Buku
2
:
RKPM
(Rencana
Kegiatan
Pembelajaran
Mingguan)
Modul
Pembelajaran
Pertemuan
ke
‐
5
PRAKTIKUM
MEKANIKA
TANAH
Sem
IV
/
2
sks
Praktek
/
Kode
PDTS2229
Oleh
1.
Devi
Oktaviana
Latif,
S.T.,
M.Eng.
2.
Ir.
Supriyono,
M.T.
Didanai
dengan
Dana
BOPTN
P3
‐
UGM
Tahun
Anggaran
2012
1
Rencana
Kegiatan
Pembelajaran
Mingguan
(RKPM)
Pert emua n ke Tujuan Ajar/ Keluaran/ Indikator Topik (pokok, subpokok bahasan, alokasi waktu) Media Ajar Metode Evaluasi dan Penilaiani Metode Ajar
(STAR) Mahasiswa Aktivitas
Aktivitas Dosen/ Nama Pengajar Sumber Ajar Teks P resen tasi Gamba r Audio/Vi de o Soal tugas Web 6
Dapat melakukan dan menjelaskan kegiatan pengujian: Daya Dukung Tanah, Pemadatan & CBR Pengujian di lapangan: (1) Daya Dukung Tanah a. Hand Boring b. SPT (2) Pemadatan & CBR a. DCP
√
√
‐‐
√
√
Pretest Skoring 0‐100 (PAN) Mahasiswa berkelompok dan berdiskusi 1) Unduh bahan ajar sebelum kuliah, (2) Baca bahan ajar sebelum kuliah, (3) Menjawab pretest Memandu diskusi dan menjelaskan prosedur praktikum Pengajar: 1. Devi Oktaviana 2. Supriyono http://elisa.ug m.ac.id/comm unity/show/pr aktikum‐ mekanika‐ tanah/#!/secti on/15879/135 5889506Prosedur Uji Hand Bor
Laboratorium Mekanika Tanah Teknik Sipil SV UGM XV‐1
XV.
PENGEBORAN DENGAN HAND BOR
I.
TUJUAN
Untuk mengetahui tebal lapisan tanah dan sifat-sifat dari tanah dan jenis tanah.
II.
PERALATAN
1.
Boor iwan atau bor spiral.
2.
Pipa bor dan stang bor.
3.
Kepala stang bor.
4.
Pipa bor.
5.
Stik hower (untuk mengambil contoh tanah asli).
6.
Palu berat 5 kg.
7.
Tabung contoh (monisler bus).
8.
Kunci pipa.
Peralatan Hand Bore
III.
PELAKSANAAN
Bor iwan dipasang pada stang bor dan dipasang kepala. Lokasi yang dibor
dibersihkan. Kemudian bor yang pada stang bor diletakkan pada permukaan tanah.
Kemudian diputar, bor akan masuk kedalam tanah. Kalau sudah penuh diangkat ke atas
tanah yang di dalam bor dikupas dan diamati jenis tanahnya. Kemudian dimasukkan
lagi berulang-ulang dan tiap-tiap perubahan jenis tanah diukur dan dicatat
kedalamannya untuk dibuat grafik bor.
Prosedur Uji Hand Bor
Laboratorium Mekanika Tanah Teknik Sipil SV UGM XV‐2
Pada kedalaman tertentu yang dibutuhkan ambil contoh tanah asli untuk
diperiksa laboratorium. Cara pengambilan contoh tanah asli sebagai berikut : ambil
tabung contoh tanah dipasang pada stik hower, kemudian dipasang pada stang bor.
Kemudian dimasukkan pada lubang bor pada kedalaman tertentu. Kemudian dipukul
atau ditekan. Kemudian diangkat keatas dan tabung diambil. Tabung yang berisi tanah,
atas dan bawah ditutup dengan parafin (lilin) supaya air yang ada pada contoh tanah
tidak berubah. Kemudian dibawa ke laboratorium untuk diperiksa.
IV.
PROSEDUR PELAKSANAAN
Hand bore dirangkai pada stang
bersihkan lokasi dari rumput, dan
ratakan lokasi agar lebih mudah
dalam pengeboran
Kupas tanah dengan beban memutar
sedalam ± 30 cm
Angkat hand bore kemudian catat
jenis tanah yang diambil
Prosedur Uji Hand Bor
Laboratorium Mekanika Tanah Teknik Sipil SV UGM XV‐3
LEMBAR PRAKTIKAN
XV. UJI HAND BORE
BORE-HOLE LOG (HAND AUGER)
Project : Elevation :
Location : Date :
Bore Hole No. : Made by :
Scale Depth Water
Log Description of Soil Sample Table Note
(m) (m) (m) 1.00 2.00 3.00 4.00 5.00 6.00 7.00 8.00
Hari/Tanggal
Praktikum
:
No.
Kelompok
:
Nama Praktikan
:
No. Mahasiswa:
1. 1.
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
Asisten/Laboran
Mahasiswa
………. ………Prosedur Uji Hand Bor
Laboratorium Mekanika Tanah Teknik Sipil SV UGM XV‐4
LEMBAR ASISTEN
XV. UJI HAND BORE
BORE-HOLE LOG
(HAND AUGER)
Project : Elevation :
Location : Date :
Bore Hole No. : Made by :
Scale Depth Water
Log Description of Soil Sample Table Note
(m) (m) (m) 1.00 2.00 3.00 4.00 5.00 6.00 7.00 8.00
Hari/Tanggal
Praktikum
:
No.
Kelompok
:
Nama Praktikan
:
No. Mahasiswa:
1. 1.
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
Asisten/Laboran
Mahasiswa
………. ………Prosedur Uji Test Pit
Laboratorium Mekanika Tanah Teknik Sipil SV UGM XIX-1
XIX.
TEST PIT
I. TUJUAN
Untuk mengetahui susunan lapisan tanah dan jenis tanah dengan kedalaman tertentu.
II. PERALATAN 1. Cangkul. 2. Skop. 3. Cetok. 4. Linggis. 5. Meteran. Cangkul Linggis III. PELAKSANAAN
1. Membersihkan lokasi yang akan digali.
2. Membuat lubang dengan ukuran 1 m2 dan kedalaman 1 m
3. Setelah selesai membuat lubang, maka lapisan tanah diamati dan gambar hasil pengamatan tersebut meliputi susunan, tebal dan jenis tiap lapisan.
Prosedur Uji Test Pit
Laboratorium Mekanika Tanah Teknik Sipil SV UGM XIX-2
LEMBAR PRAKTIKAN XIX. UJI TEST PIT
TEST PIT (HAND AUGER)
Project : Elevation :
Location : Date :
Bore Hole No. : Made by :
Scale Depth Water
Log Description of Soil Sample Table Note
(m) (m) (m) 1.00 2.00 3.00 4.00 5.00 6.00 7.00 8.00
Prosedur Uji SPT
Laboratorium Mekanika Tanah Teknik Sipil SV UGM XX-1
XX.
STANDARD PENETRATION TEST (SPT)
I. MAKSUD :
Maksud percobaan adalah untuk memperoleh parameter penetrasi perlawanan lapisan tanah di lapangan dengan NSPT yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi
lapisan tanah yang diperlukan untuk perencanaan fondasi.
II. ALAT :
1. Mesin bor beserta perlengkapannya. 2. Mesin pompa beserta perlengkapannya.
3. Spitt barel sampler yang dilengkapi dengan drainase.
4. Palu penumbuk dengan berat 63,5 Kg dengan toleransi meleset 10%. 5. Tabung SPT/tabung belah.
6. Alat penahan/tripod. 7. Meteran 8. Tali 9. Kerekan. 10. Kunci pipa 11. Pencatat data. III. PELAKSANAAN :
1. Membersihkan lubang bor yang akan dilakukan pengujian.
2. Masukkan alat SPT yg terdiri dari tabung belah, batang pipa kedalam lubang bor sesuai kedalaman yang ditentukan.
3. Pasang block penahan (Knocking Block) pada pipa SPT. 4. Memberi tanda 75 cm diatas penahan.
5. Pasang palu penumbuk.
6. Beri tanda setiap 15 cm pada pipa SPT (15cm, 30cm, 45cm)
7. Tarik palu penumbuk setinggi 75 cm, kemudian lepas dengan kondidi jatuh bebas.
8. Hitung jumlah tumbukan yang diperlukan untuk memasukkan sedalam 15 cm (N1).
Prosedur Uji SPT
Laboratorium Mekanika Tanah Teknik Sipil SV UGM XX-2
9. Ulangi langkah ke-7 untuk mendapatkan N2, dan N3 10. Catat dan hitung penetrasinya.
Catatan :
Peralatan harus lengkap dan layak pakai, pengujian dilaksanakan kedalam lubang yang telah di bor.
Interval pengujian dilakukan pada kedalaman 1,5 – 2 m (untuk lapisan tanah tidak seragam) dan setiap 4m bila tanah seragam.
Untuk tanah berbentuk butiran digunakan ujung spitt barrel berbentuk konus terbuka sedangkan untuk tanah dasar dan kerikil digunakan spitt barrel yang berbentuk konus tertutup. Sample tanah tidak asli diambil dari spitt barrel sampler.
Sebelum pengujian dilakukan, dasar lubang bor harus dibersihkan, jika ada air tanah harus dicatat kedalamannya. Sedangkan pipa untuk jalur palu harus berdiri tegak lurus untuk menghindari terjadinya gesekan antara palu dan pipa.
Ada 3 jenis palu penumbuk yang dapat digunakan pada SPT : 1. Palu Donut (Donut Hammer)
2. Palu Pengaman (Safety Hammer) 3. Palu otomatik (Automatic Hammer)
IV. HITUNGAN
Perhitungan nilai N terukur harus dikoreksi terhadap efisiensi sebesar 60% dan dinyatakan dalam pernyataan :
N60 =
[ ]
EF60 Nmdimana :
N60 = Efisiensi 60%
EF = Efisiensi Terukur
Nm = Nilai N terukur harus dikoreksi
Efisiensi dapat diperoleh dengan membandingkan pekerjaan yang dilakukan W = F x
= gaya x alihan Tenaga kenetika KF = ½ mv2
Prosedur Uji SPT
Laboratorium Mekanika Tanah Teknik Sipil SV UGM XX-3
Tenaga potensial Pe = m g h m = massa (m) v = kecepatan g = konstanta gravitasi (9,8 m/s2 = 32,2 ft/s2) h = tinggi
Nilai (N1)60 menggambarkan evaluasi pasir murni untuk interpolasi kepadatan relatif, sudut geser dan potensi likulfasi
(N1)60 = Nm x Cr x Ce x Cb x Cr x Cs Dengan :
(N1)60 = Nilai SPT koreksi terhadap pengaruh efisiensi 60% Nm = Hasil uji SPT di lapangan
Cw = Faktor koreksi terhadap tenaga perlu Cb = Faktor koreksi terhadap diameter bor Cr = Faktor koreksi terhadap panjang batang
Cs = Koreksi terhadap tabung contoh (sampler) dengan atau tanpa pelapis (linier)