• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sirosis Hati (CirrhosisHepatis) Sebagai Sekuela Pada Hepatitis C (Studi Pustaka).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sirosis Hati (CirrhosisHepatis) Sebagai Sekuela Pada Hepatitis C (Studi Pustaka)."

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

(STUDI PUSTAKA)

Sirosis Hati (Cirrhosis Hepatis) Sebagai Sequelae Pada Hepatitis C

Andi Nugraha Sendjaja, 2003. Pembimbing: Dr. Freddy Tumewu A, M.S.

Sirosis hati (cirrhosis hepatis) merupakan kelainan patologik hepar ireversibel

yang ditandai dengan hilangnya arsitektur lobular mikroskopik normal, fibrosis dan regenerasi nodular. Manifestasi klinik sirosis antara lain payah hati, hipertensi portal, dan bahkan dapat menimbulkan kematian.

Karya tulis ini bertujuan untuk membahas perjalanan terjadinya sirosis pada

hepatitis C sehingga dapat diperoleh cara pencegahan dan cara penanganannya

yang baik

Sirosis merupakan salah satu sequelae dari hepatitis C yang menjadi penyebab

utama terjadinya kematian. Penyakit ini dapat menimbulkan sirosis lebih sering daripada hepatitis tipe lainnya karena 85 % penderita infeksi akut berkembang

menjadi kronis dan 20 % diantaranya berkembang menjadi sirosis. Pengobatan

sirosis sangat sulit karena kelainan ini merupakan “end stage liver disease”

sehingga cara terbaik yang bisa dilakukan adalah pencegahan, yaitu dengan

mencegah tejadinya infeksi HCV (Hepatitis C Virus) dan pengobatan dini hepatitis C.

Sirosis hati merupakan “end stage h e r disease” yang sering terjadi pada

hepatitis C dibanding hepatitis tipe lainnya. Pencegahan dan terapi hepatitis C dini dapat mencegah timbulnya sirosis hati.

(2)

ABSTRACT

(LITERATURE STUDY)

Liver Cirrhosis (Cirrhosis Hepatis) as a Hepatitis C Sequelae

Andi Nugraha Sendjaja, 2003. Tutor: dr. Freddy Tumewu A, M.S.

Liver cirrhosis (cirrhosis hepatis) defined as a irreversible pathological liver change which is featured by damaged normal lobules disrupted architechtur, fibrosis, and nodular regeneration. The clinical manifestation of cirrhosis are liver failure, portal hipertension, and which can cause death.

The purpose of this paper is to discuss the process of cirrhosis that is caused by hepatitis C. Then we can gain a method in order to handle this problem in the correct way.

Cirrhosis is one of the sequelae from hepatitis C which is the main cause of death. Hepatitis C can cause cirrhosis more often than the other type of hepatitis, because 85 % of the acute infection patient can developed into chronical condition whereas only 20% among others develop into cirrhosis. Cirrhosis treatment is very difficult because it is the end stage of liver disease, therefore the best way we can do is prevention, which is to prevent HCV infection and early treatment of hepatitis C.

Liver cirrhosis is an end stage liver disease that often happened to hepatitis C more than the other type of hepatitis. Prevention and early treatment of hepatitis C can prevent the appearance of cirrhosis.

(3)

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PERSETUJUAN.. . . ..

.

. . .

.

. . . .. ii

SURAT PERNYATAAN.. . . . .. . .. . .

.

. . . .. . .. .

..

. .. . .. . .

.

. . . .. iii

ABSTRAK..

. . . .. .. . . .. . . .. . .. . .. . .. . .. . .

.

. . . iv

ABSTRACT ... v

PRAKATA . . .

.

. . .

.

. .

.

. . .

.

. . .

.

. . . vi

DAFTAR ISI.. . . .

.

. . .

.

. . . ..viii

DAFTAR TABEL.. . .

. .

. . .

.

. . .

.

. . .

.

.

.

. . . ..x

DAFTAR GAMBAR.. . . .

.

. . .

.

. . .

.

. . . .xi

DAFTAR DIAGRAM.. . .

.

. . . .

.

. . .

.

. . .

.

. . . ... xii

BAB

IPENDAHULUAN 1 . 1 . Latar Belakang ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... 1

1.2. Indentifikasi Masalah.. . .

.

. . .

.

. . . .2

1.3. Maksud dan Tujuan.. . .

.

. . , . . . .2

1.4. Metodologi.. . .

.

. . .

.

. . . .. 2

BAB

II

TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Anatomi dan Fisiologi Hepar.. . .

.

. .. 3

2.2. Pembahasan Infeksi Hepatitis C Virus (HCV). . . , . . 8

2.2.1. Pengertian Umum Hepatitis.. . . .. . .

.

.

.

. . .

.

. . . . 8

2.2.2. Riwayat Penyakit Hepatitis C.. . . 8

2.2.3. Etiologi dan Epidemiologi Hepatitis C.. . . . . . . . . . .

.

. . . . . . . . .9

2.2.4. Aspek Biologi Molekuler Hepatitis C Virus (HCV). . . 1 1 2.2.5. Mekanisrne Hepatitis C Virus (HCV) Persisten.. . . .

.

. .. .. 12
(4)

2.2.6 Gejala dan Manifestasi Klinis Infeksi Hepatitis C Virus

(HCV) ... 12

2.3. Pembahasan Umum Sirosis Hati ... 15

2.3.1. Definisi Sirosis Hati ... 15

2.3.2. Klasifikasi Sirosis Hati Secara Umum ... 16

2.3.3. Etiologi Sirosis Hati Secara Umum ... 18

2.3.4. Mekanisme Terjadinya Sirosis ... 20

2.3.5. Manifestasi Klinik Sirosis

Hati

Secara Umum ... 24

2.4. Sirosis Hati Sebagai Sekuela Pada Hepatitis C ... 28

2.5. Diagnosis Sirosis pada Infeksi Hepatitis C Virus (HCV) ... 30

2.6. Terapi dan Pencegahan Sirosis pada Infeksi Hepatitis C Virus (HCV) ... 33

BAB III

PE MBAHASAN ... 35

BAB

IV

KESIMPULAN DAN SARAN 4.1. Kesimpulan ... 40

4.2. Saran ... 40

DAFTARPUST AKA ... 41

RIWAYAT HIDUP ... 42

(5)

DAFTAR

TABEL

Halaman Tabel 2.1. Perbandingan Hepatitis C Virus dengan Hepatitis B Virus.. 14 Tabel 2.2. Jenis-jenis kolagen pada hepar.. . .

.

. . .

.

. . . .. 21
(6)

DAFTAR DIAGRAM

Halaman

Diagram 2.1. Skema kejadian pasca infeksi akut pada orang dewasa

di Amerika Serikat.. . .

.

. . _. . .. . . .. 29
(7)

BAB

I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Sirosis hati (Cirrhosis hepatis) adalah penyakit hati yang secara patologis ditandai

dengan hilangnya arsitektur lobular mikroskopik normal, disertai fibrosis dan

regenerasi nodular. Biasanya dimulai dengan adanya proses peradangan, nekrosis sel

hati yang luas, pembentukan jaringan ikat dan usaha regenerasi nodul .

Salah satu penyebab utama dari sirosis adalah hepatitis C. Infeksi hepatitis C ini

menimbulkan peradangan sel hati yang menyebabkan nekrosis meliputi daerah yang

luas, terjadi kolaps lobulus hati dan ini memacu timbulnya jaringan parut disertai

terbentuknya septa fibrosa difus dan nodul sel hati. Hepatitis C mempunyai

kecenderungan tinggi untuk menjadi hepatitis kronik yaitu sekitar 85% dari infeksi

akut dan 20% dari hepatitis kronis ini

akan

mengakibatkan sirosis hati (Robbins, 1999), sehingga sirosis merupakan salah satu sekuela dari hepatitis C . Perbedaan sirosis akibat hepatitis C dengan sirosis oleh sebab-sebab yang lain adalah perjalanan

penyakitnya yang asimptomatik dan sirosis ini bisa sudah timbul pada waktu

penderita didiagnosis hepatitis C (Andries, 2000).

Dengan meningkatnya angka kejadian hepatitis C sekarang ini secara tidak

langsung menyebabkan meningkatnya angka kejadian sirosis. Sirosis merupakan

“end stage liver disease” dan sangat sulit disembuhkan sehingga salah satu cara

terbaik agar tidak terjadi sirosis adalah dengan pencegahan dan terapi dari hepatitis C.

Akan tetapi, pencegahan hepatitis C sangat sulit karena sukar sekali untuk membuat

vaksin akibat sifat dari virus ini yang tidak stabil dan dapat berubah menjadi sejumlah

varian tipe dan subtipe. Salah satu pencegahan yang bisa dilakukan hanyalah

mencegah transmisi penularan yang biasanya melalui transfusi darah. Untuk

(8)

2

pengobatan, sekarang ini sudah ditemukan terapi dari hepatitis C tetapi tidak semua

pendetita dapat diobati karena tergantung dari keadaan penyakitnya.

Diagnosis pasti dari sirosis hati adalah dengan melakukan biopsi hepar, namun

disamping itu ada pemeriksaan penunjang seperti pemeriksaan laboratorium,

pemeriksaan jasmani, dan pemeriksaan radiologi.

Pada kesempatan ini akan diterangkan mengenai bagaimana perjalanan penyakit,

patologi, diagnosis, terapi dan pencegahan dari sirosis akibat hepatitis C

1.2. Identifikasi Masalah

Bagaimana perjalanan terjadinya sirosis hati pada hepatitis C serta bagaimana cara

diagnosis dan pencegahannya ?

1.3.

Maksud

dan Tujuan

Maksud pembahasan materi ini adalah untuk melihat perjalanan terjadinya sirosis

pada hepatitis C.

Sedangkan tujuan dari pembahasan materi ini adaIah untuk dapat memperoleh

cara pencegahan dan cara penanganan yang lebih baik.

1.4. Metodologi

(9)

BAB

IV

KESIMPULAN DAN S A R A N

4.1 Kesimpulan

Dengan uraian-uraian diatas, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

- Sirosis hati merupakan “end stage liver disease” yang sering menimbulkan

kematian pada penderitanya.

Hepatitis C dapat mengakibatkan sirosis hati lebih sering dari hepatitis tipe

lainnya. Hal ini disebabkan karena hepatitis

C

bersifat asimptomatik dan

perkembangan hepatitis

C

cenderung menjadi kronis.

Pencegahan dan terapi hepatitis

C

dini dapat mencegah timbulnya sirosis hati.

4.2 Saran

Dengan mengetahui perkembangan penyakit, cam diagnosis dan pencegahan

terjadinya sirosis pada hepatitis C maka diharapkan dapat mewaspadai dan mencegah

terjadinya sirosis hati sehingga kematian akibat sirosis ini dapat dihindari.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil analisis secara statistik menunjukkan rerata asupan pakan standar sebelum dan setelah intervensi kelompok kontrol, jus jeruk nipis dan kombinasi jus pare

telur ini tidak mempunyai rongga udara di kedua kutubnya...  Keluar bersama tinja penderita, telur cacing yang telah dibuahi jka jatuh di tanah yang lembab dan

Dalam penelitian penyampaian secara langsung dibagi menjadi dua bagian yang pertama penyampaian penulis atau pengarang dan yang kedua adalah penyampaian tokoh utama

[r]

Di beberapa daerah di mana terdapat orang Cina dan pribumi hidup dalam satu wilayah, pada umumnya diakui bahwa hubungan sosial di antara mereka kurang harmonis, sehingga

Hasil penelitian ini meliputi dua data, yaitu aktivitas mahasiswa dan hasil belajar ranah kognitif, hasil belajar ranah afektif dan ranah psikomotorik serta

Dalam hal pemenuhan terhadap ruang lingkup tersebut, akan menggunakan sebuah rangka kerja (framework) yang dapat mengintegrasikan setiap bagian pada ruang lingkup dokumen

Rumusan masalahnya ialah apakah hasil belajar, aktivitas siswa dan keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran pada mata pelajaran matematika materi perbandingan