
Bandung : Penerbit Alfabeta
___________. 2003. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta.
Sanjaya, Wina. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Jakarta: Kencana
Santoso, Agus. 2006. Implementasi Model PAKEM Dalam Meningkatkan
Keterampilan
Berbahasa
Indonesia
DI
Sekolah
Dasar.
http://isjd.pdii.lipi.go.id/admin/jurnal/121064665.pdf.
Sholihin. 2008. Penerapan Metode PAKEM Untuk Meningkatkan Hasil Belajar
Pendidikan Kewarganegaraan ( PKn) Untuk Kelas VI SD Negeri
Ngembat Padas 1 Gemolong Kabupaten Sragen Tahun Ajaran
2008/2009. . http://jurnalpendidikan.com (diakses 22 Februari 2012)
Siagian, Siska. 2010. Pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif,
Efektif, dan Menyenangkan (PAIKEM) Terhadap Hasil Belajar Ekonomi
Siswa Pada Kompetensi Dasar Kelangkaan Sumber Daya Ekonomi
Kelas X SMA 1 Doloksanggul T. A 2010/2011. FE UNIMED
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor –Faktor yang mempengaruhi. Jakarta : PT.
Rineka Cipta.
Sudjana, 2005. Metoda Statistika. Bandung : Tarsito
Suherman, Ayi. 2010. Model Pembelajaran PAKEM Dalam Pendidikan Jasmani
Di
Sekolah
Dasar.
http://jurnal.upi.edu/file/Ayi_Suherman-12.pdf
(diakses 22 Februari 2012)
Sumarno,
Alim
.2011.
Pengertian
Hasil
Belajar.
http://elearning.unesa.ac.id/myblog/alim-sumarno/pengertian-hasil-belajar. (diakses 21 Februari 2012)
Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning “ Teori dan Aplikasi PAIKEM”.
Yogyakarta : Pustaka Belajar.
Uno, Hamzah. 2011. Belajar Dengan Pendekatan PAILKEM. Penerbit PT Bumi
Aksara
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I.
Identitas Pribadi
Nama
: Khodijah Khoirunnisa Pasaribu
Jenis Kelamin
: Perempuan
Tempat/Tanggal Lahir : Pasarmatanggor, 3 Januari 1990
Anak ke-
: 2 (dua) dari 6 bersaudara
Agama
: Islam
Alamat
: Jln. Williem Iskandar Gg. Murni No. 11 C Medan
Identitas Orang Tua
Nama Ayah
: Drs. Ali Aceh
Nama Ibu
: Rosdiani
Agama
: Islam
Alamat
: Pasarmatanggor, Kecamatan Batang Onang
Kabupaten Padang Lawas Utara
II.
Riwayat Pendidikan
1.
SD Negeri No. 146983 Pintu Padang
Tahun 1996 – 2002
2.
MTsN Padangsidimpuan
Tahun 2002 – 2005
3.
MAN 2 Padangsidimpuan
Tahun 2005 – 2008
4.
Diterima di Universitas Negeri Medan Tahun 2008 dan masuk
Jurusan Pendidikan
Ekonomi, Program Studi
Pendidikan Administrasi
Perkantoran , Universitas
Negeri Medan.
Demikianlah dibuat daftar riwayat hidup ini dengan sebenarnya.
Medan, Juli 2012
Peneliti
Khodijah Khoirunnisa Pasaribu