• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SE"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) BAHASA INDONESIA

UNIVERSITAS BRAWIJAYA Matakuliah/sks : Bahasa Indonesia / 3

Semester : Ganjil Kode : Program Studi :

Dosen :

A. Deskripsi Singkat Matakuliah:

Setelah menempuh matakuliah ini, mahasiswa mampu meningkatkan penguasaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Pembahasan diberikan dalam berbagai bentuk karangan dan metode penulisannya menyangkut masalah reproduksi, resensi, laporan penyajian, tulisan dan teknik-tekniknya.

B. Kompetensi yang Diharapkan dari Mahasiswa

Secara lebih rinci, setelah menempuh matakuliah ini mahasiswa mampu: 1. Menjelaskan hakikat bahasa dan karakteristik bahasa.

2. Menjelaskan sejarah, perkembangan, dan fungsi Bahasa Indonesia.

3. Menjelaskan karakteristik Bahasa Indonesia Keilmuan, serta mewujudkannya dalam berbahasa secara tertulis dan lisan, terutama dalam konteks kinerja akademik, 4. Menerapkan kriteria penulisan dan penyuntingan karya ilmiah (makalah, artikel, proposal penelitian, dan laporan ilmiah)

(2)

(1)

KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN

(5)

1 Penyampaian RPKPS Ceramah

Diskusi K: mengetahui dan memahami kegiatan perkuliahan A: mengerti, berpikir analisis, berpikir logis,

berkomunikasi

P: mengidentifikasi, mengklasifikasi,

menjelaskan, dan mengaplikasikan kegiatan perkuliahan

Mampu memahami

kegiatan perkuliahan -

-2 Hakikat Bahasa dan Ragam Bahasa

Diskusi K: mengetahui dan memahami hakikat dan ragam bahasa

A: mengerti, berpikir analisis, berpikir logis, berkomunikasi

P: mengidentifikasi, mengklasifikasi,

menjelaskan, dan mengaplikasikan wawasan hakikat dan ragam bahasa

Mampu memahami hakikat pengertian bahasa, karakteristik bahasa, dan ragam bahasa

3 Sejarah dan

perkembangan Bahasa Indonesia

Diskusi K: mengetahui dan memahami sejarah perkembangan bahasa Indonesia

A: mengerti, berpikir analisis, berpikir logis, berkomunikasi

P: mengidentifikasi, mengklasifikasi,

menjelaskan, dan mengaplikasikan wawasan aliran-aliran sastra

Mampu memahami sejarah dan

perkembangan bahasa Indonesia

4 Ejaan yang Disempurnakan

Diskusi K: mengetahui dan memahami ejaan yang disempurnakan

A: mengerti, berpikir analisis, berpikir logis, berkomunikasi

P: mengidentifikasi, mengklasifikasi,

menjelaskan, dan mengaplikasikan ejaan yang disempurnakan

Mampu memahami dan mengaplikasikan ejaan yang

disempurnakan

5 Diksi Diskusi K: mengetahui dan memahami diksi

A: mengerti, berpikir analisis, berpikir logis, berkomunikasi

P: mengidentifikasi, mengklasifikasi, menjelaskan, dan mengaplikasikan diksi

Mampu memahami dan mengaplikasikan diksi

6 Kata, Frasa, dan Klausa

Diskusi K: mengetahui dan memahami kata, frasa, dan klausa

A: mengerti, berpikir analisis, berpikir logis, berkomunikasi

P: mengidentifikasi, mengklasifikasi,

menjelaskan, dan mengaplikasikan wawasan apresiasi prosa

Mampu memahami dan mengaplikasikan kata, frasa, dan klausa

7 Kalimat Diskusi K: mengetahui dan memahami kalimat

A: mengerti, berpikir analisis, berpikir logis, berkomunikasi

(3)

Keterangan: K: Kognitif A: Afektif P: Psikomotorik

D. Sistem Penilaian

Nilai akhir mahasiswa ditetapkan berdasarkan:  Keaktifan (partisipasi): 10%

 Kuis : 15%

 Tugas Terstruktur : 20% (portofolio)

 UTS : 25%

 UAS : 30%

NA ditetapkan berdasarkan rumus : NA =0.1P + 0.15K + 0.2T + 0.25UTS + 0.3UAS

E. Media Pembelajaran

Kegiatan perkuliahan dapat menggunakan buku, artikel, karya-karya sastra, komputer, LCD, dan koneksi internet.

F. Sumber Rujukan

Ahmadi, Mukhsin. 1990. Dasar-dasar Komposisi Bahasa Indonesia. Malang : Yayasan

Akhadiah, Sabarti, dkk. 1988. Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga Alwi, Hasan, dkk. 2000. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka

Depdiknas. 2001. Pedoman Umum Ejaan Bahasa Yang Disempurnakan dan Pedoman Umum Pembentukan Istilah. Bandung : M2S Bandung Finoza, Lamuddin. 2006. Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Diksi Insan Mulia

Hadiyanto. 2001. Membudayakan Kebiasaan Menulis: Sebuah Pengantar. Jakarta : Fikahati Aneska Kasim, Syofidar. 1997. Pembinaan Bahasa Indonesia. Jakarta: Grafindo Media Pratama

Keraf, Gorys. 1982. Argumentasi dan Narasi. Jakarta: Gramedia Keraf, Gorys. 1993. Komposisi. Flores: Nusa Indah

Putrayasa, Ida Bagus. 2007. Kalimat Efektif (Diksi, Struktur, dan Logika). Bandung: Refika Aditama Semi, M. Atar. 1996. Menulis Efektif. Padang: Angkasa Raya

Sujarwanto dan Jabrohim (Ed). 2002. Bahasa dan Sastra Indonesia Menuju Peran Transformasi Sosial Budaya Abad XXI. Yogyakarta: Gama Media Suparni. 1994. Bahasa Indonesia. Bandung: Ganeca Exact

(4)

Tarigan, Djago. 1981. Membina Keterampilan Menulis Paragraf dan Pengembangannya. Bandung: Angkasa Tarigan, H. G. 1986. Menulis Sebagai Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa

Tim Pengembang BIK. 2005. Bahasa Indonesia Keilmuan Berbasis Area Isi Karya Keilmuan. Malang: Depdiknas Tim Pengembang. 2000. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (Edisi Keempat). Malang: Universitas Negeri Malang Universitas Negeri Malang, 2006. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Malang: UM Press.

Widaghdo. Djoko. 1994. Pengantar Kemahiran Berbahasa. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Widyartono, Didin. 2007. Kaidah-Kaidah Menulis Bahasa Indonesia. Untuk kalangan sendiri. Malang

Referensi

Dokumen terkait

Fatwa tersebut juga menyampaikan mengenai pedoman umum bermuamalah melalui media sosial yakni disebutkan bahwa : (1) Media sosial dapat digunakan sebagai sarana

Dari hasil simulasi yang dilakukan akan didapatkan risiko kritis dan dilakukan penentuan tindakan mitigasi yang tepat agar frekuensi dan dampak yang terjadi dapat

Setiap partikel bergerak dalam ruang/space tertentu dan mengingat posisi terbaik yang pernah dilalui atau ditemukan terhadap sumber makanan atau nilai fungsi objektif.. Setiap

supaya member utang maupun menghapuskan piutang, diancam karena penipuan, dengan pidana penjara paling lama empat tahun. Pengertian Tindak Pidana Penipuan dengan melihhat

Multiplexer pertama memiliki 3 input yaitu flux linkage motor (psiqm) yang dilambangkan dengan u[1], tegangan stator pada sisi konfigurasi q yang dilambangkan dengan u[2],

Dalam Islam perhubungan dapat dilakukan oleh seorang hamba dengan Allah SWT secara langsung, dan tidak berhajat adanya orang tengah sebagaimana yang terdapat pada

Jika tiga buah kotak korek api identik diimpitkan pada bidang yang terluas maka terjadi sebuah balok yang panjang rusuk totalnya 504 mm, diimpitkan pada

Kesimpulan hasil penelitian ini adalah (1) Citra diri Dewi Ayu sebagai seorang perempuan yang sangat cantik, keras kepala, keras hati, baik hati, berani, dan kepemimpinan;