• Tidak ada hasil yang ditemukan

kelangsungan hidup organisme

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "kelangsungan hidup organisme"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

Oleh Sri Purwanti 

(2)

(Kelangsungan Hidup Organisme)

(Kelangsungan Hidup Organisme)

 A. Adaptasi dan Evo

 A. Adaptasi dan Evolusi

lusi

B. Seleksi Alam

B. Seleksi Alam

(3)

A. Adaptasi dan Evolusi

A. Adaptasi dan Evolusi

 Setiap organisme mempunyai lingkungan hidup yangSetiap organisme mempunyai lingkungan hidup yang

berbeda beda . Lingkungan hidup yang sesuai, sehingga berbeda beda . Lingkungan hidup yang sesuai, sehingga organisme dapat hidup dan berkembangbiak disebut organisme dapat hidup dan berkembangbiak disebut

HABITAT . HABITAT .

 Lingkungan hidup juga bisa mengalami perubahan; baikLingkungan hidup juga bisa mengalami perubahan; baik

perubahan dari alam (bencana alam) maupun perubahan perubahan dari alam (bencana alam) maupun perubahan yang berasal kesalahan manusia (perusakan lingkungan). yang berasal kesalahan manusia (perusakan lingkungan). Organisme harus dapat menyesuaikan diri terhadap Organisme harus dapat menyesuaikan diri terhadap perubahan lingkungannya agar dapat bertahan hidup, atau perubahan lingkungannya agar dapat bertahan hidup, atau biasa disebut

(4)

 Dinamika alam atau perubahan-perubahan alam iniDinamika alam atau perubahan-perubahan alam ini

merupakan mekanisme alam. Upaya penyesuaian yang merupakan mekanisme alam. Upaya penyesuaian yang dilakukan oleh makhluk hidup terhadap lingkungan, dalam dilakukan oleh makhluk hidup terhadap lingkungan, dalam  jangka

 jangka waktu waktu yang yang lama lama akan akan menyebabkan menyebabkan perubahan- perubahan-perubahan pada makhluk hidup itu sendiri, yang sering perubahan pada makhluk hidup itu sendiri, yang sering istilahkan atau biasa disebut

istilahkan atau biasa disebut EVOLUSI .EVOLUSI .

 Sehingga dengan adanya evolusi ini akan terbentukSehingga dengan adanya evolusi ini akan terbentuk

makhluk hidup yang jauh berbeda

(5)

Didasarkan pada caranya, adaptasi makhluk

Didasarkan pada caranya, adaptasi makhluk

hidup dibedakan menjadi 3 :

hidup dibedakan menjadi 3 :

1.

1.

 Adaptasi Fisiologis

 Adaptasi Fisiologis

2.

2.

 Adaptasi Morfologi

 Adaptasi Morfologi

3.

(6)

1. Adaptasi Fisiologis

1. Adaptasi Fisiologis

 yaitu upaya penyesuaian fungsi alat-alat rubuh makhlukyaitu upaya penyesuaian fungsi alat-alat rubuh makhluk

hidup terhadap lingkungannya. hidup terhadap lingkungannya.

(7)

 Herbifora Herbifora : sapi dapat : sapi dapat mencerna rumpumencerna rumput atau daun t atau daun yang menganyang mengandungdung banyak serat (selulosa)dengan bantuan enzim selulase

banyak serat (selulosa)dengan bantuan enzim selulase

 Hewan pengisap darah spt nyamuk mempunyai zat antikoagulan atau antiHewan pengisap darah spt nyamuk mempunyai zat antikoagulan atau anti

pembekuan darah, berguna untuk menjaga agar darah yang

pembekuan darah, berguna untuk menjaga agar darah yang dihisap tetapdihisap tetap cair dan tidak beku.

cair dan tidak beku.

 Manusia : jmlah eritrosit dalam darah berbeda-beda tergantung tempatManusia : jmlah eritrosit dalam darah berbeda-beda tergantung tempat tinggalnya.

tinggalnya.

(8)

2. Adaptasi Morfologi

2. Adaptasi Morfologi

 Adaptasi Morfologi adalah kemampuan hidup mahlukAdaptasi Morfologi adalah kemampuan hidup mahluk

hidup untuk menyesuaikan diri terhadap lingkungannya hidup untuk menyesuaikan diri terhadap lingkungannya agar tetap

agar tetap survive survive dan mampu berkembang biak.dan mampu berkembang biak.

 Adaptasi ini mudah kita ketahui di tumbuhan ataupunAdaptasi ini mudah kita ketahui di tumbuhan ataupun

di hewan . di hewan .

(9)

Adaptasi Morfologi pada

Adaptasi Morfologi pada Tumbuhan

Tumbuhan

  A. Adaptasi yang hidup di daerah k A. Adaptasi yang hidup di daerah kering atau xerofiering atau xerofitt

-- Daunnya tebal, sempit, betuk duri, sisik atau bahkanDaunnya tebal, sempit, betuk duri, sisik atau bahkan tidak mempunyai daun, dengan demikian maka tidak mempunyai daun, dengan demikian maka penguapan melalui daun menjadi sangat sedikit .

penguapan melalui daun menjadi sangat sedikit .

-- Seluruh permukaan tubuhnya termasuk bagian tertutupSeluruh permukaan tubuhnya termasuk bagian tertutup

oleh lapisan kutikula atau lapisan lilin, yang berfungsi oleh lapisan kutikula atau lapisan lilin, yang berfungsi untuk mencegah terjadi penguapan .

untuk mencegah terjadi penguapan .

-- Batangnya tebal mempunyai jaringan spons untukBatangnya tebal mempunyai jaringan spons untuk

menyimpan air . menyimpan air .

--  Akar  Akar panjang sehingga panjang sehingga mempunyai jangkauan mempunyai jangkauan yang luasyang luas ..

(10)

 B. Adaptasi tumbuhan di daerah lembab atau B. Adaptasi tumbuhan di daerah lembab atau HidrofitHidrofit

-- Mempunyai daun tipis dan lebar Mempunyai daun tipis dan lebar 

-- Permukaan daun mempunyai banyak stomata yangPermukaan daun mempunyai banyak stomata yang

berfungsi untuk mempercepat penguapan . berfungsi untuk mempercepat penguapan .

(11)

 C. Adaptasi Tumbuhan di daerah berair C. Adaptasi Tumbuhan di daerah berair atau hidofitatau hidofit

-- Tumbuhan air yang terapung di atas air mempunyaiTumbuhan air yang terapung di atas air mempunyai rongga antar sel yang berisi udara untuk memudahkan rongga antar sel yang berisi udara untuk memudahkan mengapung di air, daun lebar dan tangkai daun mengapung di air, daun lebar dan tangkai daun menggembung berisi udara

menggembung berisi udara

 Contoh : Enceng gondok, Kiambang, Paku air.Contoh : Enceng gondok, Kiambang, Paku air.

-- Tumbuhan air yang terbenam di dalam air, mempunyaiTumbuhan air yang terbenam di dalam air, mempunyai

dinding sel yang kuat dinding sel yang kuat

(12)

-- Tumbuhan air yang terendam di dalam air, mempunyaiTumbuhan air yang terendam di dalam air, mempunyai

dinding sel yang kuat dan tebal untuk mengurangi dinding sel yang kuat dan tebal untuk mengurangi osmosis ke dalam sel.

osmosis ke dalam sel.

 Contoh : Hydrilla,VallisneriaContoh : Hydrilla,Vallisneria

-- Tumbuhan yang sebagian tubuhnya di atasTumbuhan yang sebagian tubuhnya di atas

permukaan air dan akarnya tertanam di dasar air, permukaan air dan akarnya tertanam di dasar air, mempunyai rongga udara dalam batang atau mempunyai rongga udara dalam batang atau tangkai daun sehingga tidak tenggelam dalam air  tangkai daun sehingga tidak tenggelam dalam air  dan daun muncul ke permukaan air 

dan daun muncul ke permukaan air 

(13)
(14)

Adaptasi Morfologi Bentuk Kaki Burung (Unggas)

Adaptasi Morfologi Bentuk Kaki Burung (Unggas)

1

1

Memiliki 3 jari menghadap ke

Memiliki 3 jari menghadap ke

depan dan 1 jari bagian belakang

depan dan 1 jari bagian belakang

tidak tumbuh secara sempurna

tidak tumbuh secara sempurna

Ayam

Ayam

2 2

Jari

Jari – – jari jari berselaput berselaput Itik, Itik, Bebek, Bebek, AngsaAngsa

3 3

Jari kaki pendek, kuku melengkung Jari kaki pendek, kuku melengkung tajam

tajam dan dan cakar cakar kuat kuat untukuntuk mencengkram

mencengkram

Elang, Gagak,

Elang, Gagak, RajawaliRajawali

4 4

Terdiri dari empat . Dua di depan , Terdiri dari empat . Dua di depan , dua di belakang

dua di belakang

Pelatuk Pelatuk

Bentuk

(15)

Bentuk mulut serangga bermacam-macam

Bentuk mulut serangga bermacam-macam

disesuaikan dengan cara mengambil

disesuaikan dengan cara mengambil

makanannya.

makanannya.

 1) 1) Tipe mulut pekuat untuk menggigit, misalnya: lipas, jengkerik, kuat untuk menggigit, misalnya: lipas, jengkerik, dan belalang.Tipe mulut penggigit, mempunyanggigit, mempunyai rahang atas dai rahang atas dan rahang bdan belalang.n rahang bawah yangawah yang

 2) 2) Tipe mulut Tipe mulut penghisap dan penghisap dan penjilat,memiliki bibir penjilat,memiliki bibir untuk menjilauntuk menjilat,t,

misalnya: lebah madu dan lalat. misalnya: lebah madu dan lalat.

 3) 3) Tipe mulut peTipe mulut penusuk dan pennusuk dan penghisap, mempunyai rahghisap, mempunyai rahang yang ruang yang runcingncing

dan panjang untuk menusuk dan

dan panjang untuk menusuk dan menghisap, misalnya: nyamuk.menghisap, misalnya: nyamuk.

 4) 4) Tipe mulut Tipe mulut penghisap, mempunyai alat penghisap, mempunyai alat penghisap seperti belalai yangpenghisap seperti belalai yang panjang dan dapat digulung sehingga dapat menghisap madu

panjang dan dapat digulung sehingga dapat menghisap madu yangyang terdapat jauh di dasar bunga, misalnya kupu-kupu.

(16)
(17)

3. Adaptasi Tingkah Laku

3. Adaptasi Tingkah Laku

 Adalah cara penyesuaian diri makhluk hidup terhadapAdalah cara penyesuaian diri makhluk hidup terhadap

lingkungannya dalam bentuk tingkah laku. lingkungannya dalam bentuk tingkah laku.

 Macam-macam adaptasi tingkah laku pada hewan:Macam-macam adaptasi tingkah laku pada hewan:

 a. a. Cicak melakukan Cicak melakukan ototomi yaitu ototomi yaitu memutuskan memutuskan ekornya untukekornya untuk

mengelabuhi musuhnya. mengelabuhi musuhnya.

 b. b. Mamalia yang Mamalia yang hidup di air hidup di air laut, misalnya laut, misalnya lumba- lumba lumba- lumba dan pausdan paus

sering muncul ke permukaan air untuk mengambil oksigen di udara, sering muncul ke permukaan air untuk mengambil oksigen di udara, karena alat pernapasannya berupa paru-paru yang tidak dapat

karena alat pernapasannya berupa paru-paru yang tidak dapat mengikat oksigen yang terlarut dalam air.

(18)

 c. Rayap merupakan hewan yang menghancurkan kayu.c. Rayap merupakan hewan yang menghancurkan kayu.

Bagaimana caranya rayap menghancurkan kayu? Di Bagaimana caranya rayap menghancurkan kayu? Di dalam usus rayap terdapat hewan Protozoa, yaitu dalam usus rayap terdapat hewan Protozoa, yaitu Flagellata yang menghasilkan enzim selulase yang Flagellata yang menghasilkan enzim selulase yang dapat membantu rayap mencerna kayu.

dapat membantu rayap mencerna kayu. Secara periodikSecara periodik kulit rayap akan mengelupas, pada saat mengelupas, kulit rayap akan mengelupas, pada saat mengelupas, usus bagian belakang yang ada Flagellatanya ikut

usus bagian belakang yang ada Flagellatanya ikut terkelupa

terkelupas. s. Untuk Untuk mendapatkan mendapatkan Flagellatanya Flagellatanya kembalikembali maka rayap memakan kembali kulitnya yang

maka rayap memakan kembali kulitnya yang mengelupas.

(19)

B. SELEKSI ALAM

B. SELEKSI ALAM

 Seleksi alam adalah kemampuan alam untuk menyaringSeleksi alam adalah kemampuan alam untuk menyaring

terhadap semua organisme yang hidup di dalamnya, terhadap semua organisme yang hidup di dalamnya, dimana hanya organisme yang mampu menyesuaikan dimana hanya organisme yang mampu menyesuaikan diri terhadap lingkungannya yang akan selamat,

diri terhadap lingkungannya yang akan selamat,

sedangkan yang tidak mampu menyesuaikan diri akan sedangkan yang tidak mampu menyesuaikan diri akan mati atau punah.

(20)

Punahnya Spesies Tertentu

Punahnya Spesies Tertentu

 Karena adanya seleksi alam maka individu yang Karena adanya seleksi alam maka individu yang tidak mamputidak mampu

menyesuaikan diri dengan lingkungan akan mati dan akhirnya menyesuaikan diri dengan lingkungan akan mati dan akhirnya punah. Berikut beberapa contoh organisme yang

punah. Berikut beberapa contoh organisme yang hampir punahhampir punah atau punah karena terseleksi oleh alam, yaitu:

atau punah karena terseleksi oleh alam, yaitu:

 a. a. Burung puyuh Burung puyuh liar semakin liar semakin punah Hal ini punah Hal ini disebabkan Kardisebabkan Karenaena

lingkungan yang dihuni oleh burung ini sudah kian langka maka lingkungan yang dihuni oleh burung ini sudah kian langka maka  jumlah burung puyuh

 jumlah burung puyuh pun menjadi langka jpun menjadi langka juga.uga.

 b. b. Punahnya DinosPunahnya Dinosaurus kurang aurus kurang lebih 65 juta lebih 65 juta tahun yang tahun yang lalulalu

secara bersamaan disebabkan karena jatuhnya meteorit raksasa ke secara bersamaan disebabkan karena jatuhnya meteorit raksasa ke

(21)

Terciptanya Spesies Baru

Terciptanya Spesies Baru

 Tokoh evolusi yang sangat terkenal Tokoh evolusi yang sangat terkenal adalah Charlesadalah Charles

Robert Darwin, Ia berpendapat bahwa: Robert Darwin, Ia berpendapat bahwa:

 1. 1. Spesies Spesies yang yang hidup sekarang, hidup sekarang, berasal dari berasal dari speciesspecies

yang hidup dimasa silam. yang hidup dimasa silam.

(22)

C. Perkembangbiakan

C. Perkembangbiakan

 Organisme yang mampu beradaptasi terhadapOrganisme yang mampu beradaptasi terhadap

lingkungan hidupnya akan tumbuh dan lingkungan hidupnya akan tumbuh dan

berkembangbiak. Jadi sebelum organisme tersebut mati, berkembangbiak. Jadi sebelum organisme tersebut mati, ia akan berusaha menghasilkan keturunan sehingga

ia akan berusaha menghasilkan keturunan sehingga dapat melestarikan jenis organisme tersebut.

dapat melestarikan jenis organisme tersebut. Kemampuan

Kemampuan berkembangberkembangbiak biak setiap setiap organismeorganisme tidaklah sama, ada organisme yang dapat

tidaklah sama, ada organisme yang dapat

berkembangbiak dengan cepat ada pula yang lambat. berkembangbiak dengan cepat ada pula yang lambat.

(23)

 Perkembangbiakan dibedakan menjadi dua yaituPerkembangbiakan dibedakan menjadi dua yaitu

perkembangbiakan generatif dan perkembangbiakan vegatatif  perkembangbiakan generatif dan perkembangbiakan vegatatif 

 1. Perkembangbiakan Generatif 1. Perkembangbiakan Generatif 

Ciri perkembangbiakan generatif adalah didahului oleh peristiwa, Ciri perkembangbiakan generatif adalah didahului oleh peristiwa, yaitu peleburan sel kelamin jantan (sperma) dengan sel

yaitu peleburan sel kelamin jantan (sperma) dengan sel kelaminkelamin betina (sel telur). Sifat anak yang dihasilkan

betina (sel telur). Sifat anak yang dihasilkan bervariasi yaitubervariasi yaitu gabungan dari kedua induknya.

(24)
(25)

Beberapa macam cara

Beberapa macam cara perkembangbiakan

perkembangbiakan

generatif antara lain:

generatif antara lain:

 a. a. Perkembangbiakan Perkembangbiakan dengan dengan biji pada biji pada tumbuhantumbuhan

 b. b. Perkembangbiakan Perkembangbiakan dengan bertelur dengan bertelur atau ovipar, atau ovipar, contohnya pcontohnya padaada

ayam. ayam.

 c. c. Perkembangbiakan Perkembangbiakan dengan dengan beranak beranak atau atau vivipar vivipar 

 d. Perkembangbiakan dengan menghasilkan telur yang sudahd. Perkembangbiakan dengan menghasilkan telur yang sudah berkembang di dalam tubuh induknya (ovovivipar).

(26)
(27)

 Perkembangbiakan vegetatif mempunyai ciri : Memerlukan satuPerkembangbiakan vegetatif mempunyai ciri : Memerlukan satu

induk,Tidak perlu sel kelamin,Tidak didahului fertilisasi,Anak induk,Tidak perlu sel kelamin,Tidak didahului fertilisasi,Anak berasal dari bagian

berasal dari bagian tubuh induknya,Menghasilkan organisme yangtubuh induknya,Menghasilkan organisme yang sifatnya sama dengan induknya.

sifatnya sama dengan induknya.

 Terbagi menjadi perkembangbiakan vegetatif alami dan buatan :Terbagi menjadi perkembangbiakan vegetatif alami dan buatan : 

 Vegetatif alami : apat terjadi sewajarnya tanpa campur tanganVegetatif alami : apat terjadi sewajarnya tanpa campur tangan

manusia manusia

(28)
(29)

Vegtatif buatan

Vegtatif buatan

(30)

Referensi

Dokumen terkait

Desain yang sebenarnya baik apabila dikerjakan dengan kurang baik maka akan mengakibatkan keseluruhan tampilan yang kurang baik pula, dalam hal ini sebaiknya

Buku saat teduh ini akan dirancang semenarik dan sesederhana mungkin agar dapat dipahami oleh anak-anak dengan mengunakan gaya gambar vektor dan full color dan mudah

dari nyeri meliputi serangkaian perilaku yang dapat diobservasi yang berhubungan dengan nyeri yang dirasakan dan bertindak sebagai cara mengkomunikasikan ke lingkungan

Oleh ka- rena itu maka kami mengadjukan pendapat, berikan- lah kesempatan kepada Konstituante ini sampai kepa- da waktu jang diantjer-antjerkannja sendiri, ialah sampai Maret 1960

Peraturan dan ketentuan dalam SOA yang relevan di antaranya adalah (i) SOA Seksi 404 yang mensyaratkan manajemen bertanggung jawab atas dilakukannya

Pada sesi ke 15 subjek mengalami peningkatan frekuensi membalas senyum, dengan frekuensi kemunculan senyum sosial yang diperoleh sebanyak 15, dan pada sesi ini subjek

Peneliti melakukan tes awal (tes diagnostik) dan wawancara setiap mahasiswa yang mengontrak mata kuliah progam linear tersebut. Hasil dari tes awal dan wawancara

Hasil uji F menunjukkan bahwa naungan dan varietas berpengaruh sangat nyata terhadap luas daun trifoliat, luas daun spesifik, luas daun total dan jumlah..