BAB III
14.518.962.900,- (empat belas milyar lima ratus delapan belas juta Sembilan ratus enam puluh dua ribu Sembilan ratus rupiah), yang terdiri dari :Belanja Tidak Langsung sebesar Rp.
6.484.887.000,-Belanja Langsung sebesar Rp.
8.034.075.900,-Terdiri dari 9 Program dan 41 Kegiatan.
Sampai dengan Posisi tanggal 31 Desember 2012, Realisasi Fisik dan Keuangan :
langsung 100 % 6.351.056.413,- 97,94 %
Sedangkan realisasi keuangan untuk Belanja Tidak Langsung
sebesar Rp. 6.351.056.413,- (Enam milyar tiga ratus lima
puluh satu juta lima puluh enam ribu empat ratus tiga belas rupiah)
atau 97,94 %. Sehingga terdapat sisa anggaran sebesar Rp.
133.830.587,- (Seratus tiga puluh tiga juta delapan ratus tiga puluh
ribu lima ratus delapan puluh tujuh rupiah). Hal ini disebabkan sisa
kelebihan penganggaran (accress).
Realisasi Keuangan Belanja Langsung sebesar Rp.
6.807.816.705,-,- (Enam milyar delapan ratus tujuh juta delapan
ratus enam belas ribu tujuh ratus lima rupiah), sehingga terdapat
sisa anggaran sebesar Rp. 1.226.259.195,- (Satu milyar dua ratus
dua puluh enam juta dua ratus lima puluh sembilan ribu seratus
sembilan puluh lima rupiah) yang disetorkan ke Kas Daerah. Sisa
anggaran tersebut pada umumnya merupakan sisa pagu
pelelangan untuk pekerjaan pengadaan barang dan jasa pada
beberapa kegiatan dan sisa perjalanan dinas luar daerah. Namun
demikian secara keseluruhan kegiatan terlaksana dengan baik.
Capaian kinerja yang diraih Dinas Komunikasi Informatika dan Pengolahan Data Elektronik Provinsi Riau dalam kurun waktu tahun 2012 meliputi :
1. Nilai e-government Pemerintah Provinsi Riau pada tahun 2012 sebesar 2,16 sesuai dengan target (2,16).
3. Jumlah aparatur/masyarakat yang faham di bidang TIK sebanyak 175 orang sesuai dengan target (175 orang)
4. Persentase data dan informasi Pembangunan Provinsi Riau Provinsi Riau sebanyak 16.152 orang , 65 % dari target 2012 (25.000 orang).
8. Persentase aktivitas pengembangan dan pemberdayaan lembaga komunikasi sosial 30 %, sesuai target tahun 2012 (30 %).
Keberhasilan Dinas Kominfo dan PDE Provinsi Riau pada Tahun 2012, diantaranya adalah :
1. Ketersediaan data pembangunan Provinsi Riau sebanyak 29.017 item data yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan data Sekretariat Negara
2. Pembangunan bilik media center yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat baik untuk free internet maupun pembelajaran TIK.
3. Konektivitas jaringan antar SKPD Pemerintah Provinsi Riau (28 SKPD)
Untuk lebih jelasnya realisasi pelaksanaan Program dan
Kegiatan Tahun Anggaran 2012 lebih terinci dapat dilihat pada
Lampiran 1.
Sementara realisasi pelaksanaan untuk masing-masing Program dan Kegiatan adalah sebagai berikut :
1. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
a. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar
Realisasi Kinerja SKPD
Kegiatan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar
Realisasi Kinerja SKPD merupakan kegiatan penunjang
pelaksanaan tupoksi Sub Bagian Bina Program. Pengukuran
Capaian Kinerja dilaksanakan setiap bulan yaitu dalam
bentuk laporan bulanan Progress Fisik dan keuangan program
dan kegiatan yang setiap bulannya dikirimkan kepada
Gubernur melalui Biro Administrasi Pembangunan,
Laporan-Laporan yang berkaitan dengan Perencanaan baik rutin
bulanan ataupun sesuai kebutuhan.
Sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan program dan
kegiatan selama satu tahun berjalan, maka dibuat Laporan
Akuntabilitasi Instansi Pemerintah (LAKIP), Laporan Tahunan
dan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Provinsi
program dan kegiatan maka disusun Dokumen Pelaksanaan
Anggaran (DPA) dan Dokumen Pelaksanaan Perubahan
Anggaran (DPPA) Dinas Kominfo dan PDE Provinsi Riau.
Kegiatan ini didanai dengan anggaran Rp.
88.550.325,-(delapan puluh delapan juta lima ratus lima puluh ribu tiga
ratus dua puluh lima rupiah). Untuk capaian kinerja Kegiatan
secara Fisik sebesar 100 % sedangkan keuangan sebesar Rp.
81.270.325,- (Delapan puluh satu juta dua ratus tujuh puluh
ribu tiga ratus dua puluh lima rupiah). Output yang dihasilkan
adalah Buku LAKIP sebanyak 40 buku, Buku LKPJ sebanyak 23
buku, Laporan Akhir sebanyak 5 buku, Laporan Tahunan
sebanyak 17 Buku, DPA SKPD sebanyak 10 buku dan DPPA
SKPD sebanyak 5 buku.
b. Penyusunan Laporan Keuangan, Triwulan, Semesteran,
Prognosis dan Laporan Akhir Tahun
Kegiatan Laporan Keuangan merupakan kegiatan penunjang
pelaksanaan tupoksi Sub Bagian Keuangan dan
Perlengkapan. Pengukuran Capaian Kinerja dilaksanakan
bulanan, semesteran, prognosis anggaran dan laporan akhir
tahun. Kegiatan ini didanai dengan anggaran Rp.
50.800.000,- (lima puluh juta delapan ratus ribu rupiahh).
masing-masing 100 %. Output yang dihasilkan adalah
Pembuatan Buku Laporan Keungan bulanan, semesteran,
prognosis anggaran dan Laporan Akhir Tahun sebanyak 40
buku.
c. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan dilaksanakan
untuk mengetahui bagaimana indikator kinerja dapat
tercapai pada setiap kegiatan yang ada di Dinas Kominfo dan
PDE Provinsi Riau yang dilaksanakan Tahun 2012. Kegiatan ini
bermanfaat bagi peningkatan evaluasi terhadap kegiatan
yang telah dilaksanakan sekaligus mengevaluasi
keberhasilannya. Tujuan kegiatan ini untuk melihat kinerja
dari kegiatan yang dievaluasi, permasalahan yang terjadi
serta program/kegiatan tersebut apa masih perlu dilanjutkan
atau dirasa perlu dihentikan serta menyajikan informasi
terhadap capaian kinerja dan target kinerja yang dihasilkan
pada pelaksanaan program atau kegiatan tahun 2012.
Monitoring dan evaluasi yang dilaksanakan dapat
memberikan gambaran sebagai berikut :
a. Apakah pembangunan infrastruktur jaringan teknologi
ini) oleh Diskominfo PDE Provinsi Riau telah
menunjukkan capaian kinerja dan target kinerja yang
dikehendaki.
b. Apakah ada permasalahan yang timbul dari
pembangunan infrastruktur yang telah selesai
dibangun
c. Apakah ada program atau kegiatan yang sampai saat
ini masih perlu untuk terus dilanjutkan dan dianggarkan
atau dirasa perlu untuk dihentikan
Monitoring dan evaluasi dilaksanakan pada 12 kab/kota
untuk pekerjaan yang selesai dilaksanakan (Terminated
Evaluation) pada 19 kegiatan yang sedang berjalan di Dinas
Kominfo PDE (On going Evaluation).
Berdasarkan evaluasi dapat disimpulkan bahwa pada
kegiatan Pengembangan dan Penataan Jaringan Ti di
Kabupaten/Kota, teknologi VSAT untuk saat ini
pemanfaatannya kurang optimal, hal ini disebabkan
kurangnya kemampuan SDM dalam pemanfaatan teknologi
VSAT yang membutuhkan tenaga khusus dalam penanganan
interkoneksi dan maintenance. Selain itu juga biaya
yang kurang optimal, sehingga tidak efisien dan efektif.
Disarankan untuk teknologi komunikasi menggunakan
teknologi yang lebih baik , cepat, akurat dengan biaya yang
tidak terlalu tinggi (tahun ini dianggarkan VPN IP, tetapi
karena koordinasi dengan Kabupaten/Kota belum maksimal
maka penerapan VPN IP tidak dilaksanakan . Selain itu
terdapat teknologi lain yang lebih murah dan efisien yang
perlu dipertimbangkan untuk diterapkan yaitu PNS BOX,
sehingga penyediaan sarana untuk komunikasi data dengan
Kabupaten/Kota untuk tahun 2012 tidak dilaksanakan.
Untuk optimalisasi pemanfaatan peralatan studio editing
multimedia yang telah ada di Dinas Kominfo dan PDE
Provinsi Riau disarankan perlu adanya tenaga operator
khusus yang menanganinya sehingga operasional studio
editing multimedia dapat berjalan.
Melalui pengembangan e-government diharapkan dapat
menata sistem manajemen dan proses kerja di lingkungan
pemerintah daerah dengan mengoptimalisasikan
pemanfaatan teknologi informasi. Saat ini Dinas Kominfo dan
PDE Provinsi Riau telah melaksanakan sosialisasi aplikasi
e-government ke SKPD-SKPD di lingkungan Pemerintah Provinsi
lapangan masih banyak yang belum dilaksanakan.
leading sector menerapkan langsung dalam melaksanakan
pelayanan publik.
Masih terdapat beberapa Kabupaten/Kota yang belum
memiliki Media Center dan walaupun sudah ada,
pemanfaatannya belum optimal, disarankan agar
dilaksanakan sosialisasi Peran Media Center ke Daerah dan
memberikan pelatihan bagi SDM pengelola Media Center.
Dukungan anggaran untuk kegiatan monitoring dan evaluasi
sebesar Rp. 174.932.000,- (seratus tujuh empat
juta sembilan ratus tiga puluh dua ribu rupiah) dengan
realisasi fisik 100 % dan Keuangan Rp.
rupiah) atau 93,88 %. Sehingga sisa anggaran sebesar Rp.
10.714.000,- (sepuluh juta tujuh ratus empat belas ribu
rupiah) yaitu pengeluaran sisa perjalanan dinas.
d. Penyusunan Rencana Kerja (Renja) SKPD Tahun 2013
Kegiatan Penyusunan Rencana Kerja (Renja) SKPD Tahun
2013 dimaksudkan untuk memberikan arahan atau acuan
serta pedoman bagi pelaksanaan program dan kegiatan
dalam mencapai sasaran dan tujuan Dinas Kominfo dan PDE
Provinsi Riau.
Penyusunan Renja SKPD ini mengacu pada Permendagri
Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah.
Dukungan anggaran untuk kegiatan Penyusunan Renja SKPD
Tahun 2013 sebesar Rp. 250.000.000,- (dua ratus lima puluh
juta rupiah) dengan realisasi fisik 100 % dan Keuangan Rp.
227.680.900,- (Dua ratus dua puluh tujuh ribu enam ratus
delapan puluh ribu sembilan ratus rupiah) atau 91,07 %.
Sehingga sisa anggaran sebesar Rp. 22.319.100,- (dua puluh
pengeluaran sisa biaya honorarium, akomodasi dan
transportasi narasumber pada saat in house training serta
sisa perjalanan dinas .
2. Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan
media Massa
a. Pengembangan dan Penataan Jaringan IT Pemerintah
Provinsi Riau
Tanaman Pangan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan,
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Pendapatan, Fiber
Optic : Gedung Menara Lancang Kuning, Badan Kesatuan
Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat, Inspektorat,
Badan Kepegawaian Daerah, Badan Perpustakaan Arsip dan
Dokumentasi, Dinas Kesehatan, Sekretariat Badan Koordinasi
Penyuluh, Dinas Perkebunan, Dinas Kehutanan dan Dinas
Sedangkan untuk Tahun 2012, Dinas Kominfo dan PDE
Provinsi melaksanakan pemasangan jaringan wireless di 7
SKPD (Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan
Desa, Badan Penelitian dan Pengembangan, Badan
Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga
Berencana (BP3KB), Dinas Pertambangan dan Energi, Dinas
Pekerjaan Umum, Dinas Sosial, Dinas Perikanan dan
Kelautan) serta 1 SKPD untuk perbaikan alat (Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata).
Selain pemasangan jaringan di SKPD Pemerintah Provinsi
Riau, juga melaksanakan monitor pemanfaatan dan kondisi
VSAT yang telah terpasang di 10 Kabupaten/Kota di Provinsi
Riau (Kabupaten Indragiri Hilir, Rokan Hilir, Siak, Kampar,
Rokan Hulu, Pelalawan, Bengkalis, Kuantan Singingi, Indragiri
Hulu, dan Kota Dumai). Melalui kegiatan ini diharapkan Fiber
ratus lima puluh lima ribu tiga ratus dua puluh lima rupiah)
dengan realisasi fisik 100 % dan realisasi keuangan sebesar
Rp. 578.917.325,- (Lima ratus tujuh puluh delapan juta
sembilan ratus tujuh belas ribu tiga ratus dua puluh lima
rupiah) atau 86,57%. Terdapat sisa anggaran sebesar Rp.
89.838.000,- (Delapan puluh sembilan juta delapan ratus tiga
puluh delapan ribu rupiah), merupakan sisa pagu dari
pengadaan barang dan jasa.
b.Optimalisasi website riau.go.id
Kegiatan Optimalisasi Website riau.go.id dilaksanakan selama
12 bulan yaitu mulai bulan Januari s.d Desember 2012,
dengan melaksanakan pengembangan content manajemen
sistem, maintenance web server, email server, reengineering
website riau.go.id, proteksi dari hacker dan virus, penyajian
dalam 2 versi (B. Indonesia dan B. Inggris), memantau buku
tamu setiap hari, memberikan informasi serta mengupdate
data yang ada di website riau.go.id berkoordinasi dengan
bidang-bidang dan instansi terkait.
Kegiatan ini didukung oleh beberapa tenaga ahli design web,
networking administrasi system, tenaga database adm
system, penterjemah dan tim penyusun buletin/majalah.
Rp. 232.350.750,- (Dua ratus tiga puluh dua juta tiga ratus
lima puluh ribu tujuh ratus lima puluh rupiah) dengan
realisasi fisik 100 % dan keuangan Rp.
228.350.750,-(dua ratus dua puluh delapan juta tiga ratus lima puluh ribu
tujuh ratus lima puluh rupiah ) atau 98,28 %. Terdapat sisa
anggaran sebesar Rp. 4.000.000,- (Empat juta rupiah), yang
merupakan sisa perjalanan dinas luar daerah.
c. Pengembangan E-Government Provinsi Riau
E-government merupakan suatu bentuk sistem baru yang
mampu membantu pemerintah dalam hal transparansi
informasi serta layanan masyarakat secara online.
Kegiatan pengembangan e-government ini bertujuan untuk
meningkatkan kinerja SKPD di lingkungan Pemerintah
Provinsi Riau dan Kabupaten/Kota di Provinsi Riau dalam
upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Kegiatan yang dilaksanakan berupa sosialiasi dan
implementasi aplikasi e-government yang telah dibangun
Kementerian Komunikasi dan Informatika RI ( 2 aplikasi)
yang dilaksanakan pada tanggal 28 – 30 Mei 2012 bertempat
di Hotel Aziza Pekanbaru dengan jumlah peserta sebanyak
membidangi PDE dan Kominfo serta SKPD di lingkungan
realisasi fisik 100 % dan keuangan Rp. 175.628.775,- (seratus
tujuh puluh lima juta enam ratus dua puluh delapan ribu
tujuh ratus tujuh puluh lima rupiah) atau 98,37 %. Terdapat
sisa anggaran sebesar Rp. 2.909.250,- (Dua
juta sembilan ratus sembilan ribu dua ratus lima pulu rupiah),
merupakan sisa pagu dari pengadaan barang dan jasa .
d. Pengembangan Studio Editing Multi Media
Kegiatan Pengembangan Studio Editing Multi Media
dilaksanakan dalam upaya mendukung tugas pokok dan
fungsi Dinas Komunikasi Informatika dan PDE Provinsi Riau
dalam penyebaran informasi kepada masyarakat yaitu
dengan menyediakan peralatan multimedia yang bisa
mengolah secara fotographic maupun pembuatan video
dokumentasi kegiatan-kegiatan pemerintah dan masyarakat
multimedia tersebut berupa kamera handycam professional,
projector, kelengkapan komputer software editing video dan
design grafis serta peralatan pendukung lainnya.
Kegiatan ini didanai dengan anggaran sebesar Rp.
234.485.000,- (dua ratus tiga puluh empat juta empat ratus
delapan puluh lima ribu rupiah) dengan realisasi fisik 100 %
dan keuangan Rp. 224.752.900,- (Dua ratus dua puluh empat
juta tujuh ratus lima puluh dua ribu sembilan ratus rupiah)
atau 95,85 %. Terdapat sisa anggaran sebesar Rp.
9.732.100,-(Sembilan juta tujuh ratus tiga puluh dua ribu
seratus rupiah) merupakan sisa pagu dari pengadaan barang
dan jasa.
e. Kegiatan Rapat Koordinasi Teknis Tahunan Komunikasi
Informatika dan PDE se Provinsi Riau.
Kegiatan Rakornis ini merupakan kegiatan tahunan dengan
tujuan untuk menyamakan persepsi, sinkronisasi program dan
kegiatan serta menjalin interaksi antara Pemerintah,
Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota se
Provinsi Riau.
Kegiatan Rakornis dilaksanakan pada tanggal 16 – 17 Maret
2012, bertempat di Kota Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir
berasal dari SKPD terkait di Kabupaten/Kota se Provinsi Riau
dan beberapa instansi pada Pemerintah Provinsi Riau.
Dukungan anggaran sebesar Rp. 200.000.000,- (dua ratus
juta rupiah), dengan realisasi fisik sebesar 100 % dan realisasi
Keuangan sebesar Rp. 169.435.000,- (Seratus
enam puluh Sembilan juta empat ratus tiga puluh lima ribu
rupiah) atau 84,72%. Sisa anggaran sebesar Rp.
30.565.000,-(Tiga puluh juta lima ratus enam puluh lima ribu rupiah) yang
f. Kegiatan Job Training Linux bagi aparatur Pemerintah
Provinsi Riau
Merupakan kegiatan untuk peningkatan sumber daya manusia
di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau dalam penggunaan
Open Source Linux.
Job Training dilaksanakan pada tanggal 12 – 14 November
2012 bertempat di Hotel Citytel Pekanbaru, dengan jumlah
peserta sebanyak 30 orang berasal dari SKPD Pemerintah
Provinsi Riau, dengan narasumber dari Kementerian
Komunikasi dan Informatika RI.
Anggaran untuk mendukung kegiatan ini sebesar Rp.
189.422.275,- (seratus delapan puluh sembilan juta empat
Realisasi fisik sebesar 100 % dan Realisasi keuangan sebesar
Rp. 179.745.075,- (Seratus tujuh puluh sembilan juta tujuh
ratus empat puluh lima ribu tujuh puluh lima rupiah) atau
94,89 %. Sisa anggaran sebesar Rp. 9.677.200,- (Sembilan
juta enam ratus tujuh puluh tujuh ribu dua ratus rupiah)
merupakan sisa perjalanan dinas luar daerah dan sisa
g. Kegiatan Workshop Jurnalistik Media Siaran
(Broadcasting Journalist) bagi komunitas Radio dan
Televisi.
Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan
kemampuan SDM bidang jurnalistik dalam bidang penyiaran.
Anggaran untuk kegiatan ini sebesar Rp.
100.000.000,-(seratus juta rupiah). Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 17
– 18 Oktober 2012 bertempat di LPP RRI Pekanbaru, dengan
jumlah peserta sebanyak 50 orang berasal dari mahasiswa
jurusan komunikasi di Kota Pekanbaru Provinsi Riau.
Realisasi fisik sebesar 100 % sedangkan realisasi keuangan
juta tiga ratus tiga puluh tiga ribu enam ratus rupiah) atau
82,33 %. Sisa anggaran sebesar Rp. 17.666.400,- (Tujuh belas
juta enam ratus enam puluh enam ribu empat ratus rupiah)
yang merupakan sisa dari kontrak pengadaan barang dan
h. Kegiatan Kompetisi Kelompok Informasi Masyarakat.
Kegiatan ini ditujukan untuk memberikan pembinaan dan
pemberdayaan kelompok informasi masyarakat di Provinsi
Riau dalam penyebarluasan informasi pembangunan serta
melakukan perlombaan antar Kelompok Informasi Masyarakat.
Dukungan anggaran untuk kegiatan Kompetisi sebesar
Rp.112.225.900,- (Seratus dua belas juta dua ratus dua puluh
lima ribu Sembilan ratus rupiah).
Kegiatan telah dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 7
November 2012 bertempat di Gedung Pustaka Soeman HS
Pekanbaru, dengan peserta sebanyak 5 Kelompok.
Realisasi fisik sebesar 100 % dan realisasi keuangan sebesar
Rp.105.928.200,- (Seratus lima juta sembilan ratus dua puluh
delapan ribu dua ratus rupiah) atau 94,39 %. Sisa anggaran
sebesar Rp. 6.297.700,- (Enam juta dua ratus sembilan puluh
tujuh ribu tujuh ratus rupiah) merupakan sisa dari pembeliaan
i. Kegiatan Pembelajaran Teknologi Informasi dan
Komunikasi bagi Publik
Maksud dan Tujuan dari Pelaksanaan kegiatan ini adalah : a. untuk memberikan pembelajaran internet sehat kepada
dan benar, mengoptimalkan penggunaan internet yang
positif dan meninggalkan internet yang bersifat negative. b. Memberikan pembelajaran Komputer dasar bagi Peserta
yang selama ini belum mengenal computer dan internet
untuk meningkatkan jumlah guru/siswa/masyarakat yang
melek teknologi.
c. Guru mampu menjadi guide bagi generasi muda pada saat
menggunakan internet.
Dukungan anggaran untuk Kegiatan ini sebesar Rp.
93.507.675,- (Sembilan puluh tiga juta lima ratus tujuh ribu
enam ratus tujuh puluh lima rupiah) dengan realisasi sebesar
Rp. 87.467.675,- (delapan puluh tujuh juta empat ratus enam
puluh tujuh ribu enam ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) atau
93,54 %. Sisa anggaran sebesar Rp. 6.040.000,- (enam juta
empat puluh ribu rupiah) merupakan sisa pembelian makan
dan minum kegiatan.
Waktu pelaksanaan dari bulan Maret sampai dengan
November 2012, bertempat di Ruang Internet Media Center
Lantai I Kantor Biro Humas Sekretariat Daerah Provinsi Riau. Jumlah peserta yang mengikuti pembelajaran TIK sebanyak
400 orang dibagi dalam 10 angkatan yang berasal dari
j. Pameran Pembangunan Teknologi Informasi
Kegiatan ini merupakan peran serta Dinas Kominfo dan PDE
pembangunan Teknologi Informasi di Provinsi Riau kepada
masyarakat pada saat Riau Expo yang dilaksanakan tanggal 8
September s.d 16 September 2012 di Bandar Serai Raja Ali
Haji. Bertepatan dengan pelaksanaan PON XVIII Tahun 2012
di Provinsi Riau.
Dukungan anggaran untuk kegiatan dimaksud sebesar Rp.
220.000.000,- (Dua ratus dua puluh juta rupiah), dengan
realisasi Keuangan sebesar Rp. 214.452.000,- (Dua
ratus empat belas juta empat ratus lima puluh dua ribu
rupiah) atau 97,48%. Sisa anggaran sebesar Rp.
5.548.000,-(lima juta lima ratus empat puluh delapan ribu rupiah)
k. Layanan Media Elektronik (Dialog Interaktif di Radio
dan Televisi Lokal).
Kegiatan ini sebagai salah satu penyebaran informasi kepada
masyarakat melalui media elektronik berupa Dialog Interaktif.
Anggaran yang disediakan sebesar Rp. 247.750.000,- (dua
ratus empat puluh tujuh juta tujuh ratus lima puluh ribu
rupiah), dengan realisasi sebesar Rp. 229.905.400,- (dua
ratus dua puluh sembilan juat sembilan ratus lima ribu empat
ratus rupiah) atau 92,80 %. Sisa anggaran sebesar Rp.
17.844.600.- (Tujuh belas juta delapan ratus empat puluh
empat ribu enam ratus rupiah) merupakan sisa perjalanan
dinas dan belanja jasa publikasi.
Dialog dilaksanakan sebanyak 9 kali pada Stasiun Televisi di
a. Tanggal : 28 Maret 2012
Tempat : RTV Pekanbaru
Tema : Dengan zakat harta jadi berkah
Narasumber : - BAZ Kabupaten Siak
- Kanwil Kemenag Provinsi Riau
b. Tanggal : 18 April 2012
Tempat : TVRI Stasiun Riau
Tema : Kesiapan Pemprov Riau dalam menghadapi
Narasumber : - Sekretaris Panwasrah PB PON XVIII - Ketua PB PON XVIII Riau
- Walikota Pekanbaru
c. Tanggal : 30 April 2012
Tempat : RTV Pekanbaru
Tema : Bangkitnya Generasi Emas Indonesia
Narasumber : - Ka.Dis. Pendidikan Provinsi Riau - Tokoh Pendidikan Riau
d. Tanggal : 18 Mei 2012
Tempat : LPP TVRI stasiun Riau
Tema : Dengan Semangat Kebangkitan Nasiona
Kita
Tingkatkan Peran Serta Masyarakat dalam Kesatuan dan Persatuan
Narasumber : - Kepala Badan KesbangPolinmas Provins Riau
e. Tanggal : 27 Juni 2012
Tempat : RTV Pekanbaru
Tema : Program Pemprov Riau dalam
Meningkatkan
Pendapatan Masyarakat di Sektor Perikanan dan
Perkebunan
- Kadis Perkebunan Provinsi Riau
f. Tanggal : 16 Juli 2012
Tempat : LPP TVRI Riau
Tema : Mengatasi Laju Pertumbuhan Penduduk
dan
Jamkesmas, Jamkesda.
Narasumber : - Dinas Kesehatan Provinsi Riau
g. Tanggal : 8 Agustus 2012
Tempat : LPP TVRI Riau
Tema : Bersempena Hari Jadi Provinsi Riau Ke – 55, Kita
Sukseskan Pelaksanaan PON XVIII Tahun 2012 dan
Islamic Solidarity Games Tahun 2013 serta melanjutkan Pembangunan untuk Kesejahteraan
Rakyat
h. Tanggal : 6 September 2012
Tempat : RTV Pekanbaru
Tema : Kesiapan Atlet Riau dalam PON XVIII Tahun
2012
Narasumber : - Pengurus KONI Riau
i. Tanggal : 18 Oktober 2012
Tempat : RTV Pekanbaru
Tema : Kebijakan Pertambangan dalam Rangka
Mendukung Pemanfaatan Sumber Energi di Provinsi Riau
Narasumber : - Inspektur Ketanagalistrikan Dinas Pertambangan
dan Energi Provinsi Riau
- Senior Engineer II Pengembangan Sistem Bidang
Perencanaan PT. PLN (Persero) Wilayah Riau –
Kepri.
- Ka. Bid. Pertambangan Umum Dinas
l. Layanan Informasi pubik Diskominfo-PDE
Kegiatan ini merupakan kegiatan pengelolaan website
diskominfo-pde.riau.go.id yang merupakan website resmi
Dinas Kominfo dan PDE Provinsi Riau. Selain itu juga
melaksanakan pelatihan bagi PPID Provinsi Riau.
Anggaran untuk kegiatan ini sebesar Rp. 281.320.000,- (Dua
ratus delapan puuh satu juta tiga ratus dua puluh ribu
rupiah), dengan realisasi fisik sebesar 100 % dan realisasi
keuangan sebesar Rp. 273.896.100,- ( Dua ratus tujuh puuh
tiga juta delapan ratus Sembilan puluh enam ribu seratus
rupiah) atau 97,36 %. Sisa anggaran sebesar Rp.
7.423.900,-(tujuh juta empat ratus dua puluh tiga ribu Sembilan ratus
rupiah) merupakan sisa dari perjalanan dinas luar daerah dan
sisa kontrak pengadaan barang dan jasa.
Kegiatan dilaksanakan sebanyak 2 angkatan, pada tangga 16
Oktober 2012 dan 5 November 2012 bertempat di RRI
Pekanbaru Riau, dengan jumlah masing-masing angkatan
sebanyak 50 orang.
Dari anggaran yang tersedia Sebesar Rp.
110.385.050,-(Seratus sepuluh juta tiga ratus delapan puluh lima ribu lima
juta tujuh ratus lima puluh empat ribu tujuh ratus lima puluh
rupiah) atau 91,28 %. Sisa anggaran sebesar Rp.
9.630.300,-(Sembilan juta enam ratus tiga puluh ribu tiga ratus rupiah)
merupakan sisa perjalanan dinas luar daerah dan sisa kontrak
n. Pengembangan Kemitraan Lembaga Komunikasi
Melalui kegiatan diharapkan dapat memberikan wawasan
kepada aparatur yang membidangi Komunikasi dan informasi
di Kabupaten/Kota se Provinsi Riau sehingga memahami akan
pentingnya peran lembaga komunikasi dalam
penyebarluasan informasi public menuju masyarakat
informasi, sehingga tercapai peran serta aktif masyarakat
dan lembaga komunikasi dalam penyediaan, penyebaran dan
pemanfaatan informasi yang eduktif, mencerahkan dan
memberdayakan masyarakat.
Kegiatan ini merupakan upaya peningkatan kerjasama dan
kemitraan serta pemberdayaan lembaga komunikasi dan
informatika baik pemerintah maupun masyarakat sebagai
mitra yang sangat penting menuju masyarakat informasi. Pada tahun 2012, kegiatan yang dilaksanakan adalah Forum
tanggal 27 – 28 Juni 2012 bertempat di Hotel Aryaduta,
dengan jumlah peserta sebanyak 52 orang berasal dari SKPD
pada Pemerintah Kabupaten/Kota di Provinsi Riau yang
membidangi Komunikasi dan Informatika.
Untuk menunjang pelaksanaan kegiatan ini disediakan
anggaran sebesar Rp. 100.000.000,- (Seratus juta
rupiah) dengan realisasi sebesar Rp.
83.428.728,- (Delapan puluh tiga juta empat ratus dua puluh
delapan ribu tujuh ratus dua puluh delapan rupiah) atau 83,43
%. Sisa anggaran sebesar Rp. 16.571.272,- (Enam belas juta
lima ratus tujuh puluh satu ribu dua ratus tujuh puluh dua ribu
rupiah) merupakan sisa perjalan dinas luar daerah dan sisa
o. Monitoring, Pembinaan, Pengawasan dan Pengendalian terhadap Penyelennggaraan Radio, TV Swasta di Provinsi Riau
Kegiatan ini dilaksanakan melalui In House Training
Optimalisasi Lembaga Penyiaran untuk kepentingan publik
Riau dengan tujuan untuk menciptakan insan penyiaran dan
mahasiswa komunikasi yang dapat menjadi mitra pemerintah
dalam menyebarluaskan informasi pembangunan di Provinsi
Riau serta publikasi melalui media audio visual (radio)
Anggaran yang dialokasikan untuk kegiatan ini sebesar
Rp.142.000.000,- (Seratus empat puluh dua juta rupiah)
dengan realisasi fisik sebesar 100 % dan keuangan sebesar
Rp. 135.585.800,- (Seratus tiga puluh lima juta lima ratus
delapan puluh lima ribu delapan ratus rupiah) atau 95,48 %.
Sisa anggaran sebesar Rp. 6.414.200,- (Enam juta empat
ratus empat belas juta dua ratus rupiah) merupakan sisa
perjalanan dinas luar daerah.
p. Pekan Informasi Nasional
Kegiatan ini berupa keikutsertaan Dinas Komunikasi
Informatika dan PDE Provinsi Riau dalam acara Pekan
Informasi Nasional yang dilaksanakan oleh Kementerian
Kominfo RI di Menado pada tanggal 23 – 27 Mei 2012 dengan
melaksanakan Pameran dan memperkenalkan budaya Provinsi
Riau.
Anggaran yang tersedia untuk menunjang pelaksanaan
kegiatan Pekan Informasi Nasional sebesar Rp.
280.754.050,-(Dua ratus delapan puluh juta tujuh ratus lima puluh empat
ribu lima puluh rupiah). Dengan realisasi sebesar Rp.
260.085.150,- (Dua ratus enam puluh juta delapan puluh lima
q. Operasionan Media Center dalam Layanan Publik
Tujuan pembangunan media center adalah untuk mendukung
tugas lembaga pemerintah pusat dan daerah khususnya
dalam penyebarluasan informasi untuk kebutuhan publik.
Media center dirancang untuk mengembangkan pelayanan
informasi kepada publik sebagai bagian dari upaya
mendorong masyarakat dalam mendapatkan informasi yang
akurat, cepat dan mudah dijangkau.
Unit Pelaksana Teknis Media Center Dinas Kominfo dan PDE
Provinsi Riau telah melaksanakan Layanan informasi melalui
bilik info publik, layanan internet gratis pada Bilik Media
Center di Perpustakaan Wilayah Suman HS dan Media Center
di Lantai I Biro Humas, Pembelajaran TIK bagi masyarakat
dan Guru, Layanan Data Umum melalui Aplikasi Bank Data
Umum, layanan Informasi Peta Riau dengan menyajikan Peta
Lokasi Venue PON Riau dan fasilitas penunjang PON.
Anggaran yang disediakan untuk kegiatan ini sebesar Rp.
176.047.150,- (Seratus tujuh puluh enam juta empat puluh
tujuh ribu seratus lima puluh rupiah), capaian kinerja fisik
100 % sedangkan realisasi keuangan Rp.
174.829.750,- (Seratus tujuh puluh empat juta delapan ratus
dua puluh sembilan ribu tujuh ratus lima puluh rupiah) atau
dua ratus tujuh belas ribu empat ratus rupiah) yang
merupakan sisa perjalanan dinas.
r. Sosialisasi Peran Media Center di Kabupaten/Kota
Maksud dari pelaksanaan kegiatan ini adalah :
a. Memberikan pengetahuan tambahan bagi pengelola media
center Kabupaten/Kota akan arti penting Media Center
yang harus dibangun di setiap Kabupaten/Kota.
b. Memberikan masukan-masukan bagi pengelola media
center bagaimana mengelola media center secara baik dan
benar
c. Mengembangkan jaringan pertukaran informasi antar
lembaga pemerntah Provinsi dengan Pemerintah
Kabupaten/Kota
d. Meningkatkan kerjasama media center Provinsi dan
Kabupaten/Kota dalam mengembangkan pelayanan
informasi dan komunikasi public.
Sosialisasi Peran Media Center dilaksanakan pada tanggal 30
– 31 Mei 2012 bertempat di Hotel Citytel Pekanbaru dengan
jumlah peserta sebanyak 45 Orang berasal dari SKPD pada
Pemerintah Provinsi Riau, Kabupaten/Kota yang membidangi
Kominfo dan dari Dinas Kominfo dan PDE Provinsi Riau.
Anggaran untuk menunjang kegiatan ini sebesar Rp.
95.126.150,- (Sembilan puluh lima juta seratus dua puluh
enam ribu seratus lima puluh rupiah). Dengan realisasi
puluh enam juta empat ratus Sembilan puluh empat ribu
tujuh ratus lima puluh rupiah).
s. Fasilitasi Pembentukan Komisi Informasi Provinsi Riau
Dinas Komunikasi Informatika dan PDE Provinsi Riau
memfasilitasi Pembentukan Komisi Informasi Provinsi Riau
sesuai amanat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008
tentang Keterbukaan Informasi Publik bahwa Pemerintah
Daerah harus membentuk Komisi Informasi Provinsi
selambat-lambatnya 2 tahun setelah UU tersebut
diberlakukan (April 2010). Selain itu juga adanya desakan
dari beberapa elemen masyarakat agar Pemerintah Provinsi
Riau dan DPRD Provinsi Riau untuk sesegera mungkin
membentuk Komisi Informasi Provinsi Riau.
Adapun tujuan pembentukan Komisi Informasi Provinsi Riau
sebagai berikut:
a. Melaksanakan amanat Undang-undang Nomor 14 Tahun
2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.
b.Sebagai lembaga mandiri yang berfungsi menjalankan UU
KIP dan peraturan pelaksanaannya, menetapkan petunjuk
teknis standar layanan informasi publik.
c.Sebagai wadah menerima, memeriksa dan memutuskan
sengketa-sengketa informasi publik masyarakat Riau
Untuk mendukung pelaksanaan kegiatan ini dialokasi
anggaran sebesar Rp. 350.000.000,- (Tiga ratus lima
puluh juta rupiah) dengan realisasi fisik sebesar 100 % dan
realisasi keuangan sebesar Rp. 263.055.000,- (dua ratus
jasa atas prestasi untuk biaya psikotes dan sisa makan dan
minum kegiatan untuk makan dan minum peserta test
seleksi) dikarenakan peserta yang mendaftar untuk seleksi
anggota KIP komisioner lebih sedikit dari yang dianggarkan.
t. Kegiatan Update Data Pembangunan Provinsi Riau
Kegiatan ini bertujuan untuk peremajaan data pembangunan
Provinsi Riau yang dapat memenuhi kebutuhan Pimpinan
Daerah serta dalam rangka pemberdayaan sistem informasi
yang ada yaitu Sistem Database Dukungan Kebijakan
Nasional (SDDKN) dan Sistem Database Dukungan Kebijakan
Daerah (SDDKD) Provinsi Riau.
Data yang diremajakan adalah 8 kelompok data penting yaitu
hukum dan keamanan; industri perdagangan; sumber daya
alam; sosial budaya; insidensial.
Kegiatan Update data Pembangunan Provinsi Riau
dilaksanakan langsung oleh pihak Diskominfo-PDE Provinsi
Riau secara swakelola dan berkoordinasi dengan instansi
terkait seperti BPS, BAPPEDA, BKD dan Biro Keuangan
Sekretariat Daerah Provinsi Riau.
Kegiatan ini didanai dengan anggaran APBD sebesar RP.
412.320.000,- (empat ratus dua belas juta tiga ratus dua
puluh ribu rupiah). Untuk capaian kinerja Kegiatan Fisik 100
% sedangkan keuangan Rp. 393.443.000,- (tiga ratus
sembilan puluh tiga juta empat ratus empat puluh tiga ribu
rupiah) atau 95,42 %. Sisa anggaran sebesar Rp.
18.877.000,- (Delapan belas juta delapan ratus tujuh puluh
tujuh ribu rupiah), yaitu sisa pagu dari pengadaan barang
dan jasa, perjalanan dinas dan honor.
u. Bimbingan Teknis Pengolahan Data Pembangunan
Daerah Provinsi Riau
Bimbingan Teknis ini merupakan salah satu tahapan
pengembangan kualitas serta pembekalan wawasan sumber
daya aparatur khususnya bagi para pejabat eselon III dan IV
1. Koordinasi, sinkronisasi yang berkesinambungan antara
pembangunan Daerah di Provinsi Riau sehingga data yang
disajikan sesuai dengan yang diharapkan dan tepat
sasaran.
3. Meningkatknya pemahaman fungsi aplikasi Sistem
Database Dukungan Kebijakan Nasional (SDDKN) dan
Sistem Database Dukungan Kebijakan Daerah (SDDKD)
bagi aparatur.
Dukungan anggaran untuk pelaksanaan kegiatan ini sebesar
Rp. 150.599.000,- (Seratus lima puluh juta lima ratus
Sembilan puluh Sembilan ribu rupiah). Kegiatan ini
dilaksanakan selama 3 hari dari tanggal 15 s.d 17 Oktober
2012 bertempat di Hotel Cititel Pekanbaru. Materi yang
disampaikan meliputi :
a. Perkembangan Pengelolaan Sistem Database Dukungan
Kebijakan Nasiona (SDDKN) oleh Kepala Bidang Informasi
Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia (Dedy
Natrifahrizal),
b. Strategi Penyusunan Data Perencanaan Pembangunan
Provinsi Riau dari Bappeda Provinsi Riau (Fety Nurhidayati,
SPci, Psi)
c. Teknis Pengumpulan Data dan Informasi dari Badan Pusat
Statistik (Siswi Harini).
Peserta sebanyak 40 orang berasal dari SKPD terkait di
Kabupaten/Kota dan Pemerintah Provinsi Riau.
Realisasi Keuangan sampai dengan saat ini sebesar Rp.
101.754.800,- (Seratus satu juta tujuh ratus lima puluh empat
v. Analisis Pemberdayaan Sistem Informasi pada SKPD
Pemerintah Provinsi Riau
Kegiatan ini ditujukan untuk mengetahui sejauh mana
penerapan sistem informasi/teknologi informasi di lingkungan
Pemerintah Provinsi Riau. Selain itu bagaimana pemanfaatan,
pengintegrasian dan pengembangannya ke depan. Dengan
dilakukannya analisis terhadap Sistem informasi yang ada di
SKPD Pemerintah Provinsi Riau diharapkan dapat
sumber daya daerah dan sumber daya nasional secara
optimal.
Dokumen yang dihasilkan dari kegiatan ini merupakan arahan
bagi pengelola sumber daya SI/TI di Pemerintah Provinsi Riau
dalam penerapan e-government. Dokumen ini berisikan
rekomendasi pengembangan sistem informasi ke depan
terkait kebutuhan, standarisasi dan integrasinya.
Anggaran untuk mendukung kegiatan ini sebesar Rp.
172.081.000,- (Seratus tujuh puluh dua juta delapan puluh
satu ribu rupiah) dengan realisasi fisik sebesar 100 % dan
keuangan sebesar Rp. 167.959.400,- (seratus enam puluh
tujuh sembilan ratus lima puluh sembilan ribu empat ratus
rupiah) atau 97,60 %. Sisa anggaran sebesar Rp.
4.121.600,-(Empat juta seratus dua puluh satu ribu enam ratus rupiah)
merupakan sisa dari belanja jasa pengumuman lelang dan
penggandaan..
BAB IV
PERMASALAHAN DAN SOLUSI
I. PERMASALAHAN
Permasalahan-permasalahan bidang komunikasi dan informatika
di Provinsi Riau yang masih dijumpai dan perlu ditindaklanjuti
untuk menciptakan masyarakat yang sejahtera diantaranya
1. ketersediaan infrastuktur dan kemampuan sumber daya
manusia di bidang Teknologi informasi dan Komunikasi yang
masih rendah.
2. Masih banyaknya isi/konten siaran yang tidak mempunyai
nilai pendidikan bagi masyarakat, khususnya siaran televisi
dimana televisi merupakan media yang mempunyai dampak
sangat besar dalam penyampaian informasi.
3. Belum optimalnya upaya pelayanan informasi publik yang
dicirikan belum meratanya ketersediaan dan aksesibilitas
layanan komunikasi dan informasi, sehingga tercipta
kesenjangan akses informasi antara pedesaan dan perkotaan.
II. SOLUSI
1. Melaksanakan pembangunan dan pengembangan infrastruktur
dan SDM untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas.
2. Perlu ditingkatkan kapasitas tugas dan fungsi dari Komisi
Penyiaran Indonesia Pusat (KPIP) dan Daerah (KPID) baik secara
sendiri-sendiri maupun melalui koordinasi dan kolaborasi dalam
pelaksana tugas pengawasan terhadap isi / konten siaran yang
dipublikasikan dan disiarkan oleh pelaku industri penyiaran. 3. Untuk menghilangkan kesenjangan informasi antara pedesaan
dengan perkotaan dapat dilakukan dengan :
a. Pemerintah menjalin kerjasama dengan pihak swasta dan
pemangku kepentingan lainnya untuk membangun
infrastruktur bidang komunikasi dan informasi di pedesaan. b. Pendistribusian informasi dapat dilakukan melalui ruang
publik yang tersedia dengan menggunakan media
saluran yang diperlukan untuk menyampaikan infotmasi
kepada masyarakat.
c. Kolaborasi dan kerjasama dengan media tradisional sangat
penting dalam usaha menyampaikan pesan pesan yang
terkandung dalam informasi publik dengan cara yang mudah