STRATEGI MEREALISASIKAN MAKSIM KEBIJAKSANAAN PADA
TUTURAN DALAM NOVEL IBUK KARYA IWAN SETYAWAN
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Disusun:
ANITA SULISTIANI
A 310 100 085
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
v MOTTO
Hai orang-orang yang beriman, mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan shalat sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.
(Al-Baqarah:153)
Bukan kesulitan yang membuat kita takut, tapi sering ketakutanlah yang membuat jadi sulit. Jadi, jangan mudah menyerah.
(Joko Widodo)
Percayalah akan kemampuan dirimu sendiri, itu akan menghindarkanmu dari orang-orang yang ingin mematahkan semangatmu.
vi
PERSEMBAHAN
Alhamdulillah tak henti-hentinya penulis panjatkan kepada Allah swt yang
senantiasa memberikan rahmat serta hidayah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan lancar. Persembahan terindah teruntuk:
1. Orang tuaku tercinta bapak Mulyono dan ibu Suparni. Terima kasih atas segala kasih sayang, doa, perhatian, dan pengorbanan yang tiada henti-hentinya selalu engkau berikan.
2. Kakak-kakak dan adikku tersayang Mas Anto, Mas Handoko, dan Deni yang selalu memberikan dorongan untuk terus maju.
3. Mas Agus Sucahyo yang selalu memberikan bimbingan dan dukungannya dalam pembuatan karya ini.
4. Teman-teman seperjuangan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia angkatan 2010 yang saling memberikan semangat dan motivasi dalam pembuatan karya ini.
vii
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum waraahmatullahi wabaraakatuh
Alhamdulillahirobbil’alamin. Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah swt yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. Sholawat serta salam senantiasa tercurah kepada Nabi Besar Muhammad saw, keluarga, dan para sahabat yang senantiasa memberikan teladan yang baik untuk kita semua.
Hanya puji syukur yang senantiasa dapat melukiskan rasa syukur penulis dalam menyelesaikan skripsi yang berjudul “Strategi Merealisasikan Maksim Kebijaksanaan pada Tuturan dalam Novel Ibuk Karya Iwan Setyawan”. Skripsi ini
disusun guna memenuhi sebagian prasyarat untuk memperoleh gelar sarjana Strata 1 di jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Keberhasilan penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan, partisipasi, dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati, penulis menyampaikan terimakasih kepada pihak-pihak yang terkait.
viii
2. Prof. Dr. Harun Joko Prayitno, M. Hum., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menyusun skripsi.
3. Drs. Zainal Arifin, M. Hum., selaku Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, yang memberikan fasilitas dan kemudahan menuntut ilmu di UMS.
4. Dra. Main Sufanti, M. Hum., selaku Pembimbing Akademik yang selalu membimbing selama studi.
5. Prof. Dr. Markhamah, M. Hum., selaku Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan dan mengarahkan dengan penuh kesabaran hingga terselesainya skripsi ini.
6. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta yang selama ini telah memberikan ilmu dan motivasi selama perkuliahan.
7. Staf dan karyawan Universitas Muhammadiyah Surakarta. Terima kasih atas bantuan dan kerjasamanya.
8. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu per satu yang membantu dan memberikan semangat selama penyusunan skripsi ini.
ix
Harapan dari penulis semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan penulis khususnya.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Surakarta, 16 Oktober 2014
x
A. Latar Belakang Penelitian ... 1
xi
B. Kajian Teori ... 13
1. Hakikat Pragmatik ... 13
2. Prinsip Kesantunan Berbahasa ... 15
3. Ciri Kesantunan Berbahasa ... 24
4. Strategi Kesantunan Berbahasa ... 25
5. Strategi Kesantunan Positif ... 26
6. Strategi Mengurangi Kerugian Orang Lain ... 29
7. Strategi Menambah Keuntungan Orang Lain ... 30
8. Pengertian Novel ... 31
9. Tokoh dan Penokohan ... 32
10.Biografi Iwan Setyawan ... 34
C. Kerangka Pemikiran ... 36
G. Metode Penyajian Hasil Analisis ... 44
BAB IV HASIL PENELITIAN ... 45
xii
B. Strategi Mengurangi Kerugian Orang Lain yang Terdapat pada
Tuturan dalam Novel Ibuk karya Iwan Setyawan ... 60
C. Strategi Menambah Keuntungan Orang Lain yang Terdapat pada Tuturan dalam Novel Ibuk Karya Iwan Setyawan ... 99
D. Perbandingan Strategi Kesantunan Berdasarkan Teori dengan Temuan ... 167
E. Temuan Studi yang Dihubunkan dengan Kajian Teori ... 171
BAB V PENUTUP ... 176
A. Simpulan ... 176
B. Saran ... 177
DAFTAR PUSTAKA ... 178
xiii
DAFTAR GAMBAR
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Perbandingan Strategi Kesantunan Berdasarkan
xv ABSTRAK
STRATEGI MEREALISASIKAN MAKSIM KEBIJAKSANAAN PADA TUTURAN DALAM NOVEL IBUK KARYA IWAN SETYAWAN
Anita Sulistiani, A310100085, Markhamah, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas
Muhammadiyah Surakarta, 2014.
Tujuan penelitian ini ada dua. (1) untuk mendeskripsikan strategi mengurangi kerugian orang lain yang terdapat pada tuturan dalam novel Ibuk karya Iwan
Setyawan. (2) untuk mendeskripsikan strategi menambah keuntungan orang lain yang terdapat pada tuturan dalam novel Ibuk karya Iwan Setyawan. Objek penelitian ini
adalah strategi mengurangi kerugian dan strategi menambah keuntungan orang lain yang mematuhi maksim kebijaksanaan pada tuturan dalam novel Ibuk karya Iwan
Setyawan dengan menggunakan strategi kesantunan positif. Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data tertulis berupa tuturan yang mematuhi maksim kebijaksanaan dalam novel Ibuk karya Iwan Setyawan. Penelitian ini menggunakan
teknik simak dan catat. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kontekstual. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) strategi yang digunakan untuk mengurangi kerugian orang lain pada tuturan dalam novel Ibuk karya Iwan Setyawan
adalah dengan memperhatikan rasa tertarik terhadap lawan tutur, mencari kesepakatan, berkelakar atau membuat lelucon, serta bersikap optimistik. (2) strategi untuk menambah keuntungan orang lain pada tuturan dalam novel Ibuk karya Iwan