instagram : @gbipasirkoja @abi_pasko39bdg
UNTUK KALANGAN SENDIRI
Edisi :
Agustus 2021
R E N U N G A N H A R I A N A B I P A S I R K O J A 3 9
Taat
Pada
Ayat
Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang
yang merebut kota
Amsal 16 : 32
Minggu, 1 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus ajar aku mampu menguasai diri. Aku mau menjadi pahlawan yang selalu membela
kebenaran dalam Tuhan. Amin.
Adik-adik pernahkah melihat seorang pahlawan? Lalu tahukah Adik-adik apa arti dari kata pahlawan itu? Ya, pahlawan adalah orang yang dikenal karena keberanian dan pengorbanannya dalam membela kebenaran. Seorang pahlawan juga adalah seorang pejuang yang gagah berani dan tidak mengenal kata menyerah. Pengertian tersebut memberikan gambaran bahwa seseorang dapat disebut sebagai seorang pahlawan, karena ia mempunyai keberanian dan kerelaan berkorban dalam membela atau memperjuangkan sesuatu demi kebenaran, keadilan, dan kebebasan.
Beberapa pahlawan gagah berani yang dicatat dalam Alkitab seperti Yonathan, Daniel dan juga Yusuf. Mereka memberikan contoh dan teladan bagi kita semua. Ketiga tokoh itu adalah pribadi yang mampu menguasai dirinya. Untuk menjadi seorang pahlawan, seseorang terlebih dahulu harus merdeka dari keinginan dirinya sendiri.
Nah, bagaimana dengan Adik-adik semua? Apakah Adik-adik dapat menguasai diri masing-masing sehingga layak disebut sebagai pribadi yang telah merdeka? Yuuk belajar untuk menjadi pribadi-pribadi yang mampu menguasai diri.
Tetap menjadi teladan bagi setiap orang di sekitar kita dan menjadi pahlawan sesungguhnya.
Ayat
Hiduplah sebagai orang merdeka dan bukan seperti mereka yang menyalahgunakan
kemerdekaan itu untuk menyelubungi kejahatan-kejahatan mereka, tetapi hiduplah
sebagai hamba Allah
1 Petrus 2 :16
Senin, 2 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, terima kasih untuk kesempatan melayani-Mu. Aku mau taat kepada-Mu.
Amin.
“Merdekaa ! merdekaaa…!” seru Andy sambil membawa bendera merah putih mengelilingi pekarangan rumahnya.
“Merdeka ! merdeka…!” seru Dita mengikuti kakaknya.
“Andy dan Dita jadi pahlawan kemerdekaan, ya?' ujar ayah
“Siap jendral !” teriak Andy sambil memberi hormat pada ayahnya.
Ayah membalas hormat Andy. “Ayo, pasukan-pasukan pembela kebenaran. Makan pisang goreng !” ajak ibu. Andy dan Dita pun berlarian menuju ibu.
“Andy, apa arti kata merdeka ?” tanya ayah.
“Hmm, merdeka itu adalah 17 Agustus, yah.” jawab Andy dengan semangat.
“Kamu benar. Hari kemerdekaan Indonesia diperingati setiap tanggal 17 Agustus. Namun, arti dari kata merdeka itu sendiri adalah tidak terikat, tidak bergantung kepada orang lain, leluasa untuk melakukan sesuatu. Lepas dari penjajahan. Nah, arti merdeka sebagai anak Tuhan adalah bebas dari dosa dan hukuman dosa. Bebas melayani Tuhan Yesus.” jelas ayah
“Aku adalah anak merdeka dalam Tuhan, aku mau melayani Tuhan.” seru Andy dengan semangat.
“bagus ! jadilah pahlawan Kristus yang taat, ya.” Kata ayah lagi.
Ayat
Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih
mulia dari pada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah melepaskan semuanya itu dan
menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus,
Filipi 3:8 Selasa, 3 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, ajar aku mengerti dan taat panggilan-Mu.
Amin.
Adik-adik, William Borden adalah anak pengusaha kaya di Amerika dan pewaris usaha keluarganya. Ibunya selalu membawa William ke gereja. Setelah dibaptis William menjadi rajin berdoa serta belajar Alkitab.
Setelah lulus dari sekolah menengah pada usia enam belas tahun, ayah dan ibunya memberinya hadiah. Hadiahnya adalah perjalanan keliling Eropa, Asia dan Afrika. Saat dalam perjalanan Tuhan membuka hatinya dengan melihat orang-orang yang belum percaya Tuhan Yesus. Dia menulis surat kepada ibunya,”Ibu Tersayang, Allah memanggil saya untuk menjadi misionari.”
Dia berkata kepada temannya ,”Saya tahu Allah memanggil saya untuk menjadi misionari.” Keputusannya ini ditanggapi oleh temannya dengan penuh keheranan dan menganggap William sudah “membuang”, hidupnya.
William diandalkan untuk meneruskan usaha keluarganya. Dia memutuskan untuk menjadi misionari di China Utara.
Adik-adik, William Borden bisa menikmati warisannya yang besar. Namun, dia memilih untuk melayani Tuhan. Dia mengerti kekayaan kemuliaan yang terkandung dalam panggilan Tuhan. Bagaimana dengan kalian ? Mungkin Tuhan memanggil kalian untuk jadi hamba Tuhan, dokter, pengusaha, politikus.
William
Borden
Ayat
Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan.
Filipi 1:21
Rabu, 4 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, aku mau hidupku jadi berkat. Amin.
Sebelum William berlayar ke China, dia singgah di Mesir untuk persiapan
pelayanannya. Di Mesir dia menderita cerebral meningitis. Sebulan kemudian di usia 25 tahun William Borden dipanggil Tuhan. Dalam Alkitabnya ditemukan tiga tulisan.
No Reserve : Tidak ada yang dapat menghalangi, William memutuskan menyerahkan diri untuk pelayanan misi dan hidup bergantung pada Tuhan.
No Retreat : Tidak ada kata mundur, dia bisa mengambil alih bisnis keluarganya tetapi dia tetap memenuhi panggilan Allah sebagai misionari.
No Regrets :Tidak ada penyesalan, di tengah kesakitan yang dia alami dia tetap bertahan dalam panggilannya untuk melayani Tuhan.
Adik-adik, William Borden belum sempat mengabarkan Injil di China. Namun, dia memperlihatkan komitmen yang begitu kuat, bahkan ia menolak segala kekayaan dari keluarganya demi untuk pelayanan misi. William dikenal sebagai dermawan. Dia
menyumbangkan uang satu juta dollar untuk China Inland Mission dan beberapa pelayanan di China. Namanya diabadikan menjadi nama sebuah rumah sakit di China, “Borden Memorial Hospital”, di Lanzhou, China.
William Borden bukan hanya memberikan kekayaannya tetapi juga dirinya, dengan cara yang penuh sukacita. Bagi William itu suatu kehormatan dan bukan suatu pengorbanan.
Ayat
Tuhan adalah kekuatanku dan perisaiku; kepada-Nya hatiku percaya. Aku tertolong
sebab itu beria-ria hatiku, dan dengan nyanyianku aku bersyukur kepada-Nya.
Mazmur 28 :7
Kamis, 5 Agustus 2021
Doa
Terima kasih Tuhan Yesus untuk setiap penyertaan-Mu di dalam kehidupanku. Ajar aku untuk tetap percaya dalam setiap rencana-Mu.
Amin.
Adik-adik, pernahkah merasa ragu
akan sesuatu hal? Misalnya ragu akan
hasil dari ujian kenaikan kelas, atau ragu
saat akan melakukan suatu pekerjaan
atau tugas di sekolah, atau ragu akan
kemampuan yang dimiliki oleh diri kita
sendiri? Tahukah adik-adik, bahwa
keragu-raguan yang terjadi dalam diri
kita dapat menjadi penghambat dalam
memperoleh suatu keberhasilan. Bahkan
adanya keragu-raguan dapat pula
mematikan langkah seseorang untuk
bertindak.
Sebagai anak-anak Tuhan, kita
seharusnya belajar berani percaya.
Tuhan pasti akan memampukan setiap kita
untuk melakukan hal yang benar. Kuncinya
adalah percaya. Artinya, mengakui atau
yakin bahwa sesuatu itu memang benar.
Yakin atas suatu hasil atau hal yang
sedang dilakukan atas penyertaan Tuhan.
Nah Adik-adik, mulai dari sekarang,
ayo kita belajar percaya kepada Yesus.
Percayalah atas penyertaan Tuhan dalam
kehidupan kita. Percaya akan setiap
rencana-rencana dan janji Tuhan yang
indah bagi setiap kita. Tetap teguh dan
kuat dalam setiap pencobaan.
Ayat
Hiduplah sebagai orang merdeka dan bukan seperti mereka yang menyalahgunakan
kemerdekaan itu untuk menyelubungi kejahatan-kejahatan mereka, tetapi hiduplah
sebagai hamba Allah
1 Petrus 2 : 16
Jumat, 6 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, ampuni segala kelalaianku. Aku mau menjadi anak yang berperilaku jujur.
Amin.
“Bu, Dina tidur dulu ya.” “Eh, ini baru jam delapan.” “Iya bu, Dina ngantuk.” “Jangan lupa berdoa, ya Din.” “Iya bu.”
Dina naik ke tempat tidur, dan menyalakan hapenya. Dina asik bermain game. Saking seriusnya, Dina tidak menyadari kalau ibu sudah ada di samping tempat tidurnya.
“Katanya mau tidur.” “Eh ibu, “
“Ini sudah jam sepuluh malam, looh?” “Dina belum mengantuk bu, jadi main game dulu.”
“Tadi Dina permisi mau tidur.” “Maaf bu, Dina salah.”
“Dina pikir, ibu tidak akan masuk ke kamar Dina.”
“Mungkin ibu tidak masuk ke kamar Dina, mungkin ibu tidak tahu apa yang Dina lakukan. Bagaimana dengan Tuhan? Apakah Tuhan juga tidak tahu kalau Dina sudah berbohong pada ibu? tidak baik kalau kebebasan yang sudah ibu berikan pada Dina, dilanggar hanya untuk kesenangan belaka. Terlebih bila Dina menyalahgunakan kemerdekaan yang sudah Tuhan berikan, dengan melakukan hal-hal yang tidak baik di mata Tuhan.” Kata ibu menasehati Dina.
“Maafkan Dina ya bu.” Kata Dina penuh penyesalan.
Ayat
Berfirmanlah Allah: ”Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut
dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang
melata yang merayap di bumi.”
Kejadian 1 :26
Sabtu, 7 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus aku mau menjaga kelestarian alam sekitarku. Amin.
“Bu, ada sarang burung terjatuh. Telurnya pecah semua.” Kata Missi sambil memperlihatkan sarang burung.
“Aduh kasihan bayi-bayi burung ini.” Kata ibu. Missi dan ibu membersihkan telur-telur burung yang berserakan. Tiba-tiba ada batu yang melayang hampir mengenai kepala Missi. “uups maaf Kak, untung tidak kena.” Kata Sion. “aku cuma mau ketapel burung-burung itu.”
“Kamu yang membuat sarang burung ini terjatuh ?” ujar ibu.
“Iya bu, aku mau ketapel burungnya, tapi malah kena ke sarangnya.” jawab Sion.
“Aduh Sion, tidak baik menyakiti ciptaan Tuhan. Seharusnya kita melindungi lingkungan alam di sekitar kita. Ini tanggung jawab yang Tuhan berikan pada kita sebagai anak-anak-Nya” Kata ibu sedikit kesal.
“Kasihan bayi-bayi burung ini tidak akan bisa menetas karena sudah rusak.” Kata Missi sedih.
“Sion tidak bermaksud untuk merusak telur-telur ini. Sion hanya mau melihat burung ini terbang.” Kata Sion menyesal. “Sion janji tidak akan melakukannya lagi. maafin Sion ya.”
Ayat
Karena itu, saudara-saudaraku, berusahalah sungguh-sungguh, supaya panggilan dan pilihanmu makin teguh. Sebab jikalau kamu
melakukannya, kamu tidak akan pernah tersandung.
2 Petrus 1:10
Minggu, 8 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, aku mau rajin belajar agar mampu memenuhi panggilan hidupku.
Amin.
Adik-adik, tahukah kalian siapa John Lie? Indonesia memiliki perwira TNI yang selalu mengandalkan Tuhan Yesus, dia dijuluki "Hantu Selat Malaka". Dia ahli dalam
menyelundupkan senjata di laut untuk kepentingan perjuangan kemerdekaan negara kita. Namanya Jahja Daniel Dharma yang dikenal dengan nama John Lie. John Lie dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional dan Bintang Mahaputera Adipradana oleh pemerintah Indonesia.
John Lie mempelajari sistem
pembersihan ranjau laut dari Royal Navy dan taktik perang laut di Singapura. John Lie bercerita betapa ingin sekali ikut
mempertahankan kemerdekaan NKRI melalui pertahanan maritim dan menyampaikan keahlian yang dipelajarinya di Singapura. John Lie pun diangkat sebagai Kelasi III. Pada September 1947, Kepala Urusan Pertahanan di Luar Negeri membeli sejumlah kapal cepat. Pemerintah kemudian menyaring personalia yang layak untuk mengawali satuan kapal cepat yang digunakan untuk memasok kebutuhan perlengkapan perjuangan Indonesia. John Lie ditunjuk untuk memimpin kapal cepat bernama "The Outlaw" dan melakukan operasi rute Singapura-Labuan Bilik dan Port Swettenham.
Adik-adik, John Lie mempersiapkan diri agar meneguhkan panggilannya sebagai TNI AL Indonesia.
Ayat
Kauberikan kepadaku perisai keselamatan-Mu, tangan kanan-Mu menyokong aku,
kemurahan-Mu membuat aku besar.
Mazmur 18:36
Senin, 9 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus aku bersyukur atas perlindungan dan kemurahan-Mu dalam hidupku.
Amin.
Adik-adik, pada saat perang kemerdekaan, Indonesia harus berhadapan dengan tentara Belanda yang masih ingin menjajah negara kita. Pada saat itu kapal John Lie, "The Outlaw" memuat perlengkapan militer berupa senjata semi otomatis, ribuan butir peluru dan perbekalan dari salah satu pulau di Selat Johor ke Sumatera. Namun, saat kapal tengah berada di Labuan Bilik, pesawat Belanda terlihat terbang rendah mengitari pelabuhan. Pesawat tersebut meminta "The Outlaw" meninggalkan pelabuhan. John Lie yang enggan meninggalkan pelabuhan, beralasan kapal sedang kandas dan tidak bisa ke mana-mana. Pesawat Belanda lantas mengarahkan dua senapan mesin melalui dua juru senjatanya ke arah "The Outlaw". Pesawat Belanda siap menembaki kapal “The Outlaw", suasana semakin mencekam. Namun, usai memutar dan agak menukik, pesawat Belanda justru meninggalkan "The Outlaw". John Lie masuk ke kabin kemudian berlutut. Ia berdoa, mengucap syukur atas kemurahan dan kasih Tuhan. "The Outlaw" selamat, ternyata pesawat Belanda itu pergi karena menipisnya bahan bakar. Misi pertama John Lie pun sukses.
Adik-adik, John Lie bersyukur atas perlindungan dan kemurahan Tuhan. Yuk, kalian pun harus bersyukur atas kemurahan Tuhan bagi kalian.
Kemahan
Ayat
Orang-orang benar diselamatkan oleh TUHAN; Ia adalah tempat perlindungan mereka pada
waktu kesesakan;
Mazmur 37:39
Selasa, 10 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, aku percaya perlindungan Roh Kudus dalam hidupku.
Amin.
Adik-adik, John dan rombongan
berlayar ke Aceh. Saat kapal memasuki
Delta Tamiang, kapal Belanda
menghadang. Dengan membabibuta, kapal
penjajah itu menembakkan meriam ke
badan "The Outlaw". Suasana sangat
mencekam. Peluru mendesing-desing.
Ledakan terjadi di jarak tiga meter
tempat John Lie berlindung. Dalam kondisi
mencekam itu, "The Outlaw" sama sekali
tidak berdaya. Namun, keajaiban datang,
kapal Belanda mengalami kandas di karang
sehingga tidak bisa bergerak lagi. "The
Outlaw" melarikan diri bersembunyi di
Delta Tamiang. Meski lolos dari armada
laut Belanda, "The Outlaw" disergap
armada udara penjajah. Namun, lagi-lagi
keajaiban terjadi. Juru tembak Pesawat
Belanda hanya berputar-putar di atas
Delta Tamiang. Mereka seakan tidak
melihat "The Outlaw" di bawahnya. "Roh
Kudus membungkus kami," ujar John Lie.
John Lie memutuskan "The Outlaw"
kembali ke Penang. Saat itu, satu
baling-baling mesin kapalnya copot karena
serangan armada laut Belanda. Dipastikan
sulit untuk melarikan diri jika dikejar
Belanda.
Adik-adik, John Lie percaya
perlindungan dari Tuhan. Tuhan selalu
menyelamatkan mereka.
Ayat
Waktu aku takut, aku ini percaya kepada-Mu;
Mazmur 56:4
Rabu, 11 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, aku percaya ketika aku takut, Engkau melindungiku.
Amin.
Adik-adik, keesokan harinya, pagi-pagi buta, "The Outlaw" hampir memasuki Selat Malaka. Namun, di tengah kegelapan, sebuah kapal tanker milik Belanda melintas. Nakhoda kapal tangker Belanda kemudian menghubungi patroli militer. Tak lama kemudian, kapal patroli Belanda kembali menghadang "The Outlaw". Senapan api dan tembakan keras meriam Bofors memecah kesunyian laut. John menyadari jarak ke Penang masih jauh, ia dan awak pasrah. John Lie tak menyadari kapal Belanda mengirimkan sandi morse agar "The Outlaw" menyerah. Akan tetapi, keajaiban kembali terjadi. Cuaca buruk tiba-tiba saja melanda perairan. Hujan turun dengan sangat deras disertai kabut yang menyelimuti permukaan laut. Gelombang laut tiba-tiba mulai berkecamuk. Kapal tanker Belanda pun tidak lagi bisa mengejar "The Outlaw" dengan cuaca yang demikian.
Adik-adik, ternyata perjalanan John Lie dengan kapal "The Outlaw" yang mencekam antara Phuket-Aceh itu dipantau radio BBC di London, Inggris. Penyiar BBC menyebut, "The Outlaw" dengan segala pengalamannya lolos dari sergapan kapal Belanda adalah kejadian di luar nalar. Semua ini karena John Lie percaya kepada perlindungan Tuhan Yesus. Bagaimana dengan kalian ? Percayakah kalian akan perlindungan Tuhan Yesus ?
Ayat
Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah
memelihara iman.
2 Timotius 4:7
Kamis, 12 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus jadikan aku berkat bagi negaraku dengan imanku kepada-Mu.
Amin.
Pada 30 September 1949 atau
tepat satu bulan setelahnya, John Lie
dipindahkan ke Bangkok. Ia ditugaskan di
Pos Hubungan Luar Negeri. Tugasnya di
darat sama saja, mendapatkan pasokan
senjata yang lebih banyak untuk para
pejuang di Tanah Air. John Lie kemudian
melanjutkan tugasnya di TNI AL dalam
sejumlah misi penting. Mulai dari
penumpasan DI/TII Kartosuwiryo,
penumpasan RMS hingga
PRRI-Permesta, kelompok-kelompok yang
pemberontak terhadap negara Indonesia.
Pangkat tertinggi John Lie adalah
Laksamana Muda, pangkat tertinggi bagi
pejuang keturunan Tionghoa di Indonesia.
Pada 27 Agustus 1988 John Lie dipanggil
pulang oleh Tuhan Yesus. Anak asuh,
pengemis, anak jalanan dan gelandangan
memenuhi kediamannya di Menteng,
Jakarta Pusat. Seorang Tionghoa yang
selama ini menyantuninya telah pergi untuk
selama-lamanya. Pemerintah Indonesia,
ketika masa pemerintahan Susilo Bambang
Yudhoyono, pada 9 November 2009
menganugerahkan Gelar Pahlawan
Nasional dan Bintang Mahaputera
Adipradana kepada mendiang John Lie.
Nama John Lie diabadikan menjadi nama
salah satu kapal perang ALRI.
Adik-adik, mari kita berbakti kepada
negara kita dengan iman kepada Kristus.
Memelihara
Iman
Ayat
dan jadikanlah dirimu sendiri suatu teladan dalam berbuat baik. Hendaklah engkau jujur
dan bersungguh-sungguh dalam pengajaranmu,
Titus 2:7
Jumat, 13 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, ajar aku untuk tetap menjadi anak yang selalu jujur dalam segala hal.
Amin.
Missi mengikuti lomba menulis puisi dalam rangka HUT RI di sekolahnya. Missi mencoba menulis puisinya. Ada beberapa puisi yang sudah dibuatnya, tetapi Missi masih terus mencoba mencari puisi terbaik yang akan diikutsertakan dalam lomba itu. Sion
memperhatikan Missi yang sedang menulis puisi di buku kecilnya.
“kak, bikin puisi itu susah ya. Sekarang zaman online. Cari aja di google, beres kan? Sekarang ini sudah jaman merdeka, jadi kita bisa bebas melakukan apa saja kak, asal bermanfaat, iya kan kak ?” ujar sion
Missi menoleh,“eh, tidak boleh berpikiran seperti itu. Ingat walau kita sudah merdeka sekalipun, kita tidak boleh menyalahgunakan kemerdekaan yang kita peroleh dengan berperilaku seenaknya. Tuhan Yesus mau kita tetap hidup dalam kebenaran dengan
berperilaku jujur dalam segala hal.” Kata Missi.
“Ingat ya, Tuhan mau kita sebagai anak-anak-Nya menjadi teladan bagi setiap orang dalam berbuat baik. Dengan berperilaku jujur dalam segala hal.” Kata ayah yang dari tadi memperhatikan percakapan Missi dan Sion.
“Iya ayah, maaf ya ayah.” Kata Sion sambil tersenyum malu.
Ayat
Terhadap orang yang setia Engkau berlaku setia, terhadap orang yang tidak bercela
Engkau berlaku tidak bercela,
Mazmur 18 : 26
Sabtu, 14 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, aku mau setia kepada negaraku. Amin.
Arie Frederik Lasut adalah seorang Pahlawan Nasional Indonesia. Arie untuk menjadi asisten geolog. Ketika Indonesia merdeka Presiden Soekarno
menginstruksikan untuk mengambil alih instansi-instansi pemerintahan dari Jepang. Arie pun turut terlibat dalam pengambilalihan jawatan geologis dari Jepang. Demi menghindari agresi Belanda, kantor jawatan geologi sempat berpindah ke Tasikmalaya, Magelang, dan Yogyakarta. Selain jasanya di jawatan, Arie juga aktif terlibat dalam organisasi Kebaktian Rakyat Indonesia Sulawesi (KRIS) yang bertujuan untuk membela kemerdekaan Indonesia. Arie juga sempat menjadi anggota Komite Nasional Indonesia Pusat. Berkat pengetahuannya perihal pertambangan dan geologi, Arie menjadi incaran pihak Belanda. Namun, Arie tidak pernah setuju untuk bekerja sama dengan Belanda. Pada 7 Mei 1949, Arie diculik oleh pihak Belanda dari rumahnya. Ia dibawa ke Pakem, sekitar 7 kilometer di Utara Yogyakarta. Di sana, Arie ditembak mati. Arie dibunuh karena selalu menolak tawaran kerja sama dengan Belanda. Arie tidak mau mengkhianati bangsanya. Untuk menghargai jasanya, Arie Frederik Lasut dianugerahi gelar Pahlawan Nasional Indonesia pada 20 Mei 1969.
Adik-adik, Arie tetap setia kepada negaranya, sekalipun ia harus berkorban.
Ayat
Dan Musa dididik dalam segala hikmat orang
Mesir, dan ia berkuasa dalam perkataan dan perbuatannya.
Kisah Para Rasul 7:22
Minggu, 15 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, aku mau rajin belajar, mempersiapkan diriku menjadi berkat bagi
negaraku.Amin.
Adik-adik, pasti tahu tentang Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Kalian tahu tidak siapa yang membuatnya ? Pasti kalian juga tahu. Mereka adalah orang-orang pintar yang mampu merumuskan undang-undang sebuah negara. Di antara perumus itu, ada seorang anak Tuhan, yang mempersiapkan dirinya dipakai Tuhan untuk memberkati negara Indonesia. Dia adalah Alexander Andries Maramis.
Maramis belajar hukum di Universitas Leiden, Belanda. Maramis menjadi salah satu anggota Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI), yang ditugaskan untuk merumuskan dasar negara yang berdasarkan ideologi Pancasila. Rumusan ini kemudian dikenal dengan nama Piagam Jakarta yang kemudian menjadi Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.
Maramis diangkat sebagai Menteri Keuangan dalam kabinet Indonesia pertama. Maramis berperan penting dalam percetakan uang kertas Indonesia pertama yang disebut Oeang Republik Indonesia (ORI). Perannya yang sangat besar selama menjabat sebagai Menteri Keuangan, sehingga nama AA Maramis diabadikan sebagai nama Gedung Induk Kementerian Keuangan.
Maramis dianugerahi penghargaan Bintang Mahaputra Utama dan penghargaan Bintang Gerilya. Secara anumerta, Maramis dianugerahi penghargaan Bintang Republik Indonesia Pertama. AA Maramis resmi mendapat gelar Pahlawan Nasional yang diberikan oleh Presiden Jokowi kepada ahli waris.
Ayat
Dan kepala penjara tidak mencampuri segala yang dipercayakannya kepada Yusuf, karena
TUHAN menyertai dia dan apa yang dikerjakannya dibuat TUHAN berhasil.
Kejadian 39:23
Senin, 16 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, aku mau hidup benar, tidak mau melakukan dosa.
Amin.
Adik-adik, Yusuf dimasukkan ke dalam penjara oleh Potifar. Namun, Tuhan Yesus menyertai Yusuf dan terus menunjukkan kebaikan-Nya kepada Yusuf, sehingga kepala penjara menyukai Yusuf. Kepala penjara itu mengangkat Yusuf untuk mengawasi semua tawanan. Yusuf menjadi pemimpin para tawanan, tetapi Yusuf tetap melakukan pekerjaan yang sama dengan para tawanan. Kepala penjaga mempercayakan segala sesuatu kepada Yusuf yang ada dalam penjara. Hal itu terjadi karena Tuhan menyertai Yusuf. Tuhan membuat Yusuf berhasil dalam segala sesuatu yang dilakukannya.
Pada satu waktu, dua orang hamba Firaun, raja Mesir melakukan kesalahan terhadap Firaun. Hamba-hamba itu adalah tukang roti dan pelayan anggur Firaun. Firaun marah terhadap tukang roti dan pelayan anggurnya. Ia memasukkan mereka ke dalam penjara dimana Yusuf berada. Kepala pengawal membuat kedua tawanan itu di bawah pengawasan Yusuf. Kedua orang itu terus tinggal dalam penjara selama beberapa waktu.
Adik-adik, sekalipun Yusuf dimasukkan dalam penjara, Tuhan tetap menyertai dan memberkatinya. Tuhan membuat Yusuf disayang oleh kepala penjara, karena Yusuf selalu hidup benar.
Ayat
Tetapi, ingatlah kepadaku, apabila keadaanmu telah baik nanti, tunjukkanlah terima kasihmu kepadaku dengan menceritakan hal ihwalku kepada Firaun dan tolonglah keluarkan aku dari
rumah ini.
Kejadian 40:14
Selasa, 17 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, aku mau berharap hanya kepada-Mu. Amin.
Pada satu malam, pelayan roti dan pelayan minuman raja Firaun bermimpi. Yusuf melihat kedua orang itu cemas. Ia bertanya, “Mengapa kamu tampak cemas ?”
Kedua orang itu menjawab, “Kami bermimpi, tetapi kami tidak mengerti mimpi kami. Tidak ada seorang pun yang dapat menjelaskan mimpi itu.”
Yusuf berkata, “Hanya Allah yang dapat menerangkan mimpi. Ceritakanlah mimpimu kepadaku.” Pelayan minuman menceritakan mimpinya. Ia berkata, “Aku bermimpi melihat pohon anggur bercabang tiga. Cabang itu berbunga dan berbuah anggur. Aku mengambil buah anggur itu dan memerasnya ke dalam piala, untuk Firaun minum. Lalu aku memberikannya kepada Firaun.”
Yusuf menerangkan mimpi itu, “Tiga cabang maksudnya tiga hari. Sebelum tiga hari, Firaun mengampunimu dan engkau akan bekerja seperti semula untuk Firaun. Jadi, apabila engkau bebas, ingatlah aku. Tolong aku, katakan kepada Firaun agar aku dapat keluar dari penjara. Aku dibawa dari negeri bangsaku, Ibrani. Aku tidak melakukan yang salah. Seharusnya aku tidak masuk penjara.”
Adik-adik, Yusuf mampu mengartikan mimpi karena Tuhan memberinya hikmat. Yusuf berharap pelayan minuman Firaun mau menolongnya.
Ayat
Tetapi Yusuf tidaklah diingat oleh kepala juru minuman itu, melainkan dilupakannya.
Kejadian 40:23
Rabu, 18 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, aku hanya percaya kepada-Mu saja. Amin.
Pelayan roti melihat bahwa mimpi pelayan minuman itu baik. Pelayan roti berkata, “Aku bermimpi ada tiga keranjang roti di atas kepalaku. Dalam keranjang yang paling atas terdapat semua jenis makanan yang dimasak. Makanan itu untuk raja, tetapi burung memakannya.”
Yusuf menjawab, “Ini arti mimpi itu. Tiga keranjang artinya tiga hari. Sebelum tiga hari, raja mengeluarkan engkau dari penjara, lalu menghukummu dengan hukuman mati. Tiga hari kemudian, Firaun berulang tahun. Firaun mengadakan pesta untuk semua hambanya. Pada pesta itu, Firaun mengizinkan pelayan minuman dan pelayan roti meninggalkan penjara. Ia membebaskan pelayan minuman dan memberikan kepadanya pekerjaannya kembali. Akhirnya pelayan minuman itu memberikan piala, tempat minum anggur raja ke tangan Firaun. Firaun menghukum pelayan roti. Segala sesuatu terjadi seperti yang dikatakan Yusuf, sesuai mimpi mereka. Namun, pelayan minuman tidak mengingat Yusuf yang sudah membantunya. Dia lupa untuk menolong Yusuf. Ia tidak mengatakan apa-apa tentang Yusuf kepada Firaun. Pelayan minuman lupa terhadap Yusuf.
Adik-adik, janganlah berharap pada manusia. Yusuf tidak bisa berharap pada pelayan minuman yang telah dibantunya. Berharaplah hanya kepada Tuhan Yesus saja, melalui doa dan baca Alkitab.
Ayat
Pada waktu pagi gelisahlah hatinya, lalu disuruhnyalah memanggil semua ahli dan semua
orang berilmu di Mesir. Firaun menceritakan mimpinya kepada mereka, tetapi seorang pun
tidak ada yang dapat mengartikannya kepadanya.
Kejadian 41:8
Kamis, 19 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, ajar aku rendah hati karena manusia sangat terbatas.
Amin.
Dua tahun kemudian Firaun bermimpi.
Ia berdiri dekat Sungai Nil dan melihat
tujuh lembu keluar dari sungai dan makan
rumput. Lembu-lembu itu sehat. Keluar
juga tujuh lembu lain dan berdiri dekat
lembu yang sehat itu, tetapi lembu-lembu
itu kurus dan tampaknya sakit. Ketujuh
lembu yang sakit memakan ketujuh lembu
yang sehat lalu Firaun terbangun.
Firaun tidur dan bermimpi lagi. Ia
melihat tujuh tangkai gandum tumbuh
pada satu batang gandum. Tangkai itu
sehat dan penuh bulir gandum. Kemudian
ada tujuh tangkai gandum bertunas lain,
tetapi kurus dan hangus oleh angin panas.
Tangkai gandum yang kurus itu memakan
ketujuh tangkai gandum yang baik.
Kemudian Firaun bangun kembali dan
ternyata itu hanya mimpi.
Paginya Firaun cemas tentang mimpi
itu, jadi ia memanggil semua orang pintar.
Firaun bercerita tentang mimpi itu, tetapi
tidak ada yang dapat menerangkannya.
Adik-adik, raja Firaun bermimpi
aneh tetapi tidak ada seorang pun yang
pintar sanggup menjelaskan arti mimpinya.
Mimpi
Firaun
Mimpi
Firaun
Ayat
Yusuf menyahut Firaun: "Bukan sekali-kali aku, melainkan Allah juga yang akan memberitakan kesejahteraan kepada tuanku
Firaun.”
Kejadian 41:16
Jumat, 20 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, ajar aku memuliakan Engkau dan tidak mencuri kemuliaan-Mu.
Amin.
Adik-adik, tidak ada seorangpun yang dapat mengerti arti mimpi Firaun. Pelayan minuman teringat kepada Yusuf. Hamba itu berkata kepada Firaun, “Aku teringat dulu, engkau marah kepada pelayan roti dan kepadaku. Engkau memenjarakan kami. Pada satu malam kami bermimpi. Ada seorang Ibrani dalam penjara bersama kami. Kami menceritakan mimpi kami dan dia menerangkan arti dari setiap mimpi itu. Ia mengatakan aku akan bebas dan menerima kembali
pekerjaanku. Ia juga berkata kepada pelayan roti bahwa ia akan mati, dan itu terjadi.”
Jadi, Firaun memanggil Yusuf dari penjara. Yusuf bercukur dan mengenakan pakaian yang bersih lalu pergi menghadap Firaun.
Firaun berkata kepada Yusuf, “Aku bermimpi, dan tidak ada yang dapat menerangkan mimpi itu kepadaku. Aku mendengar bahwa engkau dapat menerangkan mimpi ketika orang menceritakan kepadamu tentang mimpi.”
Yusuf menjawab, “Aku tidak dapat, tetapi Allah dapat menerangkannya
kepadamu, hai Firaun.”
Wah, Adik-adik. Yusuf sangat rendah hati. Ia tidak merasa hebat. Ia mengakui kalau ia tidak bisa tetapi Ia mengakui hanya Allah saja yang bisa. Ia sangat memuliakan Allah.
Mengakui
Allah
Ayat
Lalu kata Yusuf kepada Firaun: "Kedua mimpi
tuanku Firaun itu sama. Allah telah memberitahukan kepada tuanku Firaun apa
yang hendak dilakukan-Nya.
Kejadian 41:25 Sabtu, 21 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, aku mengagumi Engkau Allah yang luar biasa.
Amin.
Firaun berkata, “Dalam mimpiku, aku
berdiri dekat Sungai Nil. Tujuh lembu
keluar dari sungai dan makan rumput.
Lembu itu sehat dan cantik. Tujuh lembu
lain keluar tetapi lembu itu kurus dan
sakit. Lembu sakit itu memakan lembu
yang sehat. Namun, lembu-lembu itu
masih kurus dan sakit. Kemudian aku
melihat tujuh tangkai gandum sehat dan
penuh bulir gandum. Ada tujuh tangkai
gandum bertunas lain, tetapi kurus dan
hangus oleh angin panas. Tangkai gandum
yang kurus memakan ketujuh tangkai
gandum yang baik.”
Yusuf berkata,“Kedua mimpi itu
mempunyai arti yang sama. Allah berkata
kepadamu apa yang akan terjadi segera.
Tujuh lembu dan tujuh tangkai gandum
yang baik artinya tujuh tahun yang baik.
Tujuh lembu dan tujuh tangkai gandum
yang kurus maksudnya akan terjadi tujuh
tahun kelaparan di daerah ini. Selama
tujuh tahun banyak makanan di Mesir.
Kemudian terjadi tujuh tahun masa
kelaparan. Orang lupa banyaknya
makanan karena bahaya kelaparan itu
merusak negeri.”
Adik-adik, ternyata dengan hikmat
Tuhan, Yusuf bisa menjelaskan mimpi
Firaun.
Ayat
Usul itu dipandang baik oleh Firaun dan oleh semua pegawainya.
Kejadian 41:37 Minggu, 22 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, aku mau hidup benar agar aku menjadi berkat bagi orang lain.
Amin.
Adik-adik, kemudian Yusuf memberi nasehat kepada Firaun,“angkatlah seorang yang bijaksana untuk mengurus Mesir. Selama tujuh tahun yang baik, rakyat harus memberikan seperlima dari hasil panen dan menyimpannya dalam kota-kota untuk persediaan. Selama tujuh tahun masa kelaparan akan ada makanan di Mesir.”
Pemikiran Yusuf itu sangat baik bagi Firaun, dan semua pejabatnya setuju. Firaun berkata kepada Yusuf, “Allah menunjukkan hal itu kepadamu, jadi engkau pasti orang yang paling bijak. Aku mengangkat engkau memerintah di negeriku, dan orang menaati semua perintahmu. Hanya aku satu-satunya yang lebih berkuasa daripadamu.”
Kemudian Firaun memberikan cincin meterai kerajaan kepada Yusuf. Firaun berkata kepadanya, “Akulah Firaun, raja atas setiap orang di Mesir, tetapi tidak ada seorang pun di Mesir yang dapat mengangkat tangan atau mengangkat kaki kecuali engkau mengizinkannya.”
Kemudian Firaun memberikan kepada Yusuf nama lain, Zafnat-Paaneah dan seorang istri bernama Asnat, anak Potifera, imam di kota On. Yusuf menjadi penguasa di seluruh negeri Mesir.
Adik-adik, Yusuf hidup benar dihadapan Allah, sehingga Allah memberinya hikmat. Firaun dan para pejabatnya taat pada nasehatnya. Kalian pun bisa menjadi berkat, hiduplah benar dihadapan Allah.
Nasehat
Ayat
maka Yusuf mengumpulkan segala bahan makanan ketujuh tahun kelimpahan yang ada di tanah Mesir, lalu disimpannya di kota-kota; hasil daerah sekitar tiap-tiap kota disimpan di dalam
kota itu.
Kejadian 41:48 Senin, 23 agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, beri aku hikmat menghadapi masalah sehingga aku jadi berkat bagi orang
lain. Amin.
Yusuf berumur 30 tahun, pada saat jadi penguasa Mesir. Ia mengelilingi seluruh negeri Mesir. Selama tujuh tahun Mesir mengalami panen yang sangat baik. Yusuf menyimpan begitu banyak gandum seperti pasir laut sehingga tidak dapat dihitung.
Sebelum masa kelaparan, Yusuf dan Asnat mempunyai dua anak. Anak pertama bernama Manasye, Yusuf mengatakan, “Allah membuat aku lupa akan semua pekerjaanku yang berat dan lupa kembali ke rumah ayahku.”
Yusuf menamai anak kedua Efraim, karena ia mengatakan, “Aku mempunyai kesusahan besar, tetapi Allah telah membuat aku berhasil dalam segala sesuatu.”
Selama tujuh tahun orang mempunyai makanan yang dibutuhkannya, tetapi kemudian tahun itu berakhir. Tujuh tahun masa kelaparan mulai, seperti yang dikatakan Yusuf. Di mana-mana di negeri itu tidak ada makanan yang tumbuh, tetapi di Mesir orang mempunyai banyak makanan, karena Yusuf telah menyimpan gandum.
Adik-adik, sesuai hikmat yang dianugerahkan Tuhan kepada Yusuf, maka Yusuf mampu mempersiapkan negeri Mesir menghadapi bencana kelaparan.
Ayat
Juga dari seluruh bumi datanglah orang ke Mesir untuk membeli gandum dari Yusuf, sebab
hebat kelaparan itu di seluruh bumi.
Kejadian 41:57 Selasa, 24 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus jadikan aku berkat bagi banyak orang. Amin.
Masa kelaparan mulai, dan orang berteriak kepada Firaun minta makanan. Firaun berkata kepada orang Mesir, “Pergilah tanya kepada Yusuf apa yang harus dilakukan.”
Yusuf menjual gandum yang disimpan itu kepada orang Mesir. Orang dari negeri sekeliling Mesir datang ke Mesir untuk membeli gandum.
Kelaparan pun terjadi di Kanaan. Yakub tahu bahwa di Mesir ada gandum. Yakub berkata kepada anak-anaknya, “Mengapa kita duduk di sini tanpa melakukan sesuatu? Aku mendengar ada gandum di Mesir untuk dijual. Pergilah ke sana membeli gandum agar kita dapat hidup dan tidak membiarkan diri kita mati.”
Sepuluh saudara Yusuf pergi ke Mesir membeli gandum. Yakub tidak menyuruh Benyamin. Benyaminlah satu-satunya saudara kandung Yusuf. Yakub takut bahwa sesuatu yang buruk dapat terjadi kepada Benyamin.
Bahaya kelaparan sangat buruk di Kanaan, maka banyak orang dari Kanaan yang pergi ke Mesir membeli gandum. Di antara mereka ialah anak-anak Israel.
Adik-adik, Yusuf dengan pimpinan Tuhan mengelola makanan di Mesir. Negara-negara sekitar Mesir datang mencari makan. Yusuf menjadi berkat bagi bangsa-bangsa.
Menjadi
Ayat
Lalu teringatlah Yusuf akan mimpi-mimpinya tentang mereka. Berkatalah ia kepada mereka: "Kamu ini pengintai, kamu datang untuk melihat-lihat di mana negeri ini tidak
dijaga."
Kejadian 42:9 Rabu, 25 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, aku mau taat pada pimpinan-Mu. Amin.
Yusuf sebagai penguasa Mesir, memeriksa penjualan gandum kepada orang yang datang ke Mesir. Saudara-saudara Yusuf datang. Yusuf mengenal mereka, tetapi ia berlaku tidak mengenal mereka. Ia kasar ketika ia berbicara kepada mereka, “Dari mana kamu ?” Mereka menjawab, “Kami dari tanah Kanaan untuk membeli makanan.”
Yusuf ingat mimpinya. Yusuf berkata, “Kamu mata-mata. Kamu mau mengetahui kelemahan kami.”
Mereka berkata, “Tidak, Tuan. Kami datang sebagai hambamu. Kami datang hanya untuk membeli makanan. Kami semua bersaudara. Kami orang jujur.”
Yusuf berkata,“Tidak, kamu mata-mata.”
Mereka mengatakan, “Tidak Tuan, kami datang selaku hamba dari Kanaan. Kami 12 bersaudara. Saudara termuda tinggal bersama ayah kami, dan saudara yang lain telah mati.”
Yusuf berkata, “Tidak! Aku dapat melihat aku benar. Buktikan bahwa kamu benar. Demi Firaun, aku bersumpah bahwa aku tidak membiarkan kamu pergi hingga saudara bungsumu datang kemari. Jemputlah saudara bungsumu sedang yang lainnya tinggal dalam penjara. Kami dapat membuktikan apakah kamu mengatakan kebenaran atau tidak.”
Yusuf memasukkan mereka dalam penjara selama tiga hari.
Adik-adik, mimpi Yusuf jadi kenyataan. Saudara-saudaranya datang menyembahnya.
Ayat
Mereka berkata seorang kepada yang lain: "Betul-betullah kita menanggung akibat dosa
kita terhadap adik kita itu: bukankah kita melihat bagaimana sesak hatinya, ketika ia memohon belas kasihan kepada kita, tetapi kita
tidak mendengarkan permohonannya. Itulah sebabnya kesesakan ini menimpa kita.”
Kejadian 42:21 Kamis. 26 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus. aku mau hidup berhati-hati agar tidak merasa bersalah di kemudian hari.
Amin.
Setelah tiga hari, Yusuf berkata,
“Aku seorang yang takut akan Allah.
Buktikan kalian jujur, seorang dari
antaramu tinggal di penjara. Kalian
boleh membawa gandum kembali kepada
keluargamu. Namun, kamu harus
membawa saudara bungsumu kemari,
maka aku tahu bahwa kamu benar dan
tidak harus mati.” Mereka setuju atas hal
itu.
Mereka berkata satu sama lain,
“Kita dihukum atas perbuatan kita yang
jahat terhadap adik kita Yusuf. Kita
melihatnya dalam kesulitan. Dia meminta
kepada kita untuk menyelamatkannya,
tetapi kita tidak mau mendengarnya. Jadi,
sekarang kita dalam kesulitan.”
Ruben berkata, “Aku sudah
berkata, jangan melakukan sesuatu yang
jahat kepada anak itu, tetapi kamu tidak
mau mendengarkan aku. Sekarang kita
kena hukum atas kematiannya.”
Yusuf memakai seorang penerjemah
berbicara kepada saudara-saudaranya.
Mereka tidak tahu bahwa Yusuf mengerti
segala sesuatu yang dikatakan mereka,
dan itu membuatnya mau menangis. Jadi,
ia berbalik dan meninggalkan ruangan.
Adik-adik, Yusuf mendengar
saudara-saudaranya merasa bersalah.
Ayat
Sesudah itu Yusuf memerintahkan, bahwa tempat gandum mereka akan diisi dengan gandum dan bahwa uang mereka masing-masing akan dikembalikan ke dalam karungnya,
serta bekal mereka di jalan akan diberikan kepada mereka. Demikianlah dilakukan orang
kepada mereka itu.
Kejadian 42:25 Jumat, 27 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, memberi aku hati yang murah hati. Amin.
Setelah Yusuf menangis. Kemudian ia
kembali menemui saudara-saudaranya. Ia
mengambil Simeon dan menyuruh
mengikatnya di depan
saudara-saudaranya. Yusuf berkata kepada
hamba-hambanya untuk mengisi karung
mereka dengan gandum. Mereka telah
memberikan uang kepada Yusuf untuk
membeli gandum, tetapi ia tidak
mengambilnya. Ia memasukkannya ke
dalam karung gandum mereka. Dia
memberikan kepada mereka bekal untuk
perjalanan pulang. Mereka menaikkan
gandum ke atas keledai mereka, lalu
berangkat. Malam itu mereka berhenti di
suatu tempat untuk bermalam. Seorang
dari mereka membuka karungnya
mengambil gandum untuk keledainya. Dan
di dalam karung itu ia melihat uang.
Ia berkata kepada
saudara-saudaranya, “Lihatlah! Di sini ada uang
untuk membayar gandum. Ada orang
memasukkan uang itu kembali ke dalam
karungku.” Mereka menjadi sangat takut.
Mereka berkata satu sama lain, “Apa
yang dilakukan Allah terhadap kita?”
Adik-adik, Yusuf tetap menyayangi
saudara-saudaranya, sekalipun mereka
pernah berbuat jahat kepadanya. Yusuf
memberi pemberian untuk
saudara-saudaranya.
Ayat
Lalu berkatalah Ruben kepada ayahnya: "Kedua anakku laki-laki boleh engkau bunuh, jika ia tidak kubawa kepadamu; serahkanlah dia
ke dalam tanganku, maka dia akan kubawa kembali kepadamu.”
Kejadian 42:37 Sabtu, 28 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus aku hidup benar sehingga aku berani berkata jujur.
Amin.
Saudara-saudara Yusuf sampai di rumah dan menceritakan semua yang dialami. “Penguasa negeri itu berbicara kasar. Ia anggap kami mata-mata, tetapi kami berkata bahwa kami orang jujur. Kami 12 bersaudara, dari satu ayah dan ada saudara kami yang termuda. Penguasa itu
mengatakan, 'Buktikan bahwa kamu orang jujur : Tinggalkan satu saudaramu di sini dan bawa saudaramu yang bungsu kepadaku. Jika kamu benar, aku bebaskan saudaramu, dan kamu bebas membeli gandum.'”
Setelah bercerita, mereka membuka karung dan menemukan uang dalam karung. Mereka dan ayahnya menjadi takut.
Yakub berkata, “Apakah kamu mau aku kehilangan semua anakku? Yusuf dan Simeon telah pergi. Sekarang kamu mau membawa Benyamin juga.”
Ruben berkata, “Ayah, engkau boleh membunuh kedua anakku jika aku tidak membawa Benyamin kembali kepadamu.”
Yakub mengatakan, “Aku tidak membiarkan Benyamin pergi. Hanya dia adik Yusuf. Itu akan membunuh aku jika sesuatu terjadi kepadanya. Kamu menyuruh aku yang tua ini mati, karena sedih.”
Adik-adik, Ruben berani menjamin Benyamin karena ia benar.
Ayat
Lalu orang-orang itu mengambil persembahan itu dan mengambil uang dua kali lipat banyaknya, beserta Benyamin juga; mereka bersiap dan pergi ke Mesir. Kemudian berdirilah
mereka di depan Yusuf.
Kejadian 43:15 Minggu, 29 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, aku mau melepaskan apa yang harus dilepaskan demi keselamatan yang lain.
Amin.
Saudara-saudara Yusuf mulai kehabisan gandum. Yakub berkata,“Pergilah, beli gandum untuk kita.”
Yehuda berkata, “Penguasa negeri itu mengingatkan kami, jika kami tidak membawa Benyamin, dia tidak mau berbicara dengan kami. Jika Engkau mengizinkan Benyamin pergi, kami dapat membeli gandum. Jika tidak, kami tidak akan pergi.”
Yakub berkata, “Mengapa kamu ceritakan tentang adikmu ?”
Mereka menjawab, “Orang itu mengajukan pertanyaan. Dia mau tahu tentang keluarga kita. Kami hanya menjawab.”
Yehuda berkata, “Biarlah Benyamin pergi. Aku akan menjaganya. Jika kami tidak pergi, kita akan mati semua. Jika aku tidak membawanya kembali kepadamu, engkau dapat menuntut aku.”
Yakub berkata, “Bawalah Benyamin dan beberapa pemberian untuk penguasa, madu, kacang kenari, buah badam, kemenyan, dan mur. Bawa uang yang diberikan kembali kepadamu. Mungkin ada kesalahan. Aku berdoa agar Allah menolong kamu, Benyamin dan Simeon kembali dengan selamat. Jika tidak, aku sedih karena aku kehilangan anak.”
Adik-adik, akhirnya Yakub harus melepaskan Benyamin pergi ke Mesir.
Benyamin
Ke Mesir
Ayat
Lalu ketakutanlah orang-orang itu, karena mereka dibawa ke dalam rumah Yusuf. Kata mereka: "Yang menjadi sebab kita dibawa ke sini, ialah perkara uang yang dikembalikan ke dalam karung kita pada mulanya itu, supaya kita disergap dan ditangkap dan supaya kita dijadikan budak dan keledai kita diambil.”
Kejadian 43:18 Senin, 30 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus beri aku hati yang tulus. Amin.
Ketika Yusuf melihat Benyamin
datang, ia menyuruh hambanya,
membawa mereka ke rumahnya dan
memasak seekor ternak. Mereka takut
ketika dibawa ke rumah Yusuf. Mereka
berkata, “Kita dibawa kemari karena uang
yang ada di karung kita. Mereka akan
memakainya sebagai bukti terhadap kita.
Mereka akan mengambil keledai kita dan
kita dijadikan hamba.”
Mereka berkata kepada hamba
Yusuf, “Tuan, Baru-baru ini kami datang,
membeli makanan. Ketika kami membuka
karung dan menemukan uang dalam
setiap karung. Kami tidak tahu bagaimana
hal itu terjadi. Kami membawa uang itu
dan mengembalikannya. Kami membawa
uang lagi untuk membayar makanan yang
mau kami beli.”
Hamba itu menjawab, “Jangan takut;
percaya padaku. Allahmu, Allah ayahmu,
pasti memasukkan uang itu ke dalam
karungmu sebagai pemberian. Aku ingat
bahwa kamu telah membayar kepadaku.”
Kemudian hamba itu membawa Simeon dari
penjara.
Adik-adik, jangan berprasangka
buruk ya, kalau belum jelas masalahnya.
Ayat
Lalu segeralah Yusuf pergi dari situ, sebab hatinya sangat terharu merindukan adiknya itu,
dan dicarinyalah tempat untuk menangis; ia masuk ke dalam kamar, lalu menangis di situ.
Kejadian 43:30 Selasa, 31 Agustus 2021
Doa
Tuhan Yesus, aku mau mengasihi saudara-saudaraku. Amin
Waktu makan siang Yusuf datang. Saudara-saudaranya memberikan pemberian yang dibawa. Mereka sujud di atas tanah di depan Yusuf.
Yusuf bertanya, “Bagaimana kabar ayahmu ? ”
Mereka menjawab, “Ya Tuan, ayah kami sehat.”
Yusuf melihat adiknya, Benyamin yang seibu dengannya. Yusuf bertanya, “Apakah ia adik bungsumu yang kamu ceritakan
kepadaku? Allah memberkati engkau, anakku.”
Yusuf ingin sekali menunjukkan kepada Benyamin bahwa ia mengasihinya. Ia mau menangis, tapi tidak mau dilihat oleh saudara-saudaranya. Jadi ia berlari ke dalam kamar dan menangis.
Yusuf mencuci muka. Ia dapat menguasai dirinya dan berkata, “Sekarang sudah waktunya makan.”
Saudara-saudara Yusuf duduk di depannya. Semua mereka saling memandang, heran atas apa yang terjadi. Para pelayan mengambil makanan dari meja Yusuf dan membawanya kepada mereka, tetapi para pelayan itu memberikan kepada Benyamin lima kali lebih banyak daripada kepada yang lain. Mereka terus makan dan minum di sana bersama Yusuf dengan bersukaria.
Adik-adik, Yusuf sangat menyayangi saudar-saudaranya dan ia merindukan adiknya. Bagaimana dengan kalian ?