Medan, 26 Nopember 2004
Kepada Yth. :
Ketua Kelas I/A, I/B dan I/C
PPS-USU Program Magister Kenotariatan di
Medan
Sesuai dengan kebijakan yang ditentukan oleh Team Teaching dalam mata Kuliah Hukum Keluarga dan Harta Benda Perkawinan, dengan ini diberitahukan bahwa kepada setiap mahasiswa Semester-I diwajibkan membuat makalah pengganti mid-semester dengan judul seperti yang ditentukan dalam lampiran surat ini.
Sesudah melakukan inventarisasi terhadap mahasiswa yang aktif kuliah di Semester-I, diperoleh data sebagai berikut :
1. Kelas I-A aktif sebanyak 27 mahasiswa 2. Kelas I-B aktif sebanyak 26 mahasiswa, dan 3. Kelas I-C aktif sebanyak 27 mahasiswa + --- Jumlah yang aktif 80 orang
Untuk memudahkan penentuan judul tulisan bagi tiap mahasiswa, maka pembagiannya ditentukan sebagai berikut :
1. untuk mahasiswa yang terdaftar di kelas I-A, diwajibkan mengerjakan tugas dengan judul nomor 1 s/d 27, berturut-turut menurut urutan Daftar Hadir Kelas (mahasiswa yang terdaftar dalam daftar hadir dengan nomor urut 1 wajib mengerjakan judul dengan nomor urut 1 dst)
2. untuk mahasiswa yang terdaftar di Kelas I-B, diwajibkan mengerjakan tugas dengan judul nomor 28 s/d 53, berturut-turut menurut urutan Daftar Hadir Kelas (mahasiswa yang terdaftar dalam daftar hadir dengan nomor urut 1 wajib mengerjakan judul dengan nomor urut 28 dst), dan
3. untuk mahasiswa yang terdaftar di Kelas I-C, diwajibkan mengerjakan tugas dengan judul nomor 54 s/d 80, berturut-turut menurut urutan Daftar Hadir Kelas (mahasiswa yang terdaftar dalam daftar hadir dengan nomor urut 1 wajib mengerjakan judul dengan nomor urut 54 dst)
Tugas diketik dua spasi dalam kertas kwarto minimal 20 lembar dan sudah harus selesai dalam waktu 1 (satu) minggu sejak judul diterima oleh mahasiswa dan dikumpulkan melalui Ketua Kelasnya masing-masing untuk selanjutnya diserahkan kepada Dosen Pengasuh.
Demikian untuk dimaklumi dan diindahkan sebagaimana mestinya. a/n Team Teaching,
BEBERAPA JUDUL TULISAN MAHASISWA PASCASARJANA MAGISTER KENOTARIATAN
1. Penggunaan nama bagi manusia 2. Penggunanaan nama bagi korporasi
3. Penggantian nama bagi subjek hukum manusia 4. Penggantian nama bagi subjek hukum korporasi
5. Akta Catatan Sipil : relevansinya dengan status seseorang menurut Hukum Indonesia 6. Akta Catatan Sipil : pengaruh Otonomi Daerah
7. Subjek hukum : kaitannya dengan akta Notaris 8. Anak dalam kandungan sebagai pendukung hak
9. Anak dalam kandungan : kemungkinan membebaninya kewajiban hukum 10.Perkumpulan sebagai subjek-hukum
11.Yayasan sebagai subjek-hukum
12.Perkumpulan Gereja sebagai subjek-hukum 13.Perjan sebagai subjek-hukum
14.Perum sebagai subjek-hukum 15.Persero sebagai subjek-hukum 16.Wakaf dalam Islam
17.Wakaf : peranannya dalam pembangunan 18.Kajian tentang mesjid sebagai subjek hukum
19.Wakaf : peluang untuk men jadikan objek-wakaf sebagai objek perjanjian 20.Negara sebagai subjek hukum
21.Pentingnya domisili bagi subjek hukum manusia
22.Perlunya tempat kedudukan bagi subjek hukum korporasi
23.Orang yang diculik : upaya memastikan domisilinya menurut hukum
24.Terhukum yang sedang menjalani pidana penjara : kajian tentang domisilinya 25.Kartu Tanda Penduduk : perannya sebagai identitas diri subjek hukum manusia 26.Kartu Tanda Penduduk : bencana dibalik kemudahan penerbitannya
27.Kartu Tanda Penduduk : fungsinya sebagai alat penangkal kejahatan
28.Onder curatele : kemungkinan penerapannya bagi subjek hukum manusia yang tun duk kepada Hukum Adat
29.Curator Ventris bagi golongan yang tunduk kepada BW 30.Curator ventris : penerapannya bagi golongan Bumi Putra 31.Peran kurator dalam kepailitan
32.Masalah kedewasaan
33.Tinjauan tentang batas usia dewasa 18 tahun tentang kedewasaan
34.Prosedur Perkawinan menurut BW dan perbandingannya dengan UU No. 1/1974 35.Perkawinan bagi subjek hukum manusia yang berganti kelamin menurut Hukum di
Indonesia
36.Akibat hukum dari perkawinan yang dilakukan di luar wilayah Indonesia
37.Penggantian kelamin bagi subjek hukum manusia : dampaknya terhadap statusnya selaku pendukung hak dan kewajiban menurut hukum perdata
38.Tunduk suka Rela : relevansinya dalam pembangunan hukum masa kini 39.Perjanjian kawin menurut BW
41.Perjanjian kawin : tinjauan hukum bagi masyarakat yang tunduk kepada Hukum Adat 42.Akibat hukum terhadap harta benda perkawinan bagi subjek yang melakukan poli
gami pasca UU No. 1/1974
43.Harta benda perkawinan menurut BW dan pengurusannya
44.Harta benda perkawinan pasca UU No. 1/1974 dan pengurusannya 45.Harta Bersama menurut system hukum perkawinan nasional
46.Pembubaran perkawinan : akibatnya terhadap pengurusan anak dibawah umur yang dilahirkan sebagai akibat bubarnya perkawinan itu
47.Pisah Harta Kekayaan : upaya hukum menyelamatkan harta menyongsong perceraian 48.Perpisahan meja dan ranjang : pengaruhnya bagi anak yang masih dibawah umur 49.Kekuasaan orang tua : sejauh mana peran dan pengaruhnya terhadap anak-anak yang
menjadi pedagang asongan di jalanan
50.Keluarga sedarah dan semenda : pengaruhnya dalam hukum keluarga nasional 51.Perwalian : tinjauan khusus terhadap WNI yang tunduk kepada Hukum Adat 52.Perwalian menurut BW : tinjauan khusus tentang peran wali pengawas 53.Wali Pengawas : eksistensinya dalam hukum keluarga nasional
54.Wali Pengawas : perkembangan peran dan statusnya pasca UU No. 1/1974
55.Pengakuan anak : tinjauan hukum menurut BW dan perbandingannya dengan UU No. 1/1974
56.Wali Sementara : relevansinya dalam hukum keluarga nasional
57.Wali sementara : perannya dalam mempertahankan status-quo perwalian 58.Curator ventris dan wali-sementara : tugas BHP yang dapat eksis berturut-turut 59.Pengakuan anak : relevansinya dengan lahirnya UU No. 1/1974
60.Kebapakan dan keturunan anak-anak : tinjauan menurut BW dan pengaruhnya te hadap perkembangan hukum keluarga nasional
61.Kebapakan dan keturunan anak-anak : tinjauan menurut UU No. 1/1974 dan pe ngaruhnya terhadap perkembangan hukum keluarga nasional
62.Keadaan tak hadir : pengaruhnya terhadap perkawinan subjek yang bersangkutan 63.Keadaan tak hadir : prosedur pengurusan harta kekayaan bagi subjek yang tak hadir 64.Keadaan tak hadir : peluang menerapkannya bagi badan hukum melalui penemuan
hukum
65.Keadaan tak hadir : manfaatnya secara kelembagaan dalam menghadapi kredit macet yang debiturnya meninggalkan domisilinya
66.Keadaan tak hadir : manfaatnya secara kelembagaan dalam memenuhi target pe masukan penerimaan negara dari sektor pajak
67.Adopsi : tinjauan khusus bagi WNI yang tunduk kepada BW 68.Adopsi bagi WNI yang tunduk kepada Hukum Adat
69.Adopsi dalam kaitannya dengan perlindungan dan kesejahteraan anak Indonesia 70.Adopsi antar golongan : suatu tinjauan hukum menurut Hukum Indonesia 71.Adopsi antar bangsa : prosedur dan syarat-syaratnya menurut Hukum Indonesia 72.Adopsi anumerta : tinjauan menurut Hukum Adat Indonesia
73.Bayi yang diterlantarkan pasca kelahirannya : fenomena hukum keluarga nasional 74. 74. Bayi yang diterlantarkan pasca kelahirannya di Rumah Sakit : kemungkinan untuk 75. melakukan adopsi atasnya
77.Pengesahan anak menurut BW
78.Pengesahan anak ditinjau menurut UU No. 1/1974
79.Badan hukum sebagai wali anak dibawah umur : eksistensinya dalam upaya mengura ngi kenakalan anak
81.Perjanjian dengan syarat menunda : penerapannya dalam perkawinan yang terancam bubar melalui akta Notaris
82.Akta (Notaris) : perannya dalam pengakhiran hidup bersama
83.Nafkah anak pasca bubarnya perkawinan karena perceraian : upaya mencapai kepas tian hukum dengan meningkatkan peran hakim dengan akta Notaris
84.Perwalian bagi WNI yang tunduk kepada Hukum Adat : kajian khusus di wilayah hukum adat yang mengenal susunan kesanak-saudaraan yang parental
85.Perwalian bagi WNI yang tunduk kepada Hukum Adat : kajian khusus di wilayah hukum adat yang mengenal susunan kesanak-saudaraan yang patrilineal
86.Perwalian bagi WNI yang tunduk kepada Hukum Adat : kajian khusus di wilayah hukum adat yang mengenal susunan kesanak-saudaraan yang matrilineal
87.Perwalian bagi WNI yang termasuk Golongan Timur Asing bukan China
88.Dewan Perwalian : eksistensinya kini dan relevansinya dalam rencana pembangunan hukum nasional
89.Perbandingan tugas BHP menurut BW dan Baitul Mal menurut Hukum Islam : kajian tentang upaya mencari lembaga yang cocok untuk mengurus harta kekayaan pihak ketiga dalam pembangunan Sistem Hukum Nasional
90.RUU tentang BHP : kaitannya dengan eksistensi dan peranan Dewan Perwalian 91.UUJN dan RUU tentang BHP : kajian atas pelaksanaan inventarisasi boedel secara
dibawah tangan bagi kekayaan yang atasnya turut berhak anak di bawah umur
92.Laporan pembuatan surat wasiat dan pendaftaran surat wasiat di BHP : manfaat dan akibat hukumnya
93.Surat Keterangan Hak Waris : kewenangan menurut UUJN dan RUUBHP
94.Perkawinan anak-anak : kajian menurut hukum adat dan akibat hukumnya menurut UU No. 1/1974
Medan, 15 Desember 2004
Kepada Yth. :
Ketua Kelas I/A, I/B dan I/C
PPS-USU Program Magister Kenotariatan di
Medan
Berkenaan dengan surat team teaching tanggal 26 Nopember 2004 prihal penyampaian judul makalah sebagai pengganti mid-semester dalam mata kuliah Hukum Keluarga dan Harta Benda Perkawinan, dengan ini diberitahukan bahwa jadwal atau waktu yang diberikan untuk menyelesaikan tugas dimaksud sudah lama terlampaui.
Sehubungan dengan hal tersebut diminta bantuan Sdr. agar mengumpulkan tugas dimaksud dan menyerahkannya kepada team-teaching selambat-lambatnya dalam waktu 3 (tiga) hari kalender terhitung sejak tanggal surat ini.
Peserta didik yang dengan alasan apapun tidak menyerahkan tugasnya dalam jadwal tersebut atau menyerahkan tugasnya sesudah jadwal yang ditentukan dianggap tak pernah mengikuti ujian mid-semester, dengan segala risiko dan konsekwensi serta tanggung-jawabnya sendiri.
Untuk penerimaan tugas tersebut diminta perhatian Sdr. agar membuat daftar nama-nama peserta didik yang tugasnya sudah terkumpul dalam rangkap 2 (dua) dan dalam daftar itu diminta peserta didik yang bersangkutan membubuhkan tanda-tangannya. Team Teaching akan membubuhkan tanda-tangan dalam daftar dimaksud sebagai bukti bahwa tugas dimaksud sudah diterima oleh Team Teaching ada waktunya.
Demikian untuk dilaksanakan dengan penuh tanggung-jawab. a/n Team Teaching,
Syahril Sofyan SH, MKn
DAFTAR MAHASISWA YANG SUDAH MENYERAHKAN TUGAS (GROUP-A)
16/12-2004 ABINUR HAMZAH BERTRAND A HASIBUAN CHRISTIAN ORCHARD THARANON
DANA SATYAWATI ERSIDA SIMANGUNSONG
FITRIA SARI IZRI NULLIZA
JULIANTY
MUHAMMAD FADLI ARBY NANI ILKA
NESYA PURNAMANINGSIH NYAK RATNA SARI RAHMANUDDIN RANGKUTI
SUHARDI SYAFRIDA JUNIATY T. DEWI MELFI HAMID WAHDINI SYAFRINA S. TALA
YUNITA POHAN 19/12-2004 SANDRA IRANI ALVINA MASITAH CHITRA WAHYU INDRIANI
ERWIN POHAN 20/12-2004 HUSNI ADAM