• Tidak ada hasil yang ditemukan

Asuhan Keperawatan Komunitas Pada Kelompok Anak Usia Sekolah by Vhya

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Asuhan Keperawatan Komunitas Pada Kelompok Anak Usia Sekolah by Vhya"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

KELOMPOK II

KELOMPOK II

ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

PADA KELOMPOK ANAK USIA

PADA KELOMPOK ANAK USIA

SEKOLA

(2)

*

*

KASUS

KASUS

Berdasarkan hasil pengkajian data yang dilakukan di Berdasarkan hasil pengkajian data yang dilakukan di kelurahan Wonokromo Surabaya yang dilakukan pada tanggal 1 kelurahan Wonokromo Surabaya yang dilakukan pada tanggal 1 !o"ember #1$ %itemukan sebagian besar anak S%! I& !o"ember #1$ %itemukan sebagian besar anak S%! I& Wonokromo yang memiliki masalah kebersihan diri

Wonokromo yang memiliki masalah kebersihan diri (personal(personal hygiene)

hygiene)' (ukup banyak antara lain ) murid yang bermasalah pada' (ukup banyak antara lain ) murid yang bermasalah pada gigi' murid yang tidak menggosok gigi' murid yang tidak tidak gigi' murid yang tidak menggosok gigi' murid yang tidak tidak men(u(i tangan sebelum makan 'murid yang tidak men(u(i kaki men(u(i tangan sebelum makan 'murid yang tidak men(u(i kaki sebelum tidur 'murid tidak biasa memakai alas kaki' murid tidak sebelum tidur 'murid tidak biasa memakai alas kaki' murid tidak biasa potong kuku' murid yang mempunyai kebiasaan mandi 1 kali biasa potong kuku' murid yang mempunyai kebiasaan mandi 1 kali sehari$ %ampak negati* dari perilaku tersebut adalah sehari$ %ampak negati* dari perilaku tersebut adalah menimbulkan berbagai penyakit yang terjadi seperti karies gigi' menimbulkan berbagai penyakit yang terjadi seperti karies gigi' diare' (a(ingan' dan gatal+gatal$

(3)

A.

Konsep Medis

 1. Deinisi D!n Des"#ipsi Ko$%ni&!s

 !. Deenisi Ko$%ni&!s

 Komunitas dapat diartikan kumpulan orang pada ,ilayah tertentu dengan sistem sosial tertentu$ Komunitas meliputi indi"idu' keluarga' kelompok-agregat dan masyarakat$ Salah satu agregat di komunitas adalah kelompok anak usia sekolah yang tergolong kelompok berisiko .at risk/ terhadap timbulnya masalah kesehatan yang terkait perilaku tidak sehat$

 Berdasarkan umur kronologis dan berbagai kepentingan' terdapat berbagai de*inisi tentang anak usia sekolah yaitu)

1$ Menurut de*inisi W0O .World Health Organization/ yaitu golongan anak yang berusia antara +12 tahun '

sedangkan di Indonesia la3imnya anak yang berusia +1 tahun$

$ Menurut Wong .##4/' usia sekolah adalah anak pada usia 5+1 tahun

(4)

*

Des"#ipsi Wi'!! Ko$%ni&!s

Sebagai komunitas yang dikaji adalah komunitas agregat anak usia sekolah di S%! I& Wonokromo Surabaya pada tanggal 1 !o"ember s$d 5 !o"ember #1$ Luas ,ilayah komunitas ## m  dengan batas

,ilayah sebelah utara rumah penduduk 67$2 Kel$ Wonokromo' sebelah selatan rumah penduduk 67$8 Kel$ Wonokromo' sebelah Barat Masjid 9omarudin Wonokromo dan sebelah timur rumah penduduk 67$8 Kel$ Wonokromo$

Komunitas agregat anak usia sekolah yang menjadi sasaran pengkajian adalah anak usia sekolah S% dengan umur 5 : 1 tahun berjumlah 1; .%ata S%! I& Wonokromo Surabaya' !o"ember #1/$

(5)

2

.

An!" Usi! Se"o'! se+!,!i Ke'o$po" Risi"o

<nak usia sekolah merupakan kelompok risiko yaitu suatu kondisi yang dihubungkan dengan peningkatan kemungkinan adanya kejadian penyakit$ 0al ini tidak berarti bah,a jika *aktor risiko tersebut ada pasti akan menyebabkan penyakit' tetapi dapat berakibat potensial terjadinya sakit atau kondisi yang membahayakan kesehatan se(ara optimal dari populasi$ <nak usia sekolah merupakan populasi risiko karena beberapa hal yaitu)

1$ <nak banyak menghabiskan ,aktu di luar rumah $ <kti"itas *isik anak semakin meningkat

;$ Pada usia ini anak akan men(ari jati dirinya

8$ Masih membutuhkan peran orang tua untuk membantu memenuhi kebutuhan$

(6)

-. #!$e/o#" 0 Mode' !n, Di,%n!"!n

Un&%" Pen,"!i!n Ko$%ni&!s

%alam memberikan asuhan kepera,atan pada agregat

anak usia sekolah menggunakan pendekatan Community

as partner model. Klien .anak usia sekolah/ digambarkan

sebagai inti .core)  men(akup sejarah' demogra*i' suku

bangsa' nilai dan keyakinan dengan = .delapan/

subsistem yang saling mempengaruhi meliputi lingkungan

*isik' pelayanan kesehatan dan sosial' ekonomi'

keamanan dan transportasi' politik dan pemerintahan'

komunikasi' pendidikan dan rekreasi$

(7)

3. Pe#!n Pe#!/!& Ko$%ni&!sTe#"!i& An!"

Usi! Se"o'!

!. P#!"&i" Kepe#!/!&!n Kese!&!n Ko$%ni&!s.

Kepera,atan kesehatan komunitas .>0!/ merupakan

spesialis pelayanan kepera,atan yang berbasiskan pada

masyarakat dimana pera,at mengambil tanggung ja,ab untuk

berkontribusi meningkatkan derajat kesehatan masyarakat$

?okus)

?okus utama upaya >0! adalah pen(egahan penyakit'

peningkatan dan mempertahankan kesehatan dengan tanggung

ja,ab utama pera,at >0! pada keseluruhan populasi dengan

penekanan pada kesehatan kelompok populasi daripada indi"idu

dan keluarga$

(8)

*

'!n%&!n

+. %n,si d!n Pe#!n Pe#!/!& 4HN P!d! A,#e,!& An!" Usi! Se"o'!

?ungsi dan peran pera,at kesehatan komunitas terkait agregat anak usia sekolah antara lain )

1$ Kolaborator $ Koordinator 3. Case finder  4. Case manager  2$ Pendidik 5$ Konselor $ Peneliti 8. Care gier 4$ Pembela

(9)

*.

Konsep Kepe#!/!&!n

<suhan kepera,atan agregat anak sekolah yang dilakukan di S%! Wonokromo I& Surabaya menggunakan pendekatan proses kepera,atan yang meliputi pengkajian status kesehatan anak sekolah' perumusan diagnosa kepera,atan' peren(anaan' pelaksanaan dan e"aluasi$ Pemberian asuhan kepera,atan melibatkan kader @KS' guru pada institusi pendidikan' anak sekolah dan orang tua' dan kepala sekolah$

1$ Pengkajian

Pengkajian pada agregat anak sekolah menggunakan pendekatan Community as partner   meliputi ) data inti komunitas dan subsystem$

(10)

*

L!n%&!n ...

A. D!&! In&i Ko$%ni&!s Te#di#i D!#i5

1$

%emogra*i )

Aumlah anak sekolah keseluruhan menurut data Monogra*i S%!

Wonokromo I& Surabaya untuk usia 5 : 1 tahun  1; sis,a' jumlah

anak sekolah menurut jenis kelamin dan golongan umur tergambar

pada gra*ik di ba,ah ini$

$ Status perka,inan

1##C dari anak usia sekolah belum ka,in$

;$ !ilai' keper(ayaan dan agama )

<gama yang dianut oleh anak sekolah tergambar pada diagram di

ba,ah ini )

(11)

%iagram 1 ) Karakteristik anak sekolah Berdasarkan @mur dan Aenis Kelamin di S%! Wonokromo I& Surabaya bulan !o"ember tahun #1$

5 +  tahun = + 4 tahun 1# + 11 tahun 1 tahun # 2 1# 12 # 2 ;# Perempuan Laki+laki

%iagram  ) Karakteristik anak usia sekolah Berdasarkan <gama di S%! I& Wonokromo Surabaya pada !o"ember #1

3.1%

96.9% Kristen

(12)

*. D!&! S%+s&e$

%elapan subsistem yang dikaji sebagai berikut )

1$ Lingkungan ?isik

$ Pelayanan kesehatan dan pelayanan sosial

Pelayanan kesehatan di sekolah S%! I& Wonokromo terdapat @KS untuk tempat istirahat dan pemeriksaan bagi anak yang sakit$ Selain itu juga terdapat ruang BK .Bimbingan Konseling/ untuk konsultasi sis,a$

;$ Ekonomi

Berdasarkan hasil ,a,an(ara kepada para sis,a kebanyakan orang tua para sis,a mempunyai pekerjaan sebagai ,iras,asta dan berdagang untuk men(ari na*kah$

Inspeksi <uskultasi <ngket

(13)

8$ Keamanan dan 7ransportasi a$ Keamanan

7erdapat satpam sekolah yang membantu anak sekolah menyebrang jalan raya' akan tetapi ditemukan kebiasaan yang mengan(am kesehatan anak usia sekolah )

1$ Kebiasaan jajan sembarangan

%ari 1; angket yang terkumpul' didapatkan data tentang kebiasaan jajan sembarangan pada anak usia sekolah adalah sebagai berikut )

%iagram ; ) Kebiasaan jajan sembarangan yang dilakukan oleh anak usia sekolah di sekolah S%! I& Wonokromo

Da 7idak # # 8# 5# =# Ke+i!s!!n !!n Se$+!#!n,!n

(14)

$ Aenis Aajanan yang dikonsumsi <nak @sia Sekolah

%ari 1; angket yang terkumpul' didapatkan data tentang kebiasaan jajan sembarangan pada anak usia sekolah adalah sebagai berikut )

%iagram 8 ) Aenis Aajanan yang dikonsumsi <nak @sia Sekolah S%! I& Wonokromo

Permen >oklat Sna(k # 1# # ;# 8# 2#

;$ Kebiasan menggosok gigi sebelum tidur

%iagram 2 ) Kebiasaan menggosok gigi sebelum tidur yang dilakukan oleh anak usia sekolah di sekolah S%! I& Wonokromo

Da 7idak # # 8# 5# =#

(15)

b$ 7ransportasi

Aenis transportasi yang digunakan anak+anak S%! I& Wonokromo adalah sepeda' jalan kaki' dan diantar oleh orang tua$ 2$ Politik dan pemerintahan

Pada subsystem politik dan pemerintahan bagi anak usia sekolah adalah keikut sertaan anak dalam organisasi sosial di sekolah serta kebijakan pemerintah terhadap masalah yang terkait dengan anak usia sekolah$ Keikutsertaan anak pada organisasi di sekolah yaitu mengikuti kegiatan kepramukaan$

5$ Komunikasi

a$ Komunikasi *ormal

Media komunikasi yang digunakan oleh anak untuk memperoleh in*ormasi pengetahuan tentang gosok gigi berasal dari media' para guru dan orang tua$ 0asil pengkajian yang telah diperoleh adalah sebagai berikut)

%iagram 5 ) Sumber in*ormasi yang digunakan anak usia sekolah untuk memperoleh pengetahuan tentang gosok gigi di sekolah S%! I& Wonokromo

(16)

Media Ortu uru # 2 1# 12 # 2 ;# ;2 8# 82 b$ Komunikasi in*ormal

Komunikasi in*ormal yang dilakukan oleh anak usia sekolah di sekolah S%! I& Wonokromo meliputi data tentang diskusi yang dilakukan anak dengan orang tua' peran orang tua dalam menyelesaikan dan men(egah masalah anak' keterlibatan orang tua dan lingkungan dalam menyelesaikan masalah anak$ <gar lebih jelasnya dapat dilihat pada uraian diba,ah ini )

%iagram  ) ?rekuensi diskusi yang dilakukan antara anak dengan orang tua di sekolah S%! I& Wonokromo

(17)

Sering Aarang 7idak Pernah # 1# # ;# 8# 2# 5#

%iagram = ) Perlunya orang tua membantu mengatasi masalah anak di sekolah S%! I& Wonokromo

1.0%

99.0%

Tidak perlu

(18)

$ Pendidikan

Semua anak bersekolah di sekolah S%! I& Wonokromo Surabaya$ =$ 6ekreasi

7empat rekreasi yang sering diman*aatkan anak bersama orang tuanya biasanya ke Kebun Binatang Surabaya .KBS/' taman+taman kota' Pantai Kenjeran' dan 7aman 0iburan 6emaja .706/$ @ntuk pengembangan bakat anak di bidang olah raga dan seni di sekolah S%! I& Wonokromo terdapat lapangan sepak bola' sanggar senam' dan tari$

(19)

2. Di!,nos! Kepe#!/!&!n

1/ %e*isit kebersihan diri pada agregat anak usia sekolah b-d kebiasaan pada lingkungan anak usia sekolah yang kurang baik

/ 6isiko terjadinya kejadian karies gigi pada agregat anak usia sekolah b-d kebiasaan anak usia sekolah tidak menggosok gigi sebelum tidur sebesar 2C' mayoritas jenis jajanan anak usia sekolah adalah permen sebanyak 2# anak .8#'5 C/' 82 murid yang bermasalah pada gigi dengan persentase ;5$2 C dan sebesar 8=$C anak usia sekolah beralasan tidak menggosok gigi karena tidak disuruh oleh orang tuanya

;/ 6isiko penyalahgunaan media (etak dan elektronik pada anak untuk memperoleh in*ormasi yang tidak sesuai dengan perkembangannya b-d sumber in*ormasi yang digunakan anak untuk mengetahui in*ormasi tentang gosok gigi sebelum tidur bersumber dari media khusunya tele"isi tentang iklan pasta gigi sebesar 82C

8/ Ketidake*ekti*an komunikasi anak dengan orang tua b-d anak jarang diskusi dengan orang tua untuk menyelesaikan masalah sebesar 5#C dan perlunya peran ortu untuk mengatasi masalah anak sebesar 44C

(20)

-. Pe#en8!n!!n D!n In&e#9ensi Kepe#!/!&!n !. P#io#i&!s $!s!'!

Langkah a,al dalam melakukan peren(anaan adalah memprioritaskan diagnosa kepera,atan dengan menggunakan ranking dari semua diagnosa yang telah ditemukan$ 7ujuan dari prioritas masalah adalah untuk mengetahui diagnosa kepera,atan komunitas yang mana yang akan diselesaikan terlebih dahulu dengan masyarakat$

Prioritas untuk diagnosa komunitas pada agregrat anak usia sekolah di S%! I& Wonokromo Kelurahan Wonokromo Surabaya adalah sebagai berikut )

Kesimpulan ) masalah komunitas yang menjadi prioritas adalah risiko kejadian karies gigi pada agregat anak usia sekolah dan yang akan dijadikan implementasi adalah upaya pre"enti* dan promoti* untuk men(egah terjadinya kejadian karies gigi pada agregat anak usia sekolah di S%! I& Wonokromo Kelurahan Wonokromo Surabaya$

(21)

3. I$p'e$en&!si :. E9!'%!si

Pelaksanaan e"aluasi meliputi e"aluasi proses dan hasil$ E"aluasi proses dari pelaksanaan diagnosa kepera,atan pertama di S%! I& Wonokromo Surabaya adalah 1##C peserta hadir' 4#C peserta terlibat akti* dalam diskusi dan pelaksanaan kegiatan berjalan sesuai alokasi ,aktu$ E"aluasi hasil yang dapat diketahui adalah melalui peningkatan pengetahuan kelompok anak usia sekolah tentang (ara menggosok gigi dengan baik dan benar yang dapat dilihat dari antusias anak usia sekolah dalam mempraktikan (ara menggosok gigi dengan baik dan benar$

(22)

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan latar belakang masalah diatas maka dapat dirumuskan suatu masalah tentang Adakah hubungan pola makan dengan terjadinya karies gigi pada anak usia sekolah

Hubungan Antara Konsumsi Makanan Kariogenik dan Kebiasaan Menggosok Gigi dengan Timbulnya Penyakit Karies Gigi Sulung Pada Anak Pra Sekolah Usia 4-6 Tahun di Desa Sekaran

Hubungan Antara Konsumsi Makanan Kariogenik Dan Kebiasaan Menggosok Gigi Dengan Timbulnya Penyakit Karies Gigi Sulung Pada Anak Pra Sekolah Usia 4-6 Tahun di

Dari Penelitian selanjutnya bahwa adanya kecenderungan antara kebiasaan menggosok gigi berhubungan dengan terjadinya karies gigi dikarenakan kurang banyak

Hubungan konsumsi makanan kariogenik terhadap kejadian karies tidak terjadi karena adanya faktor lain yang dapat mencegah terjadinya karies gigi pada anak usia

Tahap dari perkembangan keluarga yang keempat yaitu keluarga anak usia sekolah. Tahap ini dimulai pada saat anak tertua memasuki sekolah pada usia 6 tahun dan berakhir

Ada hubungan yang signifikan antara konsumsi makanan karbohidrat simpleks dan kebiasaan menggosok gigi terhadap kejadian karies gigi pada anak usia sekolah di SD 01

“Hubungan Antara Konsumsi Makanan Kariogenik dan Kebiasaan Menggosok Gigi dengan Timbulnya Penyakit Karies Gigi Sulung Pada Anak Prasekolah Usia 4-6 Tahun di Desa Sekaran