IDENTIFIKASI MIKROORGANISME PENYEBAB KEMASAMAN
NIRA DARI TANAMAN AREN (Arenga pinnata Merr.)
IDENTIFICATION OF MICROORGANISMS CAUSING SAP
ACIDITY ON PALM SUGAR (Arenga pinnata Merr.)
Oleh:
KURNIAWAN ANDRIANTO
512009003
SKRIPSI
Diajukan kepada Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian dan Bisnis
guna memenuhi sebagian dari persyaratan untuk mencapai gelar Sarjana
Pertanian
Program Studi Agroteknologi
FAKULTAS PERTANIAN DAN BISNIS UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
IDENTIFIKASI MIKROORGANISME PENYEBAB KEMASAMAN
NIRA DARI TANAMAN AREN
(Arenga pinnata
Merr.)
IDENTIFICATION OF MICROORGANISMS CAUSING SAP
ACIDITY ON PALM SUGAR
(Arenga pinnata
Merr.
)
Oleh :
512009003
KURNIAWAN ANDRIANTO
SKRIPSI
Diajukan kepada Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian dan
Bisnis guna memenuhi sebagian dari persyaratan untuk mencapai gelar
Sarjana Pertanian
Disetujui oleh,
Pembimbing I Pembimbing II
Dr. Ir. Nugraheni Widyawati, M.P. Dr. Ir. Yohanes Hendro Agus, M.Sc.
Disahkan oleh,
Dekan Fakultas Pertanian dan Bisnis
Prof. Dr. Ir. Sony Heru Priyanto, M.M
FAKULTAS PERTANIAN DAN BISNIS
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Kurniawan Andrianto
NIM : 512009003
Program Studi : Agroteknologi
Fakultas : Pertanian dan Bisnis, Universitas Kristen Satya Wacana
menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi dengan judul:
IDENTIFIKASI MIKROORGANISME PENYEBAB KEMASAMAN NIRA
DARI TANAMAN AREN(Arenga pinnata Merr.)
yang dibimbing oleh:
1. Dr. Ir. Nugraheni Widyawati, M.P.
2. Dr. Ir. Yohanes Hendro Agus, M.Sc.
adalah benar-benar hasil karya saya.
Di dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan dan
gagasan orang lain yang saya ambil dengan cara menyadur atau meniru dalam
bentuk rangkaian kalimat atau gambar serta simbol yang saya akui seolah-olah
sebagai karya saya sendiri tanpa memberikan pengakuan pada penulis atas sumber
aslinya. Bila saya terbukti melakukan plagiarisme, menyadur dan meniru tulisan
dan gagasan orang lain yang saya akui sebagai karya saya maka saya bersedia
dituntut secara hukum yang berlaku di Indonesia dan bersedia melepaskan gelar
kesarjanaan saya.
Salatiga,
Yang memberi pernyataan
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI SKRIPSI
UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai sivitas akademika Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Kurniawan Andrianto NIM : 512009003
Program Studi : Agroekoteknologi Fakultas : Pertanian dan Bisnis Jenis Karya : Skripsi
demi mengembangkan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada UKSW: hak bebas royalti non-eksklusif (non-exclusive royalty free right) atas skripsi saya berjudul:
IDENTIFIKASI MIKROORGANISME PENYEBAB KEMASAMAN NIRA DARI TANAMAN AREN(Arenga pinnata Merr.)
beserta perangkat yang ada (jika perlu).
Dengan hak bebas royalti non-eksklusif ini, UKSW berhak menyimpan, mengalihmedia/mengalihformatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data, merawat, dan mempublikasikan skripsi saya, selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di : Salatiga Pada tanggal :
Yang menyatakan,
Kurniawan Andrianto
Disetujui oleh:
Pembimbing I Pembimbing II
ABSTRAK
Kurniawan Andrianto (512009003)
Pembimbing: Dr. Ir. Nugraheni Widyawati, M.P. dan Dr. Ir. Yohanes Hendro Agus, M.Sc.
IDENTIFIKASI MIKROORGANISME PENYEBAB KEMASAMAN NIRA DARI TANAMAN AREN(Arenga pinnata Merr.)
IDENTIFICATION OF MICROORGANISMS CAUSING SAP ACIDITY ON PALM SUGAR (Arenga pinnata Merr.)
Skripsi, 2014, 22 halaman
Penelitian identifikasi mikroorganisme penyebab kemasaman pada nira Aren ini dilaksanakan di laboratorium Fisiologi Tanaman Fakultas Pertanian dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga dengan pengambilan sampel nira Aren dari desa Tegaron, kecamatan Banyubiru, kabupaten Semarang. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi mikroorganisme penyebab kemasaman. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan lima sampel nira Aren. Pengamatan secara langsung sel mikroorganisme yang terdapat pada nira Aren dengan menggunakan mikroskop setiap 1, 2, 3, 6 dan 12 jam setelah pengambilan sampel. Pengamatan selanjutnya adalah pengukuran pH nira Aren, pengukuran kekeruhan nira Aren dan penghitungan jumlah mikroorganisme. Pembiakkan pada media (Potatoes Dextrose Agar, Nutrient Agar, Yeast Pepton D-glucose, dan Acetobacter Agar), pengamatan bentuk koloni dan pengamatan sel mikroorganisme dari biakan murni. Masing-masing sampel diulang sebanyak tiga kali. Dari hasil identifikasi terlihat bahwa mikroorganisme penyebab kemasaman nira Aren adalah Saccharomyces cereviceae. Penurunan pH nira Aren menyebabkan terjadinya kemasaman pada nira Aren. Nira Aren memiliki banyak kandungan glukosa, sehingga sangat baik untuk pertumbuhan mikroorganisme. Saccharomyces cereviceae merombak glukosa menjadi etanol dan karbondioksida. Gas karbondioksida bercampur dengan air membentuk asam karbonat sehingga menurunkan pH dari nira Aren. Identifikasi didasarkan pada ciri-ciri morfologi dari mikroorganisme yang tumbuh pada media biakan.
Kata kunci : Nira Aren, Saccharomyces cereviceae, pH
Disetujui oleh:
Pembimbing I Pembimbing II
ABSTRACT
Kurniawan Andrianto (512009003)
Supervisors : Dr. Ir. Nugraheni Widyawati, M.P. and Dr. Ir. Yohanes Hendro Agus, M.Sc.
IDENTIFIKASI MIKROORGANISME PENYEBAB KEMASAMAN NIRA DARI TANAMAN AREN(Arenga pinnata Merr.)
IDENTIFICATION OF MICROORGANISMS CAUSING SAP ACIDITY ON PALM SUGAR (Arenga pinnata Merr.)
Thesis, 2014, 22 pages
Research on identification of microorganisms which caused acidity on palm sap was conducted at Plant Physiology Laboratory of Agriculture and Business Faculty, Satya Wacana Christian University, Salatiga. Palm sap samples were
taken from Tegaron village, Banyubiru subdistrict, Semarang regency. The purpose of this study was to identify the microorganisms causing acidity on
palm sugar sap. This study was a descriptive research using five samples of palm sugar sap. The presence of microorganisms in the palm sap was observed under microscopes in 1, 2, 3, 6, 12 hours after samples collection. Along with this, sap turbydity and pH were measured. Using the image resulted from microscopic observation, the number of microorganisms in the sap was counted. Microorganisms contained in the palm sugar sap were then cultured in four different cultural media, i.e.: Potatoes Dextrose Agar, Nutrient Agar, Yeast Pepton D-glucose, and Acetobacter Agar. The purpose of culturing the microorganisms was to observe microorganism colonies and cell morphologies of the purified culture. Each sample was replicated three times. Identification was carried out based on morphological character of the microorganisms growing on cultural media. Result of identification showed that microorganism which caused palm sap acidity was Saccharomyces cereviceae. Palm sap contained of glucose. This supports microorganisms growth. Saccharomyces cereviceae decomposes glucose into ethanol and CO2 gas. This CO2 gas reacted with water to become
carbonate acid which decrease the pH of palm sap. Keywords : Palm sap, Saccharomyces cereviceae, pH
Approved by:
Supervisor I Supervisor II
KATA PENGANTAR
Penulis mengucapkan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan terima
kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah memberikan
dorongan dan bantuan kepada penulis baik secara langsung maupun tidak
langsung dalam menyelesaikan skripsi ini, yaitu:
1. Bapak Prof. Dr. Ir. Sony H. Priyanto M.M. selaku Dekan Fakultas Pertanian
dan Bisnis.
2. Ibu Dr. Ir. Suprihati M.S. selaku Ketua Program Studi Agroekoteknologi.
3. Ibu Dr. Ir. Nugraheni Widyawati, M.P. dan Bapak Dr. Ir. Yohanes Hendro
Agus, M.Sc. selaku pembimbing skripsi.
4. Keluarga dan semua teman-teman di Fakultas Pertanian dan Bisnis Universitas
Kristen Satya Wacana.
5. Pihak-pihak lain yang telah membantu penulis dalam proses pelaksanakan
penelitian dan penyusunan skripsi ini yang tidak dapat saya sebutkan satu per
satu.
Semoga Tuhan selalu memberikan limpahan kasih dan berkat serta
perlindungan bagi kita semua.
Salatiga, 2015
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN PENGESAHAN ... i
LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN ... ii
LEMBAR PERNYATAAN BEBAS ROYALTI DAN PUBLIKASI ... iii
ABSTRAK ... iv
1.4. Signifikansi Penelitian ... 3
BAB II KERANGKA TEORITIS... 4
2.1. Tinjauan Pustaka ... 4
2.1.1 Tanaman Aren ... 4
2.1.2 Nira Aren dan Mikroorganisme dalam Nira ... 5
2.1.3 Gula Aren ... 6
2.2. Hipotesis penelitian ... 6
BAB III METODE PENELITIAN... 7
3.1. Waktu dan Tempat Penelitian ... 7
3.2. Metode Penelitian... 7
3.2.1 Pengambilan Sampel ... 7
3.2.2 Pengamatan Langsung ... 8
3.2.3 Pembuatan Media Biakkan ... 8
3.2.4 Pembiakkan Mikroorganisme ... 8
3.2.6 Perhitungan Jumlah Sel Mikroorganisme ... 10
3.2.7 Korelasi ... 11
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 12
4.1 Pengamatan Nira Aren Secara Langsung ... 12
4.2 Pengamatan Setelah Pembiakan Pada Media ... 16
4.3 Identifikasi Mikroorganisme Penyebab Kemasaman Nira Aren ... 18
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 20
DAFTAR PUSTAKA ... 21
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 3.1 Persiapan Preparat Pengamatan ... 8
Gambar 3.2 Model Cawan Gores... ... 9
Gambar 3.3 Bentuk-Bentuk Permukaan Koloni pada Media... 10
Gambar 4.1 Hasil Pengamatan Preparat Nira Aren Secara Langsung A:1 jam,
B:2 jam, C:3 jam, D: 6 jam dan E: 12 jam Setelah Pengambilan
Sampel Nira Aren. ... 12
Gambar 4.2 Kurva Hubungan Antara Jarak Waktu Pengambilan Sampel (1, 2, 3,
6 dan 12 jam) dan pH Sampel Nira Aren. Sampel 1, Sampel 2,
Sampel 3, Sampel 4, Sampel 5 ... 15
Gambar 4.3 Hasil Pengamatan Mikroorganisme yang Tumbuh pada Cawan Petri
A: media PDA, B: media NA, C: media YPD dan D: media AA ... 17
Gambar 4.4 Hasil Pengamatan Preparat Mikroorganisme yang Diambil dari
Media Biakan Murni A: media PDA B: media NA C: media YPD
D:media AA.... ... 17
Gambar 4.5 Grafik Pertumbuhan Saccharomyces cereviceae (Elevri, 2006) ... 18
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 4.1 Hasil Penghitungan Jumlah Mikroorganisme yang Terdapat dalam
satu Liter Nira Aren setelah Beberapa Jam Pengambilan Sampel ... 13
Tabel 4.2 Pengukuran Kekeruhan Nira Aren dengan Menggunakan
Spektrofotometer Skala Formazin Turbidity Unit (FTU)... 14
Tabel 4.3 Korelasi dari Data pH, Kekeruhan Nira Aren dan Jumlah
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Komposisi media biakkan ... 23
Lampiran 2 Pengamatan sampel 1 nira Aren secara langsung setelah 1 Jam ... 24
Lampiran 3 Pengamatan sampel 1 nira Aren secara langsung setelah 2 Jam ... 25
Lampiran 4 Pengamatan sampel 1 nira Aren secara langsung setelah 3 Jam ... 26
Lampiran 5 Pengamatan sampel 1 nira Aren secara langsung setelah 6 Jam ... 27
Lampiran 6 Pengamatan sampel 1 nira Aren secara langsung setelah 12 Jam ... 28
Lampiran 7 Pengamatan sampel 2 nira Aren secara langsung setelah 1 Jam ... 29
Lampiran 8 Pengamatan sampel 2 nira Aren secara langsung setelah 2 Jam ... 30
Lampiran 9 Pengamatan sampel 2 nira Aren secara langsung setelah 3 Jam ... 31
Lampiran 10 Pengamatan sampel 2 nira Aren secara langsung setelah 6 Jam ... 32
Lampiran 11 Pengamatan sampel 2 nira Aren secara langsung setelah 12 Jam ... 33
Lampiran 12 Pengamatan sampel 3 nira Aren secara langsung setelah 1 Jam ... 34
Lampiran 13 Pengamatan sampel 3 nira Aren secara langsung setelah 2 Jam ... 35
Lampiran 14 Pengamatan sampel 3 nira Aren secara langsung setelah 3 Jam ... 36
Lampiran 15 Pengamatan sampel 3 nira Aren secara langsung setelah 6 Jam ... 37
Lampiran 16 Pengamatan sampel 3 nira Aren secara langsung setelah 12 Jam ... 38
Lampiran 17 Pengamatan sampel 4 nira Aren secara langsung setelah 1 Jam ... 39
Lampiran 18 Pengamatan sampel 4 nira Aren secara langsung setelah 2 Jam ... 40
Lampiran 19 Pengamatan sampel 4 nira Aren secara langsung Setelah 3 Jam ... 41
Lampiran 20 Pengamatan sampel 4 nira Aren secara langsung Setelah 6 Jam ... 42
Lampiran 21 Pengamatan sampel 4 nira Aren secara langsung Setelah 12 Jam ... 43
Lampiran 22 Pengamatan sampel 5 nira Aren secara langsung Setelah 1 Jam ... 44
Lampiran 23 Pengamatan sampel 5 nira Aren secara langsung Setelah 2 Jam ... 45
Lampiran 24 Pengamatan sampel 5 nira Aren secara langsung Setelah 3 Jam ... 46
Lampiran 25 Pengamatan sampel 5 nira Aren secara langsung Setelah 6 Jam ... 47
Lampiran 26 Pengamatan sampel 5 nira Aren secara langsung Setelah 12 Jam ... 48
Lampiran 27 Media YPD sampel 1 ... 49
Lampiran 28 Media AA sampel 1 ... 50
Lampiran 29 Media PDA sampel 1 ... 51
Lampiran 31 Media YPD sampel 2 ... 53
Lampiran 32 Media AA sampel 2 ... 54
Lampiran 33 Media PDA sampel 2 ... 55
Lampiran 34 Media NA sampel 2 ... 56
Lampiran 35 Media YPD sampel 3 ... 57
Lampiran 36 Media AA sampel 3 ... 58
Lampiran 37 Media PDA sampel 3 ... 59
Lampiran 38 Media NA sampel 3 ... 60
Lampiran 39 Media YPD sampel 4 ... 61
Lampiran 40 Media AA sampel 4 ... 62
Lampiran 41 Media PDA sampel 4 ... 63
Lampiran 42 Media NA sampel 4 ... 64
Lampiran 43 Media YPD sampel 5 ... 65
Lampiran 44 Media AA sampel 5 ... 66
Lampiran 45 Media PDA sampel 5 ... 67
Lampiran 46 Media NA sampel 5 ... 68
Lampiran 47 Koloni media AA 1 sampel 1 ... 69
Lampiran 48 Koloni media AA 2 sampel 1 ... 70
Lampiran 49 Koloni media AA 3 sampel 1 ... 71
Lampiran 50 Koloni media YPD 1 sampel 1 ... 72
Lampiran 51 Koloni media YPD 2 sampel 1 ... 73
Lampiran 52 Koloni media YPD 3 sampel 1 ... 74
Lampiran 53 Koloni media PDA 1 sampel 1 ... 75
Lampiran 54 Koloni media PDA 2 sampel 1 ... 76
Lampiran 55 Koloni media PDA 3 sampel 1 ... 77
Lampiran 56 Koloni media NA 1 sampel 1 ... 78
Lampiran 57 Koloni media NA 2 sampel 1 ... 79
Lampiran 58 Koloni media NA 3 sampel 1 ... 80
Lampiran 59 Koloni media AA 1 sampel 2 ... 81
Lampiran 60 Koloni media AA 2 sampel 2 ... 82
Lampiran 61 Koloni media AA 3 sampel 2 ... 83
Lampiran 63 Koloni media YPD 2 sampel 2 ... 85
Lampiran 64 Koloni media YPD 3 sampel 2 ... 86
Lampiran 65 Koloni media PDA 1 sampel 2 ... 87
Lampiran 66 Koloni media PDA 2 sampel 2 ... 88
Lampiran 67 Koloni media PDA 3 sampel 2 ... 89
Lampiran 68 Koloni media NA 1 sampel 2 ... 90
Lampiran 69 Koloni media NA 2 sampel 2 ... 91
Lampiran 70 Koloni media NA 3 sampel 2 ... 92
Lampiran 71 Koloni media AA 1 sampel 3 ... 93
Lampiran 72 Koloni media AA 2 sampel 3 ... 94
Lampiran 73 Koloni media AA 3 sampel 3 ... 95
Lampiran 74 Koloni media YPD 1 sampel 3 ... 96
Lampiran 75 Koloni media YPD 2 sampel 3 ... 97
Lampiran 76 Koloni media YPD 3 sampel 3 ... 98
Lampiran 77 Koloni media PDA 1 sampel 3 ... 99
Lampiran 78 Koloni media PDA 2 sampel 3 ... 100
Lampiran 79 Koloni media PDA 3 sampel 3 ... 101
Lampiran 80 Koloni media NA 1 sampel 3 ... 102
Lampiran 81 Koloni media NA 2 sampel 3 ... 103
Lampiran 82 Koloni media NA 3 sampel 3 ... 104
Lampiran 83 Koloni media AA 1 sampel 4 ... 105
Lampiran 84 Koloni media AA 2 sampel 4 ... 106
Lampiran 85 Koloni media AA 3 sampel 4 ... 107
Lampiran 86 Koloni media YPD 1 sampel 4 ... 108
Lampiran 87 Koloni media YPD 2 sampel 4 ... 109
Lampiran 88 Koloni media YPD 3 sampel 4 ... 110
Lampiran 89 Koloni media PDA 1 sampel 4 ... 111
Lampiran 90 Koloni media PDA 2 sampel 4 ... 112
Lampiran 91 Koloni media PDA 3 sampel 4 ... 113
Lampiran 92 Koloni media NA 1 sampel 4 ... 114
Lampiran 93 Koloni media NA 2 sampel 4 ... 115
Lampiran 95 Koloni media AA 1 sampel 5 ... 117
Lampiran 96 Koloni media AA 2 sampel 5 ... 118
Lampiran 97 Koloni media AA 3 sampel 5 ... 119
Lampiran 98 Koloni media YPD 1 sampel 5 ... 120
Lampiran 99 Koloni media YPD 2 sampel 5 ... 121
Lampiran 100 Koloni media YPD 3 sampel 5 ... 122
Lampiran 101 Koloni media PDA 1 sampel 5 ... 123
Lampiran 102 Koloni media PDA 2 sampel 5 ... 124
Lampiran 103 Koloni media PDA 3 sampel 5 ... 125
Lampiran 104 Koloni media NA 1 sampel 5 ... 126
Lampiran 105 Koloni media NA 2 sampel 5 ... 127
Lampiran 106 Koloni media NA 3 sampel 5 ... 128
Lampiran 107 Pengamatan bentuk koloni media biakan sampel 1 ... 129
Lampiran 108 Pengamatan bentuk koloni media biakan sampel 2 ... 130
Lampiran 109 Pengamatan bentuk koloni media biakan sampel 3 ... 131
Lampiran 110 Pengamatan bentuk koloni media biakan sampel 4 ... 132