PBO MODUL 02 KELAS DAN OBJEK

(1)

1 Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek | Modul 02

MODUL 2

KELAS DAN OBJEK

TUJUAN

Setelah menyelesaikan modul ini, praktikan dapat:

Memahami kelas dan objek dalam bahasa pemrograman java.

Mampu mengimplementasikan kelas dan objek dalam bahasa pemrograman

Java.

DASAR TEORI

Objek adalah kesatuan entitas (benda) yang merupakan representasi nyata

dari sebuah kelas. Kelas adalah sebuah tipe data abstrak yang merupakan

pemodelan dari objek yang berisi atribut (data) dan tingkah laku (method) yang

dimiliki oleh objek tersebut. Hubungan antara Kelas dan Objek bisa dianalogikan

seperti cetakan roti dan roti hasil cetakan itu. Untuk penamaan kelas harus diawali

dengan huruf besar/kapital. Contoh: public class Mobil{}. Sementara contoh

untuk pembentukan sebuah objek adalah sebagai berikut. Mobil xenia = new

Mobil().

Sebagai ilustrasi, kita ingin membuat kelas Mobil, yang memiliki objek

diantaranya xenia dan avanza. Karena kelas merupakan abstraksi dari objek, maka

pemilihan atribut haruslah yang dapat merepresentasikan objek secara umum.

Beberapa atribut yang digunakan, yaitu nama mobil dan warna yang bertipe string

serta kapasitas BBM dan penumpang yang bertipe integer. Setelah atribut

didefinisikan, sekarang kita dapat menentukan method yang dimiliki oleh kelas

tersebut diantaranya method untuk mengeset data, menngambil data, dan

menampilkan data.

Isi dari kelas terdiri dari tiga bagian yaitu :

1. Variabel/property/atribut

Atribut adalah karakteristik yang dimiliki oleh objek. Di bagian ini kita dapat

(2)

Contoh : private String nama

2. Konstruktor

Konstruktor adalah method yang berfungsi untuk menginisialisasi

variabel-variabel instans yang akan dimiliki oleh objek. Method konstruktor harus

memiliki nama yang sama dengan nama kelas. Konstruktor ini dipanggil pada

saat proses instansiasi kelas menjadi objek.

Kegunaan konstruktor :

Mengalokasikan ruang bagi sebuah objek

Memberikan nilai awal terhadap anggota data suatu objek

Membentuk tugas-tugas umum lainnya.

Perlu diketahui :

Konstruktor tidak mempunyai nilai balik(bahkan tanpa void)

Konstruktor harus diletakkan pada bagian public

Contoh : public Mobil() {}

3. Method

Method merupakan tingkah laku yang dimiliki oleh objek. Method ini bisa

berbentuk prosedur maupun fungsi. Contoh penulisannya sebagai berikut.

public void cetakInfo(){

(3)

private int kapasitasPenumpang; private String warna;

public Mobil() {}

public Mobil(String _nama,int _bbm,int _penumpang,String _warna) {

setNama(_nama);

setKapasitasBBM(_bbm);

setKapasitasPenumpang(_penumpang); setWarna(_warna);

}

public void setNama(String _nama){ nama = _nama;

}

public void setKapasitasBBM(int _bbm){ kapasitasBBM = _bbm;

}

public void setKapasitasPenumpang(int _penumpang){ kapasitasPenumpang = _penumpang;

}

public void setWarna(String _warna){ warna = _warna;

}

public String getNama(){ return nama;

}

public int getKapasitasBBM(){ return kapasitasBBM; }

public int getKapasitasPenumpang(){ return kapasitasPenumpang;

System.out.println("Nama Mobil : " + getNama() );

System.out.println("Kapasitas BBM : " + getKapasitasBBM() + " liter" );

System.out.println("Kapasitas Penumpang : " +

getKapasitasPenumpang() + " orang" );

System.out.println("Warna : " + getWarna() ); System.out.println("");

(4)

4 Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek | Modul 02 Main.java

public class Main {

public static void main(String[] args) {

//Membentuk Objek dari kelas Mobil

Mobil xenia = new Mobil("Xenia",100,6,"Hitam"); Mobil avanza = new Mobil("Avanza",150,8,"Putih");

//Memenggil Method CetakInfo dari masing-masing objek xenia.cetakInfo();

avanza.cetakInfo(); }