• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEMBANGAN FITUR REPORT DATA UNTUK KEB

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PENGEMBANGAN FITUR REPORT DATA UNTUK KEB"

Copied!
71
0
0

Teks penuh

(1)

PENGEMBANGAN FITUR

REPORT

DATA UNTUK

KEBUTUHAN

MONITORING

PADA

SISTEM INFORMASI KLINIK

KECANTIKAN (FORNIC)

LAPORAN KERJA PRAKTEK

Nama (NIM) : Vicky Vadya Royibha (13 523 103)

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

(2)

ii

MONITORING PADA SISTEM INFORMASI KLINIK KECANTIKAN (FORNIC)

Dikerjakan oleh :

Nama (NIM) : Vicky Vadya Royibha (13 523 103)

Menyetujui,

Pembimbing Kerja Praktek

(Galang Prihadi M, S.Kom.,M.Kom.)

Mengetahui,

Ketua Jurusan Teknik Informatika

Fakultas Teknologi Industri

Universitas Islam Indonesia

(3)

iii

PENGEMBANGAN FITUR REPORT DATA UNTUK KEBUTUHAN

MONITORING PADA SISTEM INFORMASI KLINIK KECANTIKAN (FORNIC)

Dengan ini menerangkan bahwa mahasiswa di bawah ini telah menyelesaikan Kerja Praktek di Divisi Pengembangan Sistem - CV. Folarium Technomedia

Nama (NIM) : Vicky Vadya Royibha (13 523 103)

Yogyakarta, 5 Januari 2017

Menyetujui,

(Fachrur Rois Hermanto, S.Kom.)

(4)

iv

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Alhamdulillah penulis haturkan kepada Allah SWT, yang telah melimpahkan

Rahmat dan Taufiq serta Hidayat-Nya, sehingga pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan laporan Kerja Praktek yang bertempat di CV. Folarium Technomedia. Shalawat serta salam semoga selalu dilimpahkan oleh Allah SWT kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW, karena berkat perjuangan beliau kita dapat mengecap indahnya ilmu pengetahuan.

Kerja Praktek ini dibuat sebagai salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk memperoleh gelar sarjana di Jurusan Teknik Informatika Universitas Islam Indonesia. Adapun Kerja Praktek penulis mengenai Pengembangan Fitur Report

Data untuk Kebutuhan Monitoring pada Sistem Informasi Klinik Kecantikan (FORNIC) yang terletak di Kota Yogyakarta.

Pelaksanaan Kerja Praktek ini merupakan salah satu mata kuliah wajib dari jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia dan juga merupakan sarana bagi penulis untuk menambah wawasan serta pengalaman dalam menerapkan keilmuan, sesuai dengan yang diambil di bangku perkuliahan.

Penulis menyadari bahwa dalam pelaksanaan kerja praktek dan penyusunan laporan ini tidak bisa lepas dari bimbingan, dorongan, dan bantuan baik material maupun spiritual dari berbagai pihak, oleh karena itu perkenankanlah penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada :

1. Kedua Orang Tua (Dedi Supriadi, S.E. dan Neni Tatun Suardiah) dan keluarga penulis (Febri, Vista, Vidinda) atas segala doa dan dukungan selama penulis melaksanakan Kerja Praktek di CV. Folarium Technomedia. 2. Bapak Hendrik, S.T., M.Eng., selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika

(5)

v

penulis dalam pelaksanaan serta penulisan laporan Kerja Praktek.

4. Mas Fachrur Rois Hermanto, S.Kom., selaku CEO dari CV. Folarium Technomedia, terimakasih banyak atas semua bantuan dan telah berkenan mengizinkan penulis untuk melaksanakan Kerja Praktek di CV. Folarium Technomedia.

5. Rekan-rekan senior di CV. Folarium Technomedia yaitu Mba Suci, Mba Riri, Mas Ridho, dan Mas Nanda, terimakasih atas pengalaman bekerja selama penulis melaksanakan Kerja Praktek.

6. Teman-teman Kerja Praktek di CV. Folarium Technomedia (Januar, Ainan, Shodiq), terimakasih atas bantuannya selama penulis melaksanakan Kerja Praktek. Semoga kita semua sukses kedepannya.

7. Semua pihak yang telah banyak membantu dalam pelaksanaan Kerja Praktek yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Penulis menyadari bahwa laporan Kerja Praktek ini masih belum sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan Laporan Kerja Praktek ini. Akhir kata, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak dan atas segala bantuan yang telah diberikan dari semua pihak semoga mendapat imbalan yang setimpal dari Allah SWT, Amin.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Yogyakarta, 5 Januari 2017

(6)

vi

BeautySky Aesthetic Center adalah sebuah klinik yang bergerak dalam bidang

kecantikan yang menyediakan layanan perawatan kulit mulai dari skin lifting, spa sampai

dengan permanent hair removal untuk perempuan maupun laki-laki. Selain itu, BeautySky

Aesthetic Centre juga melayani konsultasi dengan dokter dan tenaga perawat yang

profesional. BeautySky Aesthetic Center terletak di Jalan Pembela Tanah Air No.3,

Tegalrejo, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, 55244.

Untuk meningkatkan pelayanan terhadap publik maupun proses bisnis

perusahaan, BeautySky Aesthetic Center harus memiliki suatu sistem informasi yang

terintegrasi, hal ini dilakukan untuk memonitoring segala aktivitas proses bisnis BeautySky

Aesthetic Center dalam upaya meningkatkan kualitas maupun kinerja pelayanannya.

Sistem informasi yang dibuat diharapkan mampu memberikan informasi yang cukup

terhadap publik dan mitra kerja. Dengan dibangunnya sistem informasi ini juga

diharapkan nantinya BeautySky Aesthetic Center mulai dapat menggunakan sistem ini

untuk kepentingan semua proses bisnis yang berjalan di BeautySky Aesthetic Center .

Sistem informasi klinik kecantikan ini dinamai FORNIC dan dibuat menggunakan

sintaks PHP dan HTML ditambah dengan framework CodeIgniter (CI). Dengan bantuan

software XAMPP untuk menjalankan Apache sebagai Web Server dan MySQL sebagai

database, dan Sublime Text sebagai editor teks yang digunakan dalam membangun sistem.

Setelah melalui proses pengembangan, pengujian serta revisi yang sudah dilakukan, maka

tersusunlah sebuah sistem informasi klinik kecantikan (FORNIC) yang dapat dimanfaatkan

secara baik untuk menunjang aktivitas proses bisnis di BeautySky Aesthetic Center.

Kata kunci : BeautySky Aesthetic Center, Klinik Kecantikan, Sistem Informasi,

(7)

vii

Router : Alat yang dapat menghubungkan dua atau lebih jaringan komputer

yang berbeda.

Device : Alat atau perangkat yang digunakan.

Web Server : Server yang melayani koneksi HTTP atau halaman website.

Query : Kemampuan untuk menampilkan data dari database untuk diolah

lebih lanjut.

SQL : Singkatan dari Structed Query Language yaitu suatu bahasa yang digunakan untuk mengakses data di dalam sebuah database

relasional.

Database : Kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara

sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi.

Framework : Sebuah software untuk memudahkan para programmer membuat

aplikasi atau web yang isinya adalah berbagai fungsi, plugin, dan konsep sehingga membentuk suatu sistem tertentu.

Monitoring : Aktivitas yang ditujukan untuk memberikan informasi tentang

sebab dan akibat dari suatu kebijakan yang sedang dilaksanakan.

MockUp : Sebuah media visual atau preview dari sebuah konsep dasar yang

dapat memberikan gambaran nyata bagaimana konsep itu akan terlihat nantinya jika sudah diaplikasikan.

Manager : Seseorang yang bekerja melalui orang lain dengan

mengkoordinasikan kegiatan guna mencapai sasaran suatu organisasi.

(8)

viii

fitur yang ada dalam sistem tersebut sekaligus mencari kekurangan atau bug dalam sistem tersebut.

Report Data : Pelaporan yang berisi data-data suatu aktivitas dalam rentang

waktu tertentu.

Field : Kumpulan dari karakter yang membentuk satu arti atau satu kolom.

Record : Kumpulan field yang sangat lengkap, dan biasanya dihitung dalam

satuan baris.

Table : Merupakan kumpulan dari beberapa record dan juga field.

Parameter : Ukuran seluruh populasi dalam penelitian yang harus diperkirakan.

COALESCE : Fungsi SQL yang dapat mencari suatu data apakah pada data

tersebut terdapat nilai NULL atau tidak, dan jika terdapat nilai NULL maka akan diisi dengan nilai yang dapat ditentukan sendiri.

COUNT : Fungsi yang digunakan untuk mendapatkan jumlah baris atau

record data dari suatu tabel.

SUM : Fungsi yang digunakan untuk menjumlahkan nilai dari sekumpulan

record.

Controller : Bagian dalam CodeIgniter yang berisi kumpulan dari instruksi aksi

yang mengkoneksikan Model dan View.

Model : Bagian dalam CodeIgniter yang bertindak sebagai bagian

penanganan yang berhubungan dengan pengolahan maupun manipulasi suatu database.

View : Bagian dalam CodeIgniter yang berhubungan dengan tampilan data

yang nantinya ditampilkan pada suatu halaman yang muncul.

Button : Tombol yang ketika dilakukan suatu aksi kedalamnya maka akan

menghasilkan feedback.

(9)

ix

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

LEMBAR PENYELESAIAN KERJA PRAKTEK ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

1.5 Sistematika Penulisan ... 4

BAB II TEMPAT KERJA PRAKTEK ... 6

2.1 Gambaran Umum CV. Folarium Technomedia ... 6

2.2 Visi dan Misi CV. Folarium Technomedia ... 7

2.3 Logo CV. Folarium Technomedia dan Filosofinya ... 7

2.4 Produk CV. Folarium Technomedia ... 8

2.5 Lokasi CV. Folarium Technomedia ... 11

2.6 Struktur Organisasi CV. Folarium Technomedia ... 12

BAB III METODOLOGI KERJA PRAKTEK ... 13

3.1 Proses Analisis ... 14

3.1.1. Tahap Study Literatur ... 14

3.2 Hasil Analisis ... 14

3.2.1 Analisis Kebutuhan Masukan (Input) ... 14

3.2.2 Analisis Kebutuhan Proses ... 15

3.2.3 Analisis Kebutuhan Keluaran (Output) ... 16

(10)

x

3.2.2 Entity Relationship Diagram (ERD) ... 32

3.2.3 Relasi Tabel Database ... 34

3.2.4 Perancangan Mockup (Antarmuka) Sistem ... 35

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 40

4.1 Implementasi Rancangan Antarmuka ... 40

4.1.1 Menu Monitoring Pendapatan Klinik... 40

4.1.2 Menu Monitoring Grafik Kunjungan Klinik ... 41

4.1.3 Menu Monitoring Grafik Komisi Terapis ... 44

4.1.4 Menu Monitoring Grafik Info Penjualan Produk ... 47

4.1.5 Menu Monitoring Grafik Info Pendapatan Layanan ... 51

4.1.6 Menu Informasi Produk & Layanan Terjual ... 55

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 57

5.1 Kesimpulan ... 57

5.2 Saran ... 57

(11)

xi

Gambar 2.2 FORDER ... 8

Gambar 2.3 FORNIC ... 9

Gambar 2.4 FORBIZ ... 9

Gambar 2.5 FORSIGN ... 10

Gambar 2.6 FORSTORE ... 10

Gambar 2.7 Peta Lokasi CV. Folarium Technomedia... 11

Gambar 2.8 Struktur Organisasi CV. Folarium Technomedia ... 12

Gambar 3.1 Konsep MVC pada CodeIgniter ... 13

Gambar 3.2 Diagram Context ... 24

Gambar 3.3 DFD Level 1 ... 25

Gambar 3.4 DFD Level 2 ... 26

Gambar 3.5 DFD level 3 Manajemen Data Pendapatan Klinik ... 27

Gambar 3.6 DFD level 3 Manajemen Grafik Kunjungan Klinik ... 28

Gambar 3.7 DFD level 3 Manajemen Grafik Komisi Terapis ... 29

Gambar 3.8 DFD level 3 Manajemen Grafik Penjualan Produk ... 30

Gambar 3.9 DFD level 3 Manajemen Grafik Pendapatan Layanan ... 31

Gambar 3.10 Detail ERD... 32

Gambar 3.11 Detail Relasi Tabel ... 34

Gambar 3.12 Mockup Pendapatan Klinik ... 35

Gambar 3.13 Mockup Grafik Kunjungan Klinik per Bulan ... 36

Gambar 3.14 Mockup Grafik Kunjungan Klinik per Hari ... 36

Gambar 3.15 Mockup Grafik Komisi Terapis per Bulan... 37

Gambar 3.16 Mockup Grafik Komisi Terapis per Hari ... 37

Gambar 3.17 Mockup Grafik Info Penjualan Produk per Bulan ... 38

Gambar 3.18 Mockup Grafik Info Penjualan Produk per Hari ... 38

Gambar 3.19 Mockup Grafik Info Pendapatan Layanan per Bulan ... 39

(12)

xii

Gambar 4.4 Tampilan Menu Informasi Pembayaran ... 43

Gambar 4.5 Detail Menu Informasi Pembayaran ... 44

Gambar 4.6 Tampilan Grafik Komisi Terapis per Bulan ... 45

Gambar 4.7 Tampilan Grafik Komisi Terapis per Hari ... 46

Gambar 4.8 Tampilan Menu Informasi Komisi Terapis ... 46

Gambar 4.9 Tampilan Grafik Info Penjualan Produk per Bulan ... 48

Gambar 4.10 Tampilan Grafik Info Penjualan Produk per Hari ... 49

Gambar 4.11 Tampilan Menu Informasi Penjualan Produk ... 49

Gambar 4.12 Tampilan Grafik Info Pendapatan Layanan per Bulan ... 52

Gambar 4.13 Tampilan Grafik Info Pendapatan Layanan per Hari ... 53

Gambar 4.14 Tampilan Menu Informasi Pendapatan Layanan ... 53

Gambar 4.15 Tampilan Menu Informasi Produk & Layanan Terjual ... 55

Gambar 4.16 Grafik Batang Menu Informasi Penjualan Produk ... 56

(13)

xiii

Tabel 3.1 Struktur Tabel md_product ... 19

Tabel 3.2 Struktur Tabel md_product_price ... 20

Tabel 3.3 Struktur Tabel md_services ... 20

Tabel 3.4 Struktur Tabel tr_checkup ... 21

Tabel 3.5 Struktur Tabel tr_checkup_product ... 22

(14)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Klinik adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan yang menyediakan pelayanan medis dasar atau spesialistik, diselenggarakan oleh lebih dari satu jenis tenaga kesehatan (perawat dan bidan) dan dipimpin oleh seorang tenaga medis (dokter ataupun dokter spesialis). Berdasarkan jenis pelayanannya, klinik dibagi menjadi Klinik Pratama dan Klinik Utama. Kedua macam klinik ini dapat diselenggarakan oleh pemerintah, pemerintah daerah atau masyarakat. Klinik Pratama adalah klinik yang menyelenggarakan pelayanan medik dasar sedangkan Klinik Utama adalah klinik yang menyelenggarakan pelayanan medik spesialistik atau pelayanan medik dasar. Salah satu contoh klinik adalah klinik perawatan gigi, klinik kesehatan, dan klinik kecantikan.

Klinik kecantikan itu sendiri merupakan sebuah klinik yang menawarkan jasa pelayanan dermatologi. Dermatologi berasal dari bahasa Yunani (Derma yang berarti kulit), yaitu cabang kedokteran yang mempelajari kulit dan bagian-bagian yang berhubungan dengan kulit seperti rambut, kuku, kelenjar keringat, dan lain sebagainya. Jadi dapat disimpulkan, klinik kecantikan merupakan sebuah klinik yang menawarkan pelayanan jasa di bidang perawatan kesehatan dan kecantikan kulit, rambut, kuku, dan lainnya. Beberapa klinik kecantikan juga mengkombinasikan pelayanan kecantikan wajah maupun tubuh, dan konsultasi kesehatan kulit, serta pelayanan tambahan seperti spa.

(15)

itu perusahaan juga harus dapat menganalisis perusahaan sebagai suatu keseluruhan dan dapat meramalkan evolusi masa depan, memahami pesaing-pesaing dan posisinya kemudian dapat menterjemahkan ke dalam strategi yang tepat, agar dapat mengatasi dan memenangkan persaingan. Salah satu usaha dalam mempertahankan bisnis yang baik yaitu dengan menerapkan suatu Sistem Informasi yang dapat mengatur segala aktivitas proses bisnis yang terjadi di dalam Klinik Kecantikan.

Sistem Informasi Klinik Kecantikan ini digunakan sebagai upaya perusahaan dalam mengatur segala aktivitas proses bisnis yang terjadi seperti penjualan produk, pendapatan layanan, pendaftaran member, sampai dengan penggajian karyawan maupun dokter atau perawatnya. Selain itu, penggunaan sistem informasi dalam proses bisnis klinik kecantikan juga dapat mempermudah kasir dalam mengatur proses registrasi pelanggan, sampai dengan informasi penjualan produk.

Namun meskipun sudah menggunakan sistem informasi, terdapat permasalahan yang terjadi dalam pelaporan data yang diinginkan oleh manager.

Manager atau pemilik klinik ingin melihat pelaporan monitoring data selama

periode yang ditentukan seperti periode per bulan maupun periode per hari. Data yang ingin dilihat oleh manager perusahaan meliputi data kunjungan klinik, data komisi terapis, data penjualan produk, dan juga data pendapatan layanan. Selain itu,

manager ingin melihat penyajian data-data tersebut dalam bentuk grafik agar lebih

mudah dibaca.

Maka dari itu, dibuatlah sebuah menu monitoring yang dapat menjadi solusi untuk memudahkan pembuatan report data yang nantinya diperlukan oleh

manager. Sehingga nantinya manager tinggal memilih menu monitoring untuk

melihat data laporan transaksi yang terjadi. Data yang terdapat pada menu

monitoring ini berupa data kunjungan klinik, komisi terapis, info penjualan produk,

dan info pendapatan layanan. Data-data tersebut nantinya akan disajikan kedalam bentuk grafik yang dapat diatur rentang waktunya, sehingga manager perusahaan dapat langsung memilih menu monitoring untuk melihat data dengan jelas.

(16)

diolah dengan SQL query dan ditampilkan dalam format yang sesuai dengan kebutuhan manager. SQL query dalam report data tersebut berasal dari 6 tabel yang saling berelasi satu sama lain. Report data nantinya akan bersifat dinamis karena menampilkan data dalam bentuk grafik yang dapat diatur periode tampilannya yaitu periode per bulan atau periode per hari, dimana data-data tersebut terlebih dahulu didapatkan dari database yang terdapat di sistem.

Sistem Informasi Klinik Kecantikan (FORNIC) ini dikelola langsung oleh CV. Folarium Technomedia, yang memiliki wewenang dan tanggung jawab penuh terhadap sistem. Sistem informasi klinik kecantikan ini sudah diterapkan di klinik kecantikan BeautySky yang terletak di Jalan Pembela Tanah Air No.3, Tegalrejo, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, 55244.

1.2 Rumusan Masalah

Bagaimana membuat SQL query untuk keperluan report data dari menu kunjungan klinik, komisi terapis, info pendapatan klinik, dan info penjualan produk dengan menggunakan tampilan grafik pada setiap menu untuk kebutuhan

monitoring data Sistem Informasi Klinik Kecantikan (FORNIC)?

1.3 Materi Kerja Praktek

Materi kerja praktek yang diberikan oleh CV. Folarium Technomedia dalam Pengembangan Fitur Report Data untuk Kebutuhan Monitoring pada Sistem Informasi Klinik Kecantikan (FORNIC) adalah sebagai berikut :

a. Melakukan breakdown fitur pada Sistem Informasi Klinik Kecantikan (FORNIC) untuk mengetahui fitur-fitur yang dimiliki oleh sistem dan mencari tahu fitur-fitur yang belum tersedia pada sistem.

b. Melakukan diskusi dengan CEO Folarium Technomedia untuk menyetujui usulan fitur yang akan ditambahkan kedalam Sistem Informasi Klinik Kecantikan (FORNIC).

(17)

d. Mendesain tampilan penyajian data dan membuat fungsi SQL query untuk

report data pada menu kunjungan klinik, komisi terapis, info pendapatan

klinik, dan info penjualan produk dengan menggunakan tampilan grafik untuk setiap menu.

e. Membuat parameter yang dibutuhkan pada sistem. f. Melakukan pratinjau laporan kerja praktek.

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat dari Pembuatan Report Data untuk Kebutuhan Monitoring Sistem Informasi Klinik Kecantikan (FORNIC) yaitu untuk memudahkan manager

perusahaan dalam melihat laporan data dari aktivitas yang terjadi dalam rentang waktu yang bisa ditentukan yaitu periode per bulan atau periode per hari.

1.5 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan laporan bertujuan untuk memudahkan dalam memahami laporan kerja praktek ini. Secara garis besar laporan kerja praktek ini dibuat dengan sistematika sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Berisi pembahasan masalah umum yang meliputi latar belakang, rumusan masalah, materi kerja praktek, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan laporan kerja praktek.

BAB II TEMPAT KERJA PRAKTEK

(18)

BAB III METODOLOGI KERJA PRAKTEK

Berisi pembahasan tentang tahapan penyelesaian masalah selama pelaksanaan kerja praktek di instansi.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Berisi pembahasan implementasi desain dan analisis kinerja sistem, serta uraian hasil dan penjelasan hasil dari setiap aktivitas yang diperoleh selama pelaksanaan kerja praktek.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

(19)

BAB II

TEMPAT KERJA PRAKTEK

2.1 Gambaran Umum CV. Folarium Technomedia

Era Teknologi Komunikasi dan Informasi telah merubah hampir semua aktifitas kehidupan manusia yang menyentuh fungsi pelayanan di berbagai organisasi, tidak terkecuali lembaga segmen pendidikan, kesehatan, pemerintahan dan industri umum. Mampu memberikan berbagai solusi dan penanganan terbaik adalah moto dari fungsi pelayanan, yang menginginkan sebuah keunggulan dan kualitas melalui aplikasi sistem dan teknologi informasi (STI) yang saling berintegrasi, sehingga para pengguna dapat mengakses informasi dari mana saja, kapan saja dengan bantuan alat-alat komunikasi yang dari waktu ke waktu berkembang sedemikian cepatnya.

Folarium Technomedia merupakan perusahaan berkembang dan berpusat di Yogyakarta sejak tahun 2012 dibidang teknologi informasi khususnya pengadaan perangkat keras, pengembangan perangkat lunak dan desain grafis. Mulai tahun 2014 Folarium resmi menjadi CV. (Comma nditair e Vennootscha p) Folarium Technomedia yang lebih menfokuskan diri pada pengembangan perangkat lunak di segmen pendidikan, kesehatan, pemerintahan dan industri umum. Folarium Technomedia menyediakan solusi total perihal teknologi informasi dengan fokus bisnis terhadap penyediaan produk software serta jasa konsultasi.

(20)

2.2 Visi dan Misi CV. Folarium Technomedia

Visi dan misi CV. Folarium technomedia antara lain adalah : a) Visi

Menjadi Perusahaan di bidang Information and Communication

Technology (ICT) terunggul dan berkualitas yang mampu memberikan

berbagai solusi dan penanganan terbaik di Indonesia. b) Misi

Misi dari CV. Folarium Technomedia adalah :

 Mengembangkan Teknologi Informasi sesuai kebutuhan pelanggan dan mitra.

 Membangun Hubungan Kerja sama di jaringan industri IT Indonesia.

 Menyediakan pelayanan umum bagi masyarakat umum.

 Memberikan nilai tambah terhadap perkembangan bisnis pelanggan dan mitra.

2.3 Logo CV. Folarium Technomedia dan Filosofinya

Gambar 2.1 Logo CV. Folarium Technomedia

Logo perusahaan berbentuk octagon (segi-delapan) dengan perpaduan warna hijau muda dan hijau tua. Bentuk octagon menyatakan innovation, yaitu menghadirkan terobosan terbaru di setiap layanan dan produk, lalu cardinal

direction (4 arah mata angin) yaitu menghadirkan berbagai layanan dan produk di

(21)

Warna hijau tua pada logo perusahaan mempunyai makna trust yaitu kepercayaan yang bisa diberikan berupa bukti bukan janji semata, lalu increase

yaitu peningkatan akan layanan dan produk yang terintegrasi, dan faster & efficient

yang berari jaminan kualitas dari Folarium Technomedia akan pekerjaan. Sedangkan warna hijau muda mempunyai arti flexible yaitu penyesuaian dengan bisnis client atau pelanggan, lalu up-to-date yaitu pembaharuan secara berkala terhadap produk dan layanan, dan optimist yang berarti pemenuhan kebutuhan IT pada bisnis client atau pelanggan. Motto Folarium Technomedia sendiri yaitu

“Work Hard and Believe It, Don’t Complain!”.

2.4 Produk CV. Folarium Technomedia

Berikut ini merupakan beberapa produk dari CV. Folarium Technomedia : 1. FORDER

Gambar 2.2 FORDER

(22)

2. FORNIC

Gambar 2.3 FORNIC

FORNIC adalah Sistem Informasi Manajemen Klinik yang dirancang untuk menstrukturisasi seluruh data antara bagian administrasi, stakeholder medis (dokter, terapis, farmasi), dan proses keuangan yang saling terintegrasi. Dengan tujuan mendapatkan sistem informasi manajemen klinik yang handal untuk dapat membantu terwujudnya pelayanan yang profesional.

3. FORBIZ

(23)

FORBIZ adalah Sistem Informasi yang dirancang untuk kebutuhan ERP

Based System di industri atau perusahaan nasional dan mempunyai tujuan untuk

merangkum semua proses bisnis yang ada pada suatu perusahaan, sehingga menjadi suatu kolaborasi yang efektif dan efisien yang didukung dengan teknologi informasi sehingga dapat menunjang perusahaan menjadi lebih kompetitif.

4. FORSIGN

Gambar 2.5 FORSIGN

FORSIGN adalah Sistem Informasi Manajemen yang khusus mengurusi hal tentang data monitoring kepegawaian seperti data absensi pegawai ataupun data pegawai antar perusahaan.

5. FORSTORE

(24)

FORSTORE adalah Sistem Informasi Manajemen yang khusus mengurusi hal tentang retail data untuk menunjang kebutuhan bisnis suatu toko, yang dapat mengatur segala proses bisnis yang terjadi dalam suatu toko.

2.5 Lokasi CV. Folarium Technomedia

CV. Folarium Technomedia bertempat di Jalan Kapten Haryadi Ngebel Gede, Sardonoharjo, Ngaglik, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55581. Peta lokasi CV. Folarium Technomedia dapat dilihat pada gambar 2.7 berikut ini.

(25)

2.6 Struktur Organisasi CV. Folarium Technomedia

Kepengurusan organisasi CV. Folarium Technomedia dipimpin oleh seorang Chief Executive Officer yang memiliki beberapa Divisi dibawahnya. Struktur organisasi secara lengkap dapat dilihat pada gambar 2.8 berikut ini.

Gambar 2.8 Struktur Organisasi CV. Folarium Technomedia

Pemegang jabatan dari kepengurusan yang ada di CV. Folarium Technomedia dapat dilihat pada Tabel 2.1 berikut ini.

Tabel 2.1 Pemegang Jabatan di CV. Folarium Technomedia

Jabatan Nama

Commisioner Ismanto

Chief Executive Officer Fachrur Rois Hermanto, S.Kom

Designer Fandhu Prihastanto, A.Md

Technical Support Hananda Yan Purnama

HR & GA Anggit Restu Pinuntun

Finance Accounting Putri Ramadhayanti, S.E

Project Manager Sigit Prasetyo Karisma Utama, M.Kom

Marketing Eka Rachmadi Endarta Putra, S.T

(26)

BAB III

METODOLOGI KERJA PRAKTEK

Sistem Informasi Klinik Kecantikan (FORNIC) dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP ditambah bantuan framework CodeIgniter (CI). Framework CI sendiri memiliki konsep MVC yaitu Model – View –

Controller, dimana Model bertindak sebagai bagian penanganan yang berhubungan

dengan pengolahan maupun manipulasi suatu database, sehingga semua instruksi yang berhubungan dengan database diletakkan dalam Model. Sedangkan View

berhubungan dengan bagian tampilan data yang nantinya ditampilkan pada suatu halaman yang muncul. Tampilan pada user interface dikumpulkan pada View untuk memisahkannya dengan Controller dan Model sehingga memudahkan seorang web

designer untuk melakukan pengembangan khusus tampilan halaman website.

Terakhir yaitu Controller, yang berisi kumpulan dari instruksi aksi yang mengkoneksikan Model dan View sehingga Controller ini lebih seperti jembatan penghubung antara keduanya, dimana Model yang berfungsi mengatur database

dipanggil dan diteruskan pada View untuk ditampilkan.

(27)

Kelebihan menggunakan framework CodeIgniter itu sendiri yaitu karena

framework ini bersifat free sehingga memudahkan kita untuk men-download dan

meng-install langsung, ditambah dengan tersedianya helper dan library dalam CodeIgniter itu sendiri memudahkan pengguna dalam penggunaannya.

3.1 Proses Analisis

Proses analisis pada Sistem Informasi Klinik Kecantikan (FORNIC) dilakukan pada menu Informasi Pembayaran, menu Infomasi Produk & Layanan Terjual, dan menu Informasi Komisi Terapis untuk memperoleh data yang akan dijadikan grafik untuk keperluan monitoring, setelah itu melakukan analisis pada

database yang telah disediakan di sistem, dan tools apa saja yang dapat digunakan

untuk kebutuhan monitoring pada Sistem Informasi Klinik Kecantikan (FORNIC).

3.1.1. Tahap Study Literatur

Tahap study literature dilakukan dengan mempelajari susunan database

sistem, lalu menganalisa data-data yang terdapat dalam database tersebut, sampai dengan menganalisa fungsionalitas yang terdapat pada sistem untuk mencari tahu kekurangan sistem, dan memahami SQL query yang bersumber dari buku, internet, maupun diskusi.

3.2 Hasil Analisis

Hasil analisis yang diperoleh meliputi kebutuhan masukan (input),

kebutuhan proses, kebutuhan keluaran (output), perangkat lunak dan perangkat keras yang diperlukan, serta sumber data yang digunakan.

3.2.1 Analisis Kebutuhan Masukan (Input)

(28)

1. Data Kunjungan Klinik, meliputi data kedatangan pelanggan yang melakukan transaksi yang dapat ditampilkan dalam periode per bulan atau per hari dengan menggunakan grafik.

2. Data Komisi Terapis, meliputi data pendapatan terapis dari komisi tiap layanan yang terjual kepada pelanggan yang dapat ditampilkan dalam periode per bulan atau per hari dengan menggunakan grafik.

3. Data Penjualan Produk, meliputi semua data penjualan produk seperti nama produk dan kategori produk yang dapat ditampilkan dalam periode per bulan atau per hari dengan menggunakan grafik.

4. Data Pendapatan Layanan, meliputi semua data penjualan layanan seperti nama layanan dan kategori layanan yang dapat ditampilkan dalam periode per bulan atau per hari dengan menggunakan grafik.

3.2.2 Analisis Kebutuhan Proses

Analisis kebutuhan proses dalam Pembuatan Report Data untuk Kebutuhan

Monitoring Sistem Informasi Klinik Kecantikan (FORNIC) adalah sebagai berikut:

1) Proses breakdown sistem. 2) Proses analisa database.

3) Proses penambahan dan pemanggilan parameter.

4) Proses pembuatan file controller untuk masing-masing report data yang akan dibuat.

5) Proses pembuatan file model untuk masing-masing report data yang akan dibuat.

6) Proses pembuatan file view untuk masing-masing report data yang akan dibuat.

7) Proses pembuatan queryjoin antar database.

8) Proses pemanggilan data dengan melakukan manipulasi pada SQL query.

(29)

3.2.3 Analisis Kebutuhan Keluaran (Output)

Analisis kebutuhan keluaran (output) dalam Pembuatan Report Data Untuk Kebutuhan Monitoring Sistem Informasi Klinik Kecantikan (FORNIC) adalah sebagai berikut :

1. Grafik Kunjungan Klinik

Pada halaman ini, nantinya akan muncul grafik yang menampilkan data jumlah kunjungan pada klinik dan nantinya tampilan data tersebut bisa diatur sesuai dengan periode yang dapat ditentukan yaitu periode per bulan ataupun periode per hari. Data kunjungan klinik diperoleh dari menu informasi pembayaran.

2. Grafik Komisi Terapis

Pada halaman ini, nantinya akan muncul grafik yang menampilkan data total jumlah komisi yang didapatkan oleh terapis (dalam Rupiah) dari layanan yang dipesan oleh pelanggan, dan nantinya tampilan data tersebut bisa diatur sesuai dengan periode yang dapat ditentukan yaitu periode per bulan ataupun periode per hari. Data komisi terapis diperoleh dari menu informasi komisi terapis.

3. Grafik Info Penjualan Produk

Pada halaman ini, nantinya akan muncul grafik yang menampilkan data jumlah penjualan semua produk klinik dan nantinya tampilan data tersebut bisa diatur sesuai dengan periode yang dapat ditentukan yaitu periode per bulan ataupun periode per hari. Data info penjualan produk ini diperoleh dari menu informasi produk dan layanan terjual, di bagian tabel informasi penjualan produk.

4. Grafik Info Pendapatan Layanan

(30)

3.2.4. Perangkat Lunak yang Diperlukan

Pembuatan Report Data Untuk Kebutuhan Monitoring Sistem Informasi Klinik Kecantikan (FORNIC) didukung oleh beberapa perangkat lunak, yaitu :

1. Sublime Text versi 3

Sublime Text 3 merupakan suatu software text-editor yang digunakan untuk membuat Sistem Informasi Klinik Kecantikan (FORNIC) dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan fra mework CodeIgniter. 2. XAMPP Control Panel versi 3.2.2

XAMPP adalah sebuah software yang mendukung banyak aplikasi sekaligus dan berguna menjalankan perintah-perintah yang berhubungan dengan web seperti HTML, Apache, PHP, MySQL, dan lainnya.

3. Apache Web Server versi 2.4.10

Apache adalah suatu web server yang bertanggung jawab pada bagian

request-response HTTP dan dapat dijalankan multi-platform (banyak sistem

operasi).

4. MySQL Database (phpMyAdmin) versi 5.6.21

MySQL adalah sebuah software database management system (DBMS)

yang bersifat open source dan mendukung beberapa fitur seperti

multi-threaded, multi-user, dan SQL DBMS. Database dalam MySQL dibuat

untuk keperluan sistem database yang cepat, handal, dan mudah digunakan. 5. DBDesigner versi 4

DBDesigner adalah sebuah software yang digunakan untuk proses perancangan database untuk MySQL database. Kegunaan utama dari DBDesigner adalah agar tampilan visual dari database yang kita desain bisa terlihat hubungan antar tabelnya. DBDesigner juga telah terintegrasi langsung dengan database MySQL sehingga kita bisa langsung

men-generate model database yang telah kita buat kedalam database MySQL,

ataupun sebaliknya.

6. Mozilla Firefox Developer Edition versi 52

(31)

itu, Mozilla Firefox DE digunakan untuk menjalankan sistem, membuka

webserver apache, dan melihat susunan database di MySQL.

7. Microsoft Visio 2016

Microsoft Visio adalah suatu software keluaran Microsoftyang digunakan untuk membuat rancangan model sistem seperti DFD (Data Flow Diagram)

dan ERD (Entity Relationship Diagram). 8. Balsamiq Mockups versi 3.1

Balsamiq Mockups adalah suatu software yang digunakan untuk membuat rancangan interface atau mockup untuk menggambarkan tampilan sistem yang akan dibuat baik itu sistem berbasis website atau mobile.

3.2.5. Perangkat Keras yang Diperlukan

Pembuatan Report Data Untuk Kebutuhan Monitoring Sistem Informasi Klinik Kecantikan (FORNIC) didukung oleh beberapa perangkat keras, yaitu :

1. Laptop Acer V5-471G, dengan spesifikasi : a. Prosesor Intel Core i5-3317U 1.80Ghz, 64-bit b. RAM 4GB

c. HDD 500GB

d. Sistem Operasi Windows 10 Home Single Language

e. VGA Intel HD Graphics 4000 2GB & NVIDIA GeForce 710M 2GB

2. Mouse Wireless

3. SSD External merek SanDisk Ultra Plus 250GB

4. Printer merek Canon

5. Printer Kasir merek Eppos

6. WiFi, Router, dan Internet Access

(32)

3.2.6. Sumber Data yang Digunakan

Sumber Data yang digunakan dalam Pembuatan Report Data Untuk Kebutuhan Monitoring Sistem Informasi Klinik Kecantikan (FORNIC) menggunakan data dari 6 tabel yang terdapat pada database sistem yaitu tabel md_product, md_product_price, md_services, tr_checkup, tr_checkup_product, dan tabel tr_checkup_services, dengan struktur tiap tabel sebagai berikut :

Tabel 3.1 Struktur Tabel md_product

(33)

Tabel 3.2 Stuktur Tabel md_product_price

Tabel 3.2 menjelaskan struktur tabel md_product_price. Tabel ini memiliki 5 kolom yaitu product_price_id, product_id, product_price_buy, product_price_sell, dan product_price_date. Kolom product_price_id bertipe integer dengan maksimal panjang karakter 11, kolom product_id bertipe integer dengan maksimal panjang karakter 11, kolom product_price_buy bertipe double, kolom product_price_sell bertipe double, dan kolom product_price_date bertipe datetime.

Tabel 3.3 Struktur Tabel md_services

(34)

panjang karakter maksimal 1, dan kolom services_status bertipe integer dengan panjang karakter maksimal 1.

Tabel 3.4 Struktur Tabel tr_checkup

(35)

datetime, kolom checkup_paid_nominal yang bertipe double, kolom checkup_paid_card_number yang bertipe varchar dengan maksimal panjang karakter 30, kolom checkup_paid_changes yang bertipe double, kolom checkup_paid_debt yang bertipe double, kolom checkup_doctor yang bertipe integer dengan maksimal panjang karakter 11, kolom checkup_cashier yang bertipe integer dengan maksimal panjang karakter 11, kolom checkup_therapist yang bertipe integer dengan maksimal panjang karakter 11, kolom checkup_diagnosis_date bertipe datetime, kolom checkup_diagnosis yang bertipe text, kolom checkup_therapy yang bertipe text, dan kolom checkup_step yang bertipe integer dengan maksimal panjang karakter 2.

Tabel 3.5 Struktur Tabel tr_checkup_product

(36)

Tabel 3.6 Struktur Tabel tr_checkup_services

Tabel 3.6 menjelaskan struktur tabel tr_checkup_services. Tabel ini memiliki 5 kolom yaitu checkup_services_id, services_id, checkup_id, checkup_services_price, dan kolom checkup_services_type. Kolom checkup_services_id bertipe integer dengan maksimal panjang karakter 11, kolom services_id bertipe integer dengan maksimal panjang karakter 5, kolom checkup_id bertipe integer dengan maksimal panjang karakter 11, kolom checkup_services_price bertipe double, dan kolom checkup_services_type bertipe varchar dengan maksimal panjang karakter 10.

3.2 Metode Perancangan

Metode perancangan yang digunakan adalah dengan diagram arus atau Data

Flow Diagram (DFD) dimana konsep diagram arus adalah mengalirkan data

sehingga mendapatkan informasi yang dibutuhkan. Fungsi dari DFD ini adalah untuk menganalisis kebutuhan pengembangan sistem sehingga diharapkan dapat dihasilkan sebuah sistem informasi yang detail dan terperinci. Selain menggunakan DFD, metode perancangan sistem juga menggunakan ERD (Entity Relationship

Diagram), Relasi Tabel Database, dan gambaran mockup (antarmuka) dari fungsi

(37)

3.2.1 Data F low Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) adalah alat pembuatan model untuk

menggambarkan sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional yang dihubungkan satu sama lain dengan alur data, baik secara manual maupun komputerisasi. DFD menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data pada suatu sistem, yang penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan jelas.

3.2.1.1Diagram Context (DFD Level 0)

Diagram context atau bisa disebut juga DFD level 0 menjelaskan tentang

gambaran sistem secara umum, seperti terlihat pada gambar 3.2 terdapat dua terminator yaitu admin sistem dan dokter.

(38)

3.2.1.2DFD Level 1

Pada DFD level 1 ini merupakan penjabaran dari DFD level 0 karena tidak adanya proses di DFD level 0. Pada DFD level 1 ini mempunyai 9 proses yaitu Manajemen Login, Manajemen Master Data, Manajemen Pendaftaran, Manajemen Kasir, Manajemen Informasi, Manajemen Transaksi, Manajemen Monitoring, Manajemen Broadcast, dan Manajemen Pengaturan.

(39)

3.2.1.3DFD Level 2

DFD level 2 merupakan pengembangan dari DFD level 1. DFD level 2 disini hanya menyertakan bagian Manajemen Monitoring, karena penambahan fitur pada sistem hanya dilakukan pada bagian tersebut sehingga bagian inilah yang dapat dijabarkan lebih detailnya. Terdapat 5 pilihan monitoring data yang akan dilihat oleh Manager yaitu manajemen data pendapatan klinik, manajemen grafik kunjungan klinik, manajemen grafik komisi terapis, manajemen grafik info penjualan produk, dan manajemen info pendapatan layanan.

(40)

3.2.1.4DFD Level 3

DFD level 3 merupakan pengembangan lanjutan dari DFD level 2. DFD level 3 ini dibagi menjadi beberapa bagian DFD, yaitu :

1. DFD Level 3 Manajemen Data Pendapatan Klinik

DFD level 3 Manajemen Data Pendapatan Klinik mempunyai dua proses yatu Manajemen Data Pendapatan Klinik per Tanggal dan

Extract Laporan Pendapatan Klinik.

(41)

2. DFD Level 3 Manajemen Grafik Kunjungan Klinik

DFD level 3 Manajemen Grafik Kunjungan Klinik mempunyai dua proses yatu Manajemen Grafik Data Pengunjung per Bulan dan Manajemen Grafik Data Pengunjung per Hari.

(42)

3. DFD Level 3 Manajemen Grafik Komisi Terapis

DFD level 3 Manajemen Grafik Komisi Terapis mempunyai dua proses yatu Manajemen Grafik Data Komisi Terapis per Bulan dan Manajemen Grafik Data Komisi Terapis per Hari.

(43)

4. DFD Level 3 Manajemen Grafik Penjualan Produk

DFD level 3 Manajemen Grafik Penjualan Produk mempunyai dua proses yatu Manajemen Grafik Data Penjualan Produk per Bulan dan Manajemen Grafik Data Penjualan Produk per Hari.

(44)

5. DFD Level 3 Manajemen Grafik Pendapatan Layanan

DFD level 3 Manajemen Grafik Pendapatan Layanan mempunyai dua proses yatu Manajemen Grafik Data Pendapatan Layanan per Bulan dan Manajemen Grafik Data Pendapatan Layanan per Hari.

(45)

3.2.2 Entity Relationship Diagram (ERD)

Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan gambar atau diagram yang

menunjukkan informasi dibuat, disimpan, dan digunakan dalam sebuah sistem. Komponen ERD antara lain entitas, atribut, relasi, dan kardinalitas. ERD menggambarkan hubungan antara satu entitas dengan entitas yang lain, dimana tiap entitas memiliki atributnya sendiri-sendiri. Tiap relasi juga membutuhkan kardinalitas untuk memperjelas rasio jumlah kejadian antar entitas yang terlibat.

Pada gambar 3.10 berikut ini, terdapat enam entitas yaitu md_product, md_product_price, md_services, tr_checkup, tr_checkup_product, dan tabel tr_checkup_services. Setiap entitas memiliki atribut dan kardinalitasnya sendiri-sendiri, dengan keterangan atribut primary key diberi garis bawah di tiap entitas.

(46)

Dari ERD diatas, entitas tr_checkup menjadi entitas pusat dari sistem karena di dalamnya terdapat proses dari entitas tr_checkup_services dan entitas tr_checkup_product. Atribut dari entitas tr_checkup yaitu services_id mempunyai hubungan ke entitas tr_checkup_product (primary key checkup_product_id) dan entitas tr_checkup_services (primary key checkup_services_id). Ketiga entitas tersebut memiliki kardinalitas 1:N (one-to-many), karena entitas tr_checkup dapat memiliki satu atau banyak proses pada entitas tr_checkup_services dan tr_checkup_product.

Di dalam entitas md_services juga terdapat proses entitas tr_checkup_services karena atribut pada entitas md_services yaitu atribut services_id juga yang jadi primary key mempunyai hubungan ke entitas tr_checkup_services (primary key checkup_services_id). Kedua entitas tersebut memiliki kardinalitas 1:N (one-to-many), karena entitas md_services dapat memiliki satu atau banyak proses pada entitas tr_checkup_services.

Di dalam entitas md_product_price juga terdapat proses entitas tr_checkup_product karena atribut entitas md_product_price yaitu product_price_id yang dijadikan primary key mempunyai hubungan ke entitas tr_checkup_product (primary key checkup_product_id). Kedua entitas tersebut memiliki kardinalitas 1:N (one-to-many), karena entitas md_product_price dapat memiliki satu atau banyak proses pada entitas tr_checkup_product.

(47)

3.2.3 Relasi Tabel Database

Relasi tabel bertujuan untuk menggambarkan hubungan antara beberapa tabel pada database. Relasi antar tabel biasanya dapat diidentifikasi dari

relationship antar entitas pada ERD. Terdapat 6 entitas atau tabel dimana setiap

tabel memiliki hubungan atau relasi antara satu dengan yang lainnya pada detail relasi tabel seperti ditunjukkan gambar 3.11 berikut ini.

Gambar 3.11 Detail Relasi Tabel

(48)

3.2.4 Perancangan Mockup (Antarmuka) Sistem

Perancangan mockup (antarmuka) sistem ini berguna untuk memberikan gambaran terkait menu monitoring data yang akan dibuat, dan terdiri dari beberapa

mockup, yaitu :

1. Menu Pendapatan Klinik

Pada menu ini menampilkan data pendapatan klinik beserta rentang tanggal yang bisa ditentukan dengan menekan button dan juga

terdapat button yang dapat mencetak laporan langsung.

(49)

2. Menu Kunjungan Klinik

Pada menu ini menampilkan grafik baris (line) dari data kunjungan klinik dalam periode per bulan ataupun grafik batang dalam periode per hari.

Gambar 3.13 Mockup Grafik Kunjungan Klinik per Bulan

(50)

3. Menu Komisi Terapis

Pada menu ini menampilkan grafik baris (line) dari data komisi terapis dalam periode per bulan ataupun grafik batang dalam periode per hari.

Gambar 3.15 Mockup Grafik Komisi Terapis per Bulan

(51)

4. Menu Info Penjualan Produk

Pada menu ini menampilkan grafik baris (line) dari data info penjualan produk dalam periode per bulan ataupun grafik batang dalam periode per hari.

Gambar 3.17 Mockup Grafik Info Penjualan Produk per Bulan

(52)

5. Menu Info Pendapatan Layanan

Pada menu ini menampilkan grafik baris (line) dari data info pendapatan layanan dalam periode per bulan ataupun grafik batang dalam periode per hari.

Gambar 3.19 Mockup Grafik Info Pendapatan Layanan per Bulan

(53)

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Implementasi Rancangan Antarmuka

Setelah tahap perancangan antarmuka selesai, maka tahap selanjutnya yaitu diperlukan query dan parameter dari database untuk mendapatkan nilai yang ingin ditampilkan ke dalam bentuk grafik. Parameter nantinya menerima nilai dari data yang diolah dalam query sehingga data yang ditampilkan nantinya akan relevan sesuai dengan menu monitoring yang dipilih.

4.1.1 Menu Monitoring Pendapatan Klinik

Gambar 4.1 Tampilan Menu Pendapatan Klinik

Menu Monitoring Pendapatan Klinik ini menampilkan data pendapatan klinik dalam rentang waktu yang dapat ditentukan sebelumnya dengan menekan

button dan menampilkan detail data pendapatan berupa nomor, waktu, nama,

(54)

adanya button untuk melakukan proses generate laporan menjadi format pdf ataupun print laporan.

Data pendapatan klinik tersebut diperoleh dari tabel dan kolom yang berbeda, mulai dari data nomor yang diperoleh dari tabel tr_checkup (kolom checkup_id), data waktu dari tabel tr_checkup (kolom checkup_register), data nama dari tabel md_patients (kolom patients_name dan kolom patients_ktp), data

member dari tabel md_patients_card (kolom patients_card_name) dan tabel

md_patients (kolom patients_card_number), data tagihan dari tabel tr_checkup_product (kolom checkup_paket_id, kolom checkup_paket_total, kolom checkup_total_visit, dan kolom checkup_total_no), dan data pembayaran yang didapat dari tabel tr_checkup (kolom checkup_id, kolom checkup_bills, dan kolom checkup_paid_date).

4.1.2 Menu Monitoring Grafik Kunjungan Klinik a. Query

Query grafik kunjungan klinik per bulan mengambil data dari tabel

tr_checkup. Sistem dibangun dengan menggunakan framework CodeIgniter sehingga query tersebut merupakan bagian Model yang mengatur semua hal yang berkaitan dengan database. SQL query yang digunakan adalah COALESCE, yaitu fungsi SQLyang dapat mencari suatu data apakah pada data tersebut terdapat nilai NULL atau tidak, dan jika terdapat nilai NULL maka akan diisi dengan nilai yang dapat ditentukan sendiri. Selain itu juga terdapat fungsi COUNT yang digunakan untuk mendapatkan jumlah baris atau record data dari suatu tabel. Terdapat 12 baris COALESCE dan COUNT untuk mendapatkan data kunjungan klinik per bulan dari tabel tr_checkup.

Sementara untuk tampilan query bagian Model dari data grafik kunjungan klinik periode per hari, pemanggilan SQL query-nya sama dengan data grafik kunjungan klinik periode per bulan. Perbedaannya hanya terdapat pada jumlah baris COALESCE dan COUNT yakni hanya terdapat satu baris, karena pada tampilan per hari data yang diambil yaitu berdasarkan transaksi pada hari yang ditentukan

(55)

b. Parameter

Tabel yang digunakan untuk menampilkan data grafik kunjungan klinik periode per hari maupun per bulan yaitu tabel tr_checkup, sementara kolom yang digunakan dalam tabel tersebut menggunakan data dari tiga kolom yang berbeda yaitu kolom checkup_id, kolom checkup_register, dan kolom checkup_step.

c. Tampilan Menu Grafik Kunjungan Klinik

Tampilan grafik kunjungan klinik per bulan ditampilkan dengan grafik baris yang terdiri dari beberapa point horizontal yang menyatakan keterangan bulan dan

point vertikal yang menyatakan jumlah kunjungan klinik. Tampilan data juga dapat

diatur berdasarkan dengan periode tahun yang ingin ditampilkan dengan menekan

button seperti yang ditunjukkan pada gambar 4.2 berikut ini.

Gambar 4.2 Tampilan Grafik Kunjungan Klinik per Bulan

(56)

ditampilkan dengan menekan button seperti yang ditunjukkan pada gambar 4.3 berikut ini.

Gambar 4.3 Tampilan Grafik Kunjungan Klinik per Hari

d. Tampilan Menu Informasi Pembayaran

Gambar 4.4 Tampilan Menu Informasi Pembayaran

(57)

Gambar 4.5 Detail Menu Informasi Pembayaran

4.1.3 Menu Monitoring Grafik Komisi Terapis a. Query

Query grafik komisi terapis per bulan mengambil data dari tabel tr_checkup,

tabel tr_checkup_services, dan tabel md_services. Sistem dibangun dengan menggunakan framework CodeIgniter sehingga query tersebut merupakan bagian

Model yang mengatur semua hal yang berkaitan dengan database. SQL query yang

digunakan adalah COALESCE, yaitu fungsi SQL yang dapat mencari suatu data apakah pada data tersebut terdapat nilai NULL atau tidak, dan jika terdapat nilai NULL maka akan diisi dengan nilai yang dapat ditentukan sendiri. Selain itu juga terdapat fungsi SUM yang digunakan untuk menjumlahkan nilai dari sekumpulan

record. Terdapat 12 baris COALESCE dan SUM untuk mendapatkan data komisi

terapis per bulan hasil dari join tabel antara tabel tr_checkup, tabel tr_checkup_services, dan tabel md_services.

(58)

yakni hanya terdapat satu baris, karena pada tampilan per hari data yang diambil yaitu berdasarkan transaksi pada hari yang ditentukan (order by DATE).

b. Parameter

Tabel yang digunakan untuk menampilkan data grafik komisi terapis periode per hari maupun per bulan yaitu tabel tr_checkup, tabel tr_checkup_services, dan tabel md_services. Ketiga tabel tersebut sebelumnya sudah dilakukan fungsi join table yang masing-masing mengambil kolom yang namanya sama dari tiap tabel yang nantinya akan digunakan untuk menampilkan data tersebut. Dimulai dari tabel tr_checkup yaitu menggunakan kolom checkup_id, kolom checkup_therapist, dan kolom checkup_paid_date. Sementara dari tabel tr_checkup_services menggunakan kolom checkup_id dan kolom services_id. Terakhir yaitu dari tabel md_services menggunakan kolom services_id.

c. Tampilan Menu Grafik Komisi Terapis

Tampilan grafik komisi terapis per bulan ditampilkan dengan grafik baris yang terdiri dari beberapa point horizontal yang menyatakan keterangan bulan dan

point vertikal yang menyatakan jumlah komisi (dalam satuan Rupiah). Tampilan

data juga dapat diatur berdasarkan dengan periode tahun yang ingin ditampilkan dengan menekan button seperti yang ditunjukkan pada gambar 4.6 berikut ini.

(59)

Tampilan grafik komisi terapis per hari ditampilkan dengan grafik batang yang terdiri dari beberapa point horizontal yang menyatakan keterangan jumlah komisi terapis (dalam satuan Rupiah) dan point vertikal yang menyatakan tanggal. Tampilan data juga dapat diatur berdasarkan rentang tanggal dari awal hingga akhir yang ingin ditampilkan dengan menekan button seperti yang ditunjukkan pada gambar 4.7 berikut ini.

Gambar 4.7 Tampilan Grafik Komisi Terapis per Hari

d. Tampilan Menu Informasi Komisi Terapis

(60)

Tampilan menu informasi komisi terapis menampilkan data komisi terapis dalam rentang waktu atau tanggal yang dapat ditentukan dengan mengatur rentang tanggal dan menekan button . Tampilan tabel sebelah kiri menyatakan data terapis

dan menu pencarian terapis berdasarkan nama. Selain itu ada juga button

yang menampilkan tabel di sebelah kanan berisi detail data komisi terapis yang dipilih seperti layanan, jumlah, komisi, dan total. Ditambah dengan adanya button

yang berguna untuk mengunduh laporan komisi terapis dalam format Microsoft Excel.

4.1.4 Menu Monitoring Grafik Info Penjualan Produk

a. Query

Query data grafik info penjualan produk per bulan mengambil data dari

tabel tr_checkup_product, tabel tr_checkup, tabel md_product, dan tabel md_product_price. Sistem dibangun dengan menggunakan framework CodeIgniter sehingga query tersebut merupakan bagian Model yang mengatur semua hal yang berkaitan dengan database. SQL query yang digunakan adalah COALESCE, yaitu fungsi SQLyang dapat mencari suatu data apakah pada data tersebut terdapat nilai NULL atau tidak, dan jika terdapat nilai NULL maka akan diisi dengan nilai yang dapat ditentukan sendiri. Selain itu juga terdapat fungsi COUNT yang digunakan untuk mendapatkan jumlah baris atau record data dari suatu tabel. Terdapat 12 baris COALESCE dan COUNT untuk mendapatkan data info penjualan produk per bulan hasil dari join tabel antara tabel tr_checkup_product, tabel tr_checkup, tabel md_product, dan tabel md_product_price.

(61)

b. Parameter

Tabel yang digunakan untuk menampilkan data grafik info penjualan produk periode per hari maupun per bulan yaitu tabel tr_checkup_product, tabel tr_checkup, tabel md_product, dan tabel md_product_price. Keempat tabel tersebut sebelumnya sudah dilakukan fungsi join table yang masing-masing mengambil kolom yang namanya sama dari tiap tabel yang nantinya akan digunakan untuk menampilkan data tersebut. Dimulai dari tabel tr_checkup_product yaitu menggunakan kolom checkup_id dan kolom product_price_id. Sementara dari tabel tr_checkup menggunakan kolom checkup_id, kolom checkup_step, dan kolom checkup_paid_date. Lalu dari tabel md_product menggunakan kolom product_id, dan yang terakhir dari tabel md_product_price menggunakan kolom product_price_id dan kolom product_id.

c. Tampilan Menu Grafik Info Penjualan Produk

Tampilan grafik info penjualan produk per bulan ditampilkan dengan grafik baris yang terdiri dari beberapa point horizontal yang menyatakan keterangan bulan

dan point vertikal yang menyatakan jumlah penjualan produk. Tampilan data juga

dapat diatur berdasarkan dengan periode tahun yang ingin ditampilkan dengan menekan button seperti yang ditunjukkan pada gambar 4.9 berikut ini.

(62)

Tampilan grafik info penjualan produk per hari ditampilkan dengan grafik batang yang terdiri dari beberapa point horizontal yang menyatakan keterangan jumlah penjualan produk dan point vertikal yang menyatakan tanggal. Tampilan data juga dapat diatur berdasarkan rentang tanggal dari awal hingga akhir yang ingin ditampilkan dengan menekan button seperti yang ditunjukkan pada gambar 4.10 berikut ini.

Gambar 4.10 Tampilan Grafik Info Penjualan Produk per Hari

d. Tampilan Menu Informasi Penjualan Produk

(63)

Tampilan menu informasi penjualan produk menampilkan data penjualan produk dalam rentang waktu atau tanggal yang dapat ditentukan dengan mengatur rentang tanggal dan menekan button . Tampilan tabel menyatakan data penjualan produk seperti nomor, nama produk, pendapatan, stok, harga, dan jenis member yang dapat dilihat dengan menekan button .

Jumlah penjualan produk yang muncul pada tampilan menu monitoring

grafik info penjualan produk (gambar 4.9 dan gambar 4.10) adalah data pada kolom pendapatan, dimana pada gambar 4.11 total pendapatan atau penjualan produk berjumlah 2 (masing-masing dari penjualan produk ACNE REPAIR CONCENTRATE dan penjualan ACNE RADIANT CREAM) dengan keterangan rentang tanggal info penjualan produk yaitu dari tanggal 1 Desember 2016 sampai dengan tanggal 31 Desember 2016. Hasil tersebut ekuivalen dengan tampilan grafik info penjualan produk per bulan pada menu monitoring (gambar 4.9) yang menampilkan jumlah info penjualan produk yang didapat dalam periode bulan Desember tahun 2016, yaitu total jumlah produk yang terjual adalah 2 produk.

Adanya button yang terdapat pada gambar 4.11 berguna untuk dapat mengatur jenis kategori produk yang akan ditampilkan pada tabel ketika button dropdown tersebut dipilih. Selain itu terdapat juga button

untuk melakukan operasi pencarian data pada tabel berdasarkan

nama produk. Lalu ada juga button untuk melakukan operasi

sorting atau pengurutan data pada kolom yang akan ditampilkan pada tabel ketika

button dropdown tersebut dipilih, seperti pengurutan berdasarkan pembelian paling

(64)

4.1.5 Menu Monitoring Grafik Info Pendapatan Layanan a. Query

Query data grafik info pendapatan layanan per bulan mengambil data dari

tabel tr_checkup_services, tabel tr_checkup, dan tabel md_services. Sistem dibangun dengan menggunakan framework CodeIgniter sehingga query tersebut merupakan bagian Model yang mengatur semua hal yang berkaitan dengan

database. SQL query yang digunakan adalah COALESCE, yaitu fungsi SQLyang

dapat mencari suatu data apakah pada data tersebut terdapat nilai NULL atau tidak, dan jika terdapat nilai NULL maka akan diisi dengan nilai yang dapat ditentukan sendiri. Selain itu juga terdapat fungsi COUNT yang digunakan untuk mendapatkan jumlah baris atau record data dari suatu tabel. Terdapat 12 baris COALESCE dan COUNT untuk mendapatkan data info penjualan produk per bulan hasil dari join

tabel antara tabel tr_checkup_services, tabel tr_checkup, dan tabel md_services. Sementara untuk tampilan query data grafik info pendapatan layanan periode per hari, pemanggilan SQL query-nya sama dengan data grafik info pendapatan layanan periode per bulan. Perbedaannya hanya terdapat pada jumlah baris COALESCE dan COUNT yakni hanya terdapat satu baris, karena pada tampilan per hari data yang diambil yaitu berdasarkan jumlah pendapatan layanan pada hari yang ditentukan (order by DATE).

b. Parameter

(65)

c. Tampilan Menu Grafik Info Pendapatan Layanan

Tampilan grafik info pendapatan layanan per bulan ditampilkan dengan grafik baris yang terdiri dari beberapa point horizontal yang menyatakan keterangan bulan dan point vertikal yang menyatakan jumlah layanan yang terjual. Tampilan data juga dapat diatur berdasarkan dengan periode tahun yang ingin ditampilkan dengan menekan button seperti yang ditunjukkan pada gambar 4.12 berikut ini.

Gambar 4.12 Tampilan Grafik Info Pendapatan Layanan per Bulan

(66)

Gambar 4.13 Tampilan Grafik Info Pendapatan Layanan per Hari

d. Tampilan Menu Informasi Pendapatan Layanan

(67)

Tampilan menu informasi pendapatan layanan menampilkan data layanan yang terjual dalam rentang waktu atau tanggal yang dapat ditentukan dengan mengatur rentang tanggal dan menekan button . Tampilan tabel menyatakan data pendapatan layanan seperti nomor, nama layanan, pendapatan, harga, dan jenis member yang dapat dilihat dengan menekan button .

Jumlah pendapatan layanan atau layanan yang terjual yang muncul pada tampilan menu monitoring grafik info pendapatan layanan (gambar 4.12 dan gambar 4.13) adalah data pada kolom pendapatan, dimana pada gambar 4.14 total pendapatan layanan atau layanan yang terjual berjumlah 5 (masing-masing dari pendapatan layanan FACIAL THERAPHY, Konsultasi, SKY FACIAL RJV, SFC-RJVN, dan SFC-ACN) dengan keterangan rentang tanggal info pendapatan layanan yaitu dari tanggal 1 Desember 2016 sampai dengan tanggal 31 Desember 2016. Hasil tersebut ekuivalen dengan tampilan grafik info pendapatan layanan per bulan pada menu

monitoring (gambar 4.20) yang menampilkan jumlah info pendapatan layanan atau

layanan yang terjual yang didapat dalam periode bulan Desember tahun 2016, yaitu total jumlah layanan yang terjual adalah 5 layanan.

Adanya button yang terdapat pada gambar 4.14 berguna untuk dapat mengatur jenis kategori layanan yang akan ditampilkan pada tabel ketika

button dropdown tersebut dipilih. Selain itu terdapat juga button

untuk melakukan operasi pencarian data pada tabel berdasarkan nama layanan. Lalu

ada juga button untuk melakukan operasi sorting atau pengurutan data pada kolom yang akan ditampilkan pada tabel ketika button dropdown

(68)

4.1.6 Menu Informasi Produk & Layanan Terjual

Gambar 4.15 Tampilan Menu Informasi Produk & Layanan Terjual

Tampilan menu informasi produk & layanan terjual pada gambar 4.15 diatas berada pada menu informasi, menampilkan dua tabel yaitu tabel informasi penjualan produk (di sebelah kiri) dan tabel informasi pendapatan layanan (di sebelah kanan) dalam rentang waktu atau tanggal yang dapat ditentukan dengan mengatur rentang tanggal dan menekan button . Data dari kedua tabel inilah yang ditampilkan dalam bentuk grafik pada menu monitoring grafik info penjualan produk (gambar 4.9 dan 4.10) dan menu monitoring grafik info pendapatan layanan (gambar 4.12 dan 4.13). Kedua tampilan tabel pada gambar 4.15 tersebut sudah dijelaskan sebelumnya pada gambar 4.11 dan gambar 4.14.

(69)

Gambar 4.16 Grafik Batang Menu Informasi Penjualan Produk

Gambar 4.17 Grafik Batang Menu Informasi Pendapatan Layanan

Tampilan grafik batang dari gambar 4.16 dan 4.17 yang masing-masing menyatakan tabel penjualan produk dan pendapatan layanan menampilkan point

(70)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Kesimpulan yang didapatkan selama menjalani kerja praktek di CV. Folarium Technomedia adalah :

1. Pengembangan fitur report data untuk kebutuhan monitoring pada Sistem Informasi Klinik Kecantikan (FORNIC) dapat membantu manager

perusahaan dalam melihat laporan transaksi yang terjadi selama periode per bulan ataupun periode per hari.

2. Tampilan monitoring data tersebut meliputi data kunjungan klinik, data komisi terapis, data penjualan produk, dan data pendapatan layanan yang disajikan dalam bentuk grafik. Juga terdapat menu pendapatan klinik yang berisi data pendapatan klinik yang dapat di extract kedalam bentuk laporan. 3. Fitur monitoring dibuat menggunakan bahasa pemrogramanPHP ditambah dengan framework CodeIgniter (CI), dengan memanfaatkan data yang diperoleh dari database lalu dibuat script-nya dengan menggunakan fungsi

SQL query join table, yaitu suatu fungsi penggabungan atribut yang sama

dalam tabel yang berbeda.

5.2 Saran

Saran yang diberikan berdasarkan hasil yang telah dicapai maupun pengembangan terhadap sistem ini pada masa yang akan datang adalah sebagai berikut :

1. Pengembangan fitur selanjutnya bisa dilakukan terhadap menu-menu grafik tersebut dengan menambahkan tampilan berupa grafik pai (pie chart). 2. Penambahan fitur untuk laporan layanan terlaris dan laporan pembelian

paket obat terlaris berdasarkan gender ataupun umur.

(71)

DAFTAR PUSTAKA

Ellislab. 2006. CodeIgniter User Guide version 2.1.0.

Documentation : http://ellislab.com/codeigniter/user-guide/

McLeod, R. 2004. Information System Management (7th edition).

New Jersey : Prentice-Hall Inc.

Wahyono, T. 2004. Sistem Informasi Akuntansi : Analisis, Desain, dan

Pemrograman Komputer. Salatiga : Andi.

Kusrini. 2007. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. Yogyakarta: Andi.

Utami, Ema dan Sukrisno. 2005. Konsep Dasar Pengolahan dan P emrogra man

Database. Yogyakarta : Andi.

Puspitosari, H. A. 2011. Pemrograman Web Database dengan PHP dan MySQL. Yogyakarta: PT. Skripta Media Creative.

Kurniawan, Yahya. 2002. Aplikasi Web Database dengan PHP dan MySQL.

Gambar

Gambar 2.2 FORDER
Gambar 2.4 FORBIZ
Gambar 2.7 Peta Lokasi CV. Folarium Technomedia
Gambar 2.8 Struktur Organisasi CV. Folarium Technomedia
+7

Referensi

Dokumen terkait

Dapat disimpulkan bahwa kecernaan bahan kering, bahan organik, protein kasar dan serat kasar kelinci yang mendapat ransum mengandung bungkil inti sawit dengan

Sebelumnya dalam sistem booking tempat di rumah makan kampoeng bamboe hanya dapat dilakukan secara manual yaitu pelanggan harus menelepon tempat makan ataupun datang langsung

Akan tetapi, guru kelas juga menambahkan bahwa perbedaan tingkat kemampuan menghafal setiap anak tidak tergantung pada tingkat konsentrasi belajar yang dimiliki

Whistle blowing merupakan tindakan yang dilakukan oleh seseorang atau beberapa orang karyawan untuk membocorkan kecurangan baik yang dilakukan oleh perusahaan atau atasannya

Sampel dalam penelitian ini diambil secara random sampling, yaitu kelas eksperimen yang diajari dengan metode pembelajaran buzz group adalah kelas X TITL 2 dan

saavutettuaan alaikäinen henkilö ei enää tarvitse huoltajan suostumusta tutkimukseen osallistumiseen. Lääketieteellisessä tutkimuksessa yli 15-vuotias saa päättää

Dalam simulasi Wind Tunnel ini dilakukan studi tentang pengaruh parameter kecepatan aliran freestream, tinggi elemen kekasaran, dan kerapatan elemen kekasaran terhadap

32 Maka dipanggil oleh Jesus akan murid-muridnja, lalu katanja, "Hatiku sangat kasihan akan orang banjak ini, karena sudah tiga hari lamanja mereka itu tinggal bersama-sama