PENDAHULUAN
POKOK BAHASAN
A. Deskripsi B. Kompetensi
C. Pustaka D. Tim Dosen
E. Alokasi Waktu F. Evaluasi G. Kegiatan
Perkuliahan
H. Kegiatan Tutorial I. Kegiatan Praktikum
1. Diskusi kelompok
2. Presentasi hasil diskusi
3. Rencana Program Kegiatan dan
Pembelajaran Semester (RKPKS)
DISKUSI
Tersedia 4 buah poster berisi beberapa peta:
Peta Topografi (Relief muka bumi)
Peta Bentuklahan
Peta Tanah
Citra Satelit
Peta Penggunaan Lahan
Profil Tanah
Buat 4 (empat) kelompok, maksimum 4
orang
DISKUSI
Diskusikan:
Tataguna lahan yang ada pada suatu tempat pada saat ini,
mengapa hal ini terjadi,
peramalan ke masa yang akan datang, dan
rekomendasi penggunaan Lahan
Waktu 15 menit.
Catatan: Selama diskusi tayangkan “image”
Kali Konto pada Gooegle Earth
Laboratorium Pedologi dan Sistem Informasi Sumberdaya Lahan Jurusan Tanah FPUB
Semester Genap 2015/2016
Deskripsi MK
Perkuliahan ini akan memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa, yang mencakup:
pengertian, ruang lingkup, kegunaan, dan pengembangan survei tanah dan evaluasi lahan dalam bidang pertanian mapun pengelolaan sumberdaya lahan dan lingkungan. Prinsip dan metodologi survei tanah meliputi deskripsi, klasifikasi dan pemetaan serta persiapan, pelaksanaan, pengolahan dan interpretasi data.: Berbagai pendekatan dalam Evaluasi Lahan; Klasifikasi kemampuan Lahan, Klasifikasi kesesuaian lahan untuk tipe penggunaan lahan tertentu (Pertanian, Kehutanan, Perikanan), Klasifikasi Kapabilitas Kesuburan Tanah (FCC), Pendekatan parametrik dalam evaluasi lahan dan diakhiri dengan pengenalan program ALES (evaluasi lahan dengan bantuan komputer)
Untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan mahasiswa, dilakukan tutorial di kelas dan praktikum di Laboratorium serta Praktek Lapangan yang mencakup: pengenalan peta dan legenda peta tanah berbagai skala, latihan deskripsi profil tanah melalui pengisian kartu mini-pit, kartu profil tanah dilanjutkan dengan praktek mengklasifikasi-ulang tanah dari beberapa monolit yang ada, penyiapan peta untuk pengamatan lapangan melalui interpretasi foto udara di laboratorium (analisis landform dan penggunaan lahan), menentukan satuan peta serta merencanakan lokasi titik-titik pengamatan, diteruskan dengan praktek lapangan (deskripsi minipit dan profil tanah, serta pemboran, pengambilan contoh tanah) pengolahan data dan interpretasi data (kelas kemampuan dan kesesuaian lahan, FCC), pembuatan peta tanah dan peta evaluasi lahan, dan diteruskan dengan penyusunan laporan STEL dan diakhiri dengan presentasi laporan oleh masing-masing kelompok.
Kompetensi
Mahasiswa mampu memahami prinsip-prinsip
survei tanah dan evaluasi lahan untuk
melakukan pemetaan sumberdaya lahan
sebagai dasar dalam perencanaan dan
pengembangan wilayah
Pustaka
A. Buku Wajib
Rayes, M.L. 2007. Metode Inventarisasi Sumberdaya Lahan. Penerbit Andi.
Yogyakarta. 298 p.
Pustaka
B. Buku Penunjang
1. Survei Tanah
Hardjowigeno. S. 1993. Klasifikasi Tanah dan Pedogenesis. CV Akademika Presindo.
Jakarta. 274. p
Hidayat A., D. Djaenudin, H. Suhardjo, D. Subardja (Editor). 2004. Petunjuk Teknis Pengamatan Tanah. Balai Penelitian Tanah. Puslitbangtanak. Bogor. 117 p.
Rayes, M.L. 2006. Deskripsi Profil Tanah di Lapangan. Unit Penerbitan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya. 133 p.
2. Evaluasi Lahan
Djaenudin, D; M. Herdriman, H. Subagyo, A. Mulyani dan N. Suharta. 2003. Kriteria Kesesuaian Lahan untuk Koimoditas Pertanian. Versi 4: Januari 2003. Balai Penelitian Tanah. Pusat Penelkitian Tanah dan Pengembangan Tanah dan Agroklimat. Bogor.
Hardjowigeno, S. dan Widiatmaka. 2001. Kesesuaian Lahan dan Perencanaan Tataguna Tanah. Jurusan Tanah Fakultas Pertanian, IPB. Bogor. 381 p.
Siswanto, B. 2008. Dasar-dasar Evaluasi Lahan dan Rencana tata Guna Lahan.
Jurusan Tanah, Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya. Malang.
Sitorus, S.R.P. 1985. Evaluasi Sumberdaya Lahan. Penerbit Tarsito. Bandung.186 p.
Pustaka
B. Buku Penunjang
3. Geomorfologi
Allison. R.J. 2002. Applied Geomorphology: Teory and Practices. John Wile & Sons. New York.
Marsoedi DS, Widagdo, Junus Dai, Nata Suharta, Darul SWP, S.
Hardjowigeno, J. Hof . 1994.Pedoman Klasifikasi Landform. Centre for Soil and Agreoiclimatic Research. Bogor. Laporan Teknis No 5, versi 2.0 Juni 1994.
Munir. M. 2003. Geologi Lingkungan. Bayumedia Publishing. Malang.
Wilson, J.P dan J.C. Gallant. 2000. Terrain Analysis: Principles and Application. John Wile & Sons, Inc. New York.
4. Penginderaan jauh
o Purbowaseso, B. 1996. Penginderaan Jauh terapan. Penerbit Univeresitas Indonesia. Terjemahan dari Applied Remote Sensing: C.P. Lo.
Pustaka
B. Buku Penunjang
5. Pemetaan
Prabowo, D; A. T. Nugoho; J. Palapa dan H. Ardiansyah. 20xx.
Modul Pengenalan GIS, GPS dan Remote Sensing. Dept. GIS.
Forest Watch Indonesia. 133 p.
Prahasta, E. 2004. Sistem Informasi Geografi: Tools dan Plug- Ins. Informatika. Bandung.
Puntodewo, A., S. Dewi dan J. Tarigan. 2003. Sistem Informasi Geografi: untuk pengelolaan sumberdaya alam. ICRAF. Bogor.
TEAM TEACHING
Kelas Jumlah Mhs
Penanggung Jawab Kelas
Hari Jam
Kelas - Purwadi
Siswanto Moch. Arifin
Senin 08.40 s/d
selesai
Alokasi Waktu
Sks = 3
Tatap Muka
Kuliah = 2 sks = 14 x 2 jam
Praktikum: 14 x 2 jam
Tugas
Terstruktur = 3 jam per minggu
Mandiri = 3 jam per minggu
Evaluasi
Diskusi (kelas)
Kuis (awal/akhir kuliah)
Tugas kelompok (luar kelas)
Tugas Individu (luar kelas)
Praktikum (Laboratorium/lapangan)
Presentasi Hasil
UTS
UAS
Kegiatan di kelas
Peta Dasar
Mosaik Foto
Analisis Landform Digitasi
Peta
Foto Udara
Peta Landform
Persiapan Peta Kerja
Poligon Satuan Peta Tanah Digital
SURVEI LAPANGAN
Data Sosek
Data Iklim
Basis Data Sosek
Basis Data Iklim
• Drainase
• Bahan Kasar
• Curah Hujan
• Temperatur
• Kelembaban
• Lereng
• Batuan Permukaan
• Singkapan Batuan
• Bahaya Banjir &
Erosi
Analisis Laboratorium
pH, C-Organik, KTK liat, KB, Tekstur
Contoh Tanah Data Lahan Morfologi Tanah
Basis Data Lahan &
Tanah
Basis Data Laboratorium
Adaptasi ke Peta Digital CITRA
SATELIT
Klasifikasi
Peta Liputan Lahan
Hasil Evaluasi
Evaluasi Lahan (Program
Ales) Hasil Evaluasi u/ SPT
Campuran per LUT
Peta Kesesuaian Lahan
Karakteristik Lahan
Persyaratan Penggunaan Lahan Pengolahan Data
Produksi Karakteristik Lahan
POTENSI DEGRADASI Longsor, Erosi, dll
GARIS BESAR KEGIATAN SURVEI TANAH
PENGEMBANGAN PERTANIAN
Mg Ke
Kemampuan
Yang Diharapkan Materi Pembelajaran Bentuk Pembelajaran 1 Setelah mengikuti kegiatan ini,
mahasiswa mampu memahami secara keseluruhan manfaat mempelajari survei tanah dan
kesesuaian lahan untuk perencanaan pengembangan pertanian
Diskusi Kelompok:
Tataguna lahan yang ada pada suatu tempat pada saat ini,
mengapa hal ini terjadi,
peramalan ke masa yang akan datang, dan
rekomendasi
Diskusi kelompok, dipandu oleh beberapa orang dosen Alat peraga berupa peta-peta:
peta topografi, penggunaan lahan, peta bentuklahan, peta tanah, foto udara, citra satelit dan sebagainya
untuk membahas tataguna lahan yang ada pada suatu tempat pada saat ini, mengapa hal ini terjadi, peramalan ke masa yang akan datang, dan bagaimana rekomendasi
2 Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu:
1. mendefinisikan arti dan fungsi survei tanah;
2. menjelaskan produk survei dan peran survei tanah dalam
pengelolaan sumberdaya lahan
I. PENDAHULUAN 1. Pengertian survei tanah 2. Perkembangan survei tanah 3. survei tanah dan peta tanah 4. Peran survei tanah dalam
pengelolaan sumberdaya lahan
Ceramah Tanya Jawab Diskusi
Tugas: Mengapa diperlukan survei tanah?
3 Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu:
1. menjelaskan definisi tanah, perbedaan tanah di lapangan akibat perbedaan faktor pembentuk tanah
2. menjelaskan perbedaan peta tanah pada berbagai skala dan teknik pemetaannya; pengertian skala peta
3. menjelaskan legenda peta tanah pada berbagai skala peta;
II. TANAH SEBAGAI OBYEK SURVEI
1. Definisi tanah dan Macam-Macam Peta Tanah
2. Menurut cara penyajian
3. Berdasarkan intensitas pengamatan 4. Berdasarkan teknik pelaksanaannya 5. Legenda Peta Tanah
6. Klasifikasi tanah & teknik survei tanah
Ceramah Tanya Jawab Diskusi
Tugas: Pemahaman tentang peta skala, proyeksi peta, unsur peta. Beda peta tanah dengan peta yang lain
4 Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa mampu:
1. memahami dan
menjelaskan pengertian dan membedakan satuan peta dan satuan taksonomi 2. memberi nama satuan peta
tanah pada berbagai
kategori dan berbagai skala peta
3. Mahasiswa mampu menjelaskan cara-cara membuat peta tanah di lapangan.
III. PRINSIP-PRINSIP SURVEI TANAH
1. Satuan peta dan satuan taksonomi
2. Satuan Peta Tanah dalam survei tanah
3. Penamaan Satuan Peta Tanah 4. Penentuan batas tanah
5. Peran korelator dalam survei tanah
Ceramah Tanya Jawab Diskusi
Tugas:
Bagaimana memasukkan satuan-satuan tanah ke dalam peta?
Peta dasar apa yang diopakai dalam plotting data tanah?
5 Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu:
1. memahami dan menjelaskan metode survei tanah
2. mampu menentukan metode survei mana yang diterapkan pada skala dan kasus-kasus tertentu
3. menerapkan Active field survey dalam kegiatan survei tanah
IV. METODE SURVEI TANAH 1. Beberapa metode survei tanah
Sistem fisiografi
Sistem Grid
Sistem grid bebas
Survei Non-sistematik 2. Active field survey tanah
Ceramah Tanya Jawab Diskusi
Tugas:
Pemilihan metode survei , mana yang cocok untuk lahan dengan topografi bergunung, bebukit, dan datar
6 mampu:
1. menjelaskan tahapan-2 dalam survei tanah 2. melakukan pembuatan peta rencana
pengamatan
3. melakukan deskripsi pada minipit, pemboran dan profil tanah sekaligus
mengklasifikasikan tanah menggunakan Keys to soil Taxonomy.
4. melakukan survei tanah pdaa berbagai skala peta
5. melakukan pengambilan contoh tanah secara benar
6. membuat kisaran sifat tanah dari pengamatan yang telah dilakukan
7. menentukan lokasi pedon tipikal maupun pedon satelit
8. membuat peta tanah tentatif & legenda peta.
V. PELAKSANAAN SURVEI TANAH 1. Tahap-tahap dalam Survei Tanah
a. Tahap Persiapan b. Pengamatan lapangan
Pra-survei
Survei utama
Macam pengamatan :
pemboran, minipit, dan profil tanah
2. Identifikasi pengamatan dalam berbagai intensitas : Detail, Semi detail, Tinjau
3. Pelaksanaan survei pada skala Tinjau, semi detil dan detil 4. Pengambilan contoh tanah
Ceramah Tanya Jawab Diskusi Tugas:
Dimana letak
perbedaan persiapan dan pelaksanaan dalam tingkat pemetaan yang
berbeda? (perbedaan skala)
7 mampu:
1. merekap hasil pengamatan,
2. menggambarkan bagan penampang minipit 3. membuat kisaran sifat tanah pada kategori
famili
4. menentukan macam analisis sesuai dengan klasifikasi tanah tentatif
5. menentukan rezim lengas tanah
menggunakan program Newhall Simulation Model
6. membuat peta tanah dan legenda peta final.
VI. PENANGANAN DATA SURVEI TANAH
1. Penanganan data hasi survei lapangan a. Penamaan Tanah/ Klasifikasi tanah b. Pembuatan kisaran sifat tanah
1. Macam analisis laboratorium contoh tanah
2. Pembuatan peta tanah
Ceramah Tanya Jawab Diskusi Tugas:
Bagaimana
mengelompokkan data hasil survei tanah?
9 mampu:
1. memahami dan membedakan berbagai pendekatan dalam interpretasi survei tanah
2. memutuskan pendekatan mana yang akan dipilih sesuai dengan tujuan kajian
VI. INTERPRETASI DATA SURVEI TANAH
1. Interpretasi Data Survei Tanah (Evaluasi Lahan)
2.Beberapa pendekatan dalam evaluasi lahan
Klasifikasi Kemampuan Lahan (USDA)
Klasifikasi Kesesuaian lahan (FAO)
Pendekatan parametrik
FCC
3. Aplikasi evaluasi lahan untuk non- pertanian
Ceramah Tanya Jawab Diskusi
Tugas:
Ada beberapa macam pendekatan dalam evaluasi lahan, apakah semuanya harus
dikerjakan ataukah disesuaikan dengan tujuan tertentu?
10 mampu:
1. memahami dan melakukan klasifikasi kemampuan lahan.
2. memahami dan menjelaskan arti simbol-simbol dalam kelas kemampuan lahan.
3. membuat peta kemampuan lahan suatu daerah
VIII. KLASIFIKASI
KEMAMPUAN LAHAN
1. Struktur klasifikasi kemampuan lahan USDA
2. Uraian kelas kemampuan lahan 3. Sub-kelas kemampuan lahan 4. Satuan kemampuan lahan 5. Kriteria klasifikasi
Ceramah Tanya Jawab Diskusi
Tugas:
Ada berapa macam metodeuntuk klasifikasi kemampuan lahan?
Dimana letak perbedaannya
11 mahasiswa mampu:
1. memahami tujuan, prinsip, metoda dan pendekatan Evaluasi lahan FAO (1976)
2. memahami pengertian dan mampu mengubah informasi dari hasil survei tanah menjadi karakteristik, dan kualitas lahan.
3. menjelaskan kategori dalam kerangkakerja FAO (1976)
4. memahami prosedur evaluasi lahan 5. peta kesesuaian lahan suatu daerah
IX. KLASIFIKASI KESESUAIAN LAHAN
1. Tujuan, Prinsip dan metoda evaluasi lahan
2. Pendekatan Evaluasi Lahan FAO (pendekatan 2 tahap dan paralel) 3. Konsep dasar
Karakteristik lahan, kualitas lahan
Persyaratan Penggunaan lahan 4. Struktur Klasifikasi kesesuaian
lahan
5. Prosedur evaluasi lahan 6. Contoh aplikasi
Ceramah Tanya Jawab Diskusi
Tugas:
Pemahaman tentang kualitas lahan,
karakteristik lahan, dan persyaratan tumbuh tanaman
12 Mahasiswa mampu:
1. memahami konsep & definisi FCC 2. memahami pengertian dan mampu
mengubah informasi dari hasil survei tanah ke dalam 3 kategori FCC
3. melakukan klasifikasi FCC hingga tingkat unit dan memahami dan mampu menjelaskan
interpretasinya
4. membuat peta FCC suatu daerah
X. KLASIFIKASI KAPABILITAS KESUBURAN TANAH
1. Konsep dan definisi FCC 2. Kategori tipe, sub-tipe dan
modifier
3. Klasifikasi pada tingkat unit
4. Interpretasi pada berbagai kategori 5. Contoh aplikasi
Ceramah Tanya Jawab Diskusi
Tugas:
Apakah manfaat dari klasifikasi kapabilitas kesuburan tanah?
13 Mahasiswa dapat mengetahui:
1. memahami konsep-konsep dan definisi dalam pendekatan parametrik
2. memahami pengertian dan mampu mengubah informasi menjadi nilai dalam indeks Storie
XI. PENDEKATAN
PARAMETRIK UNTUK EVALUASI LAHAN 1. Pendahuluan
2. Pendekatan parametrik 3. Contoh aplikasi
Ceramah Tanya Jawab Diskusi
Tugas:
Apakah perbedaan pendekatan parametrik dengan pendekatan sebelumnya?
14 Mahasiswa dapat mampu
1. memahami program ALES
2. memahami proses evaluasi lahan menggunakan ALES
3. memahami struktur program ALES
4. memahami istilah-istilah dalam aspek ekonomi (B/C ratio, NVP, IRR, gross margin) dan mampu melakukan penghitungan
5. membuat pohon keputusan dalam ALES
XII. EVALUASI LAHAN DENGAN BANTUAN KOMPUTER
1. Beberapa program Evalusasi Lahan dengan Komputer (LECS, ALES)
2. Bagan Proses Evaluasi Lahan Menggunakan ALES
3. Struktur Program ALES
Evaluasi lahan fisik
Evaluasi lahan seara ekonomi 1. Pembuatan Pohon Keputusan
dalam ALES 2. Contoh Kasus
Ceramah Tanya Jawab Diskusi
Tugas:
Seberapa penting penggunaan komputer untuk evaluasi lahan
dibandingkan dengan cara konvensional?
Kegiatan di kelas
Peta Dasar
Mosaik Foto
Analisis Landform Digitasi
Peta
Foto Udara
Peta Landform
Persiapan Peta Kerja
Poligon Satuan Peta Tanah Digital
SURVEI LAPANGAN
Data Sosek
Data Iklim
Basis Data Sosek
Basis Data Iklim
• Drainase
• Bahan Kasar
• Curah Hujan
• Temperatur
• Kelembaban
• Lereng
• Batuan Permukaan
• Singkapan Batuan
• Bahaya Banjir &
Erosi
Analisis Laboratorium
pH, C-Organik, KTK liat, KB, Tekstur
Contoh Tanah Data Lahan Morfologi Tanah
Basis Data Lahan &
Tanah
Basis Data Laboratorium
Adaptasi ke Peta Digital CITRA
SATELIT
Klasifikasi
Peta Liputan Lahan
Hasil Evaluasi
Evaluasi Lahan (Program
Ales) Hasil Evaluasi u/ SPT
Campuran per LUT
Peta Kesesuaian Lahan
Karakteristik Lahan
Persyaratan Penggunaan Lahan Pengolahan Data
Produksi Karakteristik Lahan
POTENSI DEGRADASI Longsor, Erosi, dll
GARIS BESAR KEGIATAN SURVEI TANAH
PENGEMBANGAN PERTANIAN
Mg Kemampuan
Yang Diharapkan Materi Pembelajaran Bentuk Pembelajaran 2 Mahasiswa dapat mengetahui dan/atau
memahami:
- bagaimana
membaca/menginterpretasi peta - cara membuat peta
- memasukkan data spasial ke dalam peta
- membuat layout peta
Pemetaan:
1. Pemahaman tentang peta, skala peta dan proyeksi peta
2. Sistem Informasi Geografi untuk Remetaan Tanah 3. Data/Peta yang digunakan 4. Input peta: digitasi dan
pengisian atribut 5. Input data spasial 6. Analisis peta
7. Pembutan layout peta
Ceramah Diskusi
Praktek: input data data & digitasi peta
3 Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu:
1. memahami tahapan-tahapan dalam interpretasi foto udara
2. memahami dan melakukan
pengenalan obyek pada foto udara 3. memahami arti tingkat referensi
interpreter dan upaya untuk meningkatkan tingkat referensi tersebut.
1. Tahapan interpretasi membaca foto
analisis foto dan klasifikasi
Komponen dasar foto udara
2.aspek-aspek untuk mengenal obyek secara langsung
unsur-unsur foto udara (rona,
bentuk, ukuran, tekstur, pola, lokasi, bayangan, asosiasi dan resolusi)
aspek citra fotografi lain 3. Tingkat referensi interpreter
Ceramah Tanya Jawab Diskusi
Praktek: IFU
4 Mahasiswa dapat mengetahui dan/atau memahami:
- Bagaimana bumi terbentuk
- Cara membedakan bentukan satu dengan yang lainnya
- Mengklasifikasikan benuklahan
Analisis Landform
a. Teori pembentukan bumi:
1) Pendahuluan
2) Tenaga dari dalam
1) Teori pembentukan alam semesta
2) Pergerakan lempeng benua - Tenaga penggerak
- Macam gerakan
- Terbetuknya lautan dan daratan
- Terbentuknya perbukitan dan pegunungan
- Gempa bumi dan gunungapi
3) Tenaga dari luar
1) Gerakan Massa, b). Erosi b. Klasifikasi Bentuklahan
1) Sistem Klasifikasi &
Penentuan grup
Ceramah Tanya Jawab Diskusi
Praktek: Delineasi pola drainase dan lereng
5-6 Mahasiswa dapat mengetahui dan/atau memahami:
- Bagaimana menentukan lokasi pengamatan/pengambilan contoh tanah yang dapat mewakili lokasi - bagaimana membaca minipit - bagaimana membaca profil tanah
Identifikasi tanah di lapangan 1. Penentuan lokasi
pengamatan/pengambilan contoh tanah
2. Deskripsi minipit 3. Deskripsi profil tanah 4. Klasifikasi Tanah
Ceramah Diskusi
Praktek: Praktek menentukan lokasi pengamatan dan deskripsi
penampang tanah
7 Mahasiswa dapat mengetahui dan/atau memahami:
1. Bagaimana mengklasifikasi kemampuan lahan
2. Bagaimana mengklasifikasi kesesuaian lahan
Interpretasi data tanah
1. Klasifikasi Kemampuan Lahan 2. Klasifikasi kesesuaian Lahan
Ceramah Diskusi
Praktek: Praktek klasifikasi
kemampuan dan kesesuaian lahan
Kegiatan di Laboratoium
Peta Dasar
Mosaik Foto
Analisis Landform Digitasi
Peta
Foto Udara
Peta Landform
Persiapan Peta Kerja
Poligon Satuan Peta Tanah Digital
SURVEI LAPANGAN
Data Sosek
Data Iklim
Basis Data Sosek
Basis Data Iklim
• Drainase
• Bahan Kasar
• Curah Hujan
• Temperatur
• Kelembaban
• Lereng
• Batuan Permukaan
• Singkapan Batuan
• Bahaya Banjir &
Erosi
Analisis Laboratorium
pH, C-Organik, KTK liat, KB, Tekstur
Contoh Tanah Data Lahan Morfologi Tanah
Basis Data Lahan &
Tanah
Basis Data Laboratorium
Adaptasi ke Peta Digital CITRA
SATELIT
Klasifikasi
Peta Liputan Lahan
Hasil Evaluasi
Evaluasi Lahan (Program
Ales) Hasil Evaluasi u/ SPT
Campuran per LUT
Peta Kesesuaian Lahan
Karakteristik Lahan
Persyaratan Penggunaan Lahan Pengolahan Data
Produksi Karakteristik Lahan
POTENSI DEGRADASI Longsor, Erosi, dll
GARIS BESAR KEGIATAN SURVEI TANAH
PENGEMBANGAN PERTANIAN
1 Pengenalan Peta dan Foto Udara
- Peta topografi; Peta landform; Peta geologi - Peta vegetasi dan penggunaan lahan
- Peta tanah; Peta evaluasi lahan - Foto Udara
2 Dasar-dasar IFU - Basis mata
- Pengenalan foto udara: tanda fidusial - Analisis pola drainase
3 Pengenalan betuklahan di Foto Udara:
- Bentuklahan Alluvial - Bentuklahan Marin
- Bentuklahan Fluvio-marin - Bentuklahan Eolian
- Bentuklahan Volkanik
- Bentuklahan Tektonik-Lipatan - Bentuklahan Tektonik-Angkatan - Bentuklahan Karst
- Bentuklahan Aneka
4 Pengenalan tatagunalahan di Foto Udara
5 Pengenalan tatagunalahan di Citra satelit - Operasional sofware
- Analisis citra dengan Un-supervise Classification 6 IFU untuk analisis lansekap
- Analisis pola drainase - Analisis lereng
- Analisis batuan
- Penyusunan legenda bentuklahan
7 Pengenalan dan deskripsi-ulang Monolith
- Deskripsi-ulang profil tanah dari monolith yang ada (kelompok) kartu deskripsi profil - Buat sketsa profil tanah dari monolith, tentukan simbol hor, epipedon dll
- Klasifikasi-ulang monolith
- Komentari deskripsi profil tanah dari monolith yang ada..
8 Dasar-dasar SIG
- Penguasaan software yang digunakan 9 Pengamatan minipit di lapangan:
- Pembuatan minipit
- Penentuan batas horison
- Deskripsi horison: warna, tekstur, struktur, drainase, dll
- Pengambilan contoh tanah: utuh dan terganggu
10 Dijitasi peta dan penyiapan peta kerja - Dijitasi peta dasar
- Penyipan peta kerja
11 Perencanaan Survei Tanah dan Evaluasi Lahan - Penentuan rencana pengamatan
- Persiapan borang pengamatan - Pembuatan peta lapangan
- Analisis Data Iklim dengan NSM
12 FIELD WORK: mahasiswa melakukan pengamatan lapangan di lokasi yang telah ditentukan 13- 14 LIBUR UTS
15 Perencanaan kerja lapangan-1:
- Analisis lanform daerah terpilih
- Analisis penggunaan lahan daerah terpilih - Plotting hasil interpretasi pada peta dasar 16 Perencanaan kerja lapangan-2:
- Menentukan titik pengamatan
- Menyiapkan administrasi ke lokasi kegiatan - Menyiapkan peralatan survei
17 FIELD WORK: mahasiswa melakukan pengamatan lapangan di lokasi yang telah ditentukan (berbeda untuk setiaop kelompok).
Kegiatan yang dilakukan adalah kegiatan no 6 dan 7
18 Pengamatan dan Pengambilan Contoh Tanah di Lapangan - Orientasi foto/peta
- Pengamatan Lingkungan: lereng, landuse, dll.
- Pengamatan minipit - Klasifikasi tanah
- Pengisian borang evaluasi lahan - Pengamatan pemboran
- Pengambilan contoh tanah
19 Kompilasi Data:
- Pengelompokan hasil pengamatan minipit - Klasifikasi tanah
- Deskripsi satuan tanah 20 Pembuatan Peta Tanah
- Plotting hasil pengamatan ke peta dasar
- Pembuatan peta tanah. (menggunakan data yg ada)
21 Pembuatan Peta Kesesuaian Lahan
- Penentuan kesesuaian lahan menggunakan kriteria yg ada utk beberapa jenis tanaman : pangan, hortikultura, pohon.
- Penentuan kesesuaian lahan berdasarkan fakta lapangan - Penggambaran peta kesesuaian lahan.
22 PRESENTASI HASIL
Sarana belajar
Semua bahan (yang sempat dibuat
dan/atau dikumpulkan) diapload di situ
Cara download: klak (klik kanan) lalu
save link as simpan dimana & save
Berkah
Berkah
Berkah
Berkah
Berkah
Berkah
Berkah