• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN. Umpan Balik Hasil Pelaksanaan Program KKB Kota Tegal Tahun 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN. Umpan Balik Hasil Pelaksanaan Program KKB Kota Tegal Tahun 2015"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

Umpan Balik Hasil Pelaksanaan Program KKB Kota Tegal Tahun 2015

BAB I

PENDAHULUAN

Dalam rangka menjamin tersedianya data dan informasi Program Kependudukan dan KB Nasional yang berkualitas, Sub sistem Pencatatan dan Pelaporan Program Kependudukan dan KB Nasional yang mengatur keseluruhan rangkaiian kegiatan Program Kependudukan dan KB Nasional perlu diupayakan penyempurnaan dan pengembangannya. Selain untuk menghasilkan kualitas data dan informasi, pengembangan system pencatatan dan pelaporan diharapkan dapat mengantisipasi tututan perubahan Program Kependudukan dan KB Nasional dengan Visi Penduduk

Tumbuh Seimbang 2015, dam Misi Mewujudkan Pembangunan yang berwawasan Kependudukan dan mewujudkan Keluarga Kecil Bahagia

Sejahtera.

Hasil Pelaksanaan Program Kependudukan dan KB Nasional Kota Tegal sebagai perwujudan yang dilakukan oleh Petugas Lapangan Keluarga Berencana di lini lapangan, maka untuk dapat diketahui perkembangannya perlu disajikan Laporan Umpan Balik Hasil Pelaksanaan Program Kependudukan dan KB Nasional Kota Tegal. Laporan Umpan Balik Hasil Pelaksanaan Program Kependudukan dan KB Nasional sampai dengan bulan Maret 2015 disusun bersumber dari laporan rutin Rekapitulasi Laporan Bulanan Klinik KB tingkat Kecamatan (Rek.Kec.F/II/KB/11) dan Laporan rutin bulanan F/I/Dal yang telah kami terima dari masing-masing kecamatan.

Pembinaan melalui koordinasi dan bimbingan teknis kepada petugas lapangan oleh BPMPKB Kota Tegal secara terus menerus, berjenjang dan berkesinambungan selalu dilakukan, dengan tujuan untuk meningkatkan keakuratan data dan informasi Pelaksanaan Program Kependudukan dan KB Nasional di Kota Tegal.

(2)

Umpan Balik Hasil Pelaksanaan Program KKB Kota Tegal Tahun 2015

BAB II

HASIL PELAKSANAAN PROGRAM KKB

2.1. Hasil Pelayanan Peserta KB Baru

Sampai dengan bulan Maret 2015, telah berhasil mengajak PUS untuk menjadi peserta KB Baru sebanyak 2.055 atau 25,22 % dari sasaran PPM PB sebanyak 8.148. Peserta KB Baru sampai dengan bulan ini terdiri dari 185 (9,00%) peserta KB IUD, 62 (3,02%) peserta KB MOW, 124 (6,03%) peserta KB Implant, 1.398 (68,03%) peserta KB

Suntik, 199 (9,68%) peserta KB Pil, 1 (0,05%) peserta KB MOP, 86 (4,18%) peserta KB Kondom. Sampai bulan ini metode kontrasepsi

yang banyak diminati adalah metode Suntikan dan IUD dan Mayoritas didominasi metode non MKJP yaitu sebesar 81,90 % dari seluruh peserta

KB Baru. Rangking perolehan peserta KB Baru sampai bulan Maret 2015, tertinggi adalah Kecamatan Tegal Timur 29,42 % dari PPM PB. Peserta KB Baru tersebut apabila dirinci menurut metode

kontrasepsi yang dipakai sebagaimana pada tabel 1 berikut :

Tabel 1 : Pencapaian Peserta KB Baru Menurut Metode Kontrasepsi Kota Tegal Sampai Bulan Maret 2015

NO METODE KONTRASEPSI PENC %THD PB PPM PB % THD

PPM 1 PESERTA KB BARU WANITA

IUD 185 9,00 1.134 16,31 MOW 62 3,02 469 13,22 IMPLANT 124 6,03 1.698 7,30 SUNTIK 1.398 68,03 3.714 37,64 PIL 199 9,68 984 20,22 JUMLAH 1.968 95,77 7.999 24,60 2 PESERTA KB BARU PRIA

MOP 1 0,05 46 2,17 KONDOM 86 4,18 103 83,50 JUMLAH 87 4,23 149 58,39 JUMLAH TOTAL 2.055 100,00 8.148 25,22 PESERTA KB NON MKJP 1.683 81,90 PESERTA KB MKJP 372 18,10

(3)

Umpan Balik Hasil Pelaksanaan Program KKB Kota Tegal Tahun 2015

2.2. Hasil Pelayanan Peserta KB Baru Menurut Tempat Pelayanan

Berdasarkan tempat pelayanan tercatat sebanyak 735 peserta KB baru (35,77%) dilayani Klinik KB Pemerintah, 234 peserta KB baru (11,39%) dilayani Klinik KB Swasta, 158 peserta KB baru (7,69%) dilayani oleh Dokter Praktek Swasta dan sisanya 928 peserta KB baru (45,16%) dilayani Bidan Praktek Swasta. Untuk lebih Jelasnya pencapaian peserta KB baru menurut metode kontrasepsi dan tempat pelayanan di masing – masing Kecamatan dapat dilihat pada lampiran.

Pencapaian Peserta KB Baru Menurut

Tempat Pelayanan

35,77 11,39 7,69 45,16 0 10 20 30 40 50 KKB P KKB S DPS BPS

2.3. Jumlah Persediaan Alat Kontrasepsi

Diseluruh tempat pelayanan KB pada akhir bulan Maret 2015

dilaporkan persediaan alat kontrasepsi IUD : 430 unit, Kondom : 906 lusin, Implant : 217 set, Suntik : 1.891 vial, dan Pil : 7.757 strip. Adapun kondisi dan mutasi Alat Kontrasepsi per metode

(4)

Umpan Balik Hasil Pelaksanaan Program KKB Kota Tegal Tahun 2015

2.4. Pembinaan Peserta KB Aktif

Berdasarkan laporan pengendalian lapangan Kecamatan, Kota Tegal berhasil membina keluarga yang menjadi peserta KB Aktif

sebanyak 35.400 PUS dari jumlah PUS Domisili sebanyak 48.574 atau sebesar 72,88%, dengan rincian peserta KB Aktif wanita sebesar 34.219 atau 96,66% dan peserta KB aktif pria sebanyak 1.181 atau 3,34% dibanding dengan jumlah total peserta KB aktif yang ada. Pencapaian peserta KB aktif MKJP jika dibanding dengan jumlah PPM PA MKJP tahun 2015 , pencapaian peserta KB Aktif MKJP tercatat 10.152 atau 28,68% dibanding dengan pencapaian total jumlah peserta KB aktif, dan pencapaian sebesar 113,49% dibanding dengan PPM.

NO JUMLAH PENC % THD TTL

PA PPM PA % THD PPM

1 Jumlah PUS Domisili 48.574

2 Pus Unmetneed 7.169 14,76 3 Peserta KB Aktif (Pr) IUD 3.584 10,12 2.916 122,91 MOW 2.812 7,94 2.630 106,92 IMPLANT 3.639 10,28 3.247 112,07 SUNTIK 21.181 59,83 16.064 131,85 PIL 3.003 8,48 2.716 110,57 JUMLAH 34.219 96,66 27.573 124,10 Peserta KB Aktif (Lk) MOP 117 0,33 152 76,97 KONDOM 1.064 3,01 876 121,46 JUMLAH 1.181 3,34 1.028 114,88 JUMLAH TOTAL 35.400 100,00 28.601 123,77 4 PESERTA KB AKITF/PUS 72,88 5 PESERTA KB MKJP 10.152 28,68 8.945 113,49

Sumber Laporan F/I/Dal

a. PUS Bukan Peserta KB

Pasangan Usia Subur yang belum ber KB di Kota Tegal mencapai 13.174 PUS (27,12%) dari 48.574 PUS yang ada. Pasangan Usia Subur yang terdiri dari 4 kategori yaitu 1.380 PUS berstatus Hamil, 4.625 PUS beralasan Ingin Anak Segera, Ingin Anak Ditunda sebesar 3.430 PUS dan Tidak Ingin Anak Lagi sebanyak 3.739 PUS.

b. Unmetneed

Unmetneed menurut DHS (Demographic Health Survey) adalah proporsi wanita usia subur yang menikah atau hidup bersama (seksual aktif) yang tidak ingin punya anak lagi atau ingin

(5)

Umpan Balik Hasil Pelaksanaan Program KKB Kota Tegal Tahun 2015

2 tahun tetapi tidak menggunakan alat atau cara kontrasepsi. Unmetneed Kota Tegal sebesar 7.169 atau 14,76 % dari PUS yang ada 48.574 PUS. Dari jumlah tersebut dapat dirinci PUS yang tidak ber KB karena Ingin Anak Ditunda (IAT) sebesar 3.430 dan Tidak Ingin Anak Lagi (TIAL) sebanyak 3.739. Unmetneed tertinggi ada di Kecamatan Margadana 17,61 % dan yang terendah Kecamatan Tegal Timur 13,04 %.

c. Peserta KB Drop Out (DO)

Perolehan Peserta KB Baru merupakan hasil kinerja dari Petugas Lapangan Keluarga Berencana, meningkatnya peserta KB Baru merupakan indicator keberhasilan Petugas Lapangan dalam mengelola Program Kependudukan dan KB yang ada di wilayah kerjanya. Meningkatnya peserta KB merupakan gambaran bahwa Keluarga Berencana menjadi kebutuhan masyarakat. Perolehan Peserta KB Baru belum seluruhnya akan meningkatkan kesertaan KB Aktif tanpa adanya pembinaan secara rutin oleh Petugas Lapangan KB, yang pada akhirnya akan menambah angka Drop Out (DO).

NO METODE KONTRA SEPSI PA DES 2014 TOTAL PB PA SEHARUS NYA PA BULAN INI DO % SELISIH PA DUKUNG AN PB THD PA 1 IUD 3.498 185 3.683 3.584 99 2,69 86 0,46 2 MOW 2.835 62 2.897 2.812 85 2,93 (23) (0,37) 3 Implant 3.663 124 3.787 3.639 148 3,91 (24) (0,19) 4 Suntik 21.466 1.398 22.864 21.181 1.683 7,36 (285) (0,20) 5 PIL 2.997 199 3.196 3.003 193 6,04 6 0,03 6 MOP 118 1 119 117 2 1,68 (1) (1,00) 7 Kondom 1.017 86 1.103 1.064 39 3,54 47 0,55 35.594 2.055 37.649 35.400 2.249 5,97 (194) (0,09)

Sumber Laporan Data Potensi Kec dan F/I/Dal

TOTAL

Berdasarkan perhitungan sederhana dapat diketahui bahwa KB Aktif pada bulan Desember 2014 tercatat sebanyak 35.594 sedangkan PB sampai dengan bulan Maret 2015 sebanyak 2.055, Peserta KB Aktif seharusnya 37.649 sedangkan PA bulan ini tercatat 35.400. Dengan demikian dapat diketahui angka DO berdasarkan data tersebut secara fisik sebanyak 2.249 atau 5,97 % dari PA

(6)

Umpan Balik Hasil Pelaksanaan Program KKB Kota Tegal Tahun 2015

seharusnya. Dari tabel diatas dapat diketahui angka dukungan Peserta KB Baru terhadap Peserta KB Aktif secara keseluruhan metode kontrasepsi angka dukungannya mencapai –(0.09).

(7)

Umpan Balik Hasil Pelaksanaan Program KKB Kota Tegal Tahun 2015

BAB III

PENUTUP

Demikian hasil ulasan Umpan Balik Laporan Hasil Pelaksanaan Program Kependudukan dan KB Nasional Kota Tegal, dengan maksud untuk memberikan gambaran tentang kegiatan dan hasil kegiatan yang telah dicapai di masing-masing Kecamatan. Harapan kami informasi kegiatan tersebut dapat dipergunakan sebagai salah satu masukan untuk Perencanaan Operasional Program pada periode berikutnya., Analisis dan Penilaian serta Pengendalian Program Kependudukan dan KB Nasional di masing-masing tingkatan wilayah.

(8)

Umpan Balik Hasil Pelaksanaan Program KKB Kota Tegal Tahun 2015

Gambar

Tabel 1 : Pencapaian Peserta KB Baru Menurut Metode Kontrasepsi  Kota Tegal Sampai Bulan Maret 2015

Referensi

Dokumen terkait

Begitu pula keberadaan orang Biak yang ada di Kepulauan Batanta Kampung Arefi , penduduk yang tinggal di Pulau Batanta sebelah Utara adalah suku Biak yang disebut Biak

wadah kegiatan perstatistikan dan sistem informasi pertanian di tingkat pusat maupun daerah dalam rangka terjalinnya kerjasama dan sinkronisasi perencanaan kegiatan

Saat ini kebutuhan informasi sangat digunakan untuk memberikan informasi secara cepat, tepat, dan akurat. Komputer mulai digunakan sebagai sarana pengolahan data untuk

Adapun hasil dari pengabdian ini (1) Masyarakat memiliki pemahaman dasar tentang pentingnya terlibat berorganisasi; (2) Masyarakat tahu bahwa organisasi menjadi wadah

 etelah berdiskui dan menggali informasi peserta didik akan dapat menelaskan fungsi panel etelah berdiskui dan menggali informasi peserta didik akan dapat menelaskan

Partisipasi manajemen dalam penggunaan sistem informasi akuntansi mampu memberikan dampak yang baik dalam menghasilkan kualitas informasi yang tepat dan

Metode yang digunakan untuk melakukan perbaikan kualitas citra radiograf periapikal adalah Adaptive Region Growing Approach yang telah banyak digunakan dalam hal

Materi pembelajaran ini berisi tentang materi pembelajaran yang akan digunakan dalam aplikasi ini, materi ini merupakan materi – materi dasar tentang penggunaan alat pemadam