Informasi Dokumen
- Penulis:
- Wahono Widodo
- Fida Rachmadiarti
- Siti Nurul Hidayati
- Ade Suryanda
- Ucu Cahyana
- Idun Kistinah
- Arifatun Anifah
- Budi Suryatin
- Pengajar:
- Siti Zubaidah
- Ismunandar
- Sri Budiarti
- Sekolah: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
- Mata Pelajaran: Ilmu Pengetahuan Alam
- Topik: Buku IPA VII Semester 2
- Tipe: buku
- Tahun: 2014
- Kota: Jakarta
Ringkasan Dokumen
I. Energi dalam Sistem Kehidupan
Bab ini membahas konsep energi dan pentingnya energi dalam kehidupan sehari-hari. Energi didefinisikan sebagai kemampuan untuk melakukan usaha atau perubahan, dan terdapat berbagai bentuk energi seperti energi potensial dan kinetik. Pemahaman mengenai energi sangat penting karena semua aktivitas manusia bergantung pada energi. Melalui berbagai contoh, siswa diajak untuk memahami bagaimana energi berfungsi dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam konteks alat transportasi maupun aktivitas tubuh manusia.
1.1 Apakah Energi itu?
Di bagian ini, energi dijelaskan sebagai hal yang esensial untuk semua aktivitas. Energi dapat berupa energi potensial yang tersimpan dan energi kinetik yang bergerak. Contoh-contoh dari kehidupan sehari-hari, seperti kendaraan yang membutuhkan bahan bakar, digunakan untuk menjelaskan pentingnya energi dalam kehidupan. Siswa diajak untuk bereksperimen dan mengamati perbedaan energi dalam berbagai aktivitas fisik.
1.2 Berbagai Sumber Energi
Sub-bab ini menjelaskan sumber energi yang terbagi menjadi dua kategori: terbarukan dan tidak terbarukan. Sumber energi seperti matahari, angin, dan air dianggap terbarukan, sedangkan minyak bumi dan batu bara termasuk dalam kategori tidak terbarukan. Melalui diskusi dan percobaan, siswa diajak untuk memahami dampak penggunaan sumber energi terhadap lingkungan dan pentingnya penghematan energi.
1.3 Makanan sebagai Sumber Energi
Makanan diidentifikasi sebagai sumber energi utama bagi tubuh manusia. Dalam sub-bab ini, siswa mempelajari tentang karbohidrat, lemak, dan protein sebagai komponen penting dalam makanan. Setiap jenis makanan memiliki peran tertentu dalam menyediakan energi, dan siswa diajak untuk memahami pentingnya keseimbangan nutrisi dalam diet sehari-hari.
1.4 Transformasi Energi dalam Sel
Proses transformasi energi dalam sel dibahas dengan fokus pada klorofil dan mitokondria. Energi dari sinar matahari diubah menjadi energi kimia melalui fotosintesis, sedangkan mitokondria berperan dalam respirasi sel. Siswa diajak untuk melakukan percobaan sederhana yang menunjukkan bagaimana energi diubah dalam tubuh makhluk hidup.
1.5 Metabolisme Sel
Metabolisme didefinisikan sebagai proses kimia dalam sel yang melibatkan reaksi anabolisme dan katabolisme. Dalam bagian ini, siswa belajar tentang bagaimana makanan diubah menjadi energi dan bagaimana proses ini penting untuk pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup. Siswa juga diajak untuk memahami peran enzim dalam mempercepat reaksi kimia.
1.6 Sistem Pencernaan
Sistem pencernaan menjelaskan bagaimana makanan diolah dalam tubuh. Proses pencernaan karbohidrat, protein, dan lemak dijelaskan secara rinci, menunjukkan bagaimana zat-zat ini dipecah menjadi bentuk yang dapat digunakan oleh tubuh. Siswa diajak untuk memahami pentingnya sistem pencernaan dalam mendapatkan energi dari makanan yang dikonsumsi.
II. Suhu dan Perubahannya
Bab ini membahas konsep suhu, cara mengukurnya, dan akibat perubahan suhu. Suhu didefinisikan sebagai tingkat panas suatu benda dan penting untuk memahami berbagai fenomena fisik dalam kehidupan sehari-hari. Siswa diajak untuk melakukan eksperimen sederhana untuk merasakan perbedaan suhu dan memahami alat ukur suhu seperti termometer.
2.1 Bagaimana Mengetahui Suhu Benda?
Di bagian ini, siswa melakukan eksperimen dengan merasakan suhu air dengan menggunakan indra perasa. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa indra tidak dapat diandalkan sebagai pengukur suhu yang akurat, sehingga pentingnya penggunaan alat ukur seperti termometer ditekankan.
2.2 Jenis-Jenis Termometer
Berbagai jenis termometer, termasuk termometer zat cair, bimetal, dan kristal cair, diperkenalkan. Setiap jenis termometer memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Siswa belajar tentang cara kerja setiap alat dan aplikasi praktisnya dalam kehidupan sehari-hari.
2.3 Skala Suhu
Skala suhu, termasuk Celsius dan Fahrenheit, dijelaskan secara mendetail. Siswa diajak untuk memahami bagaimana skala ini digunakan dalam pengukuran suhu dan pentingnya konsistensi dalam pengukuran suhu di berbagai bidang, termasuk sains dan teknologi.