• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hak Menguasai Negara Dalam Kegiatan Penanaman Modal Bidang Sumber Daya Air

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hak Menguasai Negara Dalam Kegiatan Penanaman Modal Bidang Sumber Daya Air"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Hak Menguasai Negara Dalam Kegiatan Penanaman Modal Bidang Sumber Daya Air

Anita Nuzula Pohan* Bismar Nasution** Mahmul Siregar***

Hak menguasai negara merupakan penugasan pelaksanaan tugas kewenangan bangsa yang mengandung unsur publik. Melalui hak menguasai negara, negara akan dapat mengendalikan atau mengarahkan fungsi bumi, air, dan ruang angkasa sesuai dengan kebijakan pemerintah. Setiap pengusahaan air tidak boleh mengganggu,mengesampingkan,dan menghilangkan hak rakyat Indonesia atas sumber daya air. Kegiatan penanaman modal harus sejalan dengan perubahan perekonomian global dan keikutsertaan Indonesia dalam berbagai kerjasama internasional dengan menciptakan pengelolaan di bidang sumber daya air.

Metode yang digunakan adalah penelitian hukum normatif, data yang digunakan berupa data sekunder, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan dan data yang diperoleh dianalisis secara kualitatif.

Konsep hak menguasai negara di dalam hukum Indonesia dianggap mencerminkan dominasi dari negara atas hak individual yang sesuai dengan nilai-nilai demokrasi. Kedudukan hak menguasai negara juga tetap begitu penting dan menduduki posisi sentral, kedudukannya sama sebagaimana kedudukan hak milik dalam sistem hukum perdata, walaupun seperti yang telah disebutkan bahwa tidak diatur lebih lanjut dengan Undang-undang. Pengaturan kegiatan penanaman modal di bidang sumber daya air berupa Pasal 33 UUD 1945, dimana pasal ini menjadi landasan berlakunya hak menguasai negara dan hak negara untuk menggunakan bumi, air, dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya. Pasal 22 Undang-undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal menunjukkan bahwa kepentingan rakyat diabaikan dengan adanya akses penuh bagi investor asing untuk mengeksploitasi sumber daya air Indonesia. Pasal 117 ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 42 tahun 2008 tentang Pengelolaan Sumber Daya Air bahwa Pemerintah dan pemerintah daerah bertanggung jawab menyediakan anggaran untuk biaya pengelolaan sumber daya air sesuai dengan wewenang dan tanggung jawabnya. Penerapan asas hak menguasai negara dalam kegiatan penanaman modal di bidang sumber daya air dengan menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan sumber daya air yang selaras dengan fungsi sosial, pelestarian lingkungan hidup, dan ekonomi yang berpihak kepada rakyat kecil hanya mencangkup penanaman modal secara langsung. Investasi secara langsung ini kareana dikaitkan dengan adanya keterlibatan secara langsung dari pemilik modal dalam kegiatan pengelolaan modal.

*

Mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

**

Pembimbing I, Dosen Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

***

Pembimbing II, Dosen Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

Referensi

Dokumen terkait

Hasil percobaan menunjukkan bahwa walaupun allelopati ekstrak organ tanaman tomat cukup efektif menghambat perkecambahan benih kakao namun berpengaruh negatif

Bank syariah yang memiliki produk pembiyaan berupa gadai emas, salah satunya adalah Bank Syariah Mandiri. Dalam gadai emas sendiripun menjadi salah satu produk

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat akurasi hasil pengukuran portable scanner dibandingkan dengan microcrack detector dan jangka sorong pada

Sementara itu dari sisi sumber pertumbuhan, pertumbuhan PDRB y-o-y Kalimantan Selatan pada triwulan IV-2015 banyak disumbang oleh pertumbuhan kategori lapangan

ω = gelombang kejut pada saat pintu perlintasan dibuka, kondisi ruas di depan pintu perlintasan dari kondisi arus dan kerapatan nol perlahan bergerak searah dengan lalu

perwakilan warga cukup dilakukan BPD atau DPRD yang sudah dipilih langsung secara demokratis.. Pengamatan yang dilakukan terhadap Forum Warga menunjukkan bahwa Forum Warga

Kami mohon, semoga di dalam gelap kehidupan ini, semua orang melihat titik cerah cinta kasih-Mu dan tertarik oleh kesaksian hidup umat beriman, sehingga akhirnya

Selain itu, Undang-Undang ini juga memberikan perhatian yang besar terhadap penderitaan korban sebagai akibat tindak pidana perdagangan orang dalam bentuk hak