• Tidak ada hasil yang ditemukan

B1J009160 3.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "B1J009160 3."

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

iii PRAKATA

Skripsi ini merupakan laporan hasil penelitian mengenai daya serap karbon dioksida hutan rakyat sengon (Paraserianthes falcataria(L.) Nielsen) pada beberapa strata umur yang berbeda yang telah dilaksanakan dari bulan Juli hingga Oktober 2013.

Selama dan sesudah penelitian penulis merasa mendapatkan pengalaman dan pengetahuan sangat berharga mengenai pengaruh umur tanaman sengon (Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen) terhadap daya serap karbon dioksida dan pentingnya suatu vegetasi hutan rakyat dalam mengatasi pemanasan global berkat bimbingan Dr. Eming Sudiana, M. Si. dan Drs. Edy Yani, M.S.

Sejumlah referensi guna mempertajam pembahasan hasil penelitian juga dapat dihimpun dan disusun atas saran dan petunjuk pembimbing. Penulis mengucapkan terima kasih kepada para pembimbing dan semua pihak yang turut berperan dalam kelancaran pelaksanaan penelitian.

Penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan sumbangsih kepada khasanah ilmu pengetahuan, khususnya di bidang ekologi tumbuhan. Amin.

Purwokerto, Februari 2014

(2)

iv DAFTAR ISI

Halaman

PRAKATA... iii

DAFTARTABEL... v

DAFTAR GAMBAR ... vi

DAFTAR LAMPIRAN ... vii

INTISARI... viii

ABSTRAK ... ix

I. PENDAHULUAN... 1

II. MATERI DAN METODE PENELITIAN ... 6

1. Materi, Lokasi, dan Waktu Penelitian... 6

2. Metode Penelitian ... 7

3. Metode Analisis ... 12

III. HASIL DAN PEMBAHASAN... 14

IV. KESIMPULAN DAN SARAN... 30

DAFTAR REFERENSI ... 31

(3)

v

DAFTAR TABEL

Halaman 3.1. Persentase dan massa karbohidrat dari sampel daun pada beberapa

Umur sengon (Paraserianthes falcataria) ... 15 3.2. Massa Karbon Dioksida Dari Sampel Daun Beberapa Umur Sengon

(Paraserianthes falcataria) ... 18 3.3. Karbon Dioksida Yang Diserap Bersih Per Helai Daun (g/cm2/jam) .... 20 3.4. ANOVA Umur Sengon (Paraserianthes falcataria(L.) Nielsen)

Dengan Daya Serap Bersih CO2Per Luas Daun ... 21 3.5. Karbon Dioksida Yang Diserap Bersih Per Pohon (g/pohon/jam) ... 22 3.6. ANOVA Umur Sengon (Paraserianthes falcataria(L.) Nielsen) Dengan

Daya Serap Bersih CO2Per Pohon ... 23

3.7. Uji Lanjut ANOVA (Uji Duncan, α= 0,05) ... 23 3.8. Rata-rata Jumlah Daun Per Pohon Pada Tanaman Sengon

(Paraserianthes falcataria) ... 25 3.9. ANOVA Umur Sengon (Paraserianthes falcataria(L.) Nielsen) Dengan

Daya Serap Bersih CO2Per Hektar ... 25 3.10. Hasil Uji Duncan Antar Umur Tanaman Sengon (Paraserianthes

falcataria(L.) Nielsen) Terhadap Daya Serap Bersih CO2Per Hektar

(4)

vi

DAFTAR GAMBAR

Halaman 3.1. Hubungan umur tegakan sengon (Paraserianthes falcataria

(L.) Nielsen) dengan CO2yang diserap bersih per pohon 24 3.2 Hubunganumur tegakan sengon (Paraserianthes falcataria(L.)

(5)

vii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman 1. Data luas Daun dalam 30 gram daun sengon yang diambil pada pukul

04.00 WIB ... 34 2. Data luas Daun dalam 30 gram daun sengon yang diambil pada pukul

11.00 WIB ... 35 3. Data Persentase Dan Massa Karbohidrat Untuk Setiap Ulangan Pada

Pukul 04.00 dan 11.00... 36 4. Data Massa Karbon Dioksida Untuk Setiap Ulangan Pada Pukul 04.00

dan 11.00 ... 37 5. Daya daya Serap CO2per Luas Daun ( x 10-3g/cm³) ... 38 6. Jumlah Daun dan Luas Daun per Pohon ... 39 7. Daya Serap Karbon Dioksida Tanaman Sengon (Paraserianthes

(6)

viii INTISARI

Karbon dioksida dibutuhkan oleh tanaman pada proses fotosintesis. Besarnya serapan karbon dioksida tanaman berbeda-beda. Faktor yang mempengaruhi daya serap karbon tersebut salah satunya adalah umur tanaman. Tanaman yang digunakan dalam penelitian ini adalah sengon (Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen) yang merupakan kelompok pohon cepat tumbuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara umur tegakan sengon dengan daya serap karbon dioksida dan untuk mengetahui umur tegakan sengon yang paling optimal dalam menyerap karbon diosida. Sampel daun diambil menggunakan teknik stratified random sampling. Variabel bebas berupa umur tegakan sengon dan variabel

tergantung berupa daya serap daun terhadap CO2. Parameter yang diamati terdiri dari jumlah daun per pohon, dan kandungan CO2 pada daun. Data pengaruh umur terhadap daya serap CO2tegakan sengon dianalisis menggunakan ANOVA kemudian dilakukan uji lanjut Duncan untuk mengetahui hubungan antara umur tegakan sengon dengan daya serap CO2. Hasil penelitian menunjukkan umur sengon yang paling optimal dalam menyerap CO2 per individu pohon yaitu pada umur > 4 – 5 tahun dengan daya serap CO2rata-rata sebesar 690,63 g/pohon/jam sedangkan untuk daya serap CO2per hektar lahan yaitu sebesar 3.240.096,576 g/Ha/jam. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu terdapat hubungan antara daya serap karbon dioksida dengan umur tanaman sengon (Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen), dan umur tanaman sengon paling optimal dalam menyerap karbon dioksida yaitu pada umur > 4 – 5 tahun.

(7)

ix ABSTRACT

Carbon dioxide is used by plants for photosynthesis process. The amount of carbon dioxide absorption has a different quantities for every each plants. The causes that can affect the absorption of carbon dioxide is an age. The plants was used in this research is sengon (Paraserianthesfalcataria(L.)Nielsen) which a fast growing plants. The aims of this research were to investigated the relationship between sengon age and the absorption of carbon dioxide and to know the best optimize age in absorption of carbon dioxide. The leafs were taken by using stratified random sampling.Variable were using by the absorption carbon dioxide by leaf and the age from sengon. Parameters was investigated by the amounts of leaf per tree and carbon dioxide. Data was analyzed using ANOVA and Duncan test to know the relationship between sengon age and carbon dioxide absorption. The results showed that the most optimize Sengon to absorb the carbon dioxide on range between > 4 – 5 years with the absorption of CO2 by an average is 690,63 g/tree/ hour, while for absorption per hectare was 3.240.096,576 g/Ha/hour.

Referensi

Dokumen terkait

Pengaruh Tingkat Perputaran Kas, Tingkat Perputaran Piutang dan Tingkat Perputaran Persediaan Terhadap Tingkat Rentabilitas Ekonomi pada KPRI di Kecamatan Kota Kabupaten Kudus

Atas berkat dan rahmat dari Allah Yang Maha Kuasa yang selalu menyertai dan melindungi kita, maka skripsi tentang “Dari Ritual Ke Pasar: Pergeseran Makna Saguer Pada Masyarakat

Modal ekonomi Saguer mencakup alat-alat produksi (pisau, bambu, tanki, rumah produksi dan tenaga pembuat saguer), materi (pendapatan dari hasil penjualan saguer)

Pemekaran desa Anakalang, yang menjadi (salah satunya adalah) desa Dewa Jara, menarik untuk diteliti lebih lanjut, guna melihat perkembangan pembangunan

Implikasi Pemekaran Wilayah Desa Terhadap Pelayanan Publik (Studi Terhadap Implikasi Pembentukan Desa Marada Mundi Terhadap Pelayanan Publik Kepada Masyarakat Desa

Sehingga pada tahun-tahun kedepannya pemerintah daerah dan pemerintah desa adalah meningkatkan pelayanan dalam ketiga bidang tersebut sehingga dapat dirasakan secara merata oleh

Sehubungan dengan telah dilakukannya evaluasi administrasi, teknis dan kewajaran harga serta formulir isian Dokumen Kualifikasi untuk penawaran paket pekerjaan tersebut diatas,

Sehubungan dengan telah dilakukannya evaluasi administrasi, teknis dan kewajaran harga serta formulir isian Dokumen Kualifikasi untuk penawaran paket pekerjaan tersebut diatas,