commit to user
iCAMPUR TANGAN BELANDA TERHADAP KEBIJAKAN EKONOMI
MANGKUNEGARA V (1881-1896) DAN RELEVANSINYA DALAM
PEMBELAJARAN SEJARAH DI SMA
SKRIPSI
Oleh :
MUHAMMAD CHADIK
K4410038
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
commit to user
iiCAMPUR TANGAN BELANDA TERHADAP KEBIJAKAN EKONOMI
MANGKUNEGARA V (1881-1896) DAN RELEVANSINYA DALAM
PEMBELAJARAN SEJARAH DI SMA
Oleh :
MUHAMMAD CHADIK
K4410038
Skripsi
Ditulis dan diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Sejarah
Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
commit to user
iiiPERNYATAAN KEASLIAN TULISAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Muhammad Chadik
NIM : K4410038
Jurusan/Program Studi : P.IPS/Pendidikan Sejarah
menyatakan bahwa skripsi saya berjudul CAMPUR TANGAN BELANDA
TERHADAP KEBIJAKAN EKONOMI MANGKUNEGARA V (1881-1896)
DAN RELEVANSINYA DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH DI SMA
ini benar-benar merupakan hasil karya sendiri dan tidak dibuat oleh orang lain.
Selain itu, sumber informasi yang dikutip dari penulis lain telah disebutkan dalam
teks dan dicantumkan dalam daftar pustaka.
Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan ini tidak benar maka saya bersedia
menerima sanksi akademik berupa pencabutan skripsi dan gelar yang diperoleh
dari skripsi tersebut.
Surakarta, Februari 2015 Yang membuat pernyataan,
commit to user
ivPERSETUJUAN
Skripsi ini telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim penguji
Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
Surakarta, 2 Februari 2015
Persetujuan Pembimbing
Pembimbing I
Drs, Tri Yuniyanto, M.Hum. NIP : 19650627 199003 1 003
Pembimbing II
commit to user
vPENGESAHAN
Skripsi ini telah dipertahankan di hadapan Tim Penguji Skripsi Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta dan diterima
untuk memenuhi sebagian persyaratan mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan.
Hari : Rabu
Tanggal : 4 Februari 2015
Tim Penguji Skripsi
Nama Terang Tanda Tangan
Ketua : Dr. Djono, M.Pd .
Sekretaris : Musa Pelu, S.Pd.,M.Pd
Anggota I : Drs. Tri Yuniyanto, M.Hum
Anggota II : Dra. Sri Wahyuni, M.Pd
Disahkan Oleh
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Sebelas Maret
Dekan
commit to user
viABSTRAK
Muhammad Chadik. K4410038. CAMPUR TANGAN BELANDA
TERHADAP KEBIJAKAN EKONOMI MANGKUNEGARA V (1881-1896) DAN RELEVANSINYA DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH DI SMA. Skripsi. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta, Februari 2015.
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Kebijakan Mangkunegara V dalam mengatasi krisis ekonomi di Mangkunegaran, (2) Campur tangan Pemerintah Kolonial Belanda dalam kebijakan Mangkunegara V dan dampaknya bagi Mangkunegaran serta rakyat Mangkunegaran, (3) Relevansi Campur Tangan Belanda terhadap Kebijakan Ekonomi Mangkunegara V tahun 1881-1896 dalam Pembelajaran Sejarah di SMA.
Penelitian ini menggunakan metode historis. Langkah-langkah yang ditempuh dalam metode historis meliputi heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Sumber data yang digunakan oleh penulis terutama adalah sumber primer dan sumbet sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik studi pustaka. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis historis.
Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan: (1) Kebijakan-kebijakan Mangkunegara V untuk mengatasi krisis ekonomi yang melanda Mangkunegaran tidak berhasil dan justru semakin memperburuk keuangan Mangkunegaran. Kebijakan-kebijakan tersebut antara lain mendirikan Pabrik Bungkil Polokarto, membeli Pabrik Gula Kemiri, melakukan pembudidayaan tembakau, dan mencari pinjaman baik kepada Pihak Swasta maupun Pemerintah Kolonial Belanda yang disertai sejumlah persyaratan. (2) Pemerintah Kolonial Belanda mengambil alih segala urusan keuangan Mangkunegaran, termasuk pengelolaan perusahaan-perusahaan, perkebunan dan secara keseluruhan akan diserahkan pada suatu komisi yang diketuai oleh Residen Surakarta. Campur tangan Pemerintah Kolonial Belanda dilakukan langsung oleh residen yang dibantu seorang superintenden. Dari beberapa residen yang berkuasa, Residen Hora Siccama dianggap yang paling berhasil karena perusahaan-perusahan dan perkebunan Mangkunegaran mengalami kemajuan yang sangat pesat. Dampak dari adanya campur tangan Pemerintah Belanda terhadap Mangkunegaran selain terjadi di Mangkunegaran juga dirasakan oleh masyarakat di luar istana. (3) Campur tangan Pemerintah Kolonial Belanda terhadap kebijakan ekonomi Mangkunegara V direlevansikan dalam Kompetensi Inti 3 dan Kompetensi Dasar 3.2 yaitu menganalisis sistem pemerintahan, sosial, ekonomi, dan kebudayaan masyarakat Indonesia pada masa Kerajaan-Kerajaan Besar Islam di Indonesia.
commit to user
vii ABSTRACTMuhammad Chadik. K4410038. THE INTERFERENCE OF DUTCH
COLONIAL GOVERNMENT TOWARDS THE ECONOMIC POLICY OF MANGKUNEGARA V (1881-1896) AND ITS RELEVANCE IN LEARNING
HISTORY OF SENIOR HIGH SCHOOL . Thesis. Surakarta: Teacher Training
and Education Faculty, Sebelas Maret University, February, 2014.
The objective of this research is to find out: (1) The policy of Mangkunegara V in overcoming the Mangkunegaran Economic Crisis, (2) The Dutch Colonial Government interference in Mangkunegara V and its impact on people of Mangkunegaran and Mangkunegaran area, (3) The relevance of The Dutch Colonial Government interference in the economic policy of Mangkunegara V (1881-1896) and history study in Senior High School.
This research uses historical methods. The measures taken in historical method included: heuristic, critique, interpretation, and historiography. The data sources employed by the writer were particularly primary and secondary sources. The technique used in collecting data was a library study. The technique of analyzing data is using a historiography analysis.
Based on the results of this research, it can be concluded that: (1) The policies of Mangkunegara V to overcome the economic crisis that hit Mangkunegaran are unsuccessful and even worsen the financial of Mangkunegaran. These policies include establishing the bungkil factory in Polokarto, buying Kemiri factory, planting tobacco, and looking for good loans from both The Private and the Dutch Colonial Government with some number of requirements. (2) The intervention of The Dutch Colonial Government to Mangkunegaran is done directly by the Resident of Surakarta who assisted a Superintendent. Among some powerful residents, Resident Hora Siccama is considered as the most successful one due to the remarkable progress of . The impact of the Dutch Colonial Government interference is not only felt by Mangkunegaran but also people outside the palace. (3) The interference of Dutch Colonial Government towards the economic policy of Mangkunegara V is relevant in teaching history in senior high school on Core Competencies 3 and Competency Basic 3.2 i.e analyzing the system of government, social, economic, and cultural Indonesian society during The Great Kingdoms of Islam in Indonesia.
commit to user
viii MOTTOBanyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan orang-orang tidak menyadari
betapa dekatnya mereka dengan keberhasilan saat
(Thomas Alva Edison)
Tidak ada penghalang keberhasilan apabila sikap kita tepat, dan
tidak ada yang bisa menolong apabila sikap kita salah
(Penulis)
Jangan jadikan kegagalan sebagai alasan untuk menyerah, karena akan selalu
ada cara, akan selalu ada jalan jika kamu mau berusaha
commit to user
ixPERSEMBAHAN
Karya ini dipersembahkan kepada :
1. Bapak dan Ibuku tercinta yang selalu
memberikan doa restunya kepadaku.
2. Spesial untuk kedua kakakku, Mas Sahid
dan Mbak Vina, terimakasih atas
pengorbanan dan perjuangannya.
3. Dika Aulia Halim yang selalu memberikan
inspirasi dalam penulisan skripsi ini.
4. Teman seperjuanganku Rahardjo Edi
Prasetyo S.Pd yang selalu memberikan
semangat dan motivasi.
5. Teman-teman Sejarah 2010, terimakasih
atas dukungannya.
6. Sahabat Parkiran FKIP Gedung C,
terimakasih atas bantuannya selama ini.
7. Teman-teman wisma Edellweiss yang
takkan cukup aku tuangkan dalam
lembaran ini.
commit to user
xKATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan
hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini untuk
memenuhi sebagian persyaratan guna mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan pada
Program Studi Pendidikan Sejarah, Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Hambatan dan rintangan yang penulis hadapi dalam penyelesaian
penulisan skripsi ini dapat teratasi berkat dorongan dan bantuan dari berbagai
pihak, akhirnya kesulitan yang timbul dapat terselesaikan dengan baik. Oleh
karena itu, penulis menyampaikan terimakasih kepada:
1. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret
Surakarta yang tetah memberi izin untuk menyusun skripsi.
2. Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, yang telah menyetujui
atas permohonan skripsi ini.
3. Ketua Program Studi Pendidikan Sejarah Jurusan Pendidikan Ilmu
Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Sebelas Maret Surakarta, yang telah memberikan pengarahan dan izin atas
penyusunan skripsi ini.
4. Drs. Tri Yuniyanto, M.Hum, selaku pembimbing I yang telah memberikan
pengarahan, bimbingan, dan motivasi dalam penyelesaian skripsi ini.
5. Dra. Sri Wahyuni, M.Pd, selaku pembimbing II yang telah memberikan
pengarahan, bimbingan, dan motivasi dalam penyelesaian skripsi ini.
6. Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Pendidikan Sejarah Jurusan Pendidikan
Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Sebelas Maret Surakarta, yang secara tulus memberikan ilmu kepada penulis
dalam menuntut ilmu selama belajar.
7. Drs. Herimanto, M.Pd selaku pembimbing akademik yang telah memberikan
commit to user
xi8. Yogi Prasetyo Aji S.P, Dimas Prasetyo Utomo S.Pd, dan Ardian Nur Rizki
S.Pd yang telah membantu dalam pelaksanaan penelitian ini.
9. Para Pengageng Rekso Pustoko Mangkunegaran Surakarta yang telah
memberikan izin untuk melakukan penelitian.
10. Semua pihak yang telah memberikan bantuan dan pengarahan kepada penulis
yang tidak dapat disebutkan satu per satu.
Semoga Allah SWT membalas amal baik semua pihak yang telah
membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini dengan mendapatkan pahala
yang setimpal. Penulis menyadari akan adanya kekurangan dalam penulisan
skripsi ini. Oleh karena itu, saran dan kritik yang bersifat membangun sangat
penulis harapkan. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya
dan pembaca pada umumnya.
Surakarta, Februari 2015
commit to user
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ... iii
commit to user
A. Krisis Ekonomi Mangkunegaran Pada Masa Mangkunegara V ... 37
1. Latar Belakang Kehidupan dan Pemerintahan Mangkunegara V ... 37
2. Keadaan Ekonomi Mangkunegaran Pada Masa Awal Kekuasaan Mangkunegara V ... 42
3. Terjadinya Krisis Ekonomi Pada Masa Mangkunegara V ... 50
4. Keadaan Ekonomi Mangkunegaran Setelah Terjadinya Krisis ... 58
B. Kebijakan Kebijakan Mangkunegara V dalam mengatasi Krisis Ekonomi di Mangkunegaran ... 61
1. Kebijakan-Kebijakan di Bidang Perkebunan ... 61
2. Kebijakan-Kebijakan di Bidang Keuangan ... 65
C. Campur Tangan Pemerintah Kolonial Belanda dalam Kebijakan Ekonomi Mangkunegaran ... 70
1. Masa Pemerintahan Residen Spaan (1888-1890) ... 75
2. Masa Pemerintahan Residen Burnaby Lautier (1890-1894) 84
3. Masa Pemerintahan Residen Hora Siccama (1894-1897) .... 96
D. Dampak Campur Tangan Pemerintah Kolonial Belanda ... 101
1. Bagi Mangkunegaran ... 101
commit to user
xivE. Relevansi Campur Tangan Belanda terhadap Kebijakan
Ekonomi Mangkunegara V tahun 1881-1896 dalam
Pembelajaran Sejarah di SMA ... 113
1. Pembelajaran Sejarah dalam Kurikulum 2013 ... 113
2. Relevansi Campur Tangan Belanda terhadap Kebijakan Ekonomi Mangkunegara V tahun 1881-1896 dalam Materi KD dan KI 3 Sejarah Peminatan Kelas XI Kurikulum 2013 ... 118
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN ... 125
A. Kesimpulan ... 125
B. Implikasi ... 127
C. Saran ... 129
DAFTAR PUSTAKA ... 130
commit to user
xvDAFTAR ISTILAH
Abdi dalem : pegawai raja yang memperoleh gaji
Administrator/tur : pengurus administrasi; manajer utamadari pabrik gula
Angger-anggeran : peraturan; hukum
Apanage : tanah lungguh yang diberikan kepada para bangsawan
dan pejabat kerajaan sebagai gaji
Bahu : ukuran luas sama dengan ¾ hektar
Beenzwart : tepung arang tulang
Bekel : orang yang mendapat wewenang menjaga kebaikan
desa; petani penghubung antara pemilik atau pengusaha
tanah dengan penggarap tanah
Bengkok : tanah lungguh untuk perangkat desa
Beskap : sejenis kemeja pria resmi dalam tradisi Jawa Mataram
Bestik : jenis makanan untuk anjing yang berasal dari Eropa
Bit : gula kristal
Cikar : kereta beroda yang ditarik oleh lembu atau kuda; pedati
Dacin : alat untuk menimbang sesuatu berupa tongkat yg diberi
skala yg dilengkapi dengan anak timbangan dan tempat
untuk meletakkan barang
Dilah sewu : lampu tromol buatan Eropa
Dhuwit gantungan : sewa tanah lungguh yang karena kematian dan kembali
kepada raja
Gewestelijke secretaris : sekretaris daerah
Inspektur : pemeriksa; penilik; pengawas
Kamituwa : orang yang dituakan; wakil lurah desa; kepala dukuh
Karya : jumlah kuli yang terlibat dalam pengolahan lahan;
kesatuan luas sekitar 7.069 m2; satu bahu; ¾ hektar
Konjungtur : naik turunnya kemajuan dan kemunduran ekonomi
commit to user
xviLegiun : pasukan bersenjata; angkatan perang
Lori
:
gerobak yg berjalan di atas relLungguh : duduk; tanah jabatan
Mangkunegara : sebutan pimpinan tertinggi di Praja Mangkunegaran
Mangkunegaran : nama praja atau wilayah kekuasaan Mamngkunegaran
Mantri : juru; nama pangkat atau jabatan tertentu untuk
melaksanakan suatu tugas atau keahlian khusus
Mantri Gunung : pejabat kepolisian di bawah wedana gunung
Nawala Pradata : peraturan perdata
Pesanggrahan : peristirahatan
Penewu : camat; kepala pemerintahan di atas kepala desa dan di
bawah wedana; penguasa 1.000 karya tanah
Pepatih Dalem : para penasihat raja
Pikul : beban yang dibawa dengan pikulan ditaruh di atas bahu
Praja : kerajaaan
Praja Kejawen : Kerajaan Jawa; wilayah Kerajaan Jawa
Reksowibawa : Para pegawai dapur; bagian konsumsi kerajaan
Sereh : jenis hama yang menyerang tanaman tebu
Sikepan : berpakaian menggunakan sikep (jenis pakaian Jawa)
Staatsblad : lembaran praja; terbitan praja yang berisi informasi
tentang peraturan-peraturan kerajaan
Superitenden : pimpinan administrasi yang mengatur badan usaha
milik seseorang atau badan
Titisan : penjelmaan
Tram : jalan trem
Triple effect : akibat yang berlipat tiga
Vasal : daerah taklukan
Verpanding : gadai tanah
commit to user
xviiDAFTAR TABEL
Tabel Halaman
Tabel 3.1 Waktu Penelitian ... 26
Tabel 4.1 Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Keuangan Mangkunegaran Tahun 1882 ... 43
Tabel 4.2 Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Keuangan Mangkunegaran Tahun 1883 ... 44
Tabel 4.9 Luas Area Tanam dan Produksi Gula Mangkunegaran Tahun 1890-1894 ... 88
Tabel 4.10 Keuntungan Kotor, Pengeluaran, dan Keuntungan Bersih Industri Gula Mangkunegaran Tahun 1890-1894 ... 89
Tabel 4.11 Daftar Penerimaan dan Pengeluaran Mangkunegaran Tahun 1888-1896 (dalam gulden) ... 92
Tabel 4.12 Luas Areal Tanam dan Produksi Gula Mangkunegaran Tahun 1890-1896 ... 102
Tabel 4.13 Penerimaan dan Pengeluaran Industri Gula Mangkunegaran Tahun 1890-1896 ... 103
Tabel 4.14 Penerimaan dan Pengeluaran Budidaya Kopi di Mangkunegaran Tahun 1888-1896 ... 105
commit to user
xviiiDAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
Gambar 2.1 Bagan Kerangka Berfikir ... 23
commit to user
xixDAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
Lampiran 1 : Laporan tahun 1885 mengenai hutang Mangkunegara V
yang belum dibayar ... 135
Lampiran 2 : Laporan Tanggal 27 September 1887 Mengenai Penjualan
Saham untuk Angsuran Pinjaman Mangkunegara V ... 136
Lampiran 3 : Laporan Rekapitulasi Pemasukan dan Pengeluaran tahunan
tentang keuangan Mangkunegaran tahun 1888 ... 137
Lampiran 4 : Laporan Rekapitulasi Pemasukan dan Pengeluaran tahunan
tentang keuangan Mangkunegaran tahun 1889 ... 139
Lampiran 5 : Laporan Rekapitulasi Pemasukan dan Pengeluaran tahunan
tentang keuangan Mangkunegaran tahun 1890 ... 141
Lampiran 6 : Laporan Rekapitulasi Pemasukan dan Pengeluaran tahunan
tentang keuangan Mangkunegaran tahun 1891 ... 143
Lampiran 7 : Laporan Rekapitulasi Pemasukan dan Pengeluaran tahunan
tentang keuangan Mangkunegaran tahun 1893 ... 145
Lampiran 8 : Laporan Rekapitulasi Pemasukan dan Pengeluaran tahunan
tentang keuangan Mangkunegaran tahun 1894 ... 147
Lampiran 9 : Daftar tanggal 1 januari 1889 - 1 januari 1894 mengenai
hutang-hutang Mangkunegara V ... 150
Lampiran 10 : Laporan Rekapitulasi Pemasukan dan Pengeluaran tahunan
tentang keuangan Mangkunegaran tahun 1895 ... 153
Lampiran 11 : Surat dari Residen Surakarta kepada Gubernur Jendral Bulan Mei 1887 mengenai Masalah Keuangan
Mangkunegara V ... 155
Lampiran 12 : Konsep Perjanjian Mangkunegara V dengan Wakil
Internationale Credit en Handels Vereninging Rotterdam
commit to user
xxLampiran 13 : Surat Rahasia kepada Gubernur Jenderal Hindia Belanda tanggal 20 November 1890 mengenai keuangan
Mangkunegaran ... 158
Lampiran 14 : Surat Rahasia kepada Gubernur Jenderal tanggal 30 juli 1894 mengenai pemasukan dan pengeluaran Mangkunegaran
tahun 1893 ... 159
Lampiran 15 : Pengesahan Proposal Skripsi ... 162
Lampiran 16 : Surat Permohonan Ijin Menyusun Skripsi ... 163
Lampiran 17 : Surat Keputusan Dekan Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan ... 164
Lampiran 18 : Surat Ijin Penelitian ... 165
Lampiran 19 : Surat Keterangan Bukti Pengumpulan Data dari Rekso
Pustoko Mangkunegaran ... 166
Lampiran 20 : Formulir Pengumpulan Data dari Rekso Pustoko
Mangkunegaran ... 167
Lampiran 21 : Silabus Pembelajaran ... 168
Lampiran 22 :Jurnal: Krisis Ekonomi Praja Mangkunegaran pada Akhir