• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK SEBAGAI KORBAN DAN PELAKU TINDAK PIDANA KEJAHATAN SEKSUAL DALAM SISTEM HUKUM PIDANA INDONESIA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK SEBAGAI KORBAN DAN PELAKU TINDAK PIDANA KEJAHATAN SEKSUAL DALAM SISTEM HUKUM PIDANA INDONESIA."

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

i

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK SEBAGAI KORBAN

DAN PELAKU TINDAK PIDANA KEJAHATAN SEKSUAL DALAM

SISTEM HUKUM PIDANA INDONESIA

Penulisan Hukum

( Skripsi )

Disusun dan Diajukan untuk

Melengkapi Syarat-Syarat Guna Memperoleh Derajat Sarjana S1

Dalam Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret

Oleh :

ARDI ALVIANTO PRIHANDOYO

NIM. E0010045

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(2)

ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Penulisan Hukum (Skripsi)

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK SEBAGAI KORBAN

DAN PELAKU TINDAK PIDANA KEJAHATAN SEKSUAL DALAM

SISTEM HUKUM PIDANA INDONESIA

Oleh :

ARDI ALVIANTO PRIHANDOYO

NIM. E0010045

Disetujui untuk dipertahankan di hadapan Dewan Penguji Penulisan Hukum

(Skripsi) Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta

Surakarta, 17 November 2014

Pembimbing I Pembimbing II

Prof. Dr. SUPANTO, S.H, M.HUM SUBEKTI S.H, M.H

(3)
(4)

iv

PERNYATAAN

Nama : Ardi Alvianto Prihandoyo

NIM : E0010045

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penulisan hukum (skripsi) berjudul PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK SEBAGAI KORBAN

DAN PELAKU TINDAK PIDANA KEJAHATAN SEKSUAL DALAM

SISTEM HUKUM PIDANA INDONESIA adalah betul-betul karya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya dalam penulisan hukum (skripsi) ini diberi tanda citasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan penulisan hukum (skripsi) dan gelar yang saya peroleh dari penulisan hukum (skripsi) ini.

Surakarta, 17 November 2014

Yang membuat pernyataan

(5)

v ABSTRAK

ARDI ALVIANTO PRIHANDOYO. E0010045, 2014. PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK SEBAGAI KORBAN DAN PELAKU TINDAK PIDANA KEJAHATAN SEKSUAL DALAM SISTEM HUKUM PIDANA INDONESIA. Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlindungan hukum terhadap anak yang menjadi korban maupun anak sebagai pelaku tindak pidana kejahatan seksual, serta untuk mengetahui bagaimana bentuk-bentuk tindak pidana yang termasuk kejahatan seksual berdasarkan Sistem Hukum Pidana Indonesia. Hal ini dilatarbelakangi oleh meningkatnya fenomena kasus kejahatan seksual anak di Indonesia dan pentingnya memberikan perlindungan kepada anak.

Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif dengan sifat preskriptif dan terapan untuk menemukan aturan hukum, prinsip-prinsip hukum, maupun doktrin-doktrin hukum terkait isu hukum mengenai perlindungan hukum terhadap anak yang menjadi korban tindak pidana maupun anak sebagai pelaku tindak pidana. Pendekatan yang digunakan oleh penulis untuk menelaah isu hukum ini adalah pendekatan Perundang-Undangan dan dengan cara studi kasus. Adapun untuk memecahkan isu hukum digunakan jenis bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder sebagai bahan pengkajian dengan teknik pengumpulan bahan hukum studi dokumen atau bahan pustaka baik dari media cetak maupun elektronik, selanjutnya bahan hukum tersebut dianalisis dengan teknik analisis deduktif.

Hasil penelitian dan pembahasan menunjukan bahwa tindak pidana yang termasuk kejahatan seksual yang dapat terjadi terhadap anak adalah perkosaan, pencabulan, dan eksploitasi seksual. Indonesia sudah memiliki dasar hukum untuk memberikan perlindungan terhadap anak yang berhadapan dengan hukum yang dituangkan dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1997 tentang Pengadilan Anak, namun Undang-Undang tentang Pengadilan Anak dinilai sudah tidak sesuai lagi dengan kebutuhan hukum dalam masyarakat dan belum secara komprehensif memberikan perlindungan khusus kepada anak yang berhadapan dengan hukum. Sehingga pada 2012 telah diundangkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak yang mulai berlaku sejak 31 Juli 2014. Undang-Undang baru ini bertujuan agar dapat terwujud peradilan yang benar-benar menjamin perlindungan kepentingan terbaik terhadap anak yang berhadapan dengan hukum dengan mewujudkan keadilan restoratif.

(6)

vi ABSTRACT

ARDI ALVIANTO PRIHANDOYO. E0010045, 2014. LEGAL PROTECTION FOR CHILD AS VICTIMS AND CHILD AS CRIMINALS OF SEXUAL OFFENSE IN INDONESIAN CRIMINAL LAW SYSTEM. Faculty of Law, University of Sebelas Maret Surakarta.

The purpose of this research is to find out the legal protection for child as victims and child as criminals of sexual offense, it's also explain about the forms of criminal offenses which it known as the part of sexual abuse based on Indonesian Criminal Law System. An increasing phenomenon of sexual crime actions against children in Indonesia and the importance of providing protection for children is background of this legal research.

This research uses a normative method with the prescriptive characteristics applied to find the rule of law, the principles of law, and the doctrines of law related with legal issues about the legal protection for child as victims and child as criminals. Using regulatory approach and case study to examine the legal issues are the approach used by the authors. To solve the legal issues the authors used primary and secondary legal materials as a material assessment by studying collection of legal materials documents or a library materials from printed or from electronic media, then those legal materials were analyzed using deductive analysis techniques.

The result of the research concluded that the forms of criminal offenses which it known as the part of sexual abuse against children are rape, molestation, and sexual exploitation. Indonesia already had a legal foundation to provide protection for children in conflict with the law as existed in the Law Number 23 of 2002 on Child Protection and Law Number 3 of 1997 on Juvenile Justice, but the Law on these Juvenile Justice considered not to be suitable again with law society and not comprehensively provide special protection for children in conflict with the law. Therefore in 2012 Indonesian Goverment announced Law Number 11 of 2012 on Juvenile Justice System and will be valid at 31 July 2014. The purpose of this new Law is to bring into reality a justice system which it can giving the best interest for children and guarantee the real protection for children in conflict with the law by applying Restorative Justice System.

(7)

vii MOTTO

“Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah selesai (dari segala urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain. Dan

hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap”. (QS. Al Insyirah: 5-8)

“Success is always Accompanied with failure, nothing is impossible and anything

(8)

viii

PERSEMBAHAN

Saya persembahkan skripsi ini untuk :

 Kedua orang tuaku Bapak Rudiyono dan Ibu Ari Koeshandiah.  Adik perempuanku Diva Noorfaizah Rahmadhani.

 Kakek dan Nenek yang memberikan perhatian.

 Saudara-saudara yang memberikan saran dan masukan.  Desanti Arumingtyas Dyaningrat yang sudah mendukung.

(9)

ix

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Warahmatullah Wabarokatuh

Dengan mengucap syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat, Hidayah dan Innayah-Nya sehingga penulisan skripsi ini terselesaikan dengan baik.

Skripsi ini yang berjudul “PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP

ANAK SEBAGAI KORBAN DAN PELAKU TINDAK PIDANA

KEJAHATAN SEKSUAL DALAM SISTEM HUKUM PIDANA

INDONESIA” diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penulisan skripsi ini dapat terwujud atas bantuan dan kerjasama berbagai pihak, untuk itu penghargaan yang setinggi-tingginya dan terima kasih yang sebesar-besarnya penulis sampaikan kepada yang terhormat :

1. Prof. Dr. Hartiwiningsih, S.H., M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret

2. Prof. Dr. Supanto, S.H, M.Hum selaku Pembimbing I dan Subekti S.H, M.H selaku Pembimbing II penulisan skripsi ini yang telah menyediakan waktu dan pikirannya untuk memberikan bimbingannya serta terima kasih untuk segala arahan dan masukan bagi tersusunnya skripsi ini dengan baik. 3. Prof. Dr. Adi Sulistiyono, S.H.,M.H, selaku pembimbing akademis, atas

bimbingannya selama penulis menimba ilmu di Fakultas Hukum UNS. 4. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum UNS yang telah memberikan

bimbingan dan ilmu pengetahuan serta membuat penulis menjadi mengerti mengenai seluk beluk ilmu hukum.

5. Teman-teman serta seluruh keluarga besar Fakultas Hukum UNS yang tidak dapat disebutkan satu-persatu.

(10)

x

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, baik dari sudut ilmiah, kelengkapan maupun pengungkapan tata bahasa. Untuk itu dengan dengan segala kerendahan hati, sangat diharapkan saran dan kritikan yang konstruktif dari semua pihak demi kesempurnaan penulisan ini.

(11)

xi DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ... ii

HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI ... iii

HALAMAN PERNYATAAN ... iv

ABSTRAK ... v

ABSTRACT ... vi

MOTTO ... vii

PERSEMBAHAN ... viii

KATA PENGANTAR ... ix

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR TABEL DAN GAMBAR ... xiv

BAB I. PENDAHULUAN A.Latar Belakang Masalah... ... 1

B.Rumusan Masalah... ... 4

C.Tujuan Penelitian... ... 5

D.Manfaat Penelitian... ... 6

E. Metode Penelitian... ... 6

F. Sistematika Penulisan Hukum... ... 11

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA A.Kerangka Teori ... ... 14

1. Tindakan Khusus Terhadap Anak ... 14

a. Pengertian Anak ... 14

b. Hak-Hak Anak ... 16

2. Kenakalan Anak Sebagai Perbuatan Penyimpangan ... 18

a. Pengertian Kenakalan Anak ... 18

(12)

xii

c. Penyebab Terjadinya Kenakalan Anak ... 20

3. Anak Sebagai Korban Kejahatan ... 23

a. Pengertian Viktimologi ... 23

b. Manfaat Viktimologi ... 24

c. Anak Rentan Menjadi Korban Kejahatan ... 25

4. Pornografi dan Kejahatan Seksual ... 26

a. Pengertian Pornografi … ... 26

b. Bentuk-Bentuk Pornografi ... 27

c. Pornografi Sebagai Penyebab Kejahatan Seksual ... 27

5. Perlindungan Terhadap Anak Dari Kekerasan ... 29

a. Bentuk-Bentuk Kekerasan Terhadap Anak ... 29

b. Perlindungan Anak ... 31

c. Perlindungan Hukum terhadap Anak ... 33

1) Hak Anak sebagai Korban Tindak Pidana ... 34

2) Hak Anak sebagai Pelaku Tindak Pidana ... 38

6. Asas-Asas dalam Peradilan Anak ... 39

B.Kerangka Pemikiran ... 45

BAB III. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Bentuk-Bentuk Tindak Pidana yang termasuk sebagai Kejahatan Seksual terhadap Anak dalam Sistem Hukum Pidana di Indonesia ……… 47

B. Bentuk-Bentuk Perlindungan Hukum terhadap Anak sebagai Korban dan Pelaku Tindak Pidana yang termasuk Kejahatan Seksual dalam Putusan Pengadilan ... 61

1. Hak-hak Anak sebagai korban Tindak Pidana yang termasuk Kejahatan Seksual ... 61

(13)

xiii

3. Analisis Hak-Hak Anak sebagai Korban dan Pelaku Tindak Pidana yang termasuk Kejahatan Seksual

dalam Putusan Pengadilan ... 79

BAB IV. PENUTUP

A.Simpulan ... 100 B.Saran ... 101

(14)

xiv

DAFTAR TABEL

Referensi

Dokumen terkait

Kondisi sampah disekitar lingkungan responden meliputi banyaknya sampah yang berserakan, banyaknya lalat di sekitar tumpukan sampah, banyaknya tikus berkeliaran, banyaknya

Dengan demikian maka menjaga kebersihan pesantren merupakan hal yang sangat penting dan sebagai upaya hidup sehat sekaligus penanaman karakter peduli terhadap lingkungan

The objective is to combine the benefits of case study method of teaching with online discussion forum to enhance the quality of learning while making this an assessment component

Sehingga dapat disimpulkan bahwa secara umum konsep pengawasan internal yang diamanahkan dalam Peraturan Pemerintah tersebut telah sesuai dengan apa yang diinginkan

Jakarta, March 23, 2008 – PT Indosat Tbk (“Indosat”) announced today that Moody's Investors Service (Moody’s), Standard & Poor's Ratings Services (Standard & Poor’s)

• Usaha-usaha yang dilakukan sejak lahir sampai dewasa tersebut mengindikasikan bahwa mereka telah melakukan sebuah proses yaitu proses pendidikan, dari cara yang sangat

Dan membuat VOD dengan memasukkannya ke dalam aplikasi E-learning yang berbasis php MySQL, baik untuk live unicast maupun on -demand streaming. Sehingga informasi yang membutuhkan

Dalam menyelesaikan masalah ini Linier programming menggunakan model matematis, caranya adalah dengan menggunakan tabel keputusan agar didapat jumlah barang yang diproses dan