PERBEDAAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL DAN MEDIA POWERPOINT
PADA MATA PELAJARAN MEMBERIKAN PELAYANAN KEPADA PELANGGAN
DI SMK PAB 2 HELVETIA T.P. 2014/2015
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
OLEH:
AMELLY SITANGGANG NIM. 7103341006
FAKULTAS EKONOMI
1
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1. Populasi Penelitian ... 28
Tabel 3.2. Desain Penelitian ... 30
Tabel 4.1. Tabel Perhitungan Validitas Tes ... 42
Tabel 4.2. Data Hasil Penelitian ... 47
Tabel 4.3. Uji Normalitas Pre Test dan Post Test ... 48
Tabel 4.4. Hasil Uji Homogenitas ... 49
1
DAFTAR GAMBAR
1
DAFTAR
LAMPIRAN
Lampiran 1. Silabus
Lampiran 2. Rpp Kelas Eksperimen
Lampiran 3. Materi Ajar
Lampiran 4. Analisis Kisi Soal
Lampiran 5. Instrumen Penelitian
Lampiran 6. Tabel Validitas Tes
Lampiran 7. Perhitungan Uji Validitas
Lampiran 8. Tabel Reliabilitas Tes
Lampiran 9. Perhitungan Uji Reliabilitas
Lampiran 10. Tabel Uji Daya Beda
Lampiran 11. Perhitungan Daya Pembeda Tes
Lampiran 12. Tabel Tingkat Kesukaran
Lampiran 13. Perhitungan Tingkat Kesukaran Tes
Lampiran 14. Daya Hasil Belajar Siswa Kelas Eksperimen
Lampiran 15. Daya Hasil Belajar Siswa Kelas Kontrol
Lampiran 16. Perhitungan Rata-Rata, Standard Deviasi Dan Varians
Lampiran 17. Perhitungan Uji Normalitas Data Untuk Kedua Sampel
Lampiran 18. Uji Homogenitas
Lampiran 19. Uji Hipotesis
Lampiran 20. Dokumentasi Penelitian
1 BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pada dasarnya dunia pendidikan adalah cermin dari maju mundurnya suatu
bangsa. Demikian juga bila pandangan itu dilihat dari skop yang paling kecil, bahwa manusia tanpa pendidikan akan menghadapi kendala dalam kehidupannya. Untuk itu manusia dan pendidikan tidak bisa dipisahkan karena keduanya saling
mendukung dan melekat. Oleh karena itu dunia pendidikan harus dikembangkan.
Pendidikan mempunyai posisi strategis dalam rangka peningkatan kualitas
sumber daya manusia. Pendidikan merupakan lembaga sosial yang harus menyediakan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan mampu beradaptasi dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK).
Berkaitan dengan hal tersebut maka diperlukan inovasi dalam proses belajar mengajar yang bertujuan untuk membantu perkembangan potensi dan kemampuan
peserta didik sehingga bermanfaat bagi diri sendiri dan masyarakat, serta meningkatkan mutu pendidikan.
Di dalam dunia pendidikan guru merupakan komponen pengajaran yang
memegang peranan penting dan utama, karena keberhasilan belajar mengajar sangatlah ditentukan faktor guru. Namun sejauh pengamatan penulis, masih
2
(ceramah) dan masih menganggap ini sebagai satu-satunya alternatif media
pembelajaran.
Sama halnya dengan SMK Swasta PAB 2 Helvetia, dari hasil observasi penulis pada mata pelajaran memberikan pelayanan kepada pelanggan guru masih
menggunakan metode ceramah dalam menyampaikan metode pembelajaran. Sehingga banyak siswa yang merasa jenuh dan bosan ketika mengikuti proses belajar mengajar di kelas. Hal ini dikarenakan guru belum menggunakan media
pembelajaran yang tepat. Akibatnya hasil belajar siswa kurang memuaskan. Untuk itu salah satu usaha dan langkah yang harus ditempuh adalah melakukan renovasi
pembelajaran yang tepat dalam penyampaian materi pembelajaran.
Dari seluruh siswa SMK Swasta PAB 2 Helvetia Tahun Pelajaran 2014/2015, hasil belajar siswa pada mata pelajaran memberikan pelayanan kepada
pelanggan masih rendah karena 32 orang jumlah di dalam 1 kelas hanya sekitar 35% saja atau sebanyak 12 siswa yang memperoleh nilai 70, sedangkan 65% atau 20
siswa memperoleh nilai dibawah 70. Hal ini diduga karena proses belajar mengajar terfokus pada guru dan sebagian besar waktu pelajaran digunakan siswa dengan mendengar dan mencatat penjelasan guru, sehingga proses belajar
mengajar tidak efektif yang berakibat pada rendahnya hasil belajar siswa.
Proses belajar mengajar pada hakikatnya adalah proses komunikasi, yaitu
proses penyampaian pesan dari sumber pesan melalui saluran media tertentu kepada penerima pesan. Hal ini berarti seorang guru dalam penyampaian materi
3
dapat diterima dengan baik oleh anak didiknya. Media tersebut selain dapat mempermudah guru dalam menyampaikan materi yang dibahas sekaligus
membantu siswa dalam menyerap materi yang disampaikan guru, sehingga pada akhirnya hasil belajar yang diperoleh siswa dalam proses belajar akan maksimal.
Dengan adanya pemakaian media pengajaran dalam proses belajar mengajar maka dapat membangkitkan keinginan dan minat yang baru, membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar, terhadap diri siswa.
Karena media pengajaran mempunyai pengaruh besar bagi panca indera peserta didik dalam memahami materi yang disampaikan. Orang yang mendengar saja
tidak sama tingkat pemahamannya dan lamanya bertahan terhadap apa yang dipahaminya dibandingkan dengan mereka yang melihat, atau melihat dan mendengarkannya.
Salah satu alternatifnya yaitu dengan menggunakan media pembelajaran audio visual yaitu media yang mempunyai unsur suara dan unsur gambar atau
media pembelajaran powerpoint yaitu media pembelajaran berupa slide yang menampilkan gambar dan format tulisan indah. Dengan adanya media pembelajaran siswa akan lebih cepat dalam menangkap isi pelajaran yang
diberikan oleh guru, dan media pembelajaran merupakan alat bantu bagi para pendidik dan peserta didik.
4
efektif guna menjamin terjadi pembelajaran yang mampu meningkatkan hasil belajar siswa.
Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti tertarik untuk memilih judul
“Perbedaan Hasil Belajar Dengan Menggunakan Media Audio Visual Dan
Media Power Point Pada Mata Pelajaran Memberikan Pelayanan Kepada
Pelanggan Di SMK Swasta PAB 2 Helvetia T.P 2014/2015”.
1.2. Identifikasi Masalah
Sesuai dengan latar belakang diatas, identifikasi masalah dalam penelitian
ini adalah :
1. Guru kurang optimal dalam menggunakan media pembelajaran sehingga mengakibatkan hasil belajar siswa rendah dan kurang memuaskan.
2. Model pembelajaran yang diterapkan oleh guru masih konvensional dan
monoton sehingga banyak siswa yang merasa jenuh dan bosan ketika mengikuti proses belajar mengajar di kelas.
1.3. Pembatasan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah, maka penulis perlu membatasi masalah agar penelitian ini lebih terarah dan terfokus dalam mencapai
tujuan penelitian. Adapun yang menjadi batasan masalah dalam penelitian ini adalah perbedaan hasil belajar dengan menggunakan media audio visual dan
5 1.4. Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka yang menjadi rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah perbedaan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan media audio visual dibandingkan dengan media
powerpoint pada mata pelajaran memberikan pelayanan kepada pelanggan siswa kelas XII AP di SMK Swasta PAB 2 Helvetia T.P 2014/2015.
1.5. Tujuan Penelitian
Tujuan yang diharapkan dengan pelaksanaan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan
media audio visual dibandingkan dengan media powerpoint pada mata pelajaran memberikan pelayanan kepada pelanggan siswa kelas XII AP di SMK Swasta
PAB 2 Helvetia T.P 2014/2015.
1.6. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian yang dapat diharapkan pada penelitian ini
adalah sebagai berikut :
1. Sebagai landasan berfikir ilmiah bagi penulis guna meningkatkan pengetahuan dan wawasan penulis tentang media audio visual dan media
power point dalam meningkatkan hasil belajar siswa.
2. Sebagai bahan masukan bagi guru dalam memilih dan menggunakan media
6
3. Sebagai bahan pertimbangan bagi sekolah (institusi) tempat berlangsungnya penelitian dalam rangka peningkatan kualitas pembelajaran memberikan
pelayanan kepada pelanggan di SMK.
4. Sebagai bahan masukkan bagi peneliti lain yang akan mengadakan penelitian
1 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian maka peneliti dapat mengambil kesimpulan
yaitu :
1. Hasil belajar siswa yang diajarkan dengan media audio visual lebih baik
dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan media powerpoint pada mata pelajaran memberikan pelayanan kepada pelanggan. Hal ini dapat dilihat dari data diperoleh bahwa rata-rata tes
awal pada kelas eksperimen adalah sebesar 42,5 (pretest) sedangkan rata-rata nilai tes awal pada kelas kontrol sebesar 39,8 (pretest). Berdasarkan hasil tes, diperoleh nilai rata-rata tes akhir pada kelas eksperimen sebesar 80,9
(posttest) sedangkan pada kelas kontrol sebesar 74,8 (posttest).
2. Ada perbedaan yang signifikan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan
media audio visual dibandingkan dengan yang diajarkan dengan menggunakan media powerpoint pada mata pelajaran memberikan pelayanan kepada pelanggan. Hal tersebut dibuktikan dengan perhitungan uji ANAVA satu jalur, diperoleh hasil pengujian hipotesis dengan taraf signifikansi α =
0,05 yaitu Fhitung = 9,772 dengan Ftabel 3,99 sehingga dapat dilihat 9,772 >
2 5.2. Saran
Berdasarkan pembahasan dan uraian kesimpulan diatas, maka ada
beberapa saran yang perlu peneliti sampaikan sehubungan dengan penelitian ini, antara lain :
1. Bagi guru atau calon guru disarankan untuk menerapkan media audio visual dibandingkan dengan yang diajarkan dengan media powerpoint sebagai salah satu alternatif pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar siswa
khususnya mata pelajaran memberikan pelayanan kepada pelanggan.
2. Bagi peneliti selanjutnya yang ingin melakukan penelitian lebih lanjut
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, dkk. 2012. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara.
Arsyad, Azhar. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.
Ayuninftyas, Risdyah. 2010. Perbedaan Antara Efektifitas Penggunaan VCD Dengan Powerpoint Terhadap Minat Belajar Askeb I Pertumbuhan Dan Perkembangan
Hasil Konsepsi. http://eprints.uns.ac.id/9085/1/149701708201011251.pdf.
(diakses tanggal 22 Februari 2014).
Danim, Sudarwan. 2008. Media Komunikasi Pendidikan. Jakarta : PT. Bumi Aksara.
Daryanto. 2012. Media Pembelajaran. Bandung : PT. Sarana Tutorial Nurani Sejahtera.
Hafni, Lia. 2012. Pengaruh Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X Di SMA Negeri 11 Medan T.A. 2011/2012. Medan : Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan, skripsi.
Hasibuan, Putri Sabila Alhaq. 2012. Perbandingan Penggunaan Media Audio Visual Dan Media Gambar Terhadap Hasil Belajar Biologi Pada Materi Pokok Sistem Reproduksi Manusia di SMA N 2 Kisaran T.P. 2011/2012. Medan : Fakultas MIPA Universitas Negeri Medan, skripsi.
Kustandi, dkk. 2011. Media Pembelajaran. Bogor : Ghalia Indonesia.
Marbun, Sahi Anas. 2013. Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Instruction Berbasis Media Audio Visual Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Teluk Mengkudu Tahun Ajaran 2012/2013. Medan : Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan, Skripsi.
Munadi, Yudhi. 2008. Media Pembelajaran : Sebuah Pendekatan Baru. Jakarta : Gaung Persada Pers.
Purwanto, M. Ngalim. 2009. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Purwono, Joni. 2014. Penggunaan Media Audio Visual Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Pacitan. ISSN : 2354 – 6441. Vol.2, No.2, hal 127-144, Edisi April 2014. http://ejurnal.stkipbjm.ac.id/index.php/jpl/article/view/13/13. (diakses tanggal 20 Juli).
Saberan, Riduan. 2012. Penggunaan Media Audio Visual Dalam Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa. ISSN : 0216-7433. Vol. 07 No. 02 Hal :1-19. http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/tp/article/download/3659/2560 (diakses tanggal 20 Juli).
Sanjaya, Wina. 2012. Perencanaan Dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta : Kencana.
Setyawan, Budi. 2013. Pengaruh Media PowerpointTerhadap Peningkatan Prstasi Belajar Biologi Siswa Kelas IX-G SMP NEGERI 39 SURABAYA. ISSN : 2337-3253. Vol. 4, Hal 1-12. http://dispendik.surabaya.go.id (diakses tanggal 20 Juli ).
Setiawan, Ahadi. 2013. Pengaruh Media OHP Dan Powerpoint Terhadap Hasil Belajar Matematika Pada Materi Persamaan Garis Lurus Ditinjau Dari Kreatifitas
Belajar. ISSN : 2354-6441. Vol. 1, No.3, Hal 275 – 288, Desember 2013.
http://jurnal.pasca.uns.ac.id (diakses tanggal 20 Juli).
Sinaga, Junita. 2012. Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Powerpoint Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Swasta Bersama Berastagi T.A. 2011/2012. Medan : Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan, skripsi.
Sitepu, Afrina. Pengaruh Penggunaan Media Powerpoint Terhadap Hasil Belajar Sejarah Siswa Di SMP Negeri 2 Berastagi. Medan : Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan, Skripsi.
Slameto. 2010. Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta.
Sudjana. 2005. Metoda Statistika. Bandung : Tarsito.
Supardi. 2013. Aplikasi Statistika Dalam Penelitian. Jakarta : Change Publication.
Untung, Basuki. 2014. Perbedaan Pengaruh Penggunaan CD Interaktif Dan MS. Powerpoint Terhadap Prestasi Belajar Memperbaiki Sistem Rem Setelah Dikendalikan Dari
Kemampuan Awal Siswa. ISSN : 2354 – 6441. VOl.2, Hal 235 – 360, Mei 2014.
http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/tp/article/view/3898/2744 (diakses tanggal 20 Juli).