• Tidak ada hasil yang ditemukan

S JEP 1006081 Chapter1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S JEP 1006081 Chapter1"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

Ella Fitri Annisa, 2014

PENGARUH MEDIA AUDIO LEARN JAPANESE WITH JAPANESEPOD101 TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | pepustakaan.upi.edu

BAB I

PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH

Bahasa Jepang merupakan salah satu bahasa yang saat ini banyak

digunakan di berbagai belahan dunia termasuk di Indonesia. Banyak perusahaan

Jepang yang berinvestasi di Indonesia membuat masyarakat Indonesia membuka

wawasan mereka lebih luas dalam segi kebahasaan khususnya untuk

mengimbangi kualifikasi yang diberikan dengan ketersediaan lapangan pekerjaan

dari hadirnya para investor Jepang ke Indonesia. Tidak sedikit perusahaan Jepang

menjadikan bahasa sebagai syarat penerimaan karyawan agar dapat meningkatkan

kompetensi dan kualitas dari perusahaan juga mempermudah bagi pemilik

perusahaan tersebut dalam berkomunikasi menggunakan bahasa ibu sang pemilik

perusahaan, yaitu bahasa Jepang.

Perbedaan budaya antara Jepang dan Indonesia pula membuat masyarakat

tidak hanya mempelajari bagian bahasanya saja, tetapi kebiasaan, peraturan dan

tata karma karena yang mereka junjung di negeri asalnya pun harus diketahui agar

dapat hidup saling berdampingan dalam harmoni yang memperkuat hubungan

antara Jepang dengan Indonesia baik secara internal maupun external. Sudah tidak

diragukan lagi dalam hal bekerja, Jepang dikenal dengan pekerja keras tanpa

mengenal waktu. Dengan tanggung jawab besar akan pekerjaan yang diemban, tak

jarang sebutan workaholic melekat bagi para pekerja Jepang. Mereka bisa bekerja

lembur setiap harinya demi menyelesaikan pekerjaan yang diberikan untuk

mendapatkan hasil memuaskan. Namun disisi lain ketika perusahaan Jepang

berada di wilayah Indonesia dan menggunakan pekerja orang Indonesia, akan

berbeda karena orang Indonesia yang memiliki waktu kerja 8 jam dan perhitungan

(2)

Ella Fitri Annisa, 2014

PENGARUH MEDIA AUDIO LEARN JAPANESE WITH JAPANESEPOD101 TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | pepustakaan.upi.edu

Pendidikan merupakan salah satu cara untuk memecahkan masalah

akulturasi yang terjadi ketika bekerja di perusahaan Jepang. Ketika bahasa Jepang

dijadikan bahasa asing pilihan, pendidikan dasar diberikan sesuai dengan

kapasitas siswa mulai dari tingkat sekolah menengah atas (SMA) agar siswa

mampu mengetahui sedikit gambaran tentang Jepang, bekomunikasi dan

menghindari multitafsir dari penggunaan bahasa Jepang ketika sudah berada di

lingkungan yang sebenarnya.

Dalam mempelajari sebuah bahasa, kita mengenal dua macam komunikasi

yakni lisan dan tulisan. Berdasarkan sistem komunikasi dalam kemampuan

berbahasa ada empat kemampuan yang harus kita kuasai yaitu menyimak,

berbicara, membaca dan menulis. Urutan memperoleh kemampuan bahasa

seseorang dimulai dari menyimak yang didapat saat masih bayi sebagi pengajaran

orang tua untuk mengenalkan dunia dan ketika seseorang sudah mulai beranjak

dewasa, maka kemampuan pemerolehan bahasa selanjutnya berfungsi integral dan

saling mendukung. Dengan demikian, menyimak merupakan proses awal untuk

memperoleh bahasa. Seorang bayi belajar bahasa yang sering dituturkan oleh sang

ibu, orang asing menyimak pembicaraan yang sering diutarakan dengan bahasa

yang belum dipahami, semua itu merupakan proses menyimak dan mencerna

informasi yang di dapat untuk nantinya digunakan dalam berkomunikasi dengan

sesama.

Pembelajaran bahasa Jepang di SMA yang merupakan mata pelajaran

asing pilihan, tak jarang dianggap kurang begitu penting diantara

pelajaran-pelajaran pokok umumnya. Siswa jurusan Ilmu Pengetahuan Alam terfokus pada

eksak yang mereka pelajari sedangkan siswa Ilmu Pengetahuan Sosial pun

berkonsentrasi pada fokus jurusan yang mereka jalani. Hal ini semakin

mempersulit untuk memperkenalkan dan memperluas cakrawala pengetahuan

tentang bahasa Jepang kepada siswa-siswa yang hanya menemukan pelajaran

(3)

Ella Fitri Annisa, 2014

PENGARUH MEDIA AUDIO LEARN JAPANESE WITH JAPANESEPOD101 TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | pepustakaan.upi.edu

butuh pemahaman mendalam untuk mempelajarinya. Terutama bagi pembelajar

awal bahasa Jepang, siswa notabene baru mempelajari bahasa Jepang di bangku

SMA, tak jarang memiliki kendala mengolah informasi yang dituturkan guru

maupun penutur asli dalam menyimak bahasa Jepang. Menyimak merupakan

dasar dari pembelajaran bahasa. Hal ini sesuai dengan Gail E. Tompkins dan K.

Hoskisson (1991: 121) yang menyatakan bahwa seseorang menggunakan waktu

komunikasinya 50% untuk menyimak dan 50% untuk berbicara, membaca, dan

menulis. Tak jarang materi menyimak ini terlupakan karena target pencapaian

materi terlalu banyak dengan alokasi waktu pembelajaran bahasa Jepang sedikit

dan situasi kelas kurang memadai, mengakibatkan target ketercapaian materi

menjadi fokus utama.

Dengan keterbatasan alokasi waktu yang ada, media pembelajaran mampu

menjadi salah satu solusi untuk pembelajaran yang sistematis, terstruktur dan

masif mencakup keempat keterampilan bahasa yang dijadikan indikator

pencapaian. Dengan adanya media pembelajaran, guru akan lebih mudah

mengajarkan tanpa harus terus menggunakan metode ceramah dan siswa akan

lebih mudah menyerap informasi jika tersedia media audio atau media audio

visual. Media pembelajaran saat ini banyak tersedia, bisa dalam bentuk online

maupun offline. Pada skripsi ini, penulis menggunakan media online Learn

Japanese with Japanese Pod101 sebagai media audio pembelajaran menyimak.

Learn Japanese with Japanese Pod101yaitu situs website trial dan berbayar yang

dapat memberikan pembelajar akses untuk belajar dan mengunduh materi ajar

yang terdapat pada situs tersebut. Media ini dapat mengefisiensikan waktu ajar

guru yang tersedia di sekolah dan siswa dapat dengan mudah mengaksesnya

hanya dengan jaringan internet kapanpun.

Dari alasan tersebut, penulis merasa perlu mengangkat satu tema yaitu

Pengaruh media audio Learn Japanese with Japanese Pod101 terhadap

(4)

Ella Fitri Annisa, 2014

PENGARUH MEDIA AUDIO LEARN JAPANESE WITH JAPANESEPOD101 TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | pepustakaan.upi.edu

implementasi kendala dari pengalaman penulis terhadap pembelajaran bahasa

Jepang yang pernah dialami.

B. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang diatas, masalah yang akan diteliti pada

penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana pelaksanaan pembelajaran bahasa Jepang SMA Pasundan 8 kelas X

yang selama ini dilakukan di sekolah?

2. Bagaimana kemampuan siswa SMA Pasundan 8 kelas X terhadap pembelajaran

menyimak yang selama ini dilakukan di sekolah?

3. Adakah pengaruh penggunaan media audio Learn Japanese with Japanese

Pod101 terhadap kemampuan menyimak siswa SMA Pasundan 8 kelas X.5?

4. Bagaimana tanggapan dan kendala yang dihadapi setelah belajar menyimak

menggunakan media audio Learn Japanese with JapanesePod101 bagi siswa

SMA Pasundan 8 kelas X.5?

C. BATASAN MASALAH

Agar masalah yang ditinjau tidak terlalu luas, maka penulis akan

(5)

Ella Fitri Annisa, 2014

PENGARUH MEDIA AUDIO LEARN JAPANESE WITH JAPANESEPOD101 TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | pepustakaan.upi.edu

1. Penelitian ini hanya difokuskan pada kemampuan menyimak siswa SMA

Pasundan 8 kelas X.5 dengan menggunakan media audio Learn Japanese with

JapanesePod101.

2. Materi yang digunakan difokuskan pada menyimak kosakata yang terdapat

pada media audio Learn Japanese with JapanesePod101 disesuaikan dengan

tingkat pembelajaran bahasa Jepang di Sekolah Menengah Atas yaitu beginner.

3. Hasil akan diolah berupa tes dan angket, dilaksanakan pada setiap penggunaan

media audio Learn Japanese with JapanesePod101.

D. TUJUAN PENELITIAN

Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mengetahui sejauh mana

pembelajaran menyimak di sekolah menengah atas yang pada umumnya jarang

dilaksanakan agar dapat menjadi salah satu solusi untuk mengajarkan keempat

kemampuan bahasa secara optimal.

Secara lebih khusus, tujuan dalam penelitian ini adalah untuk

mendeskripsikan hal-hal sebagai berikut :

1. Pembelajaran bahasa Jepang siswa SMA Pasundan 8 kelas X yang selama ini

dilakukan di sekoah;

2. Kemampuan siswa SMA Pasundan 8 kelas X dalam pembelajaran menyimak

yang selama ini dilakukan disekolah;

3. Pengaruh penggunaan media audio Learn Japanese with JapanesePod101 pada

siswa SMA Pasundan 8 kelas X.5 terhadap pembelajaran menyimak, dilaksanakan

sebagai bentuk penyempurnaan dari empat kemampuan bahasa yang harus di

(6)

Ella Fitri Annisa, 2014

PENGARUH MEDIA AUDIO LEARN JAPANESE WITH JAPANESEPOD101 TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | pepustakaan.upi.edu

4. Tanggapan dan kendala siswa ketika penggunaan media audio Learn Japanese

with JapanesePod101 dilakukan untuk pembelajaran bahasa Jepang siswa SMA

Pasundan 8 kelas X.5 di sekolah.

E. MANFAAT PENELITIAN

Manfaat yang diharapkan bagi penelitian ini adalah:

1. Bagi guru, dapat mengaplikasikan penelitian ini untuk meningkatkan

kemampuan siswa dalam menguasai empat komponen penting keterampilan

berbahasa yang harus dimiliki oleh pembelajar, dimulai dari hal dasar yaitu

menyimak agar siswa terbiasa dengan situasi sebenarnya. Selain itu juga dengan

menggunakan media Learn Japanese with JapanesePod101, guru dapat pula

mengajarkan keterampilan berbahasa lainnya seperti membaca, menulis dan

berbicara dengan satu media audio ini.

2. Bagi mahasiswa, dapat memberikan keterampilan baru dalam mempelajari

keterampilan menyimak yang di ucapkan langsung oleh native speaker, sehingga

menjadi terbiasa dan mudah ketika menghadapi situasi serupa. Ketika nanti

menjadi pengajar, media audio ini diharapkan dapat membantu dalam pengajaran

kepada siswa.

3. Bagi jurusan, hasil penelitian ini dapat dijadikan informasi bahwa media audio

Learn Japanese with JapanesePod101 dapat menjadi solusi bagi permasalahan

pembelajaran keterampilan menyimak di SMA sehingga dapat memberikan

pembelajaran alternatif bagi siswa pembelajar bahasa jepang tingkat dasar

maupun tingkat selanjutnya.

(7)

Ella Fitri Annisa, 2014

PENGARUH MEDIA AUDIO LEARN JAPANESE WITH JAPANESEPOD101 TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | pepustakaan.upi.edu

F. ANGGAPAN DASAR DAN HIPOTESIS

1. Anggapan Dasar

a. Bahwa pembelajaran menyimak bahasa Jepang dengan menggunakan media

audio Learn Japanese with JapanesePod101 dapat mempermudah siswa

mempelajari keterampilan berbahasa dalam hal ini adalah menyimak.

b. Bahwa pembelajaran menyimak bahasa Jepang dengan media audio Learn

Japanese with JapanesePod101 dapat meningkatkan daya tangkap siswa terhadap

materi dasar bahasa Jepang yang diperdengarkan melalui media audio tersebut.

2. Hipotesis

H0: Penggunaan media audio Learn Japanese with JapanesePod101 dalam

menyimak tidak menunjukkan adanya peningkatan kemampuan siswa dalam

pembelajaran bahasa Jepang.

Hk: Jika media audio Learn Japanese with JapanesePod101 digunakan dalam

pembelajaran bahasa Jepang, maka terlihat adanya peningkatan hasil belajar

mereka.

G. DEFINISI OPERASIONAL

Dalam upaya menghindari penafsiran yang berbeda terhadap fokus

penelitian, berikut ini dikemukakan definisi operasional yang akan digunakan

dalam menjelaskan berbagai permasalahan yang akan diteliti yaitu sebagai

berikut:

1. Media

Media berasal dari bahasa Latin dan merupakan bentuk jamak dari kata

medium yang secara harfiah berarti perantara atau pengantar. Jadi dapat

dipahami bahwa media adalah perantara atau pengantar dari pengirim ke

(8)

Ella Fitri Annisa, 2014

PENGARUH MEDIA AUDIO LEARN JAPANESE WITH JAPANESEPOD101 TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | pepustakaan.upi.edu

of Education and Communication Technology/ AECT) di Amerika memberi

batasan yaitu: Media sebagai segala bentuk dan saluran yang digunakan orang

untuk menyalurkan pesan/ informasi. Gagne (1970) menyatakan bahwa media

adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat

merangsang siswa untuk belajar. buku, kaset dan film adalah contohnya.

Media yang dimaksudkan dalam penelitian ini adalah media audio untuk

pembelajaran siswa menyimak bahasa Jepang.

2. Audio

Media audio Menurut sadiman ( 2005:49 ) adalah media untuk

menyampaikan pesan yang akan disampaikan dalam bentuk lambang

-lambang auditif, baik verbal (kedalam kata – kata atau bahasa lisan ) maupun

non verbal. Sedangkan menurut sudjana dan Rivai ( 2003 :129 ) media audio

untuk pengajaran adalah bahan yang mengandung pesan dalam bentuk auditif

( pita suara atau piringan suara), yang dapat merangsang pikiran, perasaan,

perhatian dan kemauan sisiwa sehingga terjadi proses belajar mengajar.

Berdasarkan definisi diatas dapat disimpulkan bahwa media audio adalah

alat media yang isi pesannya hanya diterima melalui indera pendengaran saja.

Pada penggalan ini berturut-turut dibahas Media Dengar yaitu Radio

Rekaman Suara (Audio Cassete Tape Recorder). media pembelajaran, adalah

suara-suara ataupun bunyi yang berkaitan dengan materi pembelajaran

direkam dengan menggunakan alat perekam suara, kemudian hasil perekaman

tersebut diperdengarkan kembali kepada peserta didik dengan menggunakan

sebuah alat pemutarnya.

Kaitannya dengan audio sebagai media pembelajaran , dapat disimpulkan

bahwa media audio pembelajaran yaitu sarana yang digunakan untuk

menyampaikan pesan atau rangkaian pesan materi pembelajaran melalui

suara-suara ataupun bunyi yang direkam menggunakan alat perekam suara ,

(9)

Ella Fitri Annisa, 2014

PENGARUH MEDIA AUDIO LEARN JAPANESE WITH JAPANESEPOD101 TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | pepustakaan.upi.edu

menggunakan sebuah alat pemutarnya. Dalam penelitian ini, audio yang

digunakan berupa video dengan pengisi suara native speaker bahasa Jepang.

3. Learn Japanese with JapanesePod101

Media audio-visual pembelajaran bahasa jepang yang terdapat di website

www.japanesepod101.com dengan mendaftar (sign up) di website atau bisa

juga dengan langsung mengkoneksikan dengan akun Facebook yang dimiliki

pengguna untuk masuk mengakses konten-konten pembelajaran bahasa

Jepang yang tersedia di website tersebut. Dalam website

www.japanesepod101.com, akan disuguhkan konten yang sesuai dengan level

pembelajaran bahasa Jepang mulai dari Absolute Beginner, Beginner,

Intermediate, dan Advanced. Bahasa pengantar yang digunakan dalam

website adalah bahasa Inggris. Learn Ja panese with JapanesePod101 juga

memiliki akun Youtube yang dapat di subscribe pengguna jika tidak ingin

masuk melalui website tersebut www.youtube.com/japanesepod101 .

4. Menyimak

Menurut H.G. Tarigan, menyimak adalah suatu proses kegiatan

mendengarkan lambang-lambang lisan dengan penuh perhatian, pemahaman,

apresiasi, serta interpretasi untuk memperoleh informasi, menangkap isi atau

pesan serta memahami makna komunikasi yang telah disampaikan oleh

pembicara melalui ujaran atau bahasa lisan. Beliau menjelaskan bahwa fungsi

menyimak untuk :

a. Menyimak untuk belajar

b. Menyimak untuk menikmati keindahan audial

c. Menyimak untuk mengevaluasi

d. Menyimak untuk mengapresiasi materi simakan

e. Menyimak untuk mengkomunikasikan ide-ide

f. Menyimak untuk membedakan bunyi-bunyi

(10)

Ella Fitri Annisa, 2014

PENGARUH MEDIA AUDIO LEARN JAPANESE WITH JAPANESEPOD101 TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | pepustakaan.upi.edu h. Menyimak untuk Meyakinkan

Pada penelitian ini, difokuskan untuk melihat adanya peningkatan hasil

belajar menyimak dengan media audio Learn Japanese with JapanesePod101

untuk mempelajari bahasa Jepang sebagai bahasa baru yang diterima oleh siswa.

Dengan menyimak, bisa menjadi stimulus agar siswa membiasakan diri dengan

pengucapan, pelafalan, dan gaya bicara yang ditunjukkan native speaker.

H. METODE PENELITIAN

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode

pre-experimental designs. Metode pre-experimental designs dengan desain One-

Group Pretest-Posttest Design, dapat digunakan untuk penelitian awal dalam

menguji sebuah produk. Uji coba yang dilakukan berupa menggunakan media

pembelajaran untuk menyimak, bentuk latihan dan angket relevan yang bertujuan

untuk meningkatkan efesienesi dan efektivitas proses dan hasil kegiatan belajar

mengajar.

I. POPULASI DAN SAMPEL

a. Populasi: Pada penelitian ini, populasi penelitian adalah siswa SMA Pasundan 8

siswa kelas X SMA Pasundan 8 yang mengambil mata pelajaran dan belajar

bahasa Jepang di sekolah.

b. Sampel: Pada penelitian ini, sampel penelitian adalah siswa SMA Pasundan 8

siswa kelas X.5 SMA Pasundan 8 berjumlah 33 orang yang belajar bahasa Jepang.

J. INSTRUMEN PENELITIAN

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan

menggunakan tes dan angket. Karena untuk mencapai tujuan penelitian yang

sudah dirumuskan diperlukan data kuantitas, dan data kualitas. Data kuantitas

(11)

Ella Fitri Annisa, 2014

PENGARUH MEDIA AUDIO LEARN JAPANESE WITH JAPANESEPOD101 TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | pepustakaan.upi.edu

Jenis tes yang digunakan adalah tes tertulis dalam bentuk pilihan ganda

sebanyak 30 soal untuk materi menyimak dengan menggunakan media dan angket

dengan 10 soal pilihan ganda. Tes dilakukan untuk penelitian ini sebanyak dua

kali yaitu berupa pre-test (tes awal), dan post-test (tes akhir) sesuai dengan

metode penelitian ini.

K. TEKNIK PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

Pengumpulan data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Studi literatur

2. Menetukan sampel penelitian

3. Memberikan pretest

4. Melakukan treatment

5. Memberikan post-test dan angket

6. Mengolah data

Teknik pengolahan data yang akan digunakan adalah statistik

komparansional. Statistik komparansional digunakan untuk menguji hipotesis

yang menyatakan ada-tidaknya perbedaan antara dua variabel (atau lebih) yang

sedang diteliti.

L. SISTEMATIKA PENULISAN

BAB I : PENDAHULUAN

Menguraikan tentang latar belakang masalah, rumusan dan batasan

(12)

Ella Fitri Annisa, 2014

PENGARUH MEDIA AUDIO LEARN JAPANESE WITH JAPANESEPOD101 TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | pepustakaan.upi.edu

teknik penelitian dan teknik pengolahan data, anggapan dasar, hipotesis penelitian,

populasi dan sampel, instrumen penelitian, serta sistematika penelitian.

BAB II : KAJIAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS.

Menguraikan tentang pengertian, klasifikasi dan tujuan menyimak.

Penjelasan tentang media audio, penjelasan tentang penggunaan media Learn

Japanese with JapanesePod101, kerangka pemikiran dan hipotesis

BAB III : METODE PENELITIAN

Menguraikan tentang metode penelitian, desain penelitian, waktu dan

tempat penelitian, populasi dan sampel, instrumen dan teknik pengumpulan data,

teknik pengolahan data, serta prosedur pelaksanaan penelitian.

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Menguraikan tentang laporan pelaksanaan penelitian, deskripsi analisis

data, deskripsi analisis angket dan pembahasan angket.

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN

Menguraikan tentang kesimpulan dari hasil penelitian dan rekomendasi

untuk penelitian berikutnya.

BAB VI : DAFTAR PUSTAKA

Menguraikan tentang sumber-sumber pendukung dari penelitian yang

Referensi

Dokumen terkait

Dalam konteks pendidikan karakter, kemampuan yang harus dikembangkan pada siswa melalui persekolahan adalah berbagai kemampuan yang akan menjadikan manusia sebagai

[r]

Masa prapeneluran, peneluran dan pasca

7) Jangan mendirikan permukiman di tepi lereng yang Terjal (gb.kiri).. 8) Pembangunan rumah yang benar di

Tujuan ini memperoleh gambaran mengenai manfaat hasil belajar Pengetahuan Bahan Makanan pada praktik pembuatan main course dari seafood berkaitan dengan tahap

Mulai menggeliatnya keinginan masyarakat yogyakarta dalam bersepeda / tidak terlepas dari sejumlah toko dan tempat yang menjual alat transportasi ramah lingkungan ini // Salah

Dunn, William N, Pengantar Analisis Kebijakan Publik, Yogyakarta : Gadjah.. Mada

Ketertarikan terhadap teknologi ini juga berasal dari pengalaman pribadi // Saat ini setidaknya terdapat 5 lokasi stokist depot air minum yang dikelolanya / diantaranya berada