BUPATI SRAGEN
PROVINSI JAWA TENGAH
PERATURAN BUPATI SRAGEN
NOMOR 73 TAHUN 2017
TENTANG
STANDAR PELAYANAN DINAS PENANAMAN MODAL DAN
PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN SRAGEN
BUPATI SRAGEN
Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan dalam Pasal 14 ayat (1)
Peraturan
Presiden
Nomor
97
Tahun
2014
tentang
Penyelenggaraan
Pelayanan
Terpadu
Satu
Pintu,
perlu
menetapkan Peraturan Bupati tentang Standar Pelayanan Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten
Sragen;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentangPembentukan
Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa
Tengah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor
42);
2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan
Publik (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 112, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 5038);
3. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5494);
4. Undang-Undang
Nomor
23
Tahun
2014
tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah
beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9
SALINAN
Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang
23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang
Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan
Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4593);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang
Peraturan Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara
Tahun 1980 Nomor 74, Tambahan Lembaran Negara Nomor
5135);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2012 tentang
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang
Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2012 Nomor 2015, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5357);
8. Peraturan Presiden Republik Indoesia Nomor 97 Tahun 2014
tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor
221);
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 24 Tahun 2006
tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu
Pintu;
10. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor15
Tahun 2014 tentang Pedoman Standar Pelayanan (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 615);
11. Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2014 tentang
Penyelenggaraan Perizinan (Lembaran Daerah Kabupaten
Sragen Tahun 2014 Nomor 12, Tambahan Lembaran Daerah
Kabupaten Sragen Nomor 10);
12. Peraturan Daerah Kabupaten Sragen Nomor 5 Tahun 2016
tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah
(Lembaran Daerah Kabupaten Sragen Tahun 2016 Nomor 5,
Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Sragen Nomor 3);
13. Peraturan Bupati Sragen Nomor 72 Tahun 2017 tentang
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu
Pintu Kabupaten Sragen (Berita Daerah Kabupaten Sragen
Tahun 2017 Nomor 72).
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERATURAN BUPATI SRAGEN TENTANG STANDAR PELAYANAN
DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU
PINTU KABUPATEN SRAGEN.
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Bupati ini, yang dimaksud dengan :
1.
Daerah adalah Kabupaten Sragen;
2.
Pemerintah daerah adalah Kepala Daerah sebagai unsur
penyelenggara pemerintah daerah yang memimpin
pelaksanaan
urusan
pemerintahan
yang
menjadi
kewenangan daerah otonom;
3.
Bupati adalah Bupati Sragen;
4.
Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten
Sragen;
5.
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu
Pintu selanjutnya disingkat Dinas PMPTSP adalah dinas
daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan
bidang penanaman modal dan menyelenggarakan
pelayanan terpadu satu pintu;
6.
Kepala Dinas PMPTSP adalah Kepala Dinas PMPTSP
Kabupaten Sragen;
7.
Pelayanan publik adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan
dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai
dengan peraturan perundang-undangan bagi setiap warga
Negara dan penduduk atas barang, jasa, dan/atau
pelayanan
administratif
yang
disediakan
oleh
penyelenggara pelayanan publik;
8.
Penyelenggara pelayanan publik yang selanjutnya disebut
penyelenggara adalah setiap institusi penyelenggara
negara, korporasi, lembaga independen yang dibentuk
berdasarkan Undang-Undang untuk kegiatan pelayanan
publik, dan badan hukum lain yang dibentuk
semata-mata untuk kegiatan pelayanan publik;
9.
Standar pelayanan adalah tolok ukur yang dipergunakan
sebagai pedoman penyelenggaraan pelayanan dan acuan
penilaian kualitas pelayanan sebagai kewajiban dan janji
penyelenggara
kepada
masyarakat
dalam
rangka
pelayanan yang berkualitas, cepat,mudah, terjangkau,
danterukur;
10. Maklumat pelayanan adalah pernyataan tertulis yang
berisi keseluruhan rincian kewajiban dan janji yang
terdapat dalam standar pelayanan;
11. Perizinan adalah segala bentuk persetujuan yang
dikeluarkan oleh Pemerintah dan pemerintah daerah yang
memiliki kewenangan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan; dan
12. Nonperizinan
adalah
segala
bentuk
kemudahan
pelayanan, fasilitas fiskal, dan informasi sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.
BAB II
MAKSUD DAN TUJUAN
Pasal 2
Maksud diundangkannya standar pelayanan ini sebagai acuan
bagi Dinas PMPTSP Kabupaten Sragen dalam penyelenggaraan
pelayanan kepada masyarakat.
Pasal 3
Tujuan
diundangkannya
standar
pelayanan
ini
agar
penyelenggaraan pelayanan dilaksanakan sesuai norma, standar,
prosedur dan kriteria bisa dipertanggungjawabkan.
BAB III
RUANG LINGKUP
Pasal 4
Ruang lingkup standar pelayanan memuat komponen;
1. dasar hukum ;
2. persyaratan;
3. mekanisme dan prosedur ;
4. jangka waktu penyelesaian;
5. produk pelayanan;
6. sarana dan prasarana pelayanan;
7. kompetensi sumberdaya manusia;
8. pengawasan internal;
9. penangananpengaduan, saran danmasukan;
10. jumlah pelaksana;
11. jaminan pelayanan;
12. evaluasi kinerja pelaksana;
13. masa berlaku;
14. waktu pelayanan;
15. biaya/ tarif
BAB IV
STANDAR PELAYANAN
Pasal 5
(1). Standar pelayanan merupakan pedoman penyelenggaraan
pelayanan publik yang dilaksanakan oleh Dinas PMPTSP;
(2). Pelayanan publik sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
meliputi pelayanan perizinan dan nonperizinan;
(3). Standar pelayanan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tercantum dalam lampiran peraturan ini.
BAB V
MAKLUMAT PELAYANAN
Pasal 6
(1). Maklumat pelayanan merupakan pernyataan kesanggupan
dan kewajiban penyelenggara pelayanan publik untuk
melaksanakan pelayanan sesuai dengan standar pelayanan.
(2). Maklumat pelayanan yang telah disusun dipublikasikan
secara luas, jelas dan terbuka berbagai media yang dapat
diakses oleh masyarakat.
Pasal 7
Maklumat Pelayanan Dinas PMPTSP Kabupaten Sragen adalah:
“Kami menyatakan sanggup menyelenggarakan pelayanan sesuai
dengan standar pelayanan yang telah ditetapkan dan apabila
tidak menepati, kami siap menerima sanksi sesuai dengan
peraturan yang berlaku”.
BAB V
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 8
Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal 2 Januari 2018.
Agar
setiap
orang
mengetahuinya,
memerintahkan
pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya
dalam Berita Daerah Kabupaten Sragen.
Salinan sesuai dengan aslinya a.n Sekretaris Daerah
Asisten Pemerintahan dan kesra u.b
Kepala Bagian Hukum
Setda. Kabupaten Sragen
Muh Yulianto, S.H., M.Si Pembina Tk I NIP. 19670725 199503 1 002
Ditetapkan di Sragen
padatanggal 29 -12-2017
BUPATI SRAGEN,
Ttd
KUSDINAR UNTUNG YUNI SUKOWATI
Diundangkan di Sragen
pada tanggal 29 -12-2017
SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN SRAGEN,
ttd
TATAG PRABAWANTO B.
LAMPIRAN
PERATURAN BUPATI SRAGEN
NOMOR 73 TAHUN2017
TENTANG
STANDAR PELAYANAN DINAS PENANAMAN
MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU
PINTU KABUPATEN SRAGEN.
STANDAR PELAYANAN DINAS PENANAMAN MODAL DAN
PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN SRAGEN
I. PELAYANAN PERIZINAN
1. IZIN PRINSIP PENANAMAN MODAL
NO KOMPONEN URAIAN
1 Dasar
Hukum a. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal; b. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 97 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;
c. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2016 tentang Daftar Bidang Usaha yang Tertutup dan Bidang Usaha yang Terbuka dengan Persyaratan Dibidang Penanaman Modal;
d. Peraturan Kepala BKPM Nomor 4 Tahun 2014 tentang Sistem Pelayanan Informasi dan Perizinan Investasi Secara Elektronik;
e. Peraturan Kepala BKPM Nomor 14 Tahun 2015 tentang Pedoman dan Tata Cara Izin Prinsip Penanaman Modal sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Kepala BKPM Nomor 6 Tahun 2016;
f. Peraturan Kepala BKPM Nomor 15 Tahun 2015 tentang Pedoman dan Tata Cara Perizinan dan Nonperizinan Penanaman Modal;
g. Peraturan Kepala BKPM Nomor 17 Tahun 2015 tentang Pedoman dan Tata Cara Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal.
2 Persyaratan a. Salinan KTP dan NPWP (perusahaan, direktur dan semua pemegang saham);
b. Salinan Akta Notaris Pendirian Perusahaan dan perubahannya (badan usaha CV/PT/Fa);
c. Salinan Pengesahan Anggaran Dasar Perusahaan dari Menteri Hukum dan HAM(badan usaha CV/PT/Fa);
d. Keterangan rencana kegiatan, untuk industri : flow chart uraian proses produksi dan bahan bakunya, untuk sektor jasa : uraian kegiatan dan produk jasa yang dihasilkan;
e. Rekomendasi dari instansi pemerintah terkait (apabila dipersyaratkan);
f. Surat Kuasa bermaterai dan salinan KTP penerima kuasa (jika diwakilkan). 3 Mekanisme dan Prosedur 4 Jangka waktu penyelesaian
3 hari kerja (sejak permohonan lengkap dan benar) 5 Produk
pelayanan IZIN PRINSIP PENANAMAN MODAL 6 Sarana dan
prasarana, pelayanan
a. Sarana dan Prasarana:
1) ruang tunggu yang representatif dan dilengkapi AC. 2) Tempat parkir
3) Touchscreen information 4) Mobil dan sepeda motor dinas 5) Almari dokumen
6) Rak arsip 7) Meja 8) Kursi
9) Pesawat telepon dan mesin faksimili 10) Komputer dan printer
11) Alat tulis kantor 12) Kotak saran. 13) Toilet umum b. Fasilitas Pendukung: 1) Pelayanan informasi 2) Jaringan internet/intranet 3) Koran/bahan bacaan 4) Pesawat Televisi 5) Slide show information 6) Water dispenser 7) Akses bagi dissabilitas 8) Area bebas asap rokok 9) Tersedianya genset
10) Tersedianya alat pemadam kebakaran (APAR) 11) CCTV
Ket: Sarpras dan Fasilitas digunakan bersama untuk beberapa jenis izin 7 Kompetensi
sumberdaya manusia
a. Kepala Dinas
b. Kepala Bidang Penanaman Modal c. Kepala SeksiPerencanaan dan Promosi d. Kepala SeksiKerjasama dan Pengawasan e. Petugas Layanan Informasi
f. Petugas Penomoran g. Petugas Pengambilan Izin h. Petugas Lapangan
i. Petugas Pemroses Izin j. Petugas Pengarsip dokumen 8 Pengawasan
internal a. Dilakukan oleh atasan langsung b. Dilakukan oleh tim audit internal 9 Penanganan
pengaduan, saran dan masukan
a. Sarana Pelayanan Pengaduan,Saran dan Masukan:
1) Unit Pelayanan Pengaduan dan Informasi
2) Ruang pengaduan di Bidang Informasi, Pengawasan dan Pengaduan
3) E-mail : dpmptsp@sragenkab.go.id,
Telepon : (0271) 892348, 894433, 891025 (ext.235). Fax : (0271) 894433
4) Kotak saran/pengaduan. 5) Touch screen information 6) Formulir survey IKM.
7) Website;http://dpmptsp.sragenkab.go.id
b. Penanganan Pengaduanmelalui media tersebut diatas akan ditindaklanjuti oleh tim pengaduan dengan tahapan sebagai berikut :
1) Cek administrasi; 2) Cek lapangan;
3) Koordinasi internal /eksternal; 4) Koordinasi instansi terkait.
c. Respon pengaduan 1 (satu) hari kerja sejak diterimanya pengaduan.
d. Penyelesaian pengaduan sesuai dengan kondisi dan permasalahan yang ada.
10 Jumlah
pelaksana Jumlah personil yang menangani Izin Prinsip Penanaman Modal sebanyak 5 (lima) orang.
Keterangan:
personil tersebut di atas, juga melaksanakan tugas untuk jenis pelayanan lainnya.
11 Jaminan
pelayanan a. Diwujudkan dengan adanya kepastian persyaratan, waktu proses, biaya, prosedur, dan didukung oleh SDM yang berkompeten di bidang tugasnya.
c. Pelayanan cepat, mudah, transparan dan pasti. 12 Evaluasi
Kinerja Pelaksana
a. Evaluasi kinerja dilakukan melalui survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) dengan mekanisme, sebagai berikut:
1) Setiap pemohon izin akan diberikan formulir IKM untuk diisi. 2) Pengumpulan dan pengolahan data.
3) Analisa data dan evaluasi. 4) Tindak lanjut hasil evaluasi.
b. Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
13 Masa
berlaku Izin 1 – 5 Tahun (tergantung karakteristik bidang usaha) 14 Waktu
pelayanan Senin – Kamis : 08.00 – 16.00 WIB Jumat : 08.00 – 11.00 WIB 15 Biaya / Tarif Tidak dipungut biaya
2. IZIN PRINSIP PERLUASAN PENANAMAN MODAL
NO KOMPONEN URAIAN
1 Dasar
Hukum a. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal; b. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 97 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;
c. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor44 Tahun 2016 tentang Daftar Bidang Usaha yang Tertutup dan Bidang Usaha yang Terbuka dengan Persyaratan Dibidang Penanaman Modal;
d. Peraturan Kepala BKPM Nomor 4 Tahun 2014 tentang Sistem Pelayanan Informasi dan Perizinan Investasi Secara Elektronik; e. Peraturan Kepala BKPM Nomor 14 Tahun 2015 tentang Pedoman
dan Tata Cara Izin Prinsip Penanaman Modal sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Kepala BKPM Nomor 6 Tahun 2016;
f. Peraturan Kepala BKPM Nomor 15 Tahun 2015 tentang Pedoman dan Tata Cara Perizinan dan Nonperizinan Penanaman Modal; g. Peraturan Kepala BKPM Nomor 17 Tahun 2015 tentang Pedoman
dan Tata Cara Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal. 2 Persyaratan a. Salinan Izin Prinsip PM/Izin Usaha;
b. Salinan KTP dan NPWP (perusahaan, direktur dan semua pemegang saham);
c. Salinan Akta Notaris Pendirian Perusahaan dan perubahannya (badan usaha CV/PT/Fa);
d. Salinan Pengesahan Anggaran Dasar Perusahaan dari Menteri Hukum dan HAM(badan usaha CV/PT/Fa);
e. Keterangan rencana kegiatan, untuk industri : flow chart uraian proses produksi dan bahan bakunya, untuk sektor jasa : uraian kegiatan dan produk jasa yang dihasilkan;
f. Rekomendasi dari instansi pemerintah terkait (bila dipersyaratkan);
g. Rekapitulasi kapasitas produksi terhadap jenis produksi barang yang sama (KBLI), di lokasi yang sama (khusus usaha industri); h. Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM)periode terakhir;
i. Hasil pemeriksaan lapangan (jika diperlukan);
j. Surat Kuasa bermaterai dan salinan KTP penerima kuasa (jika diwakilkan). 3 Mekanisme dan Prosedur 4 Jangka waktu penyelesaian
3 hari kerja (sejak permohonan lengkap dan benar) 5 Produk
pelayanan SK Izin Prinsip Perluasan Penanaman Modal 6 Sarana dan
pelayanan 2) Tempat parkir;
3) Touchscreen information; 4) Mobil dan sepeda motor dinas; 5) Almari dokumen;
6) Rak arsip; 7) Meja; 8) Kursi;
9) Pesawat telepon dan mesin faksimili; 10) Komputer dan printer;
11) Alat tulis kantor; 12) Kotak saran; 13) Toilet umum. b. Fasilitas Pendukung: 1) Pelayanan informasi; 2) Jaringan internet/intranet; 3) Koran/bahan bacaan; 4) Pesawat Televisi; 5) Slideshow information; 6) Water dispenser; 7) Akses bagi dissabilitas; 8) Area bebas asap rokok; 9) Tersedianya genset;
10) Tersedianya alat pemadam kebakaran (APAR); 11) CCTV ;
12) SPIPISE.
Ket: Sarpras dan Fasilitas digunakan bersama untuk beberapa jenis izin. 7 Kompetensi
sumberdaya manusia
a. Kepala Dinas;
b. Kepala Bidang Penanaman Modal; c. Kepala Seksi Promosi dan Kerjasama; d. Kepala Seksi Pengendalian Pelaksanaan; e. Petugas Layanan Informasi;
f. Petugas Penomoran; g. Petugas Pengambilan Izin; h. Petugas Lapangan;
i. Petugas Pemroses Izin; j. Petugas Pengarsip dokumen. 8 Pengawasan
internal a) Dilakukan oleh atasan langsung b) Dilakukan oleh tim audit internal 9 Penanganan
pengaduan, saran dan masukan
a. Sarana Pelayanan Pengaduan,Saran dan Masukan: 1) Unit Pelayanan Pengaduan dan Informasi;
2) Ruang pengaduan di Bidang Informasi, Pengawasan dan Pengaduan;
3) Telepon : (0271) 892348, 894433, 891025 (ext.235). Fax : (0271) 894433, E-mail : dpmptsp@sragenkab.go.id;
4) Kotak saran/pengaduan; 5) Touchscreen information; 6) Formulir survei IKM;
7) Website: http://dpmptsp.sragenkab.go.id.
b. Penanganan Pengaduanmelalui media tersebut diatas akan
ditindaklanjuti oleh tim pengaduan dengan tahapan sebagai berikut : 1) Cek administrasi;
2) Cek lapangan;
3) Koordinasi internal /eksternal; 4) Koordinasi instansi terkait.
c. Respon pengaduan 1 (satu) hari kerja sejak diterimanya pengaduan. d. Penyelesaian pengaduan sesuai dengan kondisi dan permasalahan
yang ada. 10 Jumlah
pelaksana Jumlah personil yang menangani Izin Prinsip Perluasan Penanaman Modal sebanyak 5 (lima) orang.
Keterangan:
personil tersebut di atas, juga melaksanakan tugas untuk jenis pelayanan lainnya.
11 Jaminan
pelayanan a. Diwujudkan dengan adanya kepastian persyaratan, waktu proses, biaya, prosedur, dan didukung oleh SDM yang berkompeten di bidang tugasnya.
b. Adanya jaminan bebas dari praktik KKN.
c. Pelayanan cepat, mudah, transparan dan pasti.
Kinerja
Pelaksana (SKM) dengan mekanisme, sebagai berikut: 1) Setiap pemohon izin akan diberikan formulir IKM untuk diisi. 2) Pengumpulan dan pengolahan data.
3) Analisa data dan evaluasi. 4) Tindak lanjut hasil evaluasi.
b. Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
13 Masa
berlaku Izin 1 – 5 Tahun (tergantung karakteristik bidang usaha) 14 Waktu
pelayanan Senin – Kamis : 08.00 – 16.00 WIB Jumat : 08.00 – 11.00 WIB 15 Biaya / Tarif Tidak dipungut biaya
3. IZIN PRINSIP PERUBAHAN PENANAMAN MODAL
NO KOMPONEN URAIAN
1 Dasar
Hukum a. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal; b. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 97 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;
c. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor44 Tahun 2016 tentang Daftar Bidang Usaha yang Tertutup dan Bidang Usaha yang Terbuka dengan Persyaratan Dibidang Penanaman Modal;
d. Peraturan Kepala BKPM Nomor 4 Tahun 2014 tentang Sistem Pelayanan Informasi dan Perizinan Investasi Secara Elektronik; e. Peraturan Kepala BKPM Nomor 14 Tahun 2015 tentang Pedoman
dan Tata Cara Izin Prinsip Penanaman Modal sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Kepala BKPM Nomor 6 Tahun 2016;
f. Peraturan Kepala BKPM Nomor 15 Tahun 2015 tentang Pedoman dan Tata Cara Perizinan dan Nonperizinan Penanaman Modal; g. Peraturan Kepala BKPM Nomor 17 Tahun 2015 tentang Pedoman
dan Tata Cara Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal. 2 Persyaratan a. Salinan Izin Prinsip PM/Izin Usaha;
b. Salinan KTP dan NPWP (perusahaan, direktur dan semua pemegang saham);
c. Salinan Akta Notaris Pendirian Perusahaan dan perubahannya (badan usaha CV/PT/Fa);
d. Salinan Pengesahan Anggaran Dasar Perusahaan dari Menteri Hukum dan HAM(badan usaha CV/PT/Fa);
e. Data dan dokumen legalitas pendukung atas perubahan penanaman modal (nama, alamat, NPWP, bidang usaha, modal, dll);
f. Rekomendasi dari instansi pemerintah terkait (apabila dipersyaratkan);
g. Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM)periode terakhir; h. Hasil pemeriksaan lapangan (jika diperlukan);
i. Surat Kuasa bermaterai dan salinan KTP penerima kuasa (jika diwakilkan).
3 Mekanisme dan
Prosedur
4 Waktu
penyelesaian 5 hari kerja (sejak permohonan lengkap dan benar) 5 Produk
pelayanan IZIN PRINSIP PERUBAHAN PENANAMAN MODAL 6 Sarana dan
prasarana, pelayanan
a. Sarana dan Prasarana:
1) ruang tunggu yang representatif dan dilengkapi AC; 2) Tempat parkir;
3) Touchscreen information; 4) Mobil dan sepeda motor dinas;
5) Almari dokumen; 6) Rak arsip;
7) Meja; 8) Kursi;
9) Pesawat telepon dan mesin faksimili; 10) Komputer dan printer;
11) Alat tulis kantor; 12) Kotak saran; 13) Toilet umum. b. Fasilitas Pendukung: 1) Pelayanan informasi; 2) Jaringan internet/intranet; 3) Koran/bahan bacaan; 4) Pesawat Televisi; 5) Slideshowinformation; 6) Water dispenser; 7) Akses bagi dissabilitas; 8) Area bebas asap rokok; 9) Tersedianya genset;
10) Tersedianya alat pemadam kebakaran (APAR); 11) CCTV ;
12) SPIPISE.
Ket: Sarpras dan Fasilitas digunakan bersama untuk beberapa jenis izin 7 Kompetensi
sumberdaya manusia
a. Kepala Dinas;
b. Kepala Bidang Penanaman Modal; c. Kepala Seksi Promosi dan Kerjasama; d. Kepala Seksi Pengendalian Pelaksanaan; e. Petugas Layanan Informasi;
f. Petugas Penomoran; g. Petugas Pengambilan Izin; h. Petugas Lapangan;
i. Petugas Pemroses Izin; j. Petugas Pengarsip dokumen. 8 Pengawasan
internal a) Dilakukan oleh atasan langsung b) Dilakukan oleh tim audit internal 9 Penanganan
pengaduan, saran dan masukan
a. Sarana Pelayanan Pengaduan,Saran dan Masukan: 1) Unit Pelayanan Pengaduan dan Informasi;
2) Ruang pengaduan di Bidang Informasi, Pengawasan dan Pengaduan;
3) Telepon : (0271) 892348, 894433, 891025 (ext.235). Fax : (0271) 894433, E-mail : dpmptsp@sragenkab.go.id; 4) Kotak saran/pengaduan;
5) Touchscreen information; 6) Formulir survei IKM;
7) Website: http://dpmptsp.sragenkab.go.id.
b. Penanganan Pengaduanmelalui media tersebut diatas akan ditindaklanjuti oleh tim pengaduan dengan tahapan sebagai berikut :
1) Cek administrasi; 2) Cek lapangan;
3) Koordinasi internal /eksternal; 4) Koordinasi instansi terkait.
c. Respon pengaduan 1 (satu) hari kerja sejak diterimanya pengaduan.
d.Penyelesaian pengaduan sesuai dengan kondisi dan permasalahan yang ada.
10 Jumlah
pelaksana Jumlah personil yang menangani Izin Prinsip Perubahan Penanaman Modal sebanyak 5 (lima) orang.
Keterangan:
personil tersebut di atas, juga melaksanakan tugas untuk jenis pelayanan lainnya.
11 Jaminan
pelayanan a. Diwujudkan dengan adanya kepastian persyaratan, waktu proses, biaya, prosedur, dan didukung oleh SDM yang berkompeten di bidang tugasnya.
b. Adanya jaminan bebas dari praktik KKN.
c. Pelayanan cepat, mudah, transparan dan pasti. 12 Evaluasi
Kinerja Pelaksana
a. Evaluasi kinerja dilakukan melalui Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) dengan mekanisme, sebagai berikut:
2) Pengumpulan dan pengolahan data. 3) Analisa data dan evaluasi.
4) Tindak lanjut hasil evaluasi.
b. Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
13 Masa
berlaku Izin 1 (satu) Tahun 14 Waktu
pelayanan Senin – Kamis : 08.00 – 16.00 WIB Jumat : 08.00 – 11.00 WIB 15 Biaya / Tarif Tidak dipungut biaya
4. IZIN PRINSIP PENGGABUNGAN PERUSAHAAN PENANAMAN MODAL
NO KOMPONEN URAIAN
1 Dasar
Hukum a. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal; b. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 97 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;
c. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor44 Tahun 2016 tentang Daftar Bidang Usaha yang Tertutup dan Bidang Usaha yang Terbuka dengan Persyaratan Dibidang Penanaman Modal;
d. Peraturan Kepala BKPM Noizin usaha mor 4 Tahun 2014 tentang Sistem Pelayanan Informasi dan Perizinan Investasi Secara Elektronik;
e. Peraturan Kepala BKPM Nomor 14 Tahun 2015 tentang Pedoman dan Tata Cara Izin Prinsip Penanaman Modal sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Kepala BKPM Nomor 6 Tahun 2016;
f. Peraturan Kepala BKPM Nomor 15 Tahun 2015 tentang Pedoman dan Tata Cara Perizinan dan Nonperizinan Penanaman Modal;
g. Peraturan Kepala BKPM Nomor 17 Tahun 2015 tentang Pedoman dan Tata Cara Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal.
2 Persyaratan a. Salinan Izin Prinsip PM dan Izin Usaha dan/atau perubahannya; b. Salinan KTP dan NPWP (perusahaan, direktur dan semua pemegang
saham);
c. Salinan Akta Notaris Pendirian Perusahaan dan perubahannya (badan usaha CV/PT/Fa);
d. Salinan Pengesahan Anggaran Dasar Perusahaan dari Menteri Hukum dan HAM(badan usaha CV/PT/Fa);
e. Kesepakatan penggabungan perusahaan/Akta Perubahan yang dituangkan dalam RUPS;
f. Rekapitulasi data proyek sebelum dan sesudah penggabungan; g. Laporan/neraca keuangan perusahaan;
h. Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM)periode terakhir; i. Hasil pemeriksaan lapangan (jika diperlukan);
j. Surat Kuasa bermaterai dan salinan KTP penerima kuasa (jika diwakilkan). 3 Mekanisme dan Prosedur 4 Jangka waktu penyelesaian
7 hari kerja (sejak permohonan lengkap dan benar) 5 Produk
pelayanan IZIN PRINSIP PENGGABUNGAN PERUSAHAAN PENANAMAN MODAL 6 Sarana dan
prasarana, pelayanan
a. Sarana dan Prasarana:
1) ruang tunggu yang representatif dan dilengkapi AC; 2) Tempat parkir;
3) Touchscreen information; 4) Mobil dan sepeda motor dinas; 5) Almari dokumen;
6) Rak arsip; 7) Meja;
8) Kursi;
9) Pesawat telepon dan mesin faksimili; 10) Komputer dan printer;
11) Alat tulis kantor; 12) Kotak saran; 13) Toilet umum. b. Fasilitas Pendukung: 1) Pelayanan informasi; 2) Jaringan internet/intranet; 3) Koran/bahan bacaan; 4) Pesawat Televisi; 5) Slideshow information; 6) Water dispenser; 7) Akses bagi dissabilitas; 8) Area bebas asap rokok; 9) Tersedianya genset;
10) Tersedianya alat pemadam kebakaran (APAR); 11) CCTV ;
12) SPIPISE.
Ket: Sarpras dan Fasilitas digunakan bersama untuk beberapa jenis izin. 7 Kompetensi
sumberdaya manusia
a. Kepala Dinas;
b. Kepala Bidang Penanaman Modal; c. Kepala Seksi Promosi dan Kerjasama; d. Kepala Seksi Pengendalian Pelaksanaan; e. Petugas Layanan Informasi;
f. Petugas Penomoran; g. Petugas Pengambilan Izin; h. Petugas Lapangan;
i. Petugas Pemroses Izin; j. Petugas Pengarsip dokumen. 8 Pengawasan
internal a) Dilakukan oleh atasan langsung b) Dilakukan oleh tim audit internal 9 Penanganan
pengaduan, saran dan masukan
a. Sarana Pelayanan Pengaduan, Saran dan Masukan: 1) Unit Pelayanan Pengaduan dan Informasi;
2) Ruang pengaduan di Bidang Pelayanan Umum dan Pengaduan; 3) Telepon : (0271) 892348, 894433, 891025 (ext.235).
Fax : (0271) 894433, E-mail : dpmptsp@sragenkab.go.id; 4) Kotak saran/pengaduan;
5) Touchscreen information; 6) Formulir survei IKM;
7) Website: http://dpmptsp.sragenkab.go.id.
b. Penanganan Pengaduanmelalui media tersebut diatas akan ditindaklanjuti oleh tim pengaduan dengan tahapan sebagai berikut : 1) Cek administrasi;
2) Cek lapangan;
3) Koordinasi internal /eksternal; 4) Koordinasi instansi terkait.
c. Respon pengaduan 1 (satu) hari kerja sejak diterimanya pengaduan. d.Penyelesaian pengaduan sesuai dengan kondisi dan
permasalahan yang ada. 10 Jumlah
pelaksana Modal sebanyak 5 (lima) orang. Jumlah personil yang menangani Izin Prinsip Penggabungan Penanaman
Keterangan:
personil tersebut di atas, juga melaksanakan tugas untuk jenis pelayanan lainnya.
11 Jaminan
pelayanan a. Diwujudkan dengan adanya kepastian persyaratan, waktu proses, biaya, prosedur, dan didukung oleh SDM yang berkompeten di bidang tugasnya.
b. Adanya jaminan bebas dari praktik KKN. c. Pelayanan cepat, mudah, transparan dan pasti. 12 Evaluasi
Kinerja Pelaksana
a. Evaluasi kinerja dilakukan melalui survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) dengan mekanisme, sebagai berikut:
1) Setiap pemohon izin akan diberikan formulir IKM untuk diisi. 2) Pengumpulan dan pengolahan data.
3) Analisa data dan evaluasi. 4) Tindak lanjut hasil evaluasi.
b. Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
berlaku Izin 14 Waktu
pelayanan Senin – Kamis : 07.30 – 16.00 WIB Jumat : 08.00 – 11.00 WIB 15 Biaya / Tarif Tidak dipungut biaya
5. IZIN USAHA (Untuk Berbagai Sektor Usaha)
NO KOMPONEN URAIAN
1 Dasar
Hukum a. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal; b. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 97 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;
c. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor44 Tahun 2016 tentang Daftar Bidang Usaha yang Tertutup dan Bidang Usaha yang Terbuka dengan Persyaratan Dibidang Penanaman Modal; d. Peraturan Kepala BKPM Nomor 4 Tahun 2014 tentang Sistem
Pelayanan Informasi dan Perizinan Investasi Secara Elektronik; e. Peraturan Kepala BKPM Nomor 14 Tahun 2015 tentang Pedoman
dan Tata Cara Izin Prinsip Penanaman Modal sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Kepala BKPM Nomor 6 Tahun 2016; f. Peraturan Kepala BKPM Nomor 15 Tahun 2015 tentang Pedoman
dan Tata Cara Perizinan dan Nonperizinan Penanaman Modal; g. Peraturan Kepala BKPM Nomor 17 Tahun 2015 tentang Pedoman
dan Tata Cara Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal. 2 Persyaratan a. Izin Prinsip PM/Izin Kementerian/Lembaga/ Dinas terkait yang
telah dimiliki;
b. Salinan Akta Notaris Pendirian Perusahaan dan perubahannya (badan usaha CV/PT/Fa);
c. Salinan Pengesahan Anggaran Dasar Perusahaan dari Menteri Hukum dan HAM;
d. Salinan KTP dan NPWP;
e. Salinan legalitas lokasi proyek (IMB/sertifikat hak atas tanah/ perjanjian sewa menyewa/perjanjian pinjam pakai);
f. Izin Lokasi (jika berada di luar kawasan industri);
g. Salinan HO, persetujuan/pengesahan/rekomendasi AMDAL atau UKL-UPL atau SPPL (diluar kawasan Industri):
h. Salinan Izin Lingkungan (bagi perusahaan yang telah memiliki AMDAL atau UKL-UPL);
i. Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM)periode terakhir; j. Rekomendasi dari Kementrian/Lembaga Pembina sesuai
ketentuan bidang (bila dipersyaratkan); k. Hasil pemeriksaan lapangan (jika diperlukan);
l. Surat Kuasa bermaterai dan salinan KTP penerima kuasa (jika diwakilkan). 3 Mekanisme dan Prosedur 4 Jangka waktu penyelesaian
6 hari kerja (sejak permohonan lengkap dan benar) 5 Produk
pelayanan IZIN USAHA (Untuk Berbagai Sektor Usaha) 6 Sarana dan
prasarana, pelayanan
a. Sarana dan Prasarana:
1) ruang tunggu yang representatif dan dilengkapi AC; 2) Tempat parkir;
3) Touchscreen information; 4) Mobil dan sepeda motor dinas; 5) Almari dokumen;
6) Rak arsip; 7) Meja; 8) Kursi;
10) Komputer dan printer;
11) Alat tulis kantor; 12) Kotak saran; 13) Toilet umum. b. Fasilitas Pendukung: 1) Pelayanan informasi; 2) Jaringan internet/intranet ; 3) Koran/bahan bacaan; 4) Pesawat Televisi; 5) Slideshow information; 6) Water dispenser; 7) Akses bagi dissabilitas; 8) Area bebas asap rokok; 9) Tersedianya genset;
10) Tersedianya alat pemadam kebakaran (APAR); 11) CCTV;
12) SPIPISE.
Ket: Sarpras dan Fasilitas digunakan bersama untuk beberapa jenis izin
7 Kompetensi sumberdaya manusia
a. Kepala Dinas;
b. Kepala Bidang Penanaman Modal; c. Kepala Seksi Promosi dan Kerjasama; d. Kepala Seksi Pengendalian Pelaksanaan ; e. Petugas Layanan Informasi;
f. Petugas Penomoran; g. Petugas Pengambilan Izin; h. Petugas Lapangan;
i. Petugas Pemroses Izin; j. Petugas Pengarsip dokumen. 8 Pengawasan
internal a. Dilakukan oleh atasan langsung; b. Dilakukan oleh tim audit internal. 9 Penanganan
pengaduan, saran dan masukan
a. Sarana Pelayanan Pengaduan, Saran dan Masukan:
1) Loket Pelayanan Informasi/ Perizinan;
2) Loket pengaduan di Bidang Informasi, Pengawasan dan Pengaduan;
3) Telepon : (0271) 892348, 894433, 891025 (ext.235). Fax : (0271) 894433 E-mail : dpmptsp@sragenkab.go.id; 4) Kotak saran/pengaduan;
5) Touchscreen information;
6) Formulir surveikepuasan masyarakat; 7) Website : http://dpmptsp.sragenkab.go.id.
b. Penanganan Pengaduanmelalui media tersebut diatas akan ditindaklanjuti oleh tim pengaduan dengan tahapan sebagai berikut :
1) Cek administrasi; 2) Cek lapangan;
3) Koordinasi internal /eksternal; 4) Koordinasi instansi terkait.
c. Respon pengaduan 3 (tiga) hari kerja sejak diterimanya pengaduan.
d. Penyelesaian pengaduan sesuai dengan kondisi dan permasalahan yang ada.
10 Jumlah
pelaksana Jumlah personil yang menangani Izin Usaha Penanaman Modal sebanyak 5 (lima) orang.
Keterangan:
personil tersebut di atas, juga melaksanakan tugas untuk jenis pelayanan lainnya.
11 Jaminan
pelayanan a. Diwujudkan dengan adanya kepastian persyaratan, waktu proses, biaya, prosedur, dan didukung oleh SDM yang berkompeten di bidang tugasnya;
b. Adanya jaminan bebas dari praktik KKN;
c. Pelayanan cepat, mudah, transparan dan pasti. 12 Evaluasi
Kinerja Pelaksana
a. Evaluasi kinerja dilakukan melalui survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) dengan mekanisme, sebagai berikut:
1) Setiap pemohon izin akan diberikan formulir IKM untuk diisi; 2) Pengumpulan dan pengolahan data;
3) Analisa data dan evaluasi; 4) Tindak lanjut hasil evaluasi.
b. Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
13 Masa
berlaku Izin Selama perusahaan masih melakukan kegiatan usaha 14 Waktu
pelayanan Senin – Kamis : 08.00 – 16.00 WIB Jumat : 08.00 – 11.00 WIB 15 Biaya / Tarif Tidak dipungut biaya
6. IZIN USAHA PERLUASAN (untuk berbagai sektor usaha)
NO KOMPONEN URAIAN
1 Dasar
Hukum a. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal; b. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 97 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;
c. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor44 Tahun 2016 tentang Daftar Bidang Usaha yang Tertutup dan Bidang Usaha yang Terbuka dengan Persyaratan Dibidang Penanaman Modal; d. Peraturan Kepala BKPM Nomor 4 Tahun 2014 tentang Sistem
Pelayanan Informasi dan Perizinan Investasi Secara Elektronik; e. Peraturan Kepala BKPM Nomor 14 Tahun 2015 tentang Pedoman
dan Tata Cara Izin Prinsip Penanaman Modal sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Kepala BKPM Nomor 6 Tahun 2016; f. Peraturan Kepala BKPM Nomor 15 Tahun 2015 tentang Pedoman
dan Tata Cara Perizinan dan Nonperizinan Penanaman Modal; g. Peraturan Kepala BKPM Nomor 17 Tahun 2015 tentang Pedoman
dan Tata Cara Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal. 2 Persyaratan a. Izin Prinsip PM/Izin Kementerian/Lembaga/ Dinas terkait yang
telah dimiliki;
b. Salinan Akta Notaris Pendirian Perusahaan dan perubahannya (badan usaha CV/PT/Fa);
c. Salinan Pengesahan Anggaran Dasar Perusahaan dari Menteri Hukum dan HAM;
d. Salinan KTP dan NPWP;
e. Salinan legalitas lokasi proyek (IMB/sertifikat hak atas tanah/ perjanjian sewa menyewa/perjanjian pinjam pakai);
f. Izin Lokasi (jika berada di luar kawasan industri);
g. Salinan HO, persetujuan/pengesahan/rekomendasi AMDAL atau UKL-UPL atau SPPL (diluar kawasan Industri):
h. Salinan Izin Lingkungan (bagi perusahaan yang telah memiliki AMDAL atau UKL-UPL);
i. Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM)periode terakhir; j. Rekomendasi dari Kementrian/Lembaga Pembina sesuai
ketentuan bidang (bila dipersyaratkan); k. Hasil pemeriksaan lapangan (jika diperlukan);
l. Surat Kuasa bermaterai dan salinan KTP penerima kuasa (jika diwakilkan). 3 Mekanisme dan Prosedur 4 Jangka waktu penyelesaian
6 hari kerja (sejak permohonan lengkap dan benar) 5 Produk
pelayanan IZIN USAHA PERLUASAN (untuk berbagai sektor usaha) 6 Sarana dan
prasarana, pelayanan
a. Sarana dan Prasarana:
1) ruang tunggu yang representatif dan dilengkapi AC; 2) Tempat parkir;
3) Touchscreen information; 4) Mobil dan sepeda motor dinas; 5) Almari dokumen;
6) Rak arsip; 7) Meja; 8) Kursi;
9) Pesawat telepon dan mesin faksimili; 10) Komputer dan printer;
11) Alat tulis kantor; 12) Kotak saran; 13) Toilet umum. b. Fasilitas Pendukung: 1) Pelayanan informasi; 2) Jaringan internet/intranet; 3) Koran/bahan bacaan; 4) Pesawat Televisi; 5) Slideshow information; 6) Water dispenser; 7) Akses bagi dissabilitas; 8) Area bebas asap rokok ; 9) Tersedianya genset;
10) Tersedianya alat pemadam kebakaran (APAR); 11) CCTV;
12) SPIPISE.
Ket: Sarpras dan Fasilitas digunakan bersama untuk beberapa jenis izin 7 Kompetensi
sumberdaya manusia
a. Kepala Dinas;
b. Kepala Bidang Penanaman Modal; c. Kepala Seksi Promosi dan Kerjasama; d. Kepala Seksi Pengendalian Pelaksanaan; e. Petugas Layanan Informasi ;
f. Petugas Penomoran; g. Petugas Pengambilan Izin; h. Petugas Lapangan;
i. Petugas Pemroses Izin; j. Petugas Pengarsip dokumen. 8 Pengawasan
internal a. Dilakukan oleh atasan langsung; b. Dilakukan oleh tim audit internal. 9 Penanganan
pengaduan, saran dan masukan
a. Sarana Pelayanan Pengaduan, Saran dan Masukan:
1) Unit Pelayanan Pengaduan dan Informasi;
2) Ruang pengaduan di Bidang Informasi, Pengawasan dan Pengaduan;
3) Telepon : (0271) 892348, 894433, 891025 (ext.235). Fax : (0271) 894433 E-mail : dpmptsp@sragenkab.go.id;
4) Kotak saran/pengaduan; 5) Touchscreen information; 6) Formulir survey IKM;
7) Website: http://dpmptsp.sragenkab.go.id.
b. Penanganan Pengaduanmelalui media tersebut diatas akan ditindaklanjuti oleh tim pengaduan dengan tahapan sebagai berikut :
1) Cek administrasi; 2) Cek lapangan;
3) Koordinasi internal /eksternal; 4) Koordinasi instansi terkait.
c. Respon pengaduan 3 (tiga) hari kerja sejak diterimanya pengaduan.
d. Penyelesaian pengaduan sesuai dengan kondisi dan permasalahan yang ada.
10 Jumlah
pelaksana Jumlah personil yang menangani Izin Usaha Perluasan Penanaman Modal sebanyak 5 (lima) orang.
Keterangan:
personil tersebut di atas, juga melaksanakan tugas untuk jenis pelayanan lainnya.
11 Jaminan
pelayanan a. Diwujudkan dengan adanya kepastian persyaratan, waktu proses, biaya, prosedur, dan didukung oleh SDM yang berkompeten di bidang tugasnya.
b. Adanya jaminan bebas dari praktik KKN.
c. Pelayanan cepat, mudah, transparan dan pasti. 12 Evaluasi
Kinerja Pelaksana
a. Evaluasi kinerja dilakukan melalui Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) dengan mekanisme, sebagai berikut:
1) Setiap pemohon izin akan diberikan formulir IKM untuk diisi. 2) Pengumpulan dan pengolahan data.
3) Analisa data dan evaluasi. 4) Tindak lanjut hasil evaluasi.
b. Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
13 Masa
berlaku Izin Selama perusahaan masih melakukan kegiatan usaha 14 Waktu
pelayanan Senin – Kamis : 08.00 – 16.00 WIB Jumat : 08.00 – 11.00 WIB 15 Biaya / Tarif Tidak dipungut biaya
7. IZIN USAHA PERUBAHAN (untuk berbagai sektor usaha)
NO KOMPONEN URAIAN
1 Dasar
Hukum a. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal; b. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 97 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;
c. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor44 Tahun 2016 tentang Daftar Bidang Usaha yang Tertutup dan Bidang Usaha yang Terbuka dengan Persyaratan Dibidang Penanaman Modal; d. Peraturan Kepala BKPM Nomor 4 Tahun 2014 tentang Sistem
Pelayanan Informasi dan Perizinan Investasi Secara Elektronik; e. Peraturan Kepala BKPM Nomor 14 Tahun 2015 tentang Pedoman
dan Tata Cara Izin Prinsip Penanaman Modal sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Kepala BKPM Nomor 6 Tahun 2016; f. Peraturan Kepala BKPM Nomor 15 Tahun 2015 tentang Pedoman
dan Tata Cara Perizinan dan Nonperizinan Penanaman Modal; g. Peraturan Kepala BKPM Nomor 17 Tahun 2015 tentang Pedoman
dan Tata Cara Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal. 2 Persyaratan a. Izin Usaha/Izin Usaha Perluasan;
b. Salinan Akta Notaris Pendirian Perusahaan dan perubahannya (badan usaha CV/PT/Fa);
c. Salinan Pengesahan Anggaran Dasar Perusahaan dari Menteri Hukum dan HAM;
d. Salinan KTP dan NPWP;
e. Salinan legalitas pendukung perubahan (lokasi, bidang usaha, pemegang saham, dll)
f. Izin Lokasi (jika berada di luar kawasan industri);
g. Salinan kelengkapan izin daerah (HO, Izin Lingkungan, AMDAL/ UKL-UPL/SPPL (diluar kawasan Industri):
h. Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM)periode terakhir; i. Surat Kuasa bermaterai dan salinan KTP penerima kuasa (jika
diwakilkan). 3 Mekanisme dan Prosedur 4 Jangka waktu penyelesaian
5 hari kerja (sejak permohonan lengkap dan benar) 5 Produk
pelayanan IZIN USAHA PERUBAHAN (untuk berbagai sektor usaha) 6 Sarana dan
prasarana, pelayanan
a. Sarana dan Prasarana:
1) ruang tunggu yang representatif dan dilengkapi AC; 2) Tempat parkir;
3) Touchscreen information; 4) Mobil dan sepeda motor dinas; 5) Almari dokumen;
6) Rak arsip; 7) Meja; 8) Kursi;
9) Pesawat telepon dan mesin faksimili; 10) Komputer dan printer;
11) Alat tulis kantor; 12) Kotak saran; 13) Toilet umum.
1) Pelayanan informasi; 2) Jaringan internet/intranet; 3) Koran/bahan bacaan; 4) Pesawat Televisi; 5) Slideshow information; 6) Water dispenser; 7) Akses bagi dissabilitas; 8) Area bebas asap rokok; 9) Tersedianya genset;
10) Tersedianya alat pemadam kebakaran (APAR); 11) CCTV;
12) SPIPISE.
Ket: Sarpras dan Fasilitas digunakan bersama untuk beberapa jenis izin
7 Kompetensi sumberdaya manusia
a. Kepala Dinas;
b. Kepala Bidang Penanaman Modal; c. Kepala Seksi Promosi dan Kerjasama; d. Kepala Seksi Pengendalian Pelaksanaan; e. Petugas Layanan Informasi;
f. Petugas Penomoran; g. Petugas Pengambilan Izin; h. Petugas Lapangan;
i. Petugas Pemroses Izin; j. Petugas Pengarsip dokumen. 8 Pengawasan
internal a. Dilakukan oleh atasan langsung; b. Dilakukan oleh tim audit internal. 9 Penanganan
pengaduan, saran dan masukan
a. Sarana Pelayanan Pengaduan, Saran dan Masukan:
1) Unit Pelayanan Pengaduan dan Informasi;
2) Ruang pengaduan di Bidang Informasi, Pengawasan dan Pengaduan;
3) Telepon : (0271) 892348, 894433, 891025 (ext.235). Fax : (0271) 894433 E-mail : dpmptsp@sragenkab.go.id; 4) Kotak saran/pengaduan;
5) Touchscreen information; 6) Formulir survey IKM;
7) Website: http://dpmptsp.sragenkab.go.id.
b. Penanganan Pengaduan melalui media tersebut diatas akan ditindaklanjuti oleh tim pengaduan dengan tahapan sebagai berikut :
1) Cek administrasi; 2) Cek lapangan;
3) Koordinasi internal /eksternal; 4) Koordinasi instansi terkait.
c. Respon pengaduan 3 (tiga) hari kerja sejak diterimanya pengaduan.
d. Penyelesaian pengaduan sesuai dengan kondisi dan permasalahan yang ada.
10 Jumlah
pelaksana Jumlah personil yang menangani Izin Usaha Perubahan Penanaman Modal sebanyak 5 (lima) orang.
Keterangan:
personil tersebut di atas, juga melaksanakan tugas untuk jenis pelayanan lainnya.
11 Jaminan
pelayanan a. Diwujudkan dengan adanya kepastian persyaratan, waktu proses, biaya, prosedur, dan didukung oleh SDM yang berkompeten di bidang tugasnya;
b. Adanya jaminan bebas dari praktik KKN;
c. Pelayanan cepat, mudah, transparan dan pasti. 12 Evaluasi
Kinerja Pelaksana
a. Evaluasi kinerja dilakukan melalui Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) dengan mekanisme, sebagai berikut:
1) Setiap pemohon izin akan diberikan formulir IKM untuk diisi; 2) Pengumpulan dan pengolahan data;
3) Analisa data dan evaluasi; 4) Tindak lanjut hasil evaluasi;
b. Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
13 Masa
berlaku Izin Selama perusahaan masih melakukan kegiatan usaha 14 Waktu Senin – Kamis : 08.00 – 16.00 WIB
pelayanan Jumat : 08.00 – 11.00 WIB 15 Biaya / Tarif Tidak dipungut biaya
8. IZIN USAHA PENGGABUNGAN PERUSAHAAN PENANAMAN MODAL (untuk
berbagai sektor usaha)
NO KOMPONEN URAIAN
1 Dasar
Hukum a. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal; b. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 97 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;
c. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor44 Tahun 2016 tentang Daftar Bidang Usaha yang Tertutup dan Bidang Usaha yang Terbuka dengan Persyaratan Dibidang Penanaman Modal; d. Peraturan Kepala BKPM Nomor 4 Tahun 2014 tentang Sistem
Pelayanan Informasi dan Perizinan Investasi Secara Elektronik; e. Peraturan Kepala BKPM Nomor 14 Tahun 2015 tentang Pedoman
dan Tata Cara Izin Prinsip Penanaman Modal sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Kepala BKPM Nomor 6 Tahun 2016; f. Peraturan Kepala BKPM Nomor 15 Tahun 2015 tentang Pedoman
dan Tata Cara Perizinan dan Nonperizinan Penanaman Modal; g. Peraturan Kepala BKPM Nomor 17 Tahun 2015 tentang Pedoman
dan Tata Cara Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal. 2 Persyaratan a. Izin Prinsip Penggabungan Perusahaan;
b. Salinan Akta Notaris Pendirian Perusahaan dan perubahannya (badan usaha CV/PT/Fa);
c. Salinan Pengesahan Anggaran Dasar Perusahaan dari Menteri Hukum dan HAM;
d. Salinan KTP dan NPWP; e. Legalitas lokasi proyek;
f. Izin Lokasi (jika berada di luar kawasan industri);
g. Salinan kelengkapan izin daerah (HO, Izin Lingkungan, AMDAL/ UKL-UPL/SPPL (diluar kawasan Industri):
h. Rekomendasi dari Kementrian/Lembaga Pembina (apabila dipersyaratkan);
i. Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM)periode terakhir; j. Hasil pemeriksaan lapangan (apabila diperlukan);
k. Surat Kuasa bermaterai dan salinan KTP penerima kuasa (jika diwakilkan). 3 Mekanisme dan Prosedur 4 Jangka waktu penyelesaian
6 hari kerja (sejak permohonan lengkap dan benar) 5 Produk
pelayanan IZIN USAHA PENGGABUNGAN PERUSAHAAN PENANAMAN MODAL (untuk berbagai sektor usaha) 6 Sarana dan
prasarana, pelayanan
a. Sarana dan Prasarana:
1) ruang tunggu yang representatif dan dilengkapi AC; 2) Tempat parkir;
3) Touchscreen information; 4) Mobil dan sepeda motor dinas; 5) Almari dokumen;
6) Rak arsip; 7) Meja; 8) Kursi;
9) Pesawat telepon dan mesin faksimili; 10) Komputer dan printer;
11) Alat tulis kantor; 12) Kotak saran.; 13) Toilet umum.
b. Fasilitas Pendukung: 1) Pelayanan informasi; 2) Jaringan internet/intranet; 3) Koran/bahan bacaan; 4) Pesawat Televisi; 5) Slideshow information; 6) Water dispenser; 7) Akses bagi dissabilitas; 8) Area bebas asap rokok ; 9) Tersedianya genset;
10) Tersedianya alat pemadam kebakaran (APAR); 11) CCTV;
12) SPIPISE.
Ket: Sarpras dan Fasilitas digunakan bersama untuk beberapa jenis izin
7 Kompetensi sumberdaya manusia
a. Kepala Dinas;
b. Kepala Bidang Penanaman Modal; c. Kepala Seksi Promosi dan Kerjasama; d. Kepala Seksi Pengendalian Pelaksanaan; e. Petugas Layanan Informasi;
f. Petugas Penomoran; g. Petugas Pengambilan Izin; h. Petugas Lapangan;
i. Petugas Pemroses Izin; j. Petugas Pengarsip dokumen. 8 Pengawasan
internal a. Dilakukan oleh atasan langsung; b. Dilakukan oleh tim audit internal. 9 Penanganan
pengaduan, saran dan masukan
a. Sarana Pelayanan Pengaduan, Saran dan Masukan:
1) Unit Pelayanan Pengaduan dan Informasi;
2) Ruang pengaduan di Bidang Informasi, Pengawasan dan Pengaduan;
3) Telepon : (0271) 892348, 894433, 891025 (ext.235). Fax : (0271) 894433 E-mail : dpmptsp@sragenkab.go.id; 4) Kotak saran/pengaduan;
5) Touchscreen information; 6) Formulir survey IKM;
7) Website: http://dpmptsp.sragenkab.go.id.
b. Penanganan Pengaduan melalui media tersebut diatas akan ditindaklanjuti oleh tim pengaduan dengan tahapan sebagai berikut :
1) Cek administrasi; 2) Cek lapangan;
3) Koordinasi internal /eksternal; 4) Koordinasi instansi terkait.
c. Respon pengaduan 3 (tiga) hari kerja sejak diterimanya pengaduan.
d. Penyelesaian pengaduan sesuai dengan kondisi dan permasalahan yang ada.
10 Jumlah
pelaksana Jumlah personil yang menangani Izin Usaha Penggabungan Perusahaan Penanaman Modal sebanyak 5 (lima) orang.
Keterangan:
personil tersebut di atas, juga melaksanakan tugas untuk jenis pelayanan lainnya.
11 Jaminan
pelayanan a) Diwujudkan dengan adanya kepastian persyaratan, waktu proses, biaya, prosedur, dan didukung oleh SDM yang berkompeten di bidang tugasnya;
b) Adanya jaminan bebas dari praktik KKN;
c) Pelayanan cepat, mudah, transparan dan pasti. 12 Evaluasi
Kinerja Pelaksana
a. Evaluasi kinerja dilakukan melalui Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) dengan mekanisme, sebagai berikut:
1) Setiap pemohon izin akan diberikan formulir IKM untuk diisi; 2) Pengumpulan dan pengolahan data;
3) Analisa data dan evaluasi; 4) Tindak lanjut hasil evaluasi;
b. Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
13 Masa
14 Waktu
pelayanan Senin – Kamis : 08.00 – 16.00 WIB Jumat : 08.00 – 11.00 WIB 15 Biaya / Tarif Tidak dipungut biaya
9. IZIN LOKASI
NO KOMPONEN URAIAN
1 Dasar
Hukum a. Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala BPN Nomor 2 Tahun 1993 tentang Tata Cara Memperoleh Izin Lokasi dan Hak Atas Tanah bagi Perusahaan dalam rangka Penanaman Modal.
b. Peraturan Menteri Agraria / Kepala BPN Nomor 2 Tahun 1999 tentang Izin Lokasi.
c. Peraturan Daerah Kabupaten Sragen Nomor 11 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Sragen Tahun 2011-2031. d. Peraturan Bupati Nomor 6 Tahun 2015 tentang Izin Pemanfaatan
Ruang. 2 Persyaratan a. Salinan KTP;
b. Salinan Akta Pendirian Perusahaan; c. Salinan NPWP;
d. Salinan surat persetujuan Presiden/Kepala BKPM bagi pemohon yang menggunakan fasilitas PMA/PMDN atau persetujuan prinsip dari instansi teknis untuk badan usaha yang tidak menggunakan fasilitas penanaman modal ;
e. Pertimbangan Teknis Pertanahan dari BPN
f. Rekomendasi Izin Pemanfaatan Ruang dari BKPRD; g. Peta Lokasi;
h. Surat pernyataan kesanggupan untuk melakukan pembebasan tanah dan/atau menyediakan tempat penampungan bagi pemilik tanah/yang berhak atas tanah ;
i. Uraian/garis besar rencana proyek; 3 Mekanisme dan Prosedur 4 Jangka waktu penyelesaian 14 hari kerja 5 Produk
pelayanan IZIN LOKASI 6 Sarana dan
prasarana, pelayanan
a. Sarana dan Prasarana:
1) Ruang tunggu yang representatif dan dilengkapi AC. 2) Tempat parkir
3) Touchscreen information 4) Mobil dan sepeda motor dinas 5) Almari dokumen
6) Rak arsip 7) Meja 8) Kursi
9) Pesawat telepon dan mesin faksimili 10) Komputer dan printer
11) Alat tulis kantor 12) Kotak saran. 13) Toilet umum b. Fasilitas Pendukung: 1) Pelayanan informasi 2) Jaringan internet/intranet 3) Koran/bahan bacaan 4) Pesawat Televisi 5) Slide show information 6) Water dispenser 7) Akses bagi dissabilitas 8) Area bebas asap rokok
9) Tersedianya genset
10) Tersedianya alat pemadam kebakaran (APAR) 11) CCTV
Ket: Sarpras dan Fasilitas digunakan bersama untuk beberapa jenis izin 7 Kompetensi
sumberdaya manusia
a. Kepala Dinas
b. Kepala Bidang Perizinan Tertentu dan Kesehatan c. Kepala Seksi Perizinan Pemanfaatan Ruang d. Kepala Seksi Perizinan Prinsip dan Lingkungan e. Petugas Layanan Informasi
f. Petugas Penomoran g. Petugas Pengambilan Izin h. Petugas Lapangan
i. Petugas Pemroses Izin j. Petugas Pengarsip dokumen 8 Pengawasan
internal a. Dilakukan oleh atasan langsung b. Dilakukan oleh tim audit internal 9 Penanganan
pengaduan, saran dan masukan
a. Sarana Pelayanan Pengaduan,Saran dan Masukan:
1) Unit Pelayanan Pengaduan dan Informasi
2) Ruang pengaduan di Bidang Informasi, Pengawasan dan Pengaduan
E-mail : dpmptsp@sragenkab.go.id,
3) Telepon : (0271) 892348, 894433, 891025 (ext.235). Fax : (0271) 894433
4) Kotak saran/pengaduan. 5) Touch screen information 6) Formulir survey IKM.
7) Website;http://dpmptsp.sragenkab.go.id
b. Penanganan Pengaduanmelalui media tersebut diatas akan ditindaklanjuti oleh tim pengaduan dengan tahapan sebagai berikut :
1). Cek administrasi; 2). Cek lapangan;
3). Koordinasi internal /eksternal; 4). Koordinasi instansi terkait.
c. Respon pengaduan 1 (satu) hari kerja sejak diterimanya pengaduan.
d. Penyelesaian pengaduan sesuai dengan kondisi dan permasalahan yang ada.
10 Jumlah
pelaksana Jumlah personil yang menangani Izin Lokasi sebanyak 3 (tiga) orang. Keterangan:
personil tersebut di atas, juga melaksanakan tugas untuk jenis pelayanan lainnya.
11 Jaminan
pelayanan a. Diwujudkan dengan adanya kepastian persyaratan, waktu proses, biaya, prosedur, dan didukung oleh SDM yang berkompeten di bidang tugasnya.
b. Adanya jaminan bebas dari praktik KKN.
c. Pelayanan cepat, mudah, transparan dan pasti. 12 Evaluasi
Kinerja Pelaksana
a. Evaluasi kinerja dilakukan melalui Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) dengan mekanisme, sebagai berikut:
1). Setiap pemohon izin akan diberikan formulir IKM untuk diisi. 2). Pengumpulan dan pengolahan data.
3). Analisa data dan evaluasi. 4). Tindak lanjut hasil evaluasi.
b. Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
13 Masa
berlaku Izin 1 tahun 14 Waktu
pelayanan Senin – Kamis : 08.00 – 16.00 WIB Jumat : 08.00 – 11.00 WIB 15 Biaya / Tarif Tidak dipungut biaya
10. IZIN PERUBAHAN PENGGUNAAN TANAH
NO KOMPONEN URAIAN
1 Dasar
Hukum a. Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala BPN Nomor 2 Tahun 1993 tentang Tata Cara Memperoleh Izin Lokasi dan Hak Atas Tanah bagi Perusahaan dalam rangka Penanaman Modal.
b. Peraturan Menteri Agraria / Kepala BPN Nomor 2 Tahun 1999 tentang Izin Lokasi.
c. Peraturan Daerah Kabupaten Sragen Nomor 11 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Sragen Tahun 2011-2031. d. Peraturan Bupati Sragen Nomor 32 Tahun 2005 tentang Pedoman
Tata Cara Pemberian Izin Lokasi.
e. Peraturan Bupati Nomor 6 Tahun 2015 tentang Izin Pemanfaatan Ruang.
2 Persyaratan a. Salinan KTP atau identitas diri yang masih berlaku; b. Salinan tanda bukti / keterangan kepemilikan tanah; c. Salinan pelunasan PBB tahun terakhir;
d. Salinan persetujuan prinsip (bila diperlukan);
e. Salinan persetujuan penanaman modal (bila diperlukan); f. Salinan izin lokasi (bila diperlukan);
g. Salinan rekomendasi pertimbangan teknis petanahan; h. Salinan rekomendasi pemanfaatan ruang dari BKPRD; i. Salinan peta lokasi penggunaan lahan berdasarkan RTRW; j. Salinan akte pendirian perusahaan (untuk badan hukum); k. Uraian rencana kegiatan.
3 Mekanisme dan Prosedur 4 Jangka waktu penyelesaian 14 hari kerja 5 Produk
pelayanan IZIN PERUBAHAN PENGGUNAAN TANAH 6 Sarana dan
prasarana, pelayanan
a. Sarana dan Prasarana:
1) Ruang tunggu yang representatif dan dilengkapi AC. 2) Tempat parkir
3) Touchscreen information 4) Mobil dan sepeda motor dinas 5) Almari dokumen
6) Rak arsip 7) Meja 8) Kursi
9) Pesawat telepon dan mesin faksimili 10) Komputer dan printer
11) Alat tulis kantor 12) Kotak saran. 13) Toilet umum b. Fasilitas Pendukung: 1) Pelayanan informasi 2) Jaringan internet/intranet 3) Koran/bahan bacaan 4) Pesawat Televisi 5) Slide show information 6) Water dispenser 7) Akses bagi dissabilitas 8) Area bebas asap rokok 9) Tersedianya genset
10) Tersedianya alat pemadam kebakaran (APAR) 11) CCTV
Ket: Sarpras dan Fasilitas digunakan bersama untuk beberapa jenis izin 7 Kompetensi a. Kepala Dinas
sumberdaya
manusia b. Kepala Bidang Perizinan Tertentu dan Kesehatan c. Kepala Seksi Perizinan Pemanfaatan Ruang d. Petugas Layanan Informasi
e. Petugas Penomoran f. Petugas Pengambilan Izin g. Petugas Pemroses Izin h. Petugas Pengarsip dokumen 8 Pengawasan
internal a. Dilakukan oleh atasan langsung b. Dilakukan oleh tim audit internal 9 Penanganan
pengaduan, saran dan masukan
a. Sarana Pelayanan Pengaduan,Saran dan Masukan:
1) Unit Pelayanan Pengaduan dan Informasi
2) Ruang pengaduan di Bidang Informasi, Pengawasan dan Pengaduan
3) E-mail : dpmptsp@sragenkab.go.id,
4) Telepon : (0271) 892348, 894433, 891025 (ext.235). Fax : (0271) 894433
5) Kotak saran/pengaduan. 6) Touch screen information 7) Formulir survey IKM.
8) Website;http://dpmptsp.sragenkab.go.id
b. Penanganan Pengaduanmelalui media tersebut diatas akan ditindaklanjuti oleh tim pengaduan dengan tahapan sebagai berikut :
1) Cek administrasi; 2) Cek lapangan;
3) Koordinasi internal /eksternal; 4) Koordinasi instansi terkait.
c. Respon pengaduan 1 (satu) hari kerja sejak diterimanya pengaduan.
d. Penyelesaian pengaduan sesuai dengan kondisi dan permasalahan yang ada.
10 Jumlah
pelaksana Jumlah personil yang menangani IPPT sebanyak 2 (dua) orang. Keterangan:
personil tersebut di atas, juga melaksanakan tugas untuk jenis pelayanan lainnya.
11 Jaminan
pelayanan a. Diwujudkan dengan adanya kepastian persyaratan, waktu proses, biaya, prosedur, dan didukung oleh SDM yang berkompeten di bidang tugasnya.
b. Adanya jaminan bebas dari praktik KKN.
c. Pelayanan cepat, mudah, transparan dan pasti. 12 Evaluasi
Kinerja Pelaksana
a. Evaluasi kinerja dilakukan melalui Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) dengan mekanisme, sebagai berikut:
1) Setiap pemohon izin akan diberikan formulir IKM untuk diisi. 2) Pengumpulan dan pengolahan data.
3) Analisa data dan evaluasi. 4) Tindak lanjut hasil evaluasi.
b. Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
13 Masa
berlaku Izin 1 (satu) tahun 14 Waktu
pelayanan Senin – Kamis : 08.00 – 16.00 WIB Jumat : 08.00 – 11.00 WIB 15 Biaya / Tarif Tidak dipungut biaya (gratis)
11. IZIN PENGGUNAAN PEMANFAATAN TANAH
NO KOMPONEN URAIAN
1 Dasar
Hukum a. Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala BPN Nomor 2 Tahun 1993 tentang Tata Cara Memperoleh Izin Lokasi dan Hak Atas Tanah bagi Perusahaan dalam rangka Penanaman Modal.
b. Peraturan Menteri Agraria / Kepala BPN Nomor 2 Tahun 1999 tentang Izin Lokasi.
c. Peraturan Daerah Kabupaten Sragen Nomor 11 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Sragen Tahun 2011-2031. d. Peraturan Bupati Sragen Nomor 32 Tahun 2005 tentang Pedoman
Tata Cara Pemberian Izin Lokasi.
Ruang.
2 Persyaratan a. Salinan KTP atau identitas diri yang masih berlaku; b. Salinan tanda bukti / keterangan kepemilikan tanah; c. Salinan pelunasan PBB tahun terakhir;
d. Salinan persetujuan prinsip (bila diperlukan);
e. Salinan persetujuan penanaman modal (bila diperlukan); f. Salinan izin lokasi (bila diperlukan);
g. Salinan rekomendasi pertimbangan teknis petanahan; h. Salinan rekomendasi pemanfaatan ruang dari BKPRD; i. Salinan peta lokasi penggunaan lahan berdasarkan RTRW; j. Salinan akte pendirian perusahaan (untuk badan hukum); k. Uraian rencana kegiatan.
3 Mekanisme dan Prosedur 4 Jangka waktu penyelesaian 14 hari kerja 5 Produk
pelayanan IZIN PENGGUNAAN PEMANFAATAN TANAH 6 Sarana dan
prasarana, pelayanan
a. Sarana dan Prasarana:
1) Ruang tunggu yang representatif dan dilengkapi AC. 2) Tempat parkir
3) Touchscreen information 4) Mobil dan sepeda motor dinas 5) Almari dokumen
6) Rak arsip 7) Meja 8) Kursi
9) Pesawat telepon dan mesin faksimili 10) Komputer dan printer
11) Alat tulis kantor 12) Kotak saran. 13) Toilet umum b. Fasilitas Pendukung: 1) Pelayanan informasi 2) Jaringan internet/intranet 3) Koran/bahan bacaan 4) Pesawat Televisi 5) Slide show information 6) Water dispenser 7) Akses bagi dissabilitas 8) Area bebas asap rokok 9) Tersedianya genset
10) Tersedianya alat pemadam kebakaran (APAR) 11) CCTV
Ket: Sarpras dan Fasilitas digunakan bersama untuk beberapa jenis izin 7 Kompetensi
sumberdaya manusia
a. Kepala Dinas
b. Kepala Bidang Perizinan Tertentu dan Kesehatan c. Kepala Seksi Perizinan Pemanfaatan Ruang d. Petugas Layanan Informasi
e. Petugas Penomoran f. Petugas Pengambilan Izin g. Petugas Pemroses Izin h. Petugas Pengarsip dokumen 8 Pengawasan
internal c. Dilakukan oleh atasan langsung d. Dilakukan oleh tim audit internal 9 Penanganan
pengaduan, saran dan masukan
a. Sarana Pelayanan Pengaduan,Saran dan Masukan:
1) Unit Pelayanan Pengaduan dan Informasi
2) Ruang pengaduan di Bidang Informasi, Pengawasan dan Pengaduan
3) E-mail : dpmptsp@sragenkab.go.id,
4) Telepon : (0271) 892348, 894433, 891025 (ext.235). a. Fax : (0271) 894433
5) Kotak saran/pengaduan. 6) Touch screen information 7) Formulir survey IKM.
8) Website;http://dpmptsp.sragenkab.go.id
b. Penanganan Pengaduanmelalui media tersebut diatas akan ditindaklanjuti oleh tim pengaduan dengan tahapan sebagai berikut :
1) Cek administrasi; 2) Cek lapangan;
3) Koordinasi internal /eksternal; 4) Koordinasi instansi terkait.
c. Respon pengaduan 1 (satu) hari kerja sejak diterimanya pengaduan.
d. Penyelesaian pengaduan sesuai dengan kondisi dan permasalahan yang ada.
10 Jumlah
pelaksana Jumlah personil yang menangani IPPT sebanyak 2 (dua) orang. Keterangan:
personil tersebut di atas, juga melaksanakan tugas untuk jenis pelayanan lainnya.
11 Jaminan
pelayanan a. Diwujudkan dengan adanya kepastian persyaratan, waktu proses, biaya, prosedur, dan didukung oleh SDM yang berkompeten di bidang tugasnya.
b. Adanya jaminan bebas dari praktik KKN.
c. Pelayanan cepat, mudah, transparan dan pasti. 12 Evaluasi
Kinerja Pelaksana
a. Evaluasi kinerja dilakukan melalui Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) dengan mekanisme, sebagai berikut:
1) Setiap pemohon izin akan diberikan formulir IKM untuk diisi. 2) Pengumpulan dan pengolahan data.
3) Analisa data dan evaluasi. 4) Tindak lanjut hasil evaluasi.
b. Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
13 Masa
berlaku Izin 1 (satu) tahun 14 Waktu
pelayanan Senin – Kamis : 08.00 – 16.00 WIB Jumat : 08.00 – 11.00 WIB 15 Biaya / Tarif Tidak dipungut biaya (gratis)
12. IZIN LINGKUNGAN
NO KOMPONEN URAIAN
1 Dasar
Hukum a. Undang - undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan Lingkungan Hidup b. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2012 tentang Izin
Lingkungan.
c. Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 06 Tahun 2009 Tentang Laboratorium Lingkungan.
2 Persyaratan a. Salinan KTP atau identitas diri yang masih berlaku; b. Akta pendirian perusahaan untuk badan usaha ; c. Dokumen Lingkungan (UKL-UPL atau AMDAL); 3 Mekanisme dan Prosedur 4 Jangka waktu penyelesaian 7 hari kerja
pelayanan 6 Sarana dan
prasarana, pelayanan
a. Sarana dan Prasarana:
1) Ruang tunggu yang representatif dan dilengkapi AC. 2) Tempat parkir
3) Touchscreen information 4) Mobil dan sepeda motor dinas 5) Almari dokumen
6) Rak arsip 7) Meja 8) Kursi
9) Pesawat telepon dan mesin faksimili 10) Komputer dan printer
11) Alat tulis kantor 12) Kotak saran. 13) Toilet umum b. Fasilitas Pendukung: 1) Pelayanan informasi 2) Jaringan internet/intranet 3) Koran/bahan bacaan 4) Pesawat Televisi 5) Slide show information 6) Water dispenser 7) Akses bagi dissabilitas 8) Area bebas asap rokok 9) Tersedianya genset
10) Tersedianya alat pemadam kebakaran (APAR) 11) CCTV
Ket: Sarpras dan Fasilitas digunakan bersama untuk beberapa jenis izin 7 Kompetensi
sumberdaya manusia
a. Kepala Dinas
b. Kepala Bidang Perizinan Tertentu dan Kesehatan c. Kepala Seksi Perizinan Pemanfaatan Ruang d. Petugas Layanan Informasi
e. Petugas Penomoran f. Petugas Pengambilan Izin g. Petugas Pemroses Izin h. Petugas Pengarsip dokumen 8 Pengawasan
internal a. Dilakukan oleh atasan langsung. b. Dilakukan oleh tim audit internal. 9 Penanganan
pengaduan, saran dan masukan
a. Sarana Pelayanan Pengaduan,Saran dan Masukan:
1) Unit Pelayanan Pengaduan dan Informasi
2) Ruang pengaduan di Bidang Informasi, Pengawasan dan Pengaduan
E-mail : dpmptsp@sragenkab.go.id,
3) Telepon : (0271) 892348, 894433, 891025 (ext.235). Fax : (0271) 894433
4) Kotak saran/pengaduan. 5) Touch screen information 6) Formulir survey IKM.
7) Website;http://dpmptsp.sragenkab.go.id
b. Penanganan Pengaduanmelalui media tersebut diatas akan ditindaklanjuti oleh tim pengaduan dengan tahapan sebagai berikut :
1). Cek administrasi; 2). Cek lapangan;
3). Koordinasi internal /eksternal; 4). Koordinasi instansi terkait.
c. Respon pengaduan 1 (satu) hari kerja sejak diterimanya pengaduan.
d. Penyelesaian pengaduan sesuai dengan kondisi dan permasalahan yang ada.
10 Jumlah
pelaksana Jumlah personil yang menangani sebanyak 2(dua) orang. Keterangan:
personil tersebut di atas, juga melaksanakan tugas untuk jenis pelayanan lainnya.
11 Jaminan
pelayanan a. Diwujudkan dengan adanya kepastian persyaratan, waktu proses, biaya, prosedur, dan didukung oleh SDM yang berkompeten di bidang tugasnya.