• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA RINTANGAN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PANAI HULU KABUPATEN LABUHAN BATU TAHUN AJARAN 2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA RINTANGAN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PANAI HULU KABUPATEN LABUHAN BATU TAHUN AJARAN 2014/2015."

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA RINTANGAN

PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PANAI HULU KABUPATAN LABUHAN BATU

TAHUN AJARAN 2014/2015

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat-Syarat Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

OLEH :

LUCIA FEBRINA SIANTURI NIM. 6103311141

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)

ABSTRAK

LUCIA FEBRINA SIANTURI. NIM. 6103311141. Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Lompat Jauh Gaya Jongkok Dengan Menggunakan Media Rintangan Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Panai Hulu Kabupaten Labuhan Batu Tahun Ajaran 2014/2015.

Pembimbing Skripsi : Afri Tantri

Skripsi Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan 2014

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar

Lompat Jauh Gaya Jongkok Dengan Menggunakan Media Rintangan Pada Siswa

Kelas VIII SMP Negeri 1 Panai Hulu Kabupaten Labuhan Batu Tahun Ajaran

2014/2015.

Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas Kelas VIII SMP Negeri 1

Panai Hulu Kabupaten Labuhan Batu Tahun Ajaran 2014/2015. dengan jumlah

siswa sebanyak 32 orang, 11 orang siswa putra, dan 21 siswa putri yang akan

diberikan tindakan penggunaan media rintangan untuk meningkatkan hasil belajar

lompat jauh gaya jongkok. penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan jenis

penelitiannya adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research).

Untuk memperoleh data dalam penelitian ini maka dilakukan tes hasil

belajar proses lompat jauh gaya jongkok dimulai dari tes awal, lalu dilakukan

pembelajaran menggunakan media rintangan pada setiap siklusnya. Pada akhir

setiap siklus dilakukan tes unjuk kerja proses lompat jauh gaya jongkok, dengan

pelaksanaan penelitian tes hasil belajar ini dilaksanakan selama dua minggu, dua

kali pertemuan. Analisis data dilakukan dengan reduksi data dan paparan data.

Hasil penelitian menyimpulkan : (1) dari tes hasil belajar sebelum

menggunakan media rintangan (Pre-Test) diperoleh 10 siswa (31,25%) yang telah

mencapai tingkat ketuntasan belajar, sedangkan 22 siswa (68,7%) belum

mencapai tingkat ketuntasan belajar, dengan nilai rata-rata 67,6%. Kemudian

dilakukan pembelajaran menggunakan media rintangan . (2) Dari tes hasil belajar

setelah pembelajaran menggunakan media rintangan di siklus I diperoleh 23 siswa

(71,9%) yang telah mencapai tingkat ketuntasan belajar, sedangkan 9 siswa

(5)

(28,1%) belum mencapai tingkat ketuntasan. Dengan nilai rata-rata 79,3%.

Kemudian dilakukan kembali pembelajaran menggunakan media rintangan

berbagai variasi. (3) Dari tes hasil belajar siklus II diperoleh 29 siswa (90,6%)

yang mencapai tingkat ketuntasan belajar, sedangkan 3 siswa (9,4%) belum

mencapai tingkat ketuntasan belajar, dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa

90,4%. Dalam hal ini dapat dilihat bahwa terjadi peningkatan nilai rata-rata hasil

belajar siklus I ke siklus II yaitu sebesar 11,1% dan peningkatan ketuntasan

klasikalnya sebesar 18,7%. Berdasarkan hasil analisis data dapat dikatakan bahwa

dengan menggunakan media rintangan dapat meningkatkan hasil belajar lompat

jauh gaya jongkok pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Panai Hulu Kabupaten

(6)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa,

atas berkat dan kasih karuniaNya sehingga skripsi ini dapat penulis selesaikan

dengan baik dengan waktu yang telah direncanakan. Skripsi berjudul “Upaya

Meningkatkan Hasil Belajar Lompat Jauh Gaya Jongkok Dengan Menggunakan

Media Rintangan Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Panai Hulu Kabupaten

Labuhan Batu Tahun Ajaran 2014/2015”. Penulisan skripsi ini dimaksudkan

untuk memenuhi salah satu syarat dalam memperoleh gelar Sarjana Pendidikan

(S1) di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.

Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak memperoleh bantuan dari

berbagai pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima

kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si. Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Drs. Basyaruddin Daulay, M.Kes. Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan

Universitas Negeri Medan

3. Bapak Drs. Suharjo, M.Pd. Selaku PD I Fakultas Ilmu Keolahragaan

Universitas Negeri Medan

4. Bapak Drs. Mesnan, M.Kes. Selaku PD II Fakultas Ilmu Keolahragaan

Universitas Negeri Medan

5. Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd. Selaku PD III Fakultas Ilmu Keolahragaan

Universitas Negeri Medan

(7)

6. Bapak Drs. Suryadi Damanik, M.Kes selaku Ketua Jurusan PJKR Fakultas

Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan

7. Bapak Afri Tantri, S.Pd. M.Pd. Selaku sekretaris jurusan PJKR Fakultas Ilmu

Keolahragaan Universitas Negeri Medan,sekaligus dosen pembimbing saya

yang telah banyak membantu dan memberikan banyak motivasi kepada saya,

terimakasih Pak, semoga Tuhan Yang Maha Esa membalaskan semua

kebaikan Bapak.

8. Para Dosen dan Asisten Dosen, Staf Administrasi dan perlengkapan di

lingkungan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.

9. Bapak Kepala Sekolah beserta guru-guru di SMP Negeri 1 Panai Hulu

Kabupaten Labuhan Batu Tahun Ajaran 2014/2015 yang telah bersedia

menjadi subjek dalam penelitian ini.

10.Secara khusus dan Teristimewa buat Orang tua saya Ayahanda L.Sianturi dan

Ibunda tercinta R.Panjaitan yang telah memberikan dukungan secara materi

dan moril,serta motivasi dan semangat sehingga skripsi ini dapat selesai

dengan baik.

11.Kepada saudara-saudari saya Kristiandi Sianturi,Lisa Yeni Agustina

Sianturi,Linton Juniardi Sianturi yang telah banyak membantu dan memberi

motivasi dan semangat kepada saya.

12.Kepada Kekasihku Tercinta Iman Putra Zebua yang telah banyak memberikan

bantuan,dukungan,semangat,serta Motivasi yang sangat membangun,dan

selalu setia menemani saya mulai dari awal kuliah sampai dengan selesai

(8)

disaat saya susah maupun senang.sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

dengan baik.

13.Kepada teman-teman kost sukaria 117, Jeny Manurung, Mely Pakpahan, Rully

Mediana Manurung, Desy Puspitasari Situmeang, Kartika Tampubolon yang

telah banyak membantu saya dalam segala hal,dan banyak memberikan

semangat dan motivasi sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.

14.Kepada rekan-rekan seperjuangan PKR B Ekstensi 2010, terutama kepada

Ilham Dwi Pranata, Siska Nova Undari, Melfa Nababan, Dani Novita Pinem

yang telah banyak membantu untuk menyelesaikan skripsi ini.

Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan skripsi

ini, namun penulis menyadari dengan keterbatasan Ilmu dan kemampuan penulis

bahwa skripsi ini belum sempurna, baik dari segi isi, tulisan maupun kualitasnya.

Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk

memperbaiki skripsi ini. Akhir kata penulis mengharapkan semoga skripsi ini

dapat bermanfaat bagi pembaca dan semoga skripsi ini bermanfaat dalam

memperkaya khasanah Ilmu Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi terkhusus di

Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.

Medan, Agustus 2014

Penulis

LUCIA FEBRINA SIANTURI NIM. 6013311108

(9)

DAFTAR TABEL

Halaman 1. Tabel 1. Paparan Data Nilai Setiap Indikator Lompat Jauh

Gaya Jongkok ... 41

2. Tabel 2. Nilai Rata-Rata Hasil Belajar Lompat Jauh Gaya

Jongkok ... 43

3. Tabel 3. Hasil Tes I (Siklus I) ... 45

(10)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1. Gambar 1. Lapangan Lompat Jauh ... 13

2. Gambar 2. Urutan Gerak Lompat Jauh ... 14

3. Gambar 3. Lompat Jauh Gaya Jongkok ... 15

4. Gambar 4. Sikap dan Gerak Pada Waktu Akan Melakukan Awalan 17 5. Gambar 5. Cara Melakukan Tolakan ... 20

6. Gambar 6. Cara Mendarat L:ompat Jauh ... 24

7. Gambar 7. Siklus Penelitian Tindakan Kelas ... 31

8. Gambar 9. Grafik Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus 1 ... 45

(11)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman 1. Lampiran 1. RPP Siklus I ... 57

2. Lampiran 2. RPP Siklus II ... 64

3. Lampiran 3. Data Tes Awal Hasil Belajar Lompat Jauh

Gaya Jongkok ... 71

4. Lampiran 4. Reduksi Nilai Tes Awal Hasil Belajar Lompat Jauh

Gaya Jongkok ... 72

5. Lampiran 5. Paparan Nilai Tes Awal Hasil Belajar Lompat Jauh

Gaya Jongkok ... 73

6. Lampiran 6. Data Siklus I Hasil Belajar Lompat Jauh

Gaya Jongkok ... 74

7. Lampiran 7. Reduksi Nilai Tes Siklus I Hasil Belajar Lompat Jauh

Gaya Jongkok ... 75

8. Lampiran 8. Paparan Nilai Tes Siklus I Hasil Belajar Lompat Jauh

Gaya Jongkok ... 76

9. Lampiran 9. Data Siklus II Passing Hasil Belajar Lompat Jauh

Gaya Jongkok ... 77

10.Lampiran 10. Reduksi Nilai Tes Siklus II Hasil Belajar Lompat Jauh

Gaya Jongkok ... 78

11.Lampiran 11. Paparan Nilai Tes Siklus I Hasil Belajar Lompat

Jauh Gaya Jongkok ... 79

12.Lampiran 12. Indikaor Penilaian Lompat Jauh Gaya Jongkok

Siklus I ... 80

13.Lampiran 13. Lembar Observasi Guru dan Siswa Siklus I ... 88

14.Lampiran 14. Indikaor Penilaian Lompat Jauh Gaya Jongkok

Siklus II ... 89

15.Lampiran 15. Lembar Observasi Guru dan Siswa Siklus II... 97

16.Lampiran 16. Gambar Penelitian ... 99

17. Lampiran 17. Surat-Surat

(12)

1

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan jasmani adalah mata pelajaran yang menuntut siswa lebih

banyak berbuat dalam arti melakukan gerak, mengembangkan aspek kebugaran

jasmani, keterampilan befikir kritis, keterampilan sosial, penalaran, stabilitas

emosional, tindakan moral, pola hidup sehat, dan pengenalan lingkungan bersih

melalui aktifitas jasmani, olahraga dan kesehatan.

Pendidikan jasmani memiliki peran yang sangat penting dalam

mengintensifkan penyelenggaraan pendidikan sebagai suatu proses pembinaan

manusia yang berlngsung seumur hidup dan memberikan kesempatan kepada

siswa untuk terlibat langsung dalam aneka pengalaman belajar melalui aktifitas

jasmani, bermain dan berolahraga yang dilakukan secara sistematis, terarah dan

terencana dalam olahraga atletik khususnya nomor lompat jauh, tehnik dasar

adalah modal utama yang harus dimiliki seorang siswa/atlet. Selain itu juga perlu

didukung oleh berbagai tehnik lompatan, baik itu metode, gaya, pendekatan,

bermain, maupun tata cara dalam belajar dan mengajar yang banyak dirancang

untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan baik. Lompat jauh merupakan

salah satu nomor yang tergabung dalam cabang olahraga atletik yang memiliki

unsur kecepatan, kekuatan, kelenturan, dan keseimbangan.

Olahraga atletik disebut juga sebagai induk atau ibu dari semua cabang

olahraga (Mother of Sport), meskipun ungkapan ini hanya atas dasar pandangan

(13)

2

memiliki berbagai bentuk gerak yang tergolong lengkap, didalamnya terdapat

gerak dasar yang dijumpai pada beberapa cabang olahraga lainnya.

Lompat jauh merupakan salah satu meteri pelajaran yang diajarkan di

sekolah. Melompat termasuk dalam cabang olahraga atletik yaitu suatu bentuk

gerakan melompat mengangkat kaki ke atas-depan dalam upaya membawa titik

berat badan selama mungkin di udara (melayang di udara) yang dilakukan dengan

cepat dengan awalan jalan, berlari melakukan tolakan pada satu kaki untuk

mencapai jarak sejauh mungkin serta membutuhkan keseimbangan pada saat

mendarat.

Pada materi lompat jauh gaya jongkok urutan gerakannya adalah awalan

atau ancang-ancang, tumpuan atau tolakan, melayang di udara, dan mendarat di

bak pasir. Awalan pada lompat jauh berfungsi untuk mendapatkan kecepatan yang

setingi-tingginya sebelum mencapai balok tolakan. Sebelum melakukan tolakan

awalan harus selalu dapat bertumpu pada balok tumpuan atau tolakan. Tumpuan

atau tolakan kaki harus kuat agar dapat dicapai tinggi lompatan yang cukup tanpa

kehilangan kecepatan maju. Sikap badan melayang di udara merupakan sikap

setelah kaki tolak menolak/menumpu pada balok tumpuan, badan terangkat cepat

sehingga melayang di udara bersamaan dengan ayunan kedua lengan ke depan

atas, dan mendarat denga dua kaki dengan posisi badan condong ke depan gaya

jongkok.

Salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan proses belajar mengajar

adalah bagaimana seorang guru menyampaikan materi yang diajarkan kepada

(14)

3

rangsangan, bimbingan pengarahan, dan dorongan kepada siswa agar terjadi

proses pembelajaran yang efektif dan efesien. Bila guru menggunakan metode

yang tepat dalam proses pembelajarannya tentu itu akan menarik minat serta

perhatian siswa terhadap pembelajaran tersebut, dan siswa mulai menaruh minat

dalam pembelajaran tersebut maka siswa akan lebih mudah memahami dan

mengerti tentang pembelajaran tersebut.

Selain metode dan gaya mengajar, media juga mempengaruhi hasil belajar,

sebab media juga memiliki peranan penting dalam proses belajar mengajar, karena

media merupakan alat bantu untuk mempermudah dan memperlancar proses

komunikasi antara pendidik dan anak didik.

Dari pengamatan dan hasil observasi serta konsultasi saya kepada guru

pendidikan jasmani SMP Negeri 1 Panai Hulu Kabupaten Labuhan Batu, bahwa

masih banyak siswa hasil belajar Lompat Jauh masih memiliki nilai rendah,

contohnya pada proses pelajaran Lompat Jauh Gaya Jongkok, ditemukan siswa

yang belum memahami cara melakukan teknik bertumpu sesuai dengan proses

yang sebenarnya sehingga hasil yang diharapkan tidak memuaskan, misalnya

posisi badan yang tidak tepat pada waktu bertumpu, cara menapakkan kaki pada

balok tumpuan dan posisi kaki pada saat melakukan tolakan, serta keseimbangan

yang tidak stabil pada saat mendarat, kadang siswa kurang begitu paham mengenai

masalah itu. Selain itu dalam proses pembelajaran khususnya pendidikan jasmani

di SMP Negeri 1 Panai Hulu, guru pedidikan jasmaninya tidak berlatar belakang

dari pendidikan jasmani dan olahraga, melaikan guru pendjasnya berasal dari mata

(15)

4

pengajaran pendidikan jasmani yang sangat kompleks yang seharusnya bertujuan

untuk meningkatkan aspek kognitif, afektif, psikomotor dan sosial. Namun

kenyataanya dalam pemyampaian materi pembelajaran siswa sering berpusat pada

materi/berbicara dan menulis, dan praktek dilapangan kurang, sehingga proses

pembelajaran kurang efektif dan efesien.

Dari hasil nilai sub materi lompat jauh gaya jongkok terlihat bahwa nilai

harian kelas VIII SMP Negeri 1 Panai Hulu Kabupaten Labuhaan Batu, pada

semester genap tahun ajaran 2013/2014, dari 32 siswa yang ada di kelas VIII/C

masih banyak yang belum mencapai nilai 80 sesuai dengan KKM individu yang

ditetapkan oleh sekolah, nilai rata-rata kelas 70% dimana nilai Ketuntasan

Minimal SMP Negeri 1 Panai Hulu adalah 80%. Ini menunjukkan bahwa kelas

VIII SMP Negeri Panai Hulu pada sub materi lompat jauh gaya jongkok belum

dapat dikatakan tuntas. Hal ini menunjukkan bahwa kurangnya penggunaan media

pembelajaran disekolah, dimana pada materi lompat jauh gaya jongkok sering

didapati kesalahan pada saat melakukan awalan serta saat bertumpu, serta

langkah-langkah lompat jauh kurang dimengerti oleh siswa.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut di atas, diperkenalkan strategi

pembelajaran yang berguna untuk meningkatkan hasil belajar lompat jauh secara

optimal yaitu dengan menggunakan media pembelajaran dengan harapan

didapatkan hasil belajar yang lebih baik. Maka peneliti tertarik untuk memberikan

bentuk pembelajaran dengan menggunakan media rintangan. Adapun media

rintangan yang peneliti gunakan adalah (1) Bola kecil diletakkan di dalam kardus

(16)

5

dalam kardus yang telah ditentukan, siswa berlari dengan secepat mungkin dengan

tujuan untuk melatih kecepatan berlari siswa, ini dilakukan secara berkelompok.

Jika sudah meletakkan bola maka siswa beralih ke rintangan berikutnya. (2)

Menggunakan media tali disusun/dibentangkan dan berjarak dengan ketinggian

selutut, di depan tali tersebut diletakkan ban sebagai target mendarat dan

disesuaikan dengan kemampuan siswa, dimana siswa melompati tali tersebut

dengan menolak satu kaki, dengan tujuan untuk melatih bagaimana cara

menapakkan kaki di balok tumpuan, setelah siswa melakukan rintangan kedua

maka beralih ke rintangan berikutnya. (3) Bola digantung sedemikian rupa,

kemudian siswa berlari dengan cepat melompat meraih bola tersebut dengan satu

kaki dan mendarat dengan dua kaki, dengan tujuan untuk melatih pola gerak siswa

pada saat melayang, ini dilakukan secara berkelompok. Siswa yang sudah

melakukan rintangan ke tiga maka siswa tersebut beralih ke rintangan berikutnya.

(4) Kardus disusun jarak kurang lebih setengah meter, siswa melewati kardus

tersebut dengan pola gerak menolak dengan dua kaki, posisi kaki pada saat

melompat ditekuk dengan kedua tangan dijulurkan ke depan. Setelah siswa

melakukan rintangan keempat maka kembali ke posisi semula.

Dalam konteks ini, upaya memanipulasi lingkungan sekitarnya

membangkitkan daya tarik bagi siswa, dengan tujuan memperkenalkan pola gerak

dasar dominan siswa, membentuk nilai karakter siswa, yaitu kerjasama, disiplin,

sportifitas, menghargai teman, percaya diri dan sebagainya, belajar dengan riang

(17)

6

Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti merasa tertarik untuk melakukan

penelitian tentang “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Lompat Jauh Gaya

Jongkok Dengan Menggunakan Media Rintangan Pada Siswa Kelas VIII SMP

Negeri 1 Panai Hulu Kabupaten Labuhan Batu Tahun Ajaran 2014/2015”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka permasalahan yang akan

diidentifikasi adalah:

1. Penggunaan media dalam proses belajar mengajar mempengaruhi hasil

belajar siswa dalam upaya meningkatkan hasil belajar lompat jauh.

2. Penguasaan teknik lompat jauh gaya jongkok masih rendah.

3. Siswa belum mampu melakukan teknik lompat jauh gaya jongkok.

4. Kejenuhan siswa saat proses pembelajaran mempengaruhi hasil belajar

lompat jauh gaya jongkok.

5. Guru belum mencoba menerapkan dan mengaplikasikan penggunaan

media rintangan pada siswa untuk meningkatkan hasil belajar lompat jauh

gaya jongkok.

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, sebenarnya banyak masalah yang

harus datasi, namun mempertimbangkan kemampuan peneliti maka masalah

(18)

7

1. Penggunaan media rintangan pada siswa untuk meningkatkan hasil belajar

lompat jauh gaya jongkok pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Panai Hulu

Kabupaten Labuhan Batu Tahun Ajaran 2014/2015.

D. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: “Apakah dengan

menggunakan media rintangan dapat meningkatkan hasil belajar lompat jauh gaya

jongkok pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Panai Hulu Kabupaten Labuhan

Batu Tahun Ajaran 2014/2015”.

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui peningkatan hasil

belajar lompat jauh gaya jongkok dengan menggunakan media rintangan pada

siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Panai Hulu Kabupaten Labuhan Batu Tahun

Ajaran 2014/2015.

F. Manfaat Penelitian

Dengan tercapainya tujuan pembelajaran diharapkan hasil penelitian ini

bermanfaat seperti berikut:

1. Untuk menigkatkan hasil belajar lompat jauh gaya jongkok.

2. Untuk menambah wawasan dan meningkatkan minat siswa dalam belajar

(19)

8

3. Untuk menambah keingintahuan siswa mengenai teknik lompat jauh gaya

jongkok yang sebenarnya.

4. Sebagai masukkan pada guru dan calon guru, untuk menigkatkan variasi

penggunaan media rintangan pada materi lompat jauh gaya jongkok.

5. Bagi mahasiswa Universitas Negeri Medan, khususnya jurusan Pendidikan

Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR), menjadi bahan informasi dalam

ilmu pengetahuan dan langkah-langkah dalam meningkatkan kualitas

(20)

54

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa “Dengan

Menggunakan Media Rintangan Dapat Meningkatkan Hasil Belajar Lompat Jauh

Gaya Jongkok Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Panai Hulu Kabupaten

Labuhan Batu Tahun Ajaran 2014/2015”.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas maka peneliti menyarankan:

1. Agar guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan SMP Negeri 1

Panai Hulu Kabupaten Labuhan Batu untuk mempertimbangkan

penggunaan media rintangan disesuaikan dengan materi pembelajaran.

2. Agar pihak sekolah lebih memperhatikan kualitas sarana dan prasarana

pendidikan jasmani.

3. Kepada teman-teman jurusan PJKR FIK UNIMED agar dapat mencoba

melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan pengajaran di sekolah

(21)

55

DAFTAR PUSTAKA

Adisasmita, Yusuf.1992. Olahraga Pilihan Atletik, Jakarta, Depdikbud Derjen Dikti Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan.

Arikunto S, dkk. (2010). Prosedur Penelitian. Jakarta, Rineka Cipta.

Basuki, Sunario. 1979. Atletik, Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan: Jakarta, Garuda Maju Cipta.

Carr, Gerry. 2003. Atletik Untuk Sekolah. Jakarta. PT. Raja Grafindo Persada: Jakarta.

.

Djumidar, Mochamad. 2004. Gerak Dasar Atletik Dalam Bermain. PT. Raja Grafindo Persada: Jakarta.

Engkos, Kokasih. 1985. Teknik dan Program Latihan, Jakarta: Akademik Persindo.

Hamid. A. 2000. Teori dan Praktek Atletik. Surakarta. Depdikbud Derjen Dikti Proyek Pembinaan Pendidikan.

http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2008/01/12/konsep-media-pembelajaran. Diakses hari sabtu, 8 Maret. Pukul:12.09 WIB.

http://www.anneahira.com/olahraga-lompat-jauh.htm Diakses hari sabtu, 8 Maret. Pukul:12.16 WIB.

http://www.plbjabar.com./old/inc=artikel&id=67 Diakses hari sabtu, 8 Maret. Pukul:12.21 WIB

Husdarta dan Saputra. 2000. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Depdiknas Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Bagian Proyek Penataran Setara D-XI.

Jarver, Jess. 2007. Belajar dan Berlatih Atletik. Bandung. CV.Pionir. Jaya.

Kusyanto Y. dkk. (1994). Pendidikan Jasmani Dan Kesehatan2. Bandung, Ganeca Exact.

Nurjaeni J. (1994). Pendidikan Jasmani Dan Kesehatan. Bandung, Ganeca Exact.Rineka Cipta.

(22)

56

Suherman, Adang. 2000. Atletik. Jakarta. Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah.

Sunarno A. dkk (2011). Metode Penelitian Keolahragaan. Surakarta, Yuma Pustaka.

Referensi

Dokumen terkait

Sehingga diharapkan dapat digunakan sebagai dasar diarahkannya buah pare sebagai alternatif yang berkhasiat salah satunya sebagai antipiretik dan dibuat dalam sediaan infusa

SISTEM INFORMASI AKADEMIK PENGOLAHAN NILAI BERBASIS WEBSITE DISMP N 1 JOGONALAN..

pedesaan sebagai pihak yang di-Lain-kan dilandasi penolakan penggunaan tipe ideal dari narasi besar modernisasi, kesediaan menggali beragam diskursus dan praktik

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan analisa proksimat dengan komponen serat Van Soest pada pakan dan membuat metoda pendugaan kandungan NDF dan ADF suatu bahan

JudulJurnal llmiah (Artikel) : Pemanfaatan Kulit Jagung Dalam Pembuatan Barang Kerajinan Untuk Meningkatkan Ekonomi Rumah Tangga

Sikap Masyarakat dan Konservasi, Suatu Analisis Kedawung ( Parkia timoriana (DC.) Merr.) Sebagai Stimulus Tumbuhan Obat Bagi Masyarakat, Kasus di Taman Nasional Meru

MEMUTUSKAN membuka hubungan diplomatik pada tingkat kedutaan besar ulai tanggal penandatanganan Komunike Bersama ini.. AKREDITASI masing-masing Duta Besar akan diatur

Pembuatan tablet effervescent campuran ekstrak daun salam dan kumis kucing. diharapkan dapat bermanfaaat agar diperoleh obat tradisional dalam