• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS PERTIMBANGAN HUKUM DALAM PENENTUAN JUMLAH UANG PENGGANTI PADA PERKARA TINDAK PIDANA KORUPSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "ANALISIS PERTIMBANGAN HUKUM DALAM PENENTUAN JUMLAH UANG PENGGANTI PADA PERKARA TINDAK PIDANA KORUPSI"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS PERTIMBANGAN HUKUM DALAM PENENTUAN JUMLAH UANG PENGGANTI PADA PERKARA TINDAK PIDANA KORUPSI

TESIS

Untuk memenuhi sebagian persyaratan Mencapai Magister Hukum Konsentrasi : Pidana Ekonomi

Oleh : AJI RAHMADI NIM. S331708001

PROGRAM MAGISTER ILMU HUKUM FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2019

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

(2)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

(3)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

(4)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

(5)

I KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan begitu banyak nikmat dan karunia-Nya sehingga tesis yang berjudul ANALISIS PERTIMBANGAN HUKUM DALAM PENENTUAN JUMLAH UANG PENGGANTI PADA PERKARA TINDAK PIDANA KORUPSI ini dapat penulis selesaikan tepat pada waktunya guna memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister Program Studi Ilmu Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Dalam kesempatan ini, penulis juga bermaksud menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis baik secara materiil maupun moril sehingga penulisan tesis ini dapat terselesaiakan dengan baik dan lancar terutama kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ravik Karsidi, MS, selaku Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Bapak Prof. Dr. Supanto, SH., M.Hum selaku Dekan Universitas Sebelas Maret Surakarta sekaligus pembimbing yang telah memberikan bimbingan, arahan, petunjuk dan masukan bagi kesempurnaan penulisan tesis ini sehingga tesis ini dapat tersusun dan terselesaikan dengan baik, mudah dan lancar.

3. Bapak Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah. M. Pd., selaku Direktur Program Pasca Sarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.

4. Bapak Dr. Hari Purwadi, SH., M.Hum. selaku Ketua Program Studi Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

5. Bapak Dr. Widodo Tresno Novianto, SH., M.Hum selaku pembimbing yang telah memberikan bimbingan, arahan, petunjuk dan masukan bagi kesempurnaan penulisan tesis ini sehingga tesis ini dapat tersusun dan terselesaikan dengan baik, mudah dan lancar.

6. Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah memberikan ilmunya dengan penuh dedikasi dan keikhlasan sehingga menambah wawasan dan pengetahuan penulis.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

(6)

I 7. Bapak dan Ibu Staf Sekretariat Program Studi Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah membantu kelancaran administrasi selama penulis menempuh perkuliahan hingga penyelesaian penulisan tesis ini.

8. Bapak dan ibu, Joko Sarjono, S.Pd dan Endang Poerwaningsih, BA orang tua tercinta yang telah merawat dan mendidik dengan penuh kasih sayang serta mengajarkan perjuangan dalam hidup. Begitu juga ibu Suparni, ibu mertua yang telah memberikan doa-doanya kepada penulis.

9. Adinda Pugger Dwi Repatimasari, istri tercinta dan tersayang, yang telah memberikan indahnya cinta, kasih sayang, suka dan duka serta telah menemani perjuangan penulis dari titik nol.

10. Juno Eka Putra Rahmadi dan Jocelyn Shidqiah Rahmadi, putra-putri tercinta, pemberi semangat terbesar dalam penyelesaian penulisan tesis ini.

11. Ana Rahmadani, SE, kakak tercinta yang telah memberikan semangat dan motivasinya.

12. Keluarga besar Kejaksaan Negeri Klaten dan Kejaksaan Negeri Labuan Bajo yang telah membantu dalam memberikan data-data dalam penyusunan tesis ini.

13. Teman-teman angkatan 2017 Magister Ilmu Hukum Univesitas Sebelas Maret, terutama konsentrasi Pidana Ekonomi yang memberikan informasi-informasi dan kerjasamanya selama penulis mengikuti perkuliahan.

14. Semua pihak yang telah membantu dan penyusunan tesis ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Penulis menyadari bahwa dalam tesis ini masih banyak kekurangan dan masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi perbaikan pada masa yang akan datang dan semoga tesis ini dapat bermanfaat bagi pembangunan hukum nasional. Amin Yaa Robb.

Surakarta, Januari 2019 Penulis

Aji Rahmadi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

(7)

I DAFTAR TABEL

A. Tabel Kontrak Pengadaan Kapal Kayu 35 GT di Kab. Manggarai Barat, Propinsi Nusa Tenggara Timur Tahun Anggaran 2009.

B. Tabel pertimbangan hakim dalam perkara Pengadaan Kapal Kayu 35 GT dan Penyalahgunaan Dana Simpan Pinjam Perempuan, Kec. Bayat, Kab. Klaten Tahun Anggaran 2001 s.d 2013.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

(8)

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertimbangan-pertimbangan hukum yang digunakan oleh hakim dalam menentukan besaran uang pengganti dalam suatu perkara tindak pidana korupsi dan juga untuk mengetahui dalam menentukan besaran uang pengganti pada kasus korupsi telah sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

Penelitian ini merupakan jenis penelitian normatif dengan menggunakan konsep hukum yang ketiga yaitu hukum adalah apa yang diputuskan oleh Hakim in concreto dan tersistematis sebagai Judge Made law. Sifat penelitian hukum ini, sejalan dengan sifat ilmu hukum itu sendiri yaitu perskriptif dengan menggunakan pendekatan kasus (case approach). Jenis data dalam penelitian ini adalah Data Sekunder meliputi bahan hukum primer, sekunder dan tersier. Metode pengumpulan data dilakukan melalui study kepustakaan. Analisa data dilakukan dengan cara menguraikan dan menghubungkan bahan hukum yang diperoleh dalam penelitian kemudian disajikan secara sistematis guna menjawab permasalahan yang telah dirumuskan secara logis, sistematis dan yuridis.

Hasil penelitian ini menunjukkan perbedaan pandangan hakim dalam menentukan besaran uang pengganti dalam setiap putusan, dalam perkara Pengadaan Kapal Kayu 35 GT, hakim tingkat pertama menentukan besaran uang pengganti sesuai dengan hasil yang terdakwa korupsi sedangkan pada tingkat banding dan kasasi besaran uang pengganti sesuai dengan kerugian keuangan negara, sementara hakim dalam perkara Penyimpangan Dana Simpan Pinjam Perempuan PNPM Kab. Klaten menentukan besaran uang pengganti sebesar harta benda yang dikorupsi. Hal ini disebabkan untuk pengaturan mengenai besaran uang pengganti di dalam Undang- Undang No. 20 Tahun 2001 masih terbilang sangat sederhana yaitu diformulasikan dalam pasal 18 ayat (1) huruf b yang merumuskan untuk besaran uang pengganti telah ditentukan yaitu sama banyaknya dengan harta benda yang diperoleh dari tindak pidana Korupsi.

Dari kedua Putusan hakim aquo, memberikan contoh dalam penerapan pasal 18 ayat (1) huruf b UU No.31 Tahun 1999 Jo UU No. 20 Tahun 2001 masih terdapat perbedaan cara pandang hakim dalam menentukan besaran uang pengganti dan apabila dicermarti ketentuan pasal 18 ayat (1) huruf b UU No.31 Tahun 1999 Jo UU No. 20 Tahun 2001, maka besaran uang pengganti yang dibebankan kepada pelaku tindak pidana korupsi yang hanya sebesar harta yang diperoleh dari tindak pidana korupsi dan tidak menyinggung mengenai kerugian keuangan negara, dapat diartikan bahwa tujuan uang pengganti dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 adalah bukan untuk mengembalikan kerugian keuangan negara atau dalam rangka pemulihan kerugian keuangan negara melainkan hanya semata-mata untuk merampas keuntungan yang diperoleh dari perbuatan pelaku tindak pidana korupsi.

Kata kunci : Putusan Hakim, Tindak Pidana Korupsi, Besaran Uang Pengganti.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

(9)

ABSTRACT

This study aims to determine the legal considerations used by judges in determining the amount of substitute money in a case of corruption and also to determine in determining the amount of substitute money in cases of corruption in accordance with applicable legal provisions.

This research is a type of normative research using the third legal concept, namely law, is what is decided by Judge in concreto and systematized as Judge Made law. The nature of this legal research, in line with the nature of law science itself is descriptive by using a case approach (case approach). The type of data in this study is Secondary Data covering primary, secondary and tertiary legal materials. The method of data collection is done through library research. Data analysis is done by deciphering and connecting legal materials obtained in the study then presented systematically to answer problems that have been formulated logically, systematically and juridically.

The results of this study indicate differences in the views of judges in determining the amount of substitute money in each decision, in a case of 35 GT Timber Ship Procurement, the first level judge determines the amount of substitute money in accordance with the results of the accused corruption while at the appeal and cassation level the amount of compensation is in accordance with financial losses the state, while the judge in the case of Women's Savings and Loans Fund Deviation PNPM Kab.

Klaten determines the amount of substitute money in the amount of corrupt property.

This is due to the regulation regarding the amount of replacement money in Law No. 20 of 2001 is still fairly simple, which is formulated in article 18 paragraph (1) letter b, which formulates the amount of substitute money that has been determined, which is equal to the amount of property obtained from criminal acts of corruption.

Whereas from the two aquo judges' decisions, provide an example in the application of article 18 paragraph (1) letter b of Law No.31 of 1999, Jo Law No. 20 of 2001 there are still differences in the way the judges in determining the amount of substitute money and if it is reflected in the provisions of article 18 paragraph (1) letter b of Law No.31 of 1999 Jo Law No. 20 of 2001, the amount of substitute money charged to the perpetrators of corruption is only the amount of assets obtained from criminal acts of corruption and does not mention the loss of state finances, it can be interpreted that the purpose of substitute money in Law No. 20 of 2001 is not to recover state financial losses or in the context of recovering state financial losses but only to seize the profits derived from the actions of perpetrators of corruption.

Keywords: Judge Decision, Corruption Crime, Amount of Replacement Money.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

(10)

DAFTAR ISI

Hal.

HALAMAN JUDUL... i

HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING... ii

HALAMAN PENGESAHAN TESIS... iii

PERNYATAAN... iv

KATA PENGANTAR... v

DAFTAR TABEL... vi

ABSTRAK INDONESIA... vii

ABSTRAK INGGRIS... viii

BAB I PENDAHULUAN... 1

A. Latar Belakang Masalah... 1

B. Perumusan Masalah... 9

C. Tujuan Penelitian... 9

D. Manfaat Penelitian... 10

BAB II LANDASAN TEORI DAN KERANGKA BERPIKIR... 11

A. Landasan Teori... 11

1. Teori tentang Kepastian Hukum... 11

2. Teori tentang Kemanfaatan Hukum... 14

3. Teori Penjatuhan Putusan Pidana... 16

4. Hakim dan Penemuan Hukum... 19

5. Tindak Pidana Korupsi... 28

6. Keuangan Negara... 36

6.1 Pengertian Keuangan Negara... 36

6.2 Kerugian Negara... 39

6.3 Kerugian Keuangan Negara... 39

7. Uang Pengganti... 40

B. PENELITIAN YANG RELEVAN... 46

C. KERANGKA BERPIKIR... 47

BAB III METODE PENELITIAN... 49

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

(11)

A. Jenis Penelitian... 49

B. Sifat Penelitian... 50

C. Pendekatan Penelitian... 51

D. Jenis Dan Sumber Data... 52

E. Teknik Pengumpulan Data... 53

F. Teknik Analisa Data... 54

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 55 A. PERBEDAAN YANG MENJADI DASAR PERTIMBANGAN HAKIM

DALAM MENGURAIKAN BESARAN UANG PENGGANTI PADA KASUS KORUPSI...

55

1. Kasus posisi Pengadaan Kapal Kayu 35 GT di Kab. Manggarai Barat,

Propinsi Nusa Tenggara Timur Tahun Anggaran

2009...

55

2. Kasus posisi Tindak Pidana Korupsi Penyalahgunaan Dana Simpan Pinjam Perempuan (SPP) PNPM Mandiri Perdesaan Pada UPK Pandanaran Kecamatan Bayat Kabupaten Klaten Tahun 2001 sampai dengan 2013...

64

3. Perbedaan pertimbangan hakim dalam menentukan besaran uang pengganti...

70

a. Dasar pertimbangan hakim dalam Putusan Perkara Tindak Pidana Korupsi Pengadaan Kapal Kayu 35 GT di Kab. Manggarai Barat, Propinsi Nusa Tenggara Timur Tahun Anggaran 2009...

70

b. Dasar pertimbangan hakim dalam Putusan Perkara Tindak Pidana Korupsi Penyalahgunaan Dana Simpan Pinjam Perempuan (SPP) PNPM Mandiri Perdesaan Pada UPK Pandanaran Kecamatan Bayat

Kabupaten Klaten Tahun 2001 sampai dengan

2013...

82

B. PENERAPAN UANG PENGGANTI DALAM PERKARA TINDAK PIDANA KORUPSI DITINJAU DARI PERSPEKTIF KEMANFAATAN HUKUM...

97

1. Penentuan besaran uang pengganti sebagai pengembalian asset dari 97

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

(12)

sudut padang tuntutan pidana penuntut umum...

2. Penentuan besaran uang pengganti sebagai pengembalian asset dari sudut pandang hakim...

105

3. Penerapan uang pengganti dalam perkara Tindak Pidana Korupsi ditinjau dari Perspektif Kemanfaatan Hukum...

107

BAB V PENUTUP... 119

C. Kesimpulan... 119

D. Implikasi... 121

E. Saran... 121

DAFTAR PUSTAKA... 123

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Referensi

Dokumen terkait

Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Alloh SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan Tugas Akhir dengan judul

Menurut Houglum (2005), prinsip rehabilitasi harus memperhatikan prinsip- prinsip dasar sebagai berikut: 1) menghindari memperburuk keadaan, 2) waktu, 3) kepatuhan, 4)

a. Para pihak datang kembali ke Notaris untuk membuat akta pembatalan atas akta tersebut, dan dengan demikian akta yang dibatalkan sudah tidak mengikat lagi para pihak,

Education Management Information System Daftar Lembaga Raudhatul Athfal Kementerian Agama Sumatera

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif, metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang digunakan

Sekolah Huishoudschool (sekolah rumah tangga) ini terletak di timur perempatan Tumenggungan muka Prodia. Tahun 1945 sekolah ini diketuai oleh Ibu Sulastri dan sekretarisnya

Mengenai kebenaran beliau, Hadrat Masih Mau'ud ‘alaihis salaam menulis: 'Aku melihat bahwa orang yang mau mengikuti alam dan hukum alam telah diberikan kesempatan bagus oleh

P SURABAYA 03-05-1977 III/b DOKTER SPESIALIS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH RSUD Dr.. DEDI SUSILA, Sp.An.KMN L SURABAYA 20-03-1977 III/b ANESTESIOLOGI DAN