PENGERTIAN
PENGERTIAN
DAN
DAN
RUANG LINGKUP
RUANG LINGKUP
PENGERTIAN SEJARAH
PENGERTIAN SEJARAH
LOKAL
LOKAL
STUDI TENTANG MASA LALU KEHIDUPAN MASYARAKAT
(KOMUNITAS)
LINGKUNGAN SEKITAR
(NEIGHBORHEAD)
DINAMIKA PERKEMBANGANNYA DAN BERBAGAI ASPEK
KEHIDUPANNYA
•
Sejarah lokal
hanyalah berarti sejarah
dari suatu“tempat”, suatu “
locality
”,
yang batasannya ditentukan oleh
“perjanjian” yang diajukan penulis
sejarah.
• Dengan sederhana dapat dirumuskan,
sebagai kisah di kelampauan dari
kelompok atau kelompok-kelompok
masyarakat yang berada pada “daerah
georafis” yang terbatas. Batasan
geografis bisa suatu tempat tinggal
RUANG LINGKUP SEJARAH
LOKAL
JADI LINGKUP LOKAL (LINGKUNGAN SEKITAR)
DAPAT BERUPA
• DESA
ARTI PENTING
ARTI PENTING
KAJIAN SEJARAH LOKAL
KAJIAN SEJARAH LOKAL
Dapat dijadikan koreksi terhadap Dapat dijadikan koreksi terhadap
generalisasi-generalisasi yang sering
generalisasi-generalisasi yang sering
dibuat dalam penulisan sejarah nasional.
dibuat dalam penulisan sejarah nasional. Untuk mengenal berbagai peristiwa Untuk mengenal berbagai peristiwa
sejarah di wilayah-wilayah di seluruh
sejarah di wilayah-wilayah di seluruh
Indonesia dengan lebih baik dan lebih
Indonesia dengan lebih baik dan lebih
bermakna.
bermakna.
Untuk meningkatkan saling pengertian di Untuk meningkatkan saling pengertian di
antara kelompok-kelompok etnis dengan
antara kelompok-kelompok etnis dengan
meningkatkan pengetahuan kesejarahan,
meningkatkan pengetahuan kesejarahan,
sehingga tercipta kearifan lokal.
ARTI PENTING
ARTI PENTING
UNTUK SEBUAH KAJIAN
UNTUK SEBUAH KAJIAN
Seringkali hal-hal yang ada di tingkat Seringkali hal-hal yang ada di tingkat
nasional baru dapat dimengerti dengan
nasional baru dapat dimengerti dengan
lebih baik apabila mengerti dengan baik
lebih baik apabila mengerti dengan baik
perkembangan tingkat lokal.
perkembangan tingkat lokal.
Hal-hal di tingkat yang lebih luas itu Hal-hal di tingkat yang lebih luas itu
biasanya hanya memberikan gambaran
biasanya hanya memberikan gambaran
dari pola-pola serta masalah-masalah
dari pola-pola serta masalah-masalah
umum, sedangkan sitasi yang lebih konkrit
umum, sedangkan sitasi yang lebih konkrit
dan mendetail baru bisa diketahui melalui
dan mendetail baru bisa diketahui melalui
gambaran sejarah lokal.
Dalam banyak hal sejarah Indonesia kurang bercerita tentang orang-orang tertentu dan tidak dirasakan sebagai sesuatu yang dimiliki atau dihayati sendiri.
Kita memeng perlu tahu bahwa sebelum ada
Jakarta telah ada Batavia, dan sebelumnya lagi ada kota Jayakarta yang didahului oleh Sunda Kelapa.
Sejarah lokal Indonesia mengenal
penggabungan negeri dalam bentuk konfederasi, baik yang sesuku bangsa
Orang Minangkabau mengenal dua payung
di bawah Koto Piliang dan Bodi Caniago.
Maluku Utara pernah mengenal kesatuan
yang berunsurkan empat kerajaan, Fala
Raha, yang membawahi berbagai berbagai macam suku bangsa dengan bahasa yang berbeda-beda.
Berbagai kelompok etnis di pedalaman
Kalimantan seperti orang Kayan, Kenyah,
dan Punan menganggap dirinya berasal dari hulu sungai Apa Kayan. Ini menunjukkan