• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. A DENGAN MASALAH KEPERAWATAN OKSIGENASI DI RUANG ASTER RUMAH SAKIT Prof MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO - Elib Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. A DENGAN MASALAH KEPERAWATAN OKSIGENASI DI RUANG ASTER RUMAH SAKIT Prof MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO - Elib Repository"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

i

ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. A DENGAN MASALAH KEPERAWATAN OKSIGENASI DI RUANG ASTER RUMAH SAKIT Prof

MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO

KARYA TULIS AKHIR NERS

Disusun Oleh:

JUANDI SIMARUSAN MALDI NIM: A31500855

KEPERAWATAN ANAK

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH GOMBONG

(2)

ii

HALAMAN PERNYATAAN ORISINILITAS

Karya Ilmiah Akhir Ners adalah hasil karya saya sendiri dan semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk telah saya nyatakan dengan benar

Nama : Juandi Simarusan Maldi, S. Kep NIM : A31500855

Tanda Tangan :

(3)

iii

HALAMAN BEBAS PLAGIARISME Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Juandi Simarusan Maldi, S.Kep Tempat tanggal lahir : Pengadangan, 06 Oktober 1990

Alamat : Pengadangan kec. Pringgasela kab. Lombok Timur (NTB) Nomor Telepon/HP : 085226229844

Alamat Email : juandisukses@gmail.com

Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya ilmiah saya yang berjudul “Analisis Asuhan Keperawatan Pada An. Dengan Masalah

Thermoregulasi Di Ruang Aster Rumah Sakit Umum Daerah Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto.”

Bebas dari plagiarisme dan bukan hasil karya orang lain.

Apabila dikemudian hari ditemukan seluruh atau sebagian dari karya ilmiah tersebut terdapat indikasi plagiarism, saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Demikianlah pernyataan ini dibuat dalam keadaan sadar dan tanpa unsure paksaan dari siapapun.

Dibuat di Kebumen Tanggal, 9 Agustus 2016 Pembimbing I Yang membuat pernyataan,

(4)

vi

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Sebagai civitas akademik STIKes Muhammadiyah Gombong, saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Juandi Simarusan Maldi S.Kep NIM : A31500855

Program studi : Profesi Ners

Jenis Karya : Karya Ilmiah Akhir

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada STIKes Muhammadiyah Gombong Hak Bebas Royalti Noneksklusif (Non-exlusive Royalty-Free Right) atas karya ilmiah saya yang berjudul :

ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. A DENGAN MASALAH KEPERAWATAN OKSIGENASI DI RUANG ASTER RUMAH

SAKIT Prof MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO

Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Noneksklusif ini STIKes Muhammadiyah Gombong berhak menyimpan , mengalihmedia/formatkan, mengelola dalam bentukpangkalan data, merawat dan mempublikasikan tugas akhir saya selama tetap mancantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di : Gombong,

Pada tanggal: 9 Agustus 2016 Yang menyatakan

(5)

1 BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

1 Pengkajian yang dilakukan pada ketiga pasien yang dilakukan di Rumah Sakit Prof. dr Margono Purwokerto. Proses pengkajian dari ketiga pasien tersebut didapatkan bahwa ketiga pasien tersebut sama – sama mengalami keluhan panas, mual, muntah dan sesak nafas.

2 Proses analisa data yang telah dilakukan kepada keluarga dan pasien didapatkan ketiga pasien tersebut mengalami panas, mual, muntah dan sesak nafas.

3 Diagnose keperawatan pada ketiga pasien tersebut yaitu bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan penumpukan sekresi

4 Intervensi keperawatan yang meliputi monitor TTV, auskultasi bunyi nafas, pantau adanya sianosis, beri posisi yang nyaman, pertahankan oksigenasi, kolaborasi pemberian obat bronchodilator.

5 Implementasi yang telah dilakukan adalah memonitor tekanan darah : TD - mmHg, Nadi, RR, Suhu, mengauskultasi bunyi nafas, memantau ada atau tidaknya sianosis, memberikan posisi yang nyaman (semifowler), mempertahankan oksigenasi 2L/menit, memberikan terapi bronchodilator.

(6)

2 7 Inovasi tindakan keperawatan selain posisi semi fowler untuk menangani masalah sesak nafas dan pengeluran secret adalah batuk efektif.

B. Saran

1 Bagi Rumah Sakit

 Rumah Sakit lebih meningkatkan pelayanan asuhan keperawatan khususnya pada pasien bronchopneumonia

 Meningkatkan saran dan prasarana kesehatan 2 Bagi Perawat

 Diharapkan para perawat dalam memberikan asuhan keperawatan pada pasien dengan bronchopneumonia sesuai dengan masalah yang timbul

3 Bagi Mahasiswa Keperawatan

 Diharapakan agar menambah pengetahuan tentang penykit bronchopneumonia secara umum

4 Bagi Perpus STIKes Muhammadiyah Gombong

 Diharapakan dapat memberikan refrensi yang terbarutentang penyakit bronchopneumonia.

(7)
(8)
(9)
(10)

vii

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT Yang Maha Esa yang telah memberikan dan melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya ilmiah yang berjudul “Analisis Asuhan Keperawatan pada An. A dengan masalah Keperawatan Oksigenasi di Ruang Aster Rumah Sakit Prof Margono Soekarjo Purwokerto’’. Penyusunan Karya Tulis Akhir Ners ini tidak terlepas dari dorongan dan bantuan dari pihak yang terkait. Penulis mengucapkan terimakasih banyak kepada semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan penelitian ini, yaitu kepada :

1. Isma Yuniar, M. Kep. selaku ketua program studi S1 keperawatan STIKes Muhammadiyah Gombong dan pembimbing yang selalu memberikan waktu dan ilmunya.

2. Dadi Santoso. SKM. selaku koodinator program study profesi ners 3. Wuri Utami, M. Kep. selaku pembimbing yang telah memberikan

saran dan masukan dalam penyusunan skripsi ini.

4. Miswarginingsih, S. Kep, Ns. selaku dewan penguji yang telah memberikan saran dan masukan dalam penyusunan skripsi ini. 5. Seluruh Dosen dan karyawan program studi profesi ners STIKes

Muhammadiyah Gombong yang telah membantu dalam penyusunan penelitian ini.

(11)

viii

7. Orang Tua yang selalu memberikan dukungan mental, materi, dan spritual.

8. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu, yang telah memberikan dukungan dan semangat sehingga karya ilmiah ini dapat diselesaikan.

Peneliti menyadari bahwa karya ilmiah ini masih banyak kekurangan baik dari isi maupun tulisan. Oleh sebab itu kritik dan saran dari pembaca sangat diharapkan demi kesempurnaan karya ilmiah ini. Semoga penelitian ini bermanfaat bagi kita semua, aamiin

Gombong, 09 Agustus 2016

(12)

ix PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG KTA, Agustus 2016

Juandi Simarusan Maldi1) Wuri Utami2)

ABSTRAK

ASUHAN KEPERAWATAN PEMENUHAN KEBUTUHAN OKSIGENASI PADA An. A DI RUANG ASTER RUMAH SAKIT Prof

MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO

Pendahuluan: Bronchopneumonia dapat diartikan radang paru – paru yang mengenai satu atau beberapa lobus paru – paru yang titandai dengan adanya bercak – bercak infiltrasi. Bronchopneumonia adalah infeksi atau peradangan pada jaringan paru terutama alveoli atau parenkrim yang sering terjadi pada anak – anak.

Tujuan: Tujuan umum penulisan karya ilmiah yaitu untuk memberikan gambaran tentang asuhan keperawatan dengan masalah pemenuhan kebutuhan oksigenasi ketidakefektifan bersihan jalan nafas pada pasien bronchopneumonia.

Hasil: Masalah keperawatan yang muncul adalah ketidakefektifan bersihan jalan nafas berhubungan dengan secret dalam jumlah berlebih, ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan factor biologis, dan ansietas berhubungan dengan perubahan lingkungan (Hospitalisasi). Intervensi dan implementasi yang sudah dilakukan dalam masalah keperawatan yang pertama berupa memberikan posisi semi fowler.

Kesimpulan: Evaluasi selama 2 hari pasen masih belum mampu mengeluarkan secret, sehingga posisi semi fowler masih dilakukan. Pemberian posisi semi fowler telah digunakan secara luas untuk mengobati penyakit saluran nafas.

(13)

x PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG KTA, Agustus 2016

Juandi Simarusan Maldi1) Wuri Utami2)

ABSTRACT

Pediatric Care Of Oxygenation Need Fulfillment To A Inaster Word Room Regional Hospital Prof Margono Soekarjo Purwokerto

Background: Bronkhopneumonia means inflammation of the laung of one or more lung lobes on the mark with blotches of infiltrasi. Bronkhopneumonia is infection or inflammation in the lung tissue, especially the alveoli pr parenchyma which often occurs in children.

The objektif: To give an overview about the nursing care fulfillment problems with oxygenation ineffectiveness on the patient’s breath way clearance bronchopneumonia.

Nursing Resume: The nursing problems arised in the discussion are the inefeectveness of the impurity the breath related to exces amounts of secretions, nutritional imbalances less than body requirement related to biological factors, and anxiety related to environmental change (Hospitalization). Intervention and implementation have been done in the first nursing problem in the form of providing therapy.

Conclusion: Evaluation of the patient for 2 days shot that the patient still could not able to do secretions,so the delivery of therapeutic through was still be continued. The granting of a remedy per inhalation has been widely used to treat respiratory track diseases.

(14)

xi DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

PERNYATAAN ORISINALITAS ... ii

PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT ... iii

HALAMAN PENGESAHAN ... iv

KATA PENGANTAR ... v

ABSTRAK ... vi

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... viii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang ... 1

B. Tujuan Penulisan ... 3

1. Tujuan Umum ... 3

2. Tujuan Khusus ... 3

C. Manfaat Penelitian ... 3

1. manfaat Keilmuan ... 3

2.Manfaat Aplikatif ... 3

3. Manfaat Metodelogi ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Konsep Dasar Penyakit ... 5

1. Definisi Oksigenasi ... 5

2. Tanda dan Gejala ... 9

3. Patofisiologi ... 9

(15)

xii

1. Pengkajian ... 10

2. Diagnosa Keperawatan ... 12

3. Rencana Keperawatan ... 12

BAB III LAPORAN DAN MANAGEMENT KASUS KELOLAAN A. Profil Lahan Praktik ... 15

1 Visi dan Misi Rumah Sakit ... 16

2 Gmbaran Wilayah Ruang aster ... 17

3 Jumlah Kasus (BOR) Ruangan ... 18

4 Upaya Pelayanan dan Penanganan yang dilakukan ... 18

B. Ringkasan Proses asuhan keperawatan... 19

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Analisis Karakteristik Pasien ... 39

B. Analisis masalah Keperawatan ... 39

C. Analisis Intervensi ... 40

D. Inovasi ……….. ... 40

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan ... 42

B. Saran ... 42

(16)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Pernafasan adalah proses pertukaran gas antara individu dengan lingkungan. Fungsi utama pernafasan adalah untuk memperoleh oksigen agar dapat digunakan oleh sel-sel tubuh dan mengeluarkan karbondioksida yang dihasilkan oleh sel-sel. Pada orang sehat sistem pernafasan dapat yang menyediakan kadar oksigen yang cukup untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan tetapi pada keadaan sakit tertentu, proses oksigenasi tersebut dapat terhambat sehingga dapat mengganggu pemenuhan oksigen tubuh. Kondisi tersebut antara lain gangguan pada sistem pernafasan dan kardiovaskuler, penyakit kronik, penyakit obstruksi pernafasan atas (Mubarok, 2008)

Proses pertukaran gas dipengaruhi oleh ventilasi, difusi dan transportasi. Proses ventilasi adalah proses penghantaran jumlah oksigen yang masuk dan keluar dari dan ke paru-paru, apabila pada proses ini terdapat obstruksi maka oksigen tidak dapat tersalur dengan baik dan sumbatan tersebut akan direspon jalan nafas sebagai benda asing yang menimbulkan pengeluaran mukus. (Brunner&Suddarth, 2002).

Bersihan jalan nafas tidak efektif merupakan suatu keadaan ketika seseorang individu mengalami suatu ancaman yang nyata atau potensial pada status pernafasan sehubungan dengan ketidakmampuan untuk batuk secara efektif. Hipersekresi mukosa saluran pernafasan yang menghasilkan lendir sehingga partikel-partikel kecil yang masuk bersama udara akan mudah menempel di dinding saluran pernafasan. Hal ini lama-lama akan mengakibatkan terjadi sumbatan sehingga ada udara yang menjebak di bagian distal saluran nafas, hal ini mengakibatkan individu akan berusaha lebih keras untuk mengeluarkan udara tersebut. Itulah sehingga pada fase ekspirasi yang panjang akan muncul bunyi-bunyi yang abnormal seperti mengi dan ronchi(Lynda Juall, Carpenito, 2006).

(17)

Hal ini bisa dikatakan sebagai pembunuh tercepat jika dibandingkan dengan permasalahan pada breathing dan circulation(YAGD 118, 2011).

Untuk penatalaksanaan keperawatan pada masalah bersihan jalan nafas tidak efektif antara lain adalah dengan pemberian nebulizer, pemberian kebutuhan oksigen, mengukur tanda-tanda vital, memberikan posisi yang nyaman, mengajarkan batuk efektif, pemberian input cairan baik melalui minuman maupun cairan infus, suctioning pada klien yang tidak sadar.

Salah satu penyakit yang sering terjadi pada anak yaitu pneumonia, yang merupakan penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) yang paling sering menyebabkan kematian pada bayi dan anak balita. Bakteri penyebab pneumonia paling sering adalah Streptococcus pneumonia (pneumokokus), Hemophilus influenza tipe b (Hib)

dan Staphylococcus aureus (Saureus). Berdasarkan data World Health Organization (WHO). Diperkirakan 75% pneumonia pada anak balita di negara berkembang termasuk Indonesia disebabkan oleh pneumokokus dan Hib. Di seluruh dunia setiap tahun diperkirakan terjadi lebih 2 juta kematian balita karena pneumonia (Misnadiarly, 2008).

Di Indonesia menurut Survei Kesehatan Rumah Tangga tahun 2001 kematian balita akibat pneumonia 5/1000 balita per tahun. Ini berarti bahwa pneumonia menyebabkan kematian lebih dari 100.000 balita setiap tahun atau hampir 300 balita setiap hari, atau 1 balita setiap 5 menit (Misnadiarly, 2008).

Oksigen merupakan kebutuhan dasar paling vital dalam kehidupan manusia. Tubuh bergantung pada oksigen untuk bertahan hidup. Oksigen paru secara adekuat diterima dari lingkungan ke dalam paru-paru, pembuluh darah dan jaringan. Oksigen juga diperlukan dalam proses metabolisme sel. Kekurangan oksigen akan menimbulkan dampak yang bermakna bagi tubuh, salah satu terburuknya adalah kematian(Potter dan Perry, 2005).

Berdasarkan uraian di atas penulis tertarik untuk mengangkat masalah tersebut

dalam suatu karya tulis ilmiah dengan judul “Asuhan Keperawatan Pemenuhan Kebutuhan

Oksigenasi Pada An A Di Ruang Aster Rsud Margono Purwokerto”. B. Tujuan Penulisan

a. Tujuan Umum

(18)

b. Tujuan Khusus

a. Untuk mendeskripsikan pengkajian keperawatan dengan pemenuhan kebutuhan oksigenasi pada An. A.

b. Untuk mendeskripsikan analisa data keperawatan dengan pemenuhan kebutuhan oksigenasi pada An. A

c. Untuk mendeskripsikan masalah keperawatan dengan pemenuhan kebutuhan oksigenasi pada An. A

d. Untuk mendeskripsikan intervensi keperawatan dengan pemenuhan kebutuhan oksigenasi pada An. A

e. Untuk mendeskripsikan implementasi keperawatan dengan pemenuhan kebutuhan oksigenasi pada An. A

f. Untuk mendeskripsikan evaluasi keperawatan dengan pemenuhan kebutuhan oksigenasi pada An. A

g. Untuk mendeskripsikan analisa inovasi keperawatan dengan pemenuhan kebutuhan oksigenasi pada An. A

C. Manfaat Penelitian 1. Manfaat keilmuan

Berguna sebagai Informasi dalam kepustakaan dan dapat dijadikan wacana keilmuan keperawatan khususnya tentang pemenuhan kebutuhan oksigenasi pada kasus bronkopneumonia (BRPN).

2. Manfaat Aplikatif

Diharapkan karya tulis ini dapat memberikan wawasan sekaligus sebagai ilmu pengetahuan bagi perkembangan ilmu keperawatan yang dapat disosialisasikan dikalangan institusi keperawatan dan sebagai buku bacaan bagi mahasiswa Stikes Muhammadiyah Gombong.

3. Manfaat Metodelogi

(19)
(20)

DAFTAR PUSTAKA

Alimul, Aziz dkk. (2012). Bulat Aiar Kebutuhan Dasar Manusia. Surabaya: Health Books Publishing

Ashrvill. Droske. (2002)" Nursing Care of Chiidren: Principles and practice. Philadelphia: W.B Saunders Company.

DA, Christakis dkk. (2005). Variation in Patient Diagnostic Testing and Management of Bronchiolitis Pediatric- Eur Respir J; 25:804-12.

Delvaux M, et all. (2004). Nebulized Salbutamol Administered During Sputum Induction Improves Bronchoprotection in Patients with Athsma- Thorax; 59: III-5. Dochterman, Joanne MCC loskey, Bulechek, Gloria M. (2004). Nursing Interventions Classification (4thed). Mosby : At Affiliate of Elsevier.

Elizabetlr. (2004). Nnrsing Outcome Classification Q'IOC) (4'hed). Mosby : At Affiliate of Elsevier.

Ester, Monica. (2011). Diagnosis Keperawatan Definisi dan Klasifiknsi NANDA 2009-20I l. Jakarta: EGC

K, Morris. (2011)- ()sing A Nebulizer to treat Aspiration Pneumonia. Redford: Morris Hospital

Kusyati, Eni dkk. (2006). Keterampilan dan Prosedur Laboratorium Keperawalan dasar,Jakarta: EGC

LA, Cohn. (2009). Inhalant Therapy.ArticlestandarUArticle/detail/608394 [9 juni 2011.

Labiris NR, Dolovich MB. (2003). Pulinonary Drug Delivery Part II: The Role of Inhalant Delivery Devices and Drug Formulationin Therapeutic Effectiveness of Aerosolized Medications..Br J Clm Pharmacol; 56 (6): 600-612

Ngastiyah. (2005). Perawatan Anak Sakit, Edisi 2.Jakarta: EGC

(21)
(22)

iii

HALAMAN BEBAS PLAGIARISME Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Juandi Simarusan Maldi, S.Kep Tempat tanggal lahir : Pengadangan, 06 Oktober 1990

Alamat : Pengadangan kec. Pringgasela kab. Lombok Timur (NTB) Nomor Telepon/HP : 085226229844

Alamat Email : juandisukses@gmail.com

Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya ilmiah saya yang berjudul “Analisis Asuhan Keperawatan Pada An. Dengan Masalah

Thermoregulasi Di Ruang Aster Rumah Sakit Umum Daerah Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto.”

Bebas dari plagiarisme dan bukan hasil karya orang lain.

Apabila dikemudian hari ditemukan seluruh atau sebagian dari karya ilmiah tersebut terdapat indikasi plagiarism, saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Demikianlah pernyataan ini dibuat dalam keadaan sadar dan tanpa unsure paksaan dari siapapun.

Dibuat di Kebumen Tanggal, 9 Agustus 2016 Pembimbing I Yang membuat pernyataan,

(23)
(24)

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) karakteristik konsumen pengguna jasa warung internet “Rajawali”, (2) kepuasan konsumen warung internet “Rajawali” terhadap jasa

Cornstarch, mocaf and canna flour is severalmaterials that can be use in the ice cream products as carbohydrate - based fat replacer.. The usage of each fat replacer will cause

Therefore, to correctly read data, execute either the address set instruction or cursor shift instruction (only with DDRAM), then just before reading the desired data, execute the

Setelah mengikuti matakuliah ini selama satu semester mahasiswa mampu menggunakan struktur dasar pemrograman java script, mengerti event, function, array dapat membuat program

Dengan IT maka sistem akan dapat terintegrasi disemua kantor atau perusahaan sehingga hal ini akan dapat meningkatkan kecepatan dalam merespon sesuatu dan pihak manajemen akan

Fungsi dari rangkaian integrator adalah sebagai pengubah tegangan kotak menjadi tegangan segitiga, atau dapat juga digunakan sebagai rangkaian filter lulus

Penelitian pendahuluan meliputi analisa sensori untuk menentukan konsentrasi jus lidah buaya terbaik pada es krim soyaloe dan penelitian utama meliputi uji fisik

Di dalam Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor: KEP-100/MBU/2002 sudah terdapat rasio-rasio dan daftar skor masing-masing rasio yang akan digunakan dalam