61
DAFTAR PUSTAKA
Aditama, Tjandra Yoga. 2011. Rokok dan Kesehatan. Jakarta: UI-Press.
Aginta, Efa. 2011. Hubungan Antara Merokok dan Kebiasaan Makan dengan Status Gizi Pada Remaja Putra. Skripsi. Fakultas Kedokteran. Universitas Diponegoro, Semarang.
Akbar., dkk. 2013. Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian ISPA pada Balita di Puskesmas Pulau Sembilan Kabupaten Sinjai. Jurnal STIKES Nani Hasanuddin Makassar. Vol. 3(1).
Alamsyah, R. M. 2007. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kebiasaan Merokok dan Hubungannya dengan Status Penyakit Periondon Remaja. Tesis. Universitas Sumatera Utara, Medan.
Almatsier, S.2003. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Almatsier, 2011. Gizi Seimbang Dalam Daur Kehidupan. Jakarta : Gramedia.
Almudjahid, C. 2012. Gambaran Status Gizi dan Faktor Lingkungan PadaBalita yang Menderita Infeksi Saluran Pernapasan Atas di Puskesmas PoloniaKota Medan Tahun 2012. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara, Medan.
Alsagaff, H.2005.Dasar-Dasar Ilmu Penyakit Paru.Unair : Surabaya
Anonim.2009. Pneumonia, Penyakit Mematikan Pada Balita. http//www.mediaIndonesia.online. Diakses tanggal 29 November 2015.
Ayisah. 2014. Hubungan Karakteristik Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Penerimaan Bantuan Iuran (PBI) dengan Perilaku Merokok di Wilayah Kerja Puseksmas Kotanopan. Skripsi. Fakultas Keperawatan. Universitas Sumatera Utara, Medan.
Chaudhuri, R. 2006. Effects of Smoking Cessation on Lung Function and Airway Inflammation in Smokers with Asthma. American Journal of Respiratory and Critical Care Medicine, 174 (2) : 127-133.
Christina. 2014. Gambaran Pola Konsumsi Pangan dengan Pendekatan Pola Pangan Harapan pada Keluarga Perokok di Kecamatan Berastagi. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara, Medan.
62
Departemen Gizi Kesehatan Masyarakat. 2011. Gizi Dan Kesehatan Masyarakat. Jakarta : PT. Rajagrafindo.
Depkes RI, 2002. ProfilKesehatan Indonesia. Jakarta.
Depkes RI, 2008. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta.
Depkes RI, 2009. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta.
Depkes RI, 2011. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta.
EPA Development. 2009. Fact Sheet. Respiratory Health Effects of Passive Smoking. www.epa.gov/smokefree/pubs/etsfs.html. Diakses 13 Februari 2016.
Erliani, Y. 2012. Hubungan Status gizi dengan Kejadian ISPA pada Balita di Puskesmas Sekip Palembang Bulan Desamber 2012. Skripsi. Fakultas Kedokteran. Universitas Sriwijaya, Palembang.
Hidayat, Aziz. 2005. Pengantar Ilmu Keperawatan Anak 1. Jakarta: Salemba Medika.
Hidayati, N.2009. Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Kejadian Penyakit ISPA pada Balita di Kelurahan Pasie Nan Tigo Kecamatan Koto Tangah Kota Padang. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara, Medan.
Kemenkes RI. 2010. Kepetusan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor: 1995/Menkes/SK/XII/2010. Tentang Standart Antropometri Penilaian Status Gizi Anak.
Kusumawati, I. 2010. Hubungan Antara Status Merokok Anggota Keluarga dengan Lama Pengobatan ISPA Balita di Kecamatan Jenawi. Tesis. Kedokteran Keluarga. Universitas Sebalas Maret, Surakarta.
Lingga, Raja N. 2014. Hubungan Karakteristik Rumah dengan Kejadian ISPA pada Balita dalam Keluarga Perokok di Kelurahan Gundaling I Tahun 2014. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara, Medan.
Manurung, Magdalena. 2014. Gambaran Pola Pertumbuhan Balita pada Keluarga Perokok dan Bukan Keluarga Perokok di Kecamatan Berastagi Tahun 2014. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara, Medan.
63
Marimbi, Harun. 2010. Tumbuh Kembang, Status Gizi dan Imunisasi Dasar Pada Balita. Yogyakarta : Nuha Medika.
Marlina, Lenni. 2014. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) pada Anak Balita di Puskesmas Panyabungan Jae Kabupaten Mandailing natal Tahun 2014. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara, Medan.
Oktaviasari., dkk. 2014. Hubungan Antara Besar Pengeluaran Keluarga Untuk Rokok dengan Status Gizi Balita pada Keluarga Miskin.http://www.ejurnal.com/2014/11/hubunganantarabesarpengeluara nhtml.Diakses 13 Februari 2016.
Riset Kesehatan Dasar. 2007. Pertanyaan Rumah Tangga dan Individu. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan. Jakarta.
Riset Kesehatan Dasar. 2013. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. Jakarta.
Rosalina, Santi. 2006. Strategi Penaggulangan Infeksi Saluran Pernafasan Akut pada Anak Balita Melalui Analisis Faktor Determinan di Tiga Kecamatan Kabupaten Ogan Ilir Sumatera Selatan. Skripsi. Fakultas Kedokteran. Universitas Sumatera Utara, Medan.
Santa., dkk. 2009. Gangguan Sistem Pernapasan.Jakarta: TIM
Siregar, M. 2014. Gambaran Ketersediaan Pangan dan Status Gizi Anak Balita Pada Keluarga Perokok di Desa Trans Pirnak Marenu Kecamatan Aek Nabara Barumun Kabupaten Padang Lawas. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara, Medan.
Somantri, Budi. 2015. Hubungan Statsu Gizi dengn Kejadian ISPA pada Balita di Puskesmas Melong Asih Kota Cimahi. Jurnal keperawatan „Aisyiyah (JKA). Vol 2 (1).
Taisir. 2005. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian ISPA pada Balita di Kelurahan Lhok Bengkuang Kecamatan Tapak Tuan Aceh Selatan Tahun 2015. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara, Medan.
64
Trisnnawati, Yuli dan Jurwani. 2012. Hubungan Perilaku Merokok Orang Tua dengan Kejadian ISPA pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Rembang Kabupaten Purbalingga. Akademi Kebidanan YLPP Purwokerto. Purwokerto.