PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF
“PRACTICE
-
REHEARSAL PAIRS”
TERHADAP
KEMAMPUAN MEMBACA CEPAT SISWA
KELAS XI SMA SWASTA PRAYATNA
MEDAN TAHUN AJARAN 2012/2013
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh
SISKA FATMAWATI
NIM 208311116
JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
i
ABSTRACT
Siska Fatmawati. NIM 208 311 116. Effect of Using Active Learning Strategy “Practice- Rehearsal Pairs” on Speed Reading Student Class XI SMA Swasta Prayatna Medan Medan Year Field Study 2012/2013.
This research aims to clarify the effect of the use of Active Learning Strategy
“Practice- Rehearsal Pairs” on the ability to speed reading class XI SMA Swasta Prayatna Medan Field Learning Year 2012/2013. The population of this study were all students of class XI SMA Swasta Prayatna Medan Year Field Study 2012/2013, amounting to 290 people, while the sample taken at random (random sampling) were 60 people, 30 people for the experimental class and 30 for the control class.
This study used an experimental method, is comparing the two groups, given teaching speed reading using Practice- Rehearsal Pairs Strategy or experimental class (X) and the group given learning speed reading using Exposition Strategy control classes (Y ). From the calculation of the data analysis, it is known that the average value of the experimental class was 70, while for the control class is 50,7.. Thus, it is known that the average value of the ability to speed reading experimental class higher than the control class.
Hypothesis testing is done by using the test "t". From the calculation of hypothesis testing, obtained thitung = 5, then consulted with TTable at 5% significance level with df = (N1 + N2) - 2 = 58. In the table t with df = 58 obtained TTable at 5% significance level = 2.03. Testing criteria is rejected H0 if t0> tt and H0 is accepted if t0 <tt. From the test results, it is evident that t0 (3,02)> tt (2.03) on = 0.05. This means that H0 is rejected and Ha accepted. It is proved that Ha (alternative hypothesis), namely "the ability to speed reading students taught by using practice- rehearsal pairs strategy better than the ability to speed reading that students are taught to use the exposition strategy" received.
ii
ABSTRAK
Siska Fatmawati. NIM 208311116. Pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif “Practice- Rehearsal Pairs” Terhadap Kemampuan Membaca Cepat Siswa Kelas XI SMA Swasta Prayatna Medan Tahun Ajaran 2012/2013.
Penelitan ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh penggunaan strategi pembelajaran aktif Practice- Rehearsal Pairs terhadap kemampuan membaca cepat siswa kelas XI SMA Swasta Prayatna Medan Tahun Ajaran 2012/2013. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Swasta Prayatna Medan Tahun Ajaran 2012/2013 yang berjumlah 290 orang, sementara sampel penelitian yang diambil secara acak (random sampling) adalah 60 orang, 30 orang untuk kelas eksperimen dan 30 orang untuk kelas kontrol.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, yakni membandingkan dua kelompok, yaitu kelompok yang diberikan pembelajaran membaca cepat dengan menggunakan strategi pembelajaran practice- rehearsal pairs atau kelas eksperimen (X) dan kelompok yang diberi pembelajaran membaca cepat dengan menggunakan strategi pembelajaran eksposition/ pembelajaran langsung kelas kontrol (Y). Dari perhitungan analisis data, diketahui bahwa nilai rata-rata kelas eksperimen adalah 70, sedangkan untuk kelas kontrol adalah 50,7. Dengan demikian, diketahui bahwa nilai rata-rata kemampuan membaca cepat kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol.
Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji “t”. Dari perhitungan uji hipotesis, diperoleh thitung = 3,02, selanjutnya dikonsultasikan dengan ttabel pada taraf signifikan 5% dengan df = (N1 +N2) - 2 = 58. Pada tabel t dengan df = 58 diperoleh ttabel pada taraf signifikan 5% = 2,03. Kriteria pengujian adalah H0 ditolak jika t0 > tt dan H0 diterima jika t0 < tt. Dari hasil pengujian, terbukti bahwa t0 (3,02) > tt (2,03) pada = 0,05. Ini berarti H0 ditolak dan Ha diterima. Hal ini membuktikan bahwa Ha (hipotesis alternatif), yakni “kemampuan membaca cepat siswa yang diajar dengan menggunakan strategi pembelajaran Practice- rehearsal pairs lebih baik daripada kemampuan membaca cepat siswa yang diajar dengan menggunakan strategi eksposition” diterima.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini tepat waktu. Skripsi ini merupakan karya ilmiah yang harus diselesaikan sebagai syarat untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan di Fakultas Bahasa dan Seni, Unimed. Disamping persyaratan akademis, adalah juga ungkapan tanggung jawab penulis sebagai seorang akademisi, melalui usaha penelitian ilmiah yang diharapkan bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan.
Apa yang penulis lakukan ini mungkin belum mencapai hasil yang maksimal, untuk itu saran dan masukan yang konstruktif dari pembaca sangat diharapkan. Semoga skripsi ini bisa memberi kontribusi terhadap khasanah pengetahuan, dan semoga penelitian ini membantu terhadap kegiatan penelitian-penelitian relevan selanjutnya.
Banyak sudah dukungan dan bantuan yang penulis dapatkan dalam menyelesaikan skripsi ini. Tanpa bantuan, dukungan, dan kemudahan-kemudahan yang diperoleh, sulit kiranya penulis menyelesaikan tugas ini. Untuk itu, rasa hormat dan ucapan terimakasih penulis sampaikan kepada:
Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si., Selaku Rektor Universitas Negeri Medan
Dr. Isda Pramuniati, M.Hum., Selaku Dekan Fakultas Bahasa dan Seni
Dr. Rosmawaty, M.Pd., Selaku Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia
Drs. Sanggup Barus, M.Pd., Selaku Sekretaris Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia
Dr. Wisman Hadi, M.Hum., Selaku Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Drs. Syamsul Arif, M.Pd., Selaku Pembimbing Skripsi, yang telah banyak memberikan bimbingan dan masukan kepada penulis.
Dra. Tiur Asi, M.Pd., Selaku Pembimbing Akademik yang telah banyak memberikan bimbingan dan masukan kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini.
Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia
Kepala Sekolah dan Guru SMA Swasta Prayatna Medan yang telah banyak memberi kemudahan dalam mengumpulkan data penelitian
Keluarga besar penulis, Ayahanda Trapsilo dan Ibunda tercinta Suwarni serta adikku Aditya Dieva Tuahri, yang telah banyak memberikan motivasi, semangat, dukungan dan doanya kepada penulis agar penulis belajar keras untuk menyelesaikan studi di FBS Unimed
Serta banyak pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu
viii
B. Identifikasi Masalah ... 6
C. Pembatasan Masalah ... 6
D. Rumusan Masalah ... 7
E. Tujuan Penelitian ... 7
F. Manfaat Penelitian ... 8
BAB II KERANGKA TEORETIS, KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN ... 9
A. Kerangka Teoretis ... 9
1. Strategi Pembelajaran Aktif ... 9
2. Strategi Pembelajaran Practice- Rehearsal Pairs ... 12
3. Kemampuan Memabaca Cepat... 21
a. Pengertian Membaca ... 21
b. Pengertian Membaca CepatDeskripsi ... 22
c. Tujuan Membaca Cepat... 23
d. Mengukur kecepatan Membaca ... 30
e. Kemampuan Efektif Membaca ... 35
B. Kerangka Konseptual ... 36
C. Hipotesis Penelitian ... 38
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 39
A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 39
B. Populasi dan Sampel ... 40
1 Populasi ... 40
2 Sampel ... 41
C. Metode dan Desain Penelitian ... 41
D. Defenisi Operasional Variabel Penelitian ... 43
E. Jalannya Eksperimen ... 44
F. Teknik Pengambilan Data dan Instrumen Penelitian ... 47
G. Organisasi Pengolahan Data ... 52
viii
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN ... 58
A. Penyajian Data ... 58
1. Data Kelas Ekspeimen ... 59
2. Data Kelas Kontrol ... 63
B. Deskripsi Data ... 67
1. Deskripsi Data Kelas Eksperimen ... 67
2. Deskripsi Data Kelas Kontrol ... 70
C. Uji Persyaratan Analisis Data ... 73
1. Uji Normalitas Data ... 73
2. Uji Homogenitas ... 77
D. Pengujian Hipostesis ... 79
E. Temuan Penelitian ... 81
F. Pembahasan Hasil Penelitian ... 87
BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 91
A. Simpulan ... 91
B. Saran ... 92
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
2.1Langkah-langkah Strategi Pembelajaran Practice- Rehearsal Pairs ... 14
3.1DIstribusi Jumlah Siswa ... 40
3.2Desain Eksperimen ... 42
3.3Jalannya Eksperimen ... 45
3.4Pengukuran Jumlah Kata Permenit ... 50
3.5Pengukuran Pemahaman Isi Bacaan ... 49
4.1 Perolehan Nilai Kemampuan Membaca Cepat Siswa Kelas Eksperimen ... 59
4.2Perolehan Nilai Kemampuan Membaca Cepat Siswa Kelas Kontrol ... 63
4.3Distribusi Frekuensi Variabel (X) ... 67
4.4Identifikasi Nilai Kecenderungan Kelas Eksperimen (X) ... 65
4.5Distribusi Frekuensi Variabel (Y) ... 70
4.6Identifikasi Nilai Kecenderungan Kelas Kontrol (Y) ... 72
4.7Uji Normalitas Data Kelompok Eksperimen (X) ... 74
4.8Uji Normalitas Data Kelompok Kontrol (Y) ... 76
4.9Harga-Harga yang perlu untuk Uji Bartlet ... 78
viii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
Lampiran 1 Silabus ... 96
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)... 98
Lampiran 3 Instrumen Penelitian ... 104
Lampiran 4 Uji Validitas Tes ... 111
Lampiran 5 Perhitungan Uji Validitas Tes ... 112
Lampiran 6 Perhitungan Uji Reliabilitas Tes ... 114
Lampiran 7 Perhitungan Nilai Posttest Kelas Eksperimen ... 115
Lampiran 8 Perhitungan Nilai Posttest Kelas Kontrol ... 117
Lampiran 9 Tabel Wilayah Luas Di Bawah Kurva Normal 0 Ke Z... 119
Lampiran 10 Daftar Nilai Kritis Untuk Uji Liliefors ... 120
Lampiran 11 Daftar Harga X2 (Chi Kuadrat) ... 121
Lampiran 12 Tabel Nilai “t” Untuk Berbagai df ... 122
DAFTAR GAMBAR
GAMBAR HALAMAN
4.1 Kecepatan Membaca Siswa Kelas Eksperimen ... 61
91
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil analisis data penelitian dan pengujian hipotesis tentang
Pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif Practice- Rehearsal Pairs Terhadap
Kemampuan Membaca Cepat Siswa Kelas XI SMA Swasta Prayatna Medan
Tahun Ajaran 2012/2013. Maka berdasarkan data tersebut dapat diambil
kesimpulan sebagai berikut:
1. Kemampuan membaca cepat siswa dengan menggunakan metode
pembelajaran Practice- Rehearsal Pairs pada siswa kelas XI SMA Swasta
Prayatna Medan Tahun Ajaran 2012/2013 tergolong kategori baik dengan
nilai rata-rata 70.
2. Kemampuan membaca cepat siswa dengan menggunakan strategi
pembelajaran Exposition/ strategi pembelajaran langsung pada kelas XI
SMA Swasta prayatna Medan Tahun Ajaran 2012/2013 tergolong
kategori cukup dengan nilai rata-rata 50,7.
3. Penerapan Strategi Pembelajaran Aktif Practice- Rehearsal Pairs terhadap
kemampuan membaca cepat siswa lebih berpengaruh daripada strategi
pembelajaran exposition di kelas XI SMA Swasta Prayatna Medan Tahun
92
92
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian pada siswa kelas XI SMA Swasta Prayatna
Medan, maka dapat diberikan saran-saran seperti di bawah ini:
1. Hasil belajar siswa meningkat dengan menggunakan strategi pembelajaran
Practice- Rehearsal Pairs dalam kemampuan membaca cepat. Oleh karena
itu, guru bidang studi Bahasa Indonesia disarankan untuk menggunakan
strategi pembelajaran tersebut demi meningkatkan kemampuan membaca
cepat siswa.
2. Strategi pembelajaran Practice- Rehearsal Pairs dalam penerapannya harus
diperhatikan jumlah siswa yang ada dalam kelas. Karena, strategi
pembelajaran Practice- Rehearsal Pairs akan lebih baik digunakan, jika
jumlah siswa tidak terlalu banyak dalam satu kelas, sehingga gurupun
akan lebih memperhatikan siswa dan semakin memberikan kesempatan
dan tantangan kepada siswa untuk belajar lebih cepat.
3. Siswa masih membutuhkan motivasi dari lingkungan untuk meningkatkan
kemampuan membaca cepatnya, karena motivasi adalah tenaga penggerak
yang menimbulkan upaya keras untuk melakukan sesuatu.
4. Perlu dilakukan penelitian lanjutan oleh peneliti lain guna member
masukan yang konstruktif bagi dunia pendidikan khususnya dalam
meningkatkan kemampuan memabaca cepat siswa dengan menitikberatkan
pada penguasaan kelas sebaagi salah satu cara menyukseskan
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, Iif Khoiru, Sofan Amri, Tatik Elisah (2011). Strategi Pembelajaran Sekolah Terpadu. Jakarta: Prestasi Pelajar.
Alwi, Hasan dkk.1998. Tata bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Arikunto, Suharsimi. 2003. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Bumi Aksara: Jakarta.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian :Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta.
Aritonang, Keke. T. 2006. Meningkatkan kemampuan Siswa dalam Membaca Cepat. Jurnal Pendidikan Penabur. Jakarta hal 20-27.
Depdiknas. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Djamarah, Saiful Bahri, Aswan Zain (2006). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Emzir. 2008. Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif dan Kualitatif. Jakarta : Rajawali pres.
Hariwijaya (2011), Speed Reading Jurus Membaca Cepat, Tepat, dan Akurat. Yogyakarta: Tugu.
Huda, Miftahul (2011). Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Hurmali, Tarcy (2011). Seni dan Strategi Membaca Cepat Tanpa Lupa. Yogyakarta: Sophia Timur.
Jauhari, Mohammad (2011). Implementasi Paikem. Jakarta: Prestasi Pustaka.
Nurhadi, 1987. Membaca Cepat dan Efektif (Teori dan latihan). Bandung: CV Sinar Baru.
Silberman, Mel (2009). Active Learning 101 Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Insan Madani.
Soedarso. 2001. Speed Reading Sistem Membaca Cepat dan Efektif. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Sudjana, N. 2005. Metoda Statistika. Bandung. Tarsito.
Suprijono, Agus (2010). Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Sutikno, Sobry. 2009. Belajar dan Pembelajaran Upaya Kreatif dalam Mewujudkan Pembelajaran yang Berhasil. Bandung: Prospect.
Suyatno. 2009. Menjelajah Pembelajaran Inovatif. Sidoarjo: Mas Media Buana Pustaka.
Tampubolon (1987). Kemampuan Membaca Teknik Membaca Efektif dan Efisien. Bandung: Penerbit Angkasa.
Tarigan, H.G. 1983. Membaca Ekspresif. Bandung: Angkasa.
Tarigan, H.G, (1985). Membaca Sebagai Suatu Ketrampilan Berbahasa. Bandung: Penerbit Angkasa.
Utami, Sri dkk. Bahasa dan Sastra Indonesia. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.