• Tidak ada hasil yang ditemukan

METODE PENELITIAN 1. Jenis dan Pendekatan Penelitian 2. Tempat dan Subyek Penelitian

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "METODE PENELITIAN 1. Jenis dan Pendekatan Penelitian 2. Tempat dan Subyek Penelitian"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

10 METODE PENELITIAN

1. Jenis dan Pendekatan Penelitian

Penggunaan model pembelajaran tipe think, write, talk menggunakan LKPD bermuatan komunikasi matematis merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Penelitian deskriptif berupa menggambarkan atau mendeksripsikan kejadian. Metode penelitian campuran merupakan pendekatan yang mengombinasikan bentuk kualitatif dan kuantitatif. Penggunaan dalam penelitian ini dilaksanakan untuk memperoleh data kualitatif dan kuantitatif yang digunakan untuk menjawab rumusan masalah (Yusuf, 2016). Alasan menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan campuran karena melihat tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan penerapan model pembelajaran tipe think, write, talk, menggunakan LKPD bermuatan komunikasi matematis.

2. Tempat dan Subyek Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di MAN Kota Batu yang beralamat di Jalan Pattimura No 25, Temas, Kecamatan Batu, Kota Batu. Waktu pelaksanaan diadakan pada tanggal 5 Maret 2021 hingga 26 Maret 2021 semester genap tahun ajaran 2020/2021 dengan menyesuaikan jam pelajaran kelas. Subyek dalam penelitian ini adalah kelas XI MIPA 1 di MAN Kota Batu. Pemilihan tempat sebagai lokasi penelitian dengan pertimbangan sebagai berikut.

1) Dilihat dari segi kecakapan, kemandirian, serta kegiatan kelompok peserta didik, kecapakan yang dimaksud adalah dalam menyampaikan informasi kepada guru maupun peserta didik lain baik itu secara langsung maupun tidak langsung. Sedangkan dalam hal kemandirian dan kerja kelompok, peserta didik dapat membedakan waktu untuk kegiatan yang dikerjakan dengan kelompok dengan individu.

2) Penelitian terhadap komunikasi matematis peserta didik diperlukan dalam pembelajaran matematika untuk mengungkapkan secara mendalam yang berkaitan pada materi turunan.

(2)

11 3) Di MAN Kota Batu belum pernah diadakan penelitian yang berkaitan dengan penerapan pembelajaran think, write, talk untuk memperoleh komunikasi matematis pada materi turunan.

3. Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian dibagi menjadi empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan tahap analisis data. Tahap perencanaan, dalam tahap ini dilakukan kegiatan berupa menuyusun Rencana Pelaksanan Pembelajaran (RPP) dengan model pembelajaran Kooperatif tipe think, write, talk, Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD), lembar tes, lembar observasi peserta didik, lembar observasi selama pembelajaran, dan lembar wawancara. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), LKPD dan lembar instrumen diadopsi dari penelitian Mudrikah, Yeni (2016), Wulandari et al., (2020) dan Fitriyani, (2018).

Setelah penyusunan instrumen tahap berikutnya dikonsultasikan kepada dosen pembimbing yang kemudian dilakukan validasi. Langkah selanjutnya menentukan waktu penelitian.

Tahap pelaksanaan, pada tahap ini melakukan kegiatan berupa implementasi model pembelajaran kooperatif tipe think write talk dengan menggunakan LKPD yang dilakukan secara online. Pembelajaran pada tahapan think dan write menggunakan e-learning dan WA, sedangkan pada tahap talk

menggunakan google meeting. Pada waktu yang sama juga melakukan observasi terkait keterlaksanaan pembelajaran dan komunikasi matematis peserta didik.

observasi pembelajaran dengan melihat aspek think, write, talk, observasi dilakukan dengan cara mengisi lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran.

Selain itu juga melakukan observasi terkait komunikasi matematis, komunikasi matematis secara lisan di dapat dari tahap talk yaitu kegiatan pembelaran dengan menggunakan google meeting. Komunikasi matematis secara lisan dengan melihat aktivitas peserta didik yang muncul dalam komunikasi secara lisan baik itu berupa mempresentasikan mengajukan pertanyaan, memberikan tanggapan dan memberi saran. Selanjutnya dilakukan tes kepada peserta didik pada akhir pertemuan dengan memberikan soal tes berkaitan dengan materi turunan yang dilakukan secara individu. Hasil dari tes tersebut diambil perwakilan peserta didik untuk

(3)

12 diobservasi dan dideskripsikan hasil jawabannya. Selanjutnya, melakukan wawancara kepada beberapa peserta didik yang dipilih secara random dan wawancara kepada guru secara online.

Tahap analisis data, pada tahap ini melakukan kegiatan antara lain: 1) mereduksi data; 2) penyajian data; 3) simpulan atau verifikasi. Selanjutnya peneliti membuat laporan sesuai dengan hasil penelitian di MAN Kota Batu kelas XI Mipa 1.

4. Teknik Pengumpulan data

Pada penelitian ini teknik pengumpulan data yang digunakan bermacam- macam sehingga diperoleh dari berbagai sumber. Sesuai karakter penelitian ini, maka teknik pengumpulan data yang digunakan, sebagai berikut:

1. Observasi

Teknik observasi yang dilakukan dalam penelitian ini bertujuan memberikan gambaran mengenai kegiatan pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe think, write, talk dengan menggunakan LKPD. Selain itu, observasi dimaksudkan untuk melihat komunikasi matematis peserta didik. Observasi dilakukan secara langsung saat proses pembelajaran oleh guru mata pelajaran dan peneliti.

2. Wawancara

Wawancara merupakan berbagai pertanyaan yang diajukan kepada orang-orang yang dianggap mampu memberikan informasi. Kegiatan ini diharapkan mendapat informasi tentang model pembelajaran kooperatif tipe think, write, talk dengan menggunakan LKPD. Wawancara dilakukan pada akhir pertemuan dengan mengambil perwakilan kelompok di kelas XI MIPA 1 yang dipilih secara random. Wawancara kepada peserta didik untuk melihat respon dan sikap mengenai pembelajaran yang telah dilakukan, aktivitas peserta didik saat pembelajaran, dan aktivitas peserta didik dalam komunikasi matematika selama mengikuti pembelajaran model pembelajaran think, write, talk. Wawancara juga dilakukan oleh guru untuk mengetahui respon tentang penerapan model pembelajaran kooperatif tipe think, write, talk dengan menggunakan LKPD dapat diserap

(4)

13 dan diterima baik atau tidak. Pemberian wawancara dilakukan secara online.

3. Tes

Tes merupakan langkah yang digunakan untuk pengukuran, berisi berbagai pertanyaan dan serangkain tugas. Tes ini diberikan pada akhir pertemuan guna untuk melihat komunkasi matematis secara tertulis.

5. Instrumen Penelitian

Adapun instrumen yang digunakan dalam penelitian ini guna mendapat informasi terdiri dari:

1. Lembar Obsevasi

Lembar observasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar keterlaksanaan pembelajaran, dan lembar komunikasi matematis peserta didik. Lembar observasi kegiatan belajar terkait penerapan model think, write, talk menggunakan LKPD. Sedangkan untuk lembar observasi

aktivitas peserta didik terkait dengan kegiatan komunikasi matematis peserta didik. Lembar observasi tersebut diadopsi dari Fitriyani, (2018) yang berbentuk cheklist serta terdapat bagian keterangan guna memberikan gambaran tentang kegiatan pembelajaran yang diamati serta hambatan yang dialami dalam proses pembelajaran.

2. Lembar Pedoman Wawancara

Lembar wawancara yang ditujukan kepada peserta didk berisi mengenai respons dan sikap mengenai kegiatan yang telah dilakukan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe think, write, talk dengan menggunakan LKPD dan keterampilan komunikasi matematis peserta didik. Lembar wawancara juga ditujukan kepada guru yang berisi gambaran pembelajaran matematika yang biasa dilakukan, respon guru terhadap pembelajaran think, write, talk dan faktor pendukung dan penghambat.

3. Lembar tes formatif

(5)

14 Lembar tes peserta didik diupload pada e-learning. Tes berupa uraian terdiri dari 3 butir soal yang berkaitan dengan materi turunan yang diberikan di akhir pembelajaran dalam waktu pengerjaan selama 45 menit.

6. Analisis Data

Analisis data dilakukan setelah mendapat data-data yang diperlukan. Data- data yang terkumpul dari proses tes, observasi, dan wawancara pada saat penelitian di kelas XI MIPA 1 di MAN Kota Batu. Penelitian ini menggunakan pendekatan campuran maka analisis data pada penelitian ini ada dua yaitu analisis data kuantitatif dan analisis data kualitatif.

1. Analisis Data Kualitatif

Analisis kualitatif dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui komunikasi matematis secara tulis dari kegiatas tes yang mana jawaban peserta didik akan dijabarkan sesuai dengan indikator. Kemudian dari wawancara yang berguna untuk melihat respon guru dan peserta didik.

Adapun tahapan analisis data kualitatif sebagai berikut:

a. Reduksi Data

Reduksi data berupa kegiatan menyeleksi, mengabstraksikan, memfokuskan, dan memformulasikan semua data yang ada di lapangan.

Reduksi data sebagai kegiatan pemilahan, pemusatan, penyederhanaan data kasar yang muncul dari catatan pengamatan. Tujuan dari reduksi data agar data yang terkumpul lebih mudah dipahami.

Kegiatan yang dilakukan dalam tahap ini yaitu menyeleksi hasil pekerjaan peserta didik yang diperoleh dari kegiatan tes dengan memilih 5 pekerjaan peserta didik untuk diolah datanya kemudian dikoreksi hasil jawaban tiap peserta didik dengan mengisi lembar observasi komunikasi matematis tulis (lampiran 6). Mengelompokkan data yang diperoleh dari observasi di lapangan kemudian dihitung dengan menggunakan rumus, mengumpulkan catatan-catatan dari proses kegiatan pembelajaran. Hasil wawancara dari 5 peserta didik dan guru dikumpulkan tiap butir pertanyaannya dan diringkas untuk mengambil informasi-informasi penting dan mendukung.

(6)

15 b. Penyajian Data

Penyajian Data merupakan kegiatan mengolah informasi yang didapat dan kemungkinan terjadi pengambilan tindakan. Hasil tes yang sudah dipilih dan dikoresi kemudian dideskripsikan sesuai dengan indikator komunikasi matematis tulis (lampiran 6). Sedangankan untuk hasil observasi, data yang sudah dihitung dengan rumus kemudian persentase tiap indikator dikategorikan. Data tersebut kemudian disajikan dengan bentuk tabel dan diberikan deskripsi. Hasil wawancara yang sudah diringkas kemudian ditelaah dan dicocokkan dengan penjelasan yang di dapat dari informasi lain.

c. Simpulan

Penarikan kesimpulan berdasarkan reduksi dan penyajian data.

Pada saat kegiatan analisis data yang berlangsung terus menerus selesai dikerjakan, baik yang ada di lapangan atau setelah selesai di lapangan, langkah selanjutnya adalah penarikan kesimpulan. Hasil kesimpulan tentunya mengarah berdasarkan dari analisis data yang berasal dari hasil observasi, hasil tes, dan hasil wawancara.

2. Analisis Data Kuantitatif

Analisis kuantitatif bertujuan untuk menghitung keterlaksanaan pembelajaran dan aktivitas peserta didik secara lisan. Formula persentase untuk keterlaksanaan pembelajaran sebagai berikut:

( )

Adapun analisis data untuk komunikasi matematis lisan sebagai berikut:

( )

Kemudian dikategorikan dari persentase dapat diinterpretasikan jika 0- 20% kategori sangat tidak baik, 21%-40% kategori tidak baik , 41%-60%

kategori cukup baik,61%-80% kategori baik, 81%-100% kategori sangat baik.

Referensi

Dokumen terkait

Pada pengembangan aplikasi yang telah dibahas pada hasil penelitian, maka dapat diambil kesimpulan mengenai pengembangan media pembelajaran berbasis mobile dengan

Kita dapat dengan mudah membuat asumsi variasi yang berbeda untuk setiap parameter.... Konsistensi ini bahkan berlaku pada noise berwarna

website. Modular Grids: Grid yang terdiri dari banyak kolom-kolom kecil untuk menyusun informasi yang kompleks seperti kalender, koran, diagram, tabel, dan

Berdasarkan beberapa pengertian di atas maka konsep gaya kepemimpinan Kepala Pekon Kubuliku Jaya adalah suatu cara yang dikembangan oleh seorang pemimpin desa Kubuliku

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena atas rahmat, nikmat, dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh

Berdasarkan penjelasan yang telah dikemukakan pada kondisi nyata penulis menganggap bahwa kejadian krisis ekonomi yang terjadi pada tahun 2007-2008 serta kasus pandemi covid-19

karena itu perlu disediakan”media”pembelajaran”untuk siswa“yang lebih”inovatif dan”menarik”sebagai variasi dan penunjang dimana”media pembelajaran ini akan

Provided by UMM Institutional Repository.. Perhitungan yang dilakukan setelah melakukan survei di Kabupaten Malang dan Kota Batu adalah petani jagung yang berjumlah sebanyak