• Tidak ada hasil yang ditemukan

P U T U S A N Nomor : 367/PDT/2012/PT.MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "P U T U S A N Nomor : 367/PDT/2012/PT.MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA."

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

P U T U S A N Nomor : 367/PDT/2012/PT.MDN.

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

---Pengadilan Tinggi Sumatera Utara di Medan yang memeriksa dan mengadili perkara - perkara perdata pada peradilan tingkat banding, telah mengambil putusan sebagai berikut dalam perkara gugatan antara : ---

SAMSI ARMAYA DOREMI, 59 tahun, Wiraswasta, Agama Islam, beralamat dan bertempat tinggal di Jalan Ismailiyah No. 15 Medan, dalam hal ini telah memilih domisili hukum di kantor Kuasanya BETMAN SITORUS, SH.-, dan JASUHA SIAHAAN, SH.-, masing–masing Advokad dari Kantor Hukum “Betman Sitorus, SH & Partner” berkantor dan berkedudukan di jalan Palang Merah No;56 Lt II Medan berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 03 Maret 2011,semula disebut sebagai PENGGUGAT selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING ;---

M E L A W A N

PT. PERKEBUNAN NUSANTARA IV (PTPN), beralamat dan berkantor di Jalan Letjend Suprapto No. 2 Kota, Medan,semula disebut sebagai TERGUGAT selanjutnya disebut sebagai TERBANDING;

--- PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ; ---

---Telah membaca surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 20 Desember 2012 Nomor : 367/PDT/2012/PT-MDN.- tentang

(2)

penunjukan Majelis Hakim Tinggi untuk memeriksa dan mengadili perkara ini ; --- Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan dengan perkara ini ; ---

TENTANG DUDUK PERKARANYA

---Mengutip,serta memperhatikan uraian tentang hal-hal yang tercantum dalam turunan resmi Putusan Pengadilan Negeri Medan, tanggal 17 Nopember 2011 Nomor : 223/Pdt.G/2011/PN.Mdn.- yang amar lengkapnya berbunyi sebagai berikut : --- DALAM KONPENSI

DALAM EKSEPSI

− Menolak Eksepsi Tergugat untuk seluruhnya ; DALAM POKOK PERKARA

− Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya ; DALAM REKONPENSI

− Menolak gugatan Penggugat Rekonpensi untuk seluruhnya ; DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI

− Menghukum Penggugat dalam Konpensi untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp. 751.000,- (tujuh ratus lima puluh satu ribu rupiah) ;

---Membaca Relaas Pemberitahuan Putusan Diluar Hadir , yang dibuat oleh Jurusita Pengadilan Negeri Medan , pada tanggal 01 Desember 2011 telah diberitahukan kepada Kuasa Hukum Penggugat dan Kuasa Hukum Tergugat ; ---

(3)

---Membaca Akta Pernyataan Banding Nomor : 221/2011.- yang dibuat oleh H.EDY NASUTION,SH.MH.- Panitera Pengadilan Negeri Medan ternyata pada tanggal 01 Desember 2011 Kuasa Penggugat telah mengajukan permohonan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 17 Nopember 2011 Nomor 223/PDT.G/2011/PN.Mdn.- dan permohonan banding tersebut telah diberitahukan kepada pihak lawan yaitu kepada Kuasa Terbanding – semula Tergugat ; ---

---Menimbang, bahwa sehubungan dengan permohonan banding tersebut, Kuasa Pembanding , semula Penggugat telah mengajukan Memori Banding pada hari Selasa tanggal 06 Maret 2012 , yang diterima Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan pada tanggal dan hari itu juga , dan salinannya telah diberitahukan secara sempurna kepada pihak lawan yakni kepada Kuasa Hukum Tergugat , pada tanggal 03 September 2012 ; ---

---Menimbang, bahwa atas Memori Banding tersebut pihak Tergugat / Terbanding melalui Kuasanya telah pula mengajukan Kontra Memori Banding tertanggal 04 Januari 2013 , yang diterima di Kepanitraan Pengadilan Tinggi Medan pada hari Senin tanggal 04 Pebruari 2013 dan salinan Kontra Memori Banding tersebut telah dikirimkan ke Pengadilan Negeri Medan oleh Panitera Sekretaris Pengadilan Tinggi medan dengan surat tertanggal 06 Pebruari 2013 No.W2.U/688/HT.A/II/2013,dengan permintaan agar diberitahukan dan diserahkan kepada Kuasa Penggugat/ Pembanding ; ---

--- Menimbang, bahwa sebelum berkas perkara dikirim ke Pengadilan Tinggi kepada kedua belah pihak yang bersengketa telah diberikan kesempatan untuk membaca dan mempelajari berkas perkara (inzage) di Kepaniteraan Pengadilan Medan, seperti ternyata dari risalah pemberitahuan yang dibuat oleh Jurusita Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 19 Oktober 2012 kepada Kuasa Penggugat / Pembanding , pada tanggal 03 September 2012 ; ---

(4)

--- TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA ---

---Menimbang, bahwa permohonan banding dari Kuasa Pembanding- semula Penggugat, telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh Undang - undang, oleh karena itu permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima ;

---Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi setelah dengan seksama mempelajari dan meneliti secara cermat berkas perkara yang bersangkutan, yang diantaranya terdiri dari Berita Acara Persidangan ,serta salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Medan , tanggal 17 Nopember 2011, Nomor 223/Pdt.G/2011/PN- Mdn.- ,serta surat-surat dan alat-alat bukti lainnya dan telah pula memperhatikan Memori Banding yang diajukan oleh Kuasa Penggugat / Pembanding serta Kontra Memori Banding yang diajukan oleh Kuasa Tergugat / Terbanding, Majelis Hakim Pengadilan Tinggi berpendapat sebagai berikut : ---

DALAM KONPENSI : DALAM EKSEPSI :

---Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Tinggi mempelajari eksepsi Tergugat / Terbanding, Pengadilan Tinggi sependapat dengan pertimbangan Majelis Hakim tingkat pertama dalam mempertimbangkan eksepsi tentang kompetensi absolut (perkara ini merupakan wewenang peradilan TUN dan bukan merupakan wewenang Peradilan Umum) yang oleh Pengadilan tingkat pertama eksepsi tersebut diputus melalui putusan Sela pada tanggal 29 September 2011, yang isinya menolak eksepsi Tergugat / Terbanding dan menyatakan Pengadilan Negeri Medan berwenang mengadili perkara ini, adalah sudah tepat dan benar karena kwalifikasi perkara ini bukanlah masalah sengketa yang menyangkut Pembatalan Sertifikat Hak atas tanah tetapi adalah merupakan sengketa hak milik (kepemilikan hak atas tanah sengketa) sehingga ditolaknya eksepsi tersebut oleh Majelis Hakim Tingkat pertama sudah tepat dan benar dan karenanya eksepsi tersebut haruslah dikuatkan ; ---

(5)

DALAM POKOK PERKARA :

---Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi mempelajari dan meneliti secara cermat Putusan Pengadilan Negeri Medan, tanggal 17 Nopember 2011 Nomor :223/Pdt.G/2011/PN-Mdn.- telah pula membaca dan meneliti secara cermat Memori Banding dari Penggugat/ Pembanding dan Kontra Memori Banding dari Tergugat / Terbanding berpendapat sebagai berikut : ---

---Menimbang, bahwa Penggugat / Pembanding dalam Memori Bandingnya pada pokoknya berkeberatan terhadap hal-hal sebagai berikut : ---

1. Majelis Hakim Tingkat Pertama telah salah dan keliru dalam mempertimbangkan alat-alat bukti yang diajukan Pembanding sehingga telah memutuskan perkara a quo dengan pertimbangan hukum yang tidak cermat, dangkal serta tidak berkwalitas hukum ; 2. Majelis Hakim Tingkat Pertama telah salah dan keliru menyatakan alat

pembuktian yang kuat tentang hak, salah satunya hanya dengan keberadaan sertifikat tanpa mempertimbangkan asal-usul maupun kedudukan hukum kepemilikan tanah objek terperkara ; ---

---Menimbang,bahwa terhadap keberatan Penggugat/Pembanding sebagaimana tersebut diatas Pengadilan Tinggi berpendapat bahwa Pengadilan Tingkat Pertama tidak keliru dalam mempertimbangkan alat-alat bukti Penggugat / Pembanding baik yang dalam bentuk surat-surat maupun saksi-saksi, bahwa bukti P-1, P-2, P-3 ,P-4 bukanlah merupakan bukti atau tidak membuktikan bahwa tanah sengketa adalah milik Soerdjak, tetapi membuktikan bahwa Soerdjak adalah pihak yang diberi izin untuk menggarap (mengerjakan) tanah sengketa oleh Negara dalam hal ini Gubernur Kepala Daerah Propinsi Sumatera Utara (bukti P-3 dan P-4) , Panitia Landrefrom Daerah Kabupaten Deli Serdang (bukti P-1 dan P-2), hal mana mengandung arti bahwa Soerdjak melalui bukti-bukti surat tersebut hanya diberi hak untuk menggarap tanah sawah sengketa dan bukan untuk memiliki sehingga kedudukan tanah sengketa masih tetap merupakan tanah Negara, hak mana diberikan dengan syarat-syarat tertentu sebagaimana tercantum dalam bukti P-2 yang antara lain :

(6)

1. Wajib membayar sewa satu bulan setelah panen;

2. Dilarang memindahkan haknya kepada pihak ketiga tanpa izin khusus dari Panitia Landrefrom Kabupaten Deli Serdang;

3. Wajib bertanggung jawab atas pemeliharaan tanggul-tanggul, batas-batas, serta instalasi lainnya;

---Menimbang, bahwa izin dengan syarat sebagaimana tersebut diatas adalah merupakan kesepakatan antara Panitia Landrefrom sebagai pemberi izin dengan Soerdjak, sebagai pihak yang diberi izin sehingga kesepakatan tersebut mengikat kedua belah pihak sebagai Undang-Undang, namun belakangan Soerdjak sebagai pihak yang diberi hak untuk menggarap tanah sengketa berniat pulang kekampung halamannya di Jawa, dan sebelum berangkat ia menghibahkan tanah sawah sengketa tersebut kepada Kadiyah, tanpa seizin Panitia Landrefrom (Kantor Agraria Kabupaten Deli Serdang) sekarang Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Deli Serdang ,(bukti P-9) Pengalihan hak dengan cara Hibah tersebut bertentangan dengan ketentuan sebagaimana tercantum dalam bukti (P-2) ,point 2 tersebut diatas, sehingga dengan demikian hibah tersebut batal demi hukum, dan karena hibah batal demi hukum, maka peralihan hak dari Soerdjak kepada Kadiyah dianggap tidak pernah ada dan status tanah sengketa kembali menjadi tanah yang langsung dikuasai oleh Negara; ---

---Menimbang,bahwa Pengadilan Tinggi sependapat dengan Penggugat / Pembanding bahwa dalam menilai sertifikat hak atas tanah haruslah dinilai lebih dahulu proses terbitnya Sertifikat tersebut apakah telah sesuai dengan ketentuan Undang-Undang ; ---

---Menimbang,bahwa oleh karena status tanah sengketa adalah merupakan tanah yang dikuasai langsung oleh Negara, maka Negara yang diwakili oleh Pemerintah dalam hal ini Badan Pertanahan Nasional (Kantor Badan Pertanahan Kota Medan) dapat memberikan hak atas tanah tersebut kepada pihak lain yang membutuhkan termasuk memberi Hak Guna Bangunan atas tanah sengketa kepada PT.Perkebunan Nusantara IV (Persero) (bukti T-1,T-2,T-3,T-4 dan T-5), sebagai pemohon, pemberian hak mana adalah sudah benar dan tidak bertentangan dengan hukum karena

(7)

pada saat pemberian hak tersebut tanah sengketa secara hukum berstatus sebagai tanah yang langsung dikuasai oleh Negara (Pasal 37 huruf a, Undang-Undang Nomor : 5 tahun 1960) ; ---

---Menimbang, bahwa oleh karena Kadiyah adalah pihak yang tidak berhak atas tanah sengketa, maka transaksi yang dilakukan oleh Kadiyah dengan Penggugat / Pembanding sebagaimana ternyata dari bukti P-7, (surat pelepasan dan penyerahan hak dengan ganti rugi tertanggal 22 Februari 2007) adalah tidak sah dan tidak mempunyai kekuatan hukum yang dapat mengikat pihak ketiga, sehingga bentuk penyelesaiannya, jika Penggugat / Pembanding merasa dirugikan dapat mengajukan gugatan ganti rugi secara perdata, atau jika Penggugat / Pembanding merasa dibohongi dapat menuntutnya secara pidana terhadap Kadiyah ; ---

---Menimbang, bahwa bukti P-11 yang merupakan Surat Keterangan Tanah Nomor : 485/A/I, yang dikeluarkan oleh Bupati Deli Serdang, adalah surat yang menerangkan bahwa benar Soerdjak ada menguasai dan mengerjakan tanah sengketa, dan atas dasar surat keterangan ini Soerdjak memiliki preferent untuk mendapatkan sesuatu hak sesuai dengan Undang-Undang Nomor : 5 tahun 1960 dan hak tersebut melekat padanya secara pribadi dan tidak bersifat accessoir dan ternyata sampai saat hibah berlangsung Soerdjak tidak memanfaatkan preferent tersebut dan jika dihubungkan dengan asal-usul tanah sebagaimana tertuang dalam bukti P-2 dimana ia wajib tunduk terhadap ketentuan pemberian izin menggarap tanah baik terhadap peraturan yang sudah ada maupun yang akan ada dikemudian hari maka Soerdjak tetap tidak dibenarkan mengalihkan hak garap tersebut kepada pihak ketiga, tetapi seyogianya mengembalikan tanah tersebut kepada Negara jika ia sudah tidak berkehendak untuk menggarapnya lagi karena bukti P-11 tidak membuka peluang untuk itu; ---

---Menimbang,bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas tidak terdapat alasan Pengadilan Tinggi untuk membatalkan putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 17 Nopember 2011 No.223/Pdt.G/2011/PN-Mdn.- ; ---

(8)

---Menimbang, bahwa dengan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas, Pengadilan Tinggi berpendapat, pertimbangan-pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama adalah sejalan dengan pertimbangan-pertimbangan Pengadilan Tinggi, karenanya pertimbangan Pengadilan Negeri tersebut diambil alih dan dijadikan bahagian dari pertimbangan Pengadilan Tinggi sendiri dalam memutus perkara ini , sehingga dengan demikian putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 17 Nopember 2011 No.223/Pdt.G/2011/PN-Mdn.- sepanjang mengenai pokok perkara dapat dipertahankan dalam peradilan tingkat banding dan oleh karenanya haruslah DIKUATKAN ; ---

DALAM REKONPENSI :

---Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi mempelajari pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Pertama dalam rekonpensi, ternyata pertimbangan tersebut telah tepat dan benar karenanya pertimbangan tersebut diambil alih oleh Pengadilan Tinggi sebagai pertimbangannya sendiri dalam memutus gugatan rekonpensi ini sehingga dengan demikian putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 17 Nopember 2011 No.223/Pdt.G/2011/PN-Mdn.- sepanjang mengenai rekonpensi dapat dipertahankan dalam peradilan Tingkat Banding dan oleh karenanya karuslah DIKUATKAN; ---

DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI :

---Menimbang, bahwa oleh karena pihak Penggugat Konpensi / Tergugat Rekonpensi / Pembanding berada dipihak yang kalah, baik dalam Peradilan Tingkat Pertama maupun dalam Peradilan Tingkat Banding, maka semua biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan akan dibebankan kepadanya yang dalam tingkat banding ini ditetapkan sejumlah Rp.150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah) ; ---

---Mengingat , akan pasal-pasal dari Undang-Undang lain yang bersangkutan ; ---

(9)

--- - M E N G A D I L I : ---

---Menerima permohonan banding dari Penggugat / Pembanding ; -- ---Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Medan, tanggal 17 Nopember 2011 No.223/Pdt-G/2011/PN-Mdn.- yang dimohonkan banding tersebut ; --- ---Menghukum Penggugat Konpensi / Tergugat Rekonpensi / Pembanding untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat Peradilan , yang di tingkat banding ditetapkan sejumlah Rp.150.000.- (seratus lima puluh ribu rupiah) ;---

--- Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Sumatera Utara di Medan pada hari :

SELASA tanggal 05 MARET 2013 oleh kami

M.D.PASARIBU,SH.M.Hum.-, Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan, sebagai Hakim Ketua Majelis, H.DJUMALI,SH.- dan LEXSY MAMONTO, SH.MH. masing - masing sebagai Hakim Anggota, putusan mana diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Hakim Ketua Majelis tersebut diatas dengan dihadiri oleh Hakim-Hakim Anggota dan dibantu oleh SUSILA WARDHANI, SH, Panitera Muda Pidana pada Pengadilan Tinggi Medan sebagai Panitera Pengganti, tanpa dihadiri oleh kedua belah pihak yang berperkara.-

HAKIM-HAKIM ANGGOTA : HAKIM KETUA MAJELIS, ttd ttd H.DJUMALI. SH.- M.D.PASARIBU.S.H.M.Hum.- ttd H.LEXSY MAMONTO, SH.MH.

(10)

PANITERA PENGGANTI ttd SUSILA - WARDHANI, SH.- Biaya-biaya : 1. Meterai... Rp. 6.000,- 2. Redaksi... Rp. 5.000,- 3.Pemberkasan... Rp. 139.000,-

Referensi

Dokumen terkait

Zimmerer (dalam Saiman, 2009) merumuskan manfaat berwirausaha adalah sebagai berikut; 1) memberikan peluang dan kebebasan untuk mengendalikan nasib sendiri. Memiliki usaha

Kompetensi, Bahasan, Estimasi Waktu, dan Rujukan MG KE KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN KEMAMPUAN PENUNJANG BAHAN KAJIAN (MATERI AJAR) BENTUK PEMBELAJARAN KRITERIA

Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melaksanakan salah satu bentuk Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan melakukan pengabdian pada masyarakat khususnya ibu-ibu PKK

Bakteri Chlamydia psittacosa, yang menyebabkan penyakit psittacosis, awalnya hanya hidup pada burung paruh bengkok, semacam Kakatua dan Nuri, dan kini telah menginfeksi seluruh

Gan, dkk (2011) menyimpulkan bahwa kualitas pelayananlah yang paling berpengaruh terhadap kepuasan nasabah bank dibandingkan nilai dan citra perusahaan. Customer

kebangsaan kepemilikan anak perusahaan memiliki dampak pada siapa yang harus menangani hubungan karyawan.. karakter Anak Perusahaan juga mempengaruhi pada siapa yang

Bisnis online ini memiliki peluang yang sangat bagus.karena bisnis ini bisa dilakukan oleh siapa saja dimana saja dan kapan saja.Apalagi bagi orang-orang yang