BIAYA MODAL
(COST OF CAPITAL) DAN
PENERAPANNYA PADA SUMBER DANA SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA
Modal Perusahaan
•
Modal yang dibutuhkan untuk membiayai operasi perusahaan terdiri dari modal asing dan modal sendiri
•
Modal sendiri merupakan modal yang berasal dari pihak perusahaan baik dari pemilik perusahaan (pemegang saham) maupun laba yang tidak dibagi (laba ditahan)
•
Modal asing merupakan modal yang berasal dari pinjaman baik
itu dari kreditur, perbankan dan suplier
Konsep Biaya Modal
• Biaya Modal (Cost of Capital) adalah biaya riil yang harus ditanggung atau dikeluarkan oleh perusahaan untuk mendapatkan dana baik yang berasal dari hutang, saham preferen, saham biasa maupun keuntungan/laba ditahan untuk membiayai suatu investasi atau operasi perusahaan
• Penentuan besarnya biaya modal dimaksudkan untuk
mengetahui berapa besarnya biaya riil yang harus
dikeluarkan perusahaan untuk mempeoleh dana yang
diperlukan
Konsep Biaya Modal
•
Karena sifatnya sebagai biaya, maka biaya modal juga diartikan sebagai batas minimum tingkat hasil yang harus dicapai perusahaan (minimum required rate of return) agar perusahaan tidak dinyatakan rugi
•
Minimum Required Rate of Return dapat dilihat dari dua pihak yaitu dari sisi investor dan perusahaan
1.
Dari sisi investor, tinggi rendahnya required rate of return merupakan tingkat keuntungan (rate of return) yang mencerminkan tingkat risiko dari aktiva yang dimiliki
2.
Dari sisi perusahaan yang menggunakan dana, besarnya required
rate of return merupakan biaya modal yang harus dikeluarkan
untuk mendapatkan modal sendiri
Fungsi Biaya Modal
•
Untuk menentukan diterima/ ditolaknya suatu usulan investasi. Yaitu dengan membandingkan tingkat keuntungan (rate of return) dan Biaya modalnya
•
Sebagai discount rate untuk menghitung nilai sekarang dari
aliran kas masuk dan pengeliaran investasi
Jenis-Jenis Biaya Modal
1. Biaya Modal Individual: Biaya modal yang dapat dihitung berdasarkan biaya untuk masing-masing sumber dana atau dihitung satu per satu untuk tiap jenis modal, seperti:
•
Biaya Modal Hutang Jangka Pendek
•
Biaya Modal Hutang Jangka Panjang
•
Biaya Modal Saham Preferen
•
Biaya Modal Saham Biasa dan Laba Ditahan
2. Biaya Modal Keseluruhan: Biaya modal yang dapat dihitung
dengan memperhitungkan seluruh biaya atas modal yang digunakan
oleh perusahaan, baik itu modal eksternal dan modal internal
Biaya Modal Hutang Jangka Pendek
•
Hutang jangka pendek merupakan hutang yang jangka waktu pengembaliannya kurang dari satu tahun
•
Hutang jangka pendek → hutang perniagaan (trade accounts
payable), hutang wesel dan kredit jangka pendek dari bank
Biaya Modal Hutang Jangka Pendek
• Rumus:
Keterangan:
Kt = Biaya hutang jangka pendek setelah pajak
Kb = Biaya hutang jangka pendek sebelum pajak yaitu sebesar tingkat bunga hutang
t = Tingkat Pajak
Biaya Modal Hutang Jangka Pendek
•
Contoh soal:
PT Samudra Jaya membeli bahan baku secara kredit dengan bunga sebesar 18% sedang tingkat pajak penghasilan perusahaan adalah sebesar 25%. Berapa biaya modal setelah pajak yang berasal dari hutang baru?
Jawab:
= 18% (1-0.25)
= 18% (0,75) = 13,5%
Sehingga, PT Samudra Jaya memiliki biaya modal hutang jangka pendek
sebesar 13,5%
Biaya Modal Hutang Jangka Panjang
•
Biaya hutang merupakan tingkat keuntungan yang disyaratkan pemberi pinjaman atas investasi perusahaan yang dibelanjai dengan hutang. Biaya modal hutang harus ditanggung oleh perusahaan karena perusahaan mempergunakan hutang untuk membelanjai investasinya
•
Biaya hutang jangka panjang biasanya berasal dari obligasi (cost of bond)
Biaya Modal Hutang Jangka Panjang
Rumus:
Keterangan:
I = Bunga hutang jangka panjang (obligasi) satu tahun dalam rupiah
N =Harga nominal obligasi atau nilai obligasi pada akhir umurnya
Nb = Nilai bersih penjualan obligasi n = Umur obligasi
Biaya Modal Hutang Jangka Panjang
• Contoh soal:
PT Samudra Jaya mengeluarkan obligasi dengan nominal per lembar Rp 25.000,- yang mempunyai umur 10 tahun. Hasil penjualan obligasi neto yang diterima oleh perusahaan sebesar Rp 24.250,-, bunga atau kupon obligasi pertahun sebesar 4% dan tingkat pajak sebesar 30%.Berapakah besarnya biaya modal hutang jangka panjang (obligasi) tersebut?
Jawab:
Bunga satu tahun = Rp 25.000,- x 4% = Rp 1.000,- Karena Kdmerupakan biaya modal hutang sebelum pajak, maka biaya modal hutang obligasi setelah pajak (Ki) dapat dihitung sebagai berikut:
Ki = Kd (1-t)
Ki = 0,0437 (1-0,30)
Ki = 0,0306 = 3,06%
Biaya Modal Saham Preferen
• Biaya modal saham preferen (cost of preferred stock atau Kp) adalah biaya riil yang harus dibayar apabila perusahaan menggunakan dana dengan menjual saham preferen
• Biaya modal saham preferen diperhitungkan sebesar tingkat keuntungan yang disyaratkan (required rate of return) oleh investor pemegang saham preferen
• Tingkat keuntungan yang diharapkan oleh investor merupakan biaya yang harus ditanggung emiten
• Biaya modal saham preferen berupa dividen yang besarnya tetap
• Saham preferen memiliki sifat campuran antara hutang dan saham biasa
• Sifat hutang: kewajiban yang tetap untuk memberikan pembayaran dividen secara periodik
• Sifat saham biasa: merupakan bukti kepemilikan perusahaan yang mengeluarkan saham preferen tersebut
• Ketika perusahaan terpaksa dilikuidasi, maka pemegang saham preferen mempunyai hak didahulukan sebelum pemegang saham biasa
Biaya Modal Saham Preferen
•
Apabila ada biaya penerbitan saham (floating cost) maka biaya modal saham preferen dihitung atas dasar penerimaan kas bersih yang diterima (P
net)
•
Rumus:
Biaya Modal Saham Preferen
Contoh:
PT Samudra Jaya menjual saham preferen dengan nominal Rp 15.000,-. Harga jual saham preferen sebesar Rp 18.900,-. Dividen tiap tahun sebesar Rp 1.500,-. Biaya penerbitan saham setiap lembar sebesar Rp 150,- . Berapa biaya modal saham preferen?
Jawab:
Jadi biaya modal saham preferen PT Samudra Jaya adalah sebesar 8%
Biaya modal tersebut sudah merupakan biaya modal setelah pajak, karena pembayaran dividen dibayar dari laba setelah membayar pajak
Biaya Modal Saham Biasa dan Laba Ditahan
• Biaya modal saham biasa dan laba ditahan sering disatukan menjadi biaya modal sendiri, yang disebut sebagai biaya ekuitas atau biaya modal saham biasa
• Biaya modal saham biasa merupakan biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan yang memperoleh dana dengan menjual saham biasa atau menggunakan laba ditahan untuk investasi
• Biaya modal saham biasa (Ke) dapat mengalami peningkatan secara internal dengan menahan laba atau secara eksternal dengan menjual atau mengeluarkan saham biasa baru
• Untuk menghitung biaya modal saham biasa (Ke) dapat menggunakan dua pendekatan:
1. Pedekatan Model Diskonto Dividen (Dividend Discount Model)
2. Pendekatan CAPM (Capital Asset Pricing Model)
Biaya Modal Saham Biasa dan Laba Ditahan
1. Pedekatan Model Diskonto Dividen (Dividend Discount Model)
Menurut pendekatan ini, biaya modal saham biasa diartikan sebagai tingkat diskonto (discount rate) yang menyamakan nilai sekarang dari semua dividen per lembar saham yang diharapkan diterima pada masa yang akan datang dengan harga pasar saham sekarang
Rumus:
Biaya Modal Saham Biasa dan Laba Ditahan
• Dalam proses penerbitan saham biasa baru, perusahaan harus menanggung biaya emisi (floating cost), sehingga harga bersih saham yang diterima perusahaan emiten menjadi lebih kecil. Besarnya biaya emisi dinyatakan sebagai presentase tertentu dari harga jual saham. Rumusnya adalah:
Biaya Modal Saham Biasa dan Laba Ditahan
• Contoh:
Jika dividen saham PT Samudra Jaya diharapkan tumbuh sebesar 10% per tahun, sedangkan dividen yang diharapkan pada tahun pertama sebesar Rp 160,- dan harga pasar saham sekarang Rp 2.160,-. Berapa biaya modalnya?
Jawab:
Biaya Modal Saham Biasa dan Laba Ditahan
Contoh:
Harga saham perusahaan PT Samudra Jaya saat ini adalah Rp 1.000,-, dan perusahaan membayarkan dividen sebesar Rp 200,- per lembar saham. Tingkat pertumbuhan perusahaan adalah 8% dan biaya emisi per lembar saham adalah 5%
Hitunglah biaya modal sahamnya!
Jawab:
= 29%
Biaya Modal Saham Biasa dan Laba Ditahan
2. Pendekatan CAPM (Capital Asset Pricing Model)
• Model CAPM (model penetapan harga aktiva modal) merupakan model penetapan biaya modal dengan menganalisis hubungan antara tingkat return saham (Ri) yang diharapkandengan return pasar (Rm) yang terjadi
• Besarnya tingkat return saham yang diharapkan oleh investor ini merupakan biaya modal yang harus dikeluarkan oleh emiten
• Faktor yang mempengaruhi model CAPM :
1. Besarnya tingkat bunga bebas risiko (Rf)
2. Risiko sistematis yang ditunjukkan oleh koefisien beta (β)
3. Premium risiko pasar yang ditunjukkan oleh selisih antara return pasar dengan return saham (Rm-Ri)
Biaya Modal Saham Biasa dan Laba Ditahan
• Rumus:
Biaya Modal Saham Biasa dan Laba Ditahan
• Contoh:
Sebuah perusahaan melakukan investasi pada saham PT Samudra Jaya dengan mengharapkan tingkat keuntungan sebesar 15% dan tingkat keuntungan bebas risiko sebesar 10%. Dari data selama 10 tahun diketahui bahwa nilai beta adalah 1,25. Return saham PT Samudra Jaya yang juga merupakan biaya modal perusahaan tersebut adalah:
Biaya Modal Keseluruhan
•
Biaya Modal Keseluruhan merupakan biaya modal yang dapat dihitung dengan memperhitungkan seluruh biaya atas modal yang digunakan (hutang, saham preferen dan saham biasa) oleh perusahaan
•
Konsep biaya modal perusahaan secara keseluruhan (overall cost capital) bermanfaat dalam kaitannya dengan penilaian usulan investasi jangka panjang
•
Biaya modal secara keseuruhan dikenal juga biaya modal rata-
rata tertimbang (weighted average cost of capital atau
disingkat WACC)
Biaya Modal Keseluruhan
• Contoh:
PT Samudra Jaya meiliki biayamodal dari struktur modalnya sebagai berikut:
Jika tingkat pajak sebesar 40%, berapa biaya modal rata-rata tertimbangnya?
Biaya Modal Keseluruhan
•
Jawab:
1.
Langkah pertama
Melakukan penyesuaian atas biaya modal hutang dengan tingkat
pajaknya, yaitu:
Biaya Modal Keseluruhan
2. Langkah kedua
Menghitung biaya modal rata-rata tertimbang:
Metode 1
Biaya Modal Keseluruhan
•
Metode 2
Jadi, biaya modal rata-rata tertimbang (WACC) perusahaan tersebut adalah 10,32%. Angka tersebut kemudian diapakai sebagai discount rate (cut off rate) dalam keputusan penganggaran modal atau lyang lainnya (misal perhitungan struktur modal)
Cost of Mudharabah dan Musyarakah
• CoP (CoMd dan CoMs) adalah bagi hasil (equivalent rate) yang harus dibayarkan kepada pemilik modal yang dihitung dari nilai nominal bagi hasil dibanding dengan nilai modal dalam persen.
.
• CoP = ER
= (BH/I) x 100%
Cost of Ijarah
• CoI adalah tingkat ujrah atau tingkat biaya sewa yang harus dibayar kepada pemilik barang sewa, yang dihitung dari jumlah ujrah dibanding nilai barang dalam persen.
• CoI = U/I x 100%
• Contoh: Sukuk ijarah pemerintah
Cost of Murabahah
• CoMr adalah tingkat marjin murabahah yang ditetapkan penjual yang harus dibayar oleh pembeli, yang dihitung dari nilai keuntungan penjual dibanding harga pokok barang dalam persen.
• CoMr = Marjin/Harga x 100%