GAMBARAN UMUM DESA DONOROJO

(1)

(2)

GAMBARAN UMUM

DESA DONOROJO

KONDISI GEOGRAFIS DAN ADMINISTRASI

Desa Donorojo terletak di dataran rendah yang memiliki luas wilayah ± 232.900 Ha dengan ketinggian 3 m diatas permukaan laut dan beriklim tropis.

Desa Donorojo merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Demak Kabupaten Demak. Desa ini memiliki 4 (empat) dusun yaitu dusun Tamanan, Bedono, Manyar Gatak dan terdiri dari 3 RW dan 21 RT. Desa Donorojo mempunyai jarak 3 km dengan Ibukota Kecamatan, 4 km dengan Ibukota Kabupaten dan 30 km dengan Ibukota Provinsi.

Batas Wilayah Desa Donorojo adalah sebagai berikut :

 Sebelah Utara : Desa Jatimulyo Kecamatan Bonang

 Sebelah Selatan : Desa Kalikondang Kecamatan Demak

 Sebelah Timur : Desa Katonsari Kecamatan Demak

 Sebelah Barat : Desa Sukodono Kecamatan Bonang

(3)

KONDISI FISIK DASAR

Desa Donorojo mempunyai topografi relatif datar, dengan kemiringan 0 - 2% serta ketinggian 0 - 3 m dari permukaan laut.

Jenis tanah di Kecamatan Demak meliputi jenis tanah alluvial hidromorf dan grumosol kelabu tua, tanah ini dari rendah sampai produktivitas tinggi dan cocok digunakan untuk pertambakan, pertanian padi dan palawija serta permukiman

Desa Donorojo lahan yang tersedia ± 79 % adalah tanah sawah untuk tempat tinggal, status tanah yang dimiliki warga sebagian besar telah bersertiffikat yang jumlahnya mencapai 73% sisanya 27% tidak bersertifikat.

KONDISI SOSIAL KEPENDUDUKAN

Jumlah penduduk Desa Donorojo sebesar 3388 jiwa yang terdiri dari 1687 laki-laki dan 1687 jiwa wanita serta 985 KK. Pekerjaan dan mata pencaharian penduduk adalah wiraswasta, buruh, PNS, Pedagang, Petani dan Guru.

Jumlah Penduduk Desa Donorojo RINCIAN

UMUR (Tahun)

LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH

SEX RATIO 0-4 167 188 355 88,83 5-9 155 131 286 118,32 10-14 163 164 327 99,39 15-19 151 141 292 107,09 20-24 141 135 276 104,44 25-29 141 159 300 88,68 30-34 128 119 247 107,56 35-39 127 115 242 110,43 40-44 124 82 206 151,22 45-49 114 95 209 120,00 50-54 90 98 188 91,84 55-59 65 48 113 135,42 60-64 57 42 99 135,71 >65 151 97 248 155,67 JUMLAH 1774 1614 3388 1614,61

(4)

Jenis Pekerjaan dan Mata Pencaharian

Melihat data yang ada mayoritas mata pencaharian penduduk Desa Donorojo adalah buruh tani , PNS ada namun jumlahnya relatif kecil. Dari hasil Pemetaan Swadaya yang telah dilaksanakan dari klasifikasi yang ada yaitu pendapatan < 750 ribu rupiah , antara 750.000 – 1.500.000 rupiah, dan pendapatan > 1.500.000 ribu rupiah.

Ternyata penduduk Desa Donorojo sebagian besar mempunyai pendapatan dibawah Rp. 750.000,- setiap bulan.

Untuk melihat komposisi mata pencaharian dan tingkat pendapatan penduduk Desa Donorojo dapat dilihat pada tabel dari masing-masing RW (1, 2, 3) seperti berikut :

Wilayah RW 1

Tabel Jenis Pekerjaan Penduduk Wilayah RT 1

NO JENIS PEKERJAAN WILAYAH RT JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 Petani 15 41 40 48 14 14 40 21 37 270 2 Buruh Tani 38 52 33 13 5 7 45 33 33 259 3 Nelayan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4 Peternak 0 0 0 0 0 1 0 0 1 2 5 PNS 0 1 0 0 3 0 0 3 2 9 6 Pedagang 2 4 4 4 7 3 3 4 4 35 7 Swasta 30 9 9 7 35 20 7 5 11 133 8 Wiraswasta 3 7 2 0 6 11 10 0 4 43 9 Pensiun 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 10 Buruh 13 24 5 30 51 27 23 11 5 189 101 138 93 102 121 83 128 77 97 Sumber: Hasil Rekapitulasi Data PS, 2014

(5)

Tabel Tingkat Pendapatan Penduduk Wilayah RW 1 NO JENIS PEKERJAAN WILAYAH RT JUMLAH 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 < 750.000 47 48 60 45 61 43 73 41 41 459 2 750.000 - 1.500.000 39 74 27 53 47 19 52 24 46 381 3 > 1.500.000 15 16 6 4 13 21 3 12 10 100 JUMLAH 101 138 93 102 121 83 128 77 97 Sumber: Hasil Rekapitulasi Data PS, 2014

Diagram 2. 1 Jenis Pekerjaan Penduduk Wilayah RW 1

Diagram 2. 2 Tingkat Pendapatan Penduduk Wilayah RW 1

Wilayah RW 2

(6)

Tabel Tingkat Pendapatan Penduduk Wilayah RW 2 Sumb er: Hasil Reka pitula si Data PS, 2014

1 2 3 4 5 6 7 8 1 Petani 46 30 20 30 20 40 21 12 219 2 Buruh Tani 10 21 11 8 49 15 10 23 147 3 Nelayan 1 0 0 0 0 0 0 0 1 4 Peternak 0 1 0 0 0 0 0 0 1 5 PNS 2 0 0 1 0 0 2 3 8 6 Pedagang 1 2 2 5 6 8 5 24 53 7 Swasta 15 11 13 19 21 41 29 33 182 8 Wiraswasta 6 5 7 9 9 6 13 5 60 9 Pensiun 0 1 1 3 0 0 2 0 7 10 Buruh 28 37 15 25 10 20 17 23 175 109 108 69 100 115 130 99 123

1 2 3 4 5 6 7 8

1 < 750.000 48 65 43 77 85 71 64 87 540

2 750.000 - 1.500.000 47 28 19 9 25 45 22 28 223

3 > 1.500.000 14 15 7 14 5 14 13 8 90

(7)

Diagram Tingkat Pendapatan Penduduk Wilayah RW 2

Wilayah RW 3

Tabel Jenis Pekerjaan Wilayah RW 3

NO JENIS PEKERJAAN WILAYAH RT JUMLAH 1 2 3 4 1 Petani 10 10 17 11 48 2 Buruh Tani 25 26 14 40 105 3 Nelayan 0 0 0 0 0 4 Peternak 4 1 0 0 5 5 PNS 0 1 0 1 2 6 Pedagang 2 5 8 1 16 7 Swasta 35 0 0 0 35 8 Wiraswasta 5 12 11 0 28 9 Pensiun 0 0 0 0 0 10 Buruh 30 10 12 7 59 111 65 62 60

(8)

Tabel Tingkat Pendapatan Penduduk Wilayah RW 3

Diagram 2. 5 Tingkat Pendapatan Penduduk Wilayah RW 3

KONDISI KEMISKINAN DI DESA

Penduduk miskin yang ada di Desa Donorojo berjumlah 913 jiwa. Adapun sebaran penduduk miskin ini berada di wilayah RW I 548, RW II 273, RW III 13 Jiwa masih terlihat rumah yang tidak layak huni,berhimpit.

Kondisi Perekonomian 1. Pendapatan penduduk

Dari sub bab mata pencaharian diatas pendapatan penduduk Desa Donorojo sebagian besar dibawah Rp. 750.000,- (73%).

Kondisi diatas menunjukkan bahwa perlu adanya upaya peningkatan ekonomi masyarakat melalui berbagai sektor. Masih sedikit penduduk yang berpenghasilan diatas Rp. 1.500.000,- per bulan.

1 2 3 4 1 < 750.000 59 39 13 17 756 2 750.000 - 1.500.000 35 19 39 29 375 3 > 1.500.000 17 7 10 13 148 JUMLAH 111 65 62 59

(9)

2. Sektor Pertanian dan Perkebunan

Pertanian dan perkebunan merupakan sektor berkembang di wilayah Desa Donorojo. Pertanian ini salah satu sektor yang mendukung perekonomian di Desa Donorojo. Salah satu indikator yang mendukung adalah dilihat dari banyaknya warga (RW 1, 2 dan 3) yang bermata pencaharian sebagai petani maupun buruh tani. Pertanian di Desa Donorojo bermacam-macam, namun kebanyakan dari aktivitas pertanian tersebut didominasi oleh tanaman pangan. Baik itu palawija maupun tanaman hortikultura (sayuran dan buah-buahan). Tanaman palawija yang menjadi dominasi di wilayah Desa Donorojo adalah tanaman padi. Hal ini dilihat dari luasnya area persawahan yang dimiliki oleh RW 1. Area yang luas tersebut menjadi pemicu banyaknya produksi padi itu sendiri. Hanya saja kegiatan pertanian padi tersebut memiliki beberapa kendala dalam hal pengairan. Sulitnya pengairan terhadap tanaman padi di area persawahan terutama pada musim kemarau, serta tidak adanya sistem irigasi menjadi salah satu kendala utama dalam hal kegiatan pertanian padi.

Kegiatan pertanian lainnya selain pertanian padi adalah pertanian tanaman hortikultura. Tanaman hortikultura ada yang berupa sayuran dan buah. Kedua tanaman tersebut memiliki area pertanaman dalam lingkup yang luas, sehingga merupakan salah satu tanaman yang dikembangkan untuk dijadikan potensi di wilayah Desa Donorojo. Untuk tanaman hortikultura buah, banyak terdapat tanaman semangka dan melon. Selain semangka dan melon, “Belimbing Demak” merupakan ikon yang saat ini mulai digalakkan lagi perkembangannya. Adapun produk unggulan baru yang cukup meramaikan pasar adalah hadirnya jambu air (jambu citra). Kedua tanaman ini tergolong tanaman musiman, sehingga produksinya dapat dinikmati pada musin tertentu saja. Aktivitas pertanian tersebut didukung oleh adanya sungai besar yang ada di wilayah Desa Donorojo, walaupun pada saat musim kemarau sungai sering mengalami kekeringan sehingga sumber air sulit untuk didapatkan.

3. Sektor Peternakan

Sektor peternakan merupakan salah satu sektor yang masih terus dikembangkan di Desa Donorojo. Wilayah RW 1, 2 dan 3 memiliki beberapa macam hewan ternak yang dipelihara secara pribadi dalam jumlah yang tidak besar oleh masyarakat.

(10)

Hewan-hewan tersebut antara lain ikan, kambing, serta ayam. Peternakan kambing di RW 1 berjumlah 25, sedangkan RW 2 ada 8 peternakan, dan RW 3 ada 12 peternakan.

Kegiatan peternakan pada umumnya sudah mulai berkembang di wilayah Desa Donorojo hanya saja terkadang kegiatan ini menimbulkan permasalahan berkaitan dengan kotoran ternaknya. Di wilayah Desa Donorojo, kotoran ternak belum ditangani secara khusus untuk dijadikan sesuatu yang bermanfaat. Padahal sebenarnya apabila dikelola secara tepat, kotoran ternak dapat dijadikan pupuk kompos, sehingga selain adanya hewan ternak yang mendukung kegiatan perekonomian di wilayah RW 1 kotoran tenaknya juga dapat mendukung sektor lain terutama pada sektor pertanian. Dengan kata lain, terdapat simbiosis mutualisme antara sektor peternakan dan sektor pertanian dengan tujuan kedua sektor tersebut dapat berjalan selaras dalam mendukung kegiatan perekonomian di wilayah Desa Donorojo.

4. Industri

Untuk wilayah Desa Donorojo sektor industri yang ada berskala rumahan (home

industri). Di wilayah RT 3 RW 1 terdapat industri membuat produk berupa

anyaman dari bambu. Home industri kerupuk berada di wilayah RT 2 / RW 3. Dari kedua industri tersebut diatas kondisinya masih sederhana dan skala kecil, baik dari segi kuantitas maupun kualitas. Masih banyak masyarakat belum mau untuk berupaya meningkatkan hasil produknya menjadi lebih mempunyai nilai jual lebih tinggi misalnya dengan memproduksi singkong presto keju yang rasanya lebih enak dan harganya lebih mahal.

KONDISI PERMUKIMAN, FASILITAS UMUM DAN SOSIAL, PRASARANA

Permukiman

Kondisi permukiman yang ada di Desa Donorojo ini berupa perumahan yang dapat diidentifikasi dari status tanahnya, fungsidan status kepemilikan lahannya. Selain itu juga data tentang kondisi fisik bangunan yang meliputi : Kondisi fisik bangunan (Permanen, Semi Permanen, Non Permanen), Ketinggian dan Lantai bangunan. Berikut dapat dilihat tabel kondisi fisik bangunan yang terdapat pada masing-masing wilayah RW 1, RW 2 dan RW 3 :

(11)



RW 1

Tabel 2. 2 Status, Fungsi dan Hak Kepemilikan Permukiman di Wilayah RW 1

RT

STATUS FUNGSI HAK KEPEMILIKAN

Sertifikat Tidak Sertifikat Tempat Tinggal (TT) TT +

Usaha Pribadi Kontrak Numpang

1 2 3 4 5 6 7 1 21 12 32 1 31 - 2 2 20 24 41 3 42 - 2 3 21 18 36 3 35 - 4 4 38 12 47 3 48 - 2 5 24 30 52 2 53 - 1 6 32 28 57 3 53 - 7 7 23 22 41 4 45 - - 8 9 23 30 2 31 - 1 9 12 21 32 1 33 - - JUMLAH 200 190 368 22 371 0 19

Sumber: Hasil Rekapitulasi Data PS, 2014



RW 2

RT

1 2 3 4 5 6 7 1 6 35 40 1 36 - 5 2 5 31 34 2 36 - - 3 3 24 25 2 19 - 8 4 8 34 40 2 29 - 13 5 2 29 31 - 27 - 4 6 4 47 49 2 44 - 7 7 5 30 34 1 31 - 4 8 6 40 44 2 44 - 2 JUMLAH 39 270 297 12 266 0 43

(12)



RW 3

RT

1 2 3 4 5 6 7 1 30 10 37 3 38 - 2 2 15 21 34 2 26 - 10 3 20 19 39 - 39 - - 4 21 34 54 1 55 - - JUMLAH 86 84 164 6 158 0 12

Dari data status tanah yang ada di RW 1, 2 dan 3 ternyata masih banyak status tanah warga (hampir mencapai 50% masih belum bersertifikat).

Untuk itu perlu disosialisasikan dan diupayakan adanya sertifikasi missal yang pada intinya membantu meringankan warga untuk mendapatkan sertifikat bagi status tanahnya.

Untuk warga Desa Donorojo belum banyak yang mengfungsikan rumahnya sebagian tempat usaha. Hanya 4,61 % memfungsikan rumahnya merangkap sebagai tempat usaha. Sejumlah besar lainnya (95.39%) rumah hanya berfungsi sebagai tempat tinggal.

Berikut ini dapat dilihat tabel kondisi fisik bangunan Desa Donorojo, meliputi RW 1, RW 2 dan RW 3.



RW 1

Tabel 2. 5 Kondisi, Ketinggian & Jenis Lantai Permukiman di Wilayah RW 1

RT

KONDISI KETINGGIAN LANTAI

1 2 3 4 5 6 7 8 PERMANEN SEMI PERMANEN NON PERMANEN BERTINGKAT TIDAK

BERTINGKAT TANAH PLESTER UBIN

1 18 8 7 0 33 6 22 5

2 18 18 8 1 43 5 26 13

(13)

4 31 8 11 0 50 2 34 14 5 41 8 5 0 54 4 24 26 6 34 14 12 0 60 5 42 13 7 24 17 4 0 45 3 35 7 8 26 1 5 1 31 3 20 9 9 24 5 4 0 33 5 18 10 JML 241 88 61 2 388 42 243 105

Diagram 2. 6 Diagram Kondisi, Ketinggian & Jenis Lantai Permukiman di Wilayah RW 1 Lantai 11% Plester 62% Ubin 27%

Berdasarkan Jenis Lantai Bangunan RW 1

PERMANEN 62% SEMI PERMANEN 22% NON PERMANEN 16%

Kondisi Fisik Bangunan RW I

BERTINGKAT 1% TIDAK BERTINGKAT 99%

Ketinggian Bangunan RW I

PERMANEN 54% IPERMANEN 29% NON PERMANEN 17%

(14)



RW 2

RT

1 13 20 8 0 41 1 19 21 2 20 5 11 0 36 2 16 18 3 11 13 3 0 27 1 10 16 4 24 12 6 0 42 6 11 25 5 20 8 3 1 30 2 12 17 6 34 11 6 0 51 2 26 23 7 15 10 10 1 34 1 12 22 8 30 12 4 0 46 7 18 21 JML 167 91 51 2 307 22 124 163

1 1% 2 99%

Ketinggian Bangunan RW 2

1 7% 2 40% 3 53%

Berdasarkan Jenis Lantai Bangunan

RW 2

(15)



RW 3

RT

1 21 9 10 0 40 5 30 5

2 15 15 6 3 33 5 16 15

3 12 22 5 1 38 0 27 12

4 46 7 2 0 55 3 29 23

JML 94 53 23 4 166 13 102 55

3 1 55% 2 31% 3 14%

Kondisi Fisik Bangunan RW 3

1 2% 2 98%

Ketinggian Bangunan RW 3

1 8% 2 60% 3 32%

Berdasarkan Jenis Lantai Bangunan

RW 3

(16)

Dari tampilan tabel data kondisi fisik bangunan rumah dengan kondisi Non permanen terbanyak lokasinya diwilayah RW 1 berjumlah 61, RW 2 berjumlah 51 sedang di RW 3 jumlahnya terkecil yaitu 23 rumah.

Untuk lantai bangunan RW 1 berada pada skor tertinggi, berjumlah 42, sedangkan RW 2 berjumlah 22, dan di RW 3 berjumlah 13 buah.

2. Fasilitas Umum dan Sosial

Desa Donorojo yang terdiri dari 3 wilyah RW, sudah memiliki fasilitas umum dan sosial yang terdiri dari :

 Fasilitas Pendidikan, berupa sebuah bangunan PAUD di wilayah RT 7 / RW 2, bangunan TK satu buah di wilayah RT2/RW1, bangunan SD 2 buah diwilayahRT 2/RW 1 dan RT 8/ RW 2. Terdapat sebuah PONPES diwilayah RT 4/RW 2. Dan sebuah MTS diwilayah RT 2/RW 1.

Gambar 2. 1 PAUD di wilayah RW 2 Desa Donorojo

 Fasilitas peribadatan, berupa 2 buah Masjid diwilayah RT 4 / RW 1 dan RT 7 / RW 2. Musholla berjumlah 20 yang tersebar hampir di 21 RT yang ada di Desa Donorojo.

(17)

 Fasilitas kesehatan, berupa sebuah posyandu di Wilayah RT 7/RW 2 dan sebuah rumah praktek Bidan di wilayah RT 1 / RW 2.

 Fasilitas pelayanan umum, berupa Balai Desa dan Open space RW 2, lapangan olah raga di wilayah RW 3, Poskamling dan TPS diwilayah RT 1/ RW1.

Gambar 2. 3 Balai Desa Donorojo

 Untuk Fasilitas Sosial di Desa Donorojo terdapat 3 sebuah makam, 2 buah di wilayah RW 1, sebuah di wilayah RW 2.

Gambar 2. 4 Makam di wilayah RW 1 Desa Donorojo

3. Kondisi Prasarana Wilyah Desa Donorojo

 Listrik

Hampir seluruh rumah yang ada di Desa Donorojo mempunyai sambungan listrik yang jumlahnya mencapai 93,55% . Dari 3 RW (1, 2 dan 3), hanya di wilayah RW 1 yang sebagian warganya tidak mempunyai sambungan listrik dirumahnya (6,44%).

(18)

 Air Bersih

Desa Donorojo dalam mencukupi kebutuhan air bersihnya disuplai dari PAMSIMAS yang sumber air bersihnya diambil dari sumur artetis, berjumlah 4 buah yang terletak diwilayah sebuah RW1, sebuah di wilayah RW 2 dan 2 buah di wilayah RW 3.

Selain sumur artetis, warga masyarakat Desa Donorojo juga mempunyai sumur dangkal yang jumlahnya 4 buah dan terletak diwilayah RW 1, namun air dari sumber ini tidak memenuhi syarat sebagai air minum.

Gambar 2. 5 Reservoir Pamsimas di wilayah RW 2 Desa Donorojo

 Sampah

Berbagai masalah yang ada di wilayah Desa Donorojo, sampah merupakan masalah utama yang berkaitan dengan penataan lingkungan. Sampah dianggap sebagai penyebaba timbulnya kekumuhan, jorok, penyakit dan banjir.

Desa Donorojo sampah belum dikelola, sehingga warga masyarakat ada yang membakar sampahnya, membuat galian di pekarangan rumah kemudian sampah ditimbun di galian tersebut. Ada sebagian warga masyarakat yang mencari mudahnya yaitu dengan membuang sampah mereka di sungai dan sembarang tempat.

(19)

Gambar 2. 6 Aktivitas membuang sampah sembarangan di Desa Donorojo

 Jaringan Jalan

Secara umum kondisi jaringan jalan yang ada di wilayah Desa Donorojo sudah baik. Jalur utama mulai dari gerbang masuk desa sampai di Balai Desa yang merupakan jalur utama sudah seluruhnya di betonisasi. Jalan sebagai sarana aksesibiltas yang utama di beberapa wilayah Desa Donorojo perlu diintegrasikan untuk yang belum terhubung agar akses antar simpul menjadi lebih lancar. Adapun lokasinya meliputi wilayah RW 1, sebagian wilayah RW 2 dan RW 3.

(20)

 Jaringan Telepon

Di wilayah Desa Donorojo dari hasil PS tidak didapatkan rumah yang mempunyai sambungan/jaringan telepon. Untuk komunikasi warga menggunakan telepon seluler.

 Drainase

Kondisi drainase yang ada aliran airnya tidak lancer disebabkan endapan yang banyak dan buangan sampah masyarakat. Hanya beberapa ruas jaringan drainase yang sudah di talud.

 Sanitasi

Belum optimalnya sanitasi yang ada di Desa Donorojo membuat kondisi lingkungan kurang sehat. Sanitasi yang ada banyak yang kurang berfungsi karena tidak ada peneliharaan. Ditempat di lokasi tertentu seperti di wilayah RW 1 kondisi sanitasinya memprihatinkan.

 MCK

Kondisi MCK yang ada di Desa Donorojo sudah tidak difungsikan lagi disebabkan kurang adanya kesadaran untuk pemeliharaannya dan warga cenderung untuk membangun di rumah mereka masing-masing.

 Sarana Transportasi

Transportasi umum belum ada yang masuk di wilayah Desa Donorojo. Warga dalam melakukan perjalanan menggunakan kendaraan pribadi

(21)