• Tidak ada hasil yang ditemukan

Alih Fungsi Lahan Di Perkotaan, Kel.Tanjung Sari, Kec. Medan Selayang (Studi Etnografi Tentang Alih Fungsi Lahan Pertanian Menjadi Lahan Non-Pertanian Di Kel.Tanjung Sari Kec.Medan Selayang-Medan)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Alih Fungsi Lahan Di Perkotaan, Kel.Tanjung Sari, Kec. Medan Selayang (Studi Etnografi Tentang Alih Fungsi Lahan Pertanian Menjadi Lahan Non-Pertanian Di Kel.Tanjung Sari Kec.Medan Selayang-Medan)"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

Halaman Persetujuan

Skripsi ini disetujui untuk dipertahankan

Oleh:

Nama

: Santa Panjaitan

Nim

: 080905050

Judul

: ALIH FUNGSI LAHAN DIPERKOTAAN

KEC. MEDAN SELAYANG KEL. TANJUNG

SARI MEDAN

Medan,16 Mei 2012

Pembimbing

Drs. Yance, Msi

NIP. 19580315 198803 1 003

Ketua Departemen

Dr. Fikarwin Zuska

(3)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

DEPARTEMEN ANTROPOLOGI SOSIAL

PERNYATAAN ORIGINALITAS

ALIH FUNGSI LAHAN DI PERKOTAAN KEL.TANJUNG

SARI

KEC. MEDAN SELAYANG

(Studi Etnografi Tentang Alih Fungsi Lahan Pertanian Menjadi Lahan Non-Pertanian Di Kel.Tanjung Sari, Kec.Medan Selayang-Medan)

SKRIPSI

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebut dalam daftar pustaka.

Apabila dikemudian hari terbukti lain atau tidak seperti yang saya nyatakan disini, saya bersedia diproses secara hukum dan siap meninggalkan gelar kesarjanaan saya.

(4)

ABSTRAK

Santa, 2012 . “Alih Fungsi Lahan di Perkotaan di Kel.Tanjung Sari,Kec.Medan Selayang ” (Studi Etnografi TentangAlih Fungsi Lahan Pertanian Menjadi Lahan Non-Pertanian di Kel.Tanjung Sari, Kec.Medan Selayang-Medan).

Latar belakang masalah ini adalah banyaknya penduduk yang semakin lama semakin pesat jumlah penduduk yang menempati kota terutama kota Medan yang khususnya di daerah Tanjung Sari, semakin lama semakin banyak masyarakat yang berdatangan ke wilayah Tanjung Sari tersebut ada hal-hal yang sering dilakukan oleh mastarakat di kelurahan Tanjung Sari itu yaitu alih fungsi lahan yang mereka miliki, maknaya penulis tertarik untuk meneliti hal tersebut. Permasalahan yang muncul adalah apa alasan masyarakat melakukan alih fungsi lahan pertanian yang dulunya banyak menghasilkan panen yang baik dan memuaskan dialih fungsikan ke lahan non-pertanian, dan siapa-siapa saja yang terlibat pada proses alih fungsi lahan yang terjadi di wilayah kelurahan Tanjung Sari tersebut. Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan alasan masyarakat melakukan alih fungsi lahan pertanian menjadi lahan non-pertanian dan untuk mengetahui bagaimana pendapat masyarakat dan pejabat daerah mengenai alih fungsi lahan tersebut di Kelurahan Tanjung Sari Kecamatan Medan Selayang. Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif sebagai upaya, digunakan penulis untuk menghasilkan kajian antropologi. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa laih fungsi lahan sudah menjadi multifungsi yang dilakukan oleh masyarakat. Alih fungsi lahan yang terjadi dapat berpengaruh terhadap turunnya produksi pertanian terutama turunnya atau berkurangnya pertanian terutama pangan, serta akan berdampak pada dimensi yang dimana berkaitan dengan aspek-aspek perubahan orientasi ekonomi, sosial, budaya, politik serta lingkungan hidup.

(5)

UCAPAN TERIMA KASIH

Karangan kecil ini adalah skripsi yang diajukan untuk menempuh ujian

Sarjana Muda jurusan Antropologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Sumatera Utara. Pembuatan skripsi ini merupakan pengalaman

pertama penulis, sehingga penulis mohon maaf jika sekiranya dalam karangan ini

terdapat kejanggalan-kejanggalan, baik isi maupun cara pembuatannya yang

masih banyak terdapat kesalahan.

Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada staf pengajar jurusan

Antropologi, terutama kepada Dr. Fikarwin Zuska selaku dosen penasehat

akademik yang telah mendidik penulis selama belajar di jurusan Antropologi

dengan tekunnya, kepada Drs. Yance, MSi yang telah membimbing pembuatan

skripsi ini, dan kepada Drs. Agustrisno, MSP yang telah mengajarkan kepada

penulis tentang metode-metode membuat skripsi dan cara-cara menggunakan

sumber Antropologi.

Akhirnya secara khusus penulis perlu menyampaikan penghargaan dan

ucapan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada Bapak B. Panjaitan dan Ibu F.

Siagian, selaku orang tua tua penulis , karena tanpa dorongan dan kasih sayang

keduanya penulis tidak mungkin berdiri di sini untuk melakukan ujian meja

hijau/skripsi.

(6)

Universitas Sumatera Utara. Bapak Pembantu Dekan I atas fasilitas yang telah diberikan kepada penulis. Bapak Dr. Fikarwin Zuska selaku Ketua Departemen Antropologi pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara. Bapak Drs. Agustrisno, MSP selaku Sekretaris Departemen Antropologi pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara. Bapak Dr. Fikarwin Zuska selaku dosen penasehat akademik yang selalu mendorong penulis untuk menyelesaikan penulisan skripsi ini. Bapak Drs, Yance, M.Si, selaku dosen pembimbing yang telah banyak meluangkan waktu dan memberikan kontribusi teoritis dan metodologis dalam penulisan skripsi ini dan kepada kak Noer dan kak Sopie yang sudah memberi pelayanan dalam administrasi di departemen antropologi.

Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas seluruh kebijaksanaan, bimbingan, ketulusan, dan kesediaan beliau dalam penulisan skripsi ini. Seluruh Staf Pengajar Departemen Antropologi pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara yang telah mendidik dan membekali penulis dengan ilmu pengetahuan. Kepada Bapak Lurah Tanjung Sari, Sekretaris kelurahan Tanjung Sari beserta staf dan juga staf yang lainnya yang masih mau menerima dan membantu penulis dalam memberikan informasi bagi penulis yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

(7)

kepada kakak dan abang Supartik, Sumarni, Sugito, Susanti, Tariono, dan Budi Irawan karena mereka sudah menjadi semangat dalam menyelesaikan studi penulis.

Spesial ditujukan kepada seluruh kerabat Antropologi stambuk 2008: Puteri, Dea, Duma, Ria, Ramles, Deni, Bethrin, Santa S , Etta, Junius, Kalvin, Hardi, Radin, Nelson, Silvy, Boy, Batara, Kandar, Haris, Taufik, Harni, Maria, Berti, Marda, Sari, Donald, Berkat, Mila, Ita, Rifin, Helen, Lias, Vina, Hezron, Ayu, Nesya, Fajri, Rambo, dan temen-temen antropologi stambuk 2008 yang tidak dapat disebutkan satu persatu, terima kasih atas persahabatan dan kenangannya.

Penulis,

(8)
(9)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karuniaNya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini guna melengkapi dan memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana Antropologi pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.

Adapun judul skripsi ini adalah “Alih fungsi lahan di Perkotaan Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang, Medan”. Penulis menyadari bahwa skripsi ini

jauh dari sempurna, karena keterbatasan kemampuan dan pengetahuan penulis. Untuk itu kritik dan saran yang membangun dalam penyempurnaan skripsi ini di masa yang akan datang sangat penulis harapkan.

Selama penulisan skripsi ini, penulis banyak menerima bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Adapun sistematis dalam penelitian ini yaitu:

BAB I. Pendahuluan, yang meliputi latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, tinjauan pustaka, metode penelitian dan analisis data.

BAB II. Dalam Bab ini penulis menjelaskan tentang bagaimana alasan masyarakat melakukan penjualan lahan dan alih fungsi lahan dsri lahan pertanian menjadi lahan non-pertanian.

(10)

BAB IV. Hasil Penelitian dan Pembahasan, bab ini berisi mengenai alih fungsi lahan.

Fungsi lahan yang dibuat sebagai fungsi sosial untuk memandang lahan lebih ekonomis. Lahan yang digunakan dipergunakan sebagai fungsi untuk mendapatkan hal yang diinginkan masyarakat yang melakukan alih fungsi lahan tersebut. Alih fungsi lahan sudah sering terjadi terutama pada alih fungsi lahan pada lahan persawahan terutama di wilayah Tanjung Sari.

BAB V. Penutup, bab ini berisi tentang kesimpulan. Peneliti dapat menyimpulkan bahwa penyebaab terjadinya alih fungsi lahan pertanian yang semakin marak itu bisa dikatakan multidimensi, lahan itu sudah menjadi multifungsi.

Alih fungsi lahan yang terjadi dapat berpengaruh terhadap turunnya produksi pertanian serta akan berdampak pada dimensi yang dimana berkaitan dengan aspek-aspek perubahan orientasi, sosial, budaya, politik serta lingkungan hidup.

Demikianlah yang dapat saya sampaikan . Akhir kata atas bimbingan dan bantuan dari berbagai pihakk, penulis mendoakan semoga Tuhan Yang Kuasa selalu memberikan dan melimpahkan karunianNya kepada kita semua.

Penulis berharap kiranya skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

Penulis,

(11)

DAFTAR ISI 1.1. Latar Belakang Masalah ... 1

1.2. Rumusan Masalah... 8

1.3. Lokasi Penelitian... 8

1.4. Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 8

1.5. Tinjauan Pustaka... 9

1.6. Metode Penelitian ... 18

1.7. Teknik Pengumpulan data... 18

1.8. Analisia Data... 20

BAB II FAKTOR PENJUALAN LAHAN DAN MENGALIH FUNGSIKAN LAHAN 2.1. Status Kepemilikan Lahan ... 21

2.1.1 Lahan Pertanian ... 28

(12)

2.2. Faktor Ekonomi ... 32

2.2.1. Masuknya Pendatang ... 42

2.3. Alih Profesi ... 54

2.4. Faktor Lemahnya Perundang–Undangan yang ada ... 62

2.5. Dampak Harga Lahan ... 66

2.6. Penggunaan Lahan... 69

2.6.1.Konflik Pemanfaatan Lahan ... 70

Referensi

Dokumen terkait

Termokopel merupakan sambungan (junction) dua jenis logam atau campuran yang salah satu sambungan logam tadi diberi perlakuan suhu yang berbeda dengan sambungan lainnya. Sambungan

Kedua arteri coronaria kanan dan kiri, menyuplai darah untuk dinding jantung. Arteri ini keluar dari aorta tepat diatas katup aorta dan berjalan ke bawah

Abstrak: Mutu pendidikan di Indonesia masih rendah, kondisi saat ini kemampuan siswa Indonesia di bidang sains berada pada peringkat 48 dari 56 negara, di

The following article describes the formulation of a democratic development policy and involves a political constellation that involves a institutional approach to

Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa Persoalan kebijakan pembangunan jembatan layang di kawasan Mall Boemi Kedaton Jalan Teuku Umar Kota Bandar Lampung terjadi konflik

Setelah melakukan serangkaian kegiatan mulai dari perancangan, implementasi dan pengujian terhadap sistem yang dikembangkan dalam penelitian ini, maka dapat

Pelaksanaan Administrasi Keuangan dan Umum merupakan serangkaian kegiatan yang dilaksanakan Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar untuk mengolah data dan mengkoordinasi di

Adapun Hornsby (Oktafiani et al., 2018) mentakrifkan disleksia sebagai bentuk kesulitan belajar membaca dan menulis terutama belajar mengeja (mengujar) secara betul