• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peraturan Perundangan PP NO 61 TH 1992

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Peraturan Perundangan PP NO 61 TH 1992"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

NOMOR 6 1 TAHUN 1 9 9 2 TENTANG

PAJAK PENGHASILAN PERUSAHAAN REKSA DANA

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : a. bahwa berdasarkan Pasal 4 ayat (3) Undang-undang Nomor 7 Tahun 1983 t ent ang Paj ak Penghasilan sebagaimana t elah diubah dengan Undang-undang Nomor 7 Tahun 1991, penghasilan berupa dividen dan bunga obligasi sert a keunt ungan dari penj ualan sekurit as yang dit erima at au diperoleh perusahaan Reksa Dana t idak t ermasuk Obyek Paj ak Penghasilan apabila seluruh penghasilan bersih yang dit erima at au diperoleh perusahaan Reksa Dana t ersebut dibagikan sebagai dividen kepada para pemodal;

b. bahwa berdasarkan hal t ersebut di at as dipandang perlu mengat ur pengert ian penghasilan bersih perusahaan Reksa Dana dan dividen yang dibagikan kepada para pemodal dengan Perat uran Pemerint ah;

Mengingat : 1. Pasal 5 ayat (2) Undang-Undang Dasar 1945;

2. Undang-undang Nomor 6 Tahun 1983 t ent ang Ket ent uan Umum dan Tat a Cara Perpaj akan (Lembaran Negara Tahun 1983 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3262);

(2)

MEMUTUSKAN :

Menet apkan : PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA TENTANG PAJAK PENGHASILAN PERUSAHAAN REKSA DANA.

Pasal 1

Dalam Perat uran Pemerint ah ini yang dimaksud dengan:

1. Penghasilan bersih perusahaan Reksa Dana adalah penghasilan brut o set elah dikurangi biaya sepert i yang diat ur dalam Pasal 6 Undang-undang Nomor 7 Tahun 1983 t ent ang Paj ak Penghasilan sebagaimana t elah diubah dengan Undang-undang Nomor 7 Tahun 1991;

2. Saham dividen adalah dividen yang dibagikan berupa saham kepada pemegang saham yang merupakan kapit alisasi dari keunt ungan yang dit erima at au diperoleh perusahaan Reksa Dana.

Pasal 2

Penghasilan bersih yang dit erima at au diperoleh perusahaan Reksa Dana t idak t ermasuk obyek Paj ak Penghasilan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (3) huruf 1 Undang-undang Nomor 7 Tahun 1983 t ent ang Paj ak Penghasilan sebagaimana t elah diubah dengan Undang-undang Nomor 7 t ahun 1991, sepanj ang seluruhnya dibagikan sebagai dividen kepada pemegang saham dalam bent uk t unai dan/ at au saham dividen.

Pasal 3

(3)

Pasal 4

Perat uran Pemerint ah ini mulai berlaku pada t anggal diundangkan.

Agar set iap orang menget ahuinya, memerint ahkan pengundangan Perat uran Pemerint ah ini dengan penempat annya dalam Lembaran Negara Republik Indonesia.

Dit et apkan di Jakart a

pada t anggal 19 Sept ember 1992

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

t t d

SOEHARTO

Diundangkan di Jakart a

pada t anggal 19 Sept ember 1992

MENTERI/ SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA

t t d

(4)

PENJELASAN ATAS

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 61 TAHUN 1992

TENTANG

PAJAK PENGHASILAN PERUSAHAAN REKSA DANA

UMUM

Dalam Pasal 4 ayat (3) huruf 1 Undang-undang Nomor 7 Tahun

1983 t ent ang Paj ak Penghasilan sebagaimana t elah diubah dengan Undang-undang Nomor 7 Tahun 1991 (selanj ut nya disebut Undang- undang Paj ak Penghasilan 1984) dit ent ukan bahwa penghasilan yang dit erima at au diperoleh perusahaan Reksa Dana dari invest asi unt uk kepent ingan pemodal t idak t ermasuk obyek Paj ak Penghasilan, sepanj ang seluruh penghasilan bersih yang dit erima at au diperolehnya dibagikan kepada para pemodal sebagai bagian keunt ungan at au dividen.

Mengingat hal t ersebut , perlu diat ur dan diberikan penegasan mengenai pengert ian penghasilan bersih perusahaan Reksa Dana dan pengert ian bagian keunt ungan at au dividen.

PASAL DEMI PASAL

Pasal 1

Angka 1

Penghasilan bersih perusahaan Reksa Dana adalah penghasilan brut o dikurangi biaya-biaya sebagaimana diat ur dalam Pasal 6 Undang-undang Paj ak Penghasilan 1984.

(5)

Undang-undang Paj ak Penghasilan 1984.

Angka 2

Dividen at au bagian keunt ungan yang dibagikan kepada para pemodal meliput i baik yang dibagikan dalam bent uk t unai maupun yang dibagikan dalam bent uk saham dividen. Saham dividen (st ock dividend) adalah dividen yang dibagikan dalam bent uk saham yang merupakan kapit alisasi dari keunt ungan yang diperoleh perusahaan Reksa Dana.

Pasal 2

Penghasilan bersih yang dit erima at au diperoleh perusahaan Reksa Dana t idak dikenakan Paj ak Penghasilan apabila seluruh penghasilan bersih t ersebut dibagikan kepada para pemodal berupa dividen at au bagian keunt ungan, baik dalam bent uk t unai maupun dalam bent uk saham dividen.

Ket ent uan ini dimaksudkan unt uk melindungi para pemodal yang menyert akan modalnya pada perusahaan Reksa Dana, mengingat pada umumnya mereka adalah para pemodal kecil.

Yang dimaksud dengan dibagikan kepada para pemodal adalah apabila t elah diput uskan oleh Rapat Umum Pemegang Saham bahwa seluruh penghasilan bersih t ersebut dibagikan kepada para pemegang saham dan t elah dibukukan oleh perusahaan sehingga rekening laba dit ahan pada Neraca perusahaan adalah nihil.

Pasal 3

Cukup j elas

Pasal 4

Referensi

Dokumen terkait

Universitas Negeri

Hal ini diperlukan karena saat ini sering ditemukan kapasitor dengan nilai sebenarnya yang tidak sesuai dengan nilai yang tertulis pada badan kapasitor itu sendiri,

Sedangkan tujuannya adalah untuk (1) menge- tahui hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran inquiry training pada materi pokok usaha dan energi kelas

- berilah tanda pada kolom Tugas /Jabatan, sesuai tugas saat ini - berilah tanda status keaktifan sesuai kondisi saat ini.. - Isi Tempat Tugas & Mapel

Ideologi sentralisme hukum diartikan sebagai suatu ideologi yang menghendaki pemberlakuan hukum negara (state law) sebagai satu - satunya hukum bagi semua warga

Huruf Zho diucapkan dengan menyentuhkan ujung lidah dengan dua gigi seri bagian atas sebagaimana kita mengucapkan huruf Dza, yang membedakannya adalah Zho memiliki sifat Al-

peoples’ social attitudes and s ocial behavior, this will certainly vulnerable with the cause of social conflicts. In other aspect. The problems also arise in the

auf allen anderen behandelten, sehr heterogenen PC’s (2.) gab und gibt es bis jetzt keine Probleme mit nach der Installation nicht oder fehlerhaft laufenden Programmen..