• Tidak ada hasil yang ditemukan

Formulasi dan Uji Efektivitas Air Bonggol Pisang Raja (Musa paradisiaca Linn.) sebagai Hair Tonic

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Formulasi dan Uji Efektivitas Air Bonggol Pisang Raja (Musa paradisiaca Linn.) sebagai Hair Tonic"

Copied!
43
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

40

Lampiran 2. Gambar tumbuhan pisang raja (Musa paradisiaca Linn.)

(3)

Lampiran 3. Gambar pengolahan air bonggol pisang raja

a b

c d

e f

(4)

42

Lampiran 4. Gambar air bonggol pisang raja sebelum penyimpanan

(5)
(6)

44 Lampiran 6. Foto alat

a b c

d e f

Keterangan: a. Jangka sorong; b. Timbangan analitik; c. Lumpang & alu; d. Alat-alat gelas; e. Viskometer Brookfield; f. pH meter

(7)

Pohon pisang raja

Eksudat (air dan getah)

Lampiran 7. Bagan kerja penelitian (pengolahan dan formulasi sediaan hair tonic air bonggol pisang raja)

Ditebang sampai 20 cm mendekati bonggol

Dikerok bagian tengah batang sampai mendekati bonggol (membentuk lubang)

Ditutup lubang batang pisang raja

Didiamkan selama 2 hari

Disendoki

Dimasukkan ke dalam botol kaca bening

Disaring

Sediaan uji hair tonic (konsentrasi 5%, 10%, 15%)

Diuji efektivitas pertumbuhan rambut terhadap 24 ekor hewan uji (tikus jantan) yang

sudah diaklimatisasi selama 2 minggu

Diuji stabilitas

Bentuk, warna, bau, homogenitas,

pH, viskositas

(8)

46

Lampiran 8. Foto hasil uji stabilitas berbagai kelompok sediaan pada suhu kamar selama 12 minggu

Kontrol (-) F1 F2 F3

Minggu 0

Minggu 4

Minggu 8

Minggu 12

(9)

Lampiran 9. Bagan kerja penelitian (uji efektivitas air bonggol pisang raja terhadap pertumbuhan rambut tikus)

Dicukur rambut punggung tikus (Luas 4x4 cm)

Dioleskan hair tonic setiap pagi dan sore hari setelah 24 jam dicukur rambutnya.

Keterangan:

Kontrol normal: Tanpa treatment

Formula F0 : Diolesi blanko (tanpa air bonggol pisang raja)

Formula F1 : Diolesi sediaan yang mengandung air bonggol pisang raja 5% Formula F2 : Diolesi sediaan yang mengandung air bonggol pisang raja 10% Formula F3 : Diolesi sediaan yang mengandung air bonggol pisang raja 15% Kontrol positif : Diolesi tonik rambut NATUR®

Kelompok uji

Kontrol

(10)

48

Lampiran 10. Foto hasil diameter rambut tikus kontrol normal

Hari Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4

7

14

21

28

(11)

Lampiran 11. Foto hasil diameter rambut tikus formula F0

Hari Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4

7

14

21

(12)

50

Lampiran 12. Foto hasil diameter rambut tikus formula F1

Hari Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4

7

14

21

28

(13)

Lampiran 13. Foto hasil diameter rambut tikus formula F2

Hari Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4

7

14

21

(14)

52

Lampiran 14. Foto hasil diameter rambut tikus formula F3

Hari Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4

7

14

21

28

(15)

Lampiran 15. Foto hasil diameter rambut tikus kontrol positif

Hari Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4

7

14

21

(16)

54

Lampiran 16. Foto hasil pertumbuhan rambut tikus kontrol normal

Tikus 21 Hari 28 Hari

1

2

3

4

(17)

Lampiran 17. Foto hasil pertumbuhan rambut tikus formula F0

Tikus 21 Hari 28 Hari

1

2

3

(18)

56

Lampiran 18. Foto hasil pertumbuhan rambut tikus formula F1

Tikus 21 Hari 28 Hari

1

2

3

4

(19)

Lampiran 19. Foto hasil pertumbuhan rambut tikus formula F2

Tikus 21 Hari 28 Hari

1

2

3

(20)

58

Lampiran 20. Foto hasil pertumbuhan rambut tikus formula F3

Tikus 21 Hari 28 Hari

1

2

3

4

(21)

Lampiran 21. Foto hasil pertumbuhan rambut tikus kontrol positif

Tikus 21 Hari 28 Hari

1

2

3

(22)

60

Lampiran 22. Hasil pengukuran panjang rambut tikus setelah 7 hari (mm)

Kelompok No Panjang rambut (mm)

Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4 Formula F0

1 3,50 3,15 4,15 4,25 Formula F1

1 4,05 6,05 5,05 5,05

(23)

(Lanjutan)

Kelompok No Panjang rambut (mm)

Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4

Kelompok Formula F2

1 6,15 6,05 4,05 6,05 Formula F3

(24)

62

Lampiran 23. Hasil pengukuran panjang rambut tikus setelah 14 hari (mm)

Kelompok No Panjang rambut (mm)

Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4 Formula F0

1 7,05 7,60 6,45 6,05 Formula F1

1 8,05 8,05 11,10 9,05

(25)

(Lanjutan)

Kelompok No Panjang rambut (mm)

Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4

Kelompok Formula F2

1 10,05 8,05 14,25 10,10 Formula F3

(26)

64

Lampiran 24. Hasil pengukuran panjang rambut tikus setelah 21 hari (mm)

Kelompok No Panjang rambut (mm)

Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4 Formula F0

1 11,10 9,05 10,25 11,15 Formula F1

1 20,60 17,50 13,05 13,05

(27)

(Lanjutan)

Kelompok No Panjang rambut (mm)

Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4

Kelompok Formula F2

1 20,05 12,50 15,05 11,50 Formula F3

(28)

66

Lampiran 25. Hasil pengukuran panjang rambut tikus setelah 28 hari (mm)

Kelompok No Panjang rambut (mm)

Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4 Formula F0

1 13,05 11,05 14,1 18,05 Formula F1

1 21,05 18,05 21,10 23,05

(29)

(Lanjutan)

Kelompok No Panjang rambut (mm)

Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4

Kelompok Formula F2

1 20,05 20,05 21,05 25,35 Formula F3

(30)

68

Lampiran 26. Hasil pengukuran diameter rambut tikus setelah 7 hari (mm)

Kelompok No Diameter rambut (mm)

Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4 Formula F0

1 1,1377 1,4552 1,4023 1,6140 Formula F1

1 1,7198 1,7463 1,7463 1,8521 Formula F2

1 1,9579 1,7463 1,1377 1,3494 Formula F3

1 1,8256 1,6140 1,8521 1,9579 Kontrol Positif

1 1,4023 1,9844 1,4288 2,0902

(31)

Lampiran 27. Hasil pengukuran diameter rambut tikus setelah 14 hari (mm)

Kelompok No Diameter rambut (mm)

Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4 Formula F0

1 1,7727 1,7463 2,0108 1,8256 Formula F1

1 2,0638 2,0902 2,5929 1,9050 Formula F2

1 2,3283 2,1167 2,0373 2,4342 Formula F3

1 2,0373 2,1960 2,1696 2,5400 Kontrol Positif

(32)

70

Lampiran 28. Hasil pengukuran diameter rambut tikus setelah 21 hari (mm)

Kelompok No Diameter rambut (mm)

Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4 Formula F1

1 2,4871 2,6723 2,3548 2,9633 Formula F2

1 2,6194 2,9369 2,3283 2,4606 Formula F3

1 2,6988 3,3073 3,0956 2,7781 Kontrol Positif

1 2,0902 2,5665 3,3073 2,7781

(33)

Lampiran 29. Hasil pengukuran diameter rambut tikus setelah 28 hari (mm)

Kelompok No Diameter rambut (mm)

Tikus 1 Tikus 2 Tikus 3 Tikus 4 Formula F0

1 3,5190 2,8046 3,0427 3,1750 Formula F1

1 3,6777 3,8365 3,1485 3,6513

2 3,2015 3,4660 3,5719 3,4396

3 3,8100 3,5983 3,8100 3,6777

Jumlah 10,6892 10,9008 10,5304 10,7686

Rata-rata 3,5631 3,6336 3,5101 3,5895

SD 0,3200 0,1878 0,3350 0,1305

Kelompok Formula F2

1 3,3338 3,7835 3,6513 3,6777

2 3,4660 3,8629 3,4660 3,7042

3 3,7042 3,4396 3,9158 3,7042

Jumlah 10,5040 11,0860 11,0331 11,0861

Rata-rata 3,5013 3,6953 3,6777 3,6954

SD 0,1877 0,2250 0,2261 0,0153

Kelompok Formula F3

1 3,9158 3,9952 3,9423 4,1010

2 3,5189 3,8629 3,8630 2,9396

3 3,3375 3,1221 3,7571 3,2544

Jumlah 10,7722 10,9802 11,5624 10,2923

Rata-rata 3,5907 3,6601 3,8541 3,4308

SD 0,2958 0,4706 0,0929 0,6018

Kelompok Kontrol Positif

1 4,1010 4,4185 4,4450 4,0217

2 4,4185 3,7042 3,9688 4,2323

3 2,9898 3,4925 3,9423 3,8630

Jumlah 11,5093 11,6152 12,3561 12,1170

Rata-rata 3,8364 3,8717 4,1187 4,0390

(34)

72

Lampiran 30. Hasil penimbangan bobot rata-rata rambut tikus setelah 28 hari pengolesan sediaan hair tonic air bonggol pisang

Kelompok

uji Perlakuan

Bobot

Formula F1 (5%)

Formula F2 (10%)

Formula F3 (15%)

(35)

Lampiran 31. Tabel uji normalitas (Shapiro-Wilk) rata-rata panjang rambut masing-masing kelompok

Tests of Normality Rata-rata panjang

rambut Kelompok

(36)

74

Lampiran 32. Tabel uji One Way ANOVA rata-rata panjang rambut masing-masing kelompok

Rata-rata

(37)

Lampiran 33. Tabel uji Tukey rata-rata panjang rambut masing-masing kelompok

Rata-rata

panjang

rambut

Tukey HSDa

(38)

76

Lampiran 34. Tabel uji normalitas (Shapiro-Wilk) rata-rata diameter rambut masing-masing kelompok

Tests of Normality Rata-rata diameter

rambut Kelompok

Shapiro-Wilk

(39)

Lampiran 35. Tabel uji One Way ANOVA rata-rata diameter rambut masing-masing kelompok

(40)

78

Lampiran 36. Tabel uji Tukey rata-rata diameter rambut masing-masing kelompok

Rata-rata

diameter

rambut

Tukey HSDa

Kelompok N Subset for alpha = 0.05

(41)

Lampiran 37. Tabel uji normalitas (Shapiro-Wilk) rata-rata bobot rambut masing-masing kelompok setelah 28 hari

Tests of Normality

Kelompok Shapiro-Wilk

Statistic df Sig.

Bobot rambut

Kontrol normal .970 4 .844

Formula F0 .900 4 .430

Formula F1 .930 4 .592

Formula F2 .935 4 .624

Formula F3 .880 4 .337

(42)

80

Lampiran 38. Tabel uji One Way ANOVA rata-rata bobot rambut masing-masing kelompok setelah 28 hari

ANOVA

Rata-rata bobot rambut Sum of

Squares

df Mean

Square

F Sig.

Between Groups 3.672 5 .734 7.625 .001

Within Groups 1.734 18 .096

Total 5.406 23

(43)

Lampiran 39. Tabel uji Tukey rata-rata bobot rambut masing-masing kelompok setelah 28 hari

Tukey HSD2 Rata-rata bobot rambut

Kelompok N Subset for alpha = 0.05

1 2

Kontrol normal 4 .6150

Formula F0 4 .6900

Formula F1 4 1.3150

Formula F3 4 1.3950

Formula F2 4 1.5050

Referensi

Dokumen terkait

Tidak terdapatnya hubungan antara aktivitas fisik dengan kejadian obesitas pada siswa SMPN di Pekanbaru ini mungkin dikarenakan kebanyakan aktivitas yang dilakukan

Giardia lamblia sendiri, dimana Giardia lamblia dapat hidup dan bertahan pada media air dalam waktu yang cukup lama, maka dari itulah sebagian besar penyakit ini disebabkan

PENGADILAN TINGGI MEDAN.. Halaman 5 dari 10 hal Putusan Nomor.630/PID.SUS/2016/PT.MDN rupiah) kemudian terdakwa mengambil uang sebesar Rp.10,000,- dan menyerahkan

Peran penguasa penjajah Belanda dan Inggris yang seenaknya mengotak- atik pemegang tampuk pimpinan kesultanan Yogyakarta, mengurangkan daerah kekuasaannya dengan jalan merampas

Jadi dapat disimpulkan bahwa pembelajaran pada siklus II telah mencapai keberhasilan baik dari segi proses maupun dari hasil jika dilihat dari 3 aspek yang telah diteliti

Dalam hal ini pembuatan Web berita yang dapat digunakan untuk media informasi yang sesuai dengan perkembangan jaman sekarang. Pembahasan dimulai dengan memperkenalkan PHP,

[r]

Untuk lebih mengembangkan akses dibidang promosinya website dapat menjadi salah satu alternatif sebagai media promosi untuk mempromosikan bisnis makanannya dan konsumen juga