PENGARUH INTENSITAS NAUNGAN TERHADAP PERTUMBUHAN BAKAU PUTIH (Bruguiera cylindrica) DI SICANANG MEDAN BELAWAN
SKRIPSI
Oleh :
CHRISTYKA RUTH HANDAYANI SIMBOLON 081202049
PROGRAM STUDI KEHUTANAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
LEMBAR PENGESAHAN
Judul Skripsi :Pengaruh Intensitas Naungan terhadap Pertumbuhan Bakau Putih (Bruguiera cylindrica) di Sicanang Medan Belawan
Nama : Christyka Ruth Handayani Simbolon NIM : 081202049
Departemen : Kehutanan Program Studi : Budidaya Hutan
Disetujui Oleh Komisi Pembimbing
Dr. Ir. Yunasfi, M.Si Dr. Budi Utomo, SP. MP.
Ketua Anggota
Mengetahui,
ABSTRACT
CHRISTYKA RUTH HANDAYANI SIMBOLON: Effect of Intensity of shading on growth of Bruguiera cylindrica in Sicanang Belawan, under academik supervisor of guided by YUNASFI and BUDIUTOMO.
Bruguiera cylindrica is shaped mangrove forest plants such as evergreen trees, roots and root knee board that extends to the base of the tree next section, the height of the tree sometimes reaching 23 m. The study was conducted in the village of Sicanang, Belawan and Medan District in Forest Soil Biology Laboratory, Agroekoteknologi Studies Program, Faculty of Agriculture, University of North Sumatra, conducted in September through December 2011.
This research used Completely Randomized Design (CRD) with 5 non-factorial treatment, the intensity of the shade (0%, 25%, 50%, 75%, and 100%) repeated as many as 10 to obtain 50 experimental units. The percentage of live seeds B.cylindrica different shade intensity is 100%. Seeds highest B.cylindrica to the intensity of the shade 100% of 20.04 cm. B.cylindrica seedling stem diameter at the site to 75% shade intensity is 0.68 cm. The number of leaf largest seed B.cylindrica in the intensity of the shade can be 50%, 75%, and 100% is 5 pieces. Total leaf area B.cylindrica biggest seed to the intensity of the shade with 50% of the 12.83 cm2. Headers and Roots Ratio B.cylindrica biggest seed to the intensity of the shhade with 50% of the 0,075 gr.
ABSTRAK
CHRISTYKA RUTH HANDAYANI SIMBOLON: Pengaruh Intensitas Naungan Terhadap Pertumbuhan Bruguiera cylindrica di Sicanang Belawan, dibimbing oleh YUNASFI dan BUDI UTOMO.
Bruguiera cylindrica merupakan jenis mangrove berupa pohon, mempunyai akar lutut dan akar papan yang melebar ke samping dibagian pangkal pohon, tinggi pohon dapat mencapai 23 m. Penelitian dilakukan di Desa Sicanang, Kecamatan Medan Belawan dan di Laboratorium Biologi Tanah Hutan, Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara yang dilaksanakan pada bulan September sampai Desember 2011.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan, yaitu intensitas naungan (0%, 25%, 50%, 75%, dan 100%) yang diulang sebanyak 10 sehingga diperoleh 50 unit percobaan. Persentase hidup bibit B.cylindrica dengan intensitas naungan yang berbeda yaitu 100%. Bibit B.cylindrica tertinggi di dapat pada intensitas naungan 100% sebesar 20,04 cm. Diameter batang bibit B.cylindrica terbesar di dapat pada intensitas naungan 75% yaitu 0,68 cm. Jumlah daun terbanyak bibit B.cylindrica di dapat pada intensitas naungan 50%, 75%, dan 100% yaitu 5 helai. Luas daun total bibit B.cylindrica terbesar di dapat pada dengan intensitas naungan 50% yaitu 12,83 cm2. Ratio Tajuk dan Akar terbesar di dapat pada B.cylindrica dengan intensitas naungan 50% yaitu 0,075 gr.
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Binjai pada tanggal 19 Desember 1989 dari pasangan Irwan Simbolon dan R. Dian Alva Mida br. Sagala. Penulis merupakan anak pertama dari tiga bersaudara.
Tahun 2001 penulis lulus dari SD Methodist Binjai, pada tahun 2004 lulus dari SMP Methodist Binjai, pada tahun 2007 lulus dari SMA Negeri 5 Binjai, dan pada tahun 2008 masuk ke Fakultas Pertanian USU melalui jalur SNMPTN. Penulis memilih Program studi Kehutanan, Fakultas Pertanian.
Selain mengikuti perkuliahan, penulis aktif sebagai pengajar di Kursus Bina Utama Binjai bidang studi Matematika dan Sains dan sebagai pengajar anak-anak didik di Gereja GKPS Binjai.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Intensitas Naungan terhadap Pertumbuhan Bakau Putih (Bruguiera cylindrica) di Sicanang Medan Belawan”.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada wali saya, Ibu Senny br. Sipayung dan adik-adik penulis atas doa dan dukungannya. Penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dr. Ir Yunasfi, M.Si dan Dr. Budi Utomo, SP, MP. selaku ketua dan anggota komisi pembimbing yang telah memberikan arahan dan masukan berharga kepada penulis mulai dari menetapkan judul, pelaksanaan penelitian, sampai pada ujian akhir. Penulis juga mengucapkan terima kasih untuk Bapak Udin di Belawan, pengurus Laboratorium Biologi Tanah Hutan, Departemen Ilmu Tanah, Fakultas Pertanian, dan pengurus Perpustakaan USU yang telah membantu dalam penelitian.
Di samping itu, penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua staf pengajar dan pegawai di Program Studi Kehutanan, Fakultas Pertanian serta teman-teman mahasiswa yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang mana telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat.
DAFTAR ISI
Hipotesis Penelitian……….... 3
Kegunaan Penelitian………... 3
TINJAUAN PUSTAKA Kondisi Fisik Hutan Mangrove……….. 4
Bakau Putih (Bruguiera cylindrica) ……….. 9
Pembibitan Tanaman Mangrove………. 12
Jumlah daun rata-rata bibit B.cylindrica ………. 31
Luas daun total bibit B.cylindrica ……….. 32
Bobot kering bibit B.cylindrica………... 33
Pembahasan……….. 32
KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan………... 38
Saran………. 38 DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR TABEL
No.
Halaman
1. Pertumbuhan bibit B.cylindrica dari setiap parameter yang
diamati selama 13 MST…………... 26 2. Persentase peningkatan pertumbuhan bibit B.cylindrica dari
setiap parameter yang diamati pada intensitas naungan yang
DAFTAR GAMBAR
No.
Halaman
1. Kerangka pemikiran penelitian……… 22 2. Bentuk pertumbuhan tinggi bibit B.cylindrica dari minggu ke 3
sampai minggu ke 13 dengan berbagai intensitas naungan …….... 29 3. Bentuk pertumbuhan diameter bibit B.cylindrica dari minggu ke 3
sampai minggu ke 13 dengan berbagai intensitas naungan……….. 29 4. Bentuk pertambahan jumlah daun bibit B.cylindrica dari minggu ke 3
sampai minggu ke 13 dengan berbagai intensitas naungan ……….. 29 5. Bentuk bibit B.cylindrica dalam berbagai intensitas naungan
(a. intensitas naungan 0%, b. intensitas naungan 25%, c. intensitas naungan 50%, d. intensitas naungan 75% dan e.
DAFTAR LAMPIRAN
No.
Halaman
1. Data persentase hidup bibit B.cylindrica (%) dengan intensitas naungan pada pengamatan 1 sampai 13 MST (Minggu setelah
tanam)……… 39
2. Data pertumbuhan tinggi rata-rata bibit B.cylindrica (cm) dengan intensitas naungan pada pengamatan 1 sampai 13 MST
(Minggu setelah tanam)………. 40 3. Data pertumbuhan diameter rata-rata bibit B.cylindrica (cm)
dengan intensitas naungan pada pengamatan 1 sampai 13 MST
(Minggu setelah tanam)………. 42 4. Data jumlah daun rata-rata bibit B.cylindrica (helai)
dengan intensitas naungan pada pengamatan 1 sampai
13 MST (Minggu setelah tanam)……….. 44
5. Data luas daun total bibit B.cylindrica (cm2) dengan intensitas naungan pada pengamatan 1 sampai 13 MST
(Minggu setelah tanam)………... 46 6. Data Tajuk daun dan akar bibit B.cylindrica (g) dengan intensitas
naungan pada pengamatan 1 sampai 13 MST