NAMA ANGGOTA :
Jean Vickram
1441177004158
Carmadi
1441177004175
Farhan Bulkin
1441177004209
Muhammad Rizky Ananda
1441177004221
Agus Nurohman
1441177004270
Kelas B
DAFTAR JUDUL JURNAL
1.
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI CALON KARYAWAN BERDASARKAN HASIL TESPSIKOLOGI KEPRIBADIAN MENGGUNAKAN METODE AHP
2.
ANALISIS PENERIMAAN KARYAWAN POSISI FIELD COLLECTOR MENGGUNAKAN ALGORITMAC4.5 PADA PT. PRISMAS JAMINTARA JAKARTA
3.
SISTEM PAKAR SELEKSI KARYAWAN MENGGUNAKAN METODE TSUKAMOTO4.
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI CALON KARYAWAN DENGAN METODE PROMETHEE(STUDI KASUS : PAMELLA GROUP YOGYAKARTA)
5.
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMAAN PEGAWAI DENGAN ALGORITMA SIMPLEJEAN VICKRAM
144117700158
Judul Jurnal Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Calon Karyawan Berdasarkan Hasil Tes Psikologi Kepribadian Menggunakan Metode AHP
Nama Penulis Arif Harjanto
Publikasi Jurnal Jurnal Informatika, Volume 14 Nomor 1, Juni 2014
Lembaga Jurnal Universitas Mulawarman
LATAR BELAKANG
Perusahaan akan berhati-hati dalam menyeleksi calon karyawan yang nanti akan menjadi karyawan di perusahaan tersebut. Kesalahan dalam memilih karyawan tentunya akan membawa pengaruh negatif bagi kinerja perusahaan. KALIMASADA sebagai perusahaan biro jasa yang bergerak di bidang tes psikologi sering digunakan oleh perusahaan-perusahaan untuk melaksanakan tes psikologi dalam penerimaan calon karyawan.
Dengan semakin berkembangnya perusahaan, kebutuhan akan informasi semakin besar dan volume pengolahan datanya juga semakin meningkat. Peningkatan kebutuhan akan informasi dan pengolahan data menyebabkan sistem manual tidak mampu lagi mengolahnya. banyak sekali terjadi kesalahan-kesalahan yang disebabkan karena kurang efisiennya sistem yang lama.
TUJUAN PENELITIAN
Dapat membantu manejemen personalia sebuah perusahaan atau para psikolog dalam pengambilan
keputusan khususnya seleksi calon karyawan berdasarkan hasil tes psikologi kepribadian.
DATA YANG DIGUNAKAN
1)
Data Tes Kepribadian
2)
Data Primer
METODE YANG DIGUNAKAN
Metode ANALISIS HIRARKI PROSES.Metode ini akan menganalisa beberapa kriteria yang ada seperti kejujuran, loyalitas, motivasi, percara diri dan adaptasi atau kerjasama.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Spesifikasi sistem yang akan diaplikasikan dalam sistem pendukung keputusan seleksi calon karyawan berdasarkan hasil tes
psikolgi kepribadian adalah :
1.
Sistem dapat menyimpan data calon karyawan.2.
Sistem dapat melakukan perhitungan hasil tes psikologi dengan menggunakan metode AHP.3.
Sistem dapat membuat rangking hasil tes.4.
Sistem dapat membuat grafik hasil tes.5.
Sistem dapat memberikan laporan hasil tes percalon karyawan.6.
Sistem dapat memberikan laporan hasil tes semua calon karyawan.7.
Sistem dapat membuat laporan hasil tes perperiode.KESIMPULAN
•
Sistem pendukung keputusan seleksi calon karyawan berdasarkan tes psikologi kepribadian ini
dapat dibuat dan diaplikasikan di perusahaan.
•
Aplikasi sistem pendukung keputusan seleksi calon karyawan berdasarkan tes psikologi
kepribadian ini dapat membantu psikolog dalam menentukan calon karyawan yang mempunyai
CARMADI
144117700175
Judul Jurnal Analisis Penerimaan Karyawan Posisi Field Collector Menggunakan Algoritma C4.5 Pada PT. Prismas Jamintara Jakarta
Nama Penulis Ayuni Asistyasari dan Taufik Baidawi
Publikasi Jurnal Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi Komputer, Volume 2 Nomor 2, Februari 2017
Lembaga Jurnal AMIK BSI Sukabumi
LATAR BELAKANG
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang saat ini berkembang dengan pesat tidak selalu
berpengaruh positif terhadap kualitas para pencari kerja. Ditambah lagi dengan pertumbuhan jumlah para
pencari kerja yang tinggi membuat perusahaan harus lebih selektif dalam menyeleksi calon pegawai agar
mendapatkan pegawai yang sesuai dengan kriteria.
Menurut purnomo, dkk (2010). “Untuk menentukan calon pegawai yang memenuhi kriteria maka dibutuhkan rekomendasi yang tepat. Perekomendasian yang tepat membutuhkan jumlah data yang banyak,
algoritma C4.5 merupakan salah satu metode yang dapat menganalisis data dalam jumlah yang banyak atau
TUJUAN PENELITIAN
Menganalisa data yang ada menggunakan algoritma C4.5 dan menghasilkan rekomendasi kepada PT.
Prismas Jamintara Jakarta dalam menentukan calon pegawai sesuai dengan kriteria yang dibutukan oleh klien.
DATA YANG DIGUNAKAN
A. KDD (knowledge discovery in database)
Proses KDD secara garis besar dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Data selection
METODE YANG DIGUNAKAN
industry Standard Proses For Data Mining)Menggunakan model CRISP-DM (Cross-yaitu mengklasifikasikan pelamar yang ada agar sesuai dengan kriteria dan kemampuan yang dibutuhkan perusahaan.HASIL DAN PEMBAHASAN
Model yang dihasilkan dengan metode C4.5 terlihat pada nilai accuracy, preceision dan recall. Untuk klasifikasi nilai AUC dapat dibagi menjadi beberapa kelompok :
0.90-1.00 = klasifikasi sangat baik
0.80-0.90 = klasifikasi baik
0.70-0.80 = klasifikasi cukup
0.60-0.70 = klasifikasi buruk
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil perhitungan klasifikasi data training dengan
model
decision
tree
menggunakan algoritma C4.5 yang dievaluasi dengan confusion matrix menghasikan angka akurasi
71,54% +-9,13%, precision 80,47% +/-8,16 dan recall 83,78% +/-9,29% serta dengan angka kurva
ROC 0,721 dan disimpulkan hasil penelitian ini dapat memberikan rekomendasi kepada PT. Prismas
Jamintara Jakarta dalam menentukan calon pegawai sesuai dengan kriteria yang dibutukan oleh
FARHAN BULKIN
144117700209
Judul Jurnal Sistem Pakar Seleksi Karyawan Menggunakan Metode Tsukamoto
Nama Penulis Claudio Fresta S, Rina Christanti, Afi Muftihul S dan Roudhotus Sa’diyah
Publikasi Jurnal
-Lembaga Jurnal Universitas Brawijaya Malang
LATAR BELAKANG
Karyawan merupakan elemen penting dalam suatu perusahaan yang menentukan kemajuan suatu
perusahaan. Tanpa kualitas karyawan yang baik dalam suatu perusahaan, maka sulit bagi perusahaan tersebut
untuk mendapatkan hasil yang optimal dalam menjalankan perusahaan tersebut. Langkah yang biasanya
dilakukan dalam pengelolaan sumber daya manusia adalah tahap penyeleksian calon karyawan merupakan
tahap penting yang hasilnya akan menentukan jalannya suatu perusahaan untuk mencapai tujuan. Proses seleksi
karyawan yang efektif harus dilakukan dengan memperhatikan kriteria dan aspek penilaian antara lain
pendidikan, kecakapan, keahlian, dan pengalaman kerja. Metode fuzzy tsukamoto dapat diterapkan dalam
penyeleksian karyawan. Metode ini digunakan karena logika fuzzy dapat diterapkan dalam desain sistem
kontrol tanpa harus menghilangkan teknik desain sistem kontrol konvensional yang sudah ada. Untuk
TUJUAN PENELITIAN
Tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah :
1. Menerapkan logika fuzzy metode tsukamoto untuk penyeleksian karyawan. 2. Melakukan pengujian akurasi dari penelitian ini.
DATA YANG DIGUNAKAN
Dalam penelitian ini data yang digunakan yaitu fungsi derajat keanggotaan variabel dan memerlukan
kumpulan data yang akan dijadikan sebagai inputan bagi sistem. Data tersebut merupakan data hubungan
kondisi dari tiga variabel input dan satu variabel output, yaitu :
1.
Variabel input kecakapan, kepribadian, dan wawancara yang masing-masing dibagi dalam 3 kategori yaitu kurang (x < 50), sedang (45 ≤ x ≤ 80), baik (> 75).METODE YANG DIGUNAKAN
Metode ini penarikan kesimpulan samar tsukamoto, setiap konsekuen pada aturan yang berbentuk IF-THEN harus direpresentasikan dengan suatu himpunan samar dengan fungsi keanggotaan yang monoton
HASIL DAN PEMBAHASAN
KESIMPULAN
Dalam penerapan metode FIS tsukamoto untuk menentukan perhitungan seleksi karyawan ini, terdapat tiga langkah sebagai berikut: langkah pertama yaitu mendefinisikan variabel. Ada tiga variabel yang didefinisikan, yaitu: kecakapan, kepribadian, dan wawancara. Masing-masing variabel memiliki himpunan fuzzy kurang, sedang, dan baik. Pada langkah ini, dicari nilai keanggotaan dari setiap himpunan fuzzy dari masing-masing variabel. Dengan mengkombinasikan semua himpunan fuzzy, diperoleh 96 aturan fuzzy. Setelah variabel didefinisikan, langkah kedua adalah mencari nilai keanggotaan anteseden (α) dan nilai perkiraan status karyawan (z) dari setiap aturan, dengan menggunakan nilai keanggotaan dari setiap himpunan fuzzy. Langkah kedua ini disebut sebagai inferensi. Langkah terakhir adalah menentukan nilai output crisp berupa status karyawan (Z) dengan cara mengubah input (berupa himpunan fuzzy yang diperoleh dari komposisi aturan-aturan fuzzy) menjadi suatu bilangan pada domain himpunan
fuzzy tersebut. Cara ini disebut dengan metode defuzifikasi. Metode defuzifikasi yang digunakan dalam metode
MUHAMMAD RIZKY ANANDA
144117700221
Judul Jurnal Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Calon Karyawan Dengan Metode
Promethee (Studi Kasus : Pamella Group Yogyakarta)
Nama Penulis Nurul Azizah dan Sri Winiarti
Publikasi Jurnal Jurnal Sarjana Teknik Informatika, Volume 2 Nomor 1, Februari 2014
Lembaga Jurnal Universitas Ahmad Dahlan
LATAR BELAKANG
Perusahaan yang sedang berkembang haruslah memiliki manajemen yang baik dan terstruktur. Manajemen
yang baik berasal dari sumber daya manusia yang baik pula. Pemilihan tenaga kerja yang baik dan berkualitas
sesuai dengan kebutuhan yang telah ditentukan oleh perusahaan merupakan harapan yang sangat diinginkan
oleh sebuah perusahaan. Pilihan yang dibuat oleh sebuah perusahaan dalam penerimaan tenaga kerja sangat
berpengaruh pada kualitas dan kemajuan perusahaan.
Pegawai yang memiliki kemampuan dan kualitas sesuai dengan standar yang telah ditentukan oleh
perusahaan akan mendukung tercapainya tujuan perusahaan. Pentingnya kualitas tenaga kerja yang akan
TUJUAN PENELITIAN
•
Membantu proses seleksi karyawan yang sesuai dengan kriteria –kriteria yang ditetapkan oleh manajemen Pamella Group.•
Pihak HRD dapat bekerja lebih maksimal dan lebih akurat dalam menyeleksi calon karyawan yang akan masuk ke tahap selanjutnya dan akhirnya diterima sebagai karyawan.DATA YANG DIGUNAKAN
Input data yang dimasukkan oleh Admin antara lain :
Nama
Alamat
Tempat dan tanggal lahir
Agama
Status perkawinanUntuk penilaian dilakukan oleh pihak HRD
Pamella Grup dengan melakukan
input
data nilai
tes seleksi karyawan, diantaranya adalah nilai tes
psikologi, studi kasus (
essay
) serta wawancara.
Pendidikan
Latar belakang orangtuaMETODE YANG DIGUNAKAN
MetodePreference Ranking Organization For Enrichment Evaluation (PROMETHEE).
HASIL DAN PEMBAHASAN
Tahap Analisis
•
Input•
Proses•
OutputKESIMPULAN
•
Sistem pendukung keputusan dibuat untuk mengambil keputusan dalam melakukan seleksi calon
karyawan pada Pamella Group.
AGUS NUROHMAN
144117700270
Judul Jurnal Sistem Pendukung Keputusan Penerimaan Pegawai Dengan Algoritma Simple
Addictive Weighting dan Fuzzy Logic
Nama Penulis M. Rizki Fahrurrozi dan Tjatur Kandaga Gautama
Publikasi Jurnal Jurnal Teknologi Informasi, Volume 9 Nomor 1, Desember 2013
Lembaga Jurnal Universitas Kristen Maranatha Bandung
LATAR BELAKANG
Proses penerimaan karyawan/pegawai seringkali merupakan proses yang banyak mengandung unsur
subjektif. Hal ini salah satunya disebabkan karena kurangnya alat bantu atau metode yang dapat dijadikan
patokan dasar untuk penilaian kecocokan antara kualifikasi yang dimiliki calon karyawan dengan spesifikasi
keahlian yang dibutuhkan untuk suatu posisi/lowongan tertentu.
Salah satu alat yang umum dipakai yaitu psikotest. Psikotest cukup efektif untuk menilai karakter pribadi
seseorang. Hasil psikotest dapat dijadikan salah satu parameter yang digunakan dalam proses seleksi karyawan
baru. Proses melakukan penilaian kecocokan antara kualifikasi pelamar dengan spesifikasi lowongan/jabatan
yang dibutuhkan perlu dibantu dengan sistem yang dapat membandingkan tingkat kecocokan untuk setiap
TUJUAN PENELITIAN
Membantu Stamford International School dalam mencari solusi menggunakan sistem pendukung keputusan yang akan membantu pihak sekolah dalam merekomendasikan calon guru terbaik.
DATA YANG DIGUNAKAN
Parameter-parameter yang biasa digunakan diantaranya : hasil psikotest, latar belakang pendidikan beserta
indeks prestasinya, pengalaman kerja, usia, jenis kelamin, kemampuan komputer, kemampuan berbahasa asing,
METODE YANG DIGUNAKAN
Metode yang digunakan
Simple Addictive Weighting
dan
Fuzzy Logic
HASIL DAN PEMBAHASAN
•
Halaman utama data pelamar yang bertujuan untuk memasukkan data pelamar untuk sebuah lowongan pekerjaan tertentu.•
Halaman utama bobot SAW yang bertujuan untuk menampilkan data bobot dari setiap lowongan kerja yang sudah ada di dalam database. Pengguna juga dapat menambahkan bobot dengan mengisi field-field yang ada. Pengguna juga dapat mengubah data bobot, menghapus data bobot, dan mencari data bobot.•
Halaman bobot fuzzy logic yang bertujuan untuk menampilkan data bobot dari setiap lowongan kerja yang sudah ada di dalamdatabase.
KESIMPULAN
Kesimpulan dari hasil analisis, perancangan dan aplikasi yang diimplementasikan adalah sebagai berikut :
1)
Algoritma Simple Additive Weighting dan Fuzzy Logic berhasil digunakan untuk membangun sistem pendukung keputusan penerimaan pegawai yang dapat memberikan rekomendasi calon karyawan yang paling sesuai denganlowongan kerja yang tersedia.
2)
Pemrosesan dengan algoritma Simple Additive Weighting dan Fuzzy Logic pada contoh kasus yang diuji memberikan besaran hasil perhitungan yang berbeda, tetapi memberikan urutan rekomendasi calon pelamar yang sama, sesuai yangdiharapkan. Kedua metode menggunakan proses dan cara perhitungan yang berbeda, tetapi secara umum memiliki
prinsip yang sama, dimana untuk setiap kriteria jika kemiripannya lebih tinggi akan memberikan nilai yang lebih besar.