• Tidak ada hasil yang ditemukan

Nilai Anak Bagi Ibu yang Memiliki Anak Tuna Grahita - Ubaya Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Nilai Anak Bagi Ibu yang Memiliki Anak Tuna Grahita - Ubaya Repository"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

xvi

Niken Larasati. Nilai Anak Bagi Ibu Yang Memiliki Anak Tuna Grahita. Skripsi. Sarjana Strata 1. Surabaya : Fakultas Psikologi Universitas Surabaya, Laboratorium Psikologi Perkembangan (2016).

Intisari

Nilai anak adalah konsep dasar penilaian orangtua mengenai keinginan orangtua terhadap anak untuk memenuhi kebutuhan dan tujuan orangtua. Nilai anak terdiri dari 3 tipe yaitu psikologis, ekonomis, dan sosial. Tuna grahita adalah suatu kondisi pada masa kanak-kanak yang mengalami gangguan perkembangan, penurunan fungsi kecerdasan serta keterampilan adaptif. Kondisi anak yang mengalami keterbatasan ini akan memengaruhi harapan ibu terhadap anak. Hal ini akan tercermin dalam nilai anak. Oleh karena itu, peneliti ingin mengetahui gambaran nilai anak bagi ibu yang memiliki anak tuna grahita dengan menggunakan three column problems.

Subjek penelitian adalah ibu dewasa awal yang berusia 30-40 tahun dan memiliki anak tuna grahita yang berusia 6-12 tahun sebanyak 25 orang. Teknik pengambilan data menggunakan purposive sampling. Metode pengumpulan data menggunakan angket terbuka dan angket tertutup serta didukung dengan data kualitatif berupa wawancara.

Hasil penelitian menunjukkan dari 25 subjek terdapat adanya variasi nilai anak yang muncul. Adapun tipe nilai anak yang dominan muncul yaitu 12 orang (48%) memiliki tipe nilai anak psikologis-sosial dan 8 orang (32%) memiliki tipe nilai anak psikologis. Variasi nilai anak yang muncul menggambarkan bahwa kehadiran anak merupakan anugerah Tuhan yang harus dijaga dan dilindungi. Namun, ibu tetap mengharapkan anak menjadi mandiri dan dapat diterima oleh masyarakat. Selain itu, 25 subjek dalam penelitian ini telah menerima kondisi anak yang mengalami keterbatasan.

Referensi

Dokumen terkait

1. Dapat mengkaji hubungan antara derajat resiliensi dan stres pada ibu yang memiliki anak tuna grahita di sekolah dasar SLB C “X” Cimahi, sehingga dapat.. bermanfaat

Permasalahan anak tuna grahita berkaitan dengan ‘bina diri’ seperti makan, berpakaian, memakai sepatu dan toilet training (hasil wawancara dengan orangtua anak tuna

Sedangkan ibu yang memiliki anak tunagrahita tahap perkembangan dewasa ( =139.22) memiliki tingkat stress yang lebih tinggi jika di bandingkan dengan ibu yang memiliki

Pelaksanaan pembelajaran pendidikan agama Islam bagi anak tuna rungu dan tuna grahita di sekolah luar biasa dharma wanita provinsi NTB adalah lebih menekankan pada aplikasi atau

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti tentang gambaran kemampuan perawatan diri (self care agency) pada anak disabilitas (tuna grahita dan tuna

Anak Autisme dan tuna grahita memiliki kesulitan dalam memproses informasi yang ada pada lingkungan sekitar dan memiliki keterbatasan dalam komunikasi verbal, maka

monitoring ke SLB-SLB peserta bahwa layanan bimbingan konseling bagi anak tuna grahita telah dapat diiaksanakan sesuai dengan kebutuhan anak tuna grahita. Sewaktu memberikan

15 MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA UNTUK ANAK TUNA GRAHITA Very Hendra Saputra1*, Endi Febriyanto2 1Universitas Teknokrat Indonesia 2Universitas Teknokrat Indonesia