• Tidak ada hasil yang ditemukan

Faktor Risiko Terjadinya Diare Di Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun Kota Medan Tahun 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Faktor Risiko Terjadinya Diare Di Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun Kota Medan Tahun 2014"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

FAKTOR RISIKO TERJADINYA DIARE DI KELURAHAN HAMDAN KECAMATAN MEDAN MAIMUN

KOTA MEDAN TAHUN 2014

SKRIPSI

OLEH :

SAMUEL MARGANDA HALOMOAN MANALU 101000057

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

FAKTOR RISIKO TERJADINYA DIARE DI KELURAHAN HAMDAN KECAMATAN MEDAN MAIMUN

KOTA MEDAN TAHUN 2014

SKRIPSI

OLEH :

SAMUEL MARGANDA HALOMOAN MANALU 101000057

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)

FAKTOR RISIKO TERJADINYA DIARE DI KELURAHAN HAMDAN KECAMATAN MEDAN MAIMUN

KOTA MEDAN TAHUN 2014

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat

OLEH :

SAMUEL MARGANDA HALOMOAN MANALU 101000057

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(4)
(5)

ABSTRAK

Diare merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia, dikarenakan masih tingginya angka kesakitan diare yang menimbulkan kematian. Kejadian diare di Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun Kota Medan tahun 2014 adalah sebanyak 179 kasus. Faktor lingkungan yang tidak sehat dan juga personal higiene yang buruk dapat menimbulkan terjadinya diare.

Penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang bertujuan untuk melihat faktor-faktor yang memungkinkan terjadinya diare di Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun Kota Medan tahun 2014 yang meliputi karakteristik, sarana prasarana sanitasi lingkungan rumah, dan personal higiene.

Populasi adalah masyarakat yang terkena diare di Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun Kota Medan dalam kurun waktu bulan Januari sampai bulan Juni tahun 2014 sejumlah 179 dengan jumlah sampel 64 orang yang diambil secara acak menggunakan teknik simple random sampling. Data karakterististik dan personal higiene diperoleh dengan wawancara menggunakan kuesioner, data sanitasi rumah diperoleh melalui observasi ke rumah responden.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa 43,8% masyarakat memiliki tingkat pendidikan tidak tamat sekolah, 68,8% tidak memiliki pekerjaan, jumlah penderita diare paling banyak adalah pada umur <10 tahun sebanyak 46.9%, 45,3% memiliki tingkat pemahaman yang baik mengenai diare, 59,4% memiliki sikap yang baik mengenai pencegahan diare. Seluruh rumah termasuk kategori rumah tidak sehat. Sebanyak 84,4 % memiliki personal higiene yang baik.

Disarankan kepada petugas kesehatan agar melakukan sosialisasi khususnya kepada tokoh masyarakat melalui penyuluhan. Penyuluhan dilakukan dalam kegiatan kemasyarakatan untuk memotivasi masyarakat agar mau melaksanakan kegiatan merawat dan memotong kuku tangan dan kuku kaki, serta mencuci tangan menggunakan sabun.

(6)

ABSTRACT

Diarrhea is one of the public health issues in Indonesia, to the high morbidity of diarrhea causing death.there were 179 cases of the incidence of diarrhea in the Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun in 2014. Both poor environtmental and personal hygiene are the factors that can cause diarrhea.

This was a descriptive study aimed to know the factors that caused diarrhea covering characteristics of the respondents’, infrastructure of home environmental sanitation, and personal hygiene.

The population were residents in the Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun with diarrhea in the period of January to June 2014 with a total amount of 179 people. There were 64 peoplen taken as samples. The samples were randomly selected using simple random sampling technique. The datas of respondents’ characteristics and personal hygiene were obtained through interview using questionnaires, while the datas of house sanitation collected through direct observation of the respondents’ houses.

The results of the study showed that 43.8% of the people in Kelurahan Hamdan did not finish formal education at school, and 68,8% did not have a job. The amount of respondents with diarrhea were mostly below the age of 10 years, which was 46,9% have good attitudes about the prevention of diarrhea. All houses were categorized as houses. Furthermore, as much as 84,4% people have good personal hygiene.

It is recommended to health workers to do a health socialization particularly to the community leaders through counceling. Counseling is done in community activities to motivate people to want to carry out the activities of treating and cutting fingernails and toenails, and to wash hands with soap.

(7)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP Nama : Samuel Marganda Halomoan Manalu

Tempat/Tanggal Lahir : Medan, 8 Agustus 1992

Jenis Kelamin : Laki-Laki

Agama : Kristen Protestan

Anak ke : 2 dari 3 bersaudara

Status Perkawinan : Belum menikah

Alamat Rumah : Jalan Sembada X no. 2 Koserna Medan

Riwayat Pendidikan :

1. Tahun 1996-1998 : TK Rolina Medan

2. Tahun 1998-2003 : SD Budi Murni 6 Medan

3. Tahun 2003-2004 : SD Budi Mulia Bogor

4. Tahun 2004-2007 : SMP Negeri 4 Bogor

5. Tahun 2007-2010 : SMA Negeri 4 Medan

(8)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas segala

berkat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

“Faktor Risiko Terjadinya Diare Di Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun

Kota Medan Tahun 2014” guna memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Kesehatan Masyarakat.

Selama penyusunan skripsi mulai dari awal hingga akhir selesainya skripsi ini

penulis banyak mendapat bimbingan, dukungan dan bantuan dari berbagai pihak, oleh

karena itu dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada:

1. Dr. Drs. Surya Utama, M.S, selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat

2. dr. Taufik Ashar, MKM, selaku Dosen Pembimbing I skripsi yang telah banyak

meluangkan waktu untuk membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi

ini.

3. Dra. Nurmaini, MKM, Ph.D, selaku Dosen Pembimbing II skripsi yang telah

dengan sabar memberikan kritik dan saran yang berguna untuk

menyempurnakan penulisan skripsi ini.

4. Ir. Evi Naria, M.kes, selaku Ketua Departemen sekaligus Penguji II yang telah

banyak memberikan arahan serta masukan yang sangat bermanfaat untuk

penulisan skripsi ini.

5. Ir. Indra Chahaya, M.si, selaku Penguji III yang sangat banyak memberikan

(9)

6. dr. Heldy B Z, MPH, selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah

membimbing saya mulai dari pertama masuk ke FKM USU hingga akhirnya

dapat menyelesaikan skripsi ini.

7. Dosen Departemen Kesehatan Lingkungan, Dosen FKM USU, dan juga

pegawai yang telah memberikan ilmu yang sangat bermanfaat bagi saya di

kemudian hari.

8. Bapak H. Fadlin selaku Kepala Lurah yang telah memberikan saya izin

penelitian di Kelurahan Hamdan.

9. Teristimewa untuk kedua orangtuaku tersayang, Papi ( Ir. Johny Bungaran Togi

Manalu) dan Mami ( Dr. Ir. Evawany Yunita Aritonang, M.si) yang senantiasa

memberikan doa, pengertian, kasih sayang dan dukungan yang tiada hentinya

kepada penulis selama ini.

10. Teman-temanku ( Clintomi, Ivan, Jev, Ponco, Yeyen, Tia Ayudhia, Putri,

Marsel, Bg Ical, Adi, Bima, Noprin, Ali, Franky, Banu) serta semua pihak yang

tidak mungkin penulis sebutkan satu per satu yang selalu memberikan semangat

dan dukungan kepada penulis.

Penulis menyadari masih ada kekurangan dalam penulisan skripsi ini, untuk

itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak dalam

rangka penyempurnaan skripsi ini. Penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi

kita semua.

Medan, Januari 2015 Penulis

(10)

DAFTAR ISI

Halaman Pengesahan ... i

Abstrak ... ii

Abstract ... iii

Daftar Riwayat Hidup ... iv

Kata Pengantar ... v

2.1 Faktor Resiko Terjadinya Diare ... 6

2.1.1 Sanitasi Lingkungan ... 6

2.1.1.1 Penyediaan Air Bersih ... 6

2.1.1.2 Penyediaan Jamban ... 8

2.1.1.3 Pengelolaan Sampah ... 10

2.1.1.4 Sarana Pembuangan Air Limbah ... 12

2.1.2 Personal Higiene ... 14

2.1.2.1 Memelihara Dan Memotong Kuku Tangan Dan Kuku Kaki ... 14

2.1.2.2 Mencuci Tangan Menggunakan Sabun ... 15

2.2 Diare ... 16

2.2.1 Pengertian Diare ... 16

2.2.2 Pembagian Diare ... 17

2.2.3 Etiologi Diare ... 17

2.2.4 Epidemiologi Diare ... 19

2.2.5 Gejala Diare ... 20

2.2.6 Patofisiologi Diare ... 20

2.2.7 Faktor-Faktor Resiko Diare ... 21

2.2.8 Mekanisme Diare ... 24

2.2.9 Pencegahan Diare ... 25

2.2.9.1 Pencegahan Primer ... 25

2.2.9.2 Pencegahan Sekunder ... 29

2.2.9.3 Pencegahan Tertier ... 29

2.2.10 Pengobatan Diare ... 30

2.3 Kerangka Konsep ... 32

BAB III METODE PENELITIAN ... 33

3.1 Jenis Penelitian ... 33

(11)

3.2.1 Lokasi Penelitian ... 33

3.2.2 Waktu Penelitian ... 33

3.3 Populasi dan Sampel ... 34

3.3.1 Populasi ... 34

3.3.2 Sampel ... 34

3.3.3 Teknik Pengambilan Sampel ... 34

3.4 Metode Pengumpulan Data ... 35

3.4.1 Data Primer ... 35

3.4.2 Data Sekunder ... 36

3.5 Definisi Operasional ... 36

3.6 Aspek Pengukuran ... 38

3.6.1 Karakteristik Responden ... 38

3.6.2 Sarana dan Prasarana Sanitasi Lingkungan ... 39

3.6.3 Personal Higiene ... 40

3.7 Teknik Pengolahan Data ... 40

BAB IV HASIL PENELITIAN ... 42

4.1 Gambaran Umum Penelitian ... 42

4.2 Analisis Univariat Karakteristik Responden ... 42

4.2.1 Pendidikan ... 43

4.2.2 Pekerjaan ... 43

4.2.3 Jenis Kelamin ... 44

4.2.4 Umur ... 44

4.2.5 Pengetahuan ... 45

4.2.6 Sikap ... 46

4.3 Sarana dan Prasarana Sanitasi Lingkungan Rumah ... 48

4.4 Personal Higiene ... 49

4.4.1 Memelihara dan Memotong Kuku Tangan dan Kaki . 49 4.4.2 Mencuci Tangan Menggunakan Sabun ... 51

BAB V PEMBAHASAN ... 52

5.1 Faktor Resiko Terjadinya Diare ... 52

5.2 Distribusi Karakteristik Responden (Pendidikan, Pekerjaan, Umur, Jenis Kelamin, Pengetahuan dan Sikap) ... 52

5.3 Distribusi Sarana dan Prasarana Sanitasi Lingkungan Rumah 53 5.3.1 Sarana Air Bersih ... 53

5.3.2 Jamban ... 54

5.3.3 Sarana Pembuangan Sampah ... 55

5.3.4 Sarana Pembuangan Air Limbah ... 57

5.3.5 Kriteria Sanitasi Lingkungan Rumah ... 58

5.4 Personal Higiene ... 58

5.4.1 Memelihara dan Memotong Kuku Tangan dan Kaki . 58 5.4.2 Mencuci Tangan Menggunakan Sabun ... 59

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 61

6.1 Kesimpulan ... 61

6.3 Saran ... 62

(12)

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Distribusi Responden Menurut Tingkat Pendidikan pada

Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun Tahun 2014 ... 43 Tabel 4.2 Distribusi Responden Menurut Pekerjaan pada Kelurahan

Hamdan Kecamatan Medan Maimun Tahun 2014 ... 43 Tabel 4.3 Distribusi Penderita Diare Menurut Jenis Kelamin pada

Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun Tahun 2014 ... 44 Tabel 4.4 Distribusi Responden Menurut Umur pada Kelurahan Hamdan

Kecamatan Medan Maimun Tahun 2014 ... 44 Tabel 4.5 Distribusi Jawaban Responden tentang Pengetahuan pada

Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun Tahun 2014 ... 45 Tabel 4.6 Distribusi Responden Menurut Tingkat Pengetahuan pada

Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun Tahun 2014 ... 45 Tabel 4.7 Distribusi Jawaban Responden tentang Sikap pada

Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun Tahun 2014 ... 46 Tabel 4.8 Distribusi Responden Menurut Sikap pada Kelurahan Hamdan

Kecamatan Medan Maimun Tahun 2014 ... 47 Tabel 4.9 Distribusi Frekuensi Sanitasi Lingkungan Rumah Responden

Di Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun Tahun 2014 . 48 Tabel 4.10 Gambaran Observasi Kepadatan Lalat Di Kelurahan Hamdan

Kecamatan Medan Maimun Tahun 2014 ... 49 Tabel 4.11 Gambaran Keadaan Kuku Tangan dan Kaki Responden di

Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun Tahun 2014 ... 50 Tabel 4.12 Gambaran Kebersihan Kuku Tangan dan Kaki Responden di

Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun Tahun 2014 ... 50 Tabel 4.13 Kategori Memelihara dan Memotong Kuku Tangan dan Kuku

Kaki di Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun Tahun 2014 ... 50 Tabel 4.14 Distribusi Jawaban Responden tentang Mencuci Tangan

Referensi

Dokumen terkait

Dalam bidang hiburan ini kita dapat melakukan bermacam kegiatan dengan menggunakan komputer, seperti mendengar lagu-lagu dan memutar film, yang tentunya untuk melakukan semua

[r]

Dalam pembahasan masalah ini yang akan dibahas adalah mengenai cara pembuatan dari mulai menentukan struktur navigasi, membuat peta navigasi, membuat desain antarmuka,

Di kota Bukittinggi pada bulan Agustus 2014 6 (enam) kelompok pengeluaran memberikan andil/sumbangan inflasi antara lain: kelompok bahan makanan sebesar 0,78

Meningkatnya nilai It diakibatkan oleh menaiknya nilai It pada empat subsektor, yaitu Subsektor Tanaman Pangan sebesar 1,79 persen, Subsektor Hortikultura sebesar

SUSILO BAMBANG YUDHOYONO Salinan sesuai dengan aslinya. Deputi Sekretaris Kabinet

Rata-rata lama menginap tamu (RLMT) Asing dan Indonesia pada hotel berbintang di Sumatera Barat bulan Juli 2014 selama 1,62 hari, naik 0,03 hari bila dibandingkan

Berdasarkan hasil pengamatan (observasi) yang peneliti lakukan selama empat bulan, yaitu pada tanggal 15 September 2015 sampai tanggal 15 Desember 2015 di TK Darussalam