1
Kata Pengantar
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah atas limpahan rahmat-Nya kepada kita, sehingga telah dapat dan selesai menyusun Program Kerja Kepala Sekolah yang merupakan pedoman bagi Kepala Sekolah dalam melaksanakan tugas-tugas pada Sekolah Dasar Negeri 11 Sabang, selama tahun pelajaran 2021 / 2022.
RKS merupakan rencana kerja jangka menengah yang menggambarkan tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu satu tahun yang berkaitan dengan mutu lulusan yang ingindicapai dan perbaikan komponen yang mendukung peningkatan mutu lulusan. RKAS merupakan rencana kerja tahunan yang dilaksanakan berdasarkan rencana jangka menengah.
Rencana kerja tahunan atau RKAS dijadikan dasar pengelolaan sekolah yang dutunjukkan dengan kemandirian, kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas. RKAS atau rencana kerja tahunan ini memuat ketentuan yang jelas mengenai (1) kesiswaan, (2) kurikulum dan kegiatan pembelajaran, (3) pendidik dan tenaga kependidikan serta pengembangannya, (4) sarana dan prasarana, (5) keuangan dan pembiayaan, (6) budaya dan lingkungan sekolah, (7) peranserta masyarakat dan kemitraan, (8) rencana-rencana kerja lain yang mengarah kepada peningkatan dan pengembangan mutu.
Kami menyadari bahwa RKS dan RKAS SD Negeri 11 Sabang yang telah kami susun ini masih memiliki banyak celah kelemahan dan jauh dari sempurna.
Oleh karena itu, segala kritik, saran, dan masukan yang konstruktif dari berbagai pihak yang kompeten sangat kami harapkan.
SD Negeri 11 Sabang menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan membantu penyusunan RKS dan RKAS ini.
Sabang, 13 Juli 2021
Kepala SD Negeri 11 Sabang
SUARNI. S.Ag
NIP. 19640125 198309 2 001
2
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 1
B. Landasan Hukum 1
BAB II VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH
A. Visi Sekolah 3
B. Misi Sekolah 3
C. Tujuan Sekolah 4
BAB III PROFIL SEKOLAH
A. Kesiswaan 5
B. Kurikulum dan Kegiatan Pembelajaran 5
C. Pendidik dan Tenaga Kependidikan 6
D. Manajemen 6
E. Sarana dan Prasarana 8
F. Keuangan dan Pembiayaan 9
G. Budaya dan Lingkungan 9
H. Peran Serta Masyarakat dan Kemitraan 9
BAB IV HARAPAN
A. Bidang Kesiswaan 10
B. Kurikulum dan Kegiatan Pembelajaran 10
C. Pendidikan dan Tenaga Kependidikan 11
D. Manajemen 11
E. Sarana dan Prasarana 12
F. Keuangan dan Pembiayaan 12
G. Budaya dan Lingkungan Sekolah 12
H. Peran Serta Masyarakat dan Kemitraan 13
BAB V SASARAN DAN PROGRAM KERJA SEKOLAH DASAR NEGERI 11 SABANG
A. Sasaran 14
LAMPIRAN
3 BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sekolah Dasar Negeri 11 Sabang merupakan salah satu sekolah dasar dari 30 sekolah dasar yang ada di Kota Sabang yang masih memerlukan pembenahan- pembenahan di segala bidang, terutama dalam hal kesiswaan, kurikulum, kegiatan pembelajaran, tenaga kependidikan, manajeman, sarana dan prasarana, keuangan, peningkatan hubungan dengan masyarakat yang ada di sekitar sekolah, dan lain sebagainya, tentunya dalam hal meningkatkan mutu pendidikan di masa yang akan datang.
Upaya meningkatkan mutu pendidikan dalam dunia persekolahan tentu akan melibatkan berbagai komponen pendukungnya. Optimalisasi peran dan semua komponen yang ada diperlukan tatanan yang terprogram dengan baik terencana secara sistematis serta berkesinambungan, sehingga satu sama lain komponen tersebut dapat saling mendukung secara sinergis ke arah pencapaian mutu sekolah yang ditargetkan dalam kurun waktu tertentu. Dengan demikian, kejelasan rumusan indikator-indikator dalam rencana program kerja sekolah akan sangat menentukan arah dan sasaran yang dicapai dalam beberapa tahun ke depan.
B. Landasan Hukum
Adapun landasan hukum dibuatnya Rencana Kerja Sekolah (RKS) ini adalah sebagai berikut.
1. Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 4, yaitu bahwa pengelolaan dunia pendidikan berdasarkan pada prinsip keadilan, efisiensi, transparan, dan akuntabel,
2. Peraturan Pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, pasal 53 yang menyatakan bahwa setiap satuan pendidikan dikelola atas dasar rencana kerja tahunan yang merupakan penjabaran rinci dari rencana kerja jangka menengah satuan pendidikan yang meliputi masa 4 tahun.
4
3. Permendiknas nomor 19 tahun 2007 tentang Standar pengelolaan Pendidikan yang menyatakan bahwa sekolah atau madrasah harus membuat: (1) Rencana Kerja Jangka Menengah yang menggambarkan tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu 4 tahun yang berkaitan dengan mutu lulusan, (2) Rencana Kerja Tahunan yang dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) dilaksanakan berdasarkan Rencana Jangka Menengah.
5 BAB II
VISI, MISI, DAN TUJUAN SEKOLAH
Pendidikan dasar 9 tahun merupakan kewajiban bagi seluruh masyarakat yang berumur 7 sampai dengan 15 tahun untuk mengecap pendidikan, baik melalui jalur pendidikan formal maupun pendidikan nonformal. Sejalan dengan program pemerintah dalam menuntaskan wajar 9 tahun ini, SD Negeri 11 Sabang membuat Rencana Kerja Sekolah yang berdasarkan pada visi, misi, dan tujuan sekolah yang telah ditetapkan.
A. Visi Sekolah
Visi sekolah merupakan pandangan atau wawasan ke depan yang ditetapkan sekolah dalam penyelenggaraan pendidikannya. Visi SD Negeri 11 Sabang adalah
“MENCIPTAKAN GENERASI YANG BERIMAN KEPADA TUHAN YANG MAHA ESA, BERSAING DALAM PRESTASI, SERTA PEDULI TERHADAP LINGKUNGAN”.
B. Misi Sekolah
Untuk merealisasikan misi di atas, misi SD Negeri 11 Sabang menetapkan misi sebagai berikut.
Menanamkan Keyakinan Kepada Tuhan Yang Maha Esa Melalui Pengamalan Ajaran Agamanya
Melaksanakan Pembelajaran Secara Efektif Dan Efisien
Memotivasi Dan Mengembangkan Potensi Siswa Untuk Berprestasi Di Bidang Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi
Menumbuhkan Rasa Cinta Kebersihan, Keindahan, Keamanan, Kekeluargaan Serta Peduli Terhadap Lingkungan
6 C. Tujuan Sekolah
Tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar keimanan, kecerdasan, kepribadian, akhlak mulia serta keterampilan hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut, maka tujuan Sekolah Dasar Negeri 11 Sabang adalah :
Dapat Mengamalkan Nilai-Nilai Agama Sesuai
Dengan Kepercayaannya Dalam Kehidupan Sehari-Hari
Berprestasi Dalam Bidang Agama, Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi
Bersaing Dalam Bidang Imtaq Dan Iptek
Memiliki Rasa Cinta Terhadap Kebersihan, Keindahan, Keamanan, Kekeluargaan Serta Peduli Terhadap Lingkungan
Terciptanya Lingkungan Sekolah Yang Aman Dan Nyaman
7
BAB III PROFIL SEKOLAH
Sekolah Dasar Negeri 11 Sabang adalah salah satu sekolah yang masih memerlukan pembenahan-pembenahan untuk meningkatkan mutu, baik mutu pembelajaran maupun mutu siswa dan meningkatkan mutu fisik gedung dan sarana prasarananya, dengan demikian untuk menuju sekolah yang berkualitas memerlukan perencanaan matang yang dilaksanakan secara transparan, akuntabel, dan berkesinambungan. Hal ini seiring dengan peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 tahun 2007.
I. Kesiswaan
1. Keadaan siswa SD Negeri 11 Sabang dimasa pandemi mengalami penurunan hal ini disebabkan penurunan usia sekolah dilingkungan zona sekolah.Untuk saat ini jumlah siswa kelas 1 sampai dengan kelas VI sebanyak 146 orang atau rata-rata per kelas 24 orang.
2. Masih ada siswa yang kurang mampu secara ekonomi yang perlu mendapatkan perhatian dan bantuan secara khusus.
3. Di sekitar lokasi SD Negeri 11 Sabang di Gampong Aneuk Laot tidak ditemukan ada anak berumur 7 s.d 15 tahun yang tidak bersekolah.
4. Kehadiran siswa dalam 2 tahun terakhir sudah baik, yaitu rata-rata mencapai 90%.
5. Perhatian terhadap siswa yang mempunyai kecerdasan tinggi dan rendah telah dilaksanakan, namun belum terlaksana dengan baik..
II. Kurikulum dan Kegiatan Pembelajaran
1. Ketersediaan silabus dan rencana Pembelajaran terdapat guru yang mampu membuat dan merencanakan RPP dengan baik.
2. Dari 5 mata pelajaran pokok yaitu Pendidikan Agama Islam,PKN, Bahasa Indonesia, matematika, dan IPA sesuai antara isi silabus dan Rencana Pembelajaran.
3. Pembelajaran lainnya yaitu, SBK , PJOK, dan Mulok
4. Beberapa guru di SD Negeri 11 Sabang belum semua secara maksimal mampu melaksanakan sistem penilaian kelas.
8
5. Kemampuan guru dalam menerapkan pola pembelajaran PAKEM belum semua guru sesuai dengan apa yang diharapkan.
6. Secara umum pembelajaran sudah baik, namun masih ada guru yang belum menggunakan media pembelajaran di saat proses belajar mengajar.
7. Dalam 2 tahun terakhir siswa SD Negeri 11 Sabang sudah mampu meraih prestasi akademik di tingkat kecamatan maupun tingkat kabupaten/kota dan di tingkat propinsi.
8. Rata-rata nilai raport dari kelas I s.d V cukup stabil, yaitu mencapai nilai rata- rata 7,2.
9. Semua siswa kelas VI dalam 2 tahun terakhir lulus 100% dengan nilai yang memuaskan.
10. Setiap tahunnya siswa kelas VI yang lulus dapat melanjutkan ke tingkat SLTP.
11. Dalam mencapai prestasi non akademik, khususnya dalam bidang olahraga tidak terlaksana karena dalam keadaan Pandemik.
III. Pendidik dan Tenaga Kependidikan 1. Sumber Daya Pendidikan
Dari 16 orang guru yang ada di SD Negeri 11 Sabang terdapat 11 orang guru sudah berstatus PNS, 1 orang Administrasi umum PNS dan 6 orang Tenaga Bakti. Dengan kualifikasi SI 15 orang , 1 orang kualifikasi D II.
2. Kondisi Kepala Sekolah
Kepala Sekolah mempunyai kompetensi yang tinggi dengan latar belakang pendidikan SI, mempunyai kreativitas, inovatif, terampil memonitoring, namun masih perlu tmeningkatkan pengalaman di bidang kepemimpinan.
IV. Manajemen
1. Manajemen Pembelajaran
Sistem manajemen kinerja kepala sekolah, komite sekolah, dan guru sudah cukup baik, namun keterlibatan pengawas masih belum maksimal.
9 2. Manajemen Peserta Didik
Dalam pengelolaan manajemen peserta didik yang berperan aktif adalah kepala sekolah dan guru, terutama di bidang penerimaan murid baru, pengadministrasian, konseling, penentuan kenaikan kelas, dan pendataan siswa baru, sedangkan komite sekolah masih perlu ditingkatkan.
3. Manajemen Personalia
Dalam pengelolaan manajemen personalia, seperti promosi jabatan (pengangkatan guru menjadi kepala sekolah, keterlibatan kepala sekolah, dan komite) belum ada dan untuk penilaian kinerja guru yang terlibat kepala sekolah dan dinas pendidikan, sedangkan untuk pengembangan kinerja yang berperan kepala sekolah.
4. Manajemen Sarana dan Prasarana
Adanya ketersediaan sistem tentang pengelolaan sarana dan prasarana sekolah baik yang berkenaan dengan pengadaan, perawatan/pemeliharaan, pengadministrasian dan pendataan, namun yang baru berperan dalam hal ini adalah guru, kepala sekolah, dan dinas pendidikan, sedang komite belum berperan secara aktif.
5. Manajemen Keuangan
Ketersediaan sistem dalam bidang manajemen pelaksanaan keuangan belum terlaksana dan dalam pengelolaannya yang berkenaan dengan pembukuan/
akuntansi, pelaporan, dan pendataan baik yang menyangkut dengan dana BOS APBN dan lain sudah ditangani secara transparan oleh kepala sekolah, guru dan komite sekolah.
6. Manajemen Hubungan Sekolah dengan Masyrakat
Pola yang diterapkan sekolah untuk berhubungan dengan masyarakat melalui pertemuan resmi dan rutin, yaitu pertemuan yang dilaksanakan pada awal tahun ajaran di setiap jenjang kelas dengan melibatkan kepala sekolah, guru, komite sekolah dan orang tua siswa.
10 V. Sarana dan Prasarana
1. Sarana
a. Ruang kelas berjumlah 12 ruangan, 1 ruang kelas dipakai untuk ruang UKS dalam keadaan baik dan 1 ruang kelas dipakai untuk ruang perpustakaan dalam keadaan baik.
b. Ruang kantor kepala sekolah dan Ruang Tata usaha dalam 1 ruangan serta dalam keadaan baik.
c. Ruang dewan guru dalam keadaan baik
d. Sarana MCK/ WC guru dan murid yang sudah memadai e. Musholla dalam keadaan baik, dan
f. Lahan Parkir serta halaman sekolah yang cukup luas
2. Rasio Jumlah Buku dengan Jumlah Murid Tiga Tahun Terakhir
a. Jumlah buku paket untuk 5 mata pelajaran pokok dari kelas I s.d VI dapat memenuhi kebutuhan 146 orang, sedangkan buku mata pelajaran mulok untuk tahun ini telah memenuhi kebutuhan siswa secara keseluruhan b. Semua guru telah memiliki buku pegangan untuk semua mata pelajaran,
namun masih berasal dari satu penerbit.
3. Peralatan Pembelajaran Dua Tahun Terakhir
Peralatan pembelajaran (alat peraga) yang telah tersedia yaitu: 8 set KIT IPA, 5 Set Matematika, 12 buah globe, peta, torso, peralatan untuk mata pelajaran sudah tersedia.dan ditambah dengan TAB sebanyak 17 unit serta elsidi sebagai pendukung pembelajaran 4 unit
4. Sarana Penunjang Administrasi Sekolah Dua Tahun Terakhir
Sarana penunjang administrasi sekolah dalam 2 tahun terakhir seperti internet sudah dimiliki oleh sekolah namun masih perlu penambahan daya dan alat(ROTTER ) untuk memudahkan sinyal internet digunakan disetiap kelas
5. Kondisi Sanitasi Sekolah
Sekolah memiliki 4 Unit MCK/WC SISWA ,dan 1 unit MCK/WC Kepala sekolah, 3 Unit MCK/WC Guru/Staf. Semua MCK/WC dalam kondisi baik . Saluran air bersih langsung dari PDAM.
11 VI. Keuangan dan Pembiayaan
Kebutuhan belanja sekolah dari tahun ke tahun terdapat peningkatan dan pembiayaannya diupayakan dipenuhi dari sumber dana pemerintah melalui bantuan BOS APBN, sedangkan sumber dana lainnya terutama dari masyarakat tidak ada.
VII. Budaya dan Lingkungan.
SD Negeri 11 Sabang dengan kondisi kebersihan, keindahan ,keamanan, dan ketertiban dibidang kebersihan tidak terlaksana karena dalam keadaan Pandemi Dan SD Negeri 11 Sabang termasuk dalam salah satu program ADIWIYATA ( dalam Tahap Pembinaan Ulang).
VIII. Peran Serta Masyarakat dan Kemitraan 1. Komite Sekolah
a. Secara umum komite sekolah sudah mengerti tentang tujuan, peran, dan fungsinya, memiliki struktur organisasi yang lengkap, AD/ART, Namun belum memiliki Program Kerja, dan laporan pertanggung jawaban yang baik.
b. Jumlah komite sekolah terdiri 6 orang, dan sistem pemilihannya telah dilakukan secara demokrasi dan telah mewakili semua unsur.
c. Komite belum mempunyai jadwal pertemuan rutin, sehingga dalam pelaksanaan tupoksinya kurang proaktif.
2. Dukungan Masyarakat
Secara umum masyarakat sangat mendukung terhadap program – program yang dilaksanakan oleh sekolah baik masyarakat sekitar sekolah maupun masyarakat luas.
12 BAB IV HARAPAN
Harapan adalah suatu keinginan yang harus dicapai selama 4 tahun ke depan yang dikembangkan dari gambaran rumusan profil yang telah diuraikan pada bab terdahulu. Untuk hal ini berikut dirinci pada setiap bidang sebagai rencana program kerja yang akan dilaksanakan dalam jangka menengah dan satu tahunan.
I. Bidang Kesiswaan
1. Tidak adanya penambahan jumlah siswa baru pada masa Pandemi Covid-19 di 2 tahun terakhir
2. Dalam 4 tahun ke depan siswa yang kurang mampu secara ekonomi dapat menerima bantuan
3. Berupaya secara maksimal untuk mempertahankan agar tidak sampai terjadi adanya siswa yang tidak bersekolah atau drop out
4. Adanya pembinaan secara khusus bagi siswa yang kurang siap menerima pembelajaran
5. Adanya peningkatan kehadiran siswa pada setiap tahunnya hingga mencapai rata-rata 97%
6. Meningkatkan perhatian sekolah terhadap siswa yang mempunyai talenta, kecerdasan tinggi dan rendah
7. Terus mempertahankan keberhasilan terhadap kemampuan siswa sehingga tidak ada siswa yang putus sekolah.
II. Kurikulum dan Kegiatan Pembelajaran
1. Adanya peningkatan kemampuan guru membuat dan merencanakan pembelajaran dengan baik yaitu dengan membuat persiapan pembelajaran atau RPP di setiap tema pembelajaran
2. Tersedianya rencana Pembelajaran untuk semua tema pelajaran dari kelas I, II,III, IV, V dan VI yang dibuat sendiri oleh sekolah/ guru
3. Adanya kesesuaian isi Rencana Pembelajaran dengan kegiatan belajar mengajar untuk setiap Tema Pelajaran di setiap kelas
4. Semua guru melaksanakan pola pembelajaran PAKEM sesuai dengan kemampuan masing-masing
13
5. Memaksimalkan penggunaan alat peraga dalam kegiatan belajar mengajar 6. Dalam 4 tahun ke depan diraihnya prestasi tertinggi dalam lomba mata
pelajaran tingkat kecamatan, kabupaten, dan provinsi
7. Meningkatnya nilai rata-rata raport untuk semua tema pembelajaran dari 6,5 menjadi 7,2
8. Mempertahankan kelulusan mencapai 100% dengan nilai rata-rata UASBN yang memuaskan.
9. Mempertahankan semua siswa yang lulus dapat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi (SLTP) sederajat.
10. Adanya peningkatan prestasi baik dibidang akademik maupun non akademik, seperti matematika, IPA, olahraga dan seni yang memuaskan, baik di tingkat gugus, kecamatan, kabupaten/kota dan provinsi
11. Adanya pembinaan secara rutin terhadap siswa yang berbakat seperti matematika, IPA, olah raga dan seni
III. Pendidikan dan Tenaga Kependidikan
1. Dari 13 guru yang ada diharapkan semuanya memiliki ijazah SI
2. Membantu 4 orang guru non PNS untuk mendapatkan tunjangan/honorarium 3. Kepala sekolah memiliki wawasan pendidikan yang luas, kreatif,
melaksanakan tugasnya, mempunyai inovatif yang tinggi, jiwa kewirausahaan, mempunyai ketrampilan monitoring, sarat pengalaman di bidang pendidikan dan kepemimpinan, serta mampu mengevaluasi, melaksanakan, dan menindaklanjuti hasil akreditasi
IV. Manajemen
1. Manajemen Peserta Didik
a. Meningkatnya pelayanan penerimaan siswa baru (PPDB)
b. Komite sekolah dapat berperan aktif dalam penerimaan siswa baru
c. Komite sekolah ikut serta dalam pendataan dan konseling (membimbing) siswa yang bermasalah
2. Manajemen Personalia
Terlibatnya semua unsur, baik kepala sekolah, guru, komite, dan pihak dinas pendidikan dalam mengambil kebijakan yang berkenaan dengan pengaturan sumber daya manusia, promosi jabatan, dan sebagainya
14 3. Manajemen Saran dan Prasarana
Meningkatnya sistem pengelolaan manajemen sarana dan prasarana dengan keterlibatan komite sekolah
4. Manajemen Keuangan
Adanya transparansi oleh semua pihak dalam pengelolaan keuangan sekolah 5. Manajemen Hubungan baik antara sekolah dengan masyarakat
V. Sarana dan Prasarana 1. Sarana
Terpelihara dan terawatnya semua ruangan belajar, kantor yang kondisinya sudah baik serta meningkatkan penghijauan di lingkungan sekolah.
2. Buku
a. Semua buku pelajaran dapat dimanfaatkan, dirawat, dibagikan kepada semua siswa
b. Adanya beberapa referensi penerbit buku untuk buku pegangan guru 3. Peralatan Pembelajaran
Tersedianya alat peraga seperti alat peraga untuk semua mata pelajaran.
4. Peralatan Kantor
Tersedianya 15 set komputer dan sampainya jaringan telepon dan internet ke sekolah ( 5 unit komputer dalam keadaan baik di ruang LAB dan 2 unit di kantor, 8 unit dalam keadaan rusak ).
5. Sanitasi
Terpenuhinya kebutuhan maksimal MCK serta memiliki sarana air bersih ke sekolah
VI. Keuangan dan Pembiayaan
Adanya penambahan pemasukan keuangan sekolah ditahun ini dan tahun mendatang, baik yang berasal dari pemerintah maupun dari masyarakat, para donatur, dan sumber-sumber lainnya
VII. Budaya dan Lingkungan Sekolah
- Meningkatnya kebersihan, keindahan serta penghijauan dan keamanan sekolah.
- Menjadikan Sekolah Bersih dan Sehat (SB dS)
15 VIII. Peran Serta Masyarakat dan Kemitraan
A. Komite Sekolah
- Komite sekolah memiliki AD/ ART, propgram kerja, dan laporan pertanggung jawaban
- Terwakilinya anggota komite dari semua unsur, baik tokoh masyarakat, tokoh agama, pengusaha, gender perempuan, tokoh pendidikan, dan tokoh lainnya untuk terus dapat dipertahankan.
B. Kemitraan
- Meningkatnya kerjasama antara sekolah dengan masyarakat - Timbulnya partisipasi dari semua unsur/ komponen kemitraan
16 BAB V
SASARAN DAN PROGRAM KERJA SEKOLAH DASAR NEGERI 11 SABANG
A. SASARAN
Sasaran merupakan kegiatan yang spesifik yang harus dilakukan untuk mencapai hasil dari suatu program. Berikut ini diuraikan sasaran dari program sekolah di SD Negeri 11 Sabang dalam jangka menengah
I. Bidang kesiswaan
1. Dimasa Pandemi Covid -19 tidak adanya penambahan siswa pada 2 thn terakhir ini
2. Dalam waktu 4 tahun ke depan terbantunya siswa yang kurang mampu secara ekonomi
3. Adanya kesadaran orang tua siswa dan masyarakat peduli pendidikan yang secara bersama-sama memperhatikan pendidikan anaknya jangan sampai putus sekolah
4. Kehadiran siswa pada masa pandemi rata-rata menurun dari 97% menjadi 85%
5. Terperhatikannya siswa yang mempunyai kecerdasan tinggi maupun rendah 6. Adanya perhatian khusus bila terhadap siswa yang kurang mampu baik bidang
akademik maupun ekonomi.
II. Kurikulum dan Kegiatan Pembelajaran
1. Guru SD Negeri 11 Sabang mampu dalam membuat dan merencanakan sistem pembelajaran sesuai dengan tuntutan kurikulum
2. Guru lebih terarah dan mudah melaksanakan pembelajaran bila mempunyai perencanaan yang matang (RPP)
3. Sesuainya isi rencana pembelajaran dengan kegiatan belajar mengajar
4. Pembelajaran akan lebih baik dan berhasil bila mempergunakan sistem pembelajaran aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan (PAKEM)
5. Semua guru mampu menggunakan media atau alat peraga dalam pembelajaran di kelas
17
6. Diraihnya prestasi akademik dalam lomba mata pelajaran matematika dan IPA (Lomba MIPA) serta mata pelajaran lainnya
7. Tercapainya nilai maksimal untuk mata pelajaran PKn, Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, dan IPS dari kelas I s.d VI
8. Tercapainya kelulusan 100% bagi siswa kelas VI pada setiap tahunnya
9. Semua siswa yang lulus dapat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi (SLTP)
10. Semua siswa yang berbakat olahraga dan seni dapat meraih prestasi minimal masuk dalam peringkat 3 besar tingkat kecamatan atau kabupaten/kota
11. Terbinanya siswa yang berbakat olahraga dan seni dan berkarakter.
III. Pendidik dan Tenaga Kependidikan
1. 5 guru yang belum PNS diharapkan mendapatkan tunjangan tetap
2. 1 guru yang berijazah D II dapat menyelesaikan pendidikan dan memiliki ijazah SI
3. Terpenuhi kebutuhan olahraga dan penjaga sekolah guna efektifitas pelaksanaan pendidikan di sekolah
4. Kepala sekolah memiliki wawasan yang luas, kreatif, inovatif, trampil memonitoring, mampu mengevaluasi, dan menindaklanjuti hasil akreditasi
IV. Manajemen
Terjadinya harmonisasi hubungan antar warga sekolah dengan masyarakat dan unsur dinas pendidikan untuk memajukan dunia pendidikan.
a. Manajemen Pembelajaran
Tersedianya sistem yang lebih sempurna, terlibatnya secara aktif peran komite sekolah dan guru dalam pengelolaan pembelajaran
b. Manajemen Peserta Didik
Tersedianya sistem yang lebih sempurna dan berperan aktifnya komite sekolah dalam pengelolaan manajemen peserta didik
c. Manajemen Personalia
Tersedianya sistem yang lebih sempurna dan berperan aktifnya kepala sekolah, guru, dan komite dalam pengelolaan manajemen personalia
18 d. Manajemen Sarana dan Prasarana
Berperan aktifnya semua unsur, seperti kepala sekolah, guru, dan komite dalam pengelolaan sarana dan prasarana
e. Manajemen Keuangan dan Pembiayaan
Timbulnya transparansi bagi semua unsur dalam pengadaan dan pengelolaan keuangan dengan adanya keterlibatan komite, guru, dan masyarakat.
V. Sarana dan Prasarana
1. Terpenuhinya sarana pendukung kegiatan pendidikan di sekolah yang lengkap dan kondisi baik, seperti mushola, halaman sekolah, tempat parkir, termasuk gerbang sekolah untuk keamanan lingkungan sekolah
2. Terpenuhinya kebutuhan 7 ruang kelas yang memadai dan layak pakai untuk kegiatan pembelajaran
3. Memiliki ruang perpustakaan yang memenuhi standar
4. Termanfaatkannya semua buku paket murid yang sudah tersedia 5. Tersedianya buku pegangan guru dari beberapa penerbit
6. Lengkapnya alat pembelajaran seperti KIT IPA/IPS, Bahasa Indonesia, alat olahraga, dan kesenian
7. Memiliki 15 unit komputer beserta printernya untuk kelancaran pengelolaan administrasi sekolah
8. Memiliki jaringan telepon dan internet untuk meningkatkan layanan sistem informasi
9. Dimilikinya prasarana air bersih untuk keperluan kebersihan, 3 unit Westafel untuk cuci tangan sebagai sarana kesehatan sekolah.
VI. Keuangan dan Pembiayaan
Terlaksananya penambahan dana yang berasal dari unsur masyarakat secara umum dan dari wali murid khususnya.
VII. Budaya dan Lingkungan Sekolah
Terbiasanya hidup tertib, rukun, damai, indah, rapi, dan nyaman di tengah- tengah masyarakat serta dengan budaya 5 S yaitu, Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun .
19 VIII. Peran Serta Masyarakat
1. Tersedianya AD/ ART komite, program kerja, dan laporan pertanggung jawaban kegiatan
2. Komposisi anggota komite yang berasal dari berbagai unsur
3. Terprogramnya jadwal pertemuan rutin komite dengan sekolah dan antar komite
4. Peningkatan dukungan dan peran serta masyarakat terhadap sekolah.
