MATA KULIAH
MATA KULIAH
MANAJEMEN KEUANGAN LANJUTAN
MANAJEMEN KEUANGAN LANJUTAN
KEBIJAKAN STOCK SPLIT
KEBIJAKAN STOCK SPLIT
DEVIDEN PERUSAHAAN
DEVIDEN PERUSAHAAN
MODUL XII
MODUL XII
DOSEN
DOSEN
HARTRI PUTRANTO SE, MM
HARTRI PUTRANTO SE, MM
..
FAKLUTAS EKONOMI FAKLUTAS EKONOMI UNIVERSITAS MERCUBUANA UNIVERSITAS MERCUBUANA JAKARTA JAKARTA
2008
2008
MODUL 12
MODUL 12
KEBIJAKAN STOCK SPLIT KEBIJAKAN STOCK SPLIT DEVIDEN PERUSAHAAN DEVIDEN PERUSAHAAN
KEBIJAKAN STOK SPLIT KEBIJAKAN STOK SPLIT
Apabila
Apabila harga harga pasar pasar saham saham suatu suatu perusahaperusahaan an terlalu terlalu tinggi, tinggi, akanakan mengakibatkan banyak investor kurang berminat terhadap saham perusahaan. Oleh mengakibatkan banyak investor kurang berminat terhadap saham perusahaan. Oleh karena
karena itu perusahitu perusahaan bisa mengaan bisa mengambil kebijaksambil kebijaksanaan untuk menanaan untuk meningkatkan jumlaingkatkan jumlahh lembar saham melalui stock split yaitu pemecahan nilai nominal saham ke dalam lembar saham melalui stock split yaitu pemecahan nilai nominal saham ke dalam nilai nominal yang lebih kecil.
nilai nominal yang lebih kecil.
Dengan stok split ini jumlah lembar saham menjadi lebih banyak, dan kerena Dengan stok split ini jumlah lembar saham menjadi lebih banyak, dan kerena peningkatan jumlah lembar saham dikarenakan memecah saham lama, maka akan peningkatan jumlah lembar saham dikarenakan memecah saham lama, maka akan men
mengakigakibatkabatkan n harharga ga sahsaham am turuturun n propproporsiorsional onal dendengan gan kenakenaikan ikan jumljumlah ah lemlembar bar sah
sahamam. . OleOleh h kakarenrena a itu itu dendengagan n stostock ck spsplit lit haharga rga sasaham ham memenjanjadi di lelebibih h mumurahrah,, sehingga harga pasar masih dalam trading range tertentu.
sehingga harga pasar masih dalam trading range tertentu.
Contoh : Contoh : Suat
Suatu u peruperusahasahaan an padpada a akhiakhir r tahtahun un memmempunypunyai ai strustruktur ktur modamodal l sendsendiri iri sebsebagaagaii berikut :
berikut : Mo
Modadal sal sahaham (nm (nomomininal x al x 252500.0.000 l00 lmmbrbr)) = R= Rp 1p 1.0.00000.0.00000.0.00000 Agio saham Agio saham = Rp 500.00= Rp 500.000.0000.000 L Laabba a ddiittaahhaann = = RRp 9p 90000..000000..000000 J Juummllaah h mmooddaal l sseennddiirrii = = RRp p 22..440000..000000..000000 Pe
Perusrusahaahaan an akakan an memengngadaadakan kan stostok k splsplit it dadari ri sasatu tu lemlembabar r sasaham ham memenjanjadi di duduaa lembar saham. Maka struktur modalnya setelah stok split akan
lembar saham. Maka struktur modalnya setelah stok split akan nampak sbb:nampak sbb:
Moda
Modal Sahl Saham (noam (nominaminal Rp 2.0l Rp 2.000 x 5000 x 500.000.000 lmbr0 lmbr)) = Rp 1= Rp 1.00.000.000.000.000.0000 Agio saham
Agio saham = Rp = Rp 500.00500.000.0000.000 L
J
Juummllaah h mmooddaal l sseennddiirrii = = RRp p 22..440000..000000..000000
Setelah diadakan stok split, struktur modal sendiri tidak berubah. Nilai modal saham Setelah diadakan stok split, struktur modal sendiri tidak berubah. Nilai modal saham tetap Rp 1.000.000.000 tetapi nilai nimoinal berubah menjadi Rp 2.000 dan jumlah tetap Rp 1.000.000.000 tetapi nilai nimoinal berubah menjadi Rp 2.000 dan jumlah lembar saham menjadi 500.000 lembar. Agio
lembar saham menjadi 500.000 lembar. Agio saham dan laba ditahan tidak saham dan laba ditahan tidak berubaberubah.h. Kese
Kesejahtjahteraaeraan n pempemegaegang ng sahsaham am jugjuga a tidatidak k menmengalgalami ami peruperubahabahan. n. InvInvestor estor yanyangg semula mempunyai 1.000 lembar saham akan menjadi 2.000 lembar saham dengan semula mempunyai 1.000 lembar saham akan menjadi 2.000 lembar saham dengan nilai pasar yang sama.
nilai pasar yang sama.
KEBIJAKAN REPURCHASE STOCK KEBIJAKAN REPURCHASE STOCK
Kada
Kadang-kang-kadang dang padpada a suasuatu tu saasaat t terttertentu entu peruperusahasahaan an memmempunpunyai yai kelekelebihbihanan uan
uang g kaskas, , semsementaentara ra kesekesempatmpatan an untk untk inveinvestasi stasi yanyang g menmengunguntungtungkan kan tidatidak k adaada.. Kebijakan yang bisa diambil bisa berupa pmbagian cash dividend atau pembelian Kebijakan yang bisa diambil bisa berupa pmbagian cash dividend atau pembelian kemb
kembali ali sahsaham am yang yang dimdimilikiliki i oleoleh h invinvestoestor. r. RepRepurchurchase ase stocstock k adaadalah lah pempembelbelianian kembali saham perusahaan yang dipegang oleh pemegang saham atau investor. kembali saham perusahaan yang dipegang oleh pemegang saham atau investor.
Kele
Kelebihabihan n dandana a perperusahusahaan aan yanyang g dugdugunakunakan an untuuntuk k memmembayabayar r dividividen den ataatauu pembelian kembali saham, tidak ada bedanya bagi perusahaan bila tidak adanya pembelian kembali saham, tidak ada bedanya bagi perusahaan bila tidak adanya pa
pajak jak peperusrusahahaan aan bilbila a tidtidak ak ada ada papajajak k pependndapaapatan tan (p(persersononal al taxtax) ) dadan n biabiayaya tran
transakssaksi. i. MisMisalnyalnya a suasuatu tu perperusahusahaan aan memmempunypunyai ai laba laba setesetelah lah pajapajak k dan dan harghargaa pasar sbb :
pasar sbb : Ke
Keununtutungngan an sesetetelalah ph pajajakak Rp Rp 20200.0.00000.0.000000 J
Juummllaah h ssaahhaam m bbeerreeddaarr 116600..00000 l0 lmmbbr r L
Laabba a ppeer r lleemmbbaar r ssaahhaamm RRp p 11..225500 H
Haarrgga a ppaassaar r ssaahhaamm RRp p 77..550000 P
Prriicce e eeaarrnniinng g rraattiio o ((PPEERR) ) 6 6 kkaallii
Saa
Saat t ini ini tidatidak k ada ada invinvestaestasi si yang yang menmengunguntungtungkan, kan, sehsehinggingga a perperusahusahaan aan akaakann memanfaatkan labanya sebesar Rp 120.000.000 dengan cara dibayarkan sebagai memanfaatkan labanya sebesar Rp 120.000.000 dengan cara dibayarkan sebagai cash dividend atau untuk membeli kembali sahamnya.
cash dividend atau untuk membeli kembali sahamnya. Apabila
Apabila investor investor mengingmenginginkan inkan labanya labanya dibagi dibagi sebagsebagai ai cash cash deviden deviden makamaka mereka akan menerima deviden sebesar Rp 750 per lembarnya (Rp 120.000.000 : mereka akan menerima deviden sebesar Rp 750 per lembarnya (Rp 120.000.000 : 160.000). Dengan demikian harga pasar sahamnya akan menjadi Rp 7.500 + Rp 750 160.000). Dengan demikian harga pasar sahamnya akan menjadi Rp 7.500 + Rp 750 = Rp 8.250
= Rp 8.250
Tapi apabila perusahaan memiih melakukan pembelian kembali atas sahamnya, Tapi apabila perusahaan memiih melakukan pembelian kembali atas sahamnya, maka dana sebesar Rp 120.000.000 ersebut bisa digunakan untuk membeli saham maka dana sebesar Rp 120.000.000 ersebut bisa digunakan untuk membeli saham
sejumlah sejumlah 120.00
sejumlah sejumlah 120.000.000 : 0.000 : 8.250 = 8.250 = 14.545 lembar. Dengan pembelian kembali14.545 lembar. Dengan pembelian kembali saham tersebut, saham yang beredar menjadi 160.000 lembar – 14.545 lembar = saham tersebut, saham yang beredar menjadi 160.000 lembar – 14.545 lembar = 14
145.5.54545 5 lelembmbarar. . DeDengngan an dedemimikikian an lalaba ba peper r lelembmbar ar sasahahamnmnya ya adadalalah ah = = RpRp 20
200.00.00000.00.000 0 sasahahamnmnya ya sesebebesar sar = = Rp Rp 1.31.375 75 x x 6 6 = = Rp Rp 8.8.250 250 dadan n tetenyanyata ta hahargrgaa sahamnya sama bila labanya dibagikan sebagai deviden.
sahamnya sama bila labanya dibagikan sebagai deviden. Dalam rangka melekukan repurchase stock,
Dalam rangka melekukan repurchase stock, perusahaperusahaan bisa an bisa menggmenggunakan duaunakan dua cara :
cara : 1.
1. Melakukan Melakukan pembelipembelian secaan secara langra langsung di sung di pasar pasar dengan dengan harga harga sesuai sesuai dengandengan harga yang terjadi dipasar
harga yang terjadi dipasar modal.modal.
2.
2. MeMelalalului i pepenanawawararan n sesecacara ra tetendnder er atatau au tetendnder er ofoffefer r yayaititu u peperurusasahahaanan me
mengngajuajukan kan pepenawnawaraaran n sesecarcara a reresmsmi i kekepapada da pepemegmegang ang sasahaham m ununtuktuk membeli kembali sejumlah lembar saham dengan harga tertentu. Biasanya membeli kembali sejumlah lembar saham dengan harga tertentu. Biasanya harga tendernya diatas harga pasar
harga tendernya diatas harga pasar
TEORI DIVIDEN TEORI DIVIDEN
1.
1. Teori Residu Dividen atauTeori Residu Dividen atau Residual Dividend of Theory Residual Dividend of Theory
Laba dibagikan kepada pemegang saham apabila ternyata keuntungan yang Laba dibagikan kepada pemegang saham apabila ternyata keuntungan yang dipe
diperoleroleh h dardari i reinreinvestavestasi si leblebih ih kecikecil l disbdisbandianding ng dendengan gan keunkeuntungtungan an yangyang disyaratkan. Dengan demikian
disyaratkan. Dengan demikian residual divided of theory residual divided of theory adalah sisa laba yangadalah sisa laba yang tidak diinvestasikan kembali.
tidak diinvestasikan kembali.
Dalam memenuhi kebutuhan dana untuk
Dalam memenuhi kebutuhan dana untuk investasi peruahaan akan berusahainvestasi peruahaan akan berusaha mendapatkan dana dari hutang yang biasanya modalnya rendah, dan dari laba mendapatkan dana dari hutang yang biasanya modalnya rendah, dan dari laba ditahan. Apabila masih belum mencukupi akan mengeluarkan saham baru yang ditahan. Apabila masih belum mencukupi akan mengeluarkan saham baru yang biasanya biaya modalnya lebih mahal. Untuk itu penggunaan laba ditahan dan biasanya biaya modalnya lebih mahal. Untuk itu penggunaan laba ditahan dan emisi saham baru tergantung dari
emisi saham baru tergantung dari return dari reinvestasi.return dari reinvestasi.
2.
2. DiDivivideden Mn Mododeel Wl Walalteter ar atatau Wu Walalteter’r’s Ds Divivididen en MMododeell Berpenda
Berpendapat pat bahwa selama keuntungabahwa selama keuntungan n yang diperoleh dari reinvestasi lebihyang diperoleh dari reinvestasi lebih tinggi disbanding dengan biayanya, maka reinvestasi tersebut cenderung akan tinggi disbanding dengan biayanya, maka reinvestasi tersebut cenderung akan meningkatkan harga saham atau nilai perusahaan. Walter mengemukakan rumus meningkatkan harga saham atau nilai perusahaan. Walter mengemukakan rumus untuk menghitung besarn
Dimana : Dimana : P P = = HHaarrgga a SSaahhaamm EP EPSS = L= Laabba pa peer lr lmmbbr sr saahhaamm DP
DPSS = D= Divivididen en peper lr lmmbr br sasahahamm rr = = rreettuurrn n ddaarri i iinnvveessttaassii C
Ccc = = BBiiaayya a mmooddaal l sseennddiirrii
3.
3. Dividen Dividen Model Model ModigliaModigliani dan ni dan Miller Miller atau Matau Modigliani odigliani and Mand Miller’s iller’s ModelModel Mod
Modigiglialiani ni dan dan MiMilleller r (M(MM) M) beberperpendandapat pat babahwhwa a papada da dadasarsarnya nya konkondisdisii ke
kepuputustusan an invinvesestastasi i yanyang g gigiveven n pepembambayaryaran an divdivididen en tidtidak ak rerelevlevan an ununtuktuk dipe
diperhitrhitungungkan, kan, karkarena ena tidatidak k akan akan menmeningkingkatkaatkan n keskesejahejahteraateraan n pempemegaegangng saham.
saham. Me
Menunurut rut MM MM kekenanaikaikan n nilnilai ai peperusrusahaahaan an dipdipenengagaruhruhi i oleoleh h kekemammampupuanan pe
perurusahsahaan aan ununtuk tuk memendandapatpatkan kan kekeununtuntungagan n ataatau u eaearnrning ing popowewer r dadari ri aseasett pe
perurusahsahaanaan. . OlOleh eh kakarenrena a itu itu nilnilai ai peperusrusahaahaan an ditditenentuktukan an oleoleh h kepkeputuutusansan investasi. Sementara keputusan apakah laba yang diperoleh akan dibagi dalam investasi. Sementara keputusan apakah laba yang diperoleh akan dibagi dalam be
bentuntuk k cacash sh divdivideidend nd ataatau u diditahtahan an tidtidak ak memempempengngaruaruhi hi ninilai lai peperusrusahaahaan.an. Pendapat MM tersebut didukung oleh beberapa asumsi antara lain :
Pendapat MM tersebut didukung oleh beberapa asumsi antara lain :
•
• Pasar modal sempurna dimana para investor brpikir rasionalPasar modal sempurna dimana para investor brpikir rasional •
• Tidak ada pajak baik perorangan maupun pajak penghasilan perusahaanTidak ada pajak baik perorangan maupun pajak penghasilan perusahaan •
• Tidak ada biaya emisi dan tidak ada biaya transaksiTidak ada biaya emisi dan tidak ada biaya transaksi •
• Informasi tentang investasi tersedia untuk Informasi tentang investasi tersedia untuk setiap individusetiap individu
Ha
Hargrga a sahsaham am papada da awawal al peperioriode de (P(P00) ) adaadalah lah sebsebesar nilai esar nilai sekasekarang rang dardarii
divi
dividend dend yang dibayayang dibayarkan rkan akhakhir ir perperiode iode pertpertama ama (D(D11) ) ditaditambah dengan mbah dengan nilnilaiai
sekarang
sekarang harga saham harga saham akhir periode akhir periode (P(P11))
DPS + r / Cc { EPS – DPS } DPS + r / Cc { EPS – DPS } P = P = Cc Cc
P P0 =0 = DD11+ P+ P11 (1+ K (1+ Kee)) Dimana : Dimana : Po
Po = H= Hararga sga sahaham pam per ler lemembabar tar tahuhun ken ke-0-0 D
D11 ==Dividen tahun ke-1Dividen tahun ke-1
P
P11 ==Harga saham tahun ke-1Harga saham tahun ke-1
K
Kee ==Biaya modal sendiriBiaya modal sendiri
Apabila
Apabila n n merupamerupakan kan jumlah jumlah lembar lembar saham saham tahun tahun ke-0 ke-0 dan dan m m merupamerupakan kan jumlahjumlah lembar saham yang terjual tahun pertama pada harga P
lembar saham yang terjual tahun pertama pada harga P1,1,maka rumus tersebut bisamaka rumus tersebut bisa
diubah menjadi : diubah menjadi :
Dengan demikian jumlah saham baru yang dikeluarkan bisa dihitung dengan rumus : Dengan demikian jumlah saham baru yang dikeluarkan bisa dihitung dengan rumus :
mP
mP11= I – ( X – nD= I – ( X – nD11))
Dimana : Dimana :
II = = TToottaal l iinnvveessttaassi i bbaarruu X
X = T= Tototal al kekeununtutungngan an babaru ru dadari ri peperurusasahahaan an uuntntuk uk pepeririodode ie itutu..
Contoh : Contoh : Peru
Perusahasahaan an BARBARITO ITO memmempunypunyai ai 250250.000 .000 lemlembar bar sahasaham m yang beredayang beredar r dendengangan harga jual Rp 5.0
harga jual Rp 5.000 per lembar. Ting00 per lembar. Tingkat kapitalisasi dari perukat kapitalisasi dari perusahaan sahaan (biaya moda(biaya modal)l) sebesar 10% .
sebesar 10% . ManajemManajemen memutuskan untuk en memutuskan untuk membayamembayar r dividen Rp 400 per dividen Rp 400 per lembar lembar saham pada akhir tahun. Apabila tidak ada
saham pada akhir tahun. Apabila tidak ada pajak, dan perusahaan beroperapajak, dan perusahaan beroperasi sesuaisi sesuai asumsi model MM, maka dapat dihitung
asumsi model MM, maka dapat dihitung
nD nD1 +1 +(n+m)P(n+m)P1 – 1 – mPmP11 nPo = nPo = ( 1 + K ( 1 + K ee))11
a. Harga saham per lembar apabila perusahaan tidak membayar dividen : a. Harga saham per lembar apabila perusahaan tidak membayar dividen :
P P11= P= P00( 1 + K( 1 + Kee) – D) – D11 P P11= 5.000 ( 1 + 0,1) – 0= 5.000 ( 1 + 0,1) – 0 P P11= Rp 5.500= Rp 5.500
b. Apabila deviden yang dibayarkan Rp 400 maka harga saham akan menjadi : b. Apabila deviden yang dibayarkan Rp 400 maka harga saham akan menjadi :
P
P11= 5.000 (1 + 0,1) – 400= 5.000 (1 + 0,1) – 400
P
P11= Rp 5.100= Rp 5.100
c. Jumlah lembar saham baru yang dikeluarkan bila perusahaan membayar deviden c. Jumlah lembar saham baru yang dikeluarkan bila perusahaan membayar deviden
me
menernerima ima kekeununtuntungan gan bebersirsih h sesebebesar sar Rp Rp 20200.00.00000.00.000 0 dedengngan an memelalakukkukanan investasi Rp 300.000.000 adalah : investasi Rp 300.000.000 adalah : n n = = 225500..000000..000000 II = = 330000..000000..000000 X X = = 220000..000000..000000 P P11 = Rp 5.100= Rp 5.100 D D11 = Rp 400= Rp 400 5.100 m 5.100 m = 300.000.000 – (200.000.000 – = 300.000.000 – (200.000.000 – 250.000 x 400)250.000 x 400) 5.100 m 5.100 m = = 300.000.000 – 300.000.000 – 100.000.000100.000.000 = 39.216 lembar = 39.216 lembar
Dengan demikian bila peusahaan membagi deviden sebesar Rp 400 per lembar, Dengan demikian bila peusahaan membagi deviden sebesar Rp 400 per lembar, maka untuk mengganti deviden yang dibayarkan perusahaan harus mengeluarkan maka untuk mengganti deviden yang dibayarkan perusahaan harus mengeluarkan saham baru sebanyak 39.216 lembar.
saham baru sebanyak 39.216 lembar.
SOAL dan PENYELESAIAN SOAL dan PENYELESAIAN Soal 1
Soal 1
Perusahaa
Perusahaan BULOVA pada n BULOVA pada akhir tahun 1999 mempunyai struktur modal sendiri sbb :akhir tahun 1999 mempunyai struktur modal sendiri sbb : Moda
Modal sal saham ham (nom(nominal inal Rp Rp 2.502.500 x 80 x 800.00.000 l000 lmbrmbr)) = R= Rp 2.p 2.000000.000.000.000.000 Agio saham Agio saham = Rp 1.000.000.000= Rp 1.000.000.000 L Laabba a ddiittaahhaann = = Rp Rp 22..000000..000000..000000 J Juummllaah h MMooddaal l SSeennddiirrii = = RRp p 55..000000..000000..000000
Perusahaan akan memberikan stock dividen sebanyak 20% atau 160.000 lembar Perusahaan akan memberikan stock dividen sebanyak 20% atau 160.000 lembar saham. Harga saham tersebutsebesar Rp 6.000 per lembarnya.
saham. Harga saham tersebutsebesar Rp 6.000 per lembarnya.
Diminta : Diminta : Men
Menentuentukan kan strustruktur ktur modamodal l sensendiri diri yang baru yang baru dan menghdan menghitung itung hargharga a per per lemlembar bar saham.
saham.
Jawab : Jawab :
La
Laba ba yayang ng didibabagigikan kan sesebagbagai ai ststock ock divdivideidend nd adadalaalah h 16160.00.000 00 x x Rp Rp 6.06.000 00 = = RpRp 960.000.000. Dan dialokasikan ke rekening modal saham sebesar Rp 160.000 x Rp 960.000.000. Dan dialokasikan ke rekening modal saham sebesar Rp 160.000 x Rp 2.5
2.500 00 = = Rp Rp 40400.00.00000.00.000 0 sesedandang g sissisananya ya akakan an mamasuk suk ke ke rekrekenening ing AgAgio io sasahahamm sebesar Rp 560.000.000. Denga
sebesar Rp 560.000.000. Dengan demikian struktur n demikian struktur modal sendiri yang baru adalah :modal sendiri yang baru adalah :
Moda
Modal sal saham ham (nom(nominal inal Rp Rp 2.502.500 x 90 x 960.060.000 lm00 lmbr)br) = R= Rp 2.p 2.400400.000.000.000.000 Agio saham Agio saham = Rp 1.560.000.000= Rp 1.560.000.000 L Laabba a ddiittaahhaann = = Rp Rp 11..004400..000000..000000 J Juummllaah h MMooddaal l SSeennddiirrii = = RRp p 55..000000..000000..000000
Sedangkan harga perlembar saham yang baru adalah = Rp 6.000 : (1,2) Sedangkan harga perlembar saham yang baru adalah = Rp 6.000 : (1,2)
= Rp 5.000 = Rp 5.000
Soal 2 Soal 2
Perusahaan PIRAMIDA pada akhir tahun 1999 mempunyai struktur modal sendiri Perusahaan PIRAMIDA pada akhir tahun 1999 mempunyai struktur modal sendiri sbb:
sbb: Modal
Modal saham saham (nominal (nominal Rp Rp 2.000 2.000 x 4x 400.000 00.000 lembar)lembar)= R= Rp p 800.00800.000.0000.000 Agio saham Agio saham = Rp = Rp 400.00400.000.0000.000 L Laabba a ddiittaahhaann = = RRp p 660000..000000..000000 J Juummllaah h mmooddaal l sseennddiirrii = = RRp p 11..880000..000000..000000 Peru
Perusahasahaan akan mengaan akan mengadakadakan n stocstock k splsplit dari satu lembar sahait dari satu lembar saham menjadm menjadi i duadua lembar saham.
lembar saham. Diminta :
Diminta : Menentuka
Jawab : Jawab :
Karena stock splitnya satu saham menerima dua saham, maka
Karena stock splitnya satu saham menerima dua saham, maka jumlah lembar sahamjumlah lembar saham meningkat menjadi 800.000 lembar, dengan nominal berubah menjadi Rp 1.000 per meningkat menjadi 800.000 lembar, dengan nominal berubah menjadi Rp 1.000 per lembar.
lembar. Modal s
Modal saham (naham (nominal Rominal Rp 1.00p 1.000 x 80 x 800.000 00.000 lembar)lembar)= Rp = Rp 800.00800.000.0000.000 Agio saham Agio saham = Rp = Rp 400.00400.000.0000.000 L Laabba a ddiittaahhaann = = RRp p 660000..000000..000000 J Juummllaah h MMooddaal l sseennddiirrii = = RRpp11..880000..000000..000000 Soal 3 Soal 3
PT. INDRIYA tahun lalu
PT. INDRIYA tahun lalu mempememperoleh laba setelah pajak sebesar roleh laba setelah pajak sebesar Rp 240.000.000Rp 240.000.000 Dan membagikannya sebagai deviden tunai sebesar Rp 78.000.000. Laba tersebut Dan membagikannya sebagai deviden tunai sebesar Rp 78.000.000. Laba tersebut telah tumbh dengan tingkat pertumbuhan sebesar 6% per tahun selama 5 tahun. telah tumbh dengan tingkat pertumbuhan sebesar 6% per tahun selama 5 tahun. Tah
Tahun un inini i peperusrusahaahaan an memempmperoeroleh leh lalaba ba sesebebesar sar Rp Rp 32320.00.00000.00.000 0 kekesesempmpataatann investasi yang ad
investasi yang ada senilai a senilai Rp 300.00Rp 300.000.000. Hitunglah divi0.000. Hitunglah dividen yang dibayaden yang dibayarkan bilarkan bila perusahaan menggunakan kebijakan :
perusahaan menggunakan kebijakan : a. Dividen Payout Ratio yang konstan a. Dividen Payout Ratio yang konstan b. Pertumbuhan dividen yang stabil b. Pertumbuhan dividen yang stabil
c. Residual dividen yang dipertahankan debt to total asset
c. Residual dividen yang dipertahankan debt to total asset ratio 40%ratio 40%
Jawab : Jawab :
a. Divid
a. Dividend Paend Payout Rayout Ratio tio = 78= 78.000.000/24.000.000/240.000.000 = 0.000.000 = 32,5%32,5% Dividend yg dibayarkan = Rp 320.000.000 x 32,5%
Dividend yg dibayarkan = Rp 320.000.000 x 32,5% = Rp
= Rp 104.00104.000.000.00
b. Dividend tumbuh dengan 6%, maka dividen yang dibagikan b. Dividend tumbuh dengan 6%, maka dividen yang dibagikan
= Rp 78.000.000 x (1+6%) = Rp 82.680.000 = Rp 78.000.000 x (1+6%) = Rp 82.680.000 c. Dividen dengan residual
c. Dividen dengan residual
IInnvveessttaassi i RRp p 330000..000000..000000 P
Peemmbbiiyyaaaan n mmooddaal l sseennddiirri i 6600%% Jum
Jumlah plah pemembiabiayaayaan mon modal dal sesendindiri ri Rp 1Rp 18080.00.000.00.00000 L
Laabba a yyaanng g ddiippeerroolleeh h RRp p 332200..000000..000000 D
SOAL-SOAL LATIHAN SOAL-SOAL LATIHAN
1.
1. PT. INDRPT. INDRALOKA tahuALOKA tahun n 1991998 laba setela8 laba setelah pajak sebesh pajak sebesar Rp ar Rp 150150.000.000.000 dan.000 dan membagikannya sebagai deviden tunai sebesar Rp 90.000.000. Laba tersebut membagikannya sebagai deviden tunai sebesar Rp 90.000.000. Laba tersebut tela
telah h tumbtumbuh uh dendengan gan tingtingkat kat perpertumbtumbuhan uhan sebsebesar 7,5% esar 7,5% per per tahtahun un selselama ama 88 tahun. Tahun 2000 peruahaan memperoleh laba sebesar Rp 195.000.000 yang tahun. Tahun 2000 peruahaan memperoleh laba sebesar Rp 195.000.000 yang dibayarkan bila perusahaan menggunakan kebijakan :
dibayarkan bila perusahaan menggunakan kebijakan : a. Dividen Payout Ratio yang konstan
a. Dividen Payout Ratio yang konstan b. Pertumbuhan dividen yang stabil b. Pertumbuhan dividen yang stabil
c. Residu dividend bila dipertahankan debt to total asset ratio 40%. c. Residu dividend bila dipertahankan debt to total asset ratio 40%.
2.
2. PT. ANGPT. ANGGORA paGORA pada akhida akhir tahun 19r tahun 1999 mem99 mempunypunyai strukai struktur equtur equity sbb :ity sbb : Mo
Modadal l sasahaham m (n(nomomininal al RRp p 1.1.20200 0 x x 252500.0.000 00 lmlmbrbr)) = = Rp Rp 303000.0.00000.0.00000 Agio saham Agio saham = Rp = Rp 200.000200.000.000.000 L Laabba a ddiittaahhaann = = RRp p 550000..000000..000000 J Juummllaah h MMooddaal l SSeennddiirrii = = RRpp11..000000..000000..000000
Perusahaan akan memberikan stok dividend sebanyak 30% atau 75.000 lembar Perusahaan akan memberikan stok dividend sebanyak 30% atau 75.000 lembar saham.
saham.
3.
3. PeruPerusahasahaan ANANDan ANANDA A akaakan mempern mempertahatahankan strunkan struktur modaktur modalnya yanlnya yangdiagdianggnggapap telah optimal dengan ratio hutang dengan total asset adalah 40%. Biaya modal telah optimal dengan ratio hutang dengan total asset adalah 40%. Biaya modal rata-rata tertimbang sebesar 10% dengan perincian biaya hutang 7% dan biaya rata-rata tertimbang sebesar 10% dengan perincian biaya hutang 7% dan biaya modal sendiri 12%. Biaya modal sendiri akan meningkat menjadi 15%bila harus modal sendiri 12%. Biaya modal sendiri akan meningkat menjadi 15%bila harus me
melaklakukaukan n ememisisi i sasahaham m babaru ru . . PaPada da tahtahun un inini i peperurusahsahaan aan memendndapaapatkatkann keuntung
keuntungan an sebesar Rp 300.000.000 Kesempatan investasi yang sebesar Rp 300.000.000 Kesempatan investasi yang ada dan tingkatada dan tingkat keuntung
Investasi
Investasi Nilai InvestasiNilai Investasi
Return diharapkan Return diharapkan K
Kooddiissi i BBuurruukk KKoonnddiissi si seeddaanngg KKoonnddiissi bi baaiikk A A 100.00100.000.0000.000 15%15% 17%17% 21%21% B B 7755..000000..000000 1313%% 1155%% 1188%% C C 7755..000000..000000 1111%% 1144%% 1177%% D D 101000..000000..000000 9%9% 1111%% 1144%% E E 110000..000000..000000 88%% 99%% 1122%% F F 110000..000000..000000 77%% 88%% 99%% G G 110000..000000..000000 55%% 66%% 88%%
Dari data tersebut bisa kita tentukan besarnya dividen yang akan dibayar pada Dari data tersebut bisa kita tentukan besarnya dividen yang akan dibayar pada setiap kondisi (Buruk, Sedang, dan