• Tidak ada hasil yang ditemukan

PRE PLANNING PENDIDIKAN KESEHATAN PADA LANSIA DENGAN OSTEOARTRITIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PRE PLANNING PENDIDIKAN KESEHATAN PADA LANSIA DENGAN OSTEOARTRITIS"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

This page was exported from - Karya Tulis Ilmiah Export date: Sat Sep 2 23:41:30 2017 / +0000 GMT

PRE PLANNING PENDIDIKAN KESEHATAN PADA LANSIA DENGAN

OSTEOARTRITIS

LINK DOWNLOAD [62.00 KB]

PRE PLANNING PENDIDIKAN KESEHATAN PADA LANSIA DENGAN OSTEOARTRITIS

A. LATAR BELAKANG

Usia lanjut adalah proses alami yang tidak dapat dihindari. Salah satu dampak yang perlu diperhatikan yaitu semakin bertambahnya usia seseorang dapat mempengaruhi penurunan derajat kesehatan, yang mana organ-organ tubuh baik struktur maupun fungsinya mengalami penurunan, sehingga lansia mudah terserang penyakit.

Hasil pengkajian pada keluarga didapatkan masalah pada dengan keluhan lutut terasa sakit, kaku dan pegal linudan belum pernah diperiksakan ke tenaga kesehatan dan diobati sendiri dengan membeli obat atau jamu diwarung. Sehingga diperoleh diagnosa keperawatan keluarga resiko cedera berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga dalam memelihara atau merawat lingkungan rumah dan inefektif pemeliharaan kesehatan berhubungan ketidakmampuan keluarga dalam memanfaatkan fasilitas kesehatan. Usaha untuk menciptakan lansia yang sehat, mandiri dan produktif yaitu melalui pelayanan kesehatan preventif, promotif tanpa mengabaikan kuratif dan rehabilitatif.

Untuk menunjang usaha tersebut, kami merencanakan akan memberikan pendidikan kesehatan tentang osteoartritis pada lansia, sehingga lansia dapat hidup dengan sehat, produktif dan mandiri.

B. TUJUAN a. Umum

Setelah dilakukan pendidikan kesehatan tentang osteoarthritis pada lansia diharapkan lansia dapat hidup dengan sehat. b. Khusus

Setelah dilakukan pendidikan kesehatan tentang osteoartritis diharapkan lansia dapat : 1. Memahami akibat dari osteoarthritis

2. Memahami penatalaksanaan cara merawat osteoartritis di rumah C. SASARAN DAN TARGET

Sasaran : keluarga Target :

D. METODE - Ceramah

- Diskusi / tanya jawab E. MEDIA DAN ALAT - leaflet

F. WAKTU DAN TEMPAT : Hari : Selasa

Tanggal : Jam :

Tempat : rumah F. SETING TEMPAT Keterangan :

1. keluarga 2. Penyaji

G. SUSUNAN ACARA Tahap Kegiatan Waktu

Pembukaan ? Mengucapkan salam ? Melakukan perkenalan diri 5 menit Proses ? Apersepsi tentang osteoartritis ? Menjelaskan akibat dari osteoartritis

? Menjelaskan penatalaksanaan cara merawat osteoartritis di rumah ? Diskusi / tanya jawab 15 menit

Penutup ? Menutup dengan mengucapkan salam, dan meminta maaf apabila dalam pertemuan ada kesalahan

(2)

This page was exported from - Karya Tulis Ilmiah Export date: Sat Sep 2 23:41:30 2017 / +0000 GMT

5 menit

Jumlah 25 menit

H. KRITERIA EVALUASI Tahap Indikator keberhasilan Struktur ? Tersedianya pre planning ? Terbentuknya kontrak dengan keluarga Proses ? Perawat diterima oleh keluarga

? Pandkes dapat berlangsung sesuai dengan waktu dan tujuan tanpa ada kesulitan dari keluarga maupun dari perawat ? Lansia kooperatif dalam diskusi / demonstrasi

Hasil ? Perawat dapat melakukan pen-kes sesuai dengan TIK secara benar ? Keluarga :

? Menjelaskan akibat dari osteoartritis

? Menjelaskan penatalaksanaan cara merawat osteoartritis di rumah K. DAFTAR PUSTAKA

a. Depkes RI. (2002). Modul Pedoman Kader PHC. Magelang Bapelkes Salaman Magelang b. R. Boedhi Darmojo. (1999), Geriatri, Balai Penerbit FKUI, Jakarta

REMATIK PENGERTIAN

Rematik bukan merupakan suatu penyakit namun meeeerupakan suatu sindrom dari penyakit radang sendi. PENYEBAB

1. Karena keturunan 2. Kegemukan 3. Stress 4. Merokok 5. Alkohol 6. Lingkungan

7. Konsumsi garam yang tinggi TANDA DAN GEJALA 1. Pusing

2. Mudah lelah 3. Cemas 4. Takut

5. Rasa berat ditengkuk 6. Kesemutan

CARA MENGATASI MAKANAN YANG BOLEH DIKONSUMSI 1. Makanan rendah garam dan lemak

2. Olah raga teratur

3. Hindari rokok, alkohol, stress, kegemukan 4. Kontrol secara teratur

MAKANAN YANG BOLEH DIKONSUMSI

1. Buah : mentimun, melon, apel, nenas, semangka, jeruk 2. Lauk : ikan, tempe, tahu

3. Sayuran : Wortel, kangkung, kacang-kacangan, jagung 4. Boleh tapi terbatas : daging ayam dan telur

MAKANAN YANG HARUS DIHINDARI 1. Daging berlemak

2. Makanan yang diawetkan seperti : sarden, kornet, asinan, manisan dalam kaleng, 3. Jerohan, udang, telur asin,

4. Kopi, duren

UPAYA PENCEGAHAN

(3)

This page was exported from - Karya Tulis Ilmiah Export date: Sat Sep 2 23:41:30 2017 / +0000 GMT

1. Mengurangi konsumsi garam 2. Menghindari kegemukan 3. Membatasi konsumsi lemak 4. Olah raga teratur

5. Makan banyak bauh dan sayuran segar 6. Tidak boleh merokok dan minum alkohol 7. Latihan relaksasi

8. Berusaha dan membina hidup yang positif OSTEOARTRITHIS

A. Pengertian

Osteoarthritis adalah penyakit yang mengenai tulang rawan sendi dan tulang didekatnya yang paling sering disebabkan oleh proses menua.

B. Akibat dari osteoarthritis ? Nyeri pada sendi

? Mudah jatuh

? Perubahan bentuk struktur sendi C. Cara perawatan osteoarthritis ? Kompres dengan air hangat

? Latihan pergerakan sendi terutama pada pagi hari ? Hindari aktifitas dengan hentakan mendadak ? Istirahat yang cukup pada siang hari

? Hindari makanan yang mengandung kolesterol (jeroan, kacang-kacangan) dan makan makanan yang mengandungserat ? Gunakan alas kaki dengan tumit yang rendah

? Hindari lantai yang licin dengan melakukan kebersihan setelah digunakan ? Rumah/kamar diberi penerangan yang cukup

? WC dibuat duduk atau dengan kursi lubang ? Jika ada tangga diberi pegangan

Referensi

Dokumen terkait

Semoga makalah ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya, bermanfaat dan dapat menambah ilmu serta wawasan yang berguna untuk sekarang maupun masa yang akan datang.. SEMARANG,

Pada bagian 10, pola lantai yang digunakan adalah pola lantai segitiga terbuka dengan koreografi Pada bar ke 51, anak-anak tetap menggunakan gerakan yang sama, namun

Metode Ilmiah : proses keilmuan untuk memperoleh pengetahuan secara sistematis berdasarkan bukti yang teruji kebenarannya. ALUR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penelitian yang berjudul “Pengaruh Kombinasi Nacl

HPP /kg.. Metode ini digunakan jika dari satu proses produksi bersama dihasilkan beberapa produk yang bisa diukur dalam satuan yang sama meskipun dalam kualitas yang

penelitian Imam objek penelitiannya pada wajib pajak orang pribadi yaitu. Praktek Dokter Umum di KPP

Tujuan kegiatan ini adalah untuk menurunkan tekanan darah penderita hipertensi di Panti Sosial Tresna Wherda Kasih Sayang Ibu Batusangkar melalui kegiatan senam

Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pupuk Indonesia Nomor 02 Tanggal 27 September 2018 yang dibuat di hadapan Lumassia,