• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROPOSAL PERMOHONAN BANTUAN HIBAH UNTUK BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL KABUPATEN KUNINGAN TAHUN ANGGARAN 2020

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PROPOSAL PERMOHONAN BANTUAN HIBAH UNTUK BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL KABUPATEN KUNINGAN TAHUN ANGGARAN 2020"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

PROPOSAL

PERMOHONAN BANTUAN HIBAH UNTUK BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL

KABUPATEN KUNINGAN TAHUN ANGGARAN 2020

Alamat :

Jl. Ir. H. Juanda No. 141 A Cijoho - Kuningan 45513 - Jawa Barat

Telp./Fax. 0232-876272 e-mail : baz_kab.kuningan@yahoo.co.id, baznaskab.kuningan@baznas.or.id

(2)

Jl. Ir. H. Juanda No. 141 A Cijoho – Kuningan 45513 Telp./Fax. 0232-876272 e-mail : baznaskab.kuningan@baznas.or.id, baz_kab.kuningan@yahoo.co.id

Website : kabkuningan.baznas.go.id

Nomor : 013/BAZNAS Kab. Kng/III/2019 Kuningan, 27 Maret 2019 Lampiran : 1 (satu) set

Perihal : Permohonan Bantuan Hibah Untuk Anggaran Tahun 2020 Kepada Yth.

Bupati Kuningan Di

Kuningan

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh .

Menindak lanjuti surat Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kuningan Nomor : 489/315/DISKOMINFO tanggal 26 Maret 2019 tentang batas akhir pengunggahan proposal pengajuan bantuan hibah, dengan ini kami mengajukan permohonan bantuan hibah untuk anggaran kegiatan operasional Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Kuningan Tahun 2020, sebesar Rp 841.950.000,00 (Delapan ratus empat puluh satu juta Sembilan ratus lima puluh ribu rupiah).

Anggaran tersebut akan dialokasikan untuk kegiatan operasional sebagai berikut :

1. Uang Kehormatan Komisioner BAZNAS ……….. Rp 282.750.000,00 2. Gaji/Honor Amil (Stap Sekreariat BAZNAS) ……… Rp 421.850.000,00 3. Biaya Transport Rutin ……… Rp 144.000.000,00 4. Perjalanan Dinas Dalam dan Luar Daerah ………... Rp 50.000.000,00 5. Biaya Kepengawasan (Audit Internal) ……… Rp 24.000.000,00 6. Audit Ekternal (Akuntan Publik dan Dewan Syariah) ……….. Rp 60.000.000,00 7. Pengadaan ATK Pakai Habis ………..……….. Rp 12.000.000,00 Jumlah Kebutuhan Anggaran ...: Rp 994.600.000,00 Terbilang : “Sembilan ratus sembilan puluh empat juta enam ratus ribu rupiah”.

Demikian proposal ini kami buat sebagaimana mestinya, atas perhatian dan realisasinya, kami haturkan ucapan terima kasih. Jazakumullahu khairan katsiira.

Wassalamu’alaikum wr. wb.

Kuningan, 27 Maret 2019

Ketua BAZNAS Kabupaten Kuningan,

Drs. H. ENCU SUKAT WS., M.A.

ii

(3)
(4)

Jl. Ir. H. Juanda No. 141 A Cijoho – Kuningan 45513 Telp./Fax. 0232-876272 e-mail : baznaskab.kuningan@baznas.or.id, baz_kab.kuningan@yahoo.co.id

Website : kabkuningan.baznas.go.id KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr. Wb.

Dengan ini kami haturkan ucapan terima kasih dan salam silaturahim kepada seluruh stake holder, khususnya para muzaki, munfiq, pengurus/amil BAZNAS dan UPZ serta jajaran Pemerintahan Kabupaten Kuningan, semoga dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari kita semua mendapat ridho, lindungan dan rahmat Allah SWT. Aamiin.

Dalam pelaksanaan program kerja Tahun Anggaran 2019/1440-1441 H Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Kuningan telah melakukan berbagai langkah administrative dan strategis, yaitu dengan menyusun Renstra, RKAT dan RAPB yang di dalamnya termasuk dana hibah dari APBD Kabupaten Kuningan Tahun Anggaran 2019 sebesar Rp 250.000.000,00 (Dua ratus lima puluh juta rupiah). Sedangkan total anggaran adalah sebagai berikut :

1. Penerimaan/Pendapatan ………... Rp 5.957.061.393,00 2. Saldo Anggaran Tahun lalu ………. Rp 63.902.886,00 3. Pengeluaran/Belanja ………..……… Rp 6.020.964.279,00 Demikian propsal kami kami buat sebagaimana mestinya, atas perhatian dan kerjasma yang baik, kami haturkan ucapan terima kasih. Jazakumullahu khairan katsiira.

Wassalamu’alaikum wr. wb.

Kuningan, 28 Desember 2018

Ketua BAZNAS Kabupaten Kuningan,

Drs. H. ENCU SUKAT WS., M.A.

i

(5)

Jl. Ir. H. Juanda No. 141 A Cijoho – Kuningan 45513 Telp./Fax. 0232-876272 e-mail : baznaskab.kuningan@baznas.or.id, baz_kab.kuningan@yahoo.co.id

Website : kabkuningan.baznas.go.id DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan ………. i

Kata Pengantar ……….. ii

Daftar Isi ……….. iii

BAB I PENDAHULUAN ……… 1

A. Latar Belakang ……… 1

B. Landasan Hukum ……….. 1

C. Landasan Filosofis ……… 2

D. Landasan Teologis ……… 2

E. Kondisi Riil Sadar Zakat ………. 2

BAB II VISI DAN MISI ……….. 3

A. VISI ………..………. 3

B. MISI ……… 3

BAB III ARAH KEBIJAKAN, STRATEGI, TUJUAN DAN SASARAN …….……….. 4

A. Kebijakan ……… 4

B. Strategi ……… 4

C. Sasaran dan Tujuan ……….. 4

D. Program Aksi dan Anggaran ..………. 5

E. Anggaran Pendapatan dan Belanja ……… 9

BAB IV PENUTUP ………. 10 Lampiran :

ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA BAZNAS KABUPATEN KUNINGAN TAHUN ANGGARAN 2019 (1440-1441 H)

ii

(6)
(7)

1 | H a l

PROPOSAL

BANTUAN KEUANGAN/HIBAH PEMERITAH KABUPATEN KUNINGAN UNTUK BAZNAS KABUPATEN KUNINGAN

TAHUN 2020 M/1441 H

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat, mengatur tentang pengelolaan zakat yang dipercayakan kepada Badan Amil Zakat Nasional disingkat BAZNAS sebagai pelaksana tunggal dari undang-undang tersebut, namun demikian lembaga-lembaga zakat yang dibentuk, didirikan dan dikelola oleh masyarakat tetap dapat terus beroperasi meskipun tentu ada beberapa ketentuan yang harus dipenuhi oleh lembaga amil zakat tersebut.

Kepengurusan Badan Amil Zakat Nasional di tingkat pusat masa bakti tahun 2015 – 2020 adalah sesuai dengan Keputusan Prsiden RI Nomor 66 Tahun 2015.

Begitu juga kepengurusan BAZNAS Kabupaten Kuningan, sesuai dengan Keputusan Bupati Kuningan Nomor 451.12/KPTS.50-Kesra/2016 tanggal 25 Januari 2016 tentang Penetapan Komisioner Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Kuningan Periode Tahun 2015-2020.

Sebagai tanggungjawab pengurus/Komisioner Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Kuningan, berusaha untuk memenuhi amanat yang dipercayakan. Sesuai dengan Rencana Strategis (Renstra) Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Kuningan Tahun 2006-2020, kami telah menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja BAZNAS Tahun Anggaran 2020 sebagaimana yang akan diuranikan berikut ini.

B. Landasan Hukum

1. Undang-Undang No. 23 Tahun 2011 Tentang Pengelolaan Zakat;

2. PP Nomor 14 Tahun 2014 Tentang Pelaksanaan Pengelolaan Zakat;

3. Keputusan Presiden RI Nomor 66 Tahun 2015 tentang Pengangkatan Anggota BAZNAS (Pusat) 2015-2020;

4. Peraturan BAZNAS Nomor 03 Tahun 2014 tentang Organisasi dan Tata Kerja BAZNAS Provinsi dan BAZNAS Kabupaten/Kota;

5. Peraturan BAZNAS Nomor 04 Tahun 2014 yang telah diganti dengan Peraturan BAZNAS Nomor 01 Tahun 2016 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan BAZNAS, BAZNAS Provinsi dan BAZNAS Kabupaten/Kota;

(8)

2 | H a l 6. Keputusan Bupati Kuningan Nomor 451.12/KPTS.50-Kesra/2016 tanggal 25

Januari 2016 tentang Penetapan Komisioner Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Kuningan Periode Tahun 2016-2020;

7. Surat Bupati Kuningan Nomor : 451/559/Kesra tanggal 19 Februari 2019 tentang Optimalisasi Penerimaan Zakat Amwal/Profesi Melalui BAZ NAS Kabupaten Kuningan.

C. Landasan Filosofis

Zakat merupakan salah satu rukun Islam yang hampir selalu digandengkan dengan rukun Islam lainnya yaitu shalat. Pengamalan zakat bersentuhan langsung dengan kebutuhan dasar umat manusia, yakni terciptanya kesejahteraan ekonomi yang seimbang, tidak menimbulkan kesenjangan yang dapat menumbuhkan kecemburuan antara kaum aghniya (kaya) dengan kaum dhu’afa (yang kurang beruntung), yakni golongan fakir dan miskin. Zakat merupakan rukun Islam yang mendapat perhatian dengan skala prioritas dalam pembinaan umat ketika Rasulullah SAW pertama kali membina umat Islam di Kota Madinah.

Zakat dalam ajaran Islam yang memiliki dimensi ganda, spiritual dan material.

Selain itu zakatpun berdimensi sosial yang berarti bahwa pemenuhan kebutuhan material, bukan hanya berorientasi pada situasi individual tetapi juga sosial. Dalam kerangka inilah prinsip zakat menjadi alternatif dalam membangun kekuatan ekonomi umat, sekaligus menciptakan kesejahteraan dan iklim solidaritas sesama manusia.

D. Landasan Teologis

Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para mu'allaf yang dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan) budak, orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan, sebagai sesuatu ketetapan yang diwajibkan Allah; dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. (QS At- Taubah 9 : 60)

Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku`lah beserta orang -orang yang ruku. (QS Al-Baqarah 2 : 43)

(9)

3 | H a l E. Kondisi Riil Sadar Zakat

Dalam meraih cita-cita mensejahterakan dan membangun ekonomi umat melalui zakat, dapat dilihat dua permasalahan. Pertama, pada tahap pelaksanaan penghimpunan zakat, infak dan sedekah. Kedua, pada tahap pendistribusian dan pendayagunaannya.

Pada tahap pertama yakni pelaksanaan penghimpunan zakat, masyarakat (umat) Islam belum sepenuhya percaya kepada Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) yang dibentuk oleh Pemerintah, mulai dari Pusat sampai ke daerah.

Sehingga perolehan dana zakat yang dikelola BAZNAS belum terlalu signifikan kalau dibanding dengan kebutuhan ekonomi umat pada umumnya. Untuk meningkatkan kepercayaan tersebut BAZNAS Kabupaten Kuningan terus berupaya malakukan sosialisasi, baik secara langsung mengunjungi dinas, lembaga dan institusi lain baik negeri maupun swasta. Khusus bagi ASN di Kabupaten Kuningan, Pemerintah Kabupaten Kuningan telah mengeluarkan surat Nomor : 451/559/Kesra tanggal 19 Februari 2019 tentang Optimalisasi Penerimaan Zakat Amwal/Profesi Melalui BAZNAS Kabupaten Kuningan.

Pada tahap kedua yakni dalam hal pendistribusian dan pendayagunaan zakat, infak dan sedekah yang telah terhimpun, masih dianggap belum sepenuhnya tepat sasaran yang sebenarnya sehingga belum dirasakan zakat sebagai solusi dari berbagai macam problem sosial dan ekonomi umat Islam, baru sampai pada tingkat wacana dan idealisme. Akan tetapi pada prakteknya, membangun kesejahteraan umat melalui zakat tidak seperti membalikan tangan, itu tidaklah segampang seperti apa yang dibayangkan, sebab kita masih sering mendapatkan kesulitan ketika memilih zakat sebagai alternatif mensejahterakan umat. Tidak terkecuali bagi BAZNAS Kabupaten Kuningan, dimana zakat maal yang masih seperti “Raksasa Tidur” atau seperti “Gunung Emas di Padang Ilalang” yang belum dapat digali secara maksimal. Dana BAZNAS yang terkumpul dari tahun ke tahun masih didominasi oleh hasil zakat fitrah dari asnaf fisabilillah dan asnaf lainnya untuk tingkat Kabupaten Kuningan, setelah diselesaikan hak-hak fakir miskin di lokasi penampungan zakat pada waktunya (sebelum Idul Fitri). Dalam pendayagunaannya pun masih berkisar seputar stimulan dan bersifat insidental, belum menyentuh problematika umat secara pokok dan menyeluruh.

Kondisi itulah yang menjadi tantangan BAZNAS Kabupaten Kuningan ke depan, kami telah menyusun strategi dan menyiapkan langkah-langkahnya yang dimulai dari visi, misi, tujuan dan sasaran.

(10)

4 | H a l BAB II

VISI DAN MISI

A. Visi

“Terwujudnya Pemberdayaan Umat Melalui Pengelolaan Zakat, Infaq dan Shadaqah yang Amanah dan Profesional.”

B. Misi

1. Membangun Sumber Daya Amilin yang Amanah dan Produktif;

2. Menetapkan Positioning BAZNAS sebagaia lembaga yang profesional;

3. Menumbuhkembangkan zakat sebagai basis ekonomi syari’ah yang berorientasi pada kerakyatan;

4. Mengoptimalkan penampungan, pendistribusian dan pendayagunaan dalam pengelolaan zakat.

BAB III

ARAH KEBIJAKAN, STRATEGI, TUJUAN DAN SASARAN

A. Kebijakan

Masyarakat Kabupaten Kuningan pada umumnya memiliki kesadaran penuh akan penting dan manfaat zakat untuk kesejahteraan dan kemajuan ekonomi umat Islam. Kata kuncinya adalah SADAR, berarti situasi dimana masyarakat dengan kesadaran sendiri mengeluarkan zakatnya secara sukarela tanpa ada paksaan. Tahun 2018 diharapkan penerimaan zakat meningkat 10% daripada tahun 2017, muzakki di Kabupaten Kuningan meningkat kepercayaannya untuk menyalurkan zakat maalnya melalui BAZNAS Kabupaten Kuningan.

B. Strategi

1. Mensolidkan penampungan zakat fitrah yang sudah berjalan tiap tahun dan memberikan bimbingan kepada UPZ Desa/Kelurahan, Kecamatan, Sekolah, Pesantren, SKPD, Dinas, Badan dan Lembaga Pemerintah.

2. Sosialisasi dan edukasi zakat kepada semua masyarakat muslim dengan memperhatikan skala prioritas untuk daya hasil zakat.

3. Kerjasama dengan pihak-pihak terkait dalam kelancaran komunikasi dengan para calon muzakki, khususnya dengan Kementerian Agama Kabupaten Kuningan, yaitu para muwashil yang terdiri dari para penyuluh agama di setiap Kantor Urusan Agama (KUA), khususnya para penyuluh agama non PNS.

4. Pendataan mustahiq secara valid, baik untuk keperluan zakat fitrah maupun zakat maal.

5. Menghitung kembali secara cermat potensi zakat di Kab. Kuningan tahun 2020.

(11)

5 | H a l 6. Membentuk PPZ (Pos Pelayanan Zakat) Perusahan, di pasar dan di pusat

perdagangan.

7. Pendistribusian zakat berbasis asnaf.

8. Melakukan diklat-diklat dan penataran bagi amilin kecamatan dan desa.

C. Sasaran dan Tujuan 1. Sasaran

Sasaran program BAZNAS Kabupaten Tahun 2020 dapat dilihat dari dua sudut pandang, yaitu dari sudut Muzakki dan dari sudut Mustahiq.

Muzakki sebagai subyek dalam penerimaan zakat memerlukan informasi yang factual, akuntabel dan transfaran sedangkan mustahiq sebagai sasaran pendistribusian dan pendayagunaan zakat harus mengakomodir seluruh asnaf, yakni 8 (delapan) anaf (QS At-Taubah ayat 60).

2. Tujuan

BAZNAS Kabupaten Kuningan, sesuai dengan visi dan misi bertujuan untuk menuju BAZNAS yang amanah dan professional, maksudnya pengelolaan BAZNAS harus didukung oleh berbagai sumberdaya, baik sumberdaya manusia, peralatan, manajemen maupun kaidah-kaidah syariah.

Pelaksanaan manajemen BAZNAS meliputi dana zakat, infak shadaqah dan dana sosial keagamaan lainnya.

Pengelolaan Zakat, Infaq dan Shadaqah berbasis Amanah dan Profesional mengandung arti :

a. Kepercayaan, bahwa pelaksanaan pengumpulan, pendistribusian dan pendayagunaan zakat, infaq dan shadaqah atas dasar saling percaya antara muzakki dan pemberi infak serta shadaqah dengan amil zakat;

b. Kemanfaatan, bahwa pelaksanaan pengumpulan, pendistribusian dan pendayagunaan zakat, infaq dan shadaqah dapat bermanfaat bagi umat Islam termasuk seluruh elemen masyarakat dalam mewujudkan kesejahteraan umat;

c. Keadilan, bahwa pelaksanaan pendistribusian dan pendayagunaan zakat, infaq dan shadaqah dilakukan berdasarkan suatu data base yang disusun secara akurat dan akuntabel;

d. Kepastian Hukum, bahwa pelaksanaan pengumpulan, pendistribusian dan pendayagunaan zakat, infaq dan shadaqah dilakukan berdasarkan suatu aturan hukum yang legal, jelas dan tegas;

e. Transparan, bahwa pelaksanaan pengumpulan, pendistribusian dan pendayagunaan zakat, infaq dan shadaqah dilakukan di bawah pengawasan Dewan Syariah dan auditor, baik internal maupun eksternal (akuntan publik) serta dipublikasikan melalui media massa baik cetak maupun elektronik;

(12)

6 | H a l f. Akuntabilitas, bahwa pelaksanaan pengumpulan, pendistribusian dan

pendayagunaan zakat, infaq dan shadaqah dilaksanakan secara tertib dan dapat dipertanggungjawabkan.

D. Program Aksi dan Anggaran

Dalam pelaksanaan program kerja dan anggaran tahunan, BAZNAS Kabupaten Kuningan memiliki program unggulan aksi sebagai berikut :

1. KUNINGAN PEDULI (Program Penanggulngan Bencana dan Kebutuhan Sesaat/ Program Kemanusiaan).

1.1 Penyaluran untuk Layanan Mustahik Langsung (Ibnu Sabil);

1.2 Penyaluran untuk Peduli Ghorim dan riqob;

1.3 Penyaluran untuk Pelayanan Kesehatan Gawat Darurat;

1.4 Pendistribusian melalui UPZ;

1.5 Penyaluran untuk Penanggulangan Bencana (BTB/BAZNAS Tanggap Bencana);

1.6 Penyaluran untuk Paket Sembako dan Bantuan Sosial lainnya;

1.7 Penyaluran untuk Rehabilitasi RUTILAHU/RUTISAE;

2. KUNINGAN SEHAT (Program Kesehatan bagi Kaum Du’afa) 2.1 Unit Kesehatan Keliling dan Siaga Bencana (Ambulance) ; 2.2 Penyaluran untuk Kesehatan Umum;

2.3 Penyaluran untuk Biaya Persalinan;

3. KUNINGAN CERDAS (Program Pendidikan Formal dan Informal, Non formal dan Informal)

3.1 Beasiswa Penuh (SMP/MTs/SMA/SMK/MA/PT);

3.2 Biaya Study / Bantuan Biaya Pendidikan (BPP) SMP/MTs/SMA/SMK/

MA/PT;

3.3 Penyaluran Beasiswa Santri Pondok Pesantren;

3.4 Penyaluran untuk Sarana Pintar bagi Masyarakat;

3.5 Pelatihan Keterampilan (life skill) Santri/Remaja Masjid;

3.6 Pendistribusian untuk Muwashil/Da’i Zakat dan Guru Ngaji;

3.7 Pendistribusian untuk Gupay Rasa dan Yatim Du’afa;

3.8 Pendistribusian untuk Guru Madrasah Diniyah;

3.9 Pendistribusian untuk Guru TKA/TPA/TQA/RA/TK;

3.10 Pendistribusian untuk Penyandang Cacat/ABK/Difabel;

3.11 Pendistribusian untuk Pembinaan PAI pada KKG/MGMP PAI/MK2RA.

4. KUNINGAN MAKMUR (Program Penyaluran Dana Zakat Untuk Ekonomi Masyarakat Dhu’afa)

4.1 Desa Tani dan Ternak Makmur (program lain sejenisnya);

(13)

7 | H a l 4.2 Pemberdayaan Program Ekonomi Umat;

4.3 Pemberdayaan Program Ekonomi Produktif;

4.4 Pemberdayaan Masyarakat Zakat Community Development (ZCD);

4.5 Pemberdayaan Usaha Produktif;

4.6 Pembinaan kepada Penerima Bantuan.

5. KUNINGAN TAQWA (Program Da’wah/Syi’ar Islam) 5.1 Pendistribusian Da’i Daerah Terpencil Rawan Aqidah;

5.2 Pendistribusian Langsung kepada Mu’allaf;

5.3 Pendistribusian untuk Pembinaan Mu’allaf;

5.4 Pendistribusian untuk Bina Da’wah Masjid dan Pesantren;

5.5 Pendistribusian untuk Bina Da’wah Umum Masyarakat;

5.6 Pendistribusian untuk Bina Da’wah Kampus;

5.7 Pendistribusian untuk Anak Yatim dan Yatim Piatu;

5.8 Pendayagunaan untuk Sarana Fisik Keagamaan;

5.9 Pendistribusian untuk Petugas Ta’mir Masjid di 376 Desa;

5.10 Penditribusian untuk Petugas Keagamaan/Muwashil PAH Non PNS;

5.11 Pendistribusian untuk Kegiatan Keagamaan Tingkat Kabupaten;

5.12 Pendistribusian untuk Pembinaan MTQ/LPTQ;

5.13 Pendistribusian untuk MQK/Pospenas/Kemah Santri;

5.14 Pendayagunaan untuk Amaliyah Romadhoniah;

5.15 Pendistribusian untuk Pengadaan Mebeulair Madrasah;

5.16 Pendistribusian Untuk Sertifikasi Tanah Wakaf;

5.17 Pendistribusian untuk Kegiatan Profesi Keagamaan.

Program unggulan sebagaimana diuraikan di atas yang meliputi program Kuningan Peduli, Kuningan Sehat, Kuningan Cerdas, Kuningan Makmur dan Kuningan Taqwa disingkat dengan akronim KUDUHA CERMAT.

Anggaran Pendapatan dan Belanja BAZNAS Kabupaten Kuningan Tahun 2020 : A. Rencana Anggaran Pendapatan (Pengumpulan ZIS, Hibah dan DSKL).

Pendapatan atau penerimaan bersumber dari :

1. Zakat Maal ………..……… Rp 2.000.000.000,00 2. Zakat Fitrah ….……… Rp 1.800.000.000,00 3. Infak Sedekah ……… Rp 1.400.000.000,00 4. Bagi Hasil Bank Syariah ……….. Rp 26.000.000,00 5. Jasa Bank Non Syariah (Konvensional) ………. Rp 75.800.000,00 6. CSR (Corporat Social Responsibility) ………. Rp 100.000.000,00 7. DSKL (Dana Sosial Keagamaan Lainnya) ……….. Rp 0,00 8. APBD KAB/APABD PROV/APBN ……… Rp 841.950.000,00 Rencana Penerimaan Anggaran Tahun 2020 …: Rp 6.243.750.000,00

(14)

8 | H a l B. Rencana Anggaran Belanja (Pendistribusian dan Pendayagunaan).

Alokasi dana yang telah terkumpul akan terkonsentrasi untuk :

1. Kuningan Peduli ….………..……… Rp 1.704.500.000,00 2. Kuningan Sehat ……… Rp 58.500.000,00 3. Kuningan Cerdas ………. Rp 972.400.000,00 4. Kuningan Makmur ………. Rp 445.000.000,00 5. Kuningan Taqwa ………. Rp 968.500.000,00 6. Penunjang Program Unggulan ………. Rp 320.000.000,00 7. Pendistribusian Langsung melalui UPZ ……….. Rp 400.000.000,00 8. Biaya Operasional BAZNAS ………. Rp 1.244.850.000,00 9. Dana Cadangan (Non Asnaf, Non Syariah & Hibah) Rp 130.000.000,00 Total Anggaran Tahun 2018 …………: Rp 6.243.750.000,00 Dari uraian Anggaran Pendapatan dan Belanja Tahun Anggaran 2020 di atas diketahui bahwa kebutuhan untuk operasional adalah sebesar Rp 1.244.850.000,00 sehubungan dengan hal tersebut, dengan ini kami mengajukan anggaran bantuan/hibah dari APBD Kabupaten Kuningan untuk biaya operasional BAZNAS Kabupaten Kuningan Tahun 2020 sebesar Rp 994.600.000,00 (Sembilan ratus sembilan puluh empat juta enam ratus ribu rupiah), sedangkan kekuarangannya akan kami gunakan hak asnaf Amil sebesar Rp 250.250.000,00 (Dua ratus lima puluh juta dua ratus lima puluh ribu rupiah).

Adapun dana bantuan operasional/hibah dari Pemerintah Kabupaten Kuningan akan dialokasikan untuk :

1. Uang Kehormatan Komisioner BAZNAS ……….. Rp 282.750.000,00 2. Gaji/Honor Amil (Stap Sekreariat BAZNAS) ……… Rp 421.850.000,00 3. Biaya Transport Rutin ……… Rp 144.000.000,00 4. Perjalanan Dinas Dalam dan Luar Daerah ………... Rp 50.000.000,00 5. Biaya Kepengawasan (Audit Internal) ……… Rp 24.000.000,00 6. Audit Ekternal (Akuntan Publik dan Dewan Syariah) ……… Rp 60.000.000,00 7. Pengadaan ATK Pakai Habis ………..……… Rp 12.000.000,00 Jumlah ...: Rp 994.600.000,00 Terbilang : “Sembilan ratus sembilan puluh empat juta enam ratus ribu rupiah”.

Uraian yang lebih lengkap bersama ini kami lampirkan.

Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja BAZNAS Kabupaten Kuningan Tahun 2020 secara lengkap sebagaimana tercantum dalam RAPB BAZNAS Kabupaten Kuningan dan Templet Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Tahun 2020 yang dibuat secara khusus dan terpisah dari Proposal ini.

(15)

9 | H a l BAB IV

PENUTUP

Sebagai pemegang amanah pengelolaan zakat, infaq dan shadaqah (ZIS), BAZNAS Kabupaten Kuningan yang merupakan lembaga pengelola dan penyaluran dana ZIS, megambil langkah kebijakan penyaluran sebagai berikut :

1. Tepat Sasaran (Efektif);

2. Sesuai dengan kebutuhan;

3. Melibatkan sebanyak mungkin Mustahik;

4. Ada Multiplier Effect;

5. Berkelanjutan.

Kepada semua pihak, terutapa Pemerintahan Kabupaten Kuningan yang telah memberikan apresiasi dan bantuan kami sampaikan ucapan terima kasih dan balasannya kami serahkan kepada Allah SWT. Aamiin.

Perencanaan yang baik semoga dapat menghasilkan yang baik pula, billahi fii sabilil haq, wallahu muwwafiq ala atwamith thoriq, wabillahit taufiq wal hidayah.

Wassalamu’alaikum wr. wb.

Kuningan, 27 Maret 2019 BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL (BAZNAS) KABUPATEN KUNINGAN Ketua,

Drs. H. ENCU SUKAT WS., M.A.

(16)
(17)

RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN BAZNAS KABUPATEN KUNINGAN

YANG DIBIAYAI DARI APBD KABUPATEN KUNINGAN TAHUN ANGGARAN 2020

Target Kinerja Muzaki & Mustahiq

994.600.000 Rp

Pelayanan meningkat Meliputi semua asnaf

Jumlah Muzaki meningkat

Kode Vol. Satuan Harga Satuan Jumlah Rp

6. BIAYA OPERASIONAL RUTIN 982.600.000

6.1. GAJI/HONOR DAN TRANPORT 932.600.000

6.1.1. Gaji Pegawai Sekretariat/Amil BAZNAS 13 Paket 32.450.000 421.850.000 6.1.2. Uang Transport Pegawai/Amil BAZNAS 168 OB 500.000 84.000.000 6.1.3. Uang Kehormatan Komisioner BAZNAS 13 Paket 21.750.000 282.750.000 6.1.4. Uang Transport Komisioner BAZNAS 60 OB 1.000.000 60.000.000 6.1.5. Kegiatan Kepengawasan (Audit Internal) 1 Paket 24.000.000 24.000.000 6.1.6. Kegiatan Audit Ekternal (Akuntan Publik & Dewan Syariah 1 Paket 60.000.000 60.000.000

6.2. BIAYA PERJALANAN DINAS 50.000.000

6.2.1. Dalam Daerah Kuningan 1 Paket 10.000.000 10.000.000 6.2.2. Luar Daerah Kuningan 1 Paket 40.000.000 40.000.000

7. RAPAT-RAPAT -

7.1. Rapat Kerja Teknis tahunan 1 Paket - - 7.2. Rapat Koordinasi 1 Paket - -

8. PENGADAAN SARANA DAN PRASARANA 12.000.000

8.1. Pengadaan ATK 1 Paket 12.000.000 12.000.000

8.2. Pengadaan Barang Inventaris Kantor 1 Paket - - 8,3, Biaya Pendukung Kegiatan 1 Paket - - 8.4. Pengadaan Buku Laporan Tahunan 1 Paket - - 8.5. Pencetakan Buku Juklak dan Formulir Zakat 1 Paket - -

11. PEMELIHARAAN BANGUNAN -

11.1. Renovasi Bangunan Gedung 1 Paket - - 11.2. Pengecatan Kantor 1 Paket - - 11.3. Pemeliharaan Kantor, Taman dan Halaman 1 Paket - - Jumlah Biaya Oprasional Tahun 2020 : 994.600.000 Terbilang : "Delapan ratus empat puluh satu juta sembilan ratus lima puluh ribu rupiah".

RENCANA PENGGUNAAN :

Triwulan I RP 198.600.000

Triwulkan II RP 264.800.000

Triwulan III RP 332.600.000

Triwulkan IV RP 198.600.000

Jumlah RP 994.600.000 Kuningan, 27 Maret 2019

Ketua BP BAZNAS Kab. Kuningan, Divisi Perencanaan & Keuangan,

Drs. H. ENCU SUKAT WS., M.A. H. BARNA SUBARNA

Indikator Tolak Ukur Kinerja

Program Hibah/Bantuan Operasional BAZNAS Kabupaten Kuningan Tahun Anggaran 2020 Input Jumlah Dana yang dibutuhkan

U R A I A N

Output Terlaksananya pelayanan prima terhadap para muzaki, mustahiq dan stakeholder BAZNAS lainnya

Outcome Kepercayaan umat terhadap BAZNAS dalam pengelolaan zakat, infaq dan shadaqah meningkat Impact Penerimaan zakat, infaq dan shadaqah meningkat, pengentasan kemiskinan melalui program

unggulan Kuduha Cermat.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan penelitian, bentuk yang telah dilakukan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Gresik untuk meningkatkan kepercayaan para muzakki adalah

bahwa dalam Peraturan Badan Amil Zakat Nasional Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan Badan Amil Zakat Nasional, Badan Amil

1) Bagi organisasi pengelola zakat yakni Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dan Lembaga Amil Zakat (LAZ) sangat diharapkan dengan diterapkannya PSAK No. 109 ini

109, PSAK 101 DAN AKUNTABILITAS PADA PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL (BAZNAS)” (Studi Kasus. pada BAZNAS

Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan informasi publik, maka Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS)

Berdasarkan data dari lima lembaga zakat yang diteliti, terdapat beberapa kendala dan tantangan terutama bagi Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dalam hal

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dalam pengembangan usaha Masyarakat Miskin di Kabupaten Karanganyar,

Laporan Magang 24 Mei – 26 Juli 2021 Badan Amil Zakat Nasional BAZNAS Tulungagung UISI BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Program Zakat Community Development