• Tidak ada hasil yang ditemukan

Luncurkan Berbagai Inisiatif Baru di Cilacap

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Luncurkan Berbagai Inisiatif Baru di Cilacap"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

Tanoto

Foundation

akan

Luncurkan Berbagai Inisiatif

Baru di Cilacap

CILACAP – Tahun 2021 Tanoto Foundation akan melakukan berbagai inovasi dalam peningkatan kualitas pendidikan. Beberapa inovasi yang merupakan inisiatif baru adalah pengarus utamaan SDG (Sustainable Development Goal) dalam perencanaan daerah, penggunakan LMS (learning management system) dalam pelatihan guru dan kepala sekolah, dan program parenting untuk mendukung pembelajaran anak di rumah (PJJ).

Hal tersebut disampaikan oleh Governance and Relation program Pengembangan Inovasi untuk Kualitas Pembelajaran (PINTAR) Tanoto Foundation Jakarta, Wahyu Agung Kuncoro dalam diskusi pendidikan dengan Wakil Bupati Cilacap secara daring, Rabu pagi (30/3).

“Akan ada program pelatihan peningkatan kapasitas untuk aparatur negara dalam mewujudkan tujuan pembangunan berkelanjutan yakni meningkatkan kualitas pendidikan di kabupaten mitra Tanoto Foundation, LMS (learning management

system) dan program parenting di tahun 2021. Program tersebut

menguatkan program pendampingan yang telah ada selama ini,” ungkap Wahyu mewakili Tanoto Foundation.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Bupati Cilacap Syamsul Auliya Rachman, menyampaikan bahwa inisitatif baru Tanoto Foundation tersebut selaras dan searah dengan pilar pertama kebijakan Kabupaten Cilacap “Bangga Mbangun Desa”. Pendidikan dijadikan pondasi awal dalam upaya membangun Cilacap menjadi lebih baik. “Kami, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cilacap sangat merasakan manfaat dari program PINTAR. Berdasarkan laporan dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Bapak Budi Santosa kehadiran Tanoto Foundation sangat membantu guru-guru dalam pelaksanaan

(2)

pembelajaran jarak jauh dan mengaktifkan kemandirian siswa belajar dalam masa pandemi ini,” ungkapnya.

Namun di samping itu, Wakil Bupati melihat banyaknya dinamika permasalahan dalam pembelajaran jarak jauh selama pandemi. Diantaranya adalah, siswa tidak memiliki gawai dan kuota, jaringan di beberapa wilayah yang sangat buruk, serta orang tua tidak dapat mendampingi siswa belajar atau bahkan justru orang tua yang mengerjakan tugas-tugas siswa.

Peserta diskusi dari unsur Setda, Bappeda, Dinas Pendidikan, dan Perwakilan Tanoto Foundation.

Menanggapi hal tersebut, Koordinator Program PINTAR Tanoto Foundation Nurkolis, akan menindaklanjutinya dalam bentuk dukungan inovasi yang adaptif. Seperti optimalisasi pelatihan berbasis LMS untuk tenaga pendidik mengenai cara mengembangkan pembelajaran aktif di kelas menggunakan alat-alat digital. Serta Program Parent Engagement, yakni pelatihan yang ditujukan untuk orang tua dalam mendampingi anak belajar.

Usai mendengar laporan perkembangan dari Koordinator Program PINTAR Tanoto Foundation, Wakil Bupati menekankan agar kerja sama antara Pemkab Cilacap dengan Tanoto Foundation harus dilanjutkan.

(3)

“Cilacap sebagai kabupaten terluas dan jumlah penduduknya terbanyak kedua di Jawa Tengah, serta banyaknya jumlah SD dan SMP di Cilacap, kami merasa harus berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam menyukseskan “Bangga Mbangun Desa”. Bupati berpesan, Program PINTAR harus dilanjutkan karena sangat bermanfaat bagi pendidikan di Cilacap,” kata Wabup menyampaikan pesan Bupati.

Wakil Bupati berharap wilayah dampingan Program PINTAR diperluas, tidak hanya Kecamatan Jeruklegi dan Kesugihan. Serta perlu dilakukan pilot project di wilayah-wilayah baru agar nantinya dapat menjadi contoh dan dapat diterapkan di wilayah lain. Selain itu, Wabup juga berharap program teladan/beasiswa dari Tanoto Foundation bisa menyasar warga Cilacap.

“Untuk mengukur sebuah daerah maju dapat melihat indeks daya saing dan banyaknya lulusan sarjana. Oleh sebab itu, harapan kami Program Teladan hadir di Cilacap untuk memberikan beasiswa kepada siswa-siswa atau mahasiswa yang berprestasi di Cilacap,” harapnya.

Rakor Kepegawaian Pemkab

Cilacap Guna Wujudkan ASN

Unggul,

Bermartabat

dan

Berintegritas

CILACAP – Sekretaris Daerah Farid Ma’ruf membuka kegiatan Rapat Koordinasi Kepegawaian di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Cilacap Tahun 2021 yang diselenggarakan di Gedung Aula Diklat Praja pada Selasa (30/3).

(4)

Hadir secara langsung pada acara tersebut Kepala BKPPD Warsono, Kepala Kanreg I BKN Yogyakarta Anjaswari Dewi, serta para pejabat di lingkungan Pemkab Cilacap. Acara tersebut diikuti secara virtual oleh pegawai Pemkab Cilacap yang tersebar di 200 titik lokasi dan dihadiri secara langsung oleh 55 orang sebagai perwakilan.

Sekretaris Daerah Farid Ma’ruf dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan sarana untuk mengkoordinasikan berbagai persoalan atau isu-isu penting yang berkaitan dengan kepegawaian.

“Melalui rapat koordinasi ini diharapkan juga dapat menjadi wadah untuk mensinergikan berbagai langkah yang akan kita tempuh dalam melaksanakan berbagai kebijakan dan program pembangunan di bidang kepegawaian, sekaligus juga dalam rangka meningkatkan pemahaman yang benar terhadap implementasi manajemen kepegawaian,” terangnya.

Disampaikan juga bahwa Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1983 j.o. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 1990 disebutkan bahwa seorang PNS yang ingin melakukan perkawinan dan perceraian harus memperoleh izin terlebih dahulu dari atasan. “Ada juga surat ijin perceraian, kan ada aturan. Kalau mau digugat cerai oleh istrinya, yang bersangkutan memberi tahu kepada pimpinan secara tertulis bukan hanya lisan. Jika nanti tanpa laporan tiba-tiba sudah cerai maka akan dijatuhi hukuman oleh komite disiplin. Namanya sudah jatuh tertimpa tangga,” jelasnya.

Sekda juga menghimbau agar PNS wajib tertib dalam administrasi kepegawaian seperti kehadiran, surat izin cuti, SK Tugas Belajar / izin belajar, dan lain-lainnya. Hal tersebut dikarenakan sejauh ini pelanggaran disiplin di Kabupaten Cilacap disebabkan tidak tertib administrasi kepegawaian terutama dalam hal perizinan seperti izin perceraian, izin tugas belajar, dan izin menikah lebih dari seorang bagi PNS

(5)

Pria.

Kepala BKPPD Warsono berharap agar para peserta dapat mengikuti rakor dengan sebaik mungkin baik kepada peserta yang hadir secara langsung maupun mengikuti secara virtual dan selanjutnya dapat diterapkan di OPD masing-masing.

“Oleh karena itu, saya sangat berharap bahwa teman-teman bisa menggali berbagai informasi dan juga mendapatkan pengetahuan bagi para ASN serta meningkatkan konsolidasi terkait manajemen kepegawaian di lingkungan Pemkab Cilacap,” ucapnya. (hen)

BAZNAZ

Cilacap

Raih

Penghargaan Pertumbuhan ZIS

Terbaik Tahun 2020

CILACAP – Dalam acara rapat kerja BAZNAS Provinsi Jawa Tengah yang bertempat di Hotel Griya Persada Bandungan Semarang pada Sabtu (27/3), BAZNAS Cilacap menerima penghargaan untuk kategori Pertumbuhan Zakat, Infaq dan Shodaqoh (ZIS) Terbaik Tahun 2020. Penghargaan diberikan oleh Ketua BAZNAS RI Noor Achmad didampingi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan diterima oleh Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji.

Pengumpulan Zakat, Infaq dan Shodaqoh (ZIS) di BAZNAS Cilacap sejak tahun 2017 hingga tahun 2020 terus meningkat. Jumlah total yang diperoleh setiap tahunnya yaitu dengan rincian tahun 2017 sebesar Rp 932.972.034, tahun 2018 sebesar Rp 3.871.445.221, tahun 2019 sebesar Rp 8.458.485.853, dan pada tahun 2020 sebesar Rp 12.220.445.149.

(6)

masyarakat Kabupaten Cilacap yang telah sadar secara ikhlas membayar zakat karena sangat membantu dalam pengentasan kemiskinan sehingga meraih penghargaan.

“Sehingga untuk kedepannya, saya mengajak untuk membayar zakat sebagai tindak kepedulian kepada masyarakat karena apa yang bisa diberikan kepada Cilacap ? Dengan membayar zakat ini tidak akan membuat miskin, namun justri menyempurnakan ibadah dan membuat Cilacap semakin sejahtera,” ungkapnya.

Ketua BAZNAS Cilacap Irvan Rahmat mendampingi Bupati Tatto Suwarto Pamuji dalam penerimaan penghargaan juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada masyarakat di Cilacap karena telah mempercayakan zakatnya di BAZNAS Cilacap.

“Bersama BAZNAS Cilacap, kita bangun Cilacap, kita bangun bangsa kita, kita hentaskan kemiskinan. InsyaAllah sesuai harapan Bupati dan masyarakat, Cilacap sebagai Singapore of Java akan terlaksana,” ujarnya.

Dalam acara yang sama, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berharap dengan bersatunya BAZNAS di Jawa Tengah maka diharapkan nantinya masalah kemiskinan di Jawa Tengah bisa terbantu.

“Kalau kemudian kekuatan potensi dari BAZNAS se Jawa Tengah ini bisa kita genjot, maka partisipasi dalam pengentasan kemiskinannya akan kita makin sinergikan agar bisa sesuai dengan target. Kita akan komunikasikan dengan BAZNAS pusat, sehingga potensi-potensi pengumpulan Zakat, Infaq, Shodaqoh tiap tahun nanti akan bisa meningkat,” terangnya. (hen)

(7)

Bupati Tatto Suwarto Pamuji berfoto bersama dengan Gubernur Jawa Tengah beserta Ketua BAZNAS RI Noor Achmad dan juga para penerima penghargaan lain.

Pemkab Cilacap Hibahkan Tanah

dan

Bangunan

Untuk

Kementerian Kelautan dan

Perikanan RI

CILACAP – Pemkab Cilacap memberikan hibah kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dalam acara Penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah dan Berita Acara Serah Terima pada Jum’at (26/3) di ruang rapat Jalabhumi Kantor Pemkab Cilacap.

(8)

Hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Syamsul Auliya Rachman, Kepala Biro Keuangan KKP RI Cipto Hadi Prayitno, Sekretaris Direktorat Jenderal PSDKP Suharta beserta para pejabat Pemkab Cilacap.

Sesuai dengan Perjanjian Hibah antara Pemerintah Kabupaten Cilacap dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia No. 629/SJ.2/KP.440/II/2021 dan No. 028.1/NPHD/22021 tanggal 15 Februari 2021, aset yang dihibahkan berupa Tanah Bangunan Kantor Pemerintah dengan Luas 5.339 m² yang terletak di Kelurahan Lomanis Kecamatan Cilacap Tengah (Lokasi Dermaga) dengan nama pemegang hak Departemen Perhubungan Republik Indonesia. Direncanakan tanah dan bangunan tersebut akan digunakan untuk operasional dan perkantoran Stasiun PSDKP Cilacap

Selain itu juga Pemkab Cilacap memberi hibah Bangunan Gedung K a n t o r l a i n - l a i n ( D e r m a g a ) , B a n g u n a n G e d u n g Terminal/Pelabuhan/Bandar Permanen (Gedung Kantor Pelabuhan Penyeberangan), Jaringan Sambungan ke rumah kapasitas kecil (PDAM), Jaringan Distribusi Tegangan 1 s/d 20 KVA (Pos Jaga/listrik 450 VA), Jaringan Distribusi Tegangan 1 s/d 20 KVA (Pos Jaga/listrik 1300 VA), Jaringan Telepon di atas tanah kapasitas kecil. Total nilai aset yang dihibahkan oleh Pemkab Cilacap untuk KKP mencapai total 4,4 Milyar.

(9)

Penyerahan cinderamata dari Pemkab Cilacap kepada KKP sebagai simbolis

Bupati melalui Wakil Bupati Cilacap menyampaikan bahwa hibah yang diberikan berupa tanah dan bangunan tersebut guna menunjang tugas dan fungsi Kementerian Kelautan dan Perikanan dalam rangka pelayanan perkantoran dan mendukung operasional Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan.

“Dalam hibah ini Pemkab Cilacap juga berharap bisa semakin memotivasi kami dalam membangun dan memajukan Kabupaten Cilacap tercinta. Semoga semua ini membawa keberkahan untuk kita semuanya,” ungkapnya.

Kepala Biro Keuangan KKP RI Cipto Hadi Prayitno menyampaikan rasa terimakasih kepada Pemkab Cilacap yang telah memberikan hibah dan telah mendukung kinerja dari KKP.

(10)

koordinasi dan sinergi yang baik antara Pemerintah Pusat dan Daerah tentunya dalam rangka mendorong pengawasan sumber daya alam di Kabupaten Cilacap,” jelasnya.

Usai acara Penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah dan Berita Acara Serah Terima, dilanjutkan dengan acara Lunching Inovasi Pelayanan Publik ‘Cekatan’ Cek Kapal Tanpa Antrian Stasiun PSDKP Cilacap. Acara launching dibuka dengan pengguntingan pita yang dilakukan oleh Wakil Bupati Syamsul Auliya Rachman, Kepala Biro Keuangan KKP RI Cipto Hadi Prayitno, Sekretaris Direktorat Jenderal PSDKP Suharta serta disaksikan oleh para pejabat Pemkab Cilacap.

Pengguntingan pita pada acara Launching Inovasi Pelayanan Publik ‘Cekatan’ Cek Kapal Tanpa Antrian Stasiun PSDKP Cilacap yang dilakukan oleh Wakil Bupati Syamsul Auliya Rachman, Kepala Biro Keuangan KKP RI Cipto Hadi Prayitno, Sekretaris Direktorat Jenderal PSDKP Suharta serta disaksikan oleh para pejabat Pemkab Cilacap

(11)

dengan adanya inovasi tekhnologi ‘Cekatan’ yang diberikan PSDKP untuk para nelayan di Cilacap yang nantinya akan mempermudah dalam pengecekan kapal.

“Sesuatu hal yang luar biasa ditengah pandemi dengan memanfaatkan tekhnologi yang tadinya prosesnya agak lama karena antrian, maka sekarang nelayan cilacap bisa cek kapal melalui pendekatan tekhnologi yang akan lebih cepat dan ini gratis,” terangnya.

Sekretaris Direktorat Jenderal PSDKP menjelaskan bahwa inovasi yang baru ada di Cilacap ini nantinya nelayan yang akan dihampiri untuk layanan mendapatkan surat laik operasi apabila kapal sudah memenuhi persyaratan administrasi dan persyaratan tekhnis.

“Kalau dulu, nelayan yang datang ke kantor lalu mengambil nomor antrian lalu dicatat kemudian pengawas yang turun ini waktunya lebih lama. Dengan ‘Cekatan’ ini, kita yang akan mendekatkan kapal yang sudah siap diperiksa sehingga perkiraan waktu 10 menit sudah bisa selesai. Jadi lebih cepat dan efisien waktu,” jelasnya. (hen)

Pelatihan Dasar CPNS Golongan

II Gelombang I Pemkab Cilacap

Tahun 2021 Dimulai

CILACAP – Sebanyak 206 CPNS Golongan II di lingkungan Pemkab Cilacap menjadi peserta Pelatihan Dasar (Latsar) Gelombang I Tahun 2021 yang secara resmi telah dibuka oleh Bupati Tatto Suwarto Pamuji pada Selasa (23/3) di Gedung Aula Diklat Praja Cilacap. Latsar pada tahun ini berbeda dari tahun-tahun

(12)

sebelumnya dikarenakan masih dalam masa pandemi Covid-19 sehingga pelaksanaan latsar sepenuhnya dilakukan secara daring.

Turut hadir secara langsung di Aula Diklat Praja pada kesempatan tersebut Kepala BKPPD Warsono beserta para pejabat di lingkungan Pemkab Cilacap dan juga para Widyaiswara / Instruktur dan para Pamong. Acara pembukaan Latsar juga diikuti secara virtual dari 15 titik lokasi yang tersebar dan diikuti secara langsung oleh 24 peserta di Gedung Aula Diklat Praja Cilacap sebagai perwakilan.

Dalam laporannya, Kepala BKPPD Warsono menjelaskan bahwa waktu pelaksanaan Latsar Golongan II Gelombang I ini akan berlangsung selama 647 jam pelajaran (JP) atau setara 74 hari kerja yaitu terdiri dari Pembelajaran Pelatihan Mandiri selama 48 JP setara 16 hari, distance learning 217 JP setara 22 hari, aktualisasi 320 JP setara 30 hari, dan klasikal 62 JP setara 6 hari.

“Yaitu sebanyak 206 orang peserta ini sudah dibagi menjadi 6 angkatan. Sedangkan untuk waktunya dimulai tanggal 24 Maret 2021 sampai dengan 17 Juli 2021,” ucapnya.

Kepala BKPPD juga menjelaskan bahwa penilaian terhadap peserta Latsar terdiri dari 4 aspek penilaian yaitu evaluasi sikap perilaku dengan bobot 15%, evaluasi akademik dengan bobot 20%, evaluasi aktualisasi dengan bobot 50%, serta evaluasi penguatan kompetensi teknis bidang tugas dengan bobot 15%.

Sedangkan kualifikasi kelulusan peserta diklat yaitu sangat memuaskan dengan skor 90,01 – 100, memuaskan dengan skor 80,01 – 90,00, cukup memuaskan dengan skor 70,01 – 80,00, kurang memuaskan dengan skor 60,01 – 70,00, dan tidak memuaskan dengan skor dibawah 60,00.

“Peserta dinyatakan lulus apabila memperoleh kualifikasi paling rendah yaitu cukup memuaskan dan akan ditunda kelulusannya apabila memperoleh kualifikasi kurang memuaskan.

(13)

Sedangkan untuk yang dinyatakan tidak lulus adalah peserta yang memperoleh kualifikasi tidak memuaskan dan jumlah ketidakhadiran lebih dari 6 sesi, 18 jam pelajaran setara dengan 2 hari secara kumulatif,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala BPSDMD Provinsi Jawa Tengah Mohamad Arief Irwanto yang menghadiri secara virtual memberikan semangat dan arahan kepada para peserta latsar agar dapat mengikuti pelatihan dengan sebaik-baiknya meskipun dilaksanakan pada masa pandemi Covid-19. Latsar kali ini menggunakan metode baru yaitu pola pembelajaran Blended Learning yang dilakukan dengan memadukan proses pembelajaran tatap muka di dalam kelas dengan proses pembelajaran secara daring.

Bupati Tatto Suwarto Pamuji dalam sambutannya memberikan pengarahan agar para peserta dapat diangkat menjadi PNS, diharapkan para peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya dan proaktif agar tujuan dari kegiatan ini yakni untuk membentuk pribadi-pribadi yang berkualitas, mempunyai perilaku kerja yang baik, berdedikasi tinggi, serta memahami dan menghadirkan nilai-nilai yang berpedoman pada indepedensi, integritas, dan profesionalisme dapat terwujud. “Jangan hanya menjadi PNS yang sekedar bekerja dan mendapat gaji. Namun jadilah PNS yang berintregasi, yang luar biasa. Jika bisa menjadi yang luar biasa nantinya akan dapat terus berkarya bahkan jika sudah saatnya pensiun. Pergunakan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk terus mengembangkan dan mengaktualisasikan diri,” terangnya. (hen)

(14)

Pemkab Cilacap Gelar Upacara

Bendera

Sebagai

Puncak

Peringatan Hari Jadi Ke – 165

CILACAP – Upacara bendera dalam rangka peringatan Hari Jadi Kabupaten Cilacap ke – 165 diselenggarakan di halaman Pendopo Wijayakusuma Sakti pada Minggu (21/3) dengan Bupati Tatto Suwarto Pamuji sebagai Inspektur Upacara. Upacara bendera tersebut merupakan acara puncak pada rangkaian kegiatan peringatan Hari Jadi Kabupaten Cilacap ke – 165 dan dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah.

Turut hadir dalam upacara bendera Wakil Bupati Syamsul Auliya Rachman, Sekretaris Daerah Farid Ma’ruf, Ketua TP PKK Teti Rohatiningsih, Wakil Ketua TP PKK Ira Tanti, Ketua DWP Kabupaten Cilacap Suswatiningsih Farid Ma’ruf dan jajaran Forkopimda serta pejabat di lingkungan Pemkab Cilacap.

(15)

Pengibaran Bendera Merah Putih pada Upacara Bendera Peringatan Hari Jadi Cilacap ke – 165

Bupati Tatto Suwarto Pamuji dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan Hari Jadi Ke – 165 Kabupaten Cilacap diperingati secara sederhana karena masih suasana pandemi Covid-19 yang belum juga usai. Sedangkan pandemi Covid-19 tak hanya berdampak pada masyarakat, namun juga Pemkab Cilacap yang harus bekerja keras mengambil langkah pencegahan dan penanggulangan pandemi Covid-19.

“Jajaran Pemkab Cilacap melalui Gugus Tugas Covid-19 bersama unsur Forkopimda, terus berjuang dan bekerja keras menanggulangi pandemi Covid-19 lewat berbagai upaya, dengan merawat yang sakit dan menyelamatkan yang sehat melalui pencegahan penyebaran dari wabah ini, termasuk menyalurkan berbagai bantuan untuk warga yang terdampak Covid-19 di seluruh wilayah Kabupaten Cilacap,” jelasnya.

Selain itu, Bupati menjelaskan bahwa ada tantangan lain yang harus dihadapi yakni adanya refocusing atau pemotongan

(16)

anggaran, sehingga perlu banyak inovasi dan langkah taktis agar pembangunan dan pelayanan publik bisa tetap berjalan.

“Kita tentunya berharap pandemi Covid-19 cepat berlalu agar aktivitas masyarakat dan roda pemerintahan bisa kembali berjalan normal dan berbagai rencana pembangunan di Kabupaten Cilacap bisa kembali dilanjutkan,” ucapnya.

Peserta mengikuti upacara bendera dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah

Bupati juga menyampaikan bahwa pandemi Covid-19 mengajarkan tentang pentingnya teknologi informasi. Terbatasnya pergerakan manusia akibat social distancing dan physical distancing, yang mengubah perilaku sosial dan kerja masyarakat dimana istilah working from home atau distance learning menjadi familiar.

“Hal ini menjadikan teknologi informasi memiliki peranan yang sangat penting, sekaligus sebagai solusi untuk mengatasi pembatasan tersebut dalam bidang pemerintahan, pendidikan, bisnis, ekonomi, dan kesehatan yang sekarang lebih banyak

(17)

dilaksanakan secara daring melalui video conference,” terangnya.

Namun ditengah keterbatasan akibat pandemi Covid-19, pada tahun 2020 Pemerintah Kabupaten Cilacap mampu mendapatkan 8 prestasi/penghargaan dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yaitu Penghargaan Manggala Karya Kencana dari BKKBN kepada Bupati dan Ketua Tim Penggerak PKK, Top Pembina Badan Usaha Milik Daerah, Kabupaten Sangat Inovatif (Innovatif Government Award/IGA ), Penghargaan Pengelolaan Terbaik Pratama dalam Layanan Kepegawaian pada Bidang Pensiun, Penghargaan Apresiasi Pembinaan Proklim, Penghargaan dari BNPB terkait peran aktif Pemerintah Kabupaten Cilacap dalam menangani kebencanaan, Pembina Pelayanan Publik Terbaik, dan Kabupaten Peduli Hak Asasi Manusia.

Usai mengikuti Upacara Bendera di halaman Pendopo Wijayakusuma Sakti, Bupati beserta rombongan menuju Gedung DPRD Kabupaten Cilacap untuk mengikuti acara Rapat Paripurna DPRD dalam rangka Peringatan Hari Jadi ke – 165. Pada acara tersebut dilakukan penyerahan secara simbolis pataka atau lambang daerah Kabupaten Cilacap dari Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cilacap kepada Bupati. Rapat paripurna digelar secara virtual dan diikuti oleh para pejabat di OPD masing-masing.

(18)

Penyerahan pataka (lambang daerah) Kabupaten Cilacap secara simbolis dari Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cilacap kepada Bupati Bupati berpesan agar masyarakat Cilacap dapat lebih bersemangat mengimplementasikan tema Peringatan Hari Jadi ke -165 Kabupaten Cilacap yaitu “Mantapkan Bangga Mbangun Desa Menuju Cilacap Sehat”.

“Tema ini tentunya tidak hanya sebatas rangkaian kata-kata, tetapi harus menjadi pendorong dan penyemangat seluruh elemen masyarakat Kabupaten Cilacap, untuk terus bekerja dan berkarya dalam membangun dan memajukan Kabupaten Cilacap tercinta, meski di tengah pandemi Covid-19,” tambahnya. (hen)

(19)

Rangkaian Acara Peringatan

Hari Jadi Cilacap Ke – 165,

Sederhana Namun Tetap Khidmat

CILACAP – Dalam rangka menyambut Hari Jadi Kabupaten Cilacap Ke – 165, Bupati Tatto Suwarto Pamuji melakukan kegiatan ziarah makam Bupati terdahulu di tempat pemakaman umum Karangsuci Cilacap. Kegiatan pada Sabtu (20/3) tersebut merupakan rangkaian acara yang diawali dengan sema’an dan khotmil qur’an di Masjid Agung Darussalam Cilacap serta ziarah di taman makam pahlawan Surengrono Jeruklegi.

Turut hadir dalam rangkaian kegiatan tersebut Wakil Bupati Syamsul Auliya Rachman, Sekretaris Daerah Farid Ma’ruf, Ketua TP PKK Teti Rohatiningsih, Wakil Ketua TP PKK Ira Tanti, Kapolres Leganek Mawardi, Dandim Andi Afandi, Danlanal Sugeng Subagyo, Ketua Pengadilan Negeri Cilacap Sukri Sulumin, Kepala Kejaksaan Negeri Cilacap T. Tri Ari Mulyanto serta jajaran Pejabat di Kabupaten Cilacap.

Rangkaian kegiatan tersebut berlangsung dengan tetap menjaga protokol kesehatan dikarenakan masih dalam masa pandemi Covid-19. Khususnya kegiatan sema’an dan khotmil qur’an yang biasanya dilakukan di setiap kecamatan di Kabupaten Cilacap, tahun ini hanya dilakukan di lima masjid di Kabupaten Cilacap salah satunya adalah di Masjid Agung Darussalam Cilacap. Namun hal tersebut diharapkan tidak mengurangi rasa khidmat dan juga khusyu’ dalam bacaan ayat-ayat Al-Qur’an.

(20)

Bupati Tatto Suwarto Pamuji dan Wakil Bupati Syamsul Auliya Rachman mengikuti acara Sema’an dan Khotmil Qur’an di Masjid Agung Darussalam

“Kalau banyak yang sema’an sudah baik, tetapi akan lebih baik lagi kalau bukan hanya menghafal bukan hanya sema’an tetapi juga mengimplementasikan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” terangnya.

Selanjutnya setelah kegiatan sema’an dan khotmil qur’an, Bupati dan rombongan menuju taman makam pahlawan Surengrono Jeruklegi untuk napak tilas dan mengenang jasa-jasa para pahlawan di Cilacap yang telah berjuang hingga Cilacap kini bisa lebih baik.

(21)

Wakil Bupati Syamsul Auliya Rachman melakukan tabur bunga di Makam Pahlawan di Taman Makam Pahlawan Surengrono Jeruklegi Acara terakhir dalam rangkaian tersebut adalah ziarah makam Bupati terdahulu di tempat pemakaman umum Karangsuci Cilacap. Selain karena tradisi yang memang rutin dilakukan setiap Perayaan Hari Jadi Cilacap, Bupati menerangkan bahwa kegiatan ziarah ke makam Bupati Terdahulu juga dilakukan untuk mendoakan dan juga untuk mensyukuri karunia Allah.

“Bukan hanya sekedar mendoakan, tetapi kita juga mengenang cita-cita dari pendiri Cilacap. Cita-citanya adalah untuk Cilacap menjadi sejahtera, Cilacap yang gemah ripah loh jinawi untuk diteruskan di generasi sekarang dengan implementasi Bangga Mbangun Desa untuk membangun Cilacap ke depan, untuk persiapkan generasi ke depan,” jelasnya.

Selain rangkaian acara pada Sabtu (20/3), Pemkab Cilacap juga mengadakan acara khitanan masal, santunan anak yatim dan kaum dhuafa serta bedah rumah yang dimulai sejak Senin (15/3) di setiap kecamatan di Kabupaten Cilacap dan kegiatan masih

(22)

berlangsung hingga Kamis (25/3). Khitanan masal serta santunan anak yatim dan kaum dhuafa diberikan alokasi masing-masing untuk 10 penerima di setiap kecamatan. Baznas Cilacap juga memberikan dukungan untuk program bedah rumah masing-masing 1 unit di setiap Kecamatan dengan nilai Rp 11,5 juta. (hen)

Wakil Bupati Syamsul Auliya Rachman beserta Ketua TP PKK Teti Rohatiningsih memberikan bantuan kepada penerima khitanan masal, santunan anak yatim dan kaum dhuafa serta Bedah Rumah di Kecamatan Kawunganten pada Kamis (18/3)

(23)

Ketua Tim Penggerak PKK menyaksikan langsung kegiatan khitanan masal di Kecamatan Jeruklegi pada Kamis (18/3)

Musrenbang RKPD Tahun 2022,

Arah

Kebijakan

Untuk

Peningkatan

Kualitas

Infrastruktur Wilayah

CILACAP – Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Cilacap Tahun 2022 telah dilaksanakan secara virtual dan dibuka oleh Bupati Tatto Suwarto Pamuji pada Selasa (16/3) di Aula Diklat Praja Cilacap. Pemkab Cilacap akan tekankan percepatan pembangunan

(24)

infrastruktur wilayah untuk mencapai universal akses (sanitasi, kawasan kumuh, air minum) guna mendukung peningkatan derajat kesehatan masyarakat dan pemulihan perekonomian daerah.

Acara Musrenbang tersebut diikuti oleh Wakil Bupati Syamsul Auliya Rachman, Ketua DPRD Kabupaten Cilacap Taufik Nurhidayat, Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap Farid Ma’ruf, Narasumber dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Bappenas Jayadi, Kepala Bappeda Pemprov Jateng yang diwakilkan Kabid Pemerintahan dan Sosial Budaya Edi Wahyono, Pimpinan Lembaga/Instansi Vertikal di Kabupaten Cilacap, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Cilacap, Ketua Gabungan Organisasi Wanita, para Pimpinan BUMN/BUMD, para Pimpinan Perguruan Tinggi, para Ketua LSM, Organisasi Profesi dan Kemasyarakatan, Tokoh Agama serta jajaran Forkopimda lainnya.

Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap Farid Ma’ruf menjabarkan bawah dari Visi dan Misi Kabupaten Cilacap, serta dengan memperhatikan Rencana Kerja Pemerintah, arah kebijakan, dan Pembangunan Prioritas Provinsi Jawa Tengah serta pokok-pokok pikiran DPRD Kabupaten Cilacap, maka arah kebijakan pembangunan daerah pada tahun 2022 yaitu dengan peningkatan kualitas infrastruktur wilayah mencapai universal akses (kumuh, sanitasi, dan air minum).

Sedangkan untuk target Sasaran Pembangunan Kabupaten Cilacap Tahun 2022 yaitu , Kemiskinan 12,94%, Pertumbuhan ekonomi 4,15% – 5,15%, Inflasi 3,5% – 5,5%, Indeks Pembangunan Manusia 69,30%, Indeks Pembangunan Gender 87.02%, Indeks Pemberdayaan Gender 63,71%, Tingkat Pengangguran Terbuka 5,5% – 5,9%.

“Mudah-mudahan banyak proyek-proyek di Cilacap, ada RJMP dan sebagainya. (Karena) biasanya seperti itu, ketika ada proyek skala nasional maka pengangguran di Cilacap turun drastis, namun ketika proyek selesai maka pengangguran semakin meningkat,” jelasnya.

(25)

Kepala Bappeda Provinsi Jawa Tengah melalui Kabid Pemerintahan dan Sosial Budaya Edi Wahyono secara virtual turut menjabarkan tentang Sasaran dan Prioritas Pembangunan Daerah provinsi Jawa Tengah Tahun 2022. Sedangkan perihal kebijakan pendanaan pembangunan infrastruktur wilayah Jawa Tengah Bagian Selatan dan Pelaksanaan Pepres Nomor 79 Tahun 2019 disampaikan oleh Narasumber dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Bappenas Jayadi.

Sementara itu, menjelang hari jadi Kabupaten Cilacap ke 165, Bupati Tatto Suwarto Pamuji mengajak untuk berintrospeksi perihal pembangunan di Cilacap dari masa ke masa dan berharap agar nantinya dapat mewujudkan Cilacap yang lebih baik.

“Yaitu bagaimana mengimplementasikan, menjabarkan cita-cita pendiri Cilacap yaitu dengan Bangga Mbangun Desa. Untuk itu, kita harus sama-sama bekerja dengan semangat walaupun sedang dalam masa pandemi Covid-19,” jelasnya.

Acara tersebut kemudian diakhiri dengan penandatanganan berita acara pelaksanaan hasil kesepakatan Musrenbang RKPD Kabupaten Cilacap Tahun 2022 oleh Wakil Bupati Syamsul Auliya Rachman dan Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap Farid Ma’ruf serta dengan para undangan yang hadir dalam acara tersebut. (hen)

705 PNS Pemkab Cilacap Terima

SK Kenaikan Pangkat

CILACAP – Sebanyak 705 PNS Pemkab Cilacap menerima Surat Keputusan Kenaikan Pangkat dalam acara Penyerahan Petikan Surat Keputusan Kenaikan Pangkat Periode 1 April 2021 bagi

(26)

Aparatur Sipil Negara. Acara yang digelar di Pendopo Wijayakusuma Cakti pada Rabu (10/3) tersebut diikuti oleh 50 PNS sebagai perwakilan dan penyerahan SK Kenaikan Pangkat diberikan simbolis kepada 4 orang penerima.

Turut hadir dalam acara tersebut Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji, Kepala BKPPD Warsono, Asisten Administrasi Umum Sekda Cilacap Uong Suparno, dan para pejabat di Pemkab Cilacap. Sedangkan 50 PNS yang ikut dalam acara tersebut sebagai perwakilan, terdiri dari Golongan I sebanyak 1 orang, Golongan II sebanyak 8 orang, Golongan III sebanyak 36 orang, Golongan IV sebanyak 5 orang.

Kenaikan pangkat tersebut berdasarkan pada Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2002 Tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 Tentang Kenaikan Pangkat Pegawai Negeri Sipil dijelaskan Kenaikan Pangkat merupakan penghargaan yang diberikan atas prestasi kerja dan pengabdian Pegawai Negeri Sipil terhadap negara.

Kepala BKPPD Warsono dalam sambutannya mengatakan bahwa pengusulan Kenaikan Pangkat di Pemkab Cilacap total sebanyak 761 orang terdiri dari Golongan I sebanyak 9 orang, Golongan II sebanyak 114 orang, Golongan III sebanyak 507 orang, Golongan IV sebanyak 131 orang. Sedangkan yang sudah terrealisasi sebanyak 705 orang dan sisanya sebanyak 56 orang masih dalam proses di BKN pusat maupun regional.

“Hambatan dalam proses kenaikan pangkat itu adalah karena sebenarnya pelaksanaan sudah secara paperless, tetapi ada yang belum atau terlambat mengupload dokumen secara digital ke dalam aplikasi e-file sehingga memperlambat proses pengusulan kenaikan pangkat. Selain itu juga ada yang terlambat dalam penyelesaian DP3 maupun SKP nya untuk tahun 2020,” jelasnya. Kepala BKPPD juga menganjurkan agar nantinya PNS dapat mempelajari hal-hal yang menyangkut tekhnologi penunjang dalam

(27)

kelancaran kenaikan pangkat.

“Mohon untuk dapat belajar berkenaan dengan IT sehingga bisa mengupload sendiri tidak perlu menunggu temannya menguploadkan nanti dampaknya pada kenaikan,” ujarnya.

Bupati dalam sambutannya juga mengucapkan selamat kepada para PNS yang telah menerima SK Kenaikan Pangkat Periode 1 April 2021 dan juga berpesan kepada para PNS agar tidak hanya menjadi PNS yang biasa-biasa saja namun menjadi yang luar biasa.

“Untuk menjadi luar biasa, kompetensi itu penting. Saat ini penguasaan tekhnologi itu penting untuk dikuasai, tetapi bagi PNS yang sudah agak sepuh biasanya agak susah. Nah ini untuk menjadi luar biasa harus bisa beradaptasi juga, harus mau belajar,” terangnya. (hen)

Pemkab Cilacap Dukung PMI

Untuk

Anggarkan

Alat

Apheresis Guna Penyediaan

Plasma Konvalesen

CILACAP – Pemkab Cilacap dukung pengadaan anggaran alat penunjang penyediaan Plasma Konvalesen bagi penderita Covid-19 yaitu alat apharesis untuk PMI Cilacap. Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Syamsul Auliya Rachman dalam acara Pelantikan Dewan Kehormatan dan Pengurus PMI Kabupaten Cilacap Masa Bakti Tahun 2021-2026 yang dilaksanakan di Pendopo Wijayakusuma Cakti pada Selasa (9/3).

(28)

Wakil Bupati Syamsul Auliya Rachman mengucapkan selamat kepada Ketua dan Anggota Dewan Kehormatan beserta Pengurus PMI terlantik. Wakil Bupati menyampaikan bahwa Pemkab Cilacap siap membantu dan mendukung apa yang menjadi kebutuhan PMI ke depan khususnya mengenai tersedianya Plasma Konvalesen di UDD PMI Cilacap. Pemkab Cilacap mendukung untuk pengadaan alat apheresis guna penyediaan plasma konvalesen bagi para pasien yang terpapar COVID-19.

“Kalau memang nanti memungkinkan secara aturan, bisa dibelikan alat yang sudah bagus (alat apheresis). Yang keluar sudah l a n g s u n g ( m e n j a d i ) p l a s m a t i d a k p e r l u m a n u a l a t a u konvensional. Karna untuk kebaikan tidak boleh tawar menawar. Bisa dikaji lagi, untuk kebaikan kita perjuangkan,” ucapnya. Hadir dalam acara tersebut Ketua PMI Provinsi Jawa Tengah Imam Triyanto, Ketua Tim Penggerak PKK Teti Rohatiningsih, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Cilacap Suswatiningsih Farid Ma’ruf, jajaran Pejabat Pemkab Cilacap serta para Ketua Organisasi Mitra PMI.

Acara dimulai dengan pembacaan Surat Keputusan tentang Pengesahan Dewan Kehormatan serta Pengurus PMI Kabupaten Cilacap Masa Bakti Tahun 2021 – 2026, serta dilanjutkan dengan pembacaan naskah pelantikan, pengucapan ikrar. Selanjutnya dilakukan penandatanganan berita acara pelantikan yang ditandatangani oleh Ketua PMI Provinsi Jawa Tengah Imam Triyanto, Ketua PMI Kabupaten Cilacap Farid Ma’ruf, Ketua Dewan Kehormatan Sutardjo, serta Wakil Bupati Cilacap Syamsul Auliya Rachman.

(29)

Penandatanganan berita acara pelantikan yang ditandatangani oleh Ketua PMI Provinsi Jawa Tengah Imam Triyanto, Ketua PMI Kabupaten Cilacap Farid Ma’ruf, Ketua Dewan Kehormatan Sutardjo, serta Wakil Bupati Cilacap Syamsul Auliya Rachman

(30)

Ketua PMI Jawa Tengah Imam Triyanto, Wakil Bupati Cilacap Syamsul Auliya Rachman beserta jajaran Pejabat Pemkab Cilacap memberikan selamat kepada Ketua dan Anggota Dewan Kehormatan beserta Pengurus PMI terlantik

Sekda Cilacap sekaligus Ketua PMI Kabupaten Cilacap terlantik Farid Ma’ruf menyampaikan rasa terimakasih telah diberikan kepercayaan untuk menjadi Ketua PMI Cilacap. Sedangkan untuk sarana prasarana termasuk alat apheresis guna penyediaan plasma konvalesen, Sekda menjelaskan bahwa telah disiapkan dana kurang lebih Rp 750 juta dari APBD dan nantinya akan ditambah karena harga alat berkisar Rp 1,3 miliar.

“Kemarin ada informasi dari pusat bahwa ada alat yang nganggur jadi saya mintakan ke Pak Gubernur siapa tahu bisa untuk dipakai karena kan nantinya gratis, sehingga (PMI Cilacap) belum beli tetapi kita siap jika nantinya harus membeli karena memang sudah dianggarkan dan juga sudah diperintahkan,” jelasnya.

(31)

dan bersinergi membantu Pemkab Cilacap melawan Covid-19 termasuk dalam persediaan Plasma Konvalesen karena terbukti akurat mempercepat proses pemulihan pasien Covid-19.

“Hingga saat ini PMI Cilacap sudah menerima 106 pendonor Plasma Konvalesen dari mantan (penderita) Covid-19. Walaupun dengan alat yang masih sederhana, kita tidak pantang menyerah dan tetap berjalan sehingga stok di Cilacap bisa tercukupi. Untuk saat ini kita mempunyai 14 stok Plasma Konvalesen di PMI Cilacap,” terangnya.

Ketua PMI Provinsi Jawa Tengah Imam Triyanto pada sambutannya berpesan agar para Dewan Kehormatan dan Pengurus yang baru saja dilantik dapat melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya secara bijaksana, inovatif dan mengayomi seluruh jajaran PMI hingga dapat mengantarkan PMI menjadi lebih maju lagi dan dapat berjalan dengan lebih baik. Ketua PMI Jateng juga mengapresiasi PMI Cilacap dengan didirikannya Rumah Sakit PMI di Cilacap.

“Tercatat dalam sejarah yaitu PMI Cilacap merupakan yang pertama mendirikan Rumah Sakit PMI. Ini sejarah yang luar biasa. Namun hanya karena pandemi saja kemudian ada sedikit hambatan. Semoga nantinya bisa menjadi bagian untuk pelayanan masyarakat,” ucapnya. (hen)

Referensi

Dokumen terkait

IRAT dan GRAT menilai persiapan mahasiswa sebelum tugas TIM Membaca kasus, audiovisual, dll, dan mengaplikasikan konsep untuk menyelesaikan tugas TIM 40% 50% 60%

Kubu Raya (Stamet Supadio); Kab Landak (Mandor, Darit); Kota Singkawang (Singkawang); Kab Sambas (Paloh, selakau, Tebas, Sambas, Semelagi, Matang Segantar, Citrus Centre); Kab

Di mana pada titik ini merupakan titik balik karena adanya suatu tuntutan atau permintaan terhadap produk ramah lingkungan, sehingga pada tahap selanjutnya

Menimbang, bahwa Penggugat telah menghadirkan saksi pernikahan yaitu : saksi tersebut telah memenuhi syarat formil dan materil, oleh karena itu keterangan saksi tersebut

Peneliti menarik kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan dan dari beberapa penelitian yang didapatkan bahwa lama kerja seseorang dapat mempengaruhi

 Hasil hutan bukan kayu (HHBK) serta produk dari hutan rakyat dan hutan kemasyakatan secara struktur belum secara nyata mendorong pengembangan /pemberdayaan perekonomian

Upaya peningkatan produktivitas dan populasi kerbau dalam rangka mendukung pencapaian swasembada daging sapi ini diawali dari Deklarasi Samawa pada saat Lokakarya

Ini menunjukkan bahwa perusahaan harus ikut berpartisipasi dalam kegiatan penjualan yang dilakukan di outlet penjualan kartu perdana XL agar menarik minat pembeli untuk membeli