53
DAFTAR PUSTAKA
Achmadi, U.F. (2006). Imunisasi Mengapa Perlu?. Jakarta: PT. Kompas Media Nusantara. Halaman 72-73.
Arikunto, S. (2014). Prosedur Penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipt. Halaman 76. Bofarraj, dan Mabrouka, A.M. (2008). Knowledge, Attitude and Practices of
Mothers Regarding Immunization of Infants and Preschool Children at Al-Beida City, Libya 2008. Egypt J Pediatr Allergy Immunol 9(1): 29-34. Cahyono, S. (2010). Vaksinasi, Cara Ampuh Cegah Penyakit Infeksi. Yogyakarta:
Kanisius. Halaman 50-52.
Dahlan, S. (2011). Statistik Untuk Kedokteran dan Kesehatan : Deskriftif, Bivariat, Multivariat. Edisi V. Jakarta : Salemba Medika. Halaman 21-30. Gahara, E., Fitria S., Rika, L., dan Azelia, N.D. (2015). Hubungan Tingkat
Pengetahuan Ibu dan Status Ekonomi dengan Kelengkapan Imunisasi Wajib pada Anak Usia 0-12 Bulan di Puskesmas Kampung Sawah. Jurnal Majority 9(4): 145-146.
Gunawan. (2009). Pengaruh Karakteristik ibu dan Lingkungan Sosial Budaya terhadap Pemberian Hepatitis B pada Bayi 0- 7 hari Kabupaten Langkat.
Skripsi. Medan: Universitas Sumatera Utara.
Gondowardojo, R.B., dan Ida, B.W. (2014). Tingkat Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku ibu mengenai Pemberian Imunisasi Dasar pada Bayi di Wilayah Kerja Puskesmas Bebandem Tahun 2014. Skripsi. Bali: Universitas Udayana.
Karina, A.N., dan Warsito, B.E. (2012). Pengetahuan Ibu Tentang Imunisasi Dasar Balita. Jurnal Nursing Studies 1(1): 30-35.
Kemenkes RI. (2010). Gerakan Akselerasi Imunisasi Nasional Universal Child Immunization 2010-2014 (GAIN-UCI 2010-2014).
Kemenkes RI. (2015). Rencana Strategis Kementrian Kesehatan 2015-2019. Jakarta : Kementrian Kesehatan RI.
Maryunani, A. (2010). Ilmu Kesehatan Anak Dalam Kebidanan. Jakarta : CV. Trans Info Media. Halaman 205-227.
Ningrum, P.E., dan Sulastri. (2008). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kelengkapan Imunisasi Dasar Pada Bayi di Puskesmas Bayudono Kabupaten Boyolali. Berita Ilmu Keperawatan Issn 1979-26971(1): 8-10. Notoatmodjo, S. (2002). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Rineka
Cipta. Halaman 129-135.
54
Notoatmodjo, S. (2005). Promosi Kesehatan teori dan aplikasi. Yogyakarta : Andi Offset. Halaman 25-27.
Notoatmodjo, S. (2007). Metodologi Penelitan Kesehatan. Jakarta : PT. Rineka Cipta. Halaman 43-47.
Notoatmodjo, S. (2011). Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni. Jakarta: PT. Rineka Cipta. Halaman 42-47.
Nugroho, P.J. (2012). Hubungan Tingkat Pengetahuan, Usia dan Pekerjaan Ibu Dengan Status Imunisasi Dasar Bayi Di Desa Japanan Kecamatan Cawas Kabupaten Klaten Tahun 2012. Skripsi. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Pandeirot. (2014). Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Ibu Dalam Memberikan Imunisasi Dasar Pada Bayi Di Rt 09 Dan Rt 10 Kelurahan Sawunggaling Surabaya. Skripsi. William Booth Surabaya.
Priyono, Y. (2010). Merawat Bayi Tanpa Baby Sitter. Yogyakarta: Media Pressindo. Halaman 146-150.
Purnama, Y., Eddi, F., dan Nanan, S. (2008). Pengaruh Pengetahuan Terhadap Sikap Ibu Mengenai Imunisasi Ulangan Difteria-Tetanus. Sari Pediatri
10(2): 117-121.
Qidway, W., Syed, S.A., Semi, A., dan Salma, A. (2007). Knowledge, Attitude And Practice Regarding Immunization Among Family Practice Patients.
JDUHS 1(1): 15-19.
Rahmawati, A.I., dan Chatarina, U.W. (2014). Faktor yang Mempengaruhi Kelengkapan Imunisasi Dasar Di Kelurahan Krembangan Utara. Jurnal Berkala Epidemiologi 4(11): 59-70.
Ranuh. (2011). Pedoman Imunisasi di Indonesia. Jakarta : Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia. Halaman 10.
Rizani, A., Mohammad, A. dan Djauhar, I. (2009). Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Ibu Dalam Pemberian Imunisasi Hepatitis B 0-7 hari di Kota Banjarmasin. Berita Kedokteran Masyarakat 25(1): 12-20.
Rosita, S. (2011). Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Pemberian Imunisasi Dasar pada Bayi di Puskesmas Polonia tahun 2011. Skripsi. Medan: Universitas Darma Agung.
Situmorang S. H., Dalimunthe, D. M. J., Iskandar, M. L., dan Syahyunan. (2008).
Analisis Data Penelitian. Medan USU. Press, Halaman 34-40.
Trihendradi. (2011). Langkah Mudah Melakukan Analisis Statistik: Menggunakan SPSS 19. Yogyakarta. ANDI. Halaman 223.
55
Wahab, S. (2002). Sistem Imun, Imunisasi dan Penyakit Imun. Jakarta: Widya medika. Halaman 50-63.
Widjaja. (2008). Mengatasi Diare dan Keracunan pada Balita. Jakarta: Kawan Pustaka. Halaman 53-54.